1. Apa yang dimaksud dengan organisasi sektor publik?
• Merupakan penyedia barang publik. Barang publik merupakan komoditas non- rivalry dan non-excludability. • Diperlukan dalam rekayasa struktur sosial. Menjembatani masyarakat di struktur ekonomi tertentu untuk mempunyai kekuatan ekonomi. 2. Sebutkan perbedaan antara organisasi sektor publik dengan sektor komersil! Perbedaan Sektor Publik Sektor Swasta / Komersil Tujuan Organisasi Non profit motive Profit motive, Sumber pendanaan Pajak, retribusi, utang, Pembiayaan internal : obligasi pemerintah, laba Equity, retained earning, BUMN/BUMD, SUN dsb Pemb. Eksternal : Utang bank, obligasi dan penerbitan sekuritas. Pertanggung- Kepada masyarakat Kepada pemegang saham dan jawaban (publik) dan parlemen kreditor, (DPR/DPRD) Struktur Organisasi Birokratis, kaku dan Flexible : piramid, fungsional hierarkhis. atau datar. Kharakteristik Terbuka untuk publik Tertutup untuk publik Anggaran Sistem Akuntansi Cash Accounting Accrual Accounting
Perbedaan Sektor Publik Sektor Swasta
Stakeholder - masyarakat pengguna Stakeholder ekternal : Eksternal : jasa public - Bank sbg kreditor, - masyarakat pembayar - Serikat buruh, pajak, - Pemerintah, - perus./organ social - Supplier, ekonomi yg - Distributor, menggunakan pelayanan - Customer,Masyarakat public, - Pasar modal, dll. - bank sbg kreditor peme- rintah, - badan-badan internasional, seperti IMF, ADB, PBB dsb. - Investor asing, dll.
Stakeholder Internal - Manajemen,
: - Lembaga negara - Karyawan, dan (misal : Kabinet, Pemegang saham. MPR, DPR/DPRD, - Kelompok politik,
Nama : Lizaldi Candra P.P. | NIM : 142180105 | Akuntansi Publik EA-E
- Manajer publik (gubernur, bupati, dir. BUMN/BUMD) - Pegawai pemerintah -
3. Sebutkan karakteristik utama organisasi sektor publik!
• Dijalankan tidak untuk mencari keuntungan financial • Dimiliki secara kolektif oleh publik • Kepemilikan atas sumber daya tidak digambarkan dalam bentuk saham yang dapat diperjualbelikan • Keputusan-keputusan yang terkait dengan kebijakan maupun operasi didasarkan pada konsensus, kalau organisasi pemerintah melalui suatu badan legislative. 4. Mengapa keberadaan organisasi sektor publik menjadi cukup penting bagi masyarakat? Keberadaan Organisasi Sektor Publik menjadi cukup penting bagi masyarakat karena dalam karakteristiknya terbuka untuk umum/masyarakat. Jadi hal apapun yang menjadi janggal, masyarakat bisa langsung mengkritisi. Kritis menjadi hal yang sangat perlu, karena penganggaran yang digunakan tersebut merupakan sebagian dari uang masyarakat (pajak, retribusi, dll. ) yang diolah pemerintah untuk pembangunan. 5. Organisasi sektor publik terbagi menjadi tiga bagian, sebutkan, jelaskan dan berikan contohnya! Ada tiga bagian dalam Organisasi Sektor Publik, diantaranya : a. Intansi Pemerintah Instansi pemerintah merupakan bagian Organisasi Sektor Publik yang berbentuk instansi pemerintah sebagai berikut : • Pemerintah pusat Kementrian seperti : Dept. Dalam Negri, Dept. Sosial, Dept. Keuangan, dll. Lembaga dan Badan Negara seperti: KPU, KPK, dll. • Pemerintah daerah Satuan kerja perangkat daerah seperti: Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, dll.
b. Organisasi Nirlaba Milik Pemerintah
Organisasi nirlaba milik pemerintah merupakan bagian Organisasi Sektor Publik yang bentuknya bukan instansi pemerintah tetapi dimiliki oleh pemerintah. Contohnya : Perguruan tinggi BHMN, RS. Milik Pemerintah atau daerah dan Yayasan Milik Pemerintah. c. Organisasi Nirlaba Milik Swasta Organisasi nirlaba milik swasta merupakan bagian Organisasi Sektor Publik yang dimiliki dan dikelola oleh pihak swasta. Contohnya : Sampoerna Foundation, Dompet Dhuafa Republika, Sekolah Dan Universitas swasta, serta RS. milik swasta
Nama : Lizaldi Candra P.P. | NIM : 142180105 | Akuntansi Publik EA-E