Anda di halaman 1dari 36

BUKU PANDUAN MAHASISWA

BLOK 2.6
GANGGUAN REPRODUKSI
Semester Genap 2020/2021

PROGRAM STUDI KEDOKTERAN


FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS
PADANG 2021
Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

VISI DAN MISI

PROGRAM STUDI KEDOKTERAN


FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS

VISI

Menjadi program studi profesi dokter yang terkemuka dan bermartabat terutama di bidang
penyakit tidak menular pada tahun 2028

MISI

1. Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan berkualitas yang menghasilkan


tenaga dokter yang profesional
2. Melaksanakan penelitian dalam mengembangkan ilmu pengetahuan kedokteran yang
sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran terutama di
bidang penyakit tidak menular
3. Melaksanakan pengabdian masyarakat yang berkualitas yang berdasarkan
perkembangan ilmu kedokteran terkini terutama di bidang penyakit tidak menular
dengan melibatkan peran serta masyarakat

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 2


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

BUKU PANDUAN MAHASISWA

BLOK 2.6 GANGGUAN REPRODUKSI

Tim Penyusun

 Dr.dr. Syamel Muhammad, Sp.OG(K)-Onk


 Dr. dr. Vauline Basyir, Sp.OG(K)-KFM
 dr. Mutia Lailani, MSc
 dr. Moendale Saputra,Sp.OG(K)-FER
 dr. Lili Irawati, M.Biomed

Kontributor

 Tim Penulis Skenario FK Unand

Editor

 Prof. Dr. dr. Aisyah Elliyanti, SpKN-TM(K), M.Kes


 Dra. Dian Pertiwi, MS

Layout dan Setting

 Dora Amelia Yoma, SS

Copyright®2021 oleh Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Andalas

Dilarang memperbanyak, mencetak dan menerbitkan sebagian atau seluruh isi buku ini dengan
cara dan dalam bentuk apapun tanpa izin dari Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran
Universitas Andalas

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 3


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

LEMBAR PENGESAHAN

Yang bertanda tangan di bawah ini Ketua Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran
Universias Andalas menyatakan bahwa Buku Panduan Mahasiswa Blok 2.6 (Gangguan
Reproduksi) yang disusun oleh:

Ketua : Dr.dr. Syamel Muhammad, Sp.OG(K)-Onk

Sekretaris : Dr. dr. Vauline Basyir, Sp.OG(K)-KFM

Anggota : dr. Mutia Lailani, MSc

dr. Moendale Saputra,Sp.OG(K)-FER

dr. Lili Irawati, M.Biomed

Telah mengacu pada Kurikulum Berbasis Kommpetensi Program Studi Kedokteran Fakultas
Kedokteran Universitas Andalas Periode 2019-2024 dan dapat digunakan sebagai pedoman
dalam pelaksanaan blok pada pendidikan tahap akademik Program Studi Kedokteran FK UNAND
tahun 2020/2021.

Demikianlah surat pernyataan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya

Padang, 22 April 2021


Ketua Program Studi Kedokteran,

Prof. Dr. dr. Aisyah Elliyanti, SpKN-TM(K), M.Kes


NIP. 19690307 199601 2 001

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 4


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

KATA PENGANTAR

Assalamu'alaikum Wr. Wb.


Alhamdulillahirabbil‘alamin, segenap puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT
atas tersusunnya Buku Panduan Blok 2.6 Gangguan Reproduksi untuk dosen pada tahun
akademik 2020/2021. Panduan ini digunakan sebagai acuan dalam melaksanakan berbagai
aktivitas pembelajaran di Blok 2.6 sesuai dengan jadwal kegiatan akademik yang terdapat
didalamnya. Selain itu di dalam buku ini terdapat 5 skenario yang akan digunakan sebagai
trigger dalam diskusi tutorial.
Terima kasih, kami sampaikan kepada tim yang telah menyusun buku panduan ini dan
para kontributor. Akhir kata, semoga buku ini bermanfaat dan dapat dipedomani agar aktivitas
pembelajaran blok berjalan dengan baik. Kami juga menyadari bahwa kemungkinan masih ada
kekurangan dalam penyusunan, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat kami
perlukan.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Padang, 22 April 2021


Koordinator Blok 2.6

dr. Syamel Muhammad, Sp.OG (K-Onk)


NIP. 19831120 200812 1 001

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 5


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN SAMPUL DEPAN
VISI DAN MISI PROGRAM STUDI KEDOKTERAN 2
TIM PENYUSUN BUKU BLOK DAN KONTIBUTOR 3
HALAMAN PENGESAHAN 4
KATA PENGANTAR 5
DAFTAR ISI 6
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang……………………………………………………………….. 7
1.2 Karakteristik Mahasiswa………………………………………………… 8
BAB II METODE PEMBELAJARAN
2.1 Aktivitas Pembelajaran………………………………………………….. 9
2.2 Sumber Pembelajaran……………………………………………………. 11
2.3 Metode Seven Jump………………………………………………………. 12
2.4 Tata Cara Diskusi Pleno………………………………………………….. 17
BAB III EVALUASI MAHASISWA
3.1 Komponen Penilaian……………………………………………………… 18
3.2 Syarat Ujian Blok…………………………………………………………… 18
3.3 Standar penilaian Berdasarkan Peraturan Akademik Program
19
Sarjana Universitas Andalas 2019…………………………………
BAB IV DAFTAR TOPIK KULIAH PENGANTAR, PRAKTIKUM DAN JADWAL
4.1 Daftar Topik Kuliah Pengantar………………………………………. 20
4.2 Jadwal Kegiatan Akademik……………………………………………. 22
BAB V MODUL PEMBELAJARAN
5.1. Lingkup Batasan………………………………………………………….. 26
5.2. Modul 1………………………………………………………………………. 28
5.3. Modul 2………………………………………………………………………. 29
5.4. Modul 3………………………………………………………………………. 30
5.5. Modul 4………………………………………………………………………. 31
5.6. Modul 5………………………………………………………………………. 32
Lampiran 1. Tim pengelola blok ……………………………....................... 34
Lampiran 2. Daftar nama tutor blok 2.6 …………………………………….. 35
Lampiran 3. Daftar nama moderator dan narasumber diskusi pleno…… 36
Lampiran 4. Lembar penilaian tutorial………………………………………… 37

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 6


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Perkembangan ilmu kedokteran yang cepat dan dinamis merupakan tantangan yang harus
dikuasai oleh mahasiswa kedokteran. Dalam mempelajari ilmu kedokteran skala prioritas
menjadi hal penting dalam proses belajar.
“Gangguan Reproduksi” merupakan salah satu blok pada kurikulum pendidikan FK-Unand
yang menggunakan metode problem based learning. (PBL). Blok 2.6 ini merupakan blok yang
ke-12 dalam urutan kurikulum pendidikan FK-UNAND yang dilaksanakan pada semester 4.
Tujuan blok ini adalah setelah mengikuti pembelajaran dalam blok ini, mahasiswa mampu
menjelaskan patogenesis, diagnosis dan pengelolaan kelainan pada sistem reproduksi dengan
pendekatan sebagai dokter keluarga. Penyusunan blok ini mengacu pada 7 area kompetensi
dokter: Komunikasi efektif, Keterampilan Klinis, Landasan Ilmiah Ilmu Kedokteran, Pengelolaan
Masalah Kesehatan, Pengelolaan Informasi, Mawas Diri dan Pengembangan Diri, Etika, Moral,
Medikolegal dan Profesionalisme serta Keselamatan Pasien.
Bagian atau bidang ilmu yang terintegrasi dalam blok ini adalah: Ilmu Kebidanan dan
Kandungan, Farmakologi, Ilmu Gizi, Forensik, Anestesi, Psikiatri, Bedah Urologi, dan
Biologi/Andrologi. Ruang lingkup pembelajaran adalah mengkaji secara keseluruhan kelainan
sistem reproduksi yang dikelompokkan ke dalam enam modul yaitu : kehamilan, persalinan dan
nifas normal; pathogenesis prinsip diagnosis dan penatalaksanaan kehamilan, persalinan dan
nifas patologis; pathogenesis prinsip diagnosis dan penatalaksanaan kelainan perkembangan
dan endokrinkrinologi system reproduksi; pathogenesis prinsip diagnosis dan penatalaksanaan
komprehensif infeksi dan neoplasma system reproduksi dan payudara; infertilitas wanita dan
pria serta keluarga berencana. Selain itu juga dilatihkan keterampilan klinik (skills lab)
pemeriksaan fisik obstetri.
Strategi pembelajaran yang digunakan adalah SPICES (Student centered, Problem-Based,
Integrated, Community based, Elective, Early exposure to clinical situation, Systematic).
Kegiatan pembelajaran dilaksanakan selama 5 minggu yaitu tanggal 26 April 2021 s/d 04 Juni

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 7


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

2021 yang meliputi tutorial, skills lab, kuliah pengantar, diskusi pleno, belajar mandiri, dll,
sedangkan minggu ke 6 akan dilaksanakan ujian akhir blok.

