A. Pengkajian
1. Identitas Pasien
Meliputi nama, umur, jenis kelamin, alamat rumah, agama atau kepercayaan, suku
bangsa, bahasa yang dipakai, status pendidikan dan pekerjaan pasien (hubunganya
dengan tempat kerja pasien missal: terpapar asbes)
2. Keluhan Utama
Biasanya pada pasien Ca. Paru mengeluhkan nyeri pada dada, nyeri
Ada anggota keluarga yang menderita penyakit Ca paru seperti efusi pleura, asma,
TB paru dan lain sebagainya.
6. Riwayat Psikososial
Cemas, takut, menarik diri
B. Pemeriksaan fisik
1. Tanda-tanda vital
Tekanan darah : biasanya diatas normal > 120/80
2. Head to toe
a. Kepala
b. Mata
c. Telinga
Inspeksi : biasanya simetris kiri dan kanan, ada seurmen
d. Hidung
e. Mulut
Inspeksi :
3. Gusi : merah muda, lembab, sedikit tidak teratur tanpa rongga atau
edema
4. Lidah : merah muda dan tidak ada jamur atau keputihan pada lidah.
f. Leher
h. Jantung
i. Payudara
Inspeksi :
Palpasi :
Mame : tidak teraba pembengkakan
j. Abdomen
Inspeksi : tidak ada lesi, tidak adanya jaringan parut,
tidak asites Palpasi : tidak teraba hepar dan limpa
Perkusi : bunyi
timpany pada
abdomen
Askultasi : bising usus
4x/menit
k. Genetalia
Inspeksi : tidak ada kelainan
C. Diagnosa Keperawatan
1. Nyeri akut berhubungan dengan invasi kanker ke pleura dinding dada
2. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan
anoreksia
3. Perubahan proses keluarga yang berhubungan dengan
gangguan kehidupan keluarga,takut akan hasil
(kematian) dengan lingkungnnya penuh dengan stres
(tempat perawatan)
4. Berduka yang behubungan dengan penyakit terminal
dan kematian yang dihadapi, penurunan fungsi
perubahan konsep diri dan menarik diri dari orang lain
5. Pola nafas tidak efektif berhubungan dengan penurunan ekspansi paru