Anda di halaman 1dari 20

KEPUTUSAN KEPALA DINAS PENDIDIKAN

KABUPATEN BANDUNG

Nomor : / – Disdik
Lampiran : 1 (Satu)

TENTANG

PETUNJUK TEKNIS PENYELENGGARAAN UJIAN SEKOLAH JENJANG SEKOLAH


DASAR TAHUN PELAJARAN 2020/2021
DILINGKUNGAN DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BANDUNG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


KEPALA DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BANDUNG

Menimbang : Bahwa sesuai dengan Peraturan menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 43
Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ujian yang diselenggarakan Satuan
Pendidikan dan Ujian Nasional, Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung perlu
menetapkan prosedur Operasional Standar yang mengatur Penyelenggaraan Ujian
Sekolah pada Satuan Pendidikan Sekolah Dasar.

Mengingat : 1. UU No 20 Tahun 2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional


2. PP No. 19 Tahun 2005, tentang Standar Nasional Pendidikan, yang diperbaharui
dengan PP No. 32 Tahun 2013
3. PP No 55 Tahun 2007 tentang Pendidikan Agama dan Keagamaan
4. PP No. 17 Tahun 2018 tentang Penyelenggaraan Pendidikan
5. Permendiknas No. 70 Tahun 2009 tentang Pendidikan Inklusi bagi peserta didik
yang memiliki kelainan dan memiliki potensi kecerdasan dan/atau bakat
istimewa.
6. Permendikbud No 53 Tahun 2015 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh
Pendidikan dan Satuan Pendidikan pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan
Menengah.
7. Permendikbud No 20 Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan
Pendidikan Dasar dan Menengah
8. Permendikbud No 23 Tahun 2016 tentang Penilaian Pendidikan
9. Permendikbud No. 4 Tahun 2018 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan
Pendidikan dan Penilaian Hasil Belajar oleh Pemerintah
10. Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan No. 0001/PR/BNSP/I/2020 Tahun
2019/2020
11. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung No. 26 Tahun 2009 tentang
Penyelenggaraan Sistem Pendidikan di Kabupaten Bandung.
12. Peraturan Bupati Bandung No 42 Tahun 2013 tentang Layanan Pendidikan
Inklusif di Kabupaten Bandung.
13. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Surat Edaran Mendikbud
Nomor 1 Tahun 2021 tentang Peniadaan UN Ujian Kesetaraan Serta Pelaksanaan
Ujian Sekolah tahun Pelajaran 2020/2021

Memperhatikan : DPA Seksi Kurikulum dan Kesiswaan SD Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung
Tahun Anggaran 2021.
MEMUTU SKAN

Menetapkan :

Pertama : 1) Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Ujian Sekolah yang selanjutnya disebut


Juknis, mengatur penyelenggaraan dan teknis pelaksanaan Ujian Sekolah Tahun
Pelajaran 2020/2021 ;
2) Juknis sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tercantum dalam lampiran yang
merupakan bagian tidak terpisahkan dari Keputusan Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten Bandung ini.

Kedua : Hal-hal yang belum diatur akan di sosialisasikan melalui surat Edaran

Ketiga : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di : Soreang
Pada tanggal : Maret 2021

KEPALA DINAS PENDIDIKAN


KABUPATEN BANDUNG

DR. H. JUHANA, M.MPd


Pembina Utama Muda
NIP. 19611020 198305 1 003

BAB I
PENGERTIAN

Dalam Juknis ini yang dimaksud dengan :


