BAB II

TINJAUAN UMUM DESAIN GRAFIS

II.A. Sejarah
h Desain
Desain Grafis

II.A.1. Garis wa
wakt
ktu
waktuu sejarah
s jara
se ah de
desa
sain
in ggrafis
desain rafi
rafiss

Cikal
C
Cikal bakal
bakal desain
desa
desain
in grafis
gra
rafi
fiss pada
pada awalnya beras
berasal
asal
al dari kegi
kegiatan
giatan seni

rupa m
ru murni
urni ((fine art),
art), khususnya pada senii ccetak
etak ((grafis)
graf
grafis
i ) yangg pada

saat
sa
aat itu sudah menggunakan teknik cetak batu ((lithografi).
l thog
li gra
r fi
fi).
). Desain
Desaain

grafis berkembang pesat seiring dengan perkembangan

perkemb
bangan
n se
sejarah
h

peradaban manusia saat ditemukan tulisan dan mesin cetak.

cetak
ak. Pe
Perjalanan
erj
rjal
alan
a an
n

desain dan gaya huruf latin mulai diterapkan pada awal masa
maasa kejayaan
kejaya
yaan
n

kerajaan Romawi. Kejayaan kerajaan Romawi di abad pe

pertama
ertam
ma yan
yang
angg

berhasil
be
erh
rhas
asil
il menaklukkan
men
enak
aklu
lukk
kkan
an Yunani,
Yunan
ani,
i, membawa
mem
emba
bawa
wa peradaban
per
erad
adaban baru da
dalam
ala
lam
m

sejarah Barat dengan ddiadaptasikannya

i daptasikannya kesusasteraan, kkesenian,
ia esen
enia
ian
n,

agama,
ag
gama,, ser
serta
erta
ta aalfabet
lfab
lf abet
et L
Latin
atin yang
at g di
diba
dibawa
bawa
wa ddari
arii Yu
ar Yuna
Yunani.
ni.
i

Gambar
G
Gambbar 2.1
2 1 : Teknik
T k ik cetak
t k batu
b t (lith
((lithografi)
lithografi)
fi)
Sumber
S b : www. en.wikipedia.org/wiki/Lithography
iki di / iki/Lith h

Pada awalnya alfabet Latin hanya terdiri dari 21 huruf : A, B, C,

D, E, F, G, H, I, K, L, M, N, O, P, Q, R, S, T, V, dan X, kemudian

23
huruf Y dan Z ditambahkan dalam alfabet Latin untuk

mengakomodasi kata yang berasal dari bahasa Yunani. Tiga huruf

tambahan J, U dan
daan W dimasukk
kkan
an pada abad pertengahan sehingga
dimasukkan

jumlah keseluruhan
keseluruhan alfabet Latin menjadi 226.
6.

Ketika perguruan
perguru
uan
a tinggi
tin
ngg
gi pertama
pert
per am
ma kali berdiri di
di Eropa pada awal

milenium
m kedua,
ked
edua
u , buku menjadi ssebuah
ebua
ebuah
h ttuntutan
untutan kebutuhan
keb
but
u uhan yang

sangat
sang
sangat
a tingg
tinggi.
ggii. Teknologi cetak belum
m ditemukan
ditemuk
ukan
an pada
pada ma
masa itu,

sehingga
sehi
ingga sebuah buku harus disalin dengan ta
tangan. Ko
Kono
Konon
non un
untuk

penyalinan sebuah buku dapat memakan waktu berbulan-bulan.

berbu
bulan-bu
bula
lan. Guna
Gun
na

memenuhi tuntutan kebutuhan penyalinan berbagaii bu

buku
uku yyang
ang

semakin meningkat serta untuk mempercepat kerja pa

para
ara penyalin
penyali
linn

(scribes), maka lahirlah huruf Blackletter Script, berupa huruff kecil

keciil

yang dib
dibuat
bua
uatt de
deng
dengan
ngan
an bentuk tipi
tipis-tebal
p s-te
teba
ball dan
dan ramping. Efi
Efisiensi
fisi
sieensi dap
dapat
apat
at

terpenuhi lewat bentuk

uk hur
huruf
uruuf ini karena ketipis tebalannya dapat
dap
apaat

mempercepat kerja penulisan. Disamping itu, dengan kkeuntungan

eunt
euntun
unggan

bbentuk
enttukk yyang
angg in
an indah da
dan
n ra
ramp
ramping,
mpin
ing
g, hhuruf-huruf
uruff-hu
huru
ruff ttersebut
erseb
butt ddapat
apat ddituliskan
itul
it uliiskan

dalam
dala
am ju
jumlah yang lebi
lebih
b h banyak
ak diatas satu hhalaman
alam
alaman bbuku.
uku.
ku.

Gambar 2.2 : Black letter script

Sumber : www.tipsdesign.com

24
II.A.2. Penemuan mesin cetak

Berikut ini adalah

adal
adalah
h peris
peristiwa-peristiwa
isti
tiwa
w -peristiwa

penting dalam
dallam sejarah perkembangan desai
da desain
ain
n

grafis.
gra
gr afis. Johannes Gutenberg
Gut
u en
enbe
berg
g (13
(1398-1468)
398-1468)

menemukan
menemuka
kann te
teknologi
ekn
k ologi mesin ceta
cetak
tak
k ya
yang
ng bbisa
isa
is

digerakkan
dige
di gera
rakkan ppada
ada tahun 1447 dengan
ad n m
model
odel
Gambar
Gambar 2.3
2.3 : Johannes
Joh
ohan
a nes Gute
Gutenberg
tenberg
tekanan
tekana
nan menyerupai desain yang digunakan Sumber : w
Su www.tipsdesign.com
w .t
ww .tip
ipsd
sdesign.ccom

ddii Rhineland, Jerman untuk menghasilkan anggur. Ini adalah

adal
adalaah suat
suatu
tu

pengembangan revolusioner yang memungkinkan pproduksi

r du
ro uks
ksii bu
bbuku
ku
u

secara massal dengan biaya rendah, yang menjadi bagian dari le

ledaka
ledakan
an

informasi pada masa kebangkitan kembali Eropa.

II.A
.A.3
.3.
II.A.3. The Greatt Ex
Exhi
hibi
bition, 1851
Exhibition,

Diselenggarakan dii ttaman

amaan Hyde London antara bulan Mei hingga
am hing
hingg
ga

Oktober 1851,pada saat Revolusi industri. Pameran

Pameraan be
besa
besar
sarr ini

menonjolkan
menonj
njol
olka
kann budaya dan
dan industri
ind
ndu
ustri serta merayakan
mera
meraya
yakan teknolog
teknologi
ogii in
ind
industri
dustri

dan
da
an di
disain. Pameran digelar
d gelar ddalam
di alam bangunan
n bberupa
erup
er pa st
stru
struktur
ruktur besi-

tuang dan kaca, se

sering
ering disebu
disebut
ut juga dengan Istana Kristal yang

dirancang oleh Joseph

h Paxton.

Gambar 2.4 : Ilustrasi Crystal Palace dan Buku optik dari Great Exhibition
Sumber : www.tipsdesign.com

25
II.A.4. Aristide Bruant, Toulouse-Lautrec, 1892

Pelukis post-Impressionist
post-Im
mpr
pressioniistt dan
da ilustrator

art nouveau
nouvvea
eau Prancis, Henri Toulouse-Laut
Toulouse-Lautrec
tre
recc

melukiskan
mel
melukiskan banyakk sisi
s Paris
Par
ariss pada
pad
da abad ke

sembilan
n belas
bel
e as
a dal
dalam
lam poster da
dan
n lu
luki
lukisan
kisa
san

yang
ya ng menya
menyatakan
yata
taka
kan sebuah simpati tterhadap
erha
erhadap

ras manusia. Walaupun lithography

Gambar
ar 2.5 : Po
Post
Poster
ster AAristide
ristide Br
Bruant
ruant
dditemukan
itemukan di Austria oleh Alois Senefelder Sumber
er : www.tipsdesign.com
wwww.t
.tip
ipsd
sdesign.comm

pada tahun 1796, Toulouse-Lautrec

membantu tercapainya peleburan industri dan

seni.

II.A.5. Mo
ode
dern
rnis
isme
me, 19
Modernisme, 1910
10

Modernisme terbentuk
k oleh urbanisasi dan industrialisa
industrialisasi
sasi
si dari
dari

masyarakat
masy
yarak
akat
at Barat.
Bar
arat
at. Sebuah
Sebu
Sebuah dogma
dog
ogma
ma yang
yan
angg me
menj
menjadi
njad
adii nafass de
desa
desain
sain
in m
modern
odern
od

adalah
adal
adalah
ah "Fo
"Form
Forrm ffollow
ollo
ol low Fu
Function
Function"
n" yang
g dii lontarkan
lont
lo ntar
arka
kan
n ol
oleh
eh Louis

Sullivan.Symbol terkuat
terku
uat dari kejayan
kej
e ayan modernisme adalah mesin yang

juga diartikan sebagai

sebag
gai masa ddepan
epan bagi para pengikutnya. Desain

tanpa
n dekorasi lebih cocok
c cok ddengan
co engan bahasa mesin,
mesin, sehingga karya-

karya tradisi yang bersifa

bersifat
fatt ornamental dan dekoratif dianggap tidak

sesuai dengan estetika mesin.

Gambar 2.6 : Composition No. 10, Piet Mondrian

Sumber : www.en.wikipedia.org/wiki/Modernism
26
II.A.6. Dadaisme,, 1916

Suatu pergerakan
pergerakan seni dan kesu
kesusasteraan
susa
s steraan (1916-23) yang

dikembangkan
dike
kembangkan men
mengikuti
ngikuti masa Perang Dunia Pertama
Per
e tama dan mencari

untuk menemukan
mene
menemu
mukan suatu
suat
atu
u kenyataan
k ny
kenyat
ataa
aan
n as
asli
sli hhingga
i gga pengha
in penghapusan
hapusan kultur

tradisional
trad
adis
isional dan be
bent
bentuk
ntuk
k estetik
estetik.
k. Da
Dada
Dadaism
dais
ism membaw
membawa
wa ga
ggagasan
gasan ba
bbaru,
ru, arah

ddan
dan ba
bah
bahan,
han, tetapi dengan sedikit keseragam
keseragaman.
man. Pr
Prin
Prinsipnya
insi
sipn
pnya adalah
ada
d lah

ketidakrasionalan yang disengaja, sifat yang sinis

ke is dann anarki,
ana
narki, ddan
a
an

penolakan terhadap hukum keindahan.

Gambar 2.7 : Cut With the Kitchen Kn Knif

Knife,
ife, Hann
Hannah
nnah
ah H
Höch
öchh
(1889-1978)
(188
(1 8899-19
1978
78))
Sumber
Sumb
Su mbeer : www.en
www.en.wikipedia.org/wiki/Dadaism
en.w
.wik
ikip
ipedi
dia.org
org/w
/wik
iki/
i/DDaddaism

II.A.7.
II.A
A.7.
7. De Stijl,
Sti
tijjl, 1916

Gaya yang berasal

berassal dari Bel
Belanda,
elanda, De Stijl adalah suatu seni dan

pergerakan disain yang

ng dikemba
dikembangkan
bangkan sebuah majalah dari nama yang

sama ditemukan oleh T

Theo
heo
o Van Doesburg. De Stijl menggunakan

bentuk segi-empat
segi empat kuat
kuat, menggunakan warna
warna-warna
warna dasar dan

menggunakan komposisi asimetris.

27
 Gambar
Gambar
Gamb ar 2.
22.88 : Red
Red and
an
nd Blue
Bl Chair,
Chai
Ch airr, Ge
G
Gerrit
rrit Rietveld
Sumber : www.en.wikiped ediaa.oorg
rg//wiki/De_Stijl
www.en.wikipedia.org/wiki/De_Stijl

III.A.8.
I.A.8. Constructivism,
Construc
Co ucti
tivism, 1918

Suatu pergerakan seni modern yang dimula

dimulai
ai di Moscow
Mos
oscow pada
paada

tahun 1920, yang ditandai oleh penggunaan metodaa ind

industri
dustr
trii uuntuk
ntuk
k

menciptakan object geometris. Constructivism Rusia berpengaruh

berpe
p ng
ngaruh
h

pada pandangan moderen melalui penggunaan huruff sans-se

sans-serif
serif

berwarna merah dan hitam diatur dalam blok asimetris.

asimetrris. Ga
Gamba
Gambar
ar

dibawah
diba
bawa
wahh ad
adal
adalah
alah
ah m
model
odel
odel dari Me
Mena
Menara
nara
ra T
Tatlin,
atli
atlin
n, ssuatu
uatu
ua t monumen unt
untuk
ntuk
uk

Komunis Internasional.

Gambar 2.9 : Tatlin Tower, Model of the Monument to the Third

International
Sumber
Su
umber : w
www.en.wikipedia.org/wiki/Constructivism_(art)
ww.en.wikipedia.org/wiki/Constructivism_(art)

28
II.A.9. Bauhaus, 1919

Bauhaus dibuka pada tahun 1919 di bawah arahan arsitek terkenal

Walter Gropius
Gropius.
s. Sa
Sampai akhirnyaa harus
h rus ditutup pada tahun 1933,
ha

Bauhaus
Bauhau
auss memulai suatu pendekatan segar untuk
unt
ntuk
u mendisain mengikuti

Perang
P erang Duni Pertama,
Pertam
ma,
a ddengan
enga
engan
n su
suat
suatu
atu
u ggaya
aya yang dipusatkan
ay dipussat
a kan pada fungsi

bukannyaa hhiasan.
iasa
iasan.

Gambar 2.10 : The Bauhaus

Sumber : www.en.wikipedia.org/wiki/Bauhaus

II.A.10.
II .A.10.. Gill Sans, 1928-1930
II.A

Tipograper Eric Gill belajar pada Edward Jo

Johnston
ohnsto
ton
n da
dan
an

memperhalus tipe huruf Underground ke dalam Gill Sans

Sans.
s. Gill S
Sans
an
ns

adalah sebuah je
jjenis
nis huruf sans serif dengan proporsi kklasik
lasik dan
la dan

karakteristik geometris
geomettri
riss lema
lemah
mah
h gemulai yang memberinya su
sua
suatu
atu
u

kemampuan beraneka ragam ((great versatility).

versatility).

Gambar 2.11 : Eric Gill dan Gill Sans

Sumber : www.tipsdesain.com dan www.en.wikipedia.org/wiki/File:GSans.svg

29
II.A.11. Harry Beck, 1931

Perancang grafis Harry Back ( 1903-1974) menciptakan peta

bawah tanah Lo
London
ond
ndon ((London Underground
Und
nder
ergr
g ound Map)
Map) pada tahun 1931.

Sebuah
h pekerjaan abstrak yang mengandung
ng sedikit hubungan ke

skala fisik. Beck me

sk m
memusatkan
musa
musatk
tkan
an pad
pada
a a kebutuhan
n pengguna dari

bagaimana
baga
g iman
na ca
ccara
ra sampai dari satu stas
stasiun
siu
iun
n ke stasi
stasiun
s un yang
g lain dan di

mana
man harus
us bberganti
erganti kereta.

G b 22.12
Gambar 12 : H
Harry
arry B
Beck
eck
k
Sumber : www.tipsdesain.com dan www.en.wikipedia.org/wiki/File:GS
www.en.wikipedia.org/wiki/File:GSans.svg
Sans.ssvg

II.A.12. International Style, 1950s

195
950s

International atau Swiss style didasarkan pada

da pprinsip
rins
ri nsip

revolusioner
revo
revolu
lusi
sion
oner
er ttahun
ahun
ahun 11920an
920a
92 0an
n se
sepe
seperti
perti
ti De S
Stijl,
tijl
ti jl, Bauhaus
Bauh
Bauhau
auss da
dan
an N
Neue
eue

Typography,
Typogr
Ty grap
aphy, dan itu
u menjadi resmi pada

tahun 1950an. Grid

Grid,
d, prinsip matematika,
matematika,

sedikit dekorasi dan jenis

jenis huruf
huru
uf sans serif

menjadi aturan sebag

sebagaimana
agaima
mana tipografi

ditingkatkan untuk lebih

ih menunjukkan

fungsi universal daripada ungkapan pribadi.

Gambar 2.13 : Sampul buku
dari Taschen
Sumber : www.tipsdesain.com

30
II.A.13. Helvetica, 1951

Diciptakan oleh Max Miedinger seorang perancang dari Swiss,

Helvetica adalah
ah salah satu tipee huruf
huruf yang paling populer dan

terkenal
al di dunia. Berpenampilan bersih, tanpa
tan
npa garis-garis tak masuk

akal berdasarkan ppada

ak ada
da hhuruf
uruf
uruf A
Akzidenz-
kzidenz-
kz

Grotesk. P
Pada
ada
ad awalnya disebut Hass
Has

Grostesk,
Gros
Grostesk,, nnama
ama tersebut diubah menja
menjadi
jadi
d

Helvetica
Helv
lvetica pada tahun 1960. Helvetica

keluarga mempunyai 34 model ketebalan

dan Neue Helvetica mempunyai 51 model.

Gambar 2.144 : Sampul
Samp
mpul
ul bbuku
ukuu
dari Helvetica
Helveticca
S b : www
Sumber www.tipsdesain.com
w.tipsdesain.co
ti d i om

II.A
A.14.
1
II.A.14. Psyche
hede
deli
lia and
Psychedelia d Po
Pop
p Art, 1960s
0s

Kultur yang populer pa

pad
pada
da tahun 1960an seperti musik, seni,
i, ddisain
isai
isain

dann li
da lite
literatur
tera
ratu
turr me
menj
menjadi
njadi lebih mu
muda
mudah
dah
h di
diak
diakses
akse
sess da
dan
n m
merefleksikan
ere
refl
flek
eksi
sikkan

kehidupan
kehidu
dupa
pann sehari-hari.
seeha
hari
ri-ha
h ri. Dengan
Deng
Dengaan sengaja
senga
gaja
ja ddan
an jjelas,
elas
el as,, Pop Art be
berk
berkembang
rkem
embang

sebagai
seb
sebagai sebuah reaksii perlawanan
perlaw
wanan terhadap

seni abstrak. Gambarr dibawah adalah

adalah sebuah

poster karya Mil

Milton
ilton Glaser
Glaser yang

menonjolkan gaya silue

siluet
et Marcel
Marcel Duchamp

dikombinasikan dengan kaligrafi melingkar.

Di cetak lebih dari 6 juta eksemplar.

Gambar 2.15 : Poster karya
Milton Glaser
Sumber :
www.tipsdesain.com

31
II.A.15. Emigre, 1984

Majalah disain grafis Amerika, Émigré

adalah publikasi
si ppertama
ertama untuk men
menggunakan
engg
ggunakan

komputer
komp
put
uteer Macintosh, dan mempengaruhi
mempengaruh
uhii

pperancang
erancang grafis uuntuk
ntuk
uk bberalih
eral
eralih
ih kkee desktop

publishingg ( DTP).
DTP). Majalah ini juga bertindak
berttin
be inda
d k

sebagai
seba
sebagai suatu
su forum untuk eksper
eksperimen
rim
imen
Gambar
G b 22.16
.16
16 : S
Sa
Sampul
ampull
tipografi.
tipo
poggrafi. Majalah Emigre
Ma Emig
Em igre
re
Sumb
mber : www.tipsdesain.com
Sumber wwww.tips
psde
d sain.com
m

II
II.B
.B. Napak
II.B. Napak Tilas Desain Grafis di Indonesia

“… it is necessary for designers to have the grounding provided by historical

historical
knowledge to avoid reinvention and pagiarism.”
arism.” ,
pagia
(Steven Heller, Graphic Design Hist
History)
tory)

II.B.1. Desain grafis Indonesia tahun

tahu
tahunn 1970-an

Desain grafis sebagai suatu kegiatan sudah diketahui sejak

sejak abad
ejak abad kke-
bad e-

17,
17 sejalan
sejjala
lann de mulai
dengan mul ai ddigunakannya
ulai igun
ig akannya mesin
unak mesi
mesinn cetakk oleh
cettak l pemerintah
pem
emer
eriintah

Hindia-Belanda,
Hinddia-Belanda,
B tetapii istilah desain
desain grafis ssendiri
endi
en barangkali
d ri barangkali baru
aran

mulai dikenal pada awal

wal 1970-an,
aw n, saat dua sekolah seni rupa tertua di
1970-an

Indonesia, ITB dan S T RI Asr

TS
STSRI sri, memisahkan jurusan desain grafis
Asri,

(
(graphic design
design)) dari senii graf
fis (graphic art). Di STSRI Asri, menjadi
grafis

jurusan seni reklame dan seni ilustrasi grafik yang dikelompokkan

sebagai seni terpakai (applied art), untuk membedakannya dengan

kelompok seni murni (fine art), seperti seni lukis, seni patung dan seni

32
grafis. Lulusan dari kedua perguruan tinggi ini pun disebut desainer

grafis. Kala itu, sebagian besar desainer grafis bekerja sebagai

karyawan di peru
usa
sah
haan penerbi
perusahaan bita
tan (buku, majalah atau koran),
penerbitan

perusahaan
an periklanan, percetakan, atau freelance.
free
freelance. Ada juga yang

mem
memilih spesialisasii tertentu
memilih ter
erte
tenttu dan
da be
bbekerja,
kerja, misalny
nya di perusahaan
misalnya

packagingg (PT GURU)

(PT G RU) dan perusahaan
GU h an uuang
perusaha ang
an g ((PERURI).
PERURI).

