Anda di halaman 1dari 27

SATUAN ACARA BERMAINMENEBAK GAMBAR PADA ANAKUSIA 2-3 TAHUN (TODDLER)SATUAN ACARA

BERMAIN

Pokok Bahasan : Terapi Bermain pada Anak di Rumah SakitSub Pokok Bahasan: Terapi Bermain Anak
Usia 2-3 TahunTujuan: Mengoptimalkan Perkembangan Motorik alusTempat : Ruang Seruni RSU! "arsa
usada Batu#aktu: $umat% & 'ebruari 2()* selama 3( menit +jam (,!3( s!d )(!((!Sasaran: )! "lien.An! #.
umur 2 tahun 2! "lien /An! A. umur 2 tahun 3! "lien /An! 0. umur 2 tahun$enis Permainan: Skill pla1

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM

Setelah mendapatkan terapi bermain selama 2( menit% anak diharapkan bisa merasa tenang selama
pera atan dirumah sakit dan tidak takut lagi terhadap pera at sehingga anak bisa merasa n1aman
selama dira at dirumah sakit

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS

Setelah mendapatkan terapi bermain satu +)  kali diharapkan anak mampu :

1;

Bisa merasa tenang selama dira at!

2;

Anak bisa merasa senang dan tidak takut lagi dengan dokter dan pera at

3;

Mau melaksanakan anjuran dokter dan pera at

4;

Anak menjadi kooperati  pada pera at dan tindakan kepera atan

5;

"ebutuhan bermain anak dapat terpenuhi

6;

4apat melanjutkan pertumbuhan dan perkembangan 1ang normal

7;

4apat mengekspresikan keinginan% perasaan% dan  antasi anak terhadap suatu permainan

8;
4apat mengembangkan kreati5itas melalui pengalaman bermain 1ang tepat

9;

Agar anak dapat beradaptasi lebih e ekti  terhadap stress karena sakit

10;

Anak dapat merasakan suasana 1ang n1aman dan aman seperti dirumahsebagai alat komunikasi antara
pera at 6 klien

RENCANA PELAKSANAAN

0o "egiatan #aktu Sub1ek Terapi)Persiapan:

a;

Men1iapkan ruangan

b;

Men1iapkan alat 6 alat

c;

Men1iapkan anak dankeluarga 7Menit

Ruangan% alat% anak dankeluarga siap2Proses :

a;

Membuka proses terapidengan mengu8apkan salam%memperkenalkan diri!

b;

Menjelaskan pada anakdan keluarga tentangtujuan dan man aat bermain% menjelaskan 8ara
permainan

c;

Mengajak anak bermain

d;
Menge5aluasi respon anakdan keluarga2( menitMenja ab salam%memperkenalkan diri
%memperhatikanBermain bersama denganantusias dan mengungkapkan
perasaann1a3PenutupMenutup dan mengu8apkansalam& MenitMemperhatikan dan
menja absalamMetode: Bermain bersamaMedia: 9embar gambar dan alat gambar Materi: Terlampir

Pembagian tugas kelompok :

1;

9eader ) : eti Utami

2;

'asilitator : As;ad 4urrahman

3;

<bser5er : =kke >hend1 ?ergantari

SETTINGEVALUASI

Peserta terapi bermain Tebak @ambar mampu:

1;

Struktur

a;

Persiapan pasien

1;

"eluaraga bersedia megikutsertakan anak dalam bermain

2;

Anak bersedia dan mau terlibat langsung dalam permainan

3;

Anak siap untuk melakukan kegiatan tebak gambar

b;

9ingkungan

1;
9ingkungan bermain menunjang

2;

Anak dapat ter okus perhatiann1a pada  asilitator tanpa adagangguan

c;

Media)! 9embar gambar dan alat gambar

2;

Proses

1;

'asilitator memperkenalkan anak-anak 1ang ikut bermain

2;

'asilitator memberikan 8ontoh

3;

Anak mamapu menebak gambar dengan baik

LeaderFasilitatoObserverAnak Usia 2-3

4;

Anak dapat akti  menja ab dan dapat mengembangkan kreati itasn1a

5;

Anak mampu bertahan dalam kegiatan tersebut sampai selesai

3;

asil

1;

Anak mampu menebak gambar

2;
Anak mampu mengembangkan kreati itasn1a dalam menebak gambar

3;

Anak dapat mengetahui 8ara dan aturan permainan

4;

Anak tidak ragu dalam melaksanakan permainan

MATERI SATUAN ACARA BERMAIN

1.1;