1. Kementrian adalah Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
2. Badan Standar Nasional Pendidikan yang selanjutnya disebut BSNP adalah Badan Mandiri yang
profosional yang bertugas mengembangkan, memantau dan mengendalikan standar Nasional
Pendidikan
3. Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung berfungsi sebagai pengendali, pemantau dan
pengevaluasi pelaksaan Ujian Sekolah
4. Sekolah adalah satuan Pendidikan Dasar ( SD )
5. Ujian Sekolah adalah kegiatan pengukuran capaian kompetensi peserta didik yang dilakukan
satuan pendidikan dengan mengacu pada standar kompetensi lulusan untuk memperoleh
pengakuan atas prestasi belajar, kegiatan yang dilakukan untuk mengukur pencapaian
kompetensi peserta didik sebagai pengaturan /investasi kelulusan dan atau penyelesaian dari
suatu satuan Pendidikan.
6. Juknis Penyelengaraan Ujian Sekolah yang selanjutnya disebut Juknis adalah ketentuan yang
mengatur penyelenggaraan dan teknis pelaksanaan US
7. Standar Nasional Pendidikan yang selanjutnya disebut SNP adalah kriteria minimal tentang
sytem pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia.
8. Kisi-kisi US adalah acuan untuk mengembangkan dan merakit naskah soal US yang disusun
berdasarkan kriteria pencapaian standar kompetensi Lulusan, standar isi, dan Kurikulum yang
berlaku
9. Bahan US adalah bahan yang digunakan untuk penyelenggaraan US yang mencakup naskah
soal, LJUS, Berita Acara, Daftar Hadir, Amplop, Tata Tertib, dan Fakta Integrasitas.
10. Dokumen US adalah berkas hasil pelaksanaan US terdiri atas naskah soal, jawaban peserta ujian,
daftar hadir yang sudah diisi peserta, berita acara yang sudah diisi dan ditandatangani oleh
pengawas ujian baik dalam bentuk hard copy maupun soft copy.
11. Kelompok Kerja Guru yang selanjutnya disebut KKG adalah kelompok kerja guru mata
pelajaran sejenis guru kelas di tingkat Gugus sekolah, Kecamatan/ Kabupaten pada jenjang
Sekolah Dasar (SD).

BAB II
PESERTA DAN SATUAN PENDIDIKAN PELAKSANA US SD

A. Persyaratan Peserta US SD
Sekolah Dasar yang :
1. Telah berada pada tahun terakhir pada jenjang Sekolah Dasar.
2. Memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar seluruh program pembelajaran yang telah
ditempuh pada jenjang pendidikan tersebut.

B. Pendaftaran Peserta US
1. Satuan pendidikan pelaksana US, melaksanakan pendataan calon peserta berdasarkan data
Dapodik.
2. Bagi sekolah yang belum memiliki ijin operasional, maka harus melaporkan data peserta
didik kelas 6 kepada Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung maksimal minggu ke-3 bulan
Maret 2021
3. Dinas Pendidikan melakukan verifikasi data calon peserta US melalui aplikasi bioun.sd/mi
4. Kepala Sekolah menetapkan daftar peserta US.

C. Persyaratan Satuan Pendidikan Pelaksana US


1. Persyaratan satuan pendidikan yang dapat melaksanakan US adalah satuan pendidikan yang
sudah mempunyai ijin operasional dan NSPN
2. Satuan pendidikan yang belum mempunyai ijin operasional dapat bergabung dengan sekolah
inti satuan pendidikan terakreditasi pada jenjang pendidikan yang sama.
3. Penyelenggaraan US bagi satuan pendidikan yang belum terakreditasi dapat berlangsung di
satuan pendidikan masing - masing, dengan penyelenggara US dari satuan pendidikan yang
terakreditasi.

BAB III
PENYELENGGARAAN DAN PELAKSANAAN US

A. Dinas Pendidikan Kabupaten


Tugas dan kewenangan Dinas Pendidikan Kabupaten dalam pelaksanaan US sebagai berikut :
1. Melakukan koordinasi dengan Kemdikbud dalam sosialisasi dan pelaksanaan US SD.
2. Melaksanakan sosialisasi US ke seluruh SD melalui Koordinator Wilayah, Pengawas SD,
Kepala Sekolah, masyarakat.
3. Menetapkan satuan pendidikan penyelanggara US.
4. Menerbitkan daftar nominasi tetap (DNT) peserta US SD.
5. Mengkoordinasikan pelatihan penulisan soal, perakitan soal , dan penskoran bagi Tim
penyusun soal US SD.
6. Melakukan pemantauan dan evaluasi penyelenggaraan US SD.
7. Memfasilitasi pengusulan blangko ijasah.

