Menimbang : Bahwa sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
1 Tahun 2021 tentang peniadaan Ujian Nasional dan Ujian Kesetaraan serta
Pelaksanaan Ujian Sekolah dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus
Disease (Covid-19) perlu menetapkan Prosedur Operasional Standar yang
mengatur penyelenggaraan dan teknis pelaksanaan Ujian Sekolah pada SMA
GIBS Tahun Pelajaran 2020/2021.
A. LATAR BELAKANG
Ujian merupakan salah satu cara untuk mengevaluasi proses belajar. Dalam dunia pendidikan ujian
dimaksudkan untuk mengukur taraf pencapaian suatu tujuan pengajaran oleh siswa sebagai peserta
didik, sehingga siswa akan dapat mengetahui tingkat kemampuannya dalam memahami bidang studi
yang sedang ditempuh. Bila ternyata hasilnya belum maksimal, maka proses belajar harus
ditingkatkan baik kualitas maupun kuantitas.
Berdasarkan Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang
peniadaan Ujian Nasional dan Ujian Kesetaraan serta pelaksanaan Ujian Sekolah dalam masa pandemi
Covid-19, bahwa Ujian Sekolah atau US yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan merupakan salah
satu syarat peserta didik dinyatakan lulus dari satuan pendidikan. Selain mengikuti Ujian Sekolah, syarat
lainnya agar peserta didik dapat dinyatakan lulus yaitu menyelesaikan program pembelajaran yang
dibuktikan dengan rapor tiap semester dan memperoleh nilai sikap/perilaku minimal baik.
B. PENGERTIAN
Dalam Prosedur Operasional Standar (POS) Ujian Sekolah ini yang dimaksud dengan:
1. Ujian adalah kegiatan yang dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik
sebagai pengakuan prestasi belajar dan/atau penyelesaian dari suatu Satuan Pendidikan.
2. Ujian yang diselenggarakan oleh Satuan Pendidikan merupakan penilaian hasil belajar oleh
Satuan Pendidikan yang bertujuan untuk menilai pencapaian standar kompetensi lulusan
untuk semua mata pelajaran.
3. Ujian Sekolah yang selanjutnya disebut US adalah kegiatan pengukuran dan penilaian
kompetensi siswa terhadap standar kompetensi lulusan untuk semua mata pelajaran yang
dilakukan oleh sekolah untuk memperoleh pengakuan atas prestasi belajar.
4. Ujian Sekolah Berbasis Kertas dan Pensil yang selanjutnya disebut USKP adalah sistem
Ujian Sekolah yang digunakan dalam US dengan menggunakan naskah soal dan Lembar
Jawaban Ujian Sekolah (LJUS) berbasis kertas dan menggunakan pensil.
5. Ujian Sekolah berbasis komputer yang selanjutnya disebut USBK adalah Ujian Sekolah yang
menggunakan komputer sebagai media untuk menampilkan soal dan proses menjawabnya
baik bentuk soal pilihan ganda, pilihan ganda kompleks, isian singkat dan uraian serta
bentuk-bentuk lainnya.
6. Prosedur Operasional Standar Ujian Sekolah yang selanjutnya disebut POS US adalah
ketentuan yang mengatur penyelenggaraan dan teknis pelaksanaan US.
7. Siswa adalah siswa SMA GIBS.
8. Panitia US adalah panitia yang bertanggungjawab atas terlaksananya Ujian Sekolah di SMA
GIBS.
9. Kepala Sekolah adalah Kepala SMA GIBS.
10. Dinas Pendidikan Provinsi adalah Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Selatan.
11. Kisi-kisi US adalah acuan dalam pengembangan dan perakitan soal US yang disusun
berdasarkan kriteria pencapaian Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, dan Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan SMA.
12. Paket naskah soal US adalah variasi perangkat tes yang paralel, terdiri atas sejumlah butir
soal yang dirakit sesuai dengan kisi-kisi US.
