Kelas : COMM24-3SP
1. Pengertian Ideologi
- Pengertian Ideologi menurut beberapa ahli :
Louis Althuser
Ideologi merupakan suatu gagasan yang
spekulatif namun bukan berarti gagasan
palsu dikarenakan gagasan spekulatif itu
bukan dimaksudkan untuk
menggambarkan suatu realitas
melainkan untuk dapat memberikan
gambaran mengenai bagaimana
semestinya manusia itu dapat menjalani hidupnya.
Dr. Alfian
Ideologi adalah pandangan atau juga sistem nilai yang menyeluruh serta mendalam
mengenai bagaimana cara yang tepat (secara moral dianggap benar serta juga adil) yang
mengatur adanya tingkah laku manusia didalam berbagai segi kehidupan.
Soerjanto Poespowardoyo
Ideologi ialah sebagai kompleks pengetahuan serta juga macam-macam nilai, yang secara
universal menjadi landasan bagi seseorang atau juga masyarakat untuk dapat memahami
jagat raya serta juga bumi seisinya dan juga menentukan sikap dasar untuk dapat
mengolahnya. Dengan berdasarkan pemahaman yang diyakini itu, seseorang menangkap
apa yang dilihat baik serta juga tidak baik.
M.Sastra Prateja
Ideologi ialah sebagai seperangkat gagasan yang berorientasi pada suatu tindakan yang
diorganisir dan menjadi suatu sistem yang teratur. Dalam hal tersebut , ideologi ini
mengandung beberapa unsur, yakni :
a. Adanya suatu penafsiran ataujuga suatu pemahaman terhadap kenyataan.
b. Tiap Ideologi memuat seperangkat nilai atau juga suatu persepsi moral.
c. Ideologi adalah suatu pedoman kegiatan atau aktivitas untuk dapat mewujudkan nilai-
nilai di dalamnya.
Napoleon
Ideologi adalah keseluruhan pemikiran politik serta juga rival-rivalnya
3. Fungsi Ideologi
Suatu ideologi negara pasti akan
memberikan arah untuk negaranya agar
terus maju dan berkembang. Seperti
halnya ideologi kita, Pancasila yang
memiliki fungsi menggambarkan cita-cita
masyarakatnya dan menggerakan kita
untuk mencapai cita-cita yang ingin kita
capai sebagai suatu kesatuan negara.
Dalam usaha menggapai cita-cita itu pun suatu ideologi kembali berfungsi sebagai pemersatu
bangsa dan menciptakan bentuk kebersamaan di dalamnya.
4. Dimensi Ideologi
Untuk memelihara relevansi yang kuat terhadap perkembangan zaman dan aspirasi
masyarakat, suatu ideologi perlu mengandung tiga dimensi di dalamnya.
a. Dimensi Realitas
Nilai-nilai yang terkandung diambil dari kepribadian dan jati diri bangsa sebagai nilai-nilai
yang riil. Dimensi ini menggambarkan ideologi bangsa Indonesia yang berlaku atau dapat
hidup dalam semua keadaan yang terjadi di Indonesia.
b. Dimensi Idealisme
Dimensi ini mengandung sebuah cita-cita yang ingin dicapai negara dalam bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara. Ideologi yang idealistis dapat memberikan sebuah harapan dan
memotivasi masyarakatnya untuk meraih cita-cita bangsa.
c. Dimensi Fleksibilitas
Pancasila yang mengandung nilai-nilai keterbukaan pada hal yang positif ini mengizinkan
Indonesia untuk berkembang dan memperkuat relevansinya dari masa ke masa. Artinya
ideologi dengan fleksibilitas akan membuka pintu lebih lebar untuk negaranya maju dan
tumbuh bersamaan dengan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.