PENDAHULUAN

Bermain merupakan suatu akti5itas bagi anak 1ang men1enangkan danmerupakan suatu metode
bagaimana mereka mengenal dunia! Bagi anak bermaintidak sekedar mengisi  aktu% tetapi
merupakan kebutuhan anak seperti haln1amakanan% pera atan% 8inta kasih dan lain-lain! Anak-anak
memerlukan berbagai5ariasi permainan untuk kesehatan  isik% mental dan perkembangan emosin1a!
4engan bermain anak dapat menstimulasi pertumbuhan otot-ototn1a%kogniti n1a dan juga emosin1a
karena mereka bermain dengan seluruh emosin1a% perasaann1a dan pikirann1a! lemen pokok dalam
bermain adalah kesenangandimana dengan kesenangan ini mereka mengenal segala sesuatu 1ang
adadisekitarn1a sehingga anak 1ang mendapat kesempatan 8ukup untuk bermain jugaakan
mendapatkan kesempatan 1ang 8ukup untuk mengenal sekitarn1a sehinggaia akan menjadi orang
de asa 1ang lebih mudah berteman% kreati  dan 8erdas% biladibandingkan dengan mereka 1ang
masa ke8iln1a kurang mendapat kesempatan bermain!Pera atan anak sakit sangatlah perlu karena hal
ini adalah salah satu bentuk upa1a dalam proses pen1embuhan pada anak sakit! 0amum pada sisi lain%
pera atan dan proses kepera atan 1ang bertujuan pen1embuhan tersebut kadangmembuat anak-
anak menjadi takut trauma dan kejenuhan pada anak! "arenaakti5itas anak sangat sedikit
 rekuensin1a dan hal ini 1ang membuat anak semakin jenuh di Rumah sakit!  al ini sangat
berpengaruh pada kooperati  anak dalammenerima pera atan dan pela1anan kepera atan di
rumah sakit! Selainmenimbulkan hal di atas% kejenuhan dan laman1a anak di ra at di rumah
sakitmembuat kebutuhan bermain anak sangat kurang% hal ini terjadi karena ban1ak hal% antara lain :
kondisi  isik klien 1ang masih lemah sehingga anak tidak mampu berakti5itas% kondisi ruang atau
tempat 1ang asing bagi anak dan ban1akn1aorang-orang baru disekeliling anak sehingga anak menjadi
takut dan lainsebagain1a!al di atas di temukan juga pada Ruang Braija1a di RSU4"anjuruan "epanjen%
di mana anak terlihat bosan% takut dan lebih ban1ak diamatau menangis! al inilah 1ang akhirn1a
membuat anak han1a diam terpaku tanpamelakukan akti itas sehingga kebutuhan bermain1a tidak

SimpanSimpan SATUAN ACARA BERMAIN Untuk Nanti

SATUAN ACARA BERMAIN


Diunggah olehnike

2.6/5

(5)

Penilaian: 2.6 dari 5 bintang (5 suara)

3K tayangan

14 halaman

Informasi Dokumen

klik untuk memperluas informasi dokumen

Deskripsi:SAB

Data diunggah

Feb 05, 2016

Hak Cipta

© © All Rights Reserved

Format Tersedia

RTF, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Bagikan Di Facebook, Terbuka Di Jendela Baru

Facebook

Bagikan Di Twitter, Terbuka Di Jendela Baru

Twitter

Bagikan Di LinkedIn, Terbuka Di Jendela Baru

LinkedIn
Bagikan Dengan Email, Membuka Klien Email

Email

Copy Text

Salin Tautan

Bagaimana Anda akan memberi nilai dokumen ini?

Beri nilai 1 dari 5, Saya tidak suka sama sekali.

Beri nilai 2 dari 5, Saya tidak begitu menyukainya.

Beri nilai 3 dari 5, Menurut saya itu lumayan.

Beri nilai 4 dari 5, Saya menyukainya.

Beri nilai 5 dari 5, Saya sangat menyukainya.

Penilaian: 0 dari 5 bintang

Apakah konten ini tidak pantas?Laporkan Dokumen Ini

Unduh

SimpanSimpan SATUAN ACARA BERMAIN Untuk Nanti

SATUAN ACARA BERMAINMENEBAK GAMBAR PADA ANAKUSIA 2-3 TAHUN (TODDLER)SATUAN ACARA
BERMAIN

Pokok Bahasan : Terapi Bermain pada Anak di Rumah SakitSub Pokok Bahasan: Terapi Bermain Anak
Usia 2-3 TahunTujuan: Mengoptimalkan Perkembangan Motorik alusTempat : Ruang Seruni RSU! "arsa
usada Batu#aktu: $umat% & 'ebruari 2()* selama 3( menit +jam (,!3( s!d )(!((!Sasaran: )! "lien.An! #.
umur 2 tahun 2! "lien /An! A. umur 2 tahun 3! "lien /An! 0. umur 2 tahun$enis Permainan: Skill pla1

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM

Setelah mendapatkan terapi bermain selama 2( menit% anak diharapkan bisa merasa tenang selama
pera atan dirumah sakit dan tidak takut lagi terhadap pera at sehingga anak bisa merasa n1aman
selama dira at dirumah sakit

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS

Setelah mendapatkan terapi bermain satu +)  kali diharapkan anak mampu :


1;

Bisa merasa tenang selama dira at!

2;

Anak bisa merasa senang dan tidak takut lagi dengan dokter dan pera at

3;

Mau melaksanakan anjuran dokter dan pera at

4;

Anak menjadi kooperati  pada pera at dan tindakan kepera atan

5;

"ebutuhan bermain anak dapat terpenuhi

6;

4apat melanjutkan pertumbuhan dan perkembangan 1ang normal

7;

4apat mengekspresikan keinginan% perasaan% dan  antasi anak terhadap suatu permainan

8;

4apat mengembangkan kreati5itas melalui pengalaman bermain 1ang tepat

Hilangkan pesan penilaian pengguna

Tingkatkan Pengalaman Anda

Nilai akan membantu kami untuk menyarankan dokumen terkait yang lebih baik kepada semua
pembaca kami!