13. Bahan US adalah bahan yang digunakan dalam penyelenggaraan US yang mencakup naskah
soal, berita acara, daftar hadir, tata tertib, dan pakta integritas pengawas.
14. Dokumen US adalah bahan US yang bersifat rahasia, terdiri atas naskah soal, jawaban
peserta ujian, daftar hadir, berita acara, baik dalam bentuk salinan keras (hardcopy) maupun
salinan lunak (softcopy).
15. Dokumen pendukung US adalah seluruh bahan US yang tidak bersifat rahasia, terdiri atas
blanko daftar hadir, blanko berita acara, tata tertib, dan form pakta integritas.
16. Lembar Jawaban Ujian Sekolah yang selanjutnya disebut LJUS adalah merupakan satu
kesatuan dengan paket soal USKP.
17. Nilai Ujian Sekolah Tulis yang selanjutnya disebut LJUS adalah nilai yang diperoleh siswa
dari ujian tulis atau gabungan antara ujian tulis dan ujian praktik untuk mata pelajaran yang
diujipraktikkan.
18. Nilai Satuan Pendidikan yang selanjutnya disebut NS adalah gabungan dari NUST dan Nilai
Tugas Akhir (NTA).
19. Nilai tugas Akhir yang selanjutnya disebut NTA adalah nilai yang diperoleh siswa dari
ujian akhir berupa portofolio dan penugasan.
20. Bentuk ujian yang diselenggarakan oleh Satuan Pendidikan, berupa:
a) Tes tertulis
b) Portofolio
c) Penugasan
21. Bentuk kegiatan lain yang ditetapkan Satuan Pendidikan sesuai dengan kompetensi yang
diukur berdasarkan standar nasional pendidikan.
22. Portofolio adalah kumpulan karya hasil seorang siswa, sebagai hasil pelaksanaan kinerja yang
ditentukan oleh guru atau siswa bersama guru sebagai bagian dari usaha mencapai tujuan belajar
atau mencapai kompetensi yang ditentukan dalam kurikulum. Portofolio difokuskan pada
dokumen tentang kerja siswa yang produktif, yaitu ‘bukti’ tentang apa yang dilakukan oleh siswa,
bukan apa yang tidak dapat dikerjakan (dijawab atau dipecakan) oleh siswa.
4
23. Penugasan adalah pemberian tugas kepada siswa untuk mengukur dan/atau meningkatkan
pengetahuan. Penugasan dapat dilakukan secara individu atau kelompok sesuai dengan
karakteristik tugas.
Tes tertulis, dengan mekanisme sebagai berikut.
a) Kisi-kisi dan indikator soal disusun oleh masing-masing satuan pendidikan.
b) Seluruh soal US disusun oleh tim guru dari satuan pendidikan masing-masing (minimal 2
paket soal yang terdiri dari 1 paket utama dan 1 paket susulan).
c) Sekolah yang melaksanakan ujian tertulis melakukan perakitan soal US yang terdiri dari:
1) Level Kognitif 1 (LK 1) : 25% - 30%
2) Level Kognitif 2 (LK 2) : 50% - 60%
3) Level Kognitif 3 (LK 3) : 10% - 15 %
d) Pembuatan soal ditindaklanjuti dengan kegiatan analisis kualitatif butir soal.
e) Kegiatan penyusunan soal dibawah koordinasi Pengawas Sekolah.
f) Bentuk soal, jumlah butir soal, dan alokasi waktu US dapat ditentukan oleh satuan
pendidikan masing-masing.
g) Jadwal pelaksanaan US dibuat oleh satuan pendidikan masing-masing.
h) Sekolah dapat melaksanakan US berbentuk tes tertulis berbasis komputer apabila
memenuhi syarat berikut:
1) Memiliki jumlah komputer atau perangkat lain paling sedikit setengah dari jumlah
peserta didik yang mengikuti US.
2) Memiliki aplikasi ujian dan server yang memadai.
