Anda di halaman 1dari 7

ASKEP DM TIPE 1 TANPA KOMPLIKASI

OLEH :
ARI APRIAN PO.71.4.201.17.1.061
EPRIANTY SOMBO PO.71.4.201.17.1.069
FAHRIZA A. ARFAN PO.71.4.201.17.1.071
KHARISMA THAHARA PO.71.4.201.17.1.077
NUR JANNAH PO.71.4.201.17.1.090
NURFADILLAH M. PO.71.4.201.17.1.091
NURUL RAHMADANI PO.71.4.201.17.1.094
NUSUL RAHMADANI PO.71.4.201.17.1.095
PUTRI NURCAHYANI PO.71.4.201.17.1.096
ST. NURBASHIRAH TAQIYA PO.71.4.201.17.1.104

IV B KEPERAWATAN

PROGRAM STUDI DIV KEPERAWATAN


POLITTEKNIK KESEHATAN MAKASSAR
KEMENTRIAN KESEHATAN RI
2020
LOGBOOK 6.2

Kasus 1

Anak T, usia 10 tahun didiagnosa diabetes melitus sejak 3 tahun yang lalu, saat ini aktifitasnya
sangat tinggi dan aktif di sekolah. Seringkali ia merasa tidak nyaman dengan tubuhnya. Ibu anak
T mengawasi dan memantau kebutuhan pengobatan serta perawatannya. Suatu ketika anak T
lemas dan duduk terdiam saja setelah pulang dari sekolah.

Pertemuan Hari Ke-I

Aktifitas 1

Identifikasi kata kunci pada kasus diabetes melitus tipe I tanpa komplikasi secara mandiri

Kata kunci pada kasus diatas yaitu:


- Anak usia 10 tahun
- Klien menderita DM sejak 3 tahun yang lalu
- Aktivitas klien sangat tinggi
- Klien sering merasa tidak nyaman dengan tubuhnya
- Kebutuhan pengobatan dan perawatan klien dipantau oleh ibunya
- Klien merasa lemas dan hanya duduk diam

Aktivitas 2

Identifikasi masalah keperawatan pada kasus diabetes mellitus tipe 1 tanpa komplikasi secara
mandiri berdasarkan data subyektif dan data obyektif pada kasus

Data subjektif :
- Klien merasa tidak nyaman dengan tubuhnya
- Sepulang sekolah klien lemas dan hanya duduk diam
- Klien menderita DM sejak 3 tahun yang lalu

Data Objektif :
- Klien tampak lemas
Aktifitas 3

Diskusikan masalah keperawatan pada kasus diabetes melitus tipe I tanpa komplikasi yang sudah
diidentifikasi oleh individu/mandiri untuk mencapai kesepakatan kelompok

Masalah keperawatan :
- Intoleransi Aktivitas

Aktifitas 4

Identifikasi faktor penyebab masalah pada kasus diabetes melitus tipe I tanpa komplikasi

Diabetes melitus tipe 1 disebabkan oleh terbentuknya auto antibody yang merusak sel-sel β
pancreas. Selain itu, ada juga factor risiko yang berperan terhadap pembentukan autoantibody
yaitu factor genetic serta factor lingkungan seperti infeksi virus atau bakteri, diet, maupun zat-zat
kimia beracun. Keruskan sel-sel β pankreas mengakibatkan ketidakmampuan tubuh dalam
memproduksi hormon insulin yang berfungsi untuk memindahkan glukosa dari dalam darah ke
dalam sel. Karena tidak adanya produksi insulin maka tidak ada transfer glukosa ke dalam sel,
akibatnya proses metobolisme sel tidak terjadi sehingga tidak terbentuk energi untuk memenuhi
kebutuhan aktivitas dan membuat klien menjadi lemas.

Aktifitas 5

Identifikasi materi belajar pada kasus diabetes melitus tipe I tanpa komplikasi secara mandiri

Materi belajar yang dibutuhkan yaitu konsep dasar penyakit DM tipe 1 yang diantaranya memuat
definisi, etiologi, factor risiko, manifestasi klinis, patofisiologi, serta terapi/pengobatan tentang
DM tipe 1.
https://www.scribd.com/doc/212930651/Konsep-Dasar-Dm-Tipe-1
Pertemuan Hari Ke-II

Setelah menyelesaikan modul ini, peserta didik diharapkan :

1. Mampu menyusun diagnosis keperawatan pada kasus diabetes melitus tipe I


tanpa komplikasi secara mandiri
2. Mampu mendiskusikan diagnosis keperawatan pada kasus diabetes melitus tipe I
tanpa komplikasi yang sudah diidentifikasi secara individu/mandiri untuk mencapai
kesepahaman kelompok
3. Mampu mengidentifikasi materi belajar pada kasus diabetes melitus tipe I tanpa
komplikasi secara mandiri

Aktifitas 1

Susunlah diagnosis keperawatan pada kasus diabetes melitus tipe I tanpa komplikasi secara
mandiri

Diagnosa Keperawatan yang muncul pada kasus diatas yaitu:


- Intoleransi aktivitas b.d kelemahan

Aktifitas 2

Diskusikan diagnosis keperawatan pada kasus diabetes melitus tipe I tanpa komplikasi yang
sudah diidentifikasi oleh individu/mandiri untuk mencapai kesepakatan kelompok