2 mendukung, Tandai dokumen ini sebagai bermanfaatBermanfaat

3 menolak, Tandai dokumen ini sebagai tidak bermanfaatTidak bermanfaat

9;

Agar anak dapat beradaptasi lebih e ekti  terhadap stress karena sakit

10;
Anak dapat merasakan suasana 1ang n1aman dan aman seperti dirumahsebagai alat komunikasi antara
pera at 6 klien

RENCANA PELAKSANAAN

0o "egiatan #aktu Sub1ek Terapi)Persiapan:

a;

Men1iapkan ruangan

b;

Men1iapkan alat 6 alat

c;

Men1iapkan anak dankeluarga 7Menit

Ruangan% alat% anak dankeluarga siap2Proses :

a;

Membuka proses terapidengan mengu8apkan salam%memperkenalkan diri!

b;

Menjelaskan pada anakdan keluarga tentangtujuan dan man aat bermain% menjelaskan 8ara
permainan

c;

Mengajak anak bermain

d;

Menge5aluasi respon anakdan keluarga2( menitMenja ab salam%memperkenalkan diri


%memperhatikanBermain bersama denganantusias dan mengungkapkan
perasaann1a3PenutupMenutup dan mengu8apkansalam& MenitMemperhatikan dan
menja absalamMetode: Bermain bersamaMedia: 9embar gambar dan alat gambar Materi: Terlampir

Pembagian tugas kelompok :


1;

9eader ) : eti Utami

2;

'asilitator : As;ad 4urrahman

3;

<bser5er : =kke >hend1 ?ergantari

SETTINGEVALUASI

Peserta terapi bermain Tebak @ambar mampu:

1;

Struktur

a;

Persiapan pasien

1;

"eluaraga bersedia megikutsertakan anak dalam bermain

2;

Anak bersedia dan mau terlibat langsung dalam permainan

3;

Anak siap untuk melakukan kegiatan tebak gambar

b;

9ingkungan

1;

9ingkungan bermain menunjang

2;

Anak dapat ter okus perhatiann1a pada  asilitator tanpa adagangguan

c;
Media)! 9embar gambar dan alat gambar

2;

Proses

1;

'asilitator memperkenalkan anak-anak 1ang ikut bermain

2;

'asilitator memberikan 8ontoh

3;

Anak mamapu menebak gambar dengan baik

LeaderFasilitatoObserverAnak Usia 2-3

4;

Anak dapat akti  menja ab dan dapat mengembangkan kreati itasn1a

5;

Anak mampu bertahan dalam kegiatan tersebut sampai selesai

3;

asil

1;

Anak mampu menebak gambar

2;

Anak mampu mengembangkan kreati itasn1a dalam menebak gambar

3;

Anak dapat mengetahui 8ara dan aturan permainan

4;
Anak tidak ragu dalam melaksanakan permainan

MATERI SATUAN ACARA BERMAIN

1.1;

PENDAHULUAN

Bermain merupakan suatu akti5itas bagi anak 1ang men1enangkan danmerupakan suatu metode
bagaimana mereka mengenal dunia! Bagi anak bermaintidak sekedar mengisi  aktu% tetapi
merupakan kebutuhan anak seperti haln1amakanan% pera atan% 8inta kasih dan lain-lain! Anak-anak
memerlukan berbagai5ariasi permainan untuk kesehatan  isik% mental dan perkembangan emosin1a!
4engan bermain anak dapat menstimulasi pertumbuhan otot-ototn1a%kogniti n1a dan juga emosin1a
karena mereka bermain dengan seluruh emosin1a% perasaann1a dan pikirann1a! lemen pokok dalam
bermain adalah kesenangandimana dengan kesenangan ini mereka mengenal segala sesuatu 1ang
adadisekitarn1a sehingga anak 1ang mendapat kesempatan 8ukup untuk bermain jugaakan
mendapatkan kesempatan 1ang 8ukup untuk mengenal sekitarn1a sehinggaia akan menjadi orang
de asa 1ang lebih mudah berteman% kreati  dan 8erdas% biladibandingkan dengan mereka 1ang
masa ke8iln1a kurang mendapat kesempatan bermain!Pera atan anak sakit sangatlah perlu karena hal
ini adalah salah satu bentuk upa1a dalam proses pen1embuhan pada anak sakit! 0amum pada sisi lain%
pera atan dan proses kepera atan 1ang bertujuan pen1embuhan tersebut kadangmembuat anak-
anak menjadi takut trauma dan kejenuhan pada anak! "arenaakti5itas anak sangat sedikit
 rekuensin1a dan hal ini 1ang membuat anak semakin jenuh di Rumah sakit!  al ini sangat
berpengaruh pada kooperati  anak dalammenerima pera atan dan pela1anan kepera atan di
rumah sakit! Selainmenimbulkan hal di atas% kejenuhan dan laman1a anak di ra at di rumah
sakitmembuat kebutuhan bermain anak sangat kurang% hal ini terjadi karena ban1ak hal% antara lain :
kondisi  isik klien 1ang masih lemah sehingga anak tidak mampu berakti5itas% kondisi ruang atau
tempat 1ang asing bagi anak dan ban1akn1aorang-orang baru disekeliling anak sehingga anak menjadi
takut dan lainsebagain1a!al di atas di temukan juga pada Ruang Braija1a di RSU4"anjuruan "epanjen%
di mana anak terlihat bosan% takut dan lebih ban1ak diamatau menangis! al inilah 1ang akhirn1a
membuat anak han1a diam terpaku tanpamelakukan akti itas sehingga kebutuhan bermain1a tidak

