A. PENDAHULUAN
Menindaklanjuti Surat Edaran Mendikbud RI Nomor 1 Tahun 2021 tanggal 1 Februari 2021
tentang Peniadaan Ujian Nasional dan Ujian Kesetaraan, serta Pelaksanaan Ujian Sekolah pada
masa darurat penyebaran Covid-19, dengan tetap memperhatikan Peraturan Mendikbud RI Nomor
23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian pada satuan Pendidikan Dasar dan Menengah, dan
Peraturan Mendikbud RI Nomor 43 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ujian yang
diselenggarakan oleh Satuan Pendidikan dan Ujian Nasional, maka perlu kita pahami bahwa ujian
sekolah harus dilakukan oleh satuan Pendidikan dengan memperhatikan situasi dan kondisi saat
ini.
Kegiatan penilaian merupakan salah satu kegiatan pendidikan dalam rangka penjaminan mutu
dan peningkatan mutu pendidikan (quality assurance and improvement of education).
Peraturan Mendiknas Nomor 20 Tahun 2007 dan Peraturan Mendiknas Nomor 23 Tahun 2016
tentang Standar Penilaian Pendidikan menyatakan:”Penilaian pendidikan adalah proses
pengumpulan dan pengolahan informasi untuk menentukan pencapaian hasil belajar peserta didik.”
Salah satu penilaian yang menjadi kewenangan satuan pendidikan (sekolah) adalah Ujian Sekolah
(US) yaitu adalah kegiatan yang dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik
sebagai pengakuan prestasi belajar dan/atau penyelesaian dari suatu satuan pendidikan.
Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan bertujuan menilai pencapaian standar
kompetensi lulusan untuk semua mata pelajaran. Penilaian hasil belajar oleh satuan pendidikan
untuk semua mata pelajaran dilakukan melalui ujian sekolah/madrasah untuk menentukan
kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan”.
Dalam Peraturan Mendikbud RI Nomor 43 Tahun 2019 tentang PENYELENGGARAAN
UJIAN YANG DISELENGGARAKAN SATUAN PENDIDIKAN DAN UJIAN NASIONAL,
pasal 1 dinyatakan bahwa “Ujian adalah kegiatan yang dilakukan untuk mengukur pencapaian
kompetensi peserta didik sebagai pengakuan prestasi belajar dan/atau penyelesaian dari suatu
Satuan Pendidikan.”
Selanjutnya dalam Peraturan Mendikbud RI Nomor 53 Tahun 2015 tentang Penilaian Hasil
Belajar oleh Pendidik dan Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah,
dalam pasal 1 dinyatakan: “Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan adalah proses
pengumpulan informasi/data tentang capaian pembelajaran peserta didik dalam aspek pengetahuan
dan aspek keterampilan yang dilakukan secara terencana dan sistematis dalam bentuk penilaian
akhir dan ujian sekolah/madrasah.”
Ujian Sekolah (US) merupakan salah satu penentu kelulusan peserta didik dari satuan
pendidikan. Hal ini sebagaimana pasal 6 Permendikbud RI Nomor 43 Tahun 2019 bahwa: “Peserta
didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan setelah:
a. menyelesaikan seluruh program pembelajaran;
b. memperoleh nilai sikap/perilaku minimal baik; dan
c. lulus Ujian yang diselenggarakan oleh Satuan Pendidikan.
Untuk menjamin sukses pelaksanaan Ujian Sekolah (US) Tahun Pelajaran 2020/2021, maka
diperlukan upaya-upaya yang terprogram dan terencana, maka disusunlah POS Ujian Sekolah
pada SMP …………….. Kota Tasikmalaya
B. KETENTUAN UMUM
1. Ujian yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan atau Ujian Sekolah pada masa darurat
penyebaran Covid-19 tetap dilaksanakan, dan menjadi salah satu kriteria dalam menentukan
kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan.
2. Peserta didik dinyatakan LULUS dari satuan pendidikan setelah memeuhi kriteria berikut:
a. Menyelesaikan program pembelajaran di masa pandemi Covid-19 yang dibuktikan
dengan NILAI RAPOR setiap semester, yaitu nilai rapor semester 1 s.d. semester 5;
b. Memperoleh nilai sikap/perilaku minimal BAIK. Kriteria tentang nilai sikap/perilaku
minimal BAIK ditetapkan oleh satuan pendidikan dalam Keputusan Kepala Sekolah
tentang kriteria kelulusan;
c. Mengikuti Ujian yang diselenggagarakan oleh satuan pendidikan (Ujian Sekolah).