1.2 Karakteristik Mahasiswa


Mahasiswa yang dapat mengikuti pembelajaran pada Blok ini adalah mahasiswa FK
Unand yang telah mengikuti Blok 1.1 hingga Blok 2.5 yaitu:
Blok 1.1 Biomedik
Blok 1.2 Sirkulasi dan respirasi
Blok 1.3 Hormon dan persarafan
Blok 1.4 Metabolisme
Blok 1.5 Siklus kehidupan
Blok 1.6 Patologi dasar
Blok 2.1 Gangguan hematologi dan imunologi
Blok 2.2 Gangguan Respirasi
Blok 2.3 Gangguan Kardiovaskuler
Blok 2.4 Gangguan Gastrointestinal, Hepatobilier dan Pankreas
Blok 2.5 Gangguan Hormon, Metabolisme dan Nutrisi

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 8


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

BAB II

METODE PEMBELAJARAN

2.1 Aktivitas Pembelajaran


1. Tutoral
Tutorial adalah diskusi kelompok kecil yang difasilitasi oleh seorang tutor, dijadwalkan dua
kali seminggu dengan menggunakan metode seven jumps. Jika berhalangan hadir,
mahasiswa yang bersangkutan harus menginformasikan kepada tutor dalam waktu 2 x 24
jam. Setiap kelompok wajib membuat laporan tutorial kelompok dalam bentuk cetak
diserahkan pada bagian akademik melalui tutor sebelum minggu berakhir.
2. Kuliah pengantar
Kuliah pengantar adalah kuliah yang diberikan oleh pakar, yang bertujuan untuk
memberikan pedoman kepada mahasiswa dalam mempelajari suatu topik
3. Konsultasi dengan fasilitator / instruktur / pakar.
Konsultasi dengan fasilitator/ instruktur/ pakar dapat dilakukan apabila diperlukan dengan
membuat perjanjian sebelumnya.
4. Belajar mandiri
Sebagai seorang pelajar dewasa, mahasiswa diharapkan untuk melakukan belajar mandiri,
suatu keterampilan yang penting untuk karir mereka ke depan dan perkembangannya.
Keterampilan ini meliputi mengetahui kebutuhan belajar mereka sendiri, mencari informasi
yang cukup dari sumber pembelajaran yang tepat, menggunakan berbagai strategi dan
aktivitas pembelajaran untuk memahami informasi yang didapat, menilai pembelajaran
mereka sendiri dan mengidentifikasi kebutuhan pembelajaran selanjutnya. Tidaklah cukup
belajar hanya dari catatan kuliah dan buku teks, mahasiswa perlu mencari referensi terkini
lainnya seperti jurnal dan informasi-informasi terbaru dari website yang dapat dipercaya.
Belajar mandiri adalah ciri yang penting pada pendekatan PBL dan belajar harus dianggap
sebagai perjalanan yang tiada akhir tanpa batas untuk memperoleh informasi. Oleh karena
itu, mahasiswa diharapkan melakukan belajar mandiri minimal 4 jam sehari. Log book

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 9


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

digunakan sebagai catatan pembelajaran secara mandiri, yang akan dievaluasi secara
formatif oleh tutor PBL.
5. Diskusi kelompok tanpa tutor
Tergantung pada kebutuhan, mahasiswa juga dapat merancang pertemuan kelompok tanpa
kehadiran tutor. Tujuan dari diskusi tanpa tutor bisa bervariasi, seperti mengidentifikasi
pertanyaan secara teoritis, mengidentifikasi tujuan pembelajaran kelompok, untuk
memastikan bahwa kelompok tersebut telah mengumpulkan cukup informasi, atau
mengidentifikasi pertanyaan praktis.
6. Diskusi pleno
Kegiatan ini merupakan diskusi kelas besar, diawali dengan presentasi oleh dua kelompok
yang dipilih secara acak, dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab antara mahasiswa
peserta diskusi dengan kelompok penyaji. Terakhir tanggapan dari narasumber yang hadir.
Tujuan kegiatan ini adalah membandingkan pencapaian antar kelompok dan sharing antar
kelompok. Powerpoint untuk diskusi pleno disiapkan oleh semua kelompok dan
dikirimkan sebelum diskusi pleno ke email koordinator Blok
2.2. Sumber pembelajaran berupa
1. Buku teks
2. Majalah dan Jurnal
3. Internet (e-library)
4. Narasumber
5. Laboratorium
A. Media Instruksional
1. Panduan tutorial (Student’s Guide).
2. Penuntun Praktikum.
3. CD ROM.
4. Preparat dan peraga praktikum.
5. Panduan Keterampilan Klinik.
B. Referensi Utama
1. Prawiharjo S. 2011. Buku Ilmu Kandungan. YBP-SP. Jakarta
2. Prawiharjo S, Basiad A. 2008. Kontrasepsi Hormonal. YBP-SP. Jakarta

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 10


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

3. Prawiharjo S. 2014. Buku Ilmu Kandungan. YBP-SP. Jakarta


4. Saifudin A, Hanifa G, Waspodo J. 2014. Buku panduan praktis pelayanan kesehatan
Maternal dan Neonatal. YBP-SP. Jakarta
5. Prawiharjo S, Basaid A. 2003. Menopause dan Andropause. YBP-SP. Jakarta
6. Prawiharjo S, Saifudin A, Martaadiesoebrata D, Sastrawinata S. 2005. Obstetri dan
Ginekologi Sosial. YBP-SP. Jakarta
7. Prawiharjo S, Saifudin A, Afandi B, Baharoedin M, Soekir S. 2006. Buku panduan praktis
pelayanan kontrasepsi. YBP-SP. Jakarta
8. Rasjidi I. 2009. Manual seksio sesaria & laparatomi kelainan adneksa. Sagung Seto.
Jakarta
9. Rasjidi I. 2008. Manual prakanker serviks. Sagung Seto. Jakarta
10. Rasjidi I. 2009. Deteksi dini pencegahan kanker pada wanita. Sagung Seto. Jakarta.
11. Rasjidi I. 2007. Kemoterapi kanker ginekologi dalam praktik sehari-hari. Sagung Seto.
Jakarta
12. Jacoeb T, Hadisaputra W. 2009. Penanganan endometriosis. Sagung Seto. Jakarta

2.3 Metode Seven Jump (Tujuh Langkah)


Diskusi tutorial adalah diskusi kelompok kecil yang terstruktur difasilitasi oleh seorang
tutor, dipicu oleh sebuah skenario untuk mengetahui hal yang perlu dipelajari dalam
memahami permasalahan di skenario. Tutorial adalah kegiatan utama dalam metode
Problem Based Learning (PBL), sehingga disebut sebagai jantung PBL. Metode terstruktur
yang digunakan di Program Studi Kedokteran FK Unand adalah seven jump dilaksanakan
dalam dua kali diskusi tutorial berdasarkan satu skenario tiap minggunya, yaitu :
Diskusi tutorial pertama menggunakan langkah 1-5 (Aktivasi prior knowledge).
Diskusi tutorial kedua menggunakan langkah 7 (Sharing hasil belajar mandiri). Langkah 6
dilakukan diantara tutorial I dan II.