Pa tah
Pada hun 1976, Matari Advertisin
tahun ing
Advertisingg me
m rinttis pemisahan
merintis pem
emisahan desainer
desainer

ik
iklan ((khusus
khusus above-the-line) dan desainer grafi
fiss (khu
grafis husu
suss be
(khusus below-
-the-
below-the-

li
line). Desainer grafis saat itu rata-rata masih merangkap
merang
ngkap sebagai
seba
seb gai ar
rt
art

directorr atau creative director. Kalau desainer iklan men

nja
jadi
di m
menjadi ata
mata

rantai terakhir dari proses panjang terciptanya sebuah ikl

klan sebelum
iklan um

ditampilkan di media, desainer grafis bisa saja menjadi ssatu-satunya

atu-sat
atuny
ya

mata ranta
ai atau
rantai atau mata rantai utama
at
mata ma tterciptanya
erci
ercipt
ptan
a ya
y sebuah karya
karrya desa
ka sain
in
desain

grafis.

Akhir 1970-an dan seterusnya, tumbuh perusahaan-perusahaan

perusahaan-
n-p
peru
usa
saha
haan

ddesain
esaiin ggrafis
rafi
rafiss yyang
ang sep
pen
enuh
uhny
nyaa di
sepenuhnya dipimpin
i oleh
ole
leh
h desainer
desaiiner grafis.
s. B erbeda
er
Berbeda

deng
ngan
an bbiro
dengan iro iklan, perusahaan-perusahaan
perus
usahaan-pe
perusahaan ini m engk
engkhususk
skan
mengkhususkanan diri pada

desain-desain non-iklan,
non-ik
klan, beber
rapa di antaranya adalah Vision
beberapa

(Karnadi), Grapik Gra

apos (Wa
Grapos agiono, Djodjo Gozali, S Prinka dan
(Wagiono,

Priyanto S), Citra Indonesia

Indonessia (Tjahjono
(T
Tjahjono Abdi dan Hanny Kardinata) dan

GUA Graphic (Gauri Nasut

u ion) Di Bandung sebelumnya sudah ada
Nasution).

design center Decenta yang didirikan pada tahun 1973, antara lain oleh

AD Pirous, T Sutanto, Priyanto S, yang menangani beragam produk

33
 desain grafis, mulai sampul buku, kartu ucapan, logo, kalender,

pameran dan elemen estetis gedung. Pertumbuhan usaha di bidang

desain grafis ini se

eir
irin
ing sejalan de
seiring deng
ngan perkembangan sekolah-sekolah
dengan

desain ggrafis,
raffis, misalnya di Jakarta berdiri L
ra P J (1976) dan Trisakti
PK
LPKJ

(197
979).
(1979).

II
II.B.2. Jaka
Ja kart
rta
Jakarta Ta
Tahu
hun
Tahun 1980 Menjelang Berdiriiny
nya
Berdirinya a IPGI (Ikatan
(Ikatan

P ran
Pe ncang Grafis Indonesia)
Perancang

Pada tanggal 16-24 Juni 1980 di Pusat Kebu

uda
d yaaan Beland
Kebudayaan da
Belanda

Erasmus Huis, jalan Menteng Raya 25, Jakarta dis

iselen
ngg
ggar
arak
a an
diselenggarakan

pameran desain grafis oleh tiga desainer grafis Indon

nesia: Gau
Indonesia: uri
Gauri

Nasution, Didit Chris Purnomo dan Hanny Kardinata,

Kardinataa, bertajuk
berrtajuk
k

“Pameran R anca
ancang
ngan
an Grafis ‘80 Ha
Rancangan Hann
nnyy, Gauri,
Hanny, Gau
a ri, Didit”. Pameran
Pa in
ni
ini

membawa misi utama memperkenalkan

mem
mperkenalkan profesi desainer grafis
grafi
fiss ke
k

masyarakat luas serta memamerkan kekuatan desain ggrafis

raafi
fis mo
mode
dern
modern

ddalam
allam du
duni
niaa pperwajahan
dunia erwajah
ahan
an kkita.
ita.
it a. P ameran iini
Pameran ni ttercatat
ercattatt seb
bagaii pa
sebagai pam
meran
pameran

desain
in grafis pertamaa di Indo
onesia yang di
Indonesia diad
adak
a an ole
diadakan leh
h desainer-
oleh

desainer grafis Indonesia

Indoneesia (”Pameran
(”Pameeran Rancangan Grafis Hanny, Gauri,

Didit - Mau Merubah Dunia”, A gus Dermawan T, Kompas, 25 Juni

Agus

1980, hal. 6). Beberapa pameran

pameeran seni grafis memang pernah diadakan

tetapi bukan pameran desainn grafis,

grafis sementara pameran-pameran desain

grafis yang sebelumnya pernah diadakan mengusung karya desainer-

desainer dari luar Indonesia. Sesuai dengan misi yang disandangnya,

34
pameran ini menyodorkan bukan saja hasil akhir dari berbagai produk

desain grafis seperti logo, tipografi, layout majalah, ilustrasi, poster,

sampul buku, sampul

sampu
pull kaset
kaset dan la
llain-lain,
in-l
in -lain, tetapi juga proses kreatif serta

proses cet
etak
aknya. Pameran yang diadakan dii se
cetaknya. sebuah pusat kebudayaan

in
ni juga menyiratkan
ini an kkeinginan
eing
eingin
inan
an ppara
a a senimannyaa agar karya-karya
ar

mereka dia
apr
pres
esia
iasi sebagai sebuah ka
diapresiasi kkarya
ryaa se
ry eni
ni.
seni.

Pa saa
Pada aatt yang hampir bersamaan de
saat deng
n an ppersiapan
dengan ersi
ersiap
apan pam
mer
e an ini
pameran

d adak
di akan juga pertemuan-pertemuan intensif dii antara ppara
diadakan araa desa
ar ain
i er
desainer

gr
grafis (saat itu masih terbatas pada mereka yang tingg
gal
a dan
tinggal an bekerja
bekerja ddii

Jakarta dan Bandung) untuk mempersiapkan didirikannya

didirik
kannyya sebuah
sebu
seb ah
h

wadah/organisasi bagi para desainer grafis Indonesia. Orga

anisasi yan
Organisasi ang
yangg

akhirnya terbentuk pada tanggal 25 April 1980 itu diresmikan

diresm
mikan padaa

tanggal 244 September

Sep
epte
temb
mber 1980 dengan
deng
ngan
an nnama
amaa IPGI (Ikatann Perancang
am Perancaang

Grafis Indonesia) bersam

amaa
aan
n dengan diselenggarakannya se
bersamaan ebu
buah
ah
sebuah

pameran besar bertajuk “Grafis ‘80” di Jakarta.

IPGI lahir
IPGI lah
ahir
ir dari
dari gagasan
gaga
gasa
san
n beberapa
bebe
beberrapa desainer
dessai
aine
nerr gr
ggrafis
afi
fis yang me
era
rasa
sa perlu
merasa

adanya
ya sebuah wada
ah meng
wadah ggalang kekuata
menggalang tan
n untuk m
kekuatan enyatakan
menyatakan

eksistensi mereka, aga

ar masyarakat
agar masyarak
akat menjadi lebih apresiatif terhadap

karya-karya desain gra

afis. Perte
grafis. emuan demi pertemuan yang awalnya
Pertemuan

terbatas pada mereka yan

ng ting
yang nggal dan bekerja di Jakarta dan Bandung
tinggal

dan diadakan di jalan Padalarang

Padaalarang 1-A
1-A, Jakarta (kantor majalah “Visi”

almarhum), lambat-laun menumbuhkan semangat kekeluargaan yang

meniadakan batas-batas official di antara mereka, bahkan membuat isu

35
paling krusial waktu itu - ITB vs Asri atau Yogya vs Bandung - terkikis

habis. Dalam salah satu pertemuan, para peserta mendaulat Sadjiroen

(alm.), perancangg mata

matta uang RII kkawakan,
ma awakan, agar membubuhkan tulisan
aw

tanganny
ya untuk dipakai sebagai logo IPGI.
tangannya

Lima bulan kem

emud
udia
ian
kemudiann (2
(24 Septemberr 1980), IPGI

memprokl
lam
amaasik
ikan kelahirannya da
memproklamasikan dala
am sebuah
dalam sebuah pamer
eran
a perdana
pameran

bert
bertaj
ajuk
u Grafi
bertajuk fis’
s’880 yang berlangsung hing
Grafis’80 gga tangg
hingga gal 330
tanggal 0 Se
S ptembe
ber 1980
September

d Wisma
di Wis
isma Seni Mitra Budaya, Jalan Tanjun
ng 34
Tanjung 4, Ja
34, Jaka
kart
r a yang
Jakarta ya

di
diresmikan oleh Joop Ave (yang bersama AD Pirous ddan
an S JH Damai
SJH ais
Damais

merupakan trio penasehat IPGI). Antusiasme 47 peserta

pesserta pameran
pam
pameran

terlihat dari membludaknya jumlah karya yang dipamer

rkan, hingg
dipamerkan, ggaa
hingga

nyaris memenuhi seluruh pelosok gedung. Hampir semua je

enis pproduk
jenis roduk
ro k

desain ggrafis
raafi
fiss bi
bisa
sa ddijumpai,
ijjumpai, mul
ulai
ai karcis
mulai kar
arci
ciss parkir,
p rkir, kema
pa asa
san bisk
kemasan kui
uit,,
biskuit,

kwitansi, layout koran

n,
koran, bah
bahkan
bahkan kantong semen menyada
dark
rkaan
menyadarkan

pengunjung awam bahwa benda-benda yang setiap hari mereka

mer
erek
eka li
liha
hatt di
lihat

sek
keli
lili
ling
ng m
sekeliling erek
ereka itu merupakan
mereka meru
me rupa
paka
kan
n hhasil
asil kerja
kerj
kerjaa de
desai
in grafi
desain fis. Buk
grafis. kan hhanya
Bukan anya

hasil akhirnya,
akhi
akhirnya, tapi unt
tuk
u bebera
untuk apa produk - sep
beberapa per
erti
t perangko
seperti peran
ngk
gko
o dan uang

kertas juga diperagakan

diperagakaan gambar aslinya sebelum dicetak. Pengunjung

juga bisa menyaksikann proses bagaimana

bagaimana sebuah sampul kaset atau

bungkus obat bisa terjad

di atau
terjadi au bagaimana sebuah film animasi iklan

dibuatt yang memang ditujukan

ditujuk
ukan untuk menjawab tanda tanya mengenai

mengapa yang demikian ini disebut seni. Seseorang pasti tak sadar

bahwa setiap hari ia sebenarnya mengantongi benda seni di sakunya dan

36
 benda itu adalah uang. Uang itu seni, karena sebelum ia keluar dari

bank, ia dirancang dahulu oleh seorang seniman. Di Jakarta, setiap hari

disebarkan jutaan ba
bar
rang seni se
barang epe
pert
r i karcis bis. Siapa sadar bahwa
seperti

benda ituu sseni?

eni? Pameran itu seolah menyadarkan
menyada
dark
rkan kita, bahwa seni tak

ha
anya yang bisa kitaa ton
hanya onto
ton
tontonn da
dala
lam
m pertunjukan
dalam p rtunjukan form
pe rmal saja, tapi juga
formal

pada yangg me
mel
lekat dalam kehidu
melekat d pa
pan
n se
kehidupan seha
hari-hari kita”” (‘Pameran
sehari-hari

Gr
Graf
afis
is ‘80 - Ka
Grafis Karcis Parkir, Uang Kertas
Kert
rtas
a sammpa
paii Karung
sampai K rung S
Ka emen’,
Semen’,

Le
L on
nardo, Gadis no. 29, hal. 62).
Leonardo,

II
II.C
.C. D
II.C. esain Grafis
Desain

II.C.1
1. Definisi desain
II.C.1.

“Desain adalah suatu modal atau ide gagasan untuk menciptakann sesuatu
“ u yang
g
berhubungan dengan obyekk serta fungsi”.
a ffungsi”
”.
(
(Microsoft Enca
En carta, 20
Encarta, 006
06)
6)
2006)

Desain merupakan iillustrasi

llusstr
ll trasi yang menunjukan ilmu ukur ya
yan
yang
ng

rumit, tampaknya seperti sederhana dan tidak estetis, ttetapi

etap
et untuk
pi un
unt
tuk

menemukan
kann ide
menemuka id awall perlu
perlu adanya
erlu adanya analisa
dan analisaa sampai
alis sampaii terciptanya
sa i nya desain
terciptan desain

baru.. ka
karya terkenal ddalam
a am pembuatan
al pem n 115th
embuatan tulisan Century
5 h Cent
5t ntuury dengan

menggunakan tulisan tangan

tangan oleh Johannes Gutenberg.

Gambar 2.17 : 15th Century

Sumber : Microsoft Encarta, 2008

37
 II.C.2. Definisi desain grafis

“Desain
Desain Grafis adalah ah seni
sen
enii me
meng
menggambar
ngga
g mbar dalam bentuk 2 dimensional dan
merupakan ilustrasi
ilustrras
asii yang menunjukkan n suatu
u tu bentuk gambar 2 dimensi yang
sua
menyatakan kkata
a sindiran bagi pembaca sehingga
ata
at gga dapat diketahui makna yang
sehing
ada
da dalam gambar tersebut”.
ad
(Microsoft
(Micros
osoft Encarta, 2008).

Gambar 2.18 : Iklan billboard dua proveder yang saling bersaing

Sumber : www.ketawa.com, 2009

“Graphic Design is the business of making or choosing and arrangi

arranging,
ing, them
th
h em
on a surface to conveyy ann id
idea”
( Richard
Ri Hollis,
Holl
lis
i , 1986 ).

“Desain grafis adalah media untuk menyampaikan informasi melalui bahbahasa

ahassa
komunikasi visual dalam wujud dwimatra dan trimatra”,
tri
rimatr
tra”
a”,,
( Toto Mujia
Totto M uji Mukmin,
ji a M ukmi
min,
n, 19 88 )
1988

Jadi pengertian desain

Ja desa
sain gra
grafis
afis adalah cara berp
berpikir
rpik
ikir
ir m
manusia
anusia untuk

menginterpretasikan iinformasi
nformasi yyang
ang disajikan dalam bentuk yang

sederhana sampai keb

ben
e tuk ya
kebentuk yang komplek, agar mudah dipahami,

makn nya6.
knan
diingat dan diketahui maknanya

6
_ Biro Desain Grafis di Medan_hal2_Yudhi Permana_skripsi TGA’08

38
II.D. Perkembangan Desain Grafis

II.D.1. Asal mula desain grafis

Elemen-elemenn de
desain grafi
is ad
grafis adalah bentuk-bentuk dasar seperti :

garis, huruf,
hur
uruf
uf, bentuk dan tekstur. Kemudiann elemen-elemen tersebut

di
ior
organisasikan deng
diorganisasikan gan pprinsip-prinsip
dengan rinssip
ri ip-p
-pri
r nssip
i desain yang akurat
aku
k rat pada proses

penempatannya
penempatan
anny ((layout).
nya (l Prinsip-prinsip
ayout). Prinsip-prin
i si
sipp deain
deai
de n yang utama ddalam
ain alam desain

gr
graf
afis
is adalah
grafis adalahh :

B alance (keseimbangan) : benda sei

Balance imb
m ang ad
seimbang adal
alah
a yyang
adalah ang

memenuhi asas keseimbangan dan simetris. Benda-b

-ben
enda yan
Benda-benda ng
yang

seimbang disukai banyak manusia karena dianggap

p inda
dah
h (e
indah (elok)

dan sebaliknya yang tidak seimbang akan menimbulk

kan perasaan
menimbulkan perasaaan

membingungkan.

Ko
ont
ntra
ras : Benda-benda
Kontras Bend
Benda-benda ya
yang
ng ddiatur
iatu
turr me
menurut prinsi
ip domina
prinsip nassi,,
dominasi,

pengulangan dan ke
kesi
s na
nambungan akan menimbulkan kesat
kesinambungan atua
uan
n,
kesatuan,

walaupun benda itu kontras dengan sekelilingnya.

Va
alu
luee ((nilai)
Value nilai) : suatu
suuat
atu
u benda,
bend
be nda, apakah
apa
p kah
h ia llayak
ayak desain at
atau
au tidak

ad
adalah subyektif kkarena
arena te
tergantung dari ka
kars
rsa,
a, rrasa,
karsa, asaa, ppikiran,
as ikiran, dan

gagasan pencipta
anya.
penciptanya.

Warna : corak, intensitas

in
ntensitas dan
dan nada pada permukaan suatu bentuk

atau benda merupak

a an
n atribut yang paling mencolok untuk
merupakan

dibedakan terhadap lingkungannya

lingkungannya.

39
II.D.2. Esensi Desain Grafis

Komponen dasar dari sebuah karya desain grafis adalah sebuah titik

dan garis. Dari ti

titik
tikk dan garis ini, bila digoreskan
titi digo
di g reskan terus-menerus akan

membentuk
tukk sebuah gambar. Garis bila dilihat lebih
membentu lebi
leb h dalam, merupakan

sekumpulan
seku titik-titik
ik-ttitik yyang
kumpulan titik ang
an ddideretkan
g di dere
der tkan memanjang.
tkan e anjang. Pada
mem da kenyataannya

garis itu
itu tidaklah
tidaaklah ada, garis
gari
ga riss merupakan
merupa
me p kan ga
gamb
m aran
an visual m
gambaran ata yang
mata

di
dibe
benntuk
u dari
dibentuk darri perbedaan
perbedaan warna, cahaya atau perbe
bedaan jjarak.
perbedaan arak
ar ak..

Gambar 2.19 : garis yang tercipta

ter
erci
c ptta karena
karena perbedaan warna dan garis yang tercipta
karena perbedaan jarak
ka
Sumber : analisa penulis

Setiap garis menimbulkan

menimbu
ulkan kesan
a psikologis atau presepsi tersendiri.

Sebagai contoh huruf “S”

S” dapat dir
rasakan sebagai sesuatu yang lembut,
dirasakan

sedangkan huruf “Z” terkes

san kak
terkesan ku dan tegas. Perasaan ini terjadi karena
kaku

otak mengasumsikan bentuk le

len
ngkung seperti tubuh yang sexy atau ombak
lengkung

dilautan.

40
II.D.3. Makna dan kesan garis

Secara orientasi garis terdiri dari :

1. Garis
is lurus horizontal : memberikan
memb
mber
erikan kesan diam (tidak

bergerak), sugesti kketenangan.

eten
ete angan.

2. Garis
is llurus
u vertikal : memberikan
urus memberikan kesan
kan ke stabil, kekuatan
keku
kek atan dan

kemegahan.
n

33.. Garis lurus miring diagonal : memberikan ke

kkesan
san
n ti
tida
dak stab
tidak abil,
stabil,

sesuatu yang ber

e geraak
bergerak atau
u

dinamika.

4. Garis melengkung kurva : memberikan kesan keanggu

unan, ha
keanggunan, halus
s.
halus.

