Anda di halaman 1dari 3

Nama : Vetrus Octavianus Manalu

NIM : 1804111239
Kelas : IK-B
Matkul : Aplikasi Mikrobiologi Laut

1. Nama bakteri yaitu Bacillus sp. strain MuaraRH10 16S ribosomal RNA gene, partial
sequence

2. Bacillus sp. merupakan PGPR (Plant Growth Promotion Rhizobacteria) yang dapat
meningkatkan pertumbuhan dan produksi tumbuhan dan peternakan. Bacillus mampu
memfiksasi N2, melarutkan fosfat serta mensintesis fitohormon IAA (Indole 3- Acetic
Acid). Kemampuan Bacillus sp. sebagai PGPR dapat meningkatkan ketersediaan hara
nitrogen dan fosfat yang rendah pada tanah sawah. Kehilangan hara nitrogen umumnya
terjadi karena leaching dan runoff pada tanah yang tergenang dan rendahnya ketersediaan
fosfat karena berikatan kompleks dengan unsur Al2+ dan Fe2+. Rendahnya ketersediaan
hara nitrogen dan fosfat pada suatu habitat/lokasi dapat ditingkatkan dengan pemberian
aplikasi pupuk hayati bakteri Bacillus sp.  Fungsi Bacillus sp. Untuk tanaman antara lain
dapat mengendalikan penyakit layu bakteri pada kentang dan meningkatkan hasil umbi
kentang sampai 160%. Bacillus sp. dapat mengendalikan penyakit lincat pada tembakau
dan penyakit layu bakteri pada biji tomat yang disebabkan oleh Ralstonia
solanacearum pada tanaman tembakau. Beberapa spesies Bacillus sp. yang menghasilkan
antibiotik dapat digunakan sebagai agen hayati. Jenis antibiotik yang dihasilkan tersebut
antara lain berupa iturin, surfactin, fengicin, polymyxin, difficidin, subtilin, dan
mycobacilin. Bacillus sp. dapat menghasilkan fitohormon yang berpotensi untuk
mengembangkan sistem pertanian berkelanjutan. Fitohormon yang dihasilkan bakteri
tanah ini dapat memengaruhi pertumbuhan tanaman, baik secara langsung maupun tidak
langsung.

3. Pohon Filogenetik
Berikut disajikan pohon filogenetik dari bakeri Bacillus sp. strain MuaraRH10 16S
ribosomal RNA gene, partial sequence
Description Query Cover Per. Ident

Bacillus sp. (in:


Bacillus sp. strain MuaraRH10 16S ribosomal RNA gene, 100%
Bacteria)
partial sequence

Bacillus
Bacillus pacificus strain NCCP 15909 chromosome, 99%
pacificus
complete genome
Bacillus anthracis strain 17OD930 chromosome, complete Bacillus
99%
genome anthracis
Bacillus cereus strain M3, complete sequence Bacillus cereus 99%
Bacillus sp. LWYT0010 16S ribosomal RNA gene, Bacillus sp.
99%
partial sequence LWYT0010
Bacillus sp. LWYT0301 16S ribosomal RNA gene, partial Bacillus sp.
99%
sequence LWYT0301
Bacillus
Bacillus thuringiensis strain HD571, complete genome 99%
thuringiensis
Select seq CP009697.1 Bacillus anthracis strain RA3, Bacillus
99%
complete genome anthracis
Bacillus cereus
Bacillus cereus FRI-35, complete genome 99%
FRI-35
Bacillus sp. PPB 16S ribosomal RNA gene, partial
Bacillus sp. PPB 99%
sequence

Anda mungkin juga menyukai