Anda di halaman 1dari 14

RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER

(RPS)

Mata Kuliah :

KEPERAWATAN KOMUNITAS II

Disusun oleh :

Rina Nur Hidayati, S.Kep.Ns., M.Kep.Sp.Kep.Kom

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN


BINA SEHAT PPNI MOJOKERTO
TA 2020/2021

Jl. Raya Jabon Km 6 Mojokerto, (0321) 390203


PENGESAHAN

RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER


(RPS)

Nomor Dokumen : PM-AKD-02

Nomor Revisi : 00
Tanggal Terbit : 25 Januari 2021
Kode Distribusi : 01 / 02 / 03 / 04 / 05 / 06 / 07 / 08 / 09 / 10 / 11

Tanggal pengesahan ..................................................

Diperiksa oleh: Disusun oleh:


Ketua Program Studi Penanggungjawab Mata Kuliah

Rina Nur Hidayati,


Ana Zakiyah,S.Kep.Ns.M.Kes
M.Kep.Sp.Kep.Kom
NIK. 162 601 0
NIK. 162 601 027
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
PRODI S1 KEPERAWATAN
STIKes BINA SEHAT PPNI KAB. MOJOKERTO
TA 2017/2018

Mata Kuliah Keperawatan Komunitas II


Kode
Semester 6
Beban kredit 3 SKS (2 T, 1 P)

Koordinator Rina Nur Hidayati, M.Kep.Sp.Kep.Kom

Tim Dosen Rina Nur Hidayati, M.Kep.Sp.Kep.Kom, Arief Andrianto, M.Kep.Sp.Kep.Kom, Umi Azizah, S.Kep.Ns.M.Kep

Fokus mata kuliah ini membahas tentang asuhan keperawatan komunitas dan pembahasan yang terkait isu dan
kecenderungan masalah kesehatan komunitas dalam konteks pelayanan kesehatan utama dengan penekanan pada
peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit dan pemeliharaan kesehatan, area-area khusus dalam keperawatan
komunitas, meliputi kelompok risiko tinggi, keperawatan kesehatan kerja, keperawatan kesehatan sekolah, dengan
Deskripsi Mata Kuliah penekanan pada peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit dan pemeliharaan kesehatan.
Mata kuliah ini berguna dalam memahami berbagai area khusus dalam keperawatan komunitas terutama terkait
dengan masalah kesehatan yang lazim terjadi di Indonesia, dan memahami mekanisme jaminan layanan keperawatan
komunitas, serta issue/kecenderungan yang terjadi; Pengalaman belajar meliputi lecture, diskusi (SGD), pembahasan
kasus dan praktikum

Mahasiswa mampu melaksanakan asuhan keperawatan komunitas dengan prinsip etis dan peka budaya sesuai dengan Kode
Capaian pembelajaran MK Etik Perawat
1. Mampu menguasai konsep keperawatan komunitas
2. Mampu menguasai filosofi, paradigma, teori keperawatan komunitas
3. Mampu menguasai Strategi keperawatan komunitas
4. Mampu memahami Proses keperawatan komunitas
5. Apabila mahasiswa diberikan kasus komunitas, Mahasiswa mampu mendemonstrasikan praktik keperawatan
komunitas dengan prinsip etis dan peka budaya sesuai dengan Kode Etik Perawat
6. Apabila mahasiswa diberikan kasus komunitas, Mahasiswa mampu memberikan asuhan keperawatan dengan
Capaian pembelajaran
khusus mengembangkan terapi komplementer dengan prinsip etis dan peka budaya sesuai dengan Kode Etik Perawat
7. Apabila mahasiswa diberikan kasus komunitas, Mahasiswa mampu menyusun asuhan keperawatan komunitas
dengan prinsip etis dan peka budaya sesuai dengan Kode Etik Perawat pada kelompok risiko tinggi
8. Apabila mahasiswa diberikan kasus komunitas, Mahasiswa mampu menyusun asuhan keperawatan komunitas
dengan prinsip etis dan peka budaya sesuai dengan Kode Etik Perawat pada setting sekolah
9. Apabila mahasiswa diberikan kasus komunitas, Mahasiswa mampu menyusun asuhan keperawatan komunitas
dengan prinsip etis dan peka budaya sesuai dengan Kode Etik Perawat pada kelompok pekerja

1. Persyaratan ujian
Kehadiran 75 % - 90 % : Boleh mengikuti ujian dengan penugasan
Kehadiran kurang dari 75 % : Tidak boleh mengikuti ujian

