Anda di halaman 1dari 6

BENPER - UTS

21 August 2019 14:01

1.KULIAH PERTAMA (2 SEPTEMBER): TENTANG BENDA DAN PENGUASAANNYA


•Buku II KUHPer, benda dan waris
•SIFATNYA TERTUTUP; tidak boleh menyimpang sama sekali dari aturan perundang undangan
•Kebendaan adalah tiap tiap barang yang dapat dimiliki dan dikuasai, dibagi menjadi:
○ Benda berwujud dan benda tidak berwujud
• Sistematika hukum perdata menurut KUHPer dan Doktrin
○ Menurut KUHPer
▪ Buku I Orang
▪ Buku II Kebendaan
▪ Buku III Perikatan
▪ Buku IV Pembuktian dan Daluwarsa
○ Menurut Doktrin
▪ Hukum Orang
▪ Hukum Kekeluargaan
▪ Hukum Harta Kekayaan
□ Mengatur hak dan kewajiban manusia yang bernilai uang; hukum benda dan hukum perikatan
▪ Hukum Waris, dipisah karena bicara waris berarti bicara hubungan keluarga dan ada perikatan juga disitu
• Berlakunya UUPA
○ Saat itu hukum agraria bersifat dualistis, yang mana hukum adat dan hukum barat diberlakukan sekaligus untuk orang
orang tertentu, maka perlu adanya unifikasi sehingga lahirlah UUPA
○ Segala ketentuan mengenai tanah, air, dan kekayaan alam yang ada di KUHPer tak lagi berlaku

2. KULIAH KEDUA (9 SEPTEMBER)


• Kenapa belajar jenis jenis benda? Karena untuk mengetahui misalnya ttg jaminan, kan pasti tergantung jenis bendanya
• Benda diatur dalam BUKU II Tentang benda
○ Isi buku II tidak semuanya berlaku, udah ada UU baru seperti hipotik (UU HT no 4/1996), tanah (UU PA No 5/1960)
▪ Tapi hipotik ttg kapal masih pake B.W.
○ KALO BENDA BERGERAK LIATNYA DI KUHPer (serta penjaminannya)
○ Sebagian besar membahas tentang benda bergerak, tanah, waris
○ Kenapa waris masuk? Karena ia merupakan salah satu cara memperoleh hak atas kebendaan
Pasal 528 KUHPerdata → hak waris identik dgn hak kebendaan
Pasal 584 KUHPerdata → “waris” → salah satu cara memperoleh hak kebendaan
• Cara memperoleh hak kebendaan
○ Jual beli
○ Waris
○ Barter
Akibat thd Buku II KUHPerdata Tentang Benda Menurut Prof. Sri Soedewi
Ada pasal-pasal yg masih berlaku penuh
→ Hukum Waris
Ada pasal-pasal yg tdk berlaku
→ yg mengatur mengenai bumi, air serta kekayaan yg terkandung didlmnya. UUPA
Ada pasal-pasal yg masih berlaku
→ hipotik → tetapi tdk penuh

• Pengertian Benda
○ Benda adalah sesuatu yang dapat dimiliki dan dapat dihaki. Pasal 499 KUHPer. Bedanya barang atau goed dengan benda
atau zaak adalah barang itu lebih luas, segala benda dan yg bernilai harta kekayaan, sementara benda atau zaak itu
berwujud dan dapat dikuasai manusia
▪ Ditinjau dari sudut pembagiannya
□ Benda pokok
□ Benda tambahan (asas perlekatan)
□ Benda pembantu
• Sistem Pengaturan
○ Sistem pengaturan tertutup, tidak dapat mengadakan hak hak kebendaan baru selain yang diatur dalam KUHPer
• Asas asas hukum benda
○ Memaksa, bahwa yang diatur dalam peraturan perundang undangan wajib dipatuhi
○ Dapat dipindahtangankan, bahwa hak kebendaan dapat dipindahtangankan
○ Tidak dapat dipisahkan, pemilik tidak dapat memisahkan sebagian kewenangannya atas suatu benda
○ Asas prioritas, hak yang melekat pada hak eigendom harus diatur urutannya karena luasnya berbeda beda