4ari latar belakang di atas menurut kelompok C perlu di adakan suatutindakan kepera atan 1ang tepat
untuk mengurangi tingkat kejenuhan dankatakutan anak sehingga anak menjadi akti  dan terpenuhi
kebutuhan bermainn1a!

PRESCHOOL

)! Pengertian Pres8hoolMenurut $o18e ngel +),,,% 1ang dikatakan anak usia pra sekolah adalahanak-
anak 1ang berusia berkisar 3-* tahun! Ada beberapa aspek 1ang perludiperhatikan untuk mengukur
tingkat pertumbuhan dan perkembangan anak! Anak usia pra sekolah adalah anak 1ang berusia antara
3-* tahun + #ong% 2((( % anak usia prasekolah memiliki karakteristik tersendiri dalam segi
pertumbuhan dan perkembangann1a! 4alam hal pertumbuhan% Se8ara  isik anak pada tahun
ketigaterjadi penambahan BB )%D sd 2%E kg dan rata-rata BB )C%* kg!penambahan TB berkisar
antara E%& 8m dan TB rata-rata ,& 8m!2! Aspek BahasaPada a al masa prasekolah perbendaharaan
kata 1ang di8apai jarang dari,(( kata%mengunjak tahun keempat sudah men8apai )&(( kata atau lebih
dan padatahun kelima sampai keenam men8apai 2)(( kata%mengunakan * sampai Dkata%men1ebut C
 arna atau lebih%dapat menggambar dengan ban1ak komentar serta men1ebutkan bagiann1a
%mengetahui  aktu seperti hari%minggu dan bulan%anak juga sudah mampu mengikuti 3 perintah
sekaligus sehingga ia akanmenjadi orang de asa 1ang lebih mudah berteman% kreati  dan 8erdas%
biladibandingkan dengan mereka 1ang masa ke8iln1a kurang mendapat kesempatan bermain!
Pera atan anak sakit sangatlah perlu karena hal ini adalah salah satu bentuk upa1a dalam proses
pen1embuhan pada anak sakit! 0amum pada sisi lain% pera atan dan proses kepera atan 1ang
bertujuan pen1embuhan tersebut kadangmembuat anak-anak menjadi takut  trauma dan kejenuhan
pada anak! "arenaakti5itas anak sangat sedikit  rekuensin1a dan hal inlhah 1ang membuat anak
semakin jenuh di Rumah sakit! al ini sangat berpengaruh pada kooperati anak dalam menerima
pera atan dan pela1anan kepera atan di rumah sakit! Selainmenimbulkan hal di atas% kejenuhan
dan laman1a anak di ra at di rumah sakit

SimpanSimpan SATUAN ACARA BERMAIN Untuk Nanti

SATUAN ACARA BERMAIN

Diunggah olehnike

2.6/5

(5)

Penilaian: 2.6 dari 5 bintang (5 suara)

3K tayangan

14 halaman

Informasi Dokumen

klik untuk memperluas informasi dokumen

Deskripsi:SAB

Data diunggah

Feb 05, 2016

Hak Cipta
© © All Rights Reserved

Format Tersedia

RTF, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Bagikan Di Facebook, Terbuka Di Jendela Baru

Facebook

Bagikan Di Twitter, Terbuka Di Jendela Baru

Twitter

Bagikan Di LinkedIn, Terbuka Di Jendela Baru

LinkedIn

Bagikan Dengan Email, Membuka Klien Email

Email

Copy Text

Salin Tautan

Bagaimana Anda akan memberi nilai dokumen ini?

Beri nilai 1 dari 5, Saya tidak suka sama sekali.

Beri nilai 2 dari 5, Saya tidak begitu menyukainya.

Beri nilai 3 dari 5, Menurut saya itu lumayan.

Beri nilai 4 dari 5, Saya menyukainya.

Beri nilai 5 dari 5, Saya sangat menyukainya.