Langkah 1. Proses
 Mahasiswa mengidentifikasi kata-kata yang
Mengklarifikasi terminologi / istilah
maknanya belum jelas
asing  Anggota kelompok yang lain dapat menjelaskan
definisinya
 Penjelasan istilah dibatasi hanya sampai definisi
Hasil
 Daftar istilah/terminologi serta klarifikasinya
 Istilah/terminologi yang belum disepakati

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 11


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

pengertiannya di jadikan sebagai tujuan


pembelajaran
Tugas Tutor
 Memastikan bahwa semua terminologi atau istilah
asing dalam skenario sudah diklarifikasi oleh
mahasiswa
Langkah 2. Proses
 Mahasiswa mengidentifikasi masalah yang terdapat
Mengidentifikasi masalah
dalam skenario baik yang tersurat maupun tersirat
dalam mengemukakannya dalam bentuk kalimat
tanya
 Semua mahasiswa harus ikut berkontribusi dengan
menggunakan kemampuan berfikir kritis
Hasil
 Daftar masalah yang akan dijelaskan
Tugas Tutor
 Memastikan bahwa masalah dalam skenario sudah
di identifikasi oleh mahasiswa
 Menstimulasi mahasiswa agar dapat menemukan
berbagai masalah dengan menggunakan clue
Langkah 3. Proses
 Mahasiswa menjawab pertanyaan yang telah di
Menganalisa masalah melalui
identifikasi pada langkah 2 dengan menggunakan
brainstorming dengan prior knowledge, sehingga akan dihasilkan :
a. Hipotesis berarti dugaan yang dibuat sebagai
menggunakan prior knowledge
dasar penalaran tanpa asumsi kebenarannya,
ataupun sebagai titik awal investigasi, atau
b. Penjelasan berarti membuat pengenalan secara
detail dan pemahaman, dengan tujuan untuk
saling pengertian
Hasil
Daftar hipotesis atau penjelasan
Tugas Tutor
 Mengarahkan mahasiswa untuk mengaktifkan prior
knowledgenya ketika menjawab pertanyaan
sehingga dapat dihasilkan hipotesis atau penjelasan
 Jika diperlukan tutor dapat memberikan analogi
dalam mengarahkan mahasiswa tetapi tidak boleh
memberikan jawaban terhadap pertanyaan.
Langkah 4. Proses
 Membuat skema dengan menghubungkan hipotesis
Membuat pengkajian yang
/ penjelasan yang telah dibuat langkah 3
 Skema yang dibuat merupakan pemetaan konsep

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 12


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

sistematik dari berbagai penjelasan bukan pohon topik


Hasil
yang didapatkan pada langkah 3
 Sistematika (pemetaan konsep)
Tugas Tutor
 Mengarahkan mahasiswa dalam membuat
sistematika berdasarkan hasil diskusi langkah 3
 Membuat hubungan yang tepat antara satu
hipotesis/penjelasan dengan yang lain,
menggunakan kata kunci
Langkah 5. Proses
 Anggota kelompok mengidentifikasi tujuan
Memformulasikan tujuan
pembelajaran berdasarkan sistematika
pembelajaran  Tujuan pembelajaran dinyatakan dengan kalimat :
Mahasiswa mampu menjelaskan / mengidentifikasi /
membedakan / menganalisis / menghubungkan / dll
(kata kerja untuk ranah kognitif) ………………………
Hasil
 Daftar tujuan pembelajaran
Tugas Tutor
 Memastikan bahwa semua tujuan pembelajaran
sudah diformulasikan minimal sesuai dengan yang
terdapat dalam buku panduan dosen. Mahasiswa
dapat menambahkan tujuan pembelajaran diluar
yang ditetapkan kurikulum sesuai dengan kebutuhan
mahasiswa dalam kelompok tersebut
Langkah 6. Proses
 Proses ini mencakup pencarian materi mengacu
Mengumpulkan informasi
pada tujuan pembelajaran
diperpustakaan, internet, dll  Pencarian materi dapat dilakukan pada buku teks,
internet, konsultasi pakar dan lain-lain.
 Mahasiswa membuat summary hasil belajar mandiri
dalam buku catatan
Hasil
 Catatan belajar mandiri
Tugas Tutor
Tugas tutor tidak ada pada langkah ke - 6
Langkah 7. Proses
 Berlangsung 2-3 hari setelah tutorial pertama
Berbagi informasi
(langkah 1-5). Mahasiswa memulai dengan kembali
ke daftar tujuan pembelajaran mereka. Pertama,
mereka mengidentifikasi sumber informasi
individual, mengumpulkan informasi dari belajar
mandiri serta saling membantu memahami dan

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 13


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

mengidentifikasikan area yang sulit untuk dipelajari


lebih lanjut (atau bantuan pakar). Setelah itu,
mereka berusaha untuk melakukan dan
menghasilkan analisis lengkap dari masalah.
Hasil
 Catatan hasil diskusi
Tugas Tutor
 Mendorong setiap mahasiswa untuk menyampaikan
hasil belajar mandirinya
 Memastikan bahwa setiap mahasiswa mempelajari
semua tujuan pembelajaran
 Mengarahkan agar diskusi berjalan sesuai dengan
alurnya

Catatan :
Pada tutorial pertama di suatu blok, tutor mengingatkan kembali secara umum metode diskusi
termasuk aturan dasar selama tutorial seperti kedisiplinan, keaktifan, prinsip penilaian, tidak
menggunakan laptop/smartphone/ipad/iphone, tidak membacakan buku teks, dll
 Tutor memberikan feedback terhadap proses dan hasil diskusi tutorial hari pertama dan
kedua
 Tutor dapat memberikan feedback segera selama diskusi jika diperlukan atau di akhir sesi
tutorial
 Tutor dapat memberikan feedback terhadap kelompok dan jika diperlukan secara
individual. Tutor juga bertindak sebagai pembimbing belajar mandiri.
 Pada akhir pertemuan diskusi tutorial kedua melakukan pemeriksaan terhadap buku
catatan belajar mandiri mahasiswa, memberikan feedback dan menandatanganinya
 Mahasiswa membuat laporan diskusi tutorial kelompok, diserahkan pada tutor pada
tutorial pertama minggu berikutnya

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 14


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

2.4 Tata Cara Pelaksanaan Diskusi Pleno


Diskusi Pleno
1. Diskusi pleno dilaksanakan pada minggu tutorial PBL dipimpin oleh seorang moderator
dari pengelola blok.
2. Diskusi pleno dihadiri oleh semua dosen pemberi kuliah pada modul terkait, sebagai
narasumber
3. Mahasiswa menyiapkan presentasi kelompok tutorialnya yang berisikan :
a. Learning Objectives (LO) modul terkait.
b. Pemahaman kelompok terhadap informasi yang didapat terkait Learning Objectives
yang telah diidentifikasi.
c. Mengidentifikasi masalah/LO yang belum terpecahkan.
4. Kelompok lain menganggapi presentasi kelompok presentan.
5. Narasumber mengklarifikasi konten diskusi jika diperlukan.