SEMESTER 3-CATATAN KULIAH Page 1


○ Asas prioritas, hak yang melekat pada hak eigendom harus diatur urutannya karena luasnya berbeda beda
○ Asas publisitas, pengumuman status kepemilikan benda tidak bergerak kepada masyarakat
○ Pengaturan dan Pelaksanaan mengenai Benda Bergerak dan Benda Tidak Bergerak
○ Perjanjian kebendaan, perjanjian yang mengakibatkan berpindahnya hak kebendaan
○ Individualitas, benda yang dapat ditentukan secara individu
○ Asas totalitas, hak milik atas keseluruhan objeknya, termasuk asas perlekatan
○ Asas pencampuran, 2 hak melebur menjadi 1

3. KULIAH KETIGA (16 SEPTEMBER): PEMBEDAAN BENDA DAN MANFAATNYA


• Pembedaan Benda
○ Benda berwujud dan benda tidak berwujud (Pasal 503 KUHPer)
○ Benda bergerak dan tidak bergerak; penting jika dikaitkan dengan penyerahan benda yang berakibat hukum
▪ Karena sifatnya: benda bergerak dapat dipindahtangankan (509), benda tidak bergerak tanah dan segala sesuatu
yang melekat atau didirikan diatasnya(506)
▪ Karena ketentuan UU: benda bergerak ada hak pakai hasil, hak pakai atas benda bergerak, hak ats bunga yang
diperjanjikan, penagihan atas piutang, dan saham (511), benda tidak bergerak ada hak pakai hasil, hak usaha, hak
pakai atas benda tidak bergerak, dll (508)
○ Benda yang dipakai habis dan benda yang tidak dapat dipakai habis
○ Benda yang sudah ada dan belum ada
• Kegunaan/pentingnya pembedaan benda
○ Bezit adalah seseorang menguasai suatu benda. Untuk benda bergerak, seseorang yang menguasainya dianggap sebagai
pemiliknya juga. Sementara untuk benda tidak bergerak, yang menguasai belum tentu pemilik sahnya. (1977)
○ Levering (penyerahan), untuk benda bergerak dapat dilakukan penyerahan nyata yang sekaligus meliputi penyerahan
yuridis (612), tapi kalo benda tidak bergerak adalah melalui penyerahan yuridis atau membuat akta (616). Namun skg
menurut UUPA dalam pasal 19, cara pendaftaran tanah (ke PPAT, daftarin ke Kantor Agraria setempat/BPN) dan
pengalihan hak atas tanah (melalui waris, lelang). Untuk rumah susun juga sama.
○ Bewaring (pembebanan). Pembebanan terhadap benda bergerak harus dengan gadai (1150), sedangkan pembebanan atas
benda tidak bergerak melalui hipotik (1162). Namun sejak berlakunya UUHT, benda tanah hanya dapat dibebankan
dengan hak tanggungan
○ Verjaring (daluwarsa), terhadap benda bergerak tidak ada daluwarsanya (1977), sementara benda tidak bergerak dikenal
adanya daluwarsa (1963), bahwa seseorang yang menguasai benda tidak bergerak selama 20 tahun dengan itikad baik,
dapat menjadi pemilik benda tsb dgn menunjkkan alas haknya. DAN seseorang yang menguasai benda tidak bergerak
selama 30 tahun dengan itikad baik, dapat menjadi pemilik hak tsb. NAMUN INI TAK LAGI BERLAKU KRN ADA PP
NOMOR 24 TAHUN 1997:
Pembuktian Hak Lama
Pasal 24
(1) Untuk keperluan pendaftaran hak, hak atas tanah yang berasal dari konversi hak-hak lama dibuktikan dengan alat-alat
bukti mengenai adanya hak tersebut berupa bukti-bukti tertulis, keterangan saksi dan atau pernyataan yang bersangkutan
yang kadar kebenarannya oleh Panitia Ajudikasi dalam pendaftaran tanah secara sistematik atau oleh Kepala Kantor
Pertanahan dalam pendaftaran tanah secara sporadik, dianggap cukup untuk mendaftar hak, pemegang hak dan hak-hak
pihak lain yang membebani-nya.
(2) Dalam hal tidak atau tidak lagi tersedia secara lengkap alat-alat pembuktian sebagaimana dimaksud pada ayat (1),
pembukuan hak dapat dilakukan berdasarkan kenyataan penguasaan fisik bidang tanah yang bersang-kutan selama 20
(dua puluh) tahun atau lebih secara ber-turut-turut oleh pemohon pendaftaran dan pendahulu-pendahulunya, dengan
syarat :
a. penguasaan tersebut dilakukan dengan itikad baik dan secara terbuka oleh yang bersangkutan sebagai yang berhak atas
tanah, serta diperkuat oleh kesaksian orang yang dapat dipercaya;
b. penguasaan tersebut baik sebelum maupun selama pengumuman sebagaimana dimaksud dalam Pasal 26 tidak
dipermasalahkan oleh masyarakat hukum adat atau desa/kelurahan yang bersangkutan ataupun pihak lainnya.