Gambar
Gamb
bar 2.20
2.20 : 1.
1 GGaris
aris horizontal,
horiz
izon
ontal, 2. G
Garis
ariis vertika
ar vertikal,
kal,
l, 3. Gari
Garis
riss miring
miri
mi ring
ng / diago
diagonal,
gona
nal,
l, 44.. Ga
Garis
lengkung
le
engkung / kurva
Sumber
Summber : analisa penulis

Style line / gaya garis

gariis

41
Kombinasi garis horisontal dan vertikal

1. Bentuk L :

2. Bentuk T :

3. Bentuk palang :

Kombinasi garis diagonal

Gambar 2.21 : 1. Bentuk X, 22.. Be

Bentuk >, 3.Bentuk diagonal overlap, 4. Bentuk diagona
diagonal
al
berjauhan
Sumber : analisa penulis

Gambar
Gam
amba kombinasi
bar ko
komb
mbin
inas ggaris
asii ga riss di
ri diagonal
diag
agon
onal memberikan
al m embe
emberi
rika
kan kesan
n ke
kesa
san konflik,
n : ko
kon
nflik,

perang,
pera
perangg, be larangan.
benci, laran g n. Sebagai
anga Sebagai contoh
bag ppada
h pa da rrambu
ambu
ambu llalu-lintas
alu-lintas

“dilarang berhenti”.

Kombinasi garis kurva

kurrva

Gambar 2.22 : Kombinasi garis kurva

Sumber : analisa penulis

42
 Kombinasi garis kurva memberikan kesan :

¾ Spiral : kelahiran atau generasi penerus, hipnotis.

¾ Setengah lingkaran
lingkar
aran
an : kekokohan.
kekokoh
han
an.

¾ Gelomb
mbang : mengalir, lembut, gemulai.
Gelombang

Pengolahan
II.D.4.. P engolahan garis
garris
i

Kesan
Ke
Kesa da ggaris
sann pada didapatkan
aris juga bisa didapatkan melalui
kan luii proses
melalu pro
proses pengolahan
pen
ngo
g lahan

garis,
ga ris, proses-proses
gari roses-proses pengolahan garis-garis dapat berupa
pro beru
rupa
p :

Pengulangan

Pengulangan garis akan menimbulkan irama, sehing

gga ggaris-garis
sehingga aris
aris-g
garis

akan memiliki kesan riang, tenang, stabil. Untuk peng

golahan zi
pengolahan ig-
g
zig-

zag akan menimbulkan kesan bergairah, semangat, dinamis (g

(gerak
k

cepa
pat)
t).
cepat).

Gambar
ar 22.23
.23
23 : peng
pengulangan
ulanga
l gann ga gari
garis
riss
Sumber
Sumb
Su mberer : aanalisa
n lisaa ppenulis
na e ul
en uliis

Pe
Pen
ncerminan (mirr
Pencerminan rror)
(mirror)

Pencerminan gar
ris akan m
garis enimbulkan kesan hubungan atau
menimbulkan

kedekatan, sehing
gga garis-
sehingga s-garis akan memiliki kesan hangat,
garis-garis

kedekatan, persamaan
persamaaan ata
au kemiripan, introspeksi atau sadar diri.
atau

43
 Gambar 2.24 : pencerminan gari
garis
riss
Sumber
Sumb
Su ber : analisa penulis

Pancaran
Pa n

Pa
Pancaran garis akan menimbulkan kesan adanya
adan
ada ya jar
arak
ak,, ke
jarak, kkejauhan,
jauh
uhan,

keleluasaan,
fokus, meledak, spontanitas, memusat, keleluasaa
an, tanpa
npa bbatas.
n tan atas.

Gaamb
Gambar
mbar
ar 22.25
.25 : pancaran garis
Sumber
Sumber : analisa penulis

II.E.
II.E
II .E.. Bentuk
Bent
Be uk dan
ntuk dan Transformasinya
Tra
rans
nsfo
form
rmas
asin
inya
ya

Bentuk
Bentukk dihasilkan
dihasilkan dari
daari garis-garis
r garis-ggaris yang tersusun
ters usun ssedemikian
rsus edem
d mik
ikiian rupa.

Bentuk menurut dimensinya

dimensin dibedakan
nya dibeda
akan menjadi 2 yaitu : 2 dimensi

(dwimatra) dan 3 dimensii (trimatra).

(trimatraa). Pada dasarnya bentuk dimulai dari

segitiga sampai segi tak terhin

terhingga
ngga aatau
tau lingkaran. Dari bentuk dasar tersebut

bisa dikembangkan atau dikom

mbinasikan menjadi beraneka ragam variasi
dikombinasikan

bentuk.

44
 Gambar 2.26 : bentuk 2 ddimensi
imensi
im
Sumber : analisa penulis

Gambar 2.27 : bentuk 3 dimensi

Sumber : analisa penulis

II.F. Proses
Proses Kreatif Desainer Grafis

Gambar 2.28 : Sistem kerja Desainer Grafis

Sumber : www. agesvisual.wordpress.com

45
 Yang membedakan keduanya adalah proses pembuatan konsep secara

manual melalui sketsa-sketsa

tsa-sketsa ide, pembuatan
skeets pembuatan catatan ini akan lebih efektif
tan

dibandingkan
dibandingk langsung
kan secara lang didepan
gsung menuangkan ide di
dide
depan komputer. Arah

kerj
ja dan piki
kerja kiran me
pikiran m njad
di llebih
menjadi ebi
b h te
ersstruk
uktu
ur dan lebih me
terstruktur eng
nghemat waktu,
menghemat

sebuah iide-ide
d -ide yang ada pa
de pada
da ccatatan
atatan kreatif
at kreattif di olah
ol kemba
bali dengan
kembali

ba
ant
ntua
uann tteknologi
bantuan eknol
oloogi komputer.

II.G
G. Proses
II.G. Prosess perancangan desain grafis

Konsep

Merupakan hasil kerja pemikiran yang menentukan tujuan

an atau ar
rah
arah

desain, kelayakan desain dan segmentt atau audience yang ditu

uju. Su
dituju. umbeer
Sumber

pemb
pembuatan konsep
inspirasi pembuatan kons
ko n ep bisa didapatkan
dida
di dapatkan
k n dari
dar
ari mana sajaa yang ing
ngin
in
ingin

diterjemahkan kedalam be
entuk
uk visual, tidak harus dari dunia de
bentuk desa
saiin
desain

gr
grafis. Oleh karena itu desain grafis menjadi desain kom
omui
uikkasi
si vvisual,
komuikasi isu
isual,

karena dap
apat
at bbekerja
dapat ekerja
j unt
ntuk
uk m
untuk emb
embantu pi
membantu ppihak-pihak
hak-
hak-pi
piha
h k yang mem
mbu
butu
tuhkan
membutuhkan

solu
so lusi
si secara
solusi secara visual.

Media

Untuk mencapai kriteria

kriteri
ria segment
segm
ment yang dituju, diperlukan studi

coccok ddan
kelayakan media yang cocok an efektif untuk mencapai tujuannnya.

Media bisa ber pa cetak

berupa cetak, elektronik l ar ruang
elektronik, luar r ang dan lain-lain.
lain lain

46
Ide atau gagasan

Untuk mencari ide yang kreatif diperlukan studi banding, literature,

wawasan yang luas,, diskusi,

dis
isk
kusi, wawancara
wawanc
ncar
ara agar desain bisa efektif diterima

audience ddan
an membangkitkan kesan tertent
ntu
u yang sulit dilupakan.
tertentu

Kada
dang untuk mendapat
Kadang mendapa
pat ide,
ide diperlukan
dip
iper
erlu
luka
kan suatu ke”gila”an,
ke”gilla”
a”an, membuat hal

yang tidak munggkin menjadi mungkin,

un
mungkin mungkin
kin, bahkan
bahk
bah an membenturkan
membent
nturkan atau

memb
membua
uat sesu
membuat uat
atuu hal yang konflik atau para
sesuatu ado
d ks.
paradoks.

Persia
Pe apan data
Persiapan

Da
ata berupa teks dan gambar, terlebih dahulu kita pi
Data pilah dan
dan seleks
si.
i
seleksi.

Apakah data tersebut penting, sehingga harus tampil, kkurang

urang
g pe
pen
nting
penting

sehingga ditampilkan lebih kecil, samar atau dibuang sama sekali. Da

ataa
Data

bisa berupa data informatif atau data estetis. Data informatif bisa be
berup
pa
berupa

foto atau teks

teks dan
dan jjudul.
udul
udu . Data estetis
estet
etis
is bisa
bisa berupa
beru
berupa
pa bingkai, ba
backgrou
und
nd,
background,

efek grafis garis atau bidang.

g. Tugas
Tugas desainer adalah menggabungkan
an ddata
ata
at

informatif dan data estetis menjadi suatu kesatuan yang

g ut
utuh
uh.. Tu
utuh. Tuju
juan
Tujuan

desai
in grafis
desain graafi
fiss adalah
ad unt
tuk m
untuk engk
engko
omunikasik
ikan
an karya
mengkomunikasikan karya secara visual,
viisu
sual
al, oleh

kkarena
na iitu
karena tu jangan sampaii estetika
estetika mengorbankan
mengorbankan pesan
pes
esan
an ata
au in
atau inf
formasi.
informasi.

Visualisasi

beberapa faktor yang m embuat desain menjadi lebih menarik secara

membuat

visual, antara lain :

47
¾ Pemilihan warna

Pemilihan warna akan lebih efektif bila setelah dilakukan

penyortira
ran
n data
penyortiran data dengan
n sk
sskala
ala prioritas. Berikut ini strategi

ppemilihan
emilihan kriteria dan batasan warna:
warna
na:

Karrya yyang
1. Karya a g ak
an akan
a ddisajikan
isajikan ditujuk
ukan
a untuk segment
ditujukan

dengan kelompok
k um
umur
ur bberapa?.
erapa?. Bila yyang
ang dituju

untuk segmentt anak mu

muda
d makka pe
maka pen
nggunaan
n warna
penggunaan

cerah akan lebih cocok, untuk

k segment
segmen
entt usia
usi
s a la
anj
n ut
lanjut

warna grayscale atau hitam putih akan

akaan lebih
lebi
bihh cocok.
co

d yang ak
2. Tentukan warna background aakan
an
n tterlebih
erle
erl bih
h

ata
tau
u
dahulu. Background berwarna gelap, terang atau

sedang, setelah itu tentukan warna-warna yang ccocok

ocok
k

deng
dengan warna background.
dengan back
ckgr
grou
ound
nd.

war
a na dari warna data yang paling dominan.
3. Ambil warna dom
min
inan
an.

Jika data lebih banyak menggunakan w arna

na aalam
warna lam
la

(hijauu dan
dan coklat),
cok
okllat), maka
maka ppenggunaan
enggunaan warna
waarn
rna akan

cender
erung men
cenderung ngambil warna-wa
mengambil warn
rna alam
warna-warna m.
alam.

¾ Layout

Layoutt atau
u penyusu
unan
penyusunan unsur-unsur grafis (teks dan

menjad
adi me
gambar) menjadi media komunikasi yang efektif. Data unsur

grafis dan warna yang telah ditentukan kemudian dilakukan

proses tata letak atau layout.

48
 ¾ Finishing

Setelah data estetis dan informasi tersusun rapi, maka proses

selanjutny
nyaa adalah prose
selanjutnya sess finishing. Proses fisihing adalah
proses

m enambah detail kedalam desain dapat

menambah dap
apat berupa tekstur, efek,

lighting da
an be
dan bent
ntuk
k-b
-ben
entu
t k harmonis.
bentuk-bentuk

Produksi

Pr
Pros
osees produksi
Proses produks
ksii ini
ini adalh proses pencetaka
kan
n desa
pencetakan ain kkee media. A
desain dapun
Adapun

se
seb
belum
m melakukan proses cetak, sebaiknya data
sebelum ta di pr
proo
oofi
fing
ng ((print
proofing print

perview).
pe
erview).

Gambar 2.29 : Proses perancangan desain grafis

Sumber : data penulis

II.H. Komponen
Komponen Desain
Desain Grafis
esai Graf
afis
is

Desain yang menekankan ffungsi

ungsi tanpa keindahan atau estetika
ka ttidak
estetik ida
dak

akan
ak m menarik
enar
en ik ddan
arik an kkomunikatif,
omun
om unik karena
ikatif, karena ffungsi
rena ungs
un gsii da
dan estetika
n es
este
tetika ssaling
tik alin
aling terkait.
g te
terk
rkait.

“Menarik
“M ik” at
“Menarik” ataau “in
atau inddah”
h” ddapat
“indah” apat ddinilai
inil
inilai den
engan me
dengan meng
nggu
guna
naka
kan ma
menggunakan mata
ta ((lahir)
lahi
lahir) dan

beb
eberapa un
dengan hati (batin). Ada beberapa unsur atau komponen desain grafis agar

desain dapat menarik mata (eye catchi

ing), antara lain :
catching),

1. Garis

2. Bentuk (shape)

3. Warna, tekstur dan cahaya

4. Illustrasi atau gambar

5. huruf atau tipografi

49
 6. Ruang (space)

Komponen desain grafis harus melalui proses pengeditan, agar menjadi

desain yang menarik. Des

esai
ain dapat me
Desain menj
njadi menarik, komponen-komponen
menjadi

desain grafis ha
harus di komposisikan atau dilayou
out dengan prinsip desain.
dilayout

Prinsipp komposisi
komposisi desain antara
anttar
araa la
ain :
lain

Kes
e eimb
banggan
1. Keseimbangan

Se
Secara keseluruhan, komponen-kompone
nen desain
komponen-komponen desa
desain
in harus
har
a us tampil
tam
a pil

seimbang. Mata akan menangkap keseluruhan hala

lama
m n de
halaman desa
ain
i dala
desain am
dalam

satu komponen, yang selanjutnya akan dilihat kompo

one
n n ya
komponen yang
ng lebih
h

kecil.

¾ Keseimbangan Simetris : komponen desaain

desain seeakan
seakann

dice
di cerm
rmin
inka
kan
dicerminkan n pada sum
mbu kkhayal.
sumbu haya
ha yal.
l. Komposisii kkomponen
ompone
nen
n

pa a kedua
terlihat sama pada kedua daerah dari garis sumbu. Desain
Desa
Desain
in

mata
mata. Desain
simetris akan lebih mudah diterima oleh mata. Desa
Desain

sime
si mettris memiliki
simetris mem
mil
ilik
ikii kesan
kessan formal
ke al,, tr
formal, trad
adiisiionall atau kkuno
tradisional uno
uno dan

membosankaan.
n
membosankan.

¾ Keseimbangan
Keseimbanggan Asimetris
Asimetrris : tidak ada komponen grafis yang

tersusun sepe
erti dicerm
seperti minkan. Desain dengan prinsip asimetris
dicerminkan.

kesan
n informal, modern, dinamis dan berani.
lebih memiliki kesan

¾ Keseimbangan rad
a ial : keseimbangan radial hamper mirip
radial

dengan simetris, namun kesan yang ditampilkan seperti ada

pancaran dari tengah lingkaran. Keseimbangan radial sangat

50
 mudah ditangkap mata karena seakan-akan mata diarahkan

fokus ketitik pusat lingkaran.

Gambar 2.30 : Ke
K seim
se mbang
ngan
n ssimetri,
Keseimbangan imetri
im ri, ke
ese
s imbangan asimetri, kkeseimbangan
keseimbangan eseimbangan radial
es
Sumber
Su
umb
mbeer : w
www.well-formed-data.net
ww.we
ww well
ll--fo
f rmed-data.net

2. Keserasian,
Kesserasian
Ke an, harmoni
harmoni dan irama

Irama adalah pengulangan atau variasii dari kkomponen-

omponeen-

komponen desain grafis. Pengulangan bisa berupa ur

uurutan
uttan ggerakan,
erakan,,
er

pola atau pattern tertentu. Berikut adalah beberapa

beb
berap
pa jenis
jjeniis

pengulangan:

¾ Regu
Regular
g lar : pengulangan komponen grafis dengan
ngan jarak
deng
de jarrak

bentuk
dan bent uk yyang
ntuk ang
an g sama. Pengulangan regular biasa
bias
bi asaa

dipakai pada desain border atau bingkai, motif fashion,

if fas
ashi
hioon,

kertas
ke
kertas kkado,
rtas ado,
ad ubin
o, ubi
bin lantai.
n la
lant
ntai
ai.

Gambar
Ga
ambar 2.31 : Irama regular, irama regular ditambah efek perspektif
Sumber : data penulis

¾ Mengalir ((fl
(flowing)
flowing) : pengulangan bentuk seakan

menciptakan kesan bergerak, dinamis dan mengalir.

Pengulangan ini biasa digunakan untuk animasi.

51
 Gambar
Gamb
Ga mbar 22.32
.32 : Irama dengan perub
perubahan
ubah
a an posisi
Sumber
Sumb
Su m er : data penulis

¾ Progresif
Prog
ogre
resi
siff atau
t grad
gr
gradual
adua
u l : prosess pe
ppengulangan
ngulang
gan yang

peralihannya seakan-akan berpr

ros
oses sed
berproses edik
ikit
it ddemi
sedikit e i se
em edikit.
sedikit.

Dalam dunia animasi sering disebut seb

sebagai
ebagaii morphing.
morp
mo rphing.

Gambar 2.33 : Irama progresif pada rotasi

Sumber : data penulis

3. Proporsi dan skala

Skala
alaa adalah
Skal
Sk adal
ad ah pperubahan
alah e ubahan
er an uukuran
kura
kuran
n at
atau size
au si tanpa
ize ta
anp perubahan
npaa pe
peru
ruba
bah
han

perbandingan
pe
perb
rban
anding ukuran
ngaan uku
kura panjang
r n pa
anj lebar
njang le
leba atau
bar at tinggi.
tau tingg
ggi. Sedangkan
i. S edan
ed gkaan pproporsi
angk roporsi

adalah perubahan pperbandingan

erbandin
nga
g n antara panjang lebar atau tinggi,

sehingga gambar ya
yang mengalami
ang mengala
lami perubahan proporsi sering terlihat

distorsi. Dengan mengatur

menga
g tur skala
skkala dan proporsi, desain memiliki kesan

luas atau jauh, sedang, se

semmpit atau dekat.
sempit

52
 Gambar 2.34 : Skala dan proporsi
si
Sumber
Su er : data penulis

4. F
Fokus
okuus (dominance)
ok (domiina
nance)

¾ Hirarki : tidak semua komponen grafis me

memiliki
m miili ki pporsi
liki orsi yyang
a g
an

sama pentingnya, karena audience harus difokuskan

difok
kus
uska
kan
n atau
au

diarahkan kesatu titik. Ada beberapa tahap foku

us, mulai
fokus, mula
mulaii dari

yang terpenting (dominant), pendukung (sub-dominan)

(sub-do
ominan) dan
dan

pelengkap (sub-ordinat)

Domi
mina
n n : adalah
Dominan adal
alah
ah objek yyang
ang
an g pa
ppaling
ling menonjol da
menonjol dan
n

men
enar
a ik.
paling menarik.

adal
adalah
ah oobjek
Sub-dominan : adalah bjjek yyang
ang
an g me
mend
nduk
ukuung
mendukung

penamp
pe pil
ilan
an oobjek
penampilan bjek ddominan.
omin
om i an
n.

Sub-orrdi
d nate : adalah objek yang kkurang
Sub-ordinate urang menonjol,
ur

bahk
kan tertindi
bahkan ih oleh objek dominant dan sub-
tertindih

domina
nant, sebagai
dominant, sebaagai contoh background.

¾ Kontras : kontras
kontraas adalah
ad penekanan karena ada perbedaan

drastis atau konflik pada komponen desain grafis. Misalnya

kontras warna hitam dan putih, kontras garis tebal dan tipis,

kontras teks font size besar dan kecil.