24. Bentuk kegiatan lainnya yang dimaksud pada nomor 23d, dapat dilaksanakan seperti ujian
praktik, tes lisan, atau bentuk kegiatan sejenis lainnya, dengan mempertimbangkan
karakteristik mata pelajaran.
25. Bentuk ujian portofolio dan penugasan, dapat dilakukan pada semester ganjill dan/atau
semester genap pada akhir jenjang.
26. Ujian Sekolah bentuk tertulis dan bentuk lainnya dapat dilaksanakan sebelum pelaksanaan
Ujian Nasional.
27. Formulasi pembobotan nilai padaa butir 23 diserahkan kepada satuan pendidikan.
28. Peserta didik dinyatakan lulus dari satuan/program pendidikan setelah memenuhi kriteria:
a) Menyelesaikan seluruh program pembelajaran;
b) Memperoleh nilai sikap/perilaku minimal baik; dan
c) Mengikuti Ujian yang diselenggarakan oleh Satuan Pendidikan.
5
C. MAKSUD DAN TUJUAN
Ujian yang diselenggarakan oleh Satuan Pendidikan merupakan penilaian hasil belajar oleh Satuan
Pendidikan yang bertujuan untuk menilai pencapaian standar kompetensi lulusan untuk semua mata
pelajaran. Oleh sebab itu, Ujian Sekolah perlu diselenggarakan oleh satuan pendidikan guna untuk
mengukur kompetensi siswa.
D. LANDASAN HUKUM
Adapaun landasan hukum penyelengaraan Ujian Sekolah ini yaitu sebagai berikut.
1. Permendikbud Nomor 43 Tahun 2019 tentang penyelenggaraan ujian yang diselenggarakan
satuan pendidikan dan Ujian Nasional.
2. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang peniadaan
Ujian Nasional dan Ujian Kesetaraan serta pelaksanaan Ujian Sekolah dalam masa pandemi
Covid-19
3. Kalender Pendidikan Dinas Provinsi Kalimantan Selatan Tahun Pelajaran 2020/2021.
BAB II KEPANITIAAN
A. STRUKTUR KEPANITIAAN
Berikut adalah struktur kepanitiaan US tahun pelajaran 2020/2021
SUSUNAN KEPANITIAAN US
SMA GIBS
TAHUN PELAJARAN 2020/2021
PENANGGUNGJAWAB
KETUA PANITIA
SEKRETARIS BENDAHARA
ANGGOTA
PESERTA US
TAHUN PELAJARAN 2020/2021
A. PERSYARATAN PESERTA US
1. Persyaratan Peserta
Siswa kelas XII dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar seluruh program pembelajaran
yang telah ditempuh
b. Kehadiran kumulatif di kelas XII minimal 90%.
2. Pendaftaran Peserta Ujian
a. Prosedur pendaftaran Ujian Sekolah bagi siswa ditentukan oleh sekolah.
b. Sekolah menerbitkan link presensi bersamaan dengan link soal ujian sekolah
A. JADWAL US (terlampir)
Catatan:
2) NASKAH SOAL US
a. Penyiapan naskah Ujian Sekolah meliputi kegiatan sebagai berikut:
1) Soal yang diujikan dalam US diambil dari Bank Soal Sekolah dengan ketentuan
25-30% soal kategori level 1, 50-60% soal kategori Level 2, dan 10-15% soal
kategori Level 3 dengan sebaran tingkat kesukaran proporsional.
2) Mata pelajaran yang belum memiliki kecukupan soal dalam Bank Soal Sekolah
harus mengikuti tahapan-tahapan sebagai berikut:
a. Penyusunan kisi-kisi.
b. Penyusunan butir soal menggunakan kartu soal mengacu pada kaidah
penulisan butir soal.
c. Analisis kualitatif untuk memvalidasi kualitas soal berdasarkan aspek materi,
konstruksi, dan bahasa.
d. Penganalisis soal secara kualitatif dilakukan oleh guru/tim yang berbeda
dengan penyusunan/perakit soal.
e. Perakitan soal menjadi dua paket soal setelah dilakukan perbaikan sesuai
dengan hasil analisis kualitatif.
f. Pedoman penskoran.
b. Penyusunan naskah soal harus memenuhi persyaratan sebagai berikut.