B. Satuan Pendidikan ( Sekolah )


Tugas dan kewenangan satuan pendidikan dalam pelaksanaan ujian sekolah sebagai berikut.
1. Membuat Juknis pelaksanaan ujian sekolah di Sekolah.
2. Membentuk panitia ujian sekolah.
3. Melakukan sosialisasi ujian sekolah.
4. Mengatur ruang ujian sekolah.
5. Menetapkan petugas pelaksana / pengawas ruang ujian sekolah.
6. Menentukan kriteria kelulusan peserta didik dari sekolah.
7. Membuat kisi-kisi soal ujian sekolah.
8. Membuat soal ujian sekolah.
9. Menyiapkan sarana pendukung ujian sekolah.
10. Menentukan teknis penyelenggaraan ujian sekolah (Daring/Luring/Kombinasi/Portofolio)
11. Melaksanakan ujian sekolah sesuai Juknis.
12. Melakukan pemeriksaan dan pengolahan nilai hasil ujian sekolah.
13. Menandatangani dan membagikan hasil ujian sekolah kepada peserta ujian sekolah.
14. Mengirimkan hasil ujian sekolah ke Dinas Pendidikan dan kementerian melalui dapodik.
15. Menyiapkan sarana protokol kesehatan
16. Sekolah membuat SOP pelaksanaan ujian sekolah dengan protokol kesehatan

BAB IV
TEKNIS PENILAIAN DAN JADWAL PELAKSANAAN UJIAN SEKOLAH
JENJANG SD
A. Penilaian Hasil Belajar
Penilaian hasil belajar menggunakan berbagai instrumen penilaian berupa tes, pengamatan,
penugasan perorangan atau kelompok dan bentuk lain yang disesuaikan dengan karakteristik
kompetensi dan tingkat perkembangan peserta didik.

B. Penilaian Aspek Pengetahuan, Sikap, Keterampilan


Penilaian aspek sikap dilakukan melalui pengamatan prilaku, penilaian diri dan penilaian antar
teman.
Penilaian aspek pengetahuan dilakukan melalui Tes tertulis, tes lisan, dan penugasan sesuai
dengan kompetensi yang dinilai.
Penilaian keterampilan dilakukan melalui praktik, produk, proyek portofolio dan/atau teknik
lain sesuai dengan kompetensi yang dinilai.

C. Lingkup Materi Ujian Sekolah


a. Bentuk Penilaian
NO Mata pelajaran Tertulis Praktek Ket
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti V V
2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan V
3 Bahasa Indonesia V V
4 Matematika V
5 Ilmu Pengetahuan Alam V V
6 Ilmu Pengetahuan Sosial V
7 Bahasa Daerah V V
8 Pendidikan Jasmani,Olah raga dan Kesehatan V V
9 Seni Budaya dan Prakarya V V

b. Struktur Soal Ujian Sekolah Tertulis


Bentuk dan Jumlah Soal Waktu
No Mata Pelajaran Bentuk Soal Jumlah Soal
....menit
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti PG 40 90
2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan PG 40 90
3 Bahasa Indonesia PG 40 90
4 Matematika PG 30 120
5 Ilmu Pengetahuan Alam PG 40 90
6 Ilmu Pengetahuan Sosial PG 40 90
7 Bahasa Daerah PG 40 90
8 Pendidikan Jasmani,Olah raga dan PG 40 90
Kesehatan
9 Seni Budaya dan Prakarya PG 40 90

c. Kisi- kisi dan Naskah Soal


Kisi- kisi dan naskah soal ujian sekolah baik tes tertulis maupun praktek, diserahkan kepada
sekolah

D. Pelaksanaan Ujian Sekolah SD


a. Jadwal Ujian Sekolah Tertulis
NO Hari / tanggal Waktu Mata pelajaran
1 Senin, 05 April 2021 07.30 – 09.00 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
09.30 – 12.00 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
2 Selasa, 06 April 2021 07.30 – 09.00 Bahasa Indonesia
09.30 – 12.00 Ilmu Pengetahuan Sosial
3 Rabu, 07 April 2021 07.30 – 09.00 Ilmu Pengetahuan Alam
09.30 – 12.00 PJOK
4 Kamis, 08 April 2021 07.30 – 09.00 Bahasa Daerah
09.30 – 12.00 SBDB
5 Jum’at, 09 April 2021 07.30 – 09.30 Matematika

b. Jadwal Ujian Sekolah Praktek


Pelaksanaan ujian sekolah praktek dapat dilaksanakan sebelum atau setelah ujian sekolah
tertulis