53
 Gambar 22.35
.35 : background terang-fokus kurang, background
.3 back
ckgr
g ound gelap-fokus kuat,
konflik antara hitam dan putih
Sumber
S
Su mber : data penulis
mb

5. Kesatuan
Kes
e atuann (unity)

Se
Semua bagian dan unsur grafis be
bersatu-padu
ers
rsatu-padu ddan
padu an sserasi,
e asi,
er

sehingga audience memahaminya sebagai satu ke

kkesatuan.
satu
tuan
an. Prinsi
ip-
p
Prinsip-

prinsip untuk mendapatkan satu kesatuan yang utuh (unity)

h (unit
ityy) antaraa

lain:

¾ Kedekatan dan penutupan (closure)

De
Deng
ngan
an m
Dengan endekatkan objek-objek,
en
mendekatkan obj
bjek
ek-obj
objek
ek, seakan
s akan mata menangkap
se menangka
kap
p

objek-objek adalah
adallah ssebuah
ebuah kesatuan atau grup.
eb

Gambar 2.36 : gambar

gaambar kanan an terlihat empat objek dalam satu grup atau kesatuan
ddisbanding
di sbandiing gambar kiri yang terkesan lepas.
Sumber : data penulis

54
 Gambar
Gamb
mbar
ar 22.37
.37 : De
.3 Dengan
eng
ngan
an menyusun
menyu
yusuun ob
objek
bje
jekk atau foto secaraa bberdekatan,
erdekatan, bisa
membentuk
memb
m en
entu
uk ke
kesa
kesatuan
satu
tuan atau grup
Sumber : www.s
www.soviet-empire.com
.sov
oviet-empiirer .com

Gambar 2.38 : Empat kotak terpisah jika diatur berdekatan bisa m

membentuk
embeent
n uk hhuruf
uruff
H semu
Sumber : data penulis

¾ Kesinambungan (continuity)

Dengan gamba
barr ya
gambar yyang
ng
g bberkesinambungan,
erk
erkesinambungan, mata bisa diarahkan
diaraahk
hkan
an

pada objek tertentu. Dengan perspektif dandibantu ga

garris-
s-ga
garris
garis-garis

yang m
yang emba
embant
ntu
u untuk
membantu u tu
un uk mengarahkan
meng
mengar
arahka
hkan
n mata.
mata
mata. Mata
Mata seakan-akan
sea
eaka
kan-
n-aakan

diaarahkan me
di
diarahkan enu
n ju objek llain.
menuju ain.

Gambar 2.39 : Kesatu

Kesatuan
tuan kotak yang mengarah ke orbs dan kesatuan garis yang
mengarah ke orbit
Sumber : data penulis

55
¾ Kesamaan (similiarity) dan konsistensi (consistency)

Objek dengan bentuk, ukuran, proporsi, warna yang sama

g ak
cenderung akan terlihat se
eba
baga
g i kesatuan atau grup.
sebagai

Gambar 2.40 : kiri kesatuan karena kesamaan warna,

warn
wa r a, kan
kanan
nan kkesatuan
esat
esatuann karena
kesamaan bentuk
Sumber : data penulis

¾ Perataan (alignment)

Perataan gambar biasanya menggunakan grid ddan

an gu
guid
idel
e ine,
guideline,

sehingga gambar akan sejajar.

Gambar 2.411 : Dengan konsisten

konsis
isten pada garis bantu vertical, kita dapat membuat
objek
obje
ek rata kiri dan rata kanan
Sumber
S umber : data penulis

¾ Melewati dan men

nab
brak batas
menabrak

Dalam kehidupan sehari-hari, melewati batas bisa mempunyai

arti yang baik dan buruk.

56
 Gambar 2.42 : Desain menabrak
men
e abrak batas
Sumber : data penu
penulis
uli
liss

Desain tanpa
pa menabrak
menab
abra
rak
k batas
bata
batas terkesan biasa
bia
iasa
s saja, dengan

me
ele
lew
wati batas desain menjadi llebih
melewati ebi
bih
h berani
n.
berani.

III.I.
I.I. Analisis
An
nal
alis
isis
is Basis
is Karya Desain Grafis

Gambar
Ga peristiwa
ambar merupakan cara untuk menyampaikan peristi w ddan
tiwa gagasan
an gagasa
an

dilu
uar diri manusia. Dengan gambar pula dapat menggantikan sejuta
diluar sejutaa kata
kata dan

ma
akna dalam penyampaiannya. Lewat gambar pula dunia yang seakan
makna seakan tera
asa
terasa

ut
topia (dunia khayal) dan khayalan alam pikiran manusia menjadi
utopia men
njadi be
begitu
u

de
deka
k t dan nyata.
dekat a. S ejak
ej
Sejakak ddahulu
ahulu dunia desain
desa
desain
in terutama
ter
erutama desain ggrafis
rafis tida
dak
k
tidak

terlepas dari gambar karenaa ga

gamb
mbar itulah yang dapat menjemb
gambar bat
atan
anii,
menjembatani,

me
m maknai alam manusia dan dunia yang belum dikenal manusia.
memaknai

Manu
nusi
sia menggunakan
Manusia meng
menggu
gunakan
n tanda
tand
tandaa dan
dan llambang,
amb
ban
ang,
g, llama
ama se
am sebe
bellum ba
sebelum aha
hasa
sa tulis
bahasa

dan merupa
dan p ka
kann pengangkatan
merupakan an lambang
ng khusus yang merupakan
mer
e upakan
k turunan
turunan dari

bahasa gambar. Perkembangan

Perkembang
gan geomet
tri sebagai gabungan matematika dan
geometri

diagram memungkinkan orang

orang ber
rpikir bangunan dan pengabstrakan
berpikir

kenyataan lain. Hal ini mengarah

mengaarah ppada
ada perancangan (design) sebagai titik

tolak pembangunan sebuah objek.

Desain sebagai inti karya budaya fisik, lahir melalui berbagai

pertimbangan pikiran, gagasan, rasa, dan jiwa penciptanya, yang didukung

57
 oleh faktor luar yang menyangkut penemuan dibidang ilmu dan teknologi,

lingkungan, sosial, tata nilai, dan budaya, kaidah estetika, ekonomi, dan

politik, sampai ke proyeks

ksii te
proyeksi terhadap perke
kemb
m angan dimasa depan.
perkembangan

ah dianggap sebagai sesuatu yang m

Desain telah ewakili peradaban bangsa
ew
mewakili

dan ma
anu
nusia yang mewah
manusia hanai
a pperkembangan
mewahanai erke
erkemb
mban
ngan teknologi, iilmu
l u pengetahuan,
lm

seeni
ni, dan lain-lai
seni, in da
lain-lain dala
am masyarakat. Hal te
dalam ter
rseb
ebut
ut ttidak
tersebut idak lepas dar
ri komunikasi
dari

rupa aatau
tauu ga
ta gam
mbar ssebagai
gambar ebagai bentuk komunikasi yang
eb yan
angg paling
paliing
n awal
awa
wal dalam
m sejarah

pera
perada
dabban m
peradaban anusia. Setiap desain apapun pasti diawali dengan
manusia. de ggambar,
amba
ambar, ske
ketsa
sketsa

unttuk m
untuk engkomunikasikan ide yang terserap dalam pemikira
mengkomunikasikan an.
n
pemikiran.

II.I
II .I.1
.1. Desain
II.I.1. De berbasis image

Ga
amb
m ar 2.43 : Desain berbasis image
Gambar
Sum
Sumber
mber : www.agesvisual.wordpress.com
www.ag gesvisual.wordpress.com

Desainer membangun
n image
ge yang merupakan representasi dari
imag

gagasan pribadinya atau klien

nny
ya. Image sangat kuat untuk dipercaya dan
kliennya.

merupakan alat komunikasi yang mampu mempengaruhi menyampaikan

tema yang ingin diinformasikan dan mempengaruhi emosi, suasana hati

orang.

58
 Image diambil dengan berbagai cara dan teknik yang disesuaikan

dengan kebutuhan aplikasi dan media. Di dalam desain berbasis image, hal

utama yang harus diperhatikan

dip
iper
erha
hatikan oleh
eh seorang
seo
e rang desainer adalah memahami

bahwa imag
ge-
e-iimage yang diekspose harus membawa
image-image memb
mbawa keseluruhan pesan.

Imag
ge disini diasumsikan
Image diasumsika
kan sebagai
seeba
baga
gaii ba
bbahasa
hasa gambar sehi
ha hing
n ga sedikit teks
sehingga

uuntuk
ntuk bantuan.
n. Im
Imag
a e dapat memunculkan
Image memunculk
lkan
an bberbagai
erba
erbagai intepretas
si orang yang
intepretasi

me
eli
liha
hatn
tnya
y , jadi
melihatnya, di hharus
arus memiliki arah dan maksud
mak
aksu
s d yang
ng jjelas.
elaas.
el

II.I.2
2. Desain
II.I.2. De n berbasis
berbasis type

Gambar
Gaamb
m ar 2.44 : Desain berbasis type
Sum
Sumber
mber : www.agesvisual.wordpress.com
www.agesesvisual.wordpress.com

Ada beberapa desainer yang

y ng bbersandar
ya ersandar pada teks untuk menyampaikan

suatu pesan. Dalam penggunaan

penggunaa
aan
n teks desainer memiliki cara yang berbeda

dengan tata cara yang biasa dilakukan seorang penulis. Teks pada sudut

pandang desainer dilihat secara visual yang memiliki fungsi komunikasi

dan fungsi keterbacaan (readability). Teks dapat menghentikan perhatian

59
 pada suatu maksud atau arti dari teks itu sendiri. Untuk memperjelas

maksud dan tujuan biasanya teks dirubah terminologinya dengan cara

dicetak tebal, dimiringkan,

dimiringk
gkaan, digaris bawahi,
b wa
bawahi
h , ukurannya diperbesar

ber
erb
basis image da
II.I.3. Desain berbasis d n type
dan

Komposis
isi kombinasi
Komposisi kombin
ko nasii antar
antaar im
an mag
age ddan
image an type bertujuan
berrtu
t juan untuk

memb
mber
erik
ikan informa
memberikan masi
si yang lengkap. E
informasi kspl
ksp orasi be
Eksplorasi berb
rbag
agai kem
berbagai mun
u gkinan
kemungkinan

kr
krea
ati
tif yang
kreatif ng dipresentasikan dalam kombinasi typog
ograph
hy ((teks)
typography teks
te ks)) dan im
image

untukk menciptakan kesesuaian antara “letterforms” da

ddan
n im
imag
age yan
image ng
yang

se
eimbang dan baik antara keduanya.
seimbang

Gambarr 2.45 : Des

Desain
sain berbasis type dan image
Sumberer : www.agesvisual.wordpress.com
www.
w.agesvisual.wordpress.com

60
II.I.4. Desain berbasis symbol, logo dan logotype

Simbol dan logo adalah hal yang special, berbentuk informasi yang

berfungsi
ringkas dan berfun ”identifiers”.
unggsi sebagai ”identifi
ierrs”. Simbol adalah representasi

dari
abstrak dari gagasan atau identitas tertentu. Logo
dar go adalah visual dalam

form
rmat simbolis
format simbooliss yang
ya berfungsi
beerfu
fung
ngsi
si mewakili
mew
ewak
akilli konsep-konsep
k nsep-konsep
ko p atau kelompok

tertentu
u, sedangkan
tertentu, sedaangkan logotypes
logo
goty
type
pess adalah
adalah iden
nti
t fikasi
si-identifik
kas
asi konsep
identifikasi-identifikasi

ma
maup
upun
un kelompok
maupun kelom
ompok yang visualisasinya didasarkan
didasark
rkan
an padaa suatu
suat
su atu deretan
deretaan kata

at tek
atau eks yang dirangkai khusus. Beberapa identitas merupakan
teks merupa
paka
kan
n “hybr
rid
id”
“hybrid”

atau
au kombinasi antara logotypes dengan simbol. Dala
lam me
Dalam mera
ranc
n ang
g
merancang

““identifiers”
identifiers” desainer akan menetapkan sebuah visuall yang jelas
jela
l s dan
dan se
sesuai

dengan visi dan misi sebuah korporasi, kelompok atau gagasa

an sehing
gagasan ggaa
sehingga

terwakili dan sesuai dengan masing-masing tujuannya.

Gambar 2.466 : De
Desain berbasis symbol, logo dan logo type
Sumber
Sumb ber : www.agesvisual.wordpress.com

61
 II.J. Peran Desainer dan Fungsi Grafis

II.J.1. Peran desainer grafis7

Dinegara majuu de
desain grafi
fiss memiliki peranan dalam bisnis
grafis

pemasarann pproduk
roduk dan servis telah mendapat pen
engakuan.
pengakuan.

“Perusahaan-perusahaan
“Per
“P rusahaaan-p
per
eru
usah
ahaa
aan
n dari
dar
a i berbagai
berb
rbag
agai
ai macam lingkup
lingkkup bisnis telah
menempatkan
me
ene kan ddesain
n mpatka grafis
esain grafi sebagai
f s se
seba gai unsur penting
baga g dalam
d lam melakukan
da m lakukan diferensiasi
me dife
di ferensiasi
dan positioning melalui
elalui media
mel dia komunikasi
med omunikasi visual”,
kom visu
vis al”,
(Gunawan Candra_director Fabio Orgarato
rgarato Design
Org Desi
De gn IIndonesia)
sign n onessia)
nd

Maka dari itu desainer memiliki banyak pperanan.

e an
er nan
an. Da
D
Dalam
lam
m

menjalankan peran tersebut, desainer diharuskan selalu ber

rgantti ko
berganti kostum

atau dalam hal ini berganti topi. Ada 5 macam topi yang berb
berbeda sebagai
beda seba
aga
gai

peran seorang desainer grafis :

1. Desainer
saiiner : Topi *1
Desa
De *1 Desainer
er

Topi pertama yan

ng dipakai sebagai desainer tentu saja
yang saj
ajaa to
opi
topi

de
desa
sain
iner
er.. Se
desainer. Seba
bab desainerlah ya
Sebab yang
ng m enge
en gend
ndal
alik
ikan
mengendalikan an keseluruhan
kes
esel
elur
uruh
uhan

pr
pros
oses
es ddari
proses arri su
suat
a u pr
suatu roy
oyek
ek. Seba
proyek. aga
gaii desainer
Sebagai d saain
de iner
er harus mem
mil
ilik
ikii peran
memiliki

sebagai “pemecah sol

o usi”.
solusi”.

2. Editor dan 3. Kurator

Kuurator : Top
pi *2 dan *3 Peran penting sebagai
Topi

ed
editor / curator

Memimpin tim kreatif

kreattif inti dalam menyeleksi bakat dari profesi

llain
i dil f i ddesainer
diluar profesi i fi untuk
grafis, k dik k sebagai
dikontrak b i

7
_Studio Desain Multi Verseo_hal62-67_majalah desain grafis CONCEPT vol 01 edisi 04’08

62
 pendukung suatu proyek, merupakan peran seorang editor dan

kurator.

3. Pengarah seni : To
Topi *4 Pengarah
Penggar
arah
a seni

Ad kalanya diawal sebuah proyek

Ada k ddesain
esain telah mempunyai

suatu gambaran yang

yan
ng sangat
sang
sa ngat
at kuat
kuaat seperti apa ha
asi
sil akhir yang akan
hasil

dicapai.
dicapa
ai.
i PProses
ro mengambil
oses pengarah seni me
meng
ngamb l tanggung jjawab
ambi a ab secara
aw

lanngsung
la ng dalam
langsung dalam proses desain.

4. Seniman
Sen
eniman kriya : Topi *5 Seniman kriya

Topi kelima merupakan yang terakhir yaitu topi

to
opi
p seniman
sen
nim
imaan kriya.
kriyaa.

Pada dasarnya dipercayai bahwa desain adalah

h sua
uatu
tu sseni.
suatu eni.

Antusiasme dan keperdulian terhadap desain diekspres

sik
i an melal
diekspresikan lui
u
melalui

perhatian yang lebih dan juga kejelian terhadap hal-hal yyang

ang ddetail.
etail..

II.J.2.
2. Etika
II.J.2. E ika profesii8
Et

“Profesionalisme tanpa etika

etiika menjadikannya
men
enja
jadikannya “bebas sayap” (vleugel vrij) dalam
dala
lam
m
arti tanpa bahasa kendala dan tanpa pengarahan. Sebaliknya, etikaa ttanpa
anp
npaa
profesionalisme
p ofesionalisme menjadikanya “lumpuh sayap”
pr say p” ((vluegel
yap g l lam)) dalam
vluege dala
dalam arti
arti ttidak
idak
id ak
maju
maju bbahkan
ahka
ahkan tidak
n ti
tid k tegak”
dak tega
tegakk”
(Soelaiman
(Soel
elai
aima Soemardi,
man Soem
emardi,, 22001)
ard 001)

Etika yang disebut sebagai fas

fasilitas
asilitas moral yang berbicara tentang

praxis atau tindakan man

nusia. Etikaa tidak mempersoalkan keadaan tetapi
manusia.

hanya pada tindakan yang ddidasari

idasaari norma-norma. Kode etik menyatakan

perbuatan yang benar atau salah, merupakan perbuatan yang harus

dilakukan dan apa yang harus dihindari, karena tujuannya memberikan

jasa sebaik-baiknya kepada pengguna jasa.

8
_Televisi Sebagai Kanvas Karya Grafis_hal12_wahyu ichwandardi_Majalah Concept VOL01 EDISI04’08

63
Berikut penjelasan suatu tatanan estetika dalam profesi desainer grafis :

1. Standar Etika :

Menjaga se
emu
mua informasii pekerjaan
semua peke
pek rjaan klien

Me
Menyediakan perencanaan waktu ya
yang benar dan wajib

memberitahu kemungkinan
kem
emun
u gk
gkin
inan
an ttak
a terduga.
ak

Tran
ansp
sparran dalam menggunakan
Transparan menggunak
kan
n hhal-hal
al-hal
h yyang
ang berk
kai
aitan dengan
berkaitan

prop
per
ertty kekayaan intelektual.
property

2. Liberal
Lib
Li beral Arts :

Profesi desainer grafis seharusnya mempuny

nyai pengetahuan
mempunyai pen
enge
getahuan
an

dan pemahaman akan teori komunikasi, penulisa

an, ps
penulisan, psik
ikol
o ogi,
psikologi,

sosiologi, antropologi dan bisnis serta kemanusiaan.

3. Tanggung Jawab Profesi

De
Desa
saiiner hharus
Desainer arus tunduk
ar k pada
pad
da maksud
mak
aksu
sud dan tujuan
tu
uju
juan AIGA
AIG
GA

((American Institut of Graphic

Graphic Arts ), dan menjunjung st
Arts), tan
anda
dar
standar

keprofesionalan sebagai desainer.

4. Tang
nggu
gun
ng Jawab p
Tanggung ada
ad
padaa Kl
Klie
ien
Klien

Desainer ber
rta
t nggung
ng
bertanggung jawab terha
hada
dap
p
terhadap kl
klie
ien
klien dengan

memberikan hasill terbaik dal

lam skala tanggung jawab profesinya,
dalam

memperlakukan sseluruh
eluruh proses kerja dengan baik dalam

menyelesaikan suatu ppekerjaan.

ekeerjaan.

55. Honorium/Bayaran/Fees

Desainer tidak diperkenankan menerima bayaran gratis,

terkecuali kerjasama dengan lembaga non profit.

64
 6. Publikasi
Dalam publikasi “self promotional” atau kegiatan publikasi

lainnya tidak boleh

boleh ada
leh ada terkadang
te kesenjangan penyimpangan

pernyataan
taaan dari kemampuan dan pengalaman
pernyata pengal
alam
a an desainer.

II.J.3. Analisa
An Graphic
phiic Design
Grap D sign
De nAArtist
rtis
rtistt

Data
Dat
Da ta Biografi Karya
Kary
Karya Analisa
Anal
a isa

Illustration design Karakter

Kara
Ka rakt
kter des
desain
sai
an :

Lahir :1929 natural.

natu
tura
rall.