Penilaian: 0 dari 5 bintang

Apakah konten ini tidak pantas?Laporkan Dokumen Ini

Unduh
SimpanSimpan SATUAN ACARA BERMAIN Untuk Nanti

SATUAN ACARA BERMAINMENEBAK GAMBAR PADA ANAKUSIA 2-3 TAHUN (TODDLER)SATUAN ACARA
BERMAIN

Pokok Bahasan : Terapi Bermain pada Anak di Rumah SakitSub Pokok Bahasan: Terapi Bermain Anak
Usia 2-3 TahunTujuan: Mengoptimalkan Perkembangan Motorik alusTempat : Ruang Seruni RSU! "arsa
usada Batu#aktu: $umat% & 'ebruari 2()* selama 3( menit +jam (,!3( s!d )(!((!Sasaran: )! "lien.An! #.
umur 2 tahun 2! "lien /An! A. umur 2 tahun 3! "lien /An! 0. umur 2 tahun$enis Permainan: Skill pla1

TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM

Setelah mendapatkan terapi bermain selama 2( menit% anak diharapkan bisa merasa tenang selama
pera atan dirumah sakit dan tidak takut lagi terhadap pera at sehingga anak bisa merasa n1aman
selama dira at dirumah sakit

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS

Setelah mendapatkan terapi bermain satu +)  kali diharapkan anak mampu :

1;

Bisa merasa tenang selama dira at!

2;

Anak bisa merasa senang dan tidak takut lagi dengan dokter dan pera at

3;

Mau melaksanakan anjuran dokter dan pera at

4;

Anak menjadi kooperati  pada pera at dan tindakan kepera atan

5;

"ebutuhan bermain anak dapat terpenuhi

6;

4apat melanjutkan pertumbuhan dan perkembangan 1ang normal

7;
4apat mengekspresikan keinginan% perasaan% dan  antasi anak terhadap suatu permainan

8;

4apat mengembangkan kreati5itas melalui pengalaman bermain 1ang tepat

Hilangkan pesan penilaian pengguna

Tingkatkan Pengalaman Anda

Nilai akan membantu kami untuk menyarankan dokumen terkait yang lebih baik kepada semua
pembaca kami!

2 mendukung, Tandai dokumen ini sebagai bermanfaatBermanfaat

3 menolak, Tandai dokumen ini sebagai tidak bermanfaatTidak bermanfaat

9;

Agar anak dapat beradaptasi lebih e ekti  terhadap stress karena sakit

10;

Anak dapat merasakan suasana 1ang n1aman dan aman seperti dirumahsebagai alat komunikasi antara
pera at 6 klien

RENCANA PELAKSANAAN

0o "egiatan #aktu Sub1ek Terapi)Persiapan:

a;

Men1iapkan ruangan

b;

Men1iapkan alat 6 alat

c;

Men1iapkan anak dankeluarga 7Menit

Ruangan% alat% anak dankeluarga siap2Proses :

a;
Membuka proses terapidengan mengu8apkan salam%memperkenalkan diri!

b;

Menjelaskan pada anakdan keluarga tentangtujuan dan man aat bermain% menjelaskan 8ara
permainan

c;

Mengajak anak bermain

d;

Menge5aluasi respon anakdan keluarga2( menitMenja ab salam%memperkenalkan diri


%memperhatikanBermain bersama denganantusias dan mengungkapkan
perasaann1a3PenutupMenutup dan mengu8apkansalam& MenitMemperhatikan dan
menja absalamMetode: Bermain bersamaMedia: 9embar gambar dan alat gambar Materi: Terlampir

Pembagian tugas kelompok :

1;

9eader ) : eti Utami

2;

'asilitator : As;ad 4urrahman

3;

<bser5er : =kke >hend1 ?ergantari

SETTINGEVALUASI

Peserta terapi bermain Tebak @ambar mampu:

1;

Struktur

a;

Persiapan pasien

1;
"eluaraga bersedia megikutsertakan anak dalam bermain

2;

Anak bersedia dan mau terlibat langsung dalam permainan

3;

Anak siap untuk melakukan kegiatan tebak gambar

b;

9ingkungan

1;

9ingkungan bermain menunjang

2;

Anak dapat ter okus perhatiann1a pada  asilitator tanpa adagangguan

c;

Media)! 9embar gambar dan alat gambar

2;

Proses

1;

'asilitator memperkenalkan anak-anak 1ang ikut bermain

2;

'asilitator memberikan 8ontoh

3;

Anak mamapu menebak gambar dengan baik

LeaderFasilitatoObserverAnak Usia 2-3

4;
Anak dapat akti  menja ab dan dapat mengembangkan kreati itasn1a

5;

Anak mampu bertahan dalam kegiatan tersebut sampai selesai

3;

asil

1;

Anak mampu menebak gambar

2;

Anak mampu mengembangkan kreati itasn1a dalam menebak gambar

3;

Anak dapat mengetahui 8ara dan aturan permainan

4;

Anak tidak ragu dalam melaksanakan permainan

MATERI SATUAN ACARA BERMAIN

1.1;

