Anda di halaman 1dari 10

Oleh :

SITI AISYAH

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN


STIKES RS HUSADA
2021
Apa Itu Nyeri ?

Nyeri merupakan sensasi tidak menyenangkan yang terjadi


bila seseorang mengalami cedera atau kerusakan pada
tubuhnya
Klasifikasi Nyeri
1. Nyeri akut :
Nyeri akut dapat didefinisikan sebagai nyeri yang disebabkan
karena suatu cidera,prosedur pembedahan, proses penyakit
atau fungsi abnormal otot.
2. Nyeri kronik :
Nyeri kronis didefinisikan sebagai nyeri yang menetap
melebihi rentang waktu suatu proses akut atau melebihi kurun
waktu normal tercapainya suatu penyembuhan; periodenya
dapat bervariasi dari 1 hingga 6 bulan
Tanda dan Gejala Nyeri
1. Suara Menangis
a. Merintih
b. Menarik/ menghembuskan nafas
2. Ekspresi wajah
a. Meringis
b. Menggigt lidah , mengatupkan gigi
c. Tertutup rapat/membuka mata atau
mulut
d. Menggigit bibir

3. Pergerakan tubuh
a. Kegelisahan
b. Mondar-mandir
c. Gerakan menggosok atau berirama
d. Bergerak melindungi tubuh
e. Otot tegang
4. Interaksi sosial
a. Menghindari percakapan dan kontak sosial
b. Berfokus aktivitas untuk mengurangi nyeri
c. Disorientasi waktu
Teknik relaksasi Nafas Dalam

Merupakan suatu bentuk asuhan keperawatan, yang dalam hal ini perawat
mengajarkan kepada klien bagaimana cara melakukan napas dalam, napas
lambat (menahan inspirasi secara maksimal) dan bagaimana
menghembuskan napas secara perlahan,
Persiapan melakukan tehnik relaksasi nafas
dalam
 Pastikan anda dalam keadaan tenang dan santai (rileks).
 Pilih waktu dan tempat yang sesuai
 Anda boleh melakukan teknik relaksasi ini sambil membaca
doa, berzikir atau sholawat.
Langkah-langkah teknik relaksasi nafas dalam adalah sebagai berikut :
1. Usahakan rileks dan tenang.
2. Menarik nafas yang dalam melalui hidung dengan hitungan 1,2,3
3. Kemudian tahan sekitar 5-10