BAB V
TEKNIK PELAKSANAAN , PENGAWAS , DAN TATA TERTIB US

Ujian sekolah dapat dilaksanakan dengan teknik : luring, daring, kombinasi atau portofolio.
Pada pelaksanaannya harus mengacu pada peraturan sistem penilaian hasil belajar pada Kurikulum
2013 dengan mempertimbangkan dan beradaptasi pada kondisi Pandemi Covid-19.
A. Pelaksanaan Ujian Sekolah secara Luring
1. Ujian Sekolah dilaksanakan luring, dengan memenuhi persyaratan sebagai berikut :
a. Kondisi lingkungan sekitar sekolah dinyatakan zona aman menurut satuan gugus tugas covid
desa/ kecamatan
b. Kondisi fisik panitia, pengawas dan peserta didik harus sehat
c. Dominan peserta didik tidak memiliki sarana penunjang daring
d. Ada izin dari satuan gugus tugas covid dan orang tua
e. Kapasitas pelaksanaan, satu ship maksimal 3 ruangan dengan 10 peserta didik/ruangan.
f. Ada satuan gugus tugas covid sekolah
g. Perketat pelaksanaan protokol kesehatan

2. Pengaturan Ruang/Tempat US
Panitia US menetapkan ruang US dengan dengan persyaratan sebagai berikut.
a. Ruang yang digunakan aman dan layak untuk pelaksanaan ujian.
b. Pembagian ruangan diatur dengan jumlah peserta maksimal 10 siswa per ruang
c. Setiap ruang US diawasi oleh satu orang pengawas ruang
d. Setiap meja dalam ruang US diberi nomor peserta US
e. Setiap ruang US ditempel pengumuman yang bertuliskan :

” DILARANG MASUK SELAIN PESERTA UJIAN DAN PENGAWAS , SERTA TIDAK


DIPERKENANKAN MEMBAWA ALAT KOMUNIKASI ”

f. Setiap ruang US disediakan denah tempat duduk peserta US disertai Foto peserta yang
ditempel di pintu masuk ruang ujian.
g. Gambar atau alat peraga yang berkaitan dengan materi US dikeluarkan dari ruang US/
ditutup rapat
h. Tempat Duduk peserta US diatur sebagai berikut :
 Satu bangku untuk satu orang peserta US
 Jarak antara meja yang satu dengan meja yang lain disusun dengan mempertimbangkan
jarak sekurang-kurangnya 1 meter.
 Penempatan peserta US sesuai dengan nomor peserta
i. Denah ruang US

Pengawas
1 x 2 x

x 4 X 3

5 x 6 x

x 8 X 7

9 x 10 x

3. Panitia/ Pengawas US
1. Kepala Sekolah bertanggung jawab mutlak atas pelaksanaan US di sekolah yang menjadi
kewenangannya
2. Pengawas US ditetapkan oleh Kepala Sekolah
3. Setiap ruang US diawasi oleh satu orang pengawas
4. Pengawas US adalah guru yang mata pelajarannya tidak sedang diujikan / bukan guru kelas
VI
5. Pengawas US harus memiliki sikap disiplin, jujur, bertanggungjawab, teliti dan memegang
teguh kerahasiaan.