PENDAHULUAN

Bermain merupakan suatu akti5itas bagi anak 1ang men1enangkan danmerupakan suatu metode
bagaimana mereka mengenal dunia! Bagi anak bermaintidak sekedar mengisi  aktu% tetapi
merupakan kebutuhan anak seperti haln1amakanan% pera atan% 8inta kasih dan lain-lain! Anak-anak
memerlukan berbagai5ariasi permainan untuk kesehatan  isik% mental dan perkembangan emosin1a!
4engan bermain anak dapat menstimulasi pertumbuhan otot-ototn1a%kogniti n1a dan juga emosin1a
karena mereka bermain dengan seluruh emosin1a% perasaann1a dan pikirann1a! lemen pokok dalam
bermain adalah kesenangandimana dengan kesenangan ini mereka mengenal segala sesuatu 1ang
adadisekitarn1a sehingga anak 1ang mendapat kesempatan 8ukup untuk bermain jugaakan
mendapatkan kesempatan 1ang 8ukup untuk mengenal sekitarn1a sehinggaia akan menjadi orang
de asa 1ang lebih mudah berteman% kreati  dan 8erdas% biladibandingkan dengan mereka 1ang
masa ke8iln1a kurang mendapat kesempatan bermain!Pera atan anak sakit sangatlah perlu karena hal
ini adalah salah satu bentuk upa1a dalam proses pen1embuhan pada anak sakit! 0amum pada sisi lain%
pera atan dan proses kepera atan 1ang bertujuan pen1embuhan tersebut kadangmembuat anak-
anak menjadi takut trauma dan kejenuhan pada anak! "arenaakti5itas anak sangat sedikit
 rekuensin1a dan hal ini 1ang membuat anak semakin jenuh di Rumah sakit!  al ini sangat
berpengaruh pada kooperati  anak dalammenerima pera atan dan pela1anan kepera atan di
rumah sakit! Selainmenimbulkan hal di atas% kejenuhan dan laman1a anak di ra at di rumah
sakitmembuat kebutuhan bermain anak sangat kurang% hal ini terjadi karena ban1ak hal% antara lain :
kondisi  isik klien 1ang masih lemah sehingga anak tidak mampu berakti5itas% kondisi ruang atau
tempat 1ang asing bagi anak dan ban1akn1aorang-orang baru disekeliling anak sehingga anak menjadi
takut dan lainsebagain1a!al di atas di temukan juga pada Ruang Braija1a di RSU4"anjuruan "epanjen%
di mana anak terlihat bosan% takut dan lebih ban1ak diamatau menangis! al inilah 1ang akhirn1a
membuat anak han1a diam terpaku tanpamelakukan akti itas sehingga kebutuhan bermain1a tidak
terpenuhi!

4ari latar belakang di atas menurut kelompok C perlu di adakan suatutindakan kepera atan 1ang tepat
untuk mengurangi tingkat kejenuhan dankatakutan anak sehingga anak menjadi akti  dan terpenuhi
kebutuhan bermainn1a!

PRESCHOOL

)! Pengertian Pres8hoolMenurut $o18e ngel +),,,% 1ang dikatakan anak usia pra sekolah adalahanak-
anak 1ang berusia berkisar 3-* tahun! Ada beberapa aspek 1ang perludiperhatikan untuk mengukur
tingkat pertumbuhan dan perkembangan anak! Anak usia pra sekolah adalah anak 1ang berusia antara
3-* tahun + #ong% 2((( % anak usia prasekolah memiliki karakteristik tersendiri dalam segi
pertumbuhan dan perkembangann1a! 4alam hal pertumbuhan% Se8ara  isik anak pada tahun
ketigaterjadi penambahan BB )%D sd 2%E kg dan rata-rata BB )C%* kg!penambahan TB berkisar
antara E%& 8m dan TB rata-rata ,& 8m!2! Aspek BahasaPada a al masa prasekolah perbendaharaan
kata 1ang di8apai jarang dari,(( kata%mengunjak tahun keempat sudah men8apai )&(( kata atau lebih
dan padatahun kelima sampai keenam men8apai 2)(( kata%mengunakan * sampai Dkata%men1ebut C
 arna atau lebih%dapat menggambar dengan ban1ak komentar serta men1ebutkan bagiann1a
%mengetahui  aktu seperti hari%minggu dan bulan%anak juga sudah mampu mengikuti 3 perintah
sekaligus sehingga ia akanmenjadi orang de asa 1ang lebih mudah berteman% kreati  dan 8erdas%
biladibandingkan dengan mereka 1ang masa ke8iln1a kurang mendapat kesempatan bermain!
Pera atan anak sakit sangatlah perlu karena hal ini adalah salah satu bentuk upa1a dalam proses
pen1embuhan pada anak sakit! 0amum pada sisi lain% pera atan dan proses kepera atan 1ang
bertujuan pen1embuhan tersebut kadangmembuat anak-anak menjadi takut  trauma dan kejenuhan
pada anak! "arenaakti5itas anak sangat sedikit  rekuensin1a dan hal inlhah 1ang membuat anak
semakin jenuh di Rumah sakit! al ini sangat berpengaruh pada kooperati anak dalam menerima
pera atan dan pela1anan kepera atan di rumah sakit! Selainmenimbulkan hal di atas% kejenuhan
dan laman1a anak di ra at di rumah sakit