Lulusan : New Karya-karya

K
Ka ryaa-ka
kary
ryaa

York City’s High yang

ya
ang dih
dihasilkan
ihas
asil
ilka
k n

Milton Glazer School of Music banyak

ban
nyak
Urban forest
& Art menggunakan
men
nggunaakan

warna-warna
wa
arn
rna-warna

alam dan lay

layout
ayou
out

teks ddan
an ggambar
amba
ambar

sangat
sang
sa ngat sederhana
at sed
eder
erh
hana

Beet
Beetho
hovb
v ig
Beethovbig dann apa
da ap adanya.
adanya.
www.miltonglaserposters.com
www.miltonglaserpost
ter
erss.com
com

65
 Karakter desain :

Architect dan simpel, efektif.

graphicc ddesign
esig
ign Karya-karya
Karya karya

Lahir : 1935 yang dihasilkan

Understanding-children
Understand
ndin
ing
g-children
sangat efektif

Richard
Rich
chard Saul dalam pemilihan

kata
ka t dan
Wurman
layuotnya
layuotny
nya

sederhana
sede
se derhana
Understanding-health
Understanding-he
heal
a th
(simpel).
(s
sim
impe
pel).
www.wurman.com
om

British designer Karakter

Karaktter ddesain
e ain :
es

and Senior Vice transparan,

tran
nsparan, full
fu
ful
ll

President of colours,
ours, ssimple,
colo implee,
im

Ap
pple Inc.
Apple min
nima
mallis-
minimalis-

Lahir
Lahi
hir : 19
1967
67 futuristik.
Jonathan Ive Imac-flower shot
Karya-karya
Karya-ka
ary
ryaa

yang
yangg ddihasilkan
ihas
ihasil
ilkan

style-nya
style-ny
nya

minimalis-
mi
ini
nim
malis-

Ive_008_work futuristik dan

www.dhub.com fungsional, hal

ini dapat dilihat

dari sudut-sudut

yang dihasilkan

dan penggunaan

material

66
 transparan dan

warna candy tone

Logo
Logo designer Karakter desain :
Lahir : 1914 Impressionism
Lulusan
Lulusa :Pratt
an :P
Praatt

IInstitute
nstitute Karya-karya
Ka
ary
rya-karya

yang ddihasilkan
ihasilkan
Paul
Paul Rand
Rand
penuh
penu
pe nuh de
dengan
Eye-bee-M
M poster
po
warnaa dan sa
wa sarat
ara
r t

akan maknaa.
makna.

Warna-warna
W arnaa-wa
warn
rna

yan
ng digunak
yang kan
n
digunakan

mudah
dah ditangkap
mud ditaangkap
p
Paul_rand_logos
oleh
eh mata.
mata.
www.en.wikipedia.org
www.
w en
en.w
.wikipedia.org

Brand consultant Karakter

Karakt
Ka ter ddesain
esaain :

designer
& design
ner visualization
visual
liz
izaatio
on

Lulusan : Oxford (brand

(braand
(b image)

Businesss School and product

Starbucks_coffee logo
design.
Wally Olin
Memandang

sebuah desain

harus mampu

dinikmati oleh
Harley_davidson logo
kelima panca
www.ideaholic.co.kr

67
 indera yang

dimiliki oleh

manusia. Bukan

hanya untuk

dinikmati oleh

indera

pengelihatan.
pe
eng
n elihatan.

Bagan 2.1 : Design Graph

Graphic
phic
ic artist
Sumber : www.wikipedia.com m

Darii kelima
kelima desainer terkenal dan cukup berpenga
berpengaruh
garuh te
terh
terhadap
rhad
adap dun
dunia
unia

desain
desa masing-masing
ain grafis, masing-masing desainer memiliki ciri khass mas
asin
ing-
g-ma
m sing
g

dalam
alam menanggapi sebuah desain.
da

Dari perbedaan-perbedaan dan analisa diatas, didapat kara

karakter desain
akter de
esain
n

ggrafis
rafis dan desainer yang dilihat dari sudut pandang karakter karya-karya,
karya
ya-karya
ya,,

proses desain,
i proses pemi
desain, miki
kira
ran krea
pemikiran eati
tiff pa
kreatif para desainer
desainer
i d
adalah sebagai berik
ikut
ut:
berikut:

1. Ide ‘kemurnian’ ide, tanpa tekanan pihak

ak llain
aiin

Æ su
sub
subyektifitas,
byektiifi
fita
tass, ‘egoi
‘egois’
ois’
s’

2. Karakter ‘kesederhanaan’
‘keseder
rha
h naan’ yang menembus ‘ketidaksederh
‘ketidaksederhanaan’

Æ berag
beragam,
gam, dinamis, tidak popular

3. Proses desain tidak

tid
dak
k dibatasi oleh tahapan-tahapan tertentu

Æ bebas, tanpa hirarki, acak.

68
 4. Pemikiran Kreatif tanpa tekanan dari pihak lain

Æ ‘jujur sejujur-jujurnya’

II.K. Fungsi Grafis9

Merupakan
Meru
rupakan suatu laya
layanan
y nan yang berge
bergerak
g rak dalam bi
bida
bidang
d ng desain grafis.

De
emikian merupakan
Demikian merrup
upak
akan
a penngu
gung
ngka
kapa
pan
n da
pengungkapan dari
ri A riff Bu
ri
Arif B diman seba
Budiman b gai director
sebagai

PETA
AK KU
PETAK KUMPET :

1. Ad
Advert
tis
isiing
Advertising
“Suatu layanan iklan dalam format komunikasi komersill ddirancang
irancaang untuk
untuk
mempromosikan penjualan suatu produk, jasa, papan nama ppadaada institusi,
inst
in stit
itu
usi,
organisasi, atau untuk calon kantor
kanntor politis”,
poli
po litis”
s ,
(Microsoft
( Encarta,
Encacarta, 2008)
2008
20 08)
8

Advertising
g ini melayani bidang pembuatan promosi ((above/below
above/
e/belo
ow

the line), Corporate Identity (monotplic, endorse, branded) media

d) dan m edia

Medi
Me diaa in
Plecement. Media informasi promosi
promossi dan
dan presentasi
pr pada ka
kanv
nvas gra
kanvas afi
fiss
grafis

berbentuk iklan atau adv

dver
erte
t ns
nsii yang meliputi dua media :
advertensi

Media lini (above the line media) terdiri dari iklan-i

-ikklan
an yyang
iklan-iklan ang

dimu
dimuat
at dalam
dimuat dalam
l m edia
edia ccetak,
media etak
etak, el
lektr
ktron
onik
ik ((Radio,
elektronik Radi
Ra dio
o, Tv, B
Tv, ioskkop
op)) serta
Bioskop)

media luar ruang

media ng seperti billboard
bi dan bu
buss pa
ppanel.
nell.

9
_Satu Atap Beragam Solusi_hal 37-38_majalah CONCEPT vol02 edisi08’08

69
 Gambar 2.47 : Iklan
Ikllann kreatif
kr pada fasil
fasilitas
littas umum
www.lanalog.blogspot.comom/2009_033_01_ 1_ar
arch
chive.html
Sumber : www.lanalog.blogspot.com/2009_03_01_archive.html

Media lini (below the line media) terdiri da

ddari
ri sel
seluruh
elur
uruh med
media
edia

selain diatas seperti direct mall, brosur, di

isp
s laay material,
display mate
mat riall,

agenda, souvenir.(Renald Kasali, 95:23)

Secara umum dapat dikatakan fungsi desain grafis padaa dua bida
ang
g
bidang

tersebut menyampaikan pesan secara informative, persuasive

e, actr
persuasive, tractive
ve
actractive

deng
gan kkaidah
dengan aida
aidahh es
este
teti
tika ddesain
estetika esain gr
gra
afiss.
grafis.

Corporate Identity
y, merupakan identitas yang kebanyakan
Identity, keban
anyyaka
kan

be
ber
rorienta
i tasi
si pada
berorientasi pad
ada bisniss ddan
an sselain
ellain
i it
itu
u banyak
bany
ba yak yang
yan
angg dapat
da

di
diid
iden
enti
tifi
fikkasi
diidentifikasisi sebagai
sebag
gai mediaa yyang
media ang
g ju
juga
g bberfungsi
erfu
erfung
ngsi seb
ebag
agai
ai ssymbol
sebagai ymbol

identitas yang mempunyai

mempuny
nyai nilai informasi, sperti relief-relief

candi, prasasti ddan

an ukuran yang mengandung simbol, kendati hal

tersebut belum bbiasa

i sa dik
ia kategorikan sebagai simbol grafis namun
dikategorikan

maksud dan tujuann

nya memiliki kesamaan fungsi.
tujuannya

Stuktur corporate identity dibagi menjadi tiga bagian yaitu :

70
a. Monotolic : perusahaan yang hanya menggunakan satu

nama beserta tampilan yang khas mewakili perusahaan

terseb
ebut
ut. Contohnyaa : MI
tersebut. M TSUBISHI, TOSHIBA.
MITSUBISHI,

bb.. Endorsed
d : organisasi bisnis yang
yan
a g menggunakan nama

beberaapa pperusahaan
beberapa e us
erusah
ahaa
a n dan identitas at
aatas
as nama group.

Contohnya
C ntohnya : Sumber Baru,
Co a u, Inna
Bar nnaa (hotel).
Inn

c. Branded
Branded
d : perusahaan yang
ng mempr
prod
oduk
uksi baran
memproduksi ng lebih
barang

nam
ma mer
dari satu jenis dengan berbagai nama rek
ek-m
-mer
e ek yang
merek-merek yang

tidak ada hubungannya dengan nama peru

r saha
haan
an. Contoh
perusahaan. oh

: Indofood, P&G.

d. Media Placementt adalah media penempatan

n pada papan
papa
pan
n

iklan yang sering ditemui pada tempat-tem

mpat ppublik.
tempat-tempat ublik
k.

Sepe
Sepert
rtii media prom
Seperti mos
osii seperti
promosi sepe
sepert
rtii bendera ((flag
g), billboard,
(flag), billboaard
d,

balon, stiker,
stiike
ker,
r iiklan
klan yang ditempelkan pada kendaraan
kl kenda
dara
raan
an

kantor atau armada angkutan.

Gambar
Gamba
ar 2.48 : Contoh iklan pada kendaraan kantor
Sumber : www.rainbowstiker.com

71
2. Graphic Boutique

Adalah suatu jasa atau layanan promosi dibidang desainer atau

lebih tepatnya seb

bagaii media ooutput
sebagai utpu
utput hard copy/percetakan, seperti

rep
eport, brochure, poster, calendar, bbook,
annual report, o k, postcard, invitation,
oo

paack
ckaging.
packaging.

Gambar 2.49 : Contoh desainn packaging

packagiing
Sumber : http://i28.tinypic.com/2q99rg6.jpg
http://i28.tinypic.com/2
/2q99rg6
g6.jpg
pg

3. Multimedia
“Adalah ilmu pengetahuan dibidang computer berdasarkan pada
“
presentasi informasi yang menggunakan kombinasi teks, bunyi/s
bunyi/suara,
suara,
a,
gambar,
ar, animasi
gambbar an dan video”,
vid
video”,
(Microsoft
( ,2008)
Encarta ,2008
8)

Bentuk
Bent
Bentuk
uk aplikasi
apl
plik
ikas
asi dari multimediaa in
inii berhubungan
berh
berhub
ubun
unga
gan
n de
den
dengan
ngan
n web
web

design
gn,, in
design, inte
teract
ctiv
ivee CD
interactive C
CD,, CD ppresentation,
resentat
re atio
ion,
n, opening
ope
peni
ning
ng tune, cre
edi
ditt ti
credit itl
tle
title

dan short
dan h animation.

Gambar 2.50 : Contoh desain opening tune

Sumber : www.astalavista.com

72
 4. llustration
Merupakan hasil sketsa atau ilustrasi dari gambaran yang dihiasi

dengan rangkaian tteks

ekss at
ek au ggambar
atau ambar untuk mempermudah dalam

penyampaian
penyampaian suatu kejadian/cerita. Peranan
paia Perana yang berada di bidang
anan

ilustrasi
usttrasi ini berupa layanan
ilus layanan kreatif,, seperti : manu
manual
nual drawing, digital

drawing, comic,
com
omic story
ry board.
ic, stor boar
bo a d.

Gambar 2.51 : Contoh desain story board

Sumber : www.dellasagitaria.blogspot.com

Grafis
II.L. Pusat Apresiasi Desain Grafi
fiss

II.L.1.
II
II.L .1.. Batasan pengertian Pusat Apresiasi Desain Grafis
L.1

Pengertian
Pe
Peng
nger
erti
tian Pusat
an P Apresiasi
usat Apres
presia si Desain
iasi Desain Grafis
i Gr
Graf
afis menurut
is menur
en Kamus
urutt K mus Besar
am Besar

Bahasa
Ba
B Indonesia,
hasa In
Indo
donesia, edisi ke Departemen
ketiga, Dep Pendidikan
partemen Pendi
didi
dika al 10:
Nasional
k nNasion
onal

Pusat : (1) tempat yang letaknya di bagian tengah, (2)

titik
ti t k yang
iti yan
ng di tengah-tengah benar (dalam

bula
atan
n bola, lingkaran, dan sebagainya).
bulatan

10
_http://pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/index.php

73
 Apresiasi : (1) kesadaran terhadap nilai seni dan budaya,

(2) penilaian (penghargaan) terhadap sesuatu.

Desain : (1) kerangka,

(1) kerangka
ka, be
bbentuk
ntuk (2) motif, pola, corak.

Gr
raf
afis :
Grafis (1) ilustrasi, tipograf
tipografi
fi (2) fotografi, metode

me
melu
luki
kiss.
melukis.

Dari penjelasan
Dari penje
jela Apresiasi
lasan diatas, Pusat Apresi
sias Desain
asi Desa Grafis
s in Grafis ddiartikan
i rtikan
ia

sebagai
sebagai tempat
seba tempat atau ruang yang mewadahi kegiatan-kegiatan
kegiattan
a -keg
gia
iatan apresiasi
tan apresi
s asi

beru
upa pemahaman, penikmatan,pengkomunikasian dan
berupa da penghargaan
peng
penghargaaan

se
seputar desain grafis di Yogyakarta.

II.L.2.. Fungsi Pusat Apresiasi Desain Grafis

Fungsi Pusat Apresiasi Desain Grafis di Yogyakarta dalam kaitannya

m kaita
annya
ya

sebagai bangunan
bang
ngun an adalah
unan ada
dala
lahh mewadahi kkegiatan
egiiattan
eg para desainer gr
n pa dalam
grafis dal
lam

mengapresiasi karya desain

desaain grafis sebagai wahana pemahaman,
pemaha
ama
man
n,

pe
penikmatan,pengkomunikasian dan penghargaan desain grafis
graf
grafiis sebagai
seb
ebag
agai

karya seni ddengan

enga
en gan berbagai
ai m edia
edia yyang
media ang diolah
ah ssecara
ecar
ec a a kr
kkreatif.
eatif.

P emahaman
Pemahaman waadah informasi ((learning),
: wadah lear
learni
ning
ng),
), w adah untuk
wadah

men
ngenal, mempelajari segala sesuatu
mengenal,

tent
ntang desain grafis.
tentang

Penikmatan : wadah
wadah kreativitas (doing), wadah untuk

belajar mendalami dan mengembangkan

belajar,

minat di bidang seni desain grafis.

74
 Pengkomunikasian : wadah sosial (interaction), wadah untuk

berkomunikasi, bertukar pikiran tentang

duni
ia desain
dunia de grafis dan diluar deain grafis.

Pennghargaan
Pe
Penghargaan : wadah pertunjuk
ukan
a (exhibition), wadah
pertunjukan

un
untu
tuk
k memamerkan
untuk m mamerkan kkarya-karya
me arya-karya desain
ar

grafis.

II
II.L.3. Tuju
Tu uan dan
Tujuan n Sasaran
Sasaran

Tu
ujuan dari Pusat Apresiasi Desain Grafis di Yo
Tujuan Y gyak
akar
arta ada
Yogyakarta ala
l h
adalah

seb
bagai berikut :
sebagai

Memberikan sarana dan fasilitas yang seluas-luas

asnyaa ke
seluas-luasnya kepa
p da
kepada

masyarakat untuk memperoleh informasi, berkomunik

kasi, belaj
berkomunikasi, ajaar
belajar

tentang dunia desain grafis.

Me
Memb
mber
erik
ikan
an ssarana
Memberikan a an
arana kepa
pada
da ppara
kepada araa de
ar desa
sain
iner
er dan komunitas
desainer sny
nyaa
komunitasnya

untuk berdiskusi, berlatih

beerl
r atih dan bereksperimen sebagaii pproses
rose
ro ses

mend
ndal
alam
amii desain
mendalami desa
desain
in grafis
grafis (pengembangan
(pen
(penge
gemb
mban
anga
gan bbakat).
ak
kat)
t).

Me
Memu
usa
satk
tkan sarana
Memusatkan sar
a ana dan
da prasarana
pras
asarana ya
yang
n mendu
enduku
kung
ng sseni
mendukung en
ni desain

grafis, sehingga ddapat

apat mem
mberikan kesempatan dan peluang yang
memberikan

lebih besar ba
agi para desainer untuk memamerkan dan
bagi

mengapresiasikan kkaryanya.
aryany
nya.

Sasaran dari Pusat Apresiasi Desain Grafis ini adalah masyarakat

Yogyakarta pada umumnya, terutama bagi para pecinta, penikmat seni

desain grafis yang membutuhkan wadah untuk ber-apresiasi (memahami,

75
 menikmati, komunikasi dan menghargai). Diharapkan dengan hadirnya

Pusat Apresiasi Desain Grafis di Yogyakarta, masyarakat Yogyakarta

dapat menghargai, mencintai

menc
menciintai dan mengembangkan
meng
mengembangkan karya-karya desain

grafis yangg pperanannya

eranannya sangat penting dalam
m memberikan informasi-

inform
rmasi yang sangatt pe
informasi ppenting.
ntin
nt ng. S eh
hin
i gga kota Yog
Sehingga ogyakarta menjadi
Yogyakarta

ttrendsetter
rendsetterr seni
sen
enii desain
deesain grafis dan memu
munc
ncul
ulka
kan para desainer-desainer
memunculkan desai
aine
n r-desainer

yang
ng hhandal
anda
and l dann kr
kreatif yang memiliki kebebasan
kebe
b ba
bassan ber
rek
eksp
spre
resi.
berekspresi.

II.L.3
3. Manfaat
II.L.3. Man
Manfaaat dan skala pelayanan
dan

Manfaat Pusat Apresiasi Desain Grafis di Yogyakarta

Manfaat Yogyakart
rtaa adalah
adal
alah
ah sebagai
a

be
berikut :

Memberikan kemudahan untuk mendapatkan inf

formasi ddan
informasi an

menyalurkan aspirasi dibidang seni desain grafis.

Meemb
mber
erik
ikan ssarana
Memberikan a ana rekrea
ar ati
tiff sete
rekreatif tela
lah
h pe
setelah ppenat
nat deng
gan kegia
dengan ata
tan
n
kegiatan

sekalig
igu
us dapat
sehari-hari, sekaligus dapat memberikan kontribusi kkepada
epad
epada

daerah.

S dang
Se ngka
kann skala
Sedangkan k pela
laya
yana
nan
pelayanann Pusat
Pu Apre
resi
sias
asi Desain Gra
Apresiasi afi
fiss hanya
Grafis hanya

seba
seb taas wi
sebatas willayah Daerah Ist
wilayah stim
i ewa Y
Istimewa ogyakarta dan ssekitarnya.
Yogyakarta ekit
ekitar
a ny
nya.
a. T etapi tidak
Tetapi

menutup kemungkinan un
ntuk kejenjang
untuk kejenjaang yang lebih luas (nasional) sebagai

pengembangan seni desain

n grafis, m engingat kota Yogyakarta sebagai kota
mengingat

budaya dan seni.

76
II.L.4. Fasilitas Pusat Apresiasi Desain Grafis

1. Fasilitas Informasi dan Pelayanan Jasa

Fasilitas ini sebagai

seeba
baggai wujud apresiasi
apre
apresiasi yang berbentuk pemahaman.

Didalam fa
fasilitas ini masyarakat dan desainerr da
ddapat
pat belajar tentang seni

deesain grafis dan me

desain mend
ndap
apat
at iinformasi
mendapat nfor
nfo ma
m si tentang sejarah
sej
ejar
arah desain grafis

untuk dapa
dapat memahami
at me
m m hami lebih dalam ttentang
ma enta
en ng ddunia
tang unia desain gr
grafis.
raf
a is.