4. Tata Tertib Ujian Sekolah


4.1. Pengawas US
a. Sepuluh (10) menit sebelum ujian dimulai pengawas ruang telah hadir di ruang
pengawas US
b. Pengawas US menerima penjelasan dan pengarahan dari ketua penyelenggara US
c. Pengawas US melaksanakan tugas mengawasi jalannya US
d. Pengawas US menandatangani Pakta Integritas
e. Pengawas US mengambil amplop soal US dari panitia penyelenggara US
f. Pengawas US dilarang melakukan/ membunyikan alat komunikasi elektronik di dalam
ruang US
g. Pengawas US masuk ke dalam ruangan lima (5) menit sebelum waktu
pelaksanaan ujian untuk :
1) memeriksa kesiapan ruang ujian, meminta peserta untuk memasuki ruang ujian
dengan menunjukan kartu peserta, dan menempati tempat duduk sesuai nomor
yang telah ditentukan dengan memperhatikan prokes;
2) memastikan setiap peserta tidak membawa tas, buku atau catatan lain, alat
komunikasi elektronik, kalkulator dan sebagainya ke dalam ruang kecuali alat tulis
yang akan digunakan
3) membacakan tata tertib
4) meminta peserta US menandatangani daftar hadir
5) membagikan LJUS kepada peserta dan memandu serta memeriksa pengisian identitas
(nomor ujian, nama, tanggal lahir dan tanda tangan)
6) memastikan peserta telah mengisi identitas dengan benar
7) setelah seluruh peserta selesai mengisi identitas, pengawas ruang membuka amplop
soal, memeriksa kelengkapan bahan ujian, dan meyakinkan bahwa amplop tersebut
dalam keadaan baik dan tertutup rapat ( disegel ), disaksikan oleh peserta ujian
8) membagikan naskah soal dengan meletakan di atas peseta dalam posisi tertutup
(terbalik), peserta ujian tidak diperkenankan menyentuhnya sampai tanda waktu
dimulai.
9) setelah tanda waktu mengerjakan dimulai, pengawas US ;
a. mempersilahkan peserta untuk mengecek kelengkapan soal
b. mempersilahkan peserta untuk mulai mengerjakan soal ; dan
c. mengingatkan peserta agar terlebih dahulu membaca petunjuk cara menjawab soal
10) selama US berlangsung pengawas ruang wajib :
a. menjaga ketertiban dan ketenangan suasana sekitar ruang US
b. memberi peringatan dan sanksi kepada peserta yang melakukan kecurangan
c. melarang orang lain memasuki ruangan
11) pengawas US dilarang memberi isyarat, petunjuk dan bantuan apapun kepada peserta
berkaitan dengan jawaban dari soal yang diujikan.
12) lima menit sebelum waktu ujian selesai, pengawas US memberi peringatan kepada
peserta US bahwa waktu tinggal lima menit.
13) setelah waktu US selesai, pengawas US :
a. mempersilahkan peserta untuk berhenti mengerjakan soal ;
b. mempersilahkan peserta meletakan naskah soal dan LJUS di atas meja dengan
rapi;
b. mengumpulkan LJUS dan naskah soal ;
c. menghitung jumlah LJUS sama dengan jumlah peserta ;
d. mempersilahkan peserta meninggalkan ruang ujian ; dan
e. menyusun secara urut LJUS dari nomor peserta terkecil dan memasukannya ke
dalam amplop LJUS disertai dengan satu lembar daftar hadir peserta, satu lembar
Berita acara pelaksanaan.
14) pengawas US menyerahkan LJUS dan naskah soal US kepada panitia US disertai
dengan satu lembar daftar hadir peserta dan satu lembar berita acara pelaksanaan US ;
dan
15) pengawas yang melanggar tata tertib diberi teguran, peringatan oleh Kepala Sekolah
dan/atau sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku.