Pasal 32
(1) Sertipikat merupakan surat tanda bukti hak yang berlaku sebagai alat pembuktian yang kuat mengenai data fisik dan
data yuridis yang termuat di dalamnya, sepanjang data fisik dan data yuridis tersebut sesuai dengan data yang ada dalam
surat ukur dan buku tanah hak yang bersangkutan.
(2) Dalam hal atas suatu bidang tanah sudah diterbitkan sertipikat secara sah atas nama orang atau badan hukum yang
memperoleh tanah tersebut dengan itikad baik dan secara nyata menguasainya, maka pihak lain yang merasa mempunyai
hak atas tanah itu tidak dapat lagi menuntut pelaksanaan hak tersebut apabila dalam waktu 5 (lima) tahun sejak
diterbitkannya sertipikat itu telah tidak mengajukan keberatan secara tertulis kepada pemegang sertipikat dan Kepala
Kantor Pertanahan yang bersang-kutan ataupun tidak mengajukan gugatan ke Pengadilan mengenai penguasaan tanah
atau penerbitan sertipikat tersebut.

HAK KEBENDAAN
○ Artinya adalah hak hak yang melekat pada suatu benda. Hubungannya dengan hak perdata adalah:
▪ Dalam hak perdata, terdapat hak absolut dan hak relatif. Hak absolut hanya dapat dipertahankan oleh semua orang,
sementara hak relatif hanya dapat dipertahankan oleh pihak pihak yang bersangkutan. Hak absolut salah satunya ada
hak absolut atas benda
▪ Hak absolut atas benda disebut dengan hak kebendaan. Hak kebendaan memiliki ciri ciri:
□ Absolut, dapat dipertahankan terhadap semua orang
□ Droit de suite, hak akan terus mengikuti pemilik benda

SEMESTER 3-CATATAN KULIAH Page 2


□ Droit de preference, benturan dengan hak kebendaan, hak kebendaan yang dipilih dulu
□ Hak menuntut kebendaan, kalo misalkan hak kebendaannya diganggu
□ Hak sepenuhnya memindahkan
○ Perbedaan Hak Kebendaan dengan Hak Perorangan
▪ Absolut // Relatif
▪ Hubungan hukum langsung dengan benda // hubungan hukum hanya dengan pihak pihak yang terkait
▪ Asas prioritas // asas keseimbangan
▪ Gugat kebendaan, bisa ke siapa saja // gugat perorangan, hanya ke pihak lawan
▪ Pemindahan sepenuhnya // pemindahan terbatas
▪ Asas perlindungan // tidak ada perlindungan
○ Pembedaan hak hak kebendaan
▪ Hak kebendaan yang memberikan kenikmatan
□ Milik Sendiri
 Bezit
 Eigendom
□ Milik Orang Lain
 Erfpacht, hak untuk menikmati secara penuh benda milik orang lain dengan kewajiban membayar sewa
 Opstal, hak untuk memiliki bangunan atau tanaman di atas tanah milik orang lain
 Servituut, beban atas perkarangan
 Vruchtgebruik, hak menarik hasil benda milik lain seolah benda tersebut milik sendiri
◊ YANG INI DAH GAK BERLAKU
▪ Hak kebendaan yang memberikan jaminan
□ Menurut KUHPer
 Gadai
 Hipotik
□ Di Luar KUHPer
 Fidusia
 Credite Verband
▪ Yang hak kebendaan memberikan jaminan udah gak berlaku lagi, ada di Pasal 20-44 UUPA
□ Hak Pakai (20)
□ Hak guna usaha: mengusahakan tanah milik negara dalam jangka waktu 25 tahun (28)
□ Hak guna bangunan: hak mendirikan dan membangun rumah di atas tanah milik orang lain (35)
□ Hak pakai: hak menggunakan atau memungut hasil dari tanah yg dikuasai negara atau tanah milik orang lain
(41)=orang asing cuma boleh ini
□ Hak sewa (44)