Museum sejarah desain graf

Museum afis
is
grafis

Perpustakaan

Informasi dan publikasi

Penjualan sarana dan prasarana desain graf

fis
grafis

Toko souvenir dan hasil karya desain grafis

2. Fasilitas Kreativitas
Kreaati
tivi
vita
tass

Fasilitas ini merupakan

merupaka
kan
n wujud
wuju
wu jud apresiasi yang berbentuk menik
kma
mati
ti.
menikmati.

Didalam fasilitas ini masyarakat dan desainer dapat m eni

nikm
kmati
menikmati

kebe
kebeba
basa
sann un
kebebasan untu
tukk bberekspresi
untuk ereeks
kspr
pres
esi me
mela
lalu
luii ek
melalui eksp
sper
erim
imen
en-eks
ekspe
peri
rim
men.
eksperimen-eksperimen.

Sekolahh kursus
k rsus pen
ku engembangan mi
pengembangan mina
nat se
minat nii ddesain
seni esai
esain grafis

Auditori
rium mini untuk menggelar workshop dan
Auditorium

seminar

Ruang prin
nti
t ng
printing

Ruang internet

Laboratorium computer

77
 3. Fasilitas Ruang Sosial

Fasilitas ini merupakan

meru
merupa
paka
kan
n wujud apresiasi yang berbentuk

komunikasi.
si. Didalam fasilitas ini masyarakat
komunikasi arakat dan desainer dapat
masyyar

meni
nikkmati saran untuk
menikmati un
ntuk bertukar pikiran
pikiran dan mengadakan
men
e gadakan kegiatan

sosial antar
anttar
a mmasyarakat
asyaraaka pecinta
katt pe
peci
cint desain
n a de
desain ggrafis
sain para
rafis dan pa
ra ara
r komunitas

desainer
de
desa
sain
ineer grafis.

Ruang cafe sebagai ruang sosial

Amphitheatre outdoor mini

4.. Fasilitas Hiburan

Fasilitas ini merupakan wujud apresiasi yangg ber

erbe
bentuk
uk
berbentuk

penghargaan. Penghargaan ini diwujudkan dengan “memp

perlihatk
tkan””
“memperlihatkan”

hasil karya-kary
ya siswa sekolah desain grafis
karya-karya grafis dan para desainer
dessai
aine
ner desa
sain
in
desain

grafis melalui pameran.

Exhibition building

Ru g au
Ruang audi
diov
o is
isua
uall
audiovisual

II.L
L.5
.5.. Pelaku,
II.L.5. Pela
Pelaku
ku, jenis,
jeni
jenis, alur dan ka
karakter k egiatan
kegiatan

1. Pelaku

Pelaku di Pusat Ap
presiasi De
Apresiasi esain Grafis di Yogyakarta ini adalah :
Desain

Pecinta atau komunitas

kom
o un
nitas desain grafis

Yang dimaksud
dimaksu
sud dengan dengan pecinta atau komunitas

desain grafis adalah semua orang yang tertarik, ingin

mengetahui lebih dalamatau bahkan orang yang baru ingin

78
 mengenal seni desain grafis seperti pengunjung-pengunjung

yang hanya sekedar ingin tahu. Dari tinjauan diatas

didapatkan
an 3 kategori pe
ela
laku
k yaitu :
pelaku

¾ P erancang atau desainer grafis

Perancang

dik
katteg
egor
orik
ikan
an kkedalam
Yang dikategorikan edalam perancang
peranca
cang atau desainer

graf
gr afiss adalah pecinta at
grafis tau
u kkomunitas
atau omu
omunitas desain grafis
g afis yang
gr

bera
rappresiasi menghasilkan kary
berapresiasi rya-
a-karyaa desain
karya-karya desa
desain
in grafis.
s Dalam

hal ini perancang atau desainer grafiss buk

kan
n hanya
bukan han
anya
y orang-
ora
rang-

orang yang bisa menghasilkan karya-karya

karya-kary
ya ddesain
esai
esain grafis
graffis
i

tetapi orang-orang yang juga ingin belajar men

ngh
ghas
asil
i kan
menghasilkan

karya-karya desain grafis yang dapat menjadi trendsetter

treendsetterr ddan
an

fenomenal.

¾ Ko
Komu
muni
nita
tass
Komunitas

dik
kat
ateg
egor
o ikan kedalam kelompok ini ad
Yang dikategorikan adal
alah
ah
adalah

pecinta desain grafis yang benar-benar terta

ari
rik
tertarikk ddengan
eng
ngan

perk
perkembanggan sseni
perkembangan enii de
en desain gra
rafi
fiss. D
grafis. idalam
l
Didalam kelom
ompo
pok
kelompokk ini

pelaku tidak
k harus da
apat menghasik
dapat kan karya,
menghasikan karya
y , te
teta
tapi pelaku
tetapi

dapat menge
ekspresikan
n dirinya dalam bentuk lain, seperti :
mengekspresikan

mengadakan diskusi tentang

tentang perkembangan desain grafis,

mengadakan worksshop, kritik tentang karya-karya desain

workshop,

grafis jurnalistik
k hingga mengadakan pameran-pameran
grafis, jurnalistik,

karya desain grafis.

79
¾ Pengunjung

ng dikategorikan
Yang dik
ikategorikan
n kkedalam
e alam kelompok ini adalah orang-
ed

oorang berkunjung,
rang yang hanya sekedar berkunju g, ingin mengenal dan
njun

belajar atau
au iingin
ngin
ng n m e ge
en getahui dunia desain
mengetahui de grafis, baik

ddengan
eng
ngan
an tujuan untuk mencari
mencar
a i hi
hibu
burran, rekreatif
hiburan, f, pr
rekreatif, pprestise
estise dan

sosialisasi
sosi aliisasi antar pengunjung ddan
sial an ppencarian
encaari
rian minat
an m inat atau
ataau bakat.

Kelompok pelaku ini juga dapat bergabung

bergaabu
b ng dengan
den
enga
gan
n wa
ada
d h-
wadah-

wadah atau komunitas-komunitas yang ada

ad
da dan mendaftar
n me
m ndaftaar

kursus yang diadakan oleh sekolah desain grafis,

gra
rafis, ssehingga
ehin
ehingga

dapat lebih mendalami dunia desain khususnyaa mendesa

ain
mendesain

desain grafis.

Pe
Peng
ngelol
lolaa
Pengelola

Pengelola me
meli
lipputi orang orang yang mengopera
meliputi asik
ikaan
mengoperasikan

Pusat Apresiasi Desain Grafis dan bertanggung

bertang
nggu
gungg jawab
jaw
awab

te
terh
rhadap
d jal
terhadap lan
anny
nyaa ke
jalannya kegi
giatan
t terma
kegiatan masu
suk
termasukk ju
juga bbertanggung
ertanggu
gung
ng jjawab
awab

terhadap mai
aintenance
ce bangunan di aarea
maintenance rea Pu
re usa
satt Apresiasi
Pusat

Desain Gra
afis.
Grafis. Berda
asarkan aktivitasnya dapat dibedakan
Berdasarkan

menjadi :

¾ Pengelola
Peng
ngelol
ola Administrasi

¾ Operasional

¾ Maintenance

¾ Security

80
2. Jenis Kegiatan

Kelompok kegiatan pemahaman (learning)

¾ Memp
mpel
elajari desain
Mempelajari in grafis melalui studi literatur

(reading).

Dengan
an ttersedianya
e se
ersedi
dian
anya
ya buku-buku
buk
u u-buku tentang
ng desain grafis dan

bu
buku-buku pendukungnya
ya, para
pendukungnya, pa pecinta desain
des
e ain grafis

ddapat
apat mengetahui cara-caraa ppembuatan
embu
uat
atan
an ddan
a menda
an dapatkan
mendapatkan

inspirasi untuk menciptakan sebuah

ah karya-karya
karya
ya-k
-kar
arya
y des
esain
desain

grafis yang fenomenal.

¾ Melakukan diskusi terbuka antar pecinta desa

ain ggrafis.
desain rafis.

Tujuan dari diskusi ini agar para pecinta desain

desain gra
afiss
grafis

dapat bertukar pengetahuan tentang dunia desain grafis

grafiis

ddengan
eng
ngan
an cara saling sh
shar
arring
i g at
sharring atau
au bertukar pend
ndapat.
pendapat.

¾ Mendaftar ku
kurs
rsu
us disekolah desain grafis. Tujuan adanya
kursus ada
dany
nya

sekolah desain grafis ini untk memberikan wa

wada
dah
h ke
wadah kepa
pada
kepada

masyarak
akat
at yang
masyarakat yan
angg ingin
in bela
laja
jarr le
belajar lebi
bih
h ddalam
lebih allam tent
tan
ang
tentangg ddunia
unia

desain, kh
khususny
ya mendesain desain
khususnya desaain ggrafis.
rafis..

¾ Mengik
kuti seminar-seminar
Mengikuti seminarr-seminar tentang desain grafis secara

rutin. Seminar
Sem
e inar dilakukan
dilakukan dengan cara mengundang

orang-oran
ng ya
orang-orang yang ahli dibidang seni desain grafis,

sehingga dapat menambah dan mengasah pengetahuan

tentang dunia desain grafis bagi para pecinta seni desain

grafis.

81
Kelompok kegiatan penikmatan (doing)

¾ Mengikuti workshop dan pelatihan untuk mendalami

desa
ain grafis. Works
desain ksho
hop dan pelatihan diadakan secara
Workshop

berkala, tujuan dari aktivitas ini

ni agar para desainer muda

dapat me
meng
ngettah
ahui
ui tip
mengetahui ips dan trik men
tips enghasilkan karya
menghasilkan

de
desain grafis yang bai
ik.
baik.

¾ Melakukan diskusi karya-karya

Melakukan karya-ka
karya ya
ang ssudah
yang u ah dic
ud cip
iptakan.
diciptakan.

Diskusi karya-karya yang sudah

h ddiciptakan
iciptaaka
kan
n be
bbertujuan
rtuj
ujuan

untuk menambah khasanah dan ilmu proses

pro
r sess penciptaan
pe an

karya desain grafis bagi para pecinta seni desain

desai
ain
n grafis,
gr

selain itu juga diskusi ini merupakan wuju

jud apresias
wujud asi
apresiasi

penghargaan terhadap desainer pencipta karya

karya yang
g

di
didi
disk
skus
u ikan.
didiskusikan.

¾ Menyewa atau
atau m embeli sarana dan prasarana penduk
membeli ukun
ung
pendukung

desain grafis. Persewaan dan penjualan ssarana

aran
anaa ddan
an

prasaran
na de
prasarana desa
sain
in grafis be
desain bert
rtuj
ujua
uan unt
bertujuan tuk
k memp
untuk mper
erm
mudah
mempermudah

para pecin
inta desai
pecinta ain grafis terutam
desain ma pa
terutama para ddesainer
esai
esainer dalam

mengha
asilkan karya
menghasilkan ya desain grafis.

¾ Menjual hasil karya

kary
rya yang dihasilkan. Bagi para desainer

desain gra
afis dapat menjual karya-karyanya untuk
grafis

menghasilkan pendapat bagi para desainer,

desainer serta untuk

mengukur seberapa besar karyanya diminati oleh

masyarakat.

82
Kelompok kegiatan pengkomunikasian (interaction)

¾ Berinteraksi sosial dengan masyarakat, pecinta seni

desaain grafis dan de

desain desa
sainer. Kegiatan interaksi sosial ini
desainer.

sifatnya tidak terikat oleh wa

akt
ktu, merupakan kegiatan
waktu,

berkum
mpu
ul secara
berkumpul s ca
secara
ra bbebas
eb
bas
a sebagai ajang
g tukar pikiran dan

sh
sharing pengalaman yang
g ti
tida
dak
tidakk terikat padaa ttopik
opik desain

grafis saja (bebas).

¾ Berkumpul di café sambil melakukan

melak
kuk
u an int
nter
erak
aksi
s sos
interaksi osial.
sosial.

Kegiatan ini merupakan kegiatan interaksi

interaaksi sosial
sosi
so siaal antara
antarra

masyarakat, pecinta desain grafis dan de

desain
ner uuntuk
desainer ntuk
k

melakukan komunikasi dan juga dapat sambi

il melakukan
sambil melakuk
kan

kegiatan workshop.

Kelo
Kelompok
ok kegiatan
Kelompok keg
egiatan penghargaan
peng
ngha
hargaa
aann (exhibition)
(ex
exhibition)

¾ Mengadakan
n ppemeran
emeran karya-karya desain grafis seb
em ebag
agaai
sebagai

wujud penghargaan terhadap desainer desain

n ggrafis,
rafi
fis,
s, tetapi
tet
etaapi

tiddak menutup
ti
tidak menu
nutu
tup
p kemungkinan
kem
kemungkinan
n juga
juga pemeran karya
kar
arya
ya desain
desain

grafis darii para ssiswa-siswa

iswa-siswa sek
kol
olah
ah des
sekolah sai
ain
n grafis dan
desain

komunitaas-komunitaas desain grafis.

komunitas-komunitas

¾ Workshopp dan seminar

sem
minar desain grafis yang bertujuan untuk

waw
wasan pengetahuan seputar desain grafis
menambah wawasan

kepada pecinta desain grafis

grafis. Dapat berupa penayangan

tutorial-tutorial dan proses mendesain karya.

83
¾ Diskusi proses kreatif yang digunakan oleh desainer dalam

menghasilkan sebuah karya deain grafis. Hal ini bertujuan

untukk menginspirasi
me i pecinta
peci
pe c nta desain grafis.

Ke
Kelompok kegiatan hiburan

¾ Aktivitas
Aktivitaas Café
C fé atau
Ca ata
tau
u Ba
B
Barr

Me
Merupakan aktivitas penu
nunj
njan
ang
g yang dapatt mendukung
penunjang

ak
aktivitas Pusat Apresiasi De
Desa
sain Gra
Desain afis,
s, bberfungsi
Grafis, e fungsii sebagai
er

tempat untuk berinteraksi dan komuni

nikasii.
komunikasi.

¾ Aktivitas toko souvenir

Menjual merchandise-merchandise dan hasil

il kar
rya ddesain
karya esain

grafis.

Kelompok Kegiatan Pengelola

1. Aktivitas
Akti
Ak tivita
itass Administrasi
A ministrasi
Ad si

¾ General Manager,
Man
Ma nager, aktivitasnya bertanggung jawab
jaw
awab
ab

Puusa
satt Apresiasi
terhadap keseluruhan kegiatan di area Pusat Apre
Ap resi
siasi

Desain Grafi
rafis.
s.
Grafis.

¾ Sekretaris,
Sekretar
aris, bertu
ugas membantu general
bertugas geene
nera
r l ma
mana
nager.
manager.

¾ Manager
Manag
ger Keua
angan,
Keuangan, bertugas mengkoordinir

keseluru
ruhan
keseluruhan keegiatan
kegiatan yang berhubungan dengan

n dan
keuangan n bertanggung jawab untuk melaporkan

urusan keuangan kepada general manager

manager.

¾ Staf keuangan, bertugas untuk membantu manager

keuangan.

84
¾ Manager Pendidikan, bertugas untuk mengelola sekolah

desain grafis, serta bertanggung jawab pada general

maana
nagger.
manager.

¾ Staf pengajar, bertugas memb

mban
a tu manager pendidikan
membantu

dan me
m ngaj
ngajar
ar ppara
mengajar araa si
ar sisw
s a-siswa kursus
siswa-siswa us disekolah desain

g afis.
gr
grafis.

¾ Manager
Manager personalia, be
bert
rtug
u as uuntuk
bertugas ntuk
nt uk mengk
koo
o rdinir
mengkoordinir

urusan personalia, umum da

an ad
dan dmi
mins
nstr
tras
a i sserta
adminstrasi erta

bertanggung jawab pada general mana

age
g r.
manager.

¾ Staf personalia, bertugas membantu manag

ager ppersonalia
manager erso
ersonnalia

menjalankan tugas.

¾ Manager operasional, bertanggungg jawab

b
jawab

meng
mengkoordinir urusan
mengkoordinir urus
usan
an ooperasional
pera
perasi
s onal di lapang
ngaan, urus
lapangan, usan
an
urusan

pembekal
alan
an,,
pembekalan, pergudangan dan maintenance dan
dan

melaporkannya semua kepada general manager.

mana
ager..

¾ Staf
Staf operasional,
ope
pera
rasi
sion
onal
al, memb
mban
antu
tu manager operasional
membantu ope
pera
rasi
sional

menjallan
ankan tuga
menjalankan gasnya didalam kkantor.
tugasnya anto
antor.

¾ Manager
Manag
ger marketing,
marketting, bertugas mengkoordinir urusan

promossi dan informasi

promosi info
formasi serta bertanggung jawab untuk

melapork
kan
a kepada
melaporkan keepada general manager.

¾ Staf marketing,
marketi
ting bertugas membantu manager marketing

menjalankan tugasnya.

85
2. Aktivitas Operasional

¾ Mengawasi jalannya kegiatan di Pusat Apresiasi Desain

Graf
afis
is.
Grafis.

¾ Menyewakan dan menjual sarana

sar
aran
a a dan prasarana desain

grafiss.
grafis.

¾ Mengelola
M ngelola toko souvenir
Me souveeni
nirr

¾ Melayani
Melayani dan memberikan
memberi
rika
kan info
orm
rmas
asii kegiatan
informasi an yang

berlangsung kepada pengunjung.

¾ Mengatur kegiatan yang sedang berlangsung.

berlan
ngs
g ung.
g.

¾ Mengoperasikan alat-alat yang digunakan

n di ffasilitas.
asil
asilit
itaas.

¾ Melayani penjualan tiket.

¾ Menjaga ketertiban disekolah desain grafis

¾ Mengelola
Meng
Me ngelola café ata
au bar
atau bar

¾ Mengelola
Mengelol
olaa parkir
paark
rkir

3. Aktivitas Maintenance

¾ Menjaga
Menjjag
agaa ke
keam
aman
anaan dan kkebersihan.
keamanan eber
ebersi
sihhan.