2. Sistem penilaian
UTS = 30%, UAS = 30%
Metode penilaian dan Penugasan = 20% Lab = 20%
pembobotan
3. Konversi nilai
A= 80-100 D= 40-59
B= 70-79 E = < 40
C= 60-69

Daftar Referensi Rujukan Utama:


th
a. Anderson & Mc Farlane. 2011. Community as Partner: Theory and Practice in Nursing, 6
edition. USA: Lippincott Williams & Wilkins. (Ruang Baca Henderson) Stanhope & Lancaster. 2010.

rd
Foundation of nursing in the community, community-oriented practice, 3 edition. USA: Mosby
Elsevier. (Ruang Baca Henderson)
b. IPKKI (2018). Panduan asuhan keperawatan individu, keluarga dan komunitas
c. Stanhope, M., Lancaster, J. (1995).Community health nursing: Process and practicefor promoting health. St. Louis:
Mosby years books
d. PPNI: SDKI, SIKI, SLKI
Rujukan pengayaaan:
th
e. Allender, et al. 2011. Community health nursing: promoting and protecting the public’s health, 7
edition. USA: Lippincott Williams & Wilkins. (Ruang Baca Henderson)
f. Ferry & Makhfudli. 2009. Buku Ajar Keperawatan Kesehatan Komunitas. Jakarta : Salemba Medika.
g. Notoatmojo, S. 2010. Promosi kesehatan: teori dan aplikasi. Jakarta: Rineka Cipta.
h. Departemen Kesehatan RI. 2009. Promosi kesehatan, komitmen global dari Ottawa-akarta-Nairobi menuju
rakyat sehat. Jakarta: Pusat. Promosi Kesehatan, Depkes RI bekerja sama dengan Departemen
Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku-FKM UI.
i. Ridwan, M. 2009. Promosi kesehatan dalam rangka perubahan perilaku. Jurnal
kesehatan Metro Sai Wawai, Volume 2 Nomor 2, hal 71-80.
j. Ajzen, I. 2011. Behavioral interventions: Design and evaluation guided by the theory of planned behavior.
In M. M. Mark, S. I. Donaldson, & B. C. Campbell (Eds.), Social psychology for program and policy
evaluation (pp. 74-100). New York: Guilford.
k. Pender, N. 2011. The health promotion model, manual. Retrieved February 4, 2012, from
nursing.umich.edu: http://nursing.umich.edu/faculty-staff/nola-j- pender.
l. Bandura, A. (1989). Social cognitive theory. In R. Vasta (Ed.), Annals of child development. Vol. 6. Six
theories of child development (pp. 1-60). Greenwich, CT: JAI Press.
m. Yun, et al. 2010. The role of social support and social networks in smoking behavior among middle and
older aged people in rural areas of South Korea: A cross- sectional study. BMC Public Health: 10:78.
n. Rogers. 2003. Diffusion of Innovations. Fifth Edition. Free Press, New York, p221
o. Siagian, S. 2004. Teori motivasi dan aplikasinya. Jakarta: Rineka Cipta.
p. Leddy, S.K. 2006. Health promotion mobilizing. Philadelphia: Davis Company.
q. Lucas dan Lloyd. 2005. Health promotion evidence and experience. London: SAGE Publications.
r. Kotler dan Lee. 2007. Social marketing: influencing behavior for good. London: SAGE Publication

PENJABARAN RPS
Pertemuan Target Bentuk
Capaian Bentuk
Ke- Capaian dan Soal dan Kriteria Pengajar
Pembelajaran Bahan Kajian (Materi) pembelajaran
Jenis Jumlah penilaian
Khusus (metode)
Evaluasi Soal

1 Mahasiswa Penjelasan RPS C2 MCQ Lecture, brain Ketepatan Rina Nur


menguasai Review kep komunitas C3 storming, case menjawab soal
C4 (test tulis/kasus)
1 x 100 konsep study
menit keperawatan Tes tulis
komunitas