Selanjutnya satuan pendidikan menetapkan kriteria nilai kelulusan untuk setiap mata
pelajaran yang diujikan dalam Keputusan Kepala Sekolah tentang kriteria kelulusan;
3. Memperhatikan kondisi pada masa darurat penyebaran Covid-19, Ujian Sekolah dilaksanakan
oleh satuan pendidikan dengan prinsip-prinsip berikut:
a. Mengutamakan keselamatan dan kesehatan lahir bathin peserta didik, tenaga pendidik,
tenaga kependidikan pada setiap satuan pendidikan;
b. Mudah, artinya Ujian Sekolah dilaksanakan dengan semaksimal mungkin memberikan
kemudahan kepada peserta didik untuk dapat mengakses atau melaksanakan atau
mengikuti ujian, misalnya dengan menggunakan bentuk soal dan aplikasi yang mudah
digunakan peserta didik;
c. Murah, artinya Ujian Sekolah dapat diakses atau diikuti peserta didik dengan tidak
mengakibatkan tingginya beban biaya yang harus dikeluarkan baik oleh peserta didik,
orang tua maupun pihak sekolah;
d. Terjangkau, artinya Ujian Sekolah dapat dijangkau dengan fasilitas yang dimiliki peserta
didik, baik fasilitas internet maupun fasilitas lainnya;
e. Efisien, artinya Ujian Sekolah dilaksanakan dengan semaksimal mungkin mengurangi
resiko yang tidak penting baik dari aspek pembiayaan maupun aspek pelaksanaan;
f. Efektif, artinya Ujian Sekolah tepat sasaran sesuai tujuan yang ditetapkan.
C. DASAR HUKUM
1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4301);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13
Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 45,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5670 tanggal 6 Maret 2015);
3. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2010 Nomor 23, Tambahan Lembaran Negara Nomor
5105) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2010 tentang
Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 Tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2010 Nomor 112, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 5157);
4. Peraturan Pemerintah RI Nomor 47 Tahun 2008 tentang Wajib Belajar;
5. Peraturan Pemerintah RI Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pendidikan;
6. Peraturan Mendikbud RI Nomor 20 Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan
Pendidikan Dasar dan Menengah;
7. Peraturan Mendikbud RI Nomor 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan
Menengah;
8. Peraturan Mendikbud RI Nomor 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian pada satuan
Pendidikan Dasar dan Menengah;
9. Peraturan Mendikbud RI Nomor 53 Tahun 2015 tentang Penilaian Hasil Belajar oleh Pendidik
dan Penilaian Hasil Belajar oleh Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
10. Peraturan Mendikbud RI Nomor 43 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ujian yang
diselenggarakan oleh Satuan Pendidikan dan Ujian Nasional.
11. Surat Edaran Mendikbud RI Nomor 1 Tahun 2021 tanggal 1 Februari 2021 tentang Peniadaan
Ujian Nasional dan Ujian Kesetaraan, serta Pelaksanaan Ujian Sekolah pada masa darurat
penyebaran Covid-19
12. Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya Nomor 421.3/ 0517 /PSMP Tanggal
22 Pebruari 2021 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Ujian Sekolah (US) SMP Tahun
Pelajaran 2020/2021
13. Hasil rapat dewan guru SMP ……………… tanggal …. Maret 2021 tentang pembentukan
panitia US, tim pembuat kisi-kisi soal, penyusun soal, pengawasan dan pemeriksa hasil ujian
sekolah Tahun Pelajaran 2020/2021.
D. TUJUAN
POS ini disusun dengan tujuan memberikan acuan atau pedoman untuk setiap satuan pendidikan di
SMP …………………… dalam menyelenggarakan kegiatan Ujian Sekolah (US) Tahun Pelajaran
2020/2021.