¾ Memelihara
Memeli
liha
h ra kondisi
kon
ndisi fasilitas yang
yan
ng ada.
ad

86
3. Alur kegiatan

Alur kegiatan berdasarkan jenis kegiatan :

¾ Akitivitass p emahaman ((learning)

pemahaman lear
lea ning)
g

Bagan 2.2 : Alur kegiatan pemahaman (do

(doing)
doin
i g)

¾ Aktivitas penikmatan (doing

d g)
(doing)

Bagan
Baga
gann 2.
2.33 : Alur kegiatan penikmatan (doing)

¾ Aktivitas
Akti
Ak tivi
vita
tass pe
peng
ngkomuniika
kasi
sian
pengkomunikasianan (interaction)
(in
interacti
tion))

Bagan
Baga
an 2.4 : Alur keg
kegiatan
giatan pengkomunikasian (interaction)

¾ Aktivitas penghargaan
pengghargaan
n (exhibition)

Bagan 2.5 : Alur kegiatan penghargaan (exhibition)

87
¾ Aktivitas Hiburan

Bagan
B aggann 22.6
.66 : Al
A
Alur
urr kkegiatan
egia
egi tan hiburan

¾ Aktivitas
Aktivi
vita
tass Pengelola
Pengelola

a. Administratif

Bagan 2.7 : Alur kegiatan pengelola Administrasii

b.
b. Operasio
iona
nall
Operasional

Bagan 2.8 : Alur kegiatan pengelola Operasional

c. Maintenanc
ce
Maintenance

Bagan 2.9 : Alur kegiatan pengelola Maintenance

88
4. Karakter kegiatan
Tabel 2.10 : Karakter kegiatan learning, doing, interaction, exhibition.
KEGIATAN KETERANGAN
KETERANGAN
N KEBUTUHAN FASILITAS
Masuk Pusat Apresiasi
Apre
resi
siasi Memasuki area Pusat - Entrance
En jelas dan aman
Desain Grafis Apresiasi Desain Grafis
Parkir Memarkir
Mema
markir kendaraan - Area parparkir
arkir sesuai dengan
dimensi kendaran
kend
ndar
a an
- Sirkulasi kend
Si kendaraan
ndar
a aan nyaman
dan aman
da
- Pos
P os keamanan
keam
aman
anan dan parkir
par
arkir
Masuk
Masuk ke bangunan
ban
angu
guna
nan
n Memasuki bangunan - Akses dari dari tempat
tempat pa parkir
arkir ke
entrance
enntr
trance bbangunan
anguuna
an nan jelas
- Adanya ya foyer
foyeer / ru
ruang
ruan
ang g perali
peralihan
lihan
/ ruang tr tran
transisi
a sisi
- Lobby berkesan
berkkes
e an akrab
akr
krabab
- Adanya ruangg informasi
inforrma
masisi
Mendaftarr untuk masuk ke
Mendaftar
Mend Berlaku bagi yang sudah - Adanya tempat
temmpa
p t penitipan
pen
pe nitipan
perp
perpustak
kaan
perpustakaan menjadi anggota dan barang
belum menjadi anggota - Rg. Pengelola perp perpustakaan
pus
ustataka
k an
untuk melayani
melayan ni ppinjam-
injam m-
meminjam buku
- Ruang baca yang ny nyaman
yaman
- Rak buku tertata dengan baik k
dan memiliki sirkulasi sirrkulassi yang ng
nyaman
nyyaman
Membaca dan
n meminjam
memi
minj
njam
am Selain bbuku-buku
uku-buku ku yang g - Ketenangan
Kete
Ke tena
nang
ngan
a di areaa
ar
buku berhubungan
berhub bun
unga
gan dengan
de perpustakaan
desain grafis
gra
rafi
fis juga - Pembagian area rak yang g jelas
jela
je lass
tersedia arsip-arsip data antara buku yangg boleh bole
bo lehh
tentang perkembangan dipinjam dan buku u re
ref
referensi
fereens
nsi
sega
se gala
segalala kegiatan de desa
sain
in
desain - Area
Area rrak ak arsi
arsip
ip yyangang
an g terpisah
terp
te rpis
isah
grafis
graf
afis
is dengan
deng
de nganan rrak
ak bbuku
uku
uk u
Mendaf
Mendaftar
Mend a tar untuk ku kurs
kursus
rsu
us kee Menanyakan
Menanyak
Me akan
an iinformasi
nformaasi - Rg informasi
inf
nformasi dann pendaftaran
pendadaftaran
sekolah
seko
kolah desain
h de s in ggrafis
desa raffis
ra us dan melakukan
kursus melak
akukan jelas
jela
je las
pendaftaran
pendafta tara
r n kursus us - Rg kelaskel
elas
as yyang
ang
an g nyaman dan
inspiratif
- Rg pengajar utuk melayani para
siswa
Proses belajar mengajar Menggunakan
Mengg gunakan kelas - Nyaman
untuk belajar
be teorii desain - View positif
grafis - Tenang
- Inspiratif
Mengerjakan tugas Menggunak
Menggunakankan
n - Nyaman
menggunakan laboratorium m computer
laboratorium - View positif
komputer untuk mengerjakan tugas - Tenang
- Inspiratif
Menunggu aktivitas yang Menunggu sambil - Nyaman
akan dilakukan duduk-duduk dan - View positif, untuk menghindari
ngobrol kebosanan disaat menunggu
- Bersifat akrab
- Sirkulasi bebas

89
Diskusi tentang desain grafis Diskusi ini terbuka untuk - Lighting dan posisi ruang lebih
secara umum, proses kreatif umum pecinta desain bersifat fleksibel
pembuatan suatu karya grafis dan para siswa - Bersifat akrab
desain grafis sekolah desain grafis. - View positif

Seminar desain grafis Seminar

Seminar
Semi dengan
deng
ngan
an - Tersedianya podium yang
mendatangkan tamu sifatnya fleksibel
yang bersifat temporer - Tersedianya sound system
Te
- Tersedianya
Tersed
edianya layar proyektor
untuk m
me
menayangkan
nayangkan slide
presentasi
- Lighting mamp
Li mampumpu menyinari
seluruh ruangan
se
Workshop
Work
rkshop dan pelatihan
pel
e atihan Worksh
Workshop
shop
op ini
ini sifatnya
sif
ifat
a nya - Pendaftaran
Pendaffta
taran peserta
iinstan
nstan dan terbatas - Ruangan
Ruangagan bersifat
n be
bers edukatif
rsifat eduka katif dan
materinya, diperuntukan inspiratif
in
untuk umum dan - Ruang
Ruanang
g pelatihan
pelaati
tiha
han n yang
yan fleksibel
fleksksibel
diadakan dlam jangka (setting
g ruang
r ang fleksibel)
ru flek
fl eksi
sibe
bel)
l
waktu tertentu - Sirkulasi ru rruang
ang be beba
bebas
bas untuuntuk
uk
melakukan pe pergerak
pergerakanakan
an
- Lighting yang g cukup
cuk
uku up nyaman
nya
yaman
untuk menerang
menerangi gi ruan
ruangan
ngan n
- Sarana penduku
pendukung kung pelatihan
pel
elatihan
desain grafis yang lengkap
g lengk kap
Mencetak
Mencet
tak hasil karya Ruang printing yang - Nyaman
berfungsi melayani - Besaran ruang g mamp
mpu
mampu
pencetakan hasil karya menampung mesin cetak
desain grafis - Gudang penyimpan
penyimpanan nan
- Sirkulasi nyaman
- Ruang
Ruan
Ru ang
g tunggu
- View
View ppositif
osit
i if
Toko penjualan sarana dan Menjual sara
sarana
ranna dan - Gudang penyimpanan
prasarana
p
pr asarana desain grafis desain
prasarana de
esa
sain grafis - Ruang informatif (dapat
(d
dap
apat
at
digunakan untuk me menerangkan
eneraangngka
kan
kegunaan
kegu
g naan alat)
ala
lat)
t)
- Ruang
Ruan
Ru ang
g bersifat
bers
be rsif
ifat
at tterbuka
erbu
er buka
ka
Mem eli tiket
Membeli
Memb Muse
Mu
Museum
seu
um Memasuuki aarea
Memasuki reaa Museum
re Museum - Ruang
Ruan
Ru ang
g memiliki kkarakter
arakter
ar
Desain
De Grafis
in Grafi
ra fiss Desain
Desa
ain Grafis
i Grafi
fiss dinamis
d
di nami
miss dan
dan atraktif
atra
at raktktif
if
- Nyaman
Nyamaman
an
- Sirkulasi nyaman dan leluasa
(pergerakan bebas)

- Lighting diatur untuk

mendukung suasana museum
Menonton tayangan film Ruang Auditorium
Auditoriuum mini - View positif
documenter karya-karya berfungsii untuk - Tersedia ruang istirahat
desain grafis dan proses menayangk
menayangkankan film-film - Nyaman
pembuatan karya deswai documenter esain
esain grafis - Sirkulasi jelas dan nyaman
grafis
fi sekaligus
k li - Ruang
R Kontrol
K t l bberfungsi
f i
mendiskusikannya sebagai ruang control peralatan
dan sound system
- Adanya stage untuk layar dan
meja moderator

90
 Toko souvenir dan hasil Menjual souvenir dan - Gudang penyimpanan
karya desain grafis hasil karya desain grafis - Ruang informative
- Nyaman
- Ruang bersifat terbuka
Ruang komunal Amphitheeat
Amphitheatre
atre
re terbuka - Ruang nyaman
berf
be rfu
ungsi sebagai ru
berfungsi uan
ang
ruangg - Bersifat terbuka sekaligus
terbuka, ruang sebagai ruang hijau
komunikasi dan - Stage
Stag
St a e untuk pertunjukan
pertunjukan - Ruang
Ruan ng duduk bersifat nyaman
dan hang
hangat
gat
a
- View positif if
- Ruang
R
Ru ang control peperalatan
- Gudang
Gudang peralatan
Pulaang dari Pusat
Pulang Pu usa
sat Apresiasi
Apresi
siasi Keluar
ar aarea
reaa
re Pusat - Kejelasan
Kejelasa
san arah ke are
area
reaa parkir
Desain Grafis
De Grafi
fiss Apresiasi
A presiasi Desain Grafis - Jalan ke
keluar
kelu ar yang
luar yang aman n

Tabel 2.2 : Karakter Kegiatan Hiburan

Café
fé ddan
an Ba
Bar
ar
KEGIATAN
KE
EGIATAN KETERANGAN KEBUTUHAN
N FASILITAS
FA
ASIILI
LIT
TAS
Masuk
Ma Datang ke counter, - Rak, refrigerator penyimpan
penyim mpapan
n
langsung memesan dan makanan dan minuman minuuma m n ya yang
ng
menerima pesanan siap santap
- Rak dua arah (self se ervice)
service)
- Ke meja / kursi dan langsung ng
menempati
- Pelayan dibalik meja ja bbar
ar siap
meela
laya
yani
melayani
Menikmati makanan dan Meni
Menikmati
M nikm
kmat
ati pesa
pe
pesanan
sanan - Kontak visual / view yang
minuman dan minuman
makanan da mi positif agar pengunjung me era
rasa
merasasa
betah
- Adanya hiburan (tv,, sc screen,
scr
reenn,
musik
musi
mu k / au
sik audio,
audi
dioo, mmainan
ainan anak)
n an
anak
ak))
- Be
Berkesan
Berk esan aakrab
rkes krab
kr ab
- Ru
Ruan
Ruang
ang g gerak
g rak yang cuk
ge cukup
ukup
up
Selesai
Sele
Se l saai Selesa
Selesai
sai makan dan - Po
Posi
Posisi
s sii kkasir
asir
asir tterlihat
erli
er liha
hatt ol
oleh
h
minum pengun nju
pengunjung jung
ng / dekat
dek
ekatat ppintu
intu keluar
- Pelayan yang bebas bergerak
(servis)

Restaurant / Kantin
KEGIATAN KETERANGAN
KETERA
RANGAN KEBUTUHAN FASILITAS
Masuk Datang dan langsung - Kemeja dan kursi langsung
masuk ke kantin ditempati
- Pelayan stanby dan siap
melayani

91
 Menunggu pesanan Menunggu pesanan - Kontak visual / view postif agar
diracik pengunjung merasa betah
- Adanya hiburan seperti tv,
musik/audio
- Berkesan akrab
- Ruang gerak yang cukup
Mengantar pesanan Pelayan mengantarkan - Ruang gerak yang cukup untuk
pesanan kemeja pela
pel yan melakukan kegiatannya
pelayan
Menimati makanan
mak
kan
anan dan Meni
Menikmati
nikmati pesanan - Kontak k vvisual
isual / view postif agar
minuman maka
ana
n n da
makanan dan minuman
minu
minuma
m n pengunjung ng merasa betah
- Adanya hiburan
hib bur
uran seperti tv,
musik/audio
m
mu sik/audio
- Berkesan
B
Be rkesan
an akrab
- Ruangg gerak
gera
ge rak yang cukcukup
kup
u
Selesai
Selesai Selesai makan dan - Posisi
P sisi kkasir
Po assir terlihatt oleh
minum peng
ngunjung
pengunjung g atau
ata
tauu de
dekat de
dengan
pintu ke
keluar

Mechandise
Mech
Me chandiise shop
KEGIATAN
KEGIATAN KETERANGAN KEBUTUHAN FASILITAS
FASI
SILI
LITA
TAS
Masuk
M
Ma suk Melihat-lihat dan - Etalase pajangan
membeli souvenir, karya- - Rak-rak pajangan
karya desain grafis - Rak-rak baju
- Rak penyimpanan
- Ruang gerak yang ccukup
ukup
up
- View
V
Vi ew positif yang
yan
ang
g membuat
membuauatt
peng
pengun
unju
jung
pengunjungn merasa betah
Selesai Selesai me
meli
melihat-lihat
l hatt-li
lihhat atau - Posisi kasir terlihat ol ooleh
eh
membeli pengunjung atau dekat dedengan
deng
ngan
an
pintu keluar

Tabel
Tabe
Ta bell 2.
2.11
11 : Karak
Karakter
akte
terr Ke
Kegi
Kegiatan
giat
atan
an P
Pengelola
enge
engelo
lola
la
KEGIATAN
KEGI
KE GIATAN KETERANGAN
KETERA
KE RANG
NGAN KEBU
KE
KEBUTUHAN
BUTU
TUHAN FASILITAS
FA
ASI
SILI
LIT
TAS
Administratif
Admi
mini
nist
s ratif Admini
Administrasi
nist
s rasi - Meliputi
Meliipu
putiti : Rg.
Rg. General
management
manageement Pusat Manager, Rg Sekretaris General
Apresiasi
Apresi Grafis
iasi Desain Grafis Manager, Rg. Manager
keuangan, Rg. Staf keuangan,
Rg. Manager personalia, Rg.
Staf personalia, Rg. Manager
personalia, Rg. Staf personalia,
Rg. Manager operasional, Rg.
Staf operasional, Rg. Manager
marketing, Rg. Staf Marketing
- Area
A iinii merupakan
k semi-privat
i i
area, hanya yang
berkepentingan yang
diperbolehkan masuk

92
 Operasional Aktivitas pengelolaan - Gudang penyimpanan alat
yang berhubungan - Rg. Staf dan Rg. Ganti yang
langsung dengan fasilitas dilengkapi dengan kamar mandi
yang tersedia di Pusat dan toilet
Apresiasi Desain
Desa
De saiin Grafis - Mengawasi jalannya kegiatan di
Pusat Apresiasi Desain Grafis
- Menjual sarana dan prasarana
desain
desa
de s in grafis
- Melayani
Mela aya
yani kebutuhan
pengunjung
pengunju ung
n
- Mengoperas
Mengoperasikansik
ikan peralatan yang
digunakan
di
- Melayani
M elayani penjualan an tiket
- Menginformasikan
M enginnform
rmasikan kegiatan
yang berlangsung
ber
erla
lang
ngsung ddii Pusat
Apresiasi De
Ap Desa
Desain
sain
in Grafis
- Mengatur
Mengngat
a ur kegiatan
keg
egia
iata
t n yyang
ya ng
berlangsung
berlangs sun
u g dii Pu Pusat
P satt Apresi
sa Apresiasi
sias
a i
Desain Grafis
Gra
rafi
fs
- Mengajar kur kursus
ursus si sisw
siswa
swaa sekolah h
desain grafis
Maintenance
Mai
Ma intenaance Perawatan fisik - Menjaga keaman
keamanan nan
bangunan - Menjaga dan memelihara
meme
me meli
lihara
kondisi fasilitass dii Pu Pusat
Pusa at
Apresiasi Desain G Grafis
rafis

II.M. Pe
II P
Pendekatan
ndekatan kebutuhan dan besaran ruang

II.M.1. Kebutu
tuha
han
Kebutuhann ru
ruan
angg
ruang

Tabel 2.13 : K
Kebutuhan
ebutuhan Ruang
Kelomp
Kelompok
Kelo mpok Jenis Kegiatan Ruang Jumlah Keterangan
Kete
Keterang
ngan
an
Kegiatan
Kegi
Ke giat
atan
an
Learning,
Learning,
Lear Masuuk ke area
Masuk - Rg.
Rg pa
park
parkir
rkiir Sirkulasi
i kend
ke
kendaraan
ndaaraan
Doing,
D
Do ing,
ing, Pusat
Pusa
Pu sat Apresiasi
Apresias
Ap iasii dan orang
oran
or ang
g
Interaction,
Inte
era
ractio
i n, Desain
De saiin Grafis
esa
Exhibitionn

Masuk kedalam - Lobby / Rg. 1 Lobby dapat dilihat

bangunan Peralih
han / Rg.
Peralihan dengan jelas dan
Tran
nsisi
Transisi bersifat akrab
Aktv. - Rg.
Rg. Penitipan 1 Pembagian tata
Perpustakaan - Rg. Pendaftaran
Rg 1 letak rak-rak buku
- Rg. Baca 1 yang bisa
bi dipinjam
di i j
- Rg. Rak buku 1 dan tidak bisa
- Rg. Rak arsip 1 dipinjam jelas
Menunggu - Rg. Tunggu 1

93
Pendaftaran - Rg. Pendaftaran 1

Diskusi - Rg. Diskusi 2

Seminar - Rg. Seminar 1 Ruang lebih bersifat
- Rg.
Rg PrPres
Press
ess 1 sebagai ruang
Conference serbaguna
Kursus desain - Rg. Teori 5 Kursus bertujuan
grafis
graf
fis - Rg. Praktik 5 untuk mengenalkan
- Rg. Peralatan 1 teori dan teknik
- Rg.. Konsulta
Rg Konsultasi
asi
s 2 pembuatan karya
- Rg.
Rg KoKomp
Komputer
mput
uter 2 desain grafis.
de
- Rg.
Rg PePeng
Pengajar
ngajar
a 1
Worksh
Workshop
shop
op dan - Rg. Teori 1 Worksh
Workshop
shop
o
pelatihan
pe - Rg. Komp
Komputer
put
uter
er 1 bertujuan untuk
- Rg. Konsultasi 1 mengenalkan
mengenalka
me an
pembuatan
pemb
pe mbuatan karya
desain
de in grafis,
grraf
a is,
namun
namu
m n waktunya
waktun nya
y
terbatas
terbattas
Penjualan sarana - Gudang 1 Adanyaa ppelayanan
Ad e ay
el yanan n
dan prasarana penyimpanan penggunaan
peng
nggunaan an alat
desain grafis - Rg. Display dan 1 secara
secaara singkat
sinngk
gkat
at
rak-rak
- Rg. Pelayanan 1
- Rg. Kasir 1
Penjualan dan - Gudang 1 Barang-barang
pembelian hasil penyimpanan yang ddijual-belikan
ijual-be
belikan
n
karya desain grafis - Rg. Display dan 1 berupa hashasil
sil karya
ya
rak-rak desainn grafis. Dapat
grafis. Dappat
- Rg. Peela
laya
yana
nan
Pelayanan n 1 berupa : kaos, m mug,
ug,
ug
- R
Rg
Rg.. Kasir
Ka 1 desain, poster ddan an
lain-lain
Melihat display / - Gudang 1 Barang-ba
Barang-barang
barrang
ng
pameran
p
pa mera
ran
n di penyimpanan yang
ya ng dip dipamerkan
ipamameerk kan
Museum
Muse
Mu seum
um D Desain
esain
in - Rg. Pamer
Pame
Pa merr 1 bertema
bert
be rtem
emaa sejarah
seja
se jarah
Grafis
Graffis - Rg.. Is
Rg Isti
tirahat
Istirahat 1 desain grafis.
gra
rafi Dapat
fiss. D apat
- Rg. Informasi
Rg Informmasi dan 1 berupa
beru
rupa
pa poster-
lobby poster
po ster
t dan
dan replika
- Tiket bo
box 1 peralatan
mendesain
Melihat display / - Gudang 1 Pameran di desain
pameran di Desain penyimpanan
penyimp panan grafis exhibition
Grafis Exhibition - Rg. Pam meran
Pameran 1 diadakan secara
- Rg. Istitirahat
Istirahat 1 berkala dan
- Rg. Informasi
In dan 1 waktunya terbatas
llobby
lo bb
by
- Tiket
Tik
Ti ket box 1

94
 Menikmati - Gudang 1 Audiovisual
tayangan film-film penyimpanan alat berfungsi untuk
yang berhubungan - Studio mini 1 memutar film-film
dengan tema - Rg. Proyektor 1 tema pameran
pemeran - Rg.
Rg Ko
Kontrol 1
- Rg. Transi
Transisi
sisi
si / 1
foyer

Pendukung Café
Caf
Ca fé dan Bar - Area makan dan 1 Dapat digunakan
minum untuk berkumpul
- Area
Ar ea bbar
ar 1 dan
da pertemuan
- Area
Are
Ar ea m
makanan
a an
akanan
n 1 sesame
sesaame
m komunitas
siap saji desainn grafis,
grafis, maka
- P ant
ntry
Pantryry ba
barr 1 dari itu u dituntut
- Dapur Café 1 faktor
fakt
fa kenyamanan
k or kenya
yamanan
- Rg. Cuci 1
- Rg. Kasir 1
- Rg. Staf 1
- Corner staff f 1
- Gudang 1
Kantin - Area makan dan 1
minum
- Dapur kantin 1
- Rg. Cuci 1
- Kasir 1
- Corner staff
f 1
- Gudang 1
- Rg. staf 1
Service
Servic
icee Ar
Area - Lavatory y
- Gudang
Gudaang 1
- Parkir
P rk
Pa rkir
ir
Pengelola
P
Pe ngelola Administrasi - Rg.
R . General
Rg 1
manager
- Rg. Sekretaris
Sekrettar
aris
is 1
- Rg. Manager
Mana
Ma nage
gerr da
dan 1
staf
st affk
fkeeuangan
staffkeuangan
- Rg.. Mana
R
Rg Manager
nager dan 1
staff ke
keuangan
euangan
- Rg. MaManager dan 1
staff personalia
pers
rsonalia
- Rg. Manager
Man nager dan 1
staff operasional
opeerasional
- Rg. Manager
Maanager dan 1
staff m arketing
marketing
- Lavatory
Lavaatory 1
- Rg.
Rg. Tamu 1
- Receptionist
Re
- Dapur kecil 1
- Gudang 1
- Rg. Rapat 1
- Rg. Keamanan 1
1

95
 Operasional - Receptionist 1
- Rg. Pengelola 1
harian
perpustakaan
- Rg. Pe
Rg Pengelola 1
harian museum
museueum m
- Rg. Pengelola 1
harian sekolah
desain grafis
- Rg. Pengelola 1
hari
rian
an diskusi
harian dis
iskuusis
dan
da n se
seminar
emi
mina
narr
- Rg. Informasii 1
- Rg. St
Rg Staf
afff
Staff 1
pengajar harian
sekolah desain
grafis dan
workshop/pelatih
an 1
- Lavatory 1
- Pantry
Maintenance - Pos keamanan 2
- Pos parkir 4
- Gudang cleaning 1
service
- Rg. Mechanical 1
electrical
- Rg. genset 1

III.M.2.
II .M.2. Besaran ruang

Besaran ruang bertujuan untuk mendapatkan

n ru
ruang
g ge
gerrak
gerak
(sirkulasi)
(sir
(sirku
kulasi)) sesuai
lasi sesu
se ai dengan
suai den
enga
gan
n kegiatan
ke
kegi
giat
atan yyang
ang
an g diwadahi.
di
diwa
wada
dahi Dasar
hi. Da
Dasa
sarr dari
pertimbangan
pert
pertim banggan bbesaran
imba esaran rruang
u ng antara la
ua lain :
1. Kegiatan atau
ata
tau aktivitas
vitas yang berlangsung didalam ruang
u aktivi
yang melipu
meliputi
uti bentuk, pola
pola dan cara kegiatan.
2. Jumlah pelaku
aku kegiatan.
pelak kegiataan.
3. Besarnya gera
gerak
ak / flow
w pelaku kegiatan.