Diagnosa Keperawatan yang muncul pada kasus diatas yaitu:


- Intoleransi aktivitas b.d kelemahan

Aktivitas 3

Identifikasi materi belajar pada kasus diabetes mellitus tipe I tanpa komplikasi secara mandiri

Materi belajar yang dibutuhkan yaitu asuhan keperawatan pada pasien DM tipe 1 terutama
diagnosa keperawatan yang dapat muncul pada pasien DM tipe 1 (Buku SDKI PPNI 2018)
Pertemuan Hari Ke-III

Setelah menyelesaikan modul ini, peserta didik diharapkan :

1. Mampu menyusun rencana keperawatan pada kasus diabetes melitus tipe I tanpa
komplikasi secara mandiri, dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
a. Mampu membuat tujuan/kritereria hasil perencanaan sesuai dengan diagnosis
yang telah dimunculkan.
b. Mampu mengidentifikasi kebutuhan pengkajian fokus terhadap masalah tersebut
c. Mampu mengidentifikasi kebutuhan pendidikan kesehatan untuk
pasien/keluarga terhadap masalah tersebut
d. Mampu mengidentifikasi kebutuhan kolaborasi terhadap masalah tersebut
e. Mampu mengidentifikasi kebutuhan aktifitas lain yang menunjang pemecahan
masalah tersebut
2. Mampu berdiskusi kelompok tentang rencana keperawatan pada kasus diabetes melitus
tipe I tanpa komplikasi yang sudah diidentifikasi secara individu/mandiri
3. Mampu menyusun catatan perkembangan pada kasus diabetes melitus tipe I tanpa
komplikasi secara mandiri
4. Mampu mendiskusikan tentang catatan perkembangan pada kasus diabetes melitus tipe I
tanpa komplikasi yang sudah diidentifikasi secara individu/mandiri untuk mencapai
kesepahaman kelompok
5. Mampu membuat dokumentasi keperawatan pada kasus diabetes melitus tipe I tanpa
komplikasi secara mandiri

Aktifitas 1

Susunlah rencana keperawatan pada kasus diabetes melitus tipe I tanpa komplikasi secara
mandiri

a. Intoleransi aktivitas b.d kelemahan

Luaran : Setelah dilakukan intervensi keperawatan selama 1 x 24 jam maka toleransi


aktivitas meningkat dengan kriteria hasil:
1. Kemudahan dalam melakukan aktivitas sehari – hari meningkat
2. Perasaan lelah menurun

Intervensi :
1. Identifikasi gangguan fungsi tubuh yang mengakibatkan kelelahan
2. Monitor pola dan jam tidur
3. Sediakan tempat yang nyaman dan rendah stimulus
4. Anjurkan tirah baring
5. Anjurkan melakukan aktivitas secara bertahap
6. Kolaborasi dengan ahli gizi tentang cara meningkatkan asupan makanan
Aktifitas 2

Diskusikan catatan perkembangan pada kasus diabetes melitus tipe I tanpa komplikasi yang
sudah diidentifikasi secara individu/mandiri untuk mencapai kesepakatan kelompok

Evaluasi
S : Klien mengatakan rasa lelah menurun
O : Klien nampak ceria dan bermain
A : Masalah teratasi
P : Pertahankan intervensi

Aktifitas 3

Buatlah dokumentasi keperawatan pada kasus diabetes melitus tipe I tanpa komplikasi secara
mandiri

No. Diagnosa Luaran Intervensi Implementasi Evaluasi


Keperawatan
1. Intoleransi Setelah 1. Identifikasi 1. Identifikasi S: Klien
Aktivitas b.d dilakukan gangguan gangguan mengatakan rasa
kelemahan intervensi fungsi tubuh fungsi tubuh lelah menurun
keperawatan yang yang
selama 1 x mengakibatkan mengakibatkan
24 jam maka kelelahan kelelahan O : Klien nampak
toleransi Hasil: ceria dan bermain
aktivitas
meningkat 2. Monitor 2. Monitor
dengan pola dan jam pola dan jam A : Masalah
kriteria tidur tidur teratasi
hasil: Hasil:
1. P : Pertahankan
Kemudahan 3. Sediakan intervensi
dalam tempat yang 3. Sediakan 1. Identifikasi
melakukan nyaman dan tempat yang gangguan fungsi
aktivitas rendah nyaman dan tubuh yang
sehari – hari stimulus rendah mengakibatkan
meningkat stimulus kelelahan
2. Perasaan Hasil:
lelah 4. Anjurkan 3. Sediakan
menurun tirah baring tempat yang
4. Anjurkan nyaman dan
tirah baring rendah stimulus
Hasil:
5. Anjurkan
5. Anjurkan melakukan
melakukan aktivitas secara
aktivitas 5. Anjurkan bertahap
secara melakukan
bertahap aktivitas secara 6. Kolaborasi
bertahap dengan ahli gizi
Hasil: tentang cara
6. Kolaborasi meningkatkan
dengan ahli asupan makanan
gizi tentang 6. Kolaborasi
cara dengan ahli
meningkatkan gizi tentang
asupan cara
makanan meningkatkan
asupan
makanan
Hasil:

Anda mungkin juga menyukai