1 Mahasiswa Konsep keperawatan komunitas: C2 MCQ Lecture, brain Ketepatan Rina Nur
menguasai 1. Pengertian kep kom C3 5 soal storming, case menjawab soal
C4 (test tulis/kasus)
1 x 100 konsep 2. Tujuan kep kom study
menit keperawatan 3. Sasaran kep kom
Tes tulis
komunitas 4. Strategi intervensi kep kom
5. Fokus intervensi kep kom
Mampu 6. Prinsip intervensi kep kom
7. Peran perawat kep kom
menguasai
Strategi
intervensi
keperawatan
komunitas
3,4,5,6 Mahasiswa Proses keperawatan komunitas
mampu C2 MCQ Lecture, brain Ketepatan Rina Nur
4 x 100 menguasai 1. Pengkajian kep: C3 20 soal storming, case menjawab soal
C4 (test tulis/kasus),
menit filosofi, Model CAP study laporan/portofolio
paradigma, 2. Diagnosis kep (kelompok, dan Tes tulis
populasi)
teori 3. Perencanaan (NOC, NIC)
keperawatan 4. Implementasi
komunitas (prinsip intervensi kep.kom,
prevensi : primer, sekunder dan
Mahasiswa tersier, proses belajar dan
mampu mengajar di komunitas)
memahami 5. Evaluasi kep (konsep supervisi,
monitoring, dan evaluasi:
Proses
struktur, proses dan hasil) serta
keperawatan
rencana tindak lanjut
komunitas
Latihan case studi askep kom

7 Apabila Terapi Modalitas kep & Terapi


mahasiswa komplementer: C2 MCQ Lecture, brain Ketepatan Rina Nur
1 x 100 diberikan C3 5 soal storming, case menjawab soal
C4 (test tulis/kasus),
menit kasus 1. Definisi Terapi Modalitas kep study laporan/portofolio
komunitas, & Terapi komplementer
Tes tulis
Mahasiswa 2. Jenis
mampu 3. Fokus intervensi
memberikan 4. Teknik terapi
asuhan
keperawatan
komunitas
dengan
mengembangk
an terapi
modalitas kep
dan terapi
komplementer

8 Apabila Konsep Pendidikan Kesehatan dan Umi Azizah


mahasiswa Posyandu Balita: C2 MCQ Lecture, brain Ketepatan
1 x 100 diberikan C3 5 soal storming, case menjawab soal
C4 (test tulis/kasus),
menit kasus 1. Pendidikan Kesehatan: study laporan/portofolio
komunitas, Definisi, Tujuan dan Manfaat,
Tes tulis
Mahasiswa Jenis, Media, Metode, Materi
mampu penkes
mendemonstra 2. Posyandu Balita:
sikan praktik Definisi, Tujuan dan Manfaat,
keperawatan Strata Posyandu, persiapan
dengan prinsip posyandu, pelaksanaan
etis dan peka posyandu: prinsip 5 meja
budaya sesuai posyandu, Pasca Posyandu:
dengan kode pencatatan dan pelaporan
etik perawat

9-14 Apabila Lab Praktik kep komunitas C4 Penilaian Role play Direct Heri (2 tm)
mahasiswa skill lab Observasional Rina (2 tm)
6 x 100 diberikan 1. Contract learning/Rakor dan of Prosedur Umi (2 tm)
menit kasus MMD I MCQ Skill (DOPS):
komunitas, 2. MMD II 15 soal ketepatan
mahasiswa 3. Pendidikan Kesehatan dan (P heri 5 dalam role
mampu Posyandu Balita soal, B Rina play
mendemonstra 5 soal, B
sikan praktik umi 5 soal)
keperawatan
dengan prinsip
etis dan peka
budaya sesuai
dengan kode
etik perawat
UTS

15-20 Apabila Lab Praktik kep komunitas C4 Penilaian Role play Direct Rina (6 tm)
mahasiswa skill lab Observasional
6 x 100 diberikan 4. Terapi modalitas dan terapi of Prosedur
menit kasus komplementer MCQ Skill (DOPS):
komunitas, 5. Proses kelompok, Empowering 15 soal ketepatan
Mahasiswa (supervisi) dalam role
mampu 6. MMD III play
mendemonstra
sikan praktik
keperawatan
dengan prinsip
etis dan peka
budaya sesuai
dengan kode
etik perawat

21,22 Apabila Konsep Askep keperawatan


mahasiswa kelompok berdasarkan tumbuh C2 MCQ Lecture, brain Ketepatan Arif Andre
2 x 100 diberikan kembang dan kelompok resiko C3 10 soal storming, case menjawab soal
C4 (test tulis/kasus),
menit kasus tinggi: study laporan/portofolio
komunitas, (Pengkajian s.d evaluasi)
Tes tulis
Mahasiswa
mampu 1. Konsep at risk dan vulnarable
menyusun 2. Askep aggregate balita
asuhan 3. Askep aggregate remaja
keperawatan 4. Askep aggregate dewasa : pria dan
pada kelompok wanita
berdasarkan 5. Askep aggregate lansia
tumbuh 6. Askep populasi rentan, penyakit
kembang dan mental, dan populasi terlantar,
pada kelompok Kesehatan lingkungan
risiko tinggi 7. Askep Aggregate penyakit kronis
dan degeneratif
8. Askep aggregate dengan penyakit
menular, infeksi, pandemic
(covid)