Pada
P d ruang-ruang yang ttelah
l h memiliki
iliki standart,
t d t biasanya
bi flow
fl
gerak telah diperhitungkan didalam standart tersebut. Namun pada ruang-
ruang yang didesain khusus diperhitungkan sendiri. Perincian prosentase
gerak adalah sebagai berikut :

96
 20% : untuk kebutuhan sirkulasi.
30% : untuk tuntutan kenyamanan fisik.
40% : untu
untuk
uk tuntutan
tu kenyamanan psikologis.
70%-100% : keterkaitan
70 n dengan
dengan banyak kegiatan.

Untuk
Untuk menetapkan
kan jumlah
menetapk jum lah dan kapasitas
umla k pasitas pelaku
ka ku dari fasilitas yang
ak
akan dised
dia
iaka
kan,
n, perhitungannya
disediakan, perrhi
hitu
tung
ngan
a ny
nyaa me
meng
nggu
guna
nakan asum
menggunakan msi
s banyaknya
asumsi
jumlah
ah komunitas
unitas dan sekolah
komun sek
ekolah desain
olah s in grafis yyang
desa
de ang aada
d di Yogyakarta
da a arta saat
Yogyyak
in
ni ;
ini
Jumlah komunitas desain grafis di
di Yogyakarta
Yoogy
gyak
akar
arta saat
ta saa
at ini
ada sekitar 20 komunitas. Diasumsika
kan juml
Diasumsikan mlah
h anggota
jumlah anggo
ota
setiap komunitas 20 orang (merupakan orang-orang
ora
rangg-orang yangg
rang
perkemba
bangan
an ddesain
dianggap aktif dan mengetahui perkembangan esain
grafis). Maka total pecinta desain grafis saat ini 220
0 x 20
0:
400 orang.
Jumlah sekolah desain grafis di Yogyakarta saatt in ada
ini ad
da
sekitarr 5 yang mem
membuka
emb program
buka progr
gram
am khusus de grafis.
desain gra
afi
fis..
Diasumsikan
Diasumsiika
kan setiap
n se
seti siswa
tiap sekolah desain grafis memiliki si
sisw
wa
50 siswa. Maka total siswa pecinta desain grafis
graffis saat
aatt ini
saa ini
5 x 50 : 250
250 orang
ng
Diperkirakan
Dipe
Di perkirak an oorang-orang
akan rang-ora
ra rang diluar
ng dil
ilua kkomunitas
uarr ko munitas da
dan
n se
sekolah
desain ggrafis
r fis yang
ra k uuntuk
ng akan tertarik ntuk
nt mengunjungi
uk mengu
gunj
njungi dan
datang ke
ke area Pusat
Pu
usa
s t Apresiasi Desain Grafis sebanyak
10%. M
Makan jumlah
lah pengunjung diluar komunitas dan
akan juml
siswa sekolah
kolah desain
sek dessain grafis : 650 x 10% : 65
Maka totall ppengunjung
eng
gunjung diasumsikan: 705 orang

97
 Tabel 2.14 : Besaran Ruang
RUANG ASUMSI KAPASITAS LUAS/ TOTAL
KEBUTUHAN ORANG(m2) (m2)
1. Keg. Learning, doing,
interaction, exhibition
- Lobby utama/rg
peralihan Display karya 100 org
orrg 0,8 80
desain grafis dan
- Perpustaka
kaaan
Perpustakaan inform
rmasi, sofa
informasi,

¾ Rg.
Rg. Penitipa
an
Penitipan Locker
Lock k er 50/5
50 0,4 x ,05
, 5
,0 2
¾ Rg. Daftar Meja kkursi
urrsi 2 org
org 1,5 3
Komputer 2 buah
buah
ah 1,5 3
Sirkulasi
Sirk
Si rkul
ulasi 30%
3 %
30 1,8
¾ Rg. Baca
Rg Ba
Bac
ca Meja kursi 50 org
org 1,5
1, 5 75
Sirkulasi 30%
3 %
30 22,5
22
¾ Rg.
R . Rak
Rg k bbuku
uku 20 rak : 1000
100
¾ Rg. Ra
Rak arsip 15 rak : 75
- Rg. Tunggu
Tu Sofa 50 0,8
0
0, 8 40
Sirkulasi 30%
300% 12
- Rgg. Pendaftaran
Rg. Meja kursi 4 org 1,55 6
Komputer 4 buah 1,5 6
Sirkulasi 30% 3,6
3,
- Rg. Diskusi 2 Ruangan @ 50 org x 2 0,8 80
Sirkulasi 40% 16
- Rg. Seminar Area peserta 100 0rg 0,8 800 0
Podium Asumsi 70
Sirkulasi 40% 348
Asumsi 32
- Rg. Press conference
Presss co
confe
nfere
renc
ncee
- Rg. Kursus desain
grafis 5 Rg. Kela
Kelas
as @ 20 org @2,5 250
250
¾ Rg. Teori 5 Rg. Editing @ 20 org @2,5 250
25
50
¾ 5 Rg. Praktek Asumsi 244
¾ Rg
Rg.. P
R Peralatan
erallattan 2 Ruang
Ruan
Rua g @ 4 or
orgg @10
@1 0 80
¾ 2 RgRg. Ko
Kons
Konsultasi
nsul
ulta
tasi
s 2 Ruang
Ruan
Ruangg @ 20
220org
orrg @2,5
@2,5 100
10 0
¾ 2 Rg. Komputer
Komp
Ko mput
uter 8 org 0,8 6,4
6,4
¾ Rg
Rg.. Pe
Pen
Pengajar
ngajjar 30%
30% 213
¾ Si
Sirkulasi
Sirk
rkul
ulas
asii
- Rg. Workshop dan
pelatihan 30 org 2,5 75
¾ Rg. Teori 30 org 2,5 75
¾ Rg. Praktek 30 org 2,5 75
¾ Rg. Komputer Asumsi 10
¾ Rg. Konsultasi 3 org 2,5 7,5
¾ Rg. Pengajar 30% 73
¾ Sirkulasi
- Rg. Penjualan sarana
dan prasarana desain
grafis Asumsi 40
¾ Gudang
penyimpanan Meja kursi @ 4 org x 2 1,5 10
¾ Rg. Display dan Etalase Asumsi 40
rak-rak Sirkulasi 70% 35
Sirkulasi 30% 1,8

98
 ¾ Rg. Pelayanan Meja kursi 4 org 1,5 6
Rak barang 1 buah 1,2 1,2
¾ Rg. Kasir Komputer 2 buah 1,5 6
Sirkulasi 30% 2,16

- Rg. Penjualan dan

pembelian hasil
karya desain grafis
graafi
fis Asumsi 40
¾ Gudangg
penyimpanan
penyyim
impanan Mejaa kursi @ 4 org x 2 1,5 10
¾ Rg
Rg. Display dan Etalase
Etalas
ase Assum
Asumsi
u si 40
rak-rak Sirkulasi
Sirkul
ulas
asii 70%% 35
Area pergerakan 300 org
org 0,8 24
¾ Areaa belanja
belanja Sirkulasi
Sirkulassi 20% 4,8
Sirkulasi
Si 30%
30 % 1,8
¾ Rg Pelayanan
Rg. Pe
Pela
l yanaan Meja kursi 4 org 1,5
1, 5 6
Rak barang 1 buah 1,2
1, 2 1,2
1,
¾ Rg
Rg.. Ka
R Kasir
asir Komputer 2 buah 1,5 6
Sirkulasi 30% 2.16

- Museum
Muuseum Desain
Grafis
Gr Display karya 50 org 0,8 400
¾ Lobby / Rg. desain grafis dan
Transisi informasi
museum, sofa
Tiket box Asumsi 12
Sirkulasi 30% 15,6,6
Meja kursi 6 org @ 1,5 9
¾ Rg. Informasi Komputer 2 buah @ 1,5 3
Sirkulasi
Sirk
Si rkul
u asi 30% 3,6
Meja
Me kursi
ja kur
ursi 4 org
org @ 1,5 6
¾ Rg. Pengelola Computer er 1 buah @ 1,5 1,5
1,
,5
museum Rg. Tamu 6 org @ 1,5 9
Sirkulasi 30% 5
Meja kursi 2 org @ 1,1,5
,5 3
¾ Rg
Rg.. Ke
Keam
Keamanan
aman
anan
an Computer
Comp
Co mput e CCTV
uter V 4 bu
buah
ah @ 1,1,5
5 6
2 bu
buah
ah @ 16 32
¾ Lava
Lavatory
ato
tory
ry Meja
Me ja kursi
si 10 org
org @ 1,5 15
¾ Rg
Rg. IIstirahat
stiraha
hatt Asumsi
Asum
As umsi
si 200
¾ Rg
Rg. Di
Display Sirkulasii 70%
70 % 140
pameran Asumsi 40
¾ Gudang peralatan
- Desain Grafis
Exhibition Displayy karya 50 org 0,8 40
¾ Lobby / Rg. desain ggrafis
r fis dan
ra
Transisi informasii
exhibition, sofaa
Tiket box Asumsi 12
Sirkulasi 30% 15,6
Meja kursi 6 org @ 1,5 9
¾ Rg. Informasi Komputer 2 buah @ 1,5 3
Sirkulasi 30% 3,6
Meja kursi 4 org @1,5 6
¾ Rg. Pengelola Komputer 1 buah @1,5 1,5
Desain Grafis Rg. Tamu 6 org @1,5 9

99
 Exhibition Sirkulasi 30% 5
Meja kursi 2 org @ 1,5 3
¾ Rg. Keamanan Komputer CCTV 4 buah @ 1,5 6
2 buah @ 16 32
¾ Lavatory Meja kursi
si 10 org @ 1,5 15
¾ Rg. Istirahat Asumsi 150
¾ Rg. Display Sirkulasi 70% 105
pameran Asumsi 40
¾ Gudangg p peralatan
eralatan Jalur truk 1 buah 4x8 32
¾ Load
Loading
din
ing dock Mejaa kursi 70 org @ 1,5 105
- Rg. Au
Audiovisual mini Asumsi
As
sum
u si 12
¾ RRg.
g. Kontroll Stagee Asumsi
Asummsi
s 40
Sirkulasi 30% 47

2.. Kegiatan
2 an H
Hiburan
i uran
ib
- Café
Café dan
dan Barar
¾ ArArea
A ea makan
makan dan Area pergerakan 160 0,8 1288
minum
minu
num Meja 75 buah 0,5 x 0,5
0,5
0 5 19
Kursi 150 buah 2 x 0,8
1,2 144
Sirkulasi 20% % 5
58
¾ Area Bar Area pergerakan 60 0,8 488
Meja 1 buah 40 x 1 40
4 0
Kursi 50 kursi 0,5 x 0,5 12,5
12 ,
Sirkulasi 20% 20
¾ Area makan siap Area pergerakan 12 0,8 9,6
saji Meja 2 buah 1,2 x 0,8 1,92
92
Kursi 4 buah 0,5 x 0,5 1
Rak 4 buah 3 x 1,2 14,4
Refrigerator
Refrfrig
igerator 1 buah
buah
ah 1x2 2
Sirkulasi
Sirk
Si rkul
u asii 20% 5.78 8
¾ Pantry Bar 5 pelayan 25% area bar 30
¾ Dapur Café 4 koki + 10 35% area 122
12 2
pelayan café
¾ Rg
Rg.
g. Cuci 15% area
area 22,8
22,8
dapu
da purr da
dapur dan
n
pantry
¾ Kasirr Meja kursii
Meja 4 org
org 1,5 6
Komputer
Komp put
u er 2 buah 11,5
,5
5 3
Sirkulasii 30%
30% 2,7
¾ Corner staff Area ppergerakan
ergerakan 10 pelayan 0,8 8
Meja kkursi
ursi 5 buah 1,5 7,5
Sirkulasi
Sirkulas
ai 20% 3,1
¾ Gudang Asumsi 20
¾ Rg. Staff Area gerak
gerrak 10 org 0,8 8
Locker 10/2 0,4 x 0,5 1
Sirkulasi 20% 1,8
- Kantin
¾ Rg
Rg. Makan dan Area pergerakan
pergeraakan 100 0,8 80
minum Meja 100 1,2 x 0,8 96
Kursi 50 0,5 x 0,5 12,5
Sirkulasi 30% 57
¾ Dapur kantin 4 koki + 10 30% area 73,6
pelayan makan
¾ Rg. Cuci 15% area 11

100
 dapur
¾ Kasir Meja kursi 4 1,5 6
Komputer 2 1,5 3
Sirkulasi 30% 2,7
¾ Corner staff pergerakan
Area perge
geraraka
kan 6 pelayan 0,8 4,8
Meja
Me ja kkursi
ursi 2 1,5 3
Sirkulasi 20% 1,5
¾ Gudang Asumsi 20
¾ Rg. Staf
Staff
ff Area pergerakan 10 org 0,8 8
Locker
Lockker
e 10/2 0,4
0
0, 4 x 0,5 1
Sirkulasi
Sirkul
ulassi 20%
20 1,8
- Service
Se
ervice Area
¾ Lavatory Pria
Area ppergerakan
erge
er gera
raka
kan
n 20 org
g 0,8 16
WC
WC 10 org 1 x 1,5 15
Urinoir 10 buah
ah 0,5
0,5 x 0,8
0, 4
Wastafel 5 buah 1 x 0,8
0,8 4
Sirkulasi 20%% 7,8
8
Wanita
Area pergerakan 20 org 0,8
0, 16
WC 10 org 1 x 1,5
15
1, 1
15
Urinoir 10 buah 0,
0,5 x 0,8 4
Wastafel 5 buah 1 x 0,88 4
Sirkulasi 20% 7,8
7, 8
¾ Gudang Asumsi 40
¾ Parkir 100 mobil 2,4 x 5,5 13200
250 motor 1 x 2,2 550
55
50
Sirkulasi 40% 748
74
3. Kegiatan
Keegiatan Pengelola
- Administrasi
¾ Rg. Ge Gene
nera
rall
General Rg Ke
Rg. K
Kerja
rjaa + Rg.
rj 1 org
org + maks
maks Asumsi
A
As umsi 166
manager Tamu 4 org tamu
¾ Rg. Sekretaris 1 org
¾ Rg. Manager dan Rg. Kerja + rak 4 org 8 3
322
staff keuangan
¾ RgRg.. MaManager
Mana
nage
gerr dan
dan Rg. Ke
Rg Kerja
Kerj
rjaa + rak 4 org
org 8 32
staff
st aff personalia
ff person nal
alia
ia
¾ RgRg.
g. MaMana
Manager
nage
ger da
dan
an Rg. Ke
Rg Kerja
K rja + ra
rakk 8 org
org 8 64
staff
staf
st operasional
afff oper
ras
asio
ional
¾ RgRg. M Manager
anager dan Rg. Kerja
Kerjja + rak 6 org 8 32
staff marketing
¾ Lavatory Pria
Area ppergerakan
ergerakan 4 0,8 3,2
WC 1 1 x 1,5 1,5
Urinoirr 3 0,5 x 0,8 1,2
Wastafell 1 1 x 0,8 0,8
Sirkulasi 20% 1,3
Wanita
Area pergerakan
pergeraakan 4 0,8 3,2
WC 3 1 x 1,5 4,5
Wastafel 1 1 x 0,8 0,8
Sirkulasi 20% 1,7
¾ Rg. Tamu 8 org 1,8 14,4
¾ Receptionist Area pergerakan 2 org 0,8 1,6
Meja kursi 2 org 1,5 3

101
 Sirkulasi 20% 0,9
¾ Dapur kecil Asumsi 6
¾ Gudang Asumsi 8
¾ Rg. Rapat 15 org 1,6 24
¾ Rg. Keamanan 1 org 1,5 1,5

- Operasional
¾ Receptionistt 2 org Asumsi 4
¾ Rg. Peng
Pengelola
ngel
elola Rg. Kerja + Rg. 6 org 8 48
harian
an Tamu
mu
perpustakaan
per
pe rpustakaan
¾ R
Rg.
g. Pengelol
Pengelola
ola Kerja
Rg. Ke
K rjaa + Rg.
rj R .
Rg 16 org
org 8 128
harian museum
museuum Tamu
¾ Rg. PePengelolaa Kerja
rjaa + Rg.
Rg. Kerj Rg. 6 org
g 8 48
harian
haarian ssekolah
rian ekolah Tamu
T amu
desain
desa
de ain grafis
¾ Rg
Rg. Peng
Pengelola
gel
elola Rg. Kerja + Rg. 6 org 8 48
4 8
h
ha rian
harian n diskusi
diskusi Tamu
dann seminar
¾ Rg
Rg. Informasi Area pergerakan 4 org 0,8
0, 3,2
Meja kursi 2 set 1,55 3
Sirkulasi 20%% 1,24
1
1, 2
24
¾ Rg. Staff Rg. Kerja + Rg. 12 8 96
pengajar harian Tamu
sekolah desain
grafis dan
workshop/pelatih
an
- Maintenance
¾ Pos keaman
keamanannan 3 po
poss @ 3 org
org 3 27
¾ Pos parkir
park
pa rkir
ir 4 po
poss @ 2 org
org 1 8
¾ Gudang Asumsi 8
cleanning service
¾ Rg. Mechanical Asumsi 12
1 2
electrical
¾ Rg
Rg.. Ge
Gens
Genset
nset
et Asumsi
Asum
umsi
si 6

Rekapitulasi
Reka
kapi
pitu
tullasii bbesaran
esar
araan ruang
on, exhibition : 4560,32 m2
Kegiatan learning, doing,, interaction,
interaction
Kegiatan Hiburan : 3873,6 m2
Kegiatan Pengelola : 694,04 m2 +
Kebu utuhan ruang : 9127,96 m2
Kebutuhan

102