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 15


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

BAB III

METODE EVALUASI MAHASISWA

3.1 Komponen penilaian

NO KOMPONE BOBOT

1 Ujian Tulis (MCQ,NPAQ) 70%

2 Penilaian Tutorial 30%

3.2 Syarat Ujian Blok:


1. Mahasiswa yang akan mengikuti ujian tulis/praktikum harus memenuhi persyaratan
berikut:
a. Minimal kehadiran dalam kegiatan diskusi tutorial 80%
b. Minimal kehadiran dalam kegiatan diskusi pleno 80%
c. Minimal kehadiran dalam kegiatan praktikum 80%
d. Minimal kehadiran dalam kegiatan kuliah pengantar 80%
2. Ketidakhadiran pada kegiatan pembelajaran hanya dibenarkan untuk sakit dan izin
akibat kejadian atau musibah pada keluarga inti atau mengikuti kegiatan
kemahasiswaan/ekstrakurikuler.
3. Ketidakhadiran dalam kegiatan tutorial diganti dengan membuat tugas tertulis
mengenai topik yang dibahas pada kegiatan tutorial tersebut dan diserahkan pada
tutor kelompok.
4. Ketidakhadiran dalam kegiatan praktikum harus diganti dengan mengikuti praktikum
ulangan atau disesuaikan dengan kebijakan pada masing-masing bagian/laboratorium.
5. Ketidakhadiran karena sakit harus dinyatakan dengan surat keterangan dokter dengan
mencantumkan nama dokter, alamat praktek, nomor SIP dan nomor telefon.
6. Ketidakhadiran karena izin harus dinyatakan dengan surat keterangan dari
orangtua/wali mahasiswa. Izin diberikan untuk kejadian atau musibah yang terjadi
pada keluarga inti (ayah, ibu, mertua, kakak kandung, adik kandung, suami, istri dan
anak kandung).

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 16


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

7. Ketidakhadiran karena mengikuti kegiatan kemahasiswaan/ekstrakurikuler harus


mendapatkan persetujuan dari Wakil Dekan III bidang kemahasiswaan. Permohonan
izin harus mencantumkan nama dan nomor BP mahasiswa; nama, waktu dan tempat
pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan; dan keterangan jumlah kegiatan pembelajaran
yang tidak dapat diikuti selama menjalani kegiatan kemahasiswaan.

3.3 Standar penilaian berdasarkan peraturan akademik programsarjana Universitas Andalas


tahun 2019

Nilai Angka (NA) Nilai Mutu Angka Mutu Sebutan Mutu


80 ≥ NA < 100 A 4.00 Sangat cemerlang
75 ≥ NA < 80 A- 3.75 Cemerlang
70 ≥ NA < 75 B+ 3.50 Sangat baik
65 ≥ NA < 70 B 3.00 Baik
60 ≥ NA < 65 B- 2.75 Hampir baik
55 ≥ NA < 60 C+ 2.50 Lebih dari cukup
50 ≥ NA < 55 C 2.00 Cukup
45 ≥ NA < 50 D 1.00 Kurang
< 45 E 0.00 Gagal

Catatan : Syarat lulus blok, nilai ujian CBT minimal 55, nilai akhir minimal 55.

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 17


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

BAB IV

DAFTAR TOPIK KULIAH PENGANTAR DAN JADWAL KULIAH

4.1 Daftar Topik Kuliah

Kode Topik Kuliah Pengantar: KP 2.6.X.Y = Kuliah Blok 2.6, minggu ke-X, topik Y

Kode
Minggu No Topik Kuliah Pemberi Kuliah
Topik
1 Perubahan anatomi, fisiologi, dan
KP 2.6.1.1 Dr. dr. Hudila Rifa Karmia, SpOG
imunologi ibu hamil dan nifas
2 Antenatal care dan pencitraan Dr. dr. Vauline Basyir, SpOG(K)-
KP 2.6.1.2
pada kehamilan KFM
3 Farmakologi obat-obat yang
memengaruhi kehamilan, KP 2.6.1.3 dr. Rahmatini, M.Kes
persalinan dan nifas normal
1
4 Kebutuhan makronutrien dan
Prof. dr. Nur Indrawati Lipoeto,
mikronutrien dalam kehamilan, KP 2.6.1.4
MSc, PhD, SpGK
persalinan dan nifas
5 Proses persalinan normal, faktor
KP 2.6.1.5 Dr. dr. Defrin, SpOG(K)-KFM
yang mempengaruhi, dan partograf
6 dr. Aladin, SpOG(K)-Obginsos,
Fisiologi nifas dan rawat gabung KP 2.6.1.6
MPH
Dr. dr. Bobby Indra Utama,
1 Perdarahan dalam kehamilan KP 2.6.2.1
SpOG(K)-Urogin
Gangguan pertumbuhan dan
2 KP 2.6.2.2 Dr. dr. H. Ariadi, SpOG
kelainan cairan amnion
Anemia defisiensi besi dan
Prof. Dr. dr. Yusrawati, SpOG(K)-
3 malnutrisi dalam kehamilan serta KP 2.6.2.3
KFM
hiperemesis gravidarum
2
Dr. dr. Dovy Djanas, SpOG(K)-
4 Hipertensi dalam kehamilan KP 2.6.2.4
KFM
Dr. dr. Syamel Muhammad,
5 Infeksi dalam kehamilan KP 2.6.2.5
SpOG(K)-Onk
Kelainan dalam lamanya usia dr. Ferdinal Ferry, SpOG(K)-
6 KP 2.6.2.6
kehamilan Obginsos
7 Kelainan endokrin dalam kehamilan KP 2.6.2.7 dr. Dedi Hendri, SpOG(K)-FER
Distosia (3P) dan prolapsus tali
1 KP 2.6.3.1 dr. Haviz Yuad, SpOG(K)-FER
pusat
Infeksi intra partum dan infeksi Dr. dr. Roza Sri Yanti, SpOG(K)-
2 KP 2.6.3.2
nifas KFM
3 dr. H. Syahredi SA, SpOG(K)-
3 Perdarahan postpartum KP 2.6.3.3
Obginsos
4 Psikosis dan depresi postpartum KP 2.6.3.4 dr. Taufik Ashal, SpKJ
dr. Mondale Saputra, SpOG(K)-
5 Bedah obstetri KP 2.6.3.5
FER

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 18


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

Upaya menurunkan AKI dan AKB


Dr. dr. Joserizal Serudji,
6 dan faktor-faktor yang KP 2.6.3.6
SpOG(K)-KFM
mempengaruhinya
Penanggulangan masalah menyusui dr. Fitrisia Amelin, SpA, M.
7 KP 2.6.3.7
pada ibu Biomed
8 Infanticide KP 2.6.3.8 dr. Taufik Hidayat, MSc, SpFM
1 Amenorea, dismenorea, dan PUA KP 2.6.4.1 Dr. dr. Defrin, SpOG(K)-KFM
Infeksi dan kelainan jinak pada Dr. dr. Daan Khambri,
2 KP 2.6.4.2
payudara SpB(K)Onk, M. Kes
Kelainan pada payudara (tumor Prof. Dr. dr. Wirsma Arif
3 KP 2.6.4.3
ganas) Harahap, SpB(K)Onk
4
Anestesi dalam kasus obstetri dan
4 KP 2.6.4.4 dr. Rini Rustini, SpAn
ginekologi
Diagnostik neoplasma pada
dr. Aswiyanti Asri, Msi, Med
5 payudara dan sistem genitalia KP 2.6.4.5
SpPA
wanita
Konseling dan pemeriksaan dr. Aladin, SpOG(K)-Obginsos,
1 KP 2.6.5.1
penunjang infertilitas pada wanita MPH
IUI, teknologi reproduksi berbantu
Dr. dr. Bobby Indra Utama,
2 (in vitro fertilization/IVF) dan KP 2.6.5.2
SpOG(K)-Urogin
adopsi
5 dr. H. Syahredi SA, SpOG(K)-
3 Metode kontrasepsi pada wanita KP 2.6.5.3
Obginsos
Infertilitas dan metoda kontrasepsi Dr. dr. Etriyel MYH, SpU(K)
4 KP 2.6.5.4
pada pria
5 Program pemerintah pada KB KP 2.6.5.5 dr. Firdawati, M.Kes, PhD
6 Aspek medikolegal kasus obstetrik KP 2.6.5.6 dr. Noverika Windasari, SpFM