4.2. Peserta US
1. Peserta Ujian wajib mengenakan pakaian seragam sekolah saat mengikuti ujian dan
lengkap dengan kartu ujian dari panitia US
2. Peserta US memasuki ruangan setelah tanda masuk dibunyikan, yakni maksimal lima (5)
menit sebelum US dimulai dengan memperhatikan prokes.
3. Peserta US yang terlambat hadir hanya diperkenankan mengikuti US setelah mendapat
izin dari ketua panitia US tanpa diberi perpanjangan waktu.
4. Peserta US dilarang membawa alat komunikasi elektronik dan kalkulator.
5. Tas, buku, dan catatan dalam bentuk apapun dikumpulkan di depan kelas di samping
pengawas ruang.
6. Peserta US membawa alat tulis dan kartu peserta ujian.
7. Peserta US mengisi daftar hadir menggunakan pulpen yang disediakan oleh pengawas
ruang.
8. Peserta US mengisi identitas pada LJUS secara lengkap dan benar.
9. Peserta US yang memerlukan penjelasan cara pengisian identitas pada LJUS dapat
bertanya kepada pengawas ruang dengan cara mengacungkan tangan terlebih dahulu.
10. Peserta US mulai mengerjakan soal setelah ada tanda waktu mulai ujian.
11. Selama US berlangsung, peserta US hanya dapat meninggalkan ruangan dengan izin dan
pengawasan dari pengawas ruang.
12. Peserta US yang memperoleh naskah soal yang cacat atau rusak, pengerjaan soal tetap
dilakukan sambil menunggu penggantian naskah soal.
13. Peserta US yang meninggalkan ruangan setelah membaca soal dan tidak kembali lagi
sampai tanda selesai dibunyikan, dinyatakan telah selesai menempuh/mengikuti US mata
pelajaran yang terkait.
14. Peserta US yang telah selesai mengerjakan soal sebelum waktu US berakhir tidak
diperbolehkan meninggalkan ruangan sebelum berakhirnya waktu ujian.
15. Peserta US berhenti mengerjakan soal setelah tanda waktu ujian berakhir dan meletakkan
lembar jawaban serta naskah soal di atas meja masing-masing.
16. Selama US berlangsung, peserta dilarang:
a. menanyakan jawaban soal kepada siapa pun;
b. bekerja sama dengan peserta lain;
c. memberi atau menerima bantuan dalam menjawab soal;
d. memperlihatkan pekerjaan sendiri kepada peserta lain atau melihat pekerjaan peserta
lain;
e. meninggalkan ruang US dengan tertib dan tenang setelah pengawas ruang ujian
mengumpulkan dan menghitung lembar jawaban dan naskah soal sesuai dengan jumlah
peserta US.
f. peserta US yang melanggar tata tertib ujian, diberi peringatan/teguran oleh pengawas
ruang US dan dicatat dalam berita acara US sebagai salah satu bahan pertimbangan
kelulusan.
B. Pelaksanaan Ujian Sekolah secara daring/virtual
1. Ujian Sekolah dilaksanakan daring, dengan memenuhi persyaratan sebagai berikut :
a. Semua peserta US memiliki sarana daring
b. Ada kesepakatan dengan orang tua untuk pelaksanaan US secara jujur dan disiplin
2. Media Ujian Sekolah
Naskah soal ujian sekolah tertulis dapat menggunakan media google form/zoho/quizziz
atau aplikasi lainnya yang sejenis, yang linknya dapat disebar melalui grup whatsapp
3. Waktu pelaksanaan
Pelaksanaan US secara daring/ virtual sama dengan jadwal pada ujian sekolah
secara luring
4. Tata tertib
a. Panitia/ Petugas / Pengawas US
1. Panitia harus menyediakan media zoom meeting untuk pelaksanaan US dan
membagikan linknya kepada peserta US 1 jam sebelum ujian dimulai
2. Panitia / pengawas US harus memeriksa bahwa semua peserta sudah bergabung bada
media zoom meeting 10 menit sebelum ujian dimulai
3. Panitia / pengawas US melakukan screenshoot/ foto pelaksanaan US
4. Panitia/ pengawas US menyebarkan link daftar hadir kepada peserta US
5. Petugas/ pengawas US menyampaikan tata tertib kepada peserta US dilanjutkan
dengan memimpin do’a bersama
6. Petugas/ pengawas US memandu peserta US untuk membuka link soal US dan
meminta peserta US untuk mengisi identitas peserta US
7. Petugas/ pengawas US mempersilakan peserta US untuk mengerjakan soal US sesuai
jadwal yang ditentukan
8. Petugas/Pengawas US memastikan semua peserta US sudah mengirim/submit
jawaban
9. Petugas/ pengawas US menutup pelaksanaan US pada saat waktu selesai US

b. Peserta US
1. Peserta Ujian wajib mengenakan pakaian seragam sekolah saat mengikuti ujian,
lengkap dengan kartu ujian dari panitia
2. Peserta Ujian harus harus mempersiapkan sarana ujian Komputer, laptop atau HP
android 15 – 30 menit sebelum ujian dimulai
3. Peserta Ujian harus bergabung ke dalam grup Whatsapp kelas yang dikelola oleh
panitia US dan wajib melengkapi profil whatsapp dengan nama lengkap dan nomor
peserta ujian. Link ujian akan diinfokan melalui grup whatsapp tersebut tepat sesuai
jadwal.
4. Peserta harus membuka link ujian menggunakan browser google chrome. Setiap
peserta ujian hanya dapat mengerjakan soal 1 kali, dan tidak ada pengerjaan ulang
atau perbaikan.
5. Peserta ujian harus mengerjakan soal ujian dan mengakhiri sesuai waktu yang
ditentukan
6. Peserta ujian harus membaca dengan teliti instruksi yang ada didalam form soal.
7. Peserta Ujian harus menjunjung tinggi integritas dan kejujuran dalam mengikuti
Ujian Sekolah yang ditunjukkan dengan fakta integritas yang disetujui.
8. Peserta Ujian harus mempersiapkan perangkat yang digunakan dapat berupa
handphone/gadget/laptop/komputer yang sudah terkoneksi dengan internet 15 menit
sebelum waktu ujian dimulai.
9. Peserta Ujian yang terlambat bergabung dan terlambat membuka soal, maka waktu
pengerjaan tetap habis sesuai jadwal yang sudah ditetapkan dan tidak ada
penambahan waktu.
10. Apabila selama pelaksanaan ujian berlangsung terjadi hal-hal teknis seperti :
perangkat handphone/gadget/laptop/komputer mati tiba-tiba, soal tidak terbuka, dan
lain sebagainya, silakan ditanyakan pada grup whatsapp kelas.
11. Selama ujian berlangsung, peserta ujian dilarang untuk:
- Berkomunikasi pribadi dalam bentuk apapun kecuali dengan Panitia Ujian melalui
sarana grup whatsapp
- Memfoto atau merekam tampilan soal;
- Aktivitas lainnya yang mengganggu sistem Ujian Sekolah Daring yang mengacu ke
Peraturan Perundangan yang berlaku.
12. Pengawas ujian mempunyai wewenang dan tanggungjawab penuh pada waktu pelaksanaan
ujian dalam hal:
- Mencatat kehadiran Peserta Ujian;
- Memberi teguran dan peringatan kepada Peserta Ujian;
- Mencatat NS dan Nama Peserta Ujian yang melanggar Tata Tertib Ujian.
13. Peserta Ujian bersedia menerima sanksi akademis apabila melanggar peraturan Tata Tertib
ini, antara lain nilai Ujian Sekolah dinyatakan tidak sah dan tidak diperkenankan mengikuti
ujian susulan.