1) Menguasai materi pembelajaran yang diujikan.
2) Mempunyai kemampuan menyusun naskah soal ujian.
3) Memiliki sikap dan perilaku yang jujur bertanggungjawab, teliti, tekun, dan
dapat memegang kerahasiaan.
c. Naskah soal yang disiapkan meliputi naskah soal untuk ujian utama dan ujian
susulan masing-masing 2 paket soal (Paket 01 dan Paket 02).
d. Naskah soal ujian (master copy) diketik dengan huruf Arial Narrow 12 dengan spasi
1,5 atau menyesuaikan.
e. Tim penyiapan naskah US sebagai berikut.
(1) Penyusun kisi-kisi: tim Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) tingkat
sekolah sesuai mata pelajaran dari kelas XII.
(2) Penyusun soal: tim MGMP tingkat sekolah sesuai mata pelajaran dari kelas XI.
(3) Penelaah butir soal: tim MGMP tingkat sekolah sesuai mata pelajaran yang
diampu, yang bukan penyusun soal, dan/atau pengawas mata pelajaran yang
sesuai.
2. PENETAPAN KELULUSAN
Kelulusan siswa dari sekolah ditetapkan melalui rapat dewan guru dengan
mempertimbangkan hal-hal berikut:
a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran di masa pandemi covid-19 yang
dibuktikan dengan rapor tiap semester;
b. Memperoleh nilai sikap/perilaku minimal baik;
c. Mengikuti ujian (US) yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan.
BAB VI PEMANTAUAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI
A. PEMANTAUAN US
Pemantauan US dilakukan oleh Dinas Pendidikan Provinsi sesuai dengan tugas dan
kewenangannya.
B. PELAPORAN US
1. Laporan penyelenggara US memuat antara lain tentang penyiapan bahan, pelaksanaan
ujian, penetapan batas nilai kelulusan US, pengawasan ujian, pemeriksaan hasil ujian,
permasalahan dan upaya pemecahannya, serta rata-rata NS dan nilai rata-rata setiap
mata pelajaran untuk setiap peserta US.
2. Laporan US disampaikan kepada Dinas Pendidikan Provinsi dan Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan melaului data pokok pendidikan untuk kepentingan
penungkatan dan pemerataan mutu pendidikan.
C. EVALUASI US
Evaluasi US dilakukan oleh Dinas Pendidikan Provinsi sesuai dengan tugas dan
kewenangannya. Evaluasi ini berdasarkan laporan panitia penyelenggara US yang
memuat informasi antara lain tentang penyiapan bahan, pelaksanaan ujian, penetapan
batas nilai lulus ujian, pengawasan ujian, pemeriksaan hasil ujian, permasalahan dan
upaya pemecahannya, serta laporan hasil US yang mencakup nilai ujian setiap peserta
didik dan nilai rata-rata tiap mata pelajaran.
BAB VII BIAYA PELAKSANAAN US
1. Penyelenggaraan US didanai oleh Anggaran Yayasan Hasnur Centre Unit Kerja Global
Islamic Boarding School.
2. Biaya penyelenggara US antara lain mencakup komponen-komponen sebagai berikut;
a. Pengisian data calon peserta;
1. POS Ujian Sekolah ini disusun untuk dipedomani dalam pelaksanaan Ujian Sekolah SMA
GIBS Tahun Pelajaran 2020/2021.
2. Segala sesuatu yang belum diatur dalam POS ini akan diatur kemudian sesuai dengan Surat
Edaran US Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2021.
3. Jika terdapat kekeliruan dalam POS ini akan diadakan perbaikan sesuai dengan arahan Dinas
Provinsi Kalimantan Selatan.