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 19


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

4.2 JADWAL KEGIATAN AKADEMIK


JUM'AT/ 30 Apr
SENIN / 26 Apr 21 SELASA/ 27 Apr 21 RABU/ 28 Apr 21 KAMIS/
MINGGU JAM 21
29 Apr 21
A-B C-D A-B C-D A-B C-D A-B
07.30-07.50
KP KP KP KP
08.00-08.50 Tutorial Tutorial
2.6.1.1 2.6.1.2 2.6.1.5 2.6.1.6
KP KP KP KP
09.00-09.50 08.00-09.40 08.00-09.40
2.6.1.2 2.6.1.1 2.6.1.6 2.6.1.5
KP KP
10.00-10.50
2.6.1.3 2.6.1.4
KP KP
I 11.00-11.50
2.6.1.4 2.6.1.3
12.00-12.50 I S T I R A H A T
KP
KP Metlit KP Metlit KP Metlit
13.00-13.50 Metlit
(CD) (AB) (CD)
(AB)
14.00-14.50 FOME
P. Metlit P. Metlit FOME
KK (AB) KK (CD) KK (AB) KK (CD) (CD)
15.00-15.50 (CD) (CD) (AB)

JUM'AT/ 7 Mei
SENIN / 3 Mei 21 SELASA/ 4 Mei 21 RABU/ 5 Mei 21
KAMIS/ 21
MINGGU JAM
6 Mei 21 C-D
A-B C-D A-B C-D A-B C-D A-B

07.30-07.50 LIBUR
KP KP
08.00-08.50 Tutorial Tutorial
2.6.2.5 2.6.2.6
Pleno 1 (B4)
KP KP
09.00-09.50 08.00-09.40 08.00-09.40
2.6.2.6 2.6.2.5
KP KP KP KP KP
10.00-10.50
2.6.2.1 2.6.2.2 2.6.2.3 2.6.2.4 2.6.2.7
II KP KP KP KP KP
11.00-11.50
2.6.2.2 2.6.2.1 2.6.2.4 2.6.2.3 2.6.2.7
12.00-12.50 I S T I R A H A T
KP
KP Metlit KP Metlit KP Metlit
13.00-13.50 Metlit
(CD) (AB) (CD)
(AB)
14.00-14.50 FOME
P. Metlit P. Metlit FOME
KK (AB) KK (CD) KK (AB) KK (CD) (CD)
15.00-15.50 (CD) (CD) (AB)

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 20


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

SENIN/ 10 Mei 21 SELASA/ 11 Mei 21 RABU/ KAMIS/ JUM'AT/


MINGGU JAM
A-B C-D A-B C-D 12 Mei 21 13 Mei 21 14 Mei 21
07.30-07.50
KP KP
08.00-08.50
2.6.3.3 2.6.3.4
Pleno 2 (B4)
KP KP
09.00-09.50
2.6.3.4 2.6.3.3
KP KP KP KP
10.00-10.50
2.6.3.1 2.6.3.2 2.6.3.5 2.6.3.6
III KP KP KP KP LIBUR LEBARAN
11.00-11.50
2.6.3.2 2.6.3.1 2.6.3.6 2.6.3.5
12.00-12.50 I S T I R A H A T
KP
KP Metlit KP Metlit KP Metlit
13.00-13.50 Metlit
(CD) (AB) (CD)
(AB)
14.00-14.50 P. Metlit P. Metlit
KK (AB) KK (CD)
15.00-15.50 (CD) (CD)

JUM'AT/
SENIN/ 17 Mei 21 SELASA/ 18 Mei 21 RABU/ 19 Mei 21 KAMIS/
MINGGU JAM 21 Mei 21
20 Mei 21
A-B C-D A-B C-D A-B C-D A-B C-D
LIBU
07.30-07.50
R
KP KP KP KP Tutorial
08.00-08.50 Tutorial Minggu III
2.6.3.7 2.6.3.8 2.6.4.3 2.6.4.4 Minggu III
KP KP KP KP
09.00-09.50 08.00-09.40 08.00-09.40
2.6.3.8 2.6.3.7 2.6.4.4 2.6.4.3
KP KP KP
10.00-10.50
2.6.4.1 2.6.4.2 2.6.4.5
IV KP KP KP
11.00-11.50
2.6.4.2 2.6.4.1 2.6.4.5
12.00-12.50 I S T I R A H A T
KP
KP Metlit KP Metlit KP Metlit
13.00-13.50 Metlit
(CD) (AB) (CD)
(AB)
14.00-14.50 P. Metlit P. Metlit FOME FOME
KK (AB) KK (CD) KK (AB) KK (CD) (AB) (CD)
15.00-15.50 (CD) (CD)

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 21


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

JUM'AT/
SENIN/ 24 Mei 21 SELASA/ 25 Mei 21 RABU/ KAMIS/
MINGGU JAM 28 Mei 21
26 Mei 21 27 Mei 21
A-B C-D A-B C-D A-B C-D
07.30-07.50
08.00-08.50 Tutorial Minggu IV Tutorial Minggu IV
Pleno 3 (B4)
09.00-09.50 08.00-09.40 08.00-09.40
KP KP KP KP
10.00-10.50
2.6.5.1 2.6.5.2 2.6.5.3 2.6.5.4
KP KP KP KP
11.00-11.50
V 2.6.5.2 2.6.5.1 2.6.5.4 2.6.5.3 LIBUR
12.00-12.50 I S T I R A H A T
KP
KP Metlit KP Metlit KP Metlit
13.00-13.50 Metlit
(CD) (AB) (CD)
(AB)
14.00-14.50 P. Metlit P. Metlit FOME
KK (AB) KK (CD) KK (AB) FOME (CD)
15.00-15.50 (CD) (CD) (AB)

SENIN/ 31 Mei 21 RABU/ 2 Juni 21 JUM'AT/ 4 Juni 21


SELASA/ KAMIS/
MINGGU JAM C-D
A-B C-D 1 Juni 21 A-B C-D 3 Juni 21 A-B

07.30-07.50

08.00-08.50 Tutorial Minggu V Tutorial Minggu V


Pleno 4 (B4)
09.00-09.50 08.00-09.40 08.00-09.40
KP KP
10.00-10.50
2.6.5.5 2.6.5.6
KP KP
11.00-11.50
VI 2.6.5.6 2.6.5.5 LIBUR
I S T I R A H
12.00-12.50
A T
KP KP KP
KP Metlit
13.00-13.50 Metlit Metlit Metlit
(CD)
(AB) (AB) (CD)
14.00-14.50 P.
P. Metlit FOME FOME (CD)
KK (AB) KK (CD) Metlit KK (CD)
15.00-15.50 (CD) (AB)
(CD)

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 22


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

SENIN/ 6 Juni 21 SELASA/ 7 Juni 21 RABU/ 8 Juni 21 KAMIS/ JUM'AT/ 10


MINGGU JAM
A-B C-D A-B C-D A-B C-D 9 Juni 21 Juni 21
07.30-07.50
08.00-08.50 UJIAN METLIT
Pleno 5 (B4)
09.00-09.50
10.00-10.50
VII 11.00-11.50 UJIAN CBT
12.00-12.50
13.00-13.50
14.00-14.50 FOME
15.00-15.50 (B4)

KETERANGAN TEMPAT KEGIATAN :

1. Tutorial : Daring, Selasa 10.00 -11.50 dan Jumat 09.30-11.20


2. Kuliah Pengantar : Daring
3. Keterampilan Klinik : Gedung F Ruang Skills Lab Kampus Limau manis
4. Praktikum :-
5. Diskusi Pleno : Daring
6. Ujian Tulis : Ruang komputer