Ujian Praktek
A. Teknis pelaksanaan
Ujian praktek dilaksanakan secara virtual (melalui GWA, Zoom, Webex atau aplikasi lainnya)
B. Waktu pelaksanaan (diserahkan ke sekolah masing-masing )

NO Hari / tanggal Waktu Mata pelajaran Keterangan


1 PAI Ruang lingkup
2 Bahasa Indonesia
3 Diserahkan ke satuan Diserahkan ke IPA materi diserahkan ke
4 pendidikan satuan pendidikan Bahasa Daerah sekolah masing-
5 SBDP
6 PJOK masing

C. Tata Tertib
TATA TERTIB UJIAN PRAKTEK TAHUN PELAJARAN 2020/2021
Untuk pelaksanaan Ujian Sekolah Praktek, silakan diperhatikan tata tertib dibawah ini:
1. Peserta Ujian harus bergabung ke dalam grup whatsapp kelas yang dikelola oleh sekolah dan
wajib melengkapi profil whatsapp dengan nama lengkap. Tugas untuk ujian praktek akan
diinfokan hanya melalui grup whatsapp tersebut tepat sesuai jadwal.
2. Ujian Praktek akan diselenggarakan dengan cara memberikan instruksi terbimbing melalui
lembar kerja yang harus dikerjakan oleh siswa
3. Peserta ujian mengerjakan tugas sesuai dengan petunjuk dalam lembar kerja
4. Waktu ujian disesuaikan dengan kebutuhan
5. Peserta ujian memvideokan proses dan hasil dari tugas yang diberikan.
6. Peserta Ujian harus menjunjung tinggi integritas dan kejujuran dalam mengikuti Ujian
Sekolah yang ditunjukkan dengan fakta integritas yang disetujui.
7. Peserta Ujian yang terlambat bergabung dan terlambat membuka soal, maka waktu
pengerjaan tetap habis sesuai jadwal yang sudah ditetapkan dan tidak ada penambahan
waktu.
8. Apabila selama pelaksanaan ujian berlangsung terjadi hal-hal teknis seperti : perangkat
handphone/gadget/laptop/komputer mati tiba-tiba, soal tidak terbuka, dan lain sebagainya,
silakan ditanyakan pada grup whatsapp kelas.
9. Aktivitas lainnya yang mengganggu sistem Ujian Sekolah Praktek Daring yang mengacu ke
Peraturan Perundangan yang berlaku.
10. Pengawas ujian mempunyai wewenang dan tanggungjawab penuh pada waktu pelaksanaan
ujian dalam hal :
- Mencatat kehadiran Peserta Ujian;
- Memberi teguran dan peringatan kepada Peserta Ujian;
- Mencatat NIS dan Nama Peserta Ujian yang melanggar Tata Tertib Ujian.
11. Peserta Ujian bersedia menerima sanksi akademis apabila melanggar peraturan Tata Tertib
ini, antara lain nilai Ujian Sekolah Praktek dinyatakan tidak sah dan tidak diperkenankan
mengikuti ujian susulan.

Pelaksanaan Ujian Kombinasi Luring & Daring


Pelaksanaan kombinasi pilih teknik luring mana yang akan digunakan dan sebagian dengan daring
dengan memenuhi persyaratan dan ketentuan daring.