BEZIT (HAK MENGUASAI)


• Adalah kedudukan seseorang untuk menguasai benda dengan kehendak sendiri atau perantaraan orang lain dan
mempertahankan selaku orang yang memiliki kebendaan itu (pasal 529)
• Menurut Subekti, adalah keadaan lahir seseorang menguasai suatu benda seolah kepunyaan sendiri oleh hukum dilindungi
dengan tidak mempersoalkan hak milik atas benda sebenarnya pada siapa
• BEDANYA BEZIT DAN EIGENDOM
○ Bezit: hubungan nyata pemegang dengan bendanya, eigendom hubungan hukum dengan pemiliknua
○ Bezit: seseorang yang menguasai benda belum tentu pemiliknya yang sejati, eigendom seseorang dapat bertingkah
sebagai pemilik dari suatu benda karena ia memang memilikinya
• BEZITTER JUJUR DAN BEZITTER TIDAK JUJUR
○ Bezitter jujur (531): pemegangnya dengan jujur mengira bahwa ia pemilik sejati benda yang dikuasainya
○ Bezitter tidak jujur (532): pemegangnya mengetahui bahwa ia memang bukan pemilik asli benda tersebut
▪ Namun KUHPer tetap melindungi keduanya, karena itikad baik harus selalu dianggap ada, kalo emang ada itikad
buruk ya harus dibuktikan terlebih dahulu (533)
• SYARAT SYARAT BEZIT
○ Corpus : antara seseorang dengan bendanya harus ada hubungan nyata
○ Animus: corpus harus dikehendaki dan diperoleh dari orang yang berhak
• MACAM MACAM BEZIT
○ Burgerlijke Bezit: bezitter berkehendak memiliki benda bagi dirinya sendiri melalui perjanjian
○ Natuurlijke Bezit: seseorang tidak berkehendak untuk memiliki benda tersebut karena ia menguasai benda tersebut
karena suatu hubungan hukum
• TERJADINYA BEZIT
○ Eigendomsbezit
▪ Bezitternya adalah pemilik juga atas suatu benda itu
○ Burgerlijke Bezit
▪ Seseorang menguasai suatu benda secara nyata dan bersikap seperti seorang pemilik serta berkeinginan menjadi
pemilik, tapi ia sebenarnya bukan pemilik
○ Natuurlijke bezit
▪ Seseorang secara murni menguasai suatu benda tanpa kehendak untuk memilikinya
▪ Seseorang bisa berubah dari bezitter jadi detentor atau sebaliknya
• CARA MEMPEROLEH BEZIT
○ Pasal 538 KUHPer: ada tindakan aktif yaitu menarik suatu kebendaan dan ada niat menguasai benda tersebut untuk diri
sendiri

SEMESTER 3-CATATAN KULIAH Page 3



sendiri
○ Pasal 540 KUHPer:
Occupatio Levering
Tindakan menguasai benda bergerak maupun Seseorang mendapatkan suatu benda melalui penyerahan dari

benda tidak bergerak yang tidak ada pemiliknya orang lain yang telah terlebih dahulu menduduki atau menguasai
samsek benda tersebut
• FUNGSI BEZIT
▪ Fungsi Polisionil, bezit mendapat perlindungan hukum sampai dia terbukti kalo dia memang tidak menguasai hak
milik
▪ Fungsi Zaakenrechtlijk, setelah bezit tidak mendapatkan protes dari siappaun, maka ia dapat memilikinya melalui
lembaga verjaring atau daluwarsa
• HAK HAK BEZIT
○ Bezitter untuk sementara waktu dianggap sebagai pemilik benda tersebut sampai ada yang menuntutnya di muka
pengadilan
○ Bezitter dapat menjadi menjadi pemilik suatu benda melalui verjaring
○ Bezitter berhak menikmati hasil atas benda yang dikuasainya sampai ada yang menuntutnya di muka hakim
○ Bezitter harus dipertahankan keduudkannya ketika ia mendapat gangguan
• PENAFSIRAN PASAL 1977
○ Eigendom theorie: bahwa bezit atas benda bergerak sama dengan eigendom benda bergeraknya itu
○ Legimatie theori: bezit tidak sama dengan eigendom