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 23


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

MODUL 1

Skenario 1: Dua garis

Nyonya Rina berusia 30 tahun, baru menikah lima bulan yang lalu, datang ke puskesmas
dengan keluhan tidak datang haid lagi sejak dua bulan yang lalu. Sebelumnya Ny. Rina telah
melakukan tes kehamilan dan didapatkan hasil dua garis. Dokter melakukan rangkaian pemeriksaan
dari anamnesis, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan laboratorium rutin. Ny. Rina mengeluhkan
badannya meriang, mual, muntah dan nafsu makan menurun. Dari pemeriksaan USG didapatkan
gestational sac intrauterin 2,5 cm, dan fetal heart rate (+).
Dokter kemudian memberikan suplementasi asam folat dan mengingatkan agar tidak
minum obat sembarangan. Dokter juga mengatakan kehamilannya normal dan selanjutnya dapat
melakukan pemeriksaan kehamilan di puskesmas secara teratur.
Setelah Ny. Rina selesai mendapatkan edukasi terkait kehamilan dari dokter, mendadak
datang pasien perempuan dengan keluhan nyeri pinggang menjalar ke ari-ari disertai keluar darah
bercampur lendir sejak 10 jam yang lalu. Saat ini pasien merasakan kontraksi yang sering dan kuat.
Setelah menghitung HPHT didapatkan usia kehamilan 39-40 minggu. Dari pemeriksaan Leopold
didapatkan janin letak kepala, pu-ki, bagian terbawah janin sudah masuk pintu atas panggul, His 3
kali setiap 10 menit dengan durasi 15 detik, DJJ: 140-150 x/menit, pembukaan sudah 4-5 cm,
dengan penipisan serviks hampir 100%. Pada pemeriksaan dalam, teraba ketuban menonjol dan
kepala sudah di Hodge II dengan ukuran panggul luas. Pasien kemudian dilakukan pemantauan
dengan menggunakan partograf. Tujuh jam kemudian pasien melahirkan bayi laki-laki secara
spontan dengan BB 3200 gram, PB 48 cm, A/S 9/10. Setelah bayi lahir dokter segera menyuntikkan
oksitosin di paha ibu, plasenta lahir sendiri kira-kira 10 menit kemudian.
Pada hari kedua, dari pemeriksaan dokter didapatkan fundus uteri kontraksi baik dengan
lochia yang normal, dan tidak ada tanda infeksi dan perdarahan serta ASI sudah keluar dengan baik.
Ibu dan bayi sehat serta diperbolehkan pulang setelah diberi obat. Dokter memberikan edukasi
kepada pasien dan meminta untuk kontrol kembali 1 minggu kemudian.
Bagaimana Anda menjelaskan kedua kasus di atas?

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 24


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

MODUL 2
SKENARIO 2: KENAPA BAYIKU KECIL?

Ny. Amia, 30 tahun datang ke puskesmas bersama suaminya karena sering mengeluh pusing dan
cepat lelah. Saat ini Ny. Amia sedang hamil ketiga. Pada kehamilan kedua, Ny. Amia mengalami
perdarahan pada bulan ketiga kehamilan, dan janinnya tidak bisa diselamatkan. Sejak awal hamil ketiga
ini Ny. Amia sering mual muntah dan tidak suka makan sayur dan buah-buahan.
Dari pemeriksaan dokter didapatkan kesadaran kompos mentis kooperatif, tekanan darah
100/70 mmHg, denyut nadi 90 x/menit, frekuensi nafas 24x/menit, konjungtiva anemis, fundus uteri
setinggi pusat. Dari pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb 9 g/dl. Dokter memberikan tablet tambah
darah untuk Ny. Amia, kemudian memberikan rujukan ke spesialis kandungan di rumah sakit untuk
kontrol kehamilan selanjutnya. Pada pemeriksaan di rumah sakit didapatkan hasil laboratorium Hb 8,5
g/dl dan dianjurkan untuk pemeriksaan apusan darah tepi, vitamin D, dan feritin. Dari pemeriksaan USG
diketahui usia kehamilan 34-35 minggu dengan taksiran berat janin 1500 gram. Dokter menyatakan bayi
Ny.Amia mengalami IUGR. Dokter memberikan multivitamin, tablet tambah darah, dan menganjurkan
Ny.Amia untuk meningkatkan konsumsi karbohidrat dan protein.
Ny. Amia bertanya kepada dokter mengenai kondisi kehamilanya dan apa penyebab bayinya
kecil. Ny. Amia khawatir bayinya akan lahir dengan berat yang kurang atau seperti anak pertamanya
yang lahir tidak menangis disertai ketuban hijau. Dia juga tidak mau mengalami hipertensi menjelang
melahirkan dan perdarahan setelah melahirkan seperti tetangganya sehingga harus dirawat di rumah
sakit.
Bagaimana anda menjelaskan apa yang terjadi pada Ny. Amia?

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 25


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

MODUL 3
SKENARIO 3: KOK TIDAK BISA LAHIR?
Ny. Maceto, 18 tahun hamil anak pertama cukup bulan masuk kamar bersalin suatu RS dirujuk
oleh dokter Puskesmas karena persalinan lama. Dokter puskesmas menyerahkan lembaran partograf
kepada spesialis kandungan dan bertanya apakah ada kemungkinan dilakukan tindakan forcep ekstraksi
pada Ny. Maceto untuk menghindari laserasi jalan lahir yang luas. Dari pemeriksaan fisik didapatkan KU
baik, Kesadaran CMC, tekanan darah 120/70mmHg, denyut nadi 89x/menit, frekuensi nafas 16 x/menit,
TB 140cm, dokter spesialis melakukan analisis 3P; ia menyimpulkan terdapat failure of descent dan juga
cephalopelvic disproportion dan segera memutuskan untuk melalukan tindakan seksio sesaria pada
Ny.Maceto.
Pada hari ke-2 post operasi Ny.Maceto terilihat sering bermenung dan pandangan kosong, dan
nampak tidak menyukai keberadaan bayinya. Ia juga pernah mendorong bayinya ketika disodorkan
untuk menyusui bayinya. Dokter merasa prihatin atas keadaan psikis Ny.Maceto dan teringat pernah
membaca surat kabar mengenai seorang ibu yang melahirkan anaknya sendiri di kamar mandi kemudian
membunuh bayinya karena tidak menginginkan bayi tersebut.
Pada hari ke-4 post operasi, Ny.Maceto mengalami demam dan setelah dilakukan pemeriksaan
didapatkan, payudara kiri bengkak kemerahan, perabaan hangat dan sangat nyeri ketika diraba. Fundus
uteri setinggi pusat dengan lochia berbau busuk. Dokter melakukan penatalaksanaan lebih lanjut untuk
mencegah komplikasi yang dapat terjadi pada ibu dan bayi.
Bagaimana Anda menjelaskan apa yang terjadi pada Ny. Maceto?

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 26


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

MODUL 4

SKENARIO 4: TIDAK NYAMANNYA MENTRUASIKU..

Ibu Dina 46 tahun datang ke klinik pratama karena mentruasinya tidak kunjung berhenti
selama 2 minggu ini. Pada pemeriksaan dokter menemukan adanya pembengkakan pada perut di
bagian pelvis bawah mencapai setinggi pusat. Dokter menjelaskan kemungkinan ibu Dina mederita
kelainan pada rahim yang dapat berupa suatu tumor jinak atau ganas. Dokter memberikan surat
rujukan kepada Ibu Dina untuk berobat ke rumah sakit untuk penatalaksanaan lebih lanjut. Dokter juga
menjelaskan untuk rencana selanjutnya ibu Dina akan dilakukan pemeriksaan penunjang USG dan
pemeriksaan penanda tumor untuk penapisan keganasan. ibu Dina menjadi cemas karena sepupunya 1
tahun yang lalu menderita kanker ovarium dan sudah menjalani tindakan operasi dan kemoterapi.
Di rumah sakit, didapatkan hasil pemeriksaan penanda tumor ibu Dina tidak tinggi dan pada
USG didapatkan gambaran suatu mioma uteri. Dokter merencanakan tindakan pembedahan
pengangkatan rahim Ibu Dina. Untuk persiapan operasi dan anestesi, ibu Dina diminta untuk
melakukan pemeriksaan darah dan rontgen dada serta EKG.
Ketika menunggu jadwal operasi, Ibu Dina teringat kepada anak perempuanya yang berusia 12
tahun. Ibu Dina mulai cemas karena sampai saat ini anaknya belum mendapatkan menstruasi, Ibu Dina
sendiri sudah menstruasi saat berusia 12 tahun walaupun sering timbul nyeri yang membuatnya tidak
masuk sekolah saat menstruasi. Ibu Dina juga teringat kepada kakak perempuannya yang saat ini juga
sedang berobat ke rumah sakit dengan keluhan benjolan di payudara yang ia rasakan saat melakukan
SADARI.
Bagaimana Saudara menjelaskan yang terjadi pada ibu Dina dan keluarganya?