E. PESERTA
Peserta Ujian Sekolah (US) SMP ………………….. Tahun Pelajaran 2020/2021. adalah peserta
didik kelas IX yang tercatat sebagai peserta ujian pada tahun pelajaran 2020/2021. Adapun nama-
nama siswa peserta ujian sebagai berikut;
F. PENYELENGGARA
Penyelenggara Ujian Sekolah (US) Tahun Pelajaran 2020/2021 adalah SMP ……………………
Kota Tasikmalaya
G. KEPANITIAAN
Panitia pelaksana kegiatan Ujian Sekolah (US) Tahun Pelajaran 2020/2021 adalah sebagai berikut;
J. MEDIA
a. Digital (Googleform, googleclassroom)
b. Manual (kertas)
c. Menyesuaikan dengan kondisi sekolah
US SUSULAN
US SUSULAN
No Hari/Tanggal Jam Waktu Mata Pelajaran Ruang I Ruang 2
ke
1 Senin, 3 Mei 1 08.00 – 09.30 PA
2021 2 10.00 – 11.30 PPKn
R. LAIN-LAIN
1. Bentuk soal dibuat secara variative
2. Jika dalam penyusunan soal menggunakan googleform/google classroom, guru harus
menentukan bobot skor tiap soal, skor penilaian, limit akhir pengerjaan soal dan penguncian
jawaban.
3. Pengawasan pelaksanaan kegiatan Ujian Sekolah disesuaikan dengan kondisi sekolah.
4. Libur akhir semester/akhir tahun pelajaran 2020/2021 berlangsung sejak 27 Juni s.d. 18 Juli
2021.
5. Hari pertama masuk sekolah semester ganjil tahun pelajaran baru 2021/2022: Senin,
tanggal 19 Juli 2021, dan dimanfaatkan secara optimal untuk kegiatan Masa Pengenalan
Lingkungan Sekolah (MPLS) dan pembelajaran secara efektif. Ketentuan lebih lanjut
pelaksanaan pembelajaran tahun pelajaran baru 2021/2022 akan mempertimbangkan
kebijakan pemerintah terkait perkembangan pandemi Covid-19.
6. Hal-hal lain yang belum diatur dalam POS ini akan disampaikan kemudian.
S. PENUTUP
Demikianlah POS ini dibuat, sebagai bahan acuan dalam pelaksanaan kegiatan Ujian Sekolah
tahun pelajaran 2020/2021. Untuk lebih jelasnya kaji kembali surat edaran dari Dinas Pendidikan
Kota Tasikmalaya tentang Juknis US Tahun Pelajaran 2020/2021
…………………………………
NIP.
Lampiran: 1
Contoh Kisi-kisi Ujian Sekolah (US)
............................................................ ............................................................
NIP NIP
KOP SEKOLAH
Nama : ......d................................................
Tempat dan tanggal lahir : ......e...............................................
NIS / NISN : ......f................../............g................
NIK : ......h................................................
Nama Orang tua : ......i.................................................
Satuan pendidikan asal : ......j.........................................................................................
NILAI
Nomor Mata Pelajaran Rata-rata Ujian
Rapor *) Sekolah
1. Pendidikan Agama/PA & Budi Pekerti 78 80
2. Pend. Kewarganegaraan/PPKn
3. Bahasa Indonesia
4. Bahasa Inggeris
5. Matematika
6. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) k l
7. Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS)
8. Seni Budaya
9. PJOK/Penjaskes
10. Ketrampilan/TIK atau Prakarya
11. Muatan Lokal Bhs. & Sastra Sunda
Jumlah Nilai 900 940
Nilai Rata-rata 81,81 85,46
PRABU
NIP. 19630519 198412 1 002
Keterangan:
a. Nomor surat ke luar
b. Nomor kode sekolah
c. Nama Sekolah
d. Nama Siswa sesuai dokumen yang benar (Ijazah SD atau Akte Kelahiran), dan
ditulis/diketik dengan menggunakan HURUF KAPITAL.
e. Tempat/tanggal lahir siswa pemilik SKK.
f. Nomor Induk Sekolah (NIS)
g. NISN (Nomor Induk Siswa Nasional)
h. NIK (Nomor Induk Kependudukan)
i. Nama Orang Tua
j. Satun Pendidikan Asal, yaitu satuan pendidikan siswa menerima kelulusan, misalnya:
SMP Negeri 1 Tasikmalaya.
k. Nilai rata-rata rapor semester 1-5 dan ditulis dlam rentang 0-100.
l. Nilai Ujian Sekolah dan ditulis dlam rentang 0-100.
Catatan:
Pengisian data dan nilai dalam Ijazah disesuaikan kemudian dengan format ijazah yang
dikeluarkan pihak pemerintah.