4. KULIAH KEEMPAT (23 SEPTEMBER): HAK EIGENDOM


• Hak eigendom adalah hak yang bisa dimiliki oleh siapapun sebanyak banyaknya
• Ciri-ciri Hak Eigendom
○ Absolut artinya terkuat terpenuh dapat dipertahankan pada setiap orang
○ Paling luas artinya si pemilik dapat berbuat apa saja terhadap bendanya
○ Merupakan hak induk terhadap hak kebendaan lainnya
○ Mempunyai sifat tetap tidak lenyap jika ditimpa hak kebendaan lain
○ Mengandung benih dari hak kebendaan lainnya
Hak Eigendom di B.W.: • DI UUPA:
Seluas luasnya, terserah hak miliknya mau Hak eigendom dibatasi dengan tidak boleh melanggar undang undang dan
diapain aja!!!! asusila
• UUPA; Penggunaan hak milik menurut UUPA :
○ Tidak boleh disalahgunakan apalagi dirusak

○ Mempunyai fungsi sosial pasal 6 juncto pasal 20 UUPA
○ Menganut asas pemisahan horizontal
• Dengan berlakunya UUPA, maka hak milik di KUHPer itu dihapus atau
tidak diberlakukan lagi

B.W.=TANAH ITU MILIK NEGARA • UUPA= TANAH DIKUASAI OLEH NEGARA


• Tanah itu tidak boleh disalahgunakan dalam UUPA, harus ada fungsi sosial
• Tanah harus dimiliki oleh seseorang tp ya gaboleh ditelantarkan
○ Pasal 21 UUPA: Orang Asing GAK BOLEH menguasai hak milik
○ Pasal 3 ayat 3: Orang Asing memiliki hak milik ya cuma karena
warisan (orang asing cuma boleh hak pakai)
• Asas pemisahan horizontal
Cara memperoleh hak milik ada di pasal 584 Cara memperoleh hak milik menurut UUPA pasal 22
• KUHPer • Hukum adat, pembukaan tanah
• Pemilikan: pengambilan benda yang • Penetapan pemerintah
tidak ada pemiliknya • Ketentuan UU
• Perlekatan Pasal 26 ayat (1)
• Lewat waktu atau daluwarsa • Jual beli
• Pewarisan • Tukar menukar
• Levering • Hibah
• Wasiat
• Adat

• Akibat orang yang eigendomnya terlampaui: PMH dan wanprestasi


○ Penggunaan hak milik yang melanggar hak masyarakat/ketertiban masyarakat: Mobil kita ngebut di jalan, menyewaa
rumah dipakai untuk party hard, dll

5. KULIAH KELIMA (30 SEPTEMBER): PENYERAHAN ATAU LEVERING


• Levering
○ Pasal 612 KUHPer: Penyerahan barang-barang bergerak, kecuali yang tidak bertubuh dilakukan dengan penyerahan yang
nyata oleh atau atas nama pemilik, atau dengan penyerahan kunci-kunci bangunan tempat barang-barang itu berada.
Penyerahan tidak diharuskan, bila barang-barang yang harus diserahkan, dengan alasan hak lain, telah dikuasai oleh orang

SEMESTER 3-CATATAN KULIAH Page 4


Penyerahan tidak diharuskan, bila barang-barang yang harus diserahkan, dengan alasan hak lain, telah dikuasai oleh orang
yang hendak menerimanya.
• Kalo tanah, penyerahannya secara yuridis. Kalo masih AJB, tanah belom ada di pihak si pembeli, harus ganti nama dulu
sertifikatnya ke BPN.
• 2 Sistem penyerahan
o Sistem kausal: perjanjian natara para pihak baru menimbulkan perikatan, belum mengakibatkan hak eigendom beralih
o Sistem abstrak: dengan selesainya perjanjian, tujuan pokok tercapai, tidak perlu adanya penyerahan terlebih dahulu
• Syarat terjadinya penyerahan
o Adanya perjanjian kebendaan
o Adanya alas hak
o Harus ada kewenangan pada benda
o Penyerahan nyata dan penyerahan yuridis
• Cara Penyerahan
o Benda bergerak berwujud
▪ Tangan dengan tangan (pasal 612)
o Benda bergerak tidak berwujud
▪ Surat piutang itu pake akta otentik/namanya cessie
▪ Penyerahan hak hak seperti
□ Hak Merek, hak cap dagang dan cap pabrik, melalui perjanjian, waris, hibah, wasiat, dan sebab lain yang
ditentukan dalam UU. Syaratnya: ada dokumen oendukung, didaftarkan ke kantor merek dan diumumkan ke
berita resmi merek (sekarang UU Nomor 20 tahun 2016)
□ Hak paten, hak khusus atas penemuan teknologi seseorang, sama penyerahannya kaya hak merek (uu no 13
tahun 2016 tentang paten)
□ Hak Cipta, hak atas ciptaan buku, film, pamflet, dll, usianya 50 tahun UU No 7 1987. Dapat dialihkan dengan
izin penciptanya. Pewarisan, hibah, wasiat, dijadikan milik negara, perjanjian. (uu 28/2014)