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 27


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

MODUL 5

SKENARIO 5: KAMI MERINDUKAN BAYI ITU

Bu Deasy perempuan berusia 35 tahun dan suaminya Bapak Kiri berusia 40 tahun telah
menikah sejak tujuh tahun lalu namun belum mendapatkan keturunan. Pasangan ini datang ke dokter
umum untuk berkonsultasi terkait dengan keinginan mereka untuk segera punya anak. Pada tahun
pertama perkawinan mereka menunda kehamilan dengan menggunakan alat kontrasepsi secara
bergantian, yaitu pil KB dan kondom. Pada tahun kedua mereka sudah merencanakan untuk punya
anak. Pasangan ini menginginkan dua orang anak saja dan selanjutnya mereka berencana memakai alat
kontrasepsi guna mendukung program pemerintah karena melihat kakak Bu Deasy yang berdomisili di
New York juga mengikuti program KB di negaranya.
Dokter menanyakan kebiasaan, riwayat penyakit dan gangguan reproduksi termasuk frekuensi
coitus dan kemungkinan terdapat gangguan seksual kepada pasangan ini. Ibu Deasy memiliki riwayat
menstruasi tidak teratur dan nyeri saat haid. Bapak Kiri memiliki riwayat penyakit diabetes melitus,
kebiasan merokok dan minum alkohol. Keduanya tidak memiliki gangguan dalam hubungan seksual.
Pasangan ini menanyakan ke dokter tentang inseminasi intrauterine serta program bayi tabung.
Mereka juga menanyakan apakah perlu dilakukan pemeriksaan laboratorium seperti analisis sperma
dan Chlamydia trachomatis. Selanjutnya dokter merujuk pasangan ini ke dokter spesialis terkait untuk
konseling lebih lanjut dan tatalaksana supaya mereka segera memiliki anak. Bu Deasy merasa sedih
ketika membaca berita ada seorang ibu yang melakukan aborsi, padahal dia dan suaminya sangat
menginginkan kehadiran seorang bayi.
Bagaimanakah Anda menjelaskan apa yang terjadi pada pasangan ini?

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 28


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

Lampiran 1

Tim Pengelola Blok 2.6

Koordinator Blok : Dr.dr. Syamel Muhammad, Sp.OG(K)-Onk

Sekretaris Blok : Dr. dr. Vauline Basyir, Sp.OG(K)-KFM

Penanggung jawab tutor : dr. Mutia Lailani, MSc

Penanggung jawab praktikum : dr. Moendale Saputra,Sp.OG(K)-FER

Penanggung jawab pleno/ujian : dr. Lili Irawati, M.Biomed

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 29


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

Lampiran 2
DAFTAR NAMA TUTOR BLOK 2.6 GANGGUAN REPRODUKSI

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 30


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

Lampiran 3

DAFTAR NAMA MODERATOR DAN NARASUMBER DISKUSI PLENO

MINGGU HARI/ JAM NAMA


NAMA NARASUMBER
KE TANGGAL MODERATOR

1. Dr. dr. Hudila Rifa Karmia, SpOG


2. Dr. dr. Vauline Basyir, SpOG(K)-KFM
Dr.dr. Syamel
3. dr. Rahmatini, M.Kes
1 Senin / 08.00 – 09.50 Muhammad, 4. Prof. dr. Nur Indrawati Lipoeto,
03 Mei 2021 SpOG(K)-Onk MSc,PhD,SpGK
5. Dr. dr. Defrin, SpOG(K)-KFM
6. dr. Aladin, SpOG(K)-Obginsos, MPH

1. Dr. dr. Bobby Indra Utama, SpOG(K)-Urogin


2. Dr. dr. H. Ariadi, SpOG
Dr. dr. Vauline 3. Prof. Dr. dr. Yusrawati, SpOG(K)-KFM
2 Senin / 08.00 – 09.50 Basyir, SpOG(K)- 4. Dr. dr. Dovy Djanas, SpOG(K)-KFM
10 Mei 2021 KFM 5. Dr. dr. Syamel Muhammad, SpOG(K)-Onk
6. dr. Ferdinal Ferry, SpOG(K)-Obginsos
7. dr. Dedi Hendri, SpOG(K)-FER
1. dr. Haviz Yuad, SpOG(K)-FER
2. Dr. dr. Roza Sri Yanti, SpOG(K)-KFM
dr. Moendale 3. dr. H. Syahredi SA, SpOG(K)-Obginsos
3 Senin / 09.00 – 10.50 Saputra, Sp.OG(K)- 4. dr. Taufik Ashal, SpKJ
24 Mei 2021 FER 5. dr. Mondale Saputra, SpOG(K)-FER
6. Dr. dr. Joserizal Serudji, SpOG(K)-KFM
7. dr. Fitrisia Amelin, SpA, M. Biomed
8. dr. Taufik Hidayat, MSc, SpFM
1. Dr. dr. Defrin, SpOG(K)-KFM
Dr.dr. Syamel 2. Dr. dr. Daan Khambri, SpB(K)Onk, M. Kes
Senin / 08.00 – 09.50 Muhammad, 3. Prof. Dr. dr. Wirsma Arif Harahap,
4
31 Mei 2021 SpB(K)Onk
SpOG(K)-Onk
4. dr. Rini Rustini, SpAn
5. dr. Aswiyanti Asri, Msi, Med SpPA
1. dr. Aladin, SpOG(K)-Obginsos, MPH
Dr.dr. Vaulinne 2. Dr. dr. Bobby Indra Utama, SpOG(K)-Urogin
5 Senin / 08.00 – 09.50 Basyir, SpOG(K)- 3. dr. H. Syahredi SA, SpOG(K)-Obginsos
06 Juni 2021 KFM 4. Dr. dr. Etriyel MYH, SpU(K)
5. dr. Firdawati, M.Kes, PhD
6. dr. Noverika Windasari, SpFM

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 31


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

Lampiran 4
LEMBAR PENILAIAN TUTORIAL HARI PERTAMA (1)
KELOMPOK :
NAMA TUTOR :

Blok : 2.6 (Gangguan Reproduksi) Diskusi ke :


Modul : Tanggal :
UNSUR PENILAIAN
TOTAL
NO NO.BP NAMA MAHASISWA Keaktifandan
Kehadiran Relevansi Sikap NILAI
kreativitas
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Keterangan :
1. Kehadiran
0 Tidak hadir atau terlambat > 10 menit
10 Terlambat <10 menit
20 Hadir tepat waktu
2. Keaktifan dan kreatifitas
0 Tidak memberikan pendapat selama diskusi tutorial
5 Memberikan pendapat setelah diminta ketua/tutor
10 Memberikan satu pendapat dalam bentuk pengajuan masalah yang ada dalam skenario (step 2)atau hipotesis terhadap
masalah yang dikemukakan oleh anggota kelompok (step 3)atau kurang berperan serta dalam membuat sistematika
(step 4) dan merumuskan tujuan pembelajaran (step 5)
20 Memberikan 2-3 pendapat dalam bentuk pengajuan masalah yang ada dalam skenario (step 2)atau hipotesis terhadap
masalah yang dikemukakan oleh anggota kelompok (step 3) dan ikut serta dalam membuat sistematika (step 4) dan
merumuskan tujuan pembelajaran (step 5)
30 Memberikan lebih dari tiga pendapat dalam bentuk pengajuan masalah yang ada dalam skenario (step 2)atau hipotesis
terhadap masalah yang dikemukakan anggota kelompok (step 3) dan ikut serta dalam membuat sistematika (step 4) dan
merumuskan tujuan pembelajaran (step 5)
3. Relevansi
0 Tidak ada pendapat atau pendapat yang disampaikan hanya mengulangi pendapat anggota lain
10 Pendapat yang disampaikan didasari oleh analisis terhadap skenario atau pengetahuan yang ada sebelumnya (prior
knowledge) yang kurang relevan dengan topik yang sedang dibahas
20 Pendapat yang disampaikan didasari oleh analisis terhadap skenario atau pengetahuan yang ada sebelumnya (prior
knowledge) yang relevan dengan topik yang sedang dibahas
30 Pendapat yang disampaikan didasari oleh analisis terhadap skenario dan pengetahuan yang ada sebelumnya (prior
knowledge) yang relevan dengan topik yang sedang dibahas
4. Sikap
0 Menghambat jalannya diskusi atau tidak menghargai pendapat anggota lain (dominasi, mengejek atau menyela) atau
tidak menghargai tutor
10 Tidak acuh atau melakukan kegiatan yang tidak ada hubungannya dengan kegiatan tutorial
15 Memberikan pendapat tanpa melalui ketua kelompok
20 Menunjukkan sikap menghargai pendapat dan peran anggota lain dan tutor
Padang,………………………………….. 2021
Tutor,

