(LPJ)
Assalamu’alaikum wr wb
Bersama ini kami laporkan dengan hormat bahwa kami Kepala MADIN Al-Muhajirin
Kampung Jawa Desa Gorua Selatan Kecamatan Tobelo Utara Kabupaten Halmahera Utara
telah menerima Bantuan dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Maluku Utara
Tahun Anggaran 2020 Sebesar Rp 10.000.000,- (Sepuluh juta rupiah) dan bantuan
dimaksud telah kami manfaatkan sepenuhnya untuk Belanja Oprasional Kegiatan Bagi
MADIN Al-Muhajirin Kampung Jawa yang masih sangat membutuhkan bantuan dari
Pemerintah ( perincian terlampir ) .
Perlu kami laporkan pula bahwa bukti – bukti pengeluaran telah kami bukukan dan
kami simpan sebagaimana mestinya.
Demikian untuk menjadikan maklum ‘
Wasalam
Kepala MDT Al-Muhajirin
M. ALIYIN, S Pd.
LEMBAGA PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN
TPQ DAN MADRASAH DINIYAH
“AL-MUHAJIRIN”
NSDT : 211282030004
Kampung Jawa Desa Gorua Selatan Kecamatan Tobelo Utara
Kabupaten Halmahera Utara Kode Pos 97762
A. Pendahuluan.
Madrasah diniyah merupakan bagian dari asset bangsa yang secara regional
maupun nasional telah menunjukkan perannya dalam mencerdaskan kehidupan bangsa,
berfungsi sebagai wahana untuk menanamkan nilai-nilai moral dan ajaran keagamaan
serta pembentukan kesadaran berbangsa, bahkan peran Madrasah begitu besar dalam
memotivasi semangat para pejuang kemerdekaan pada masa itu, untuk itu dalam era
kemajuan globalisasi saat ini peranan Madrasah Diniyah perlu dipertahankan.
Madrasah Diniyah takmiliyah merupakan pelengkap dari pendidikan
Formal(sekolah Umum) yang spesifikasinya dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan
tidak memerlukan syarat yang ketat serta dapat diselenggarakan dimana saja dan tidak
harus dibagi atas jenjang atau kelas-kelas secara ketat dengan pilihan materinya
bersifat praktis dan khusus dalam waktunya relatif singkat dengan metode pengajaran
yang beraneka ragam.
D. Penutup
Demikian uraian singkat mengenai Strategi Pengembangan Madrasah Diniyah
Takmiliyah di Era Globalisasi ini kami sampaikan, semoga bisa menginspirasi kita
semua untuk menciptakan pendidikan Madin kedepan semakin maju dan inovatif
sehingga semakin diminati oleh para remaja pada khususnya dan berguna secara
maksimal bagi masyarakat luas pada umumnya. Dengan selalu mengedepankan
inovasi dan perbaikan kwalitas secara terus menerus, kita yaqin bahwa Madin akan
menjadi lembaga yang handal yang mampu menjawab tantangan era globalisasi
melalui proses pendidikannya yang akuntabel dan lulusannya yang berkarakter,
berilmu, dan beriman. Aamien.
M. ALIYIN, S.Pd
I . PENDAHULUAN .
Seirama dengan perkembangan jaman yang semakin pesat dan era globalisasi yang
sangat membutuhkan suatu kondisi serta suasana yang kondusif bagi terwujudnya
masyarakat yang bermoral, terutama bagi generasi muda islam. Banyak kita dengar baik
dari media cetak maupun elektronik tentang berbagai tindak kriminal atau penyalah
gunaan narkoba.
Hal ini perlu mendapat perhatian dan pemikiran bersama, Guna menemukan solusi
pemecahan. Pengenalan sejak dini tentang pendidikan keagamaan bagi anak – anak
diharapkan dapat meningkatkan akhlakul karimah .
Pembangunan dalam sektor pendididkan merupakan proses berkelanjutan sebagai upaya
untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, sebagaimana diamanatkan dalam pembukaan
UUD 1945, pasal 31 dan dikuatkan oleh Undang – undang Nomor 3 Tahun 1989 Tentang
Sistem Pendidikan Nasional .
Bertititk tolak dari landasan dan peraturan perundang undangan tersebut di atas, maka
selayaknyalah pendidikan bagi anak – anak dapat dipadukan antara pendidikan formal
dan non formal
Upaya peningkatan nilai- nilai spiritual dan keagamaan perlu mendapat perhatian yang
serius, salah satunya adalah dengan pembekalan nilai – nilai keagamaan yang diberikan
di luar sekolah formal dan diberikan pada waktu sore hari melalui pendidikan di MADIN
Al-Muhajirin Kampung Jawa Desa Gorua Selatan Kecamatan Tobelo Utara Kabupaten
Halmahera Utara.
II. TUJUAN
Adapun yang menjadi tujuan dalam penyelenggaraan dengan memanfaatkan bantuan
pemerintah dimaksudkan agar anak – anak mendapatkan pendidikan yang baik dan
memadai. Hal ini dimaksudkan agar anak – anak mendapatkan pendidikan keagamaan ini
menjadi benteng terakhir yang akan menjaga moralitas generasi penerus .
III. REALISASI
Bahwa kegiatan pembelajaran yang kami lakukan semaksimal mungkin menggunakan
metode belajar mengajar dengan berpedoman pada kurikulum buku dan dilaksanakan
pada Pagi sampai malam hari
M. ALIYIN, S.Pd
V .Data Guru.
M. ALIYIN, S.Pd