membuat kebutuhan bermain anak sangat kurang% hal ini terjadi karena ban1ak hal% antara lain :
kondisi  isik klien 1ang masih lemah sehingga nak tidak mampu berakti5itas% kondisi ruang atau
tempat 1ang asing bagi anak dan ban1akn1aorang-orang baru disekeliling anak sehingga anak menjadi
takut dan lainsebagain1a!al di atas di temukan juga pada Ruang Braija1a di RSU4 "anjuruan"epanjen%
di mana anak terlihat bosan% takut dan lebih ban1ak diam ataumenangis! al inilah 1ang akhirn1a
membuat anak han1a diam terpaku tanpamelakukan akti itas sehingga kebutuhan bermain1a tidak
terpenuhi! 4ari latar belakang di atas menurut kelompok C perlu di adakan suatu tindakan
kepera atan1ang tepat untuk mengurangi tingkat kejenuhan dan katakutan anak sehingga anak
menjadi akti  dan terpenuhi kebutuhan bermain1a!3! Aspek SosialPada tahun ketiga anak sudah
hamper mampu berpakaian dan makansendiri%rentang perhatian meningkat %mengetahui jenis
kelaminn1a sendiri%dalam permainan sering mengikuti aturann1a sendiri tetapi anak sudah mulai
berbagi!tahun keempat anak sudah 8enderung mandiri dan keras kepala atau tidak sabar%agresi 
se8ara  isik dan 5 eerbal%mendapat kebanggan dalam pen8apaian%masih mempun1ai ban1ak rasa
takut!pada akhir usia prasekolah anak sudah jarangmemberontak% lebih tenang%mandiri%dapat
diper8a1a%lebih bertanggungja ab%men8oba untuk hidup berdasarkan outran%bersikap lebih baik
%dalam permainansudah men8oba mengikuti aturan tetapi kadang 8urang!Personal so8ial :

1;

Men1atakan keinginan untuk melakukan sesuatu 1ang ingin dilakukansupa1a di anggap di mas1arakat

2;

Anak mulai mengetahui aturan-aturan% di lingkungan keluarga danlingkungan

3;

Men1adari hak dan kepentingan orang lain

4;

Mulai dapat bermain dengan teman seba1a

5;

"eluarga harmonis% komunikasi baik maka anak akan mempun1akemampuan dan

6;

pen1esuaian dalam hubungan dengan orang lain!

7;

Masuk T" akan sangat membantu anak untuk /jembatan bergaul. dansosialisasi dengan teman seba1aC!
Aspek "ogniti  Tahun ketiga berada pada  ase pereptual%anak 8enderung egosentrik dalam ber ikir
dan berperilaku %mulai memahami  aktu%mengalami perbaikankonseptentang ruang% dan mulai
dapat memandang konsep dari perspekti  1ang berbeda!Tahun keempat anak berada pada  ase
inisiati % memahami  aktu lebih baik%menilai sesuatu menurut dimensin1a%penilaian mun8ul
berdasarkan persepsi%egosentris mulai berkurang%kesadaran so8ial lebih tinggi% mereka patuhkepada
orang tua karena mempun1ai batasan bukan karena memahami hal benar atau salah! Pada akhir masa
prasekolah anaka sudah mampu memandang perspekti  orang lain dan mentoleransin1a tetapi belum
memahamin1a%anak sangat ingin tahu tentang  aktual dunia!

1;

Motorik halus: Bisa menggunakan gunting% Menggambar lingkaran%kotak% F

2;

Motorik kasar: Melempar bola mele ati atas kepala% Memanjat% Menaikisepeda roda tiga% Belajar
menalikan tali sepatu% mengkan8ing% men1ikatgigi

1.2;

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN

1;

'aktor erediter Merupakan aktor 1ang dapat diturunkan sebagi dasar dalam men8apaitumbuh
kembang anak disamping  aktor lain! 'aktor herediter adalah ba aan% jenis kelamin% ras% suku
bangsa!

2;

'aktor lingkunganMerupakan  aktor 1ang memegang peranan penting dalam menentukanter8apai dan
tidakn1a potensi 1ang sudah dimiliki antara lain :

1;

9ingkungan pranatal

Merupakan lingkungan dalam kandungan% mulai konsepsi lahir sampai1ang meliputi giGi pada  aktu
ibu hamil% Gat kimia atau toksin%kebiasaan merokok dan lain-lain!

2;

9ingkungan post natalSeperti sosial ekonomi orang tua% nutrisi% iklim atau 8ua8a% olahraga% posisi
anak dalam orang tua dan status kesehatan!

1.3;

MACAM BERMAIN
1;

Bermain akti Pada permainan ini anak berperan se8ara akti % kesenangandiperoleh dari apa 1ang
diperbuat oleh mereka sendiri! Bermain akti  meliputi : Bermain mengamati men1elidiki
+Hplorator1 Pla1! Perhatian pertama anak pada alat bermain adalah memeriksa alat permainan
tersebut%memperhatikan% mengo8ok-o8ok apakah ada bun1i% men8ium% meraba%menekan dan
kadang-kadang berusaha membongkar!

2;

Bermain pasi Pada permainan ini anak bermain pasi  antara lain dengan melihatdan mendengar!
Permainan ini 8o8ok apabila anak sudah lelah bernmainakti  dan membutuhkan sesuatu untuk
mengatasi kebosanan dankeletihann1a! >ontoh I Melihat gambar di buku majalah!%mendengar
8eritaatau musik%menonton tele5isi dsb! 4alam kegiatan bermain kadang tidak dapat di8apai
keseimbangan dalam bermain% 1aitu apabila terdapat hal-halseperti diba ah ini :

1;

"esehatan anak menurun! Anak 1ang sakit tidak mempun1ai energiuntuk akti  bermain!