• HAKI (Hak Kekayaan Intelektual)


o Adalah suatu hak atas ide yang dituangkan oleh seseorang dengan sebuah karya yang patut dilindungi oleh hukum.
o Bagian dari hukum perdata, yakni benda bergerak tidak berwujud
o Ada beberapa pembagiannya
▪ Hak Cipta, kaitannya dengan ide
▪ Hak Kekayaan Industri, yang meliputi:
□ Hak Paten, kaitannya dengan teknologi yang dihasilkan
□ Hak Merek

□ Hak desain industri


□ Desain tata letak sirkuit terpadu (UU No 32 2014)
□ Rahasia dagang (UU No 30 tahun 2014)
□ Indikasi Geografis

6. KULIAH KEENAM: MENGERJAKAN FORMATIVE TEST


• Sebutkan dan jelaskan sistematika hukum perdata berdasarkan KUHPer dan Doktrin dan kritiknya
• Bagaimana dampak UUPA serta akibat terhadap hukum pertanahan nasional
• Apa yang dimaksud dengan benda dan buatlah bagan pembagian benda
• Sebut dan jelaskan pendapat para ahli mengenai pengertian benda
• Sebutkan dan jelaskan asas asas hukum benda
• Sebut dan jelaskan manfaat pembedaan benda
• Buatlah bagan yang menjelaskan tentang hak perdata
• Sebut dan jelaskan macam macam bezit
• Sebut dan jelaskan dua sistem penyerahan
• Sebut dan jelaskan macam macam HKI disertai dasar hukumnya

7. KULIAH KETUJUH (14 OKTOBER): Meide Eigendom atau Hak Milik Bersama
• Pasal 573 KUHPer
o Hak Milik Bersama Bebas, jika hubungan anatar para pemilik satu sama lain hanyalah semata mata hubungan sesama
pemilik bersama sama atas sebuah benda. Misalnya beberapa orang beli mobil, rumah, tanah
o Hak Milik Bersama Terikat, jika sebelumnya memiliki suatu hubungan terlebih dahulu antar pemiliknya yang berakibat
beberapa orang menjadi memiliki suatu benda bersama sama. misalnya harta bersama dalam perkawinan, harta warisan,
saham perusahaan
• Terjadinya hak milik bersama
o Perjanjian, beberapa orang menghendaki adanya kepemilikan bersama atas benda
o Undang undang, misalnya waris
• Bedanya hak milik bersama bebas dan hak milik bersama terikat
Aspek Hak milik bersama bebas Hak milik bersama terikat
pembeda
Hubungan Sebelumnya tidak ada Ada hubungan hukum sebelum menjadi pemilik

SEMESTER 3-CATATAN KULIAH Page 5


Hubungan Sebelumnya tidak ada Ada hubungan hukum sebelum menjadi pemilik
hukum bersama
Kehendak Adanya kehendak dari masing masing peserta Belum tentu ada kehendak dari tiap tiap peserta
peserta untuk menjadi pemilik akan suatu benda (waris misalnya)
o Bagian Masing masing memiliki benda tersebut sesuai Masing masing peserta memiliki atas keseluruhan
kepemilikannya bagian yang ia setor benda

wewenangnya Masing masing peserta bebas melakukan Masing masing peserta terbatas kewenangannya;
wewenang sesuai dengan bagian kepemilikannya harus melalui persetujuan seluruh peserta
Unsur badan Tidak ada Mengandung unsur badan hukum
hukum

• Rumah Susun
o Punya 2 pola khusus
▪ Pemilikan individual (pemilikan satu unitnya)
▪ Pemilikan bersama
□ Bagian bersama
□ Benda berssama
□ Tanah bersama
o UU No 16/1985

7. UTS

SEMESTER 3-CATATAN KULIAH Page 6

Anda mungkin juga menyukai