23 Apabila Konsep Askep keperawatan pada


mahasiswa setting kesehatan sekolah: C2 MCQ Lecture, brain Ketepatan Arif Andre
1 x 100 diberikan C3 5 soal storming, case menjawab soal
C4 (test tulis/kasus),
menit kasus 1.Konsep dasar UKS study laporan/portofolio
komunitas, 2.Latar belakang dan sejarah kep kes
Tes tulis
Mahasiswa sekolah
Mampu 3. Program dan kebijakan pemerintah
menyusun terkait UKS
asuhan 4. Permasalahan kesehatan pada
keperawatan AUS
pada kelompok 5. Model kep kes sekolah
kesehatan (Tradisional model, Trias
sekolah UKS, CSHM)
6.Askep kesehatan sekolah
(pengkajian, dx kep, renpra,
implementasi dan evaluasi)

24 Apabila Konsep Askep keperawatan pada Arif Andre


mahasiswa kelompok pekerja C2 MCQ Lecture, brain Ketepatan
1 x 100 diberikan C3 5 soal storming, case menjawab soal
C4 (test tulis/kasus),
menit kasus 1.Konsep dasar K3 study laporan/portofolio
komunitas, 2.Latar belakang dan sejarah kep kes
Tes tulis
Mahasiswa kerja
Mampu 3. Program dan kebijakan pemerintah
menyusun terkait K3
asuhan 4. Permasalahan kesehatan pada
keperawatan pekerja
pada kelompok 5.Health Hazard
pekerja 6.Askep pada kelompok pekerja

25-28 Apabila Seminar Askep Komunitas: Arif Andre


4 x 100 mahasiswa C2 MC Lecture, brain Ketepatan
menit diberikan 1. Askep Risti aggregate anak dan C3 20 soal storming, case menjawab soal
C4 (test tulis/kasus),
kasus remaja study, seminar laporan/portofolio
komunitas, Askep Risti aggregate dewasa : pria
Tes tulis
Mahasiswa dan wanita
Mampu 2. Askep Risti aggregate lansia
menyusun Populasi rentan, penyakit mental,
asuhan dan populasi terlantar, kesehatan
keperawatan lingkungan
pada kelompok 3. Aggregate dengan penyakit kronis,
risti dan infeksi, pandemic covid
kelompok 4. Kelompok pekerja dan askep
khusus setting sekolah

UAS
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) No.Dokumen : PM-AKD-2
PRODI S1 KEPERAWATAN Revisi : 00
Tgl terbit : 25 Juli 2017
STIKes BINA SEHAT PPNI KAB. MOJOKERTO
TA. 2018/2019

Mata Kuliah Keperawatan Komunitas II


Jumlah SKS 3 SKS
Waktu pertemuan 1 x 100 menit
Pertemuan ke I
Sasaran Mahasiswa semester VI STIKes Bina Sehat PPNI Mojokerto

Tugas:
Bagi menjadi 8 kelompok. Tugas dipresentasikan dalam bentuk PPT (B. Rina)

Pertemuan Ke Kelompok Tugas


2 1 Definisi, tujuan, sasaran, strategi intervensi kep kom
2 Fokus intervensi kep kom, Prinsip intervensi kep kom, Peran
perawat kep kom
3 3 Konsep Model CAP (gambar model dan penjelasannya)
4 Proses kep kom dg menggunakan model CAP (pengkajian s.d
evaluasi)
5 5 Penerapan model CAP: kasus pandemic covid
6 Penerapan model CAP: kasus masalah kes di masy (penyakit
kronis, infeksi, menular, degeneratif)
7 7 Terapi modalitas
8 Terapi komplementer

Lab:
Bagi menjadi 4 kelompok.
Pertemuan Ket Kelompok Lab Dosen
Ke pertemuan
9 -14 9 1,2 Rakor, MMD 1 Heri Tri
10 3,4 Rakor, MMD 1 Heri Tri
11 1,2 MMD II Rina Nur
12 3,4 MMD II Rina Nur
13 1,2 Penkes, Posyandu Balita Umi Azizah
14 3,4 Penkes, Posyandu Balita Umi Azizah
UTS
15 -20 15 1,2 Tx Modalitas & Tx Komplementer Rina Nur
16 3,4 Tx Modalitas & Tx Komplementer Rina Nur
17 1,2 Proses kelompok & Supervisi Rina Nur
18 3,4 Proses kelompok & Supervisi Rina Nur
18 1,2 MMD III Rina Nur
20 3,4 MMD III Rina Nur

Anda mungkin juga menyukai