Penilaian Portofolio
Penilaian portofolio merupakan metode penilaian berkesinambungan dengan berbagai
kumpulan informasi atau dokumentasi hasil pekerjaan seseorang yang diambil selama proses
pembelajaran dalam kurun waktu tertentu dan disimpan pada suatu bundel secara sistematis dan
terorganisir.
Beberapa jenis penilaian portofolio yang dapat dijadikan alternatif dalam pelaksanaan Ujian
Sekolah :
1. Semua koleksi hasil kerja pada suatu mata pelajaran atau kompetensi pada periode waktu
tertentu.
2. Koleksi hasil kerja (produk) peserta didik pada suatu mata pelajaran pada satu periode waktu
tertentu, yang berisi hasil kerja pilihan terbaik yang diajukan untuk dinilai dan untuk melengkapi
tugas yang belum ada.
3. Portofolio pilihan (showcase portfolio) digunakan untuk menunjukkan produk terbaik yang
dihasilkan oleh peserta didik pada suatu mata pelajaran atau kompetensi tertentu.
Kompetensi-kompetensi yang diukur dengan portofolio
Kompetensi yang diuji meliputi :
1. aspek pengetahuan
2. aspek keterampilan
Langkah-langkah ujian dengan portofolio
Berikut ini adalah langkah-langkah Ujian Sekolah dengan portofolio:
1. Sekolah menyusun jadwal penyusunan portofolio.
2. Peserta didik mengumpulkan karyanya sesuai waktu yang ditentukan
3. Sekolah mengembangkan menyusun kisi-kisi dan instrumen Lembar Instruksi Penyusunan
Portofolio.
4. Sekolah mengomunikasikan US bentuk portofolio kepada orang tua, dilampiri instrumen
tersebut.
5. Sekolah melakukan pertemuan/pameran portofolio dan penilaian.

Cara Penyerahan tugas


1. Portofolio dikumpulkan dalam bentuk aslinya (hard copy)
2. Setiap peserta didik menyusun Portofolio berdasarkan mata pelajaran

Kombinasi
Ujian Sekolah dilaksanakan kombinasi, jika :
a. Sebagian siswa tidak siap untuk daring
b. Prioritaskan siswa yang lost kontak (lepas komunikasi)
c. Ada izin orang tua
d. Pelaksanaan dengan paruh siswa dengan ketentuan, per ship dalam satu ruangan 10 siswa per
ruangan dengan maksimal 3 ruang.
BAB VI
KRITERIA PENCAPAIAN KOMPETENSI LULUSAN
BERDASARKAN HASIL US
A. Kriteria Kelulusan
Kriteria Kelulusan dari Satuan Pendidikan minimal mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut:
1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran ;
2. Memperoleh Nilai Sikap / perilaku minimal baik ;
3. Mengikuti Ujian Sekolah
4. Lulus US sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh satuan pendidikan

B. Penetapan kelulusan
Kelulusan Peserta Didik dari satuan pendidikan ditetapkan melalui rapat dewan guru.

C. Pengumuman Kelulusan Satuan Pendidikan


Pengumuman kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan dilakukan oleh masing-masing
satuan pendidikan dengan ketentuan sebagai berikut.

No Uraian Jumlah
1 Sekolah Dasar Jum’at, 19 Juni 2020

D. Biaya Pelaksanaan US
Biaya penyelenggaraan dan pelaksanaan US menggunakan anggaran BOS sesuai dengan
Rencana Kegiatan Anggaran Sekolah ( RKAS ) /partisipasi masyarakat (untuk sekolah swasta).

BAB VII
PEMANTAUAN, EVALUASI, DAN PELAPORAN

1. Pemantauan dan evaluasi penyelenggaraan US di Kabupaten Bandung dilaksanakan oleh


Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung.
2. Laporan hasil pemantauan dan evaluasi penyelenggaraan US dimanfaatkan untuk pemetaan
mutu pendidikan di tingkat Kabupaten Bandung.
3. Satuan pendidikan menyusun laporan penyelenggraan US dan mengirimkan kepada dinas
pendidikan Kabupaten Bandung.
PETUNJUK TEKNIS
PENYELENGGARAAN UJIAN SEKOLAH ( US )
JENJANG SD KABUPATEN BANDUNG
TAHUN PELAJARAN 2020/2021
DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN
BANDUNG
Jl. Raya Soreang Km. 17 Soreang Kab. Bandung
Tahun 2021

Anda mungkin juga menyukai