(…………………………………………………………)

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 32


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

LEMBAR PENILAIAN TUTORIAL HARI KEDUA (2)

KELOMPOK :
NAMA TUTOR :

Blok : 2.6 (Gangguan Reproduksi) Diskusi ke :


Modul : Tanggal :
UNSUR PENILAIAN
TOTAL
NO NO.BP NAMA MAHASISWA Keaktifandan
Kehadiran Relevansi Sikap NILAI
kreativitas
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11

Keterangan :
1. Kehadiran
0 Tidak hadir atau terlambat > 10 menit
10 Terlambat <10 menit
20 Hadir tepat waktu
2. Keaktifan dan kreatifitas
0 Tidak memberikan pendapat selama diskusi tutorial
5 Memberikan pendapat setelah diminta ketua/tutor
10 Memberikan pendapat pada sebagian kecil LO atau selalu menyampaikan pendapat dengan cara membacakan
buku/catatan/handout/dll
20 Memberikan pendapat pada sebagian besar LO atau kadang-kadang menyampaikan pendapat dengan cara
membacakan buku/catatan/handout/dll
25 Memberikan pendapat pada sebagian besar LO tanpa membacakan buku/catatan/handout/dll dan atau kreatif
(menyampaikan secara sistematis atau menggunakan gambar/skema sehingga mudah dimengerti)
30 Menyampaikan pendapat pada setiap LO tanpa membacakan buku/catatan/handout/dll dan kreatif (menyampaikan
secara sistematis atau menggunakan gambar/skema sehingga mudah dimengerti)
3. Relevansi
0 Pendapat yang disampaikan tidak relevan dengan LO atau tidak memberikan pendapat
10 Sebagian kecil dari pendapat yang disampaikan relevan dengan LO
20 Sebagian besar dari pendapat yang disampaikan relevan dengan LO
30 Semua pendapat yang disampaikan relevan dengan LO
4. Sikap
0 Menghambat jalannya diskusi atau tidak menghargai pendapat anggota lain (dominasi, mengejek atau menyela)
atau tidak menghargai tutor
10 Tidak acuh atau melakukan kegiatan yang tidak ada hubungannya dengan kegiatan tutorial
15 Memberikan pendapat tanpa melalui ketua kelompok
20 Menunjukkan sikap menghargai pendapat dan peran anggota lain dan tutor

Padang,…………………………………..2021
Tutor,

(…………………………………………………)

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 33


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

Lampiran 5
DAFTAR PENYAKIT (SKDI,2012)

No Daftar Penyakit Tingkat Kemampuan


Infeksi
1 Sifilis 3A
2 Toksoplasmosis 2
3 Sindrom duh (discharge) genital (gonore dan non gonore) 4A

4 Infeksi virus herpes tipe 2 2


5 Infeksi saluran kemih bagian bawah 4A
6 Vulvitis 4A
7 Kondiloma Akuminata 3A
8 Vaginitis 4A
9 Vaginosis bakterialis 4A
10 Servisitis 3A
11 Salpingitis 4A
12 Abses Tubo-ovarium 3B
13 Penyakit Radang Panggul 3A
Kehamilan
14 Kehamilan Normal 4A
Gangguan pada Kehamilan
15 Infeksi Intra Uterin : Korioamnionitis 3A
16 Infeksi pada kehamilan : TORCH, Hepatitis B, Malaria 3B
17 Aborsi Mengancam 3B
18 Aborsi Spontan Inkomplit 3B
19 Aborsi Spontan Komplit 4A
20 Hiperemesis Gravidarum 3B
21 Inkompatibilitas Darah 2
22 Mola Hidatidosa 2
23 Hipertensi Pada Kehamilan 2
24 Preeklamsia 3B
25 Eklamsia 3B
26 Diabetes Gestasional 2
27 Kehamilan Posterm 2
28 Insufisiensi Plasenta 2
29 Plasenta Previa 2
30 Vasa Previa 2
31 Abrubsio Plasenta 2
32 Inkompetence Servik 2
33 Polihidramnion 2
34 Kelainan Letak Janin setelah 36 minggu 2
35 Kehamilan Ganda 2

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 34


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

36 Janin Tumbuh Lambat 3A


37 Kelainan Janin 2
38 Disproporsi Kepala Panggul 2
39 Anemia defisiensi besi pada kehamilan 4A
Persalinan Dan Nifas
40 Intra Uterin Fetal Death (IUFD) 2
41 Persalinan Preterm 3A
42 Ruptur Uteri 2
43 Bayi Post Matur 3A
44 Ketuban Pecah Dini (KPD) 3A
45 Distosia 3B
46 Malpresentasi 2
47 Partus Lama 3B
48 Prolaps Tali Pusat 3B
49 Hipoksia Janin 3B
50 Ruptur Serviks 3B
51 Ruptur Perineum Tingkat 1-2 4A
52 Ruptur Perineum Tingkat 3-4 3B
53 Retensio Plasenta 3B
54 Inversio Uteri 3B
55 Perdarahan Post Partum 3B
56 Tromboemboli 2
57 Endometritis 3B
58 Inkotinensia Urine 2
59 Inkotinensia Feses 2
60 Trombosis Vena Dalam 2
61 Tromboflebitis 2
62 Subinvolusi Uterus 3B
Kelainan Organ Genital
63 Kista dan Abses Kelenjar Bartholini 3A
64 Abses Folikel Rambut atau kelenjar sebasea 4A
65 Malformasi Kongenital 1
66 Sistokel 1
67 Rektokel 1
68 Korpus Alienum Vagina 3A
69 Kista Gartner 3A
70 Fistula (Vesiko-Vaginal, Uretro-Vagina, Rekto-vagina) 2
71 Kista Nabotian 3A
72 Polip Serviks 3A
73 Malformasi Kongenital uterus 1
74 Prolaps Uterus, Sistokel, Rektokel 3A
75 Hematokolpos 2
76 Endometriosis 2

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 35


Buku Panduan Mahasiswa
Blok 2.6 Gangguan Reproduksi

77 Hiperplasisa Endometrium 1
78 Menopause, Perimenopausal Syndrome 2
79 Polikistik Ovarium 1
80 Kehamilan Ektopik 2
Tumor dan Keganasan pada organ genital
81 Karsinoma Serviks 2
82 Karsinoma endometrium 1
83 Karsinoma Ovarium 1
84 Teratoma Ovarium (kista dermoid) 2
85 Kista Ovarium 2
86 Torsi dan Ruptur Kista 3B
87 Koriokarsinoma, Adenomiosis, Mioma 1
88 Malpresentasi 2
Payudara
89 Inflamasi, Abses 2
90 Mastitis 4A
91 Cracked nipple 4A
92 Inverted nipple 4A
93 Fibrokista 2
94 Fibroadenoma Mammae (FAM) 2
95 Tumor Filoides 1
96 Karsinoma Payudara 2
97 Penyakit Paget 1
98 Ginekomastia 2
Masalah Reproduksi Pria
99 Infertilitas 3A
100 Gangguan Ereksi 2
101 Gangguan Ejakulasi 2

Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 Page 36

Anda mungkin juga menyukai