“Pembetulan Spt”
Penjelasan Pasal 8 UU KUP Terkait sanksi Pembetulan SPT adalah sebagai berikut:
Bagi WP yang melakukan pembetulan sendiri terhadap SPT Tahunan dan
mengakibatkan utang pajak menjadi lebih besar, maka dikenai sanksi administrasi
berupa bunga. Tarif bunga dikenakan per bulan berdasarkan tarif yang ditetapkan oleh
Menteri Keuangan atas jumlah pajak kurang dibayar dan dihitung saat penyampaian
SPT berakhir sampai dengan tanggal pembayaran dan paling lama 2 tahun (Pasal 8 ayat
2 UU KUP).
Bagi WP yang melakukan pembetulan sendiri terhadap SPT Masa dan mengakibatkan
utang pajak menjadi lebih besar, maka WP dikenai sanksi
administrasi berupa bunga. Tarif bunga dikenakan per bulan berdasarkan tarif yang
ditetapkan oleh Menteri Keuangan atas jumlah pajak kurang bayar dan dihitung sejak
jatuh tempo pembayaran sampai dengan tanggal pembayaran, dan dikenakan paling
lama 2 tahun (Pasal 8 ayat 2a UU KUP).
Rumus Perhitungan tarif untuk sanksi pembetulan SPT adalah Tarif bunga per bulan yang
ditetapkan oleh Menteri Keuangan pada pasal 8 ayat 2 dan pasal 8 ayat 2a dihitung
berdasarkan suku bunga acuan ditambah 5% (lima persen) dan dibagi 12 (dua belas) yang
berlaku pada tanggal dimulainya penghitungan sanksi (Pasal 8 ayat 2b UU KUP).
DAFTAR PUSTAKA
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 1983 Tentang Ketentuan Umum Dan
Tata Cara Perpajakan Sebagaimana Telah Beberapa Kali Diubah Terakhir Dengan
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2009.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 1983 Tentang Ketentuan Umum Dan
Tata Cara Perpajakan Sebagaimana Telah Beberapa Kali Diubah Terakhir Dengan
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2009.”
KMK Nomor 20/KMK.10/2021 “Tarif bunga sanksi pajak yang berlaku 1April 2021 – 30
April 2021. Badan Kebijakan Fiskal - KMK Tarif Bunga (kemenkeu.go.id)