2;

Tidak ada 5ariasi dari alat permainan!

3;

Tidak ada kesempatan belajar dari alat permainann1a!

4;

Tidak mempun1ai teman bermain!

1.4;

APE ( ALAT PERMAINAN EDUKATIF )

Alat Permainan dukati +AP adalah alat permainan 1ang dapatmengoptimalkan perkembangan anak
% disesuaikan dengan usian1a dan tingkat perkembangann1a% serta berguna untuk :

1;

Pengembangan aspek isik% 1aitu kegiatan-kegiatan 1ang dapat menunjangatau merangsang


pertumbuhan isik anak% trediri dari motorik kasar danhalus!>ontoh alat bermain motorik kasar :
sepeda% bola% mainan 1ang ditarik dandidorong% tali% dll!

2;
Motorik halus : gunting% pensil% bola% balok% lilin% dll!

3;

Pengembangan bahasa% dengan melatih berbi8ara% menggunakan kalimat1ang benar! >ontoh alat
permainan : buku bergambar% buku 8erita%majalah% radio% tape% T?% dll!

4;

Pengembangan aspek kogniti% 1aitu dengan pengenalan suara% ukuran% bentuk! #arna% dll! >ontoh
alat permainan : buku bergambar% buku 8erita% puGGle% boneka% pensil  arna% radio% dll!

5;

Pengembangan aspek sosial% khususn1a dalam hubungann1a denganinteraksi ibu dan anak% keluarga
dan mas1arakat>ontoh alat permainan : alat permainan 1ang dapat dipakai bersama% misalkotak pasir
% bola% tali% dll!al-hal 1ang arus 4iperhatikan 4alam Bermain

3;

Bermainalat bermain harus sesuai dengan tara  perkembangan anak!

4;

Permainan disesuaikan dengan kemampuan dan minat anak!

5;

Ulangi suatu 8ara bermain sehingga anak terampil% sebelum meningkat pada keterampilan 1ang lebih
majemuk!

6;

$angan memaksa anak bermain% bila anak sedang tidak ingin bermain!

7;

$angan memberikan alat permainan terlalu ban1ak atau sedikit!

8;

Permainan 1ang dianjurkan :

Menggambar

;
Bermain kertas lipat

Men1usun balok

Men1an1i

Alat olahr raga% masak% menghitung

Mobil 6 mobilan dll!

MATERI BERMAIN TEBAK GAMBAR

2.1;

PengertianTebak @ambar adalah permainan 1ang mendorong anak untuk mengenalobjek gambar 1ang
berbeda-beda seperti gambar he an% buah% dan bangunan% dan lain-lain!

2.2;

Tujuan umum"lien mampu mengembangkan kemampuan kogniti  dengan menebak gambar 1ang
telah disediakan!

2.3;

Tujuan khusus

Anak mampu menebak gambar 1ang diberikan

Anak dapat mengetahui aturan dan 8ara bermain

;
Anak tidak ragu-ragu dalam melaksanakan permainan

2.4;

"euntungan Menebak @ambar "euntungan-keuntungan 1ang didapat dari bermain dengan% antara
lain:

1;

Melatih kemampuan kogniti

2;

Akti5itas 1ang dilakukan dapat merangsang na su makan anak!

3;

Mengembang imajinasi!

4;

Meningkatn1a da1a kreati5itas!

5;

Mendapat kesempatan menemukan arti dari benda-benda 1ang adadisekitar anak!

6;

Merupakan 8ara untuk mengatasi kemarahan% kekuatiran% iri hati dankedukaan!

7;

"esempatan untuk bergaul dengan anak lainn1a!

8;

"esempatan untuk mengikuti aturan-aturan!

9;

4apat mengembangkan kemampuan intelektualn1a!

10;

Membantu anak untuk mengenal benda-benda 1ang ada di sekitar

2.5;

Metode Tebak @ambar Ada beberapa metode dalam Tebak @ambar 1aitu :
1;

Tebak @ambar dengan 8ara mengamati +obser5asi !Anak bisa menebak gambar dan mengenal
gambar sendiri tanpadiberitahu! 4engan demikian anak dapat melupakan obser5asi dengan
8aramen8iptakan% perpikir% dan melampaui kemampuann1a!

2.6;

al 6 hal 1ang perlu diperhatikan saat Tebak @ambar

1;

Bermainalat bermain harus sesuai dengan tara  perkembangan anak!

2;

Menebak @ambar disesuaikan dengan kemampuan dan minat anak!

3;

Ulangi suatu 8ara menebak gambar sehingga anak terampil% sebelummeningkat pada keterampilan
1ang lebih majemuk!

4;

$angan memaksa anak menebak gambar% bila anak sedang tidak inginmenebak gambar

2.7;

5aluasiPeserta terapi bermain menggambar mampu:

1;

Membedakan  arna dan bentuk gambar sesuai dengan tingkat perkembangan

2;

Merasa senang% tenang terkait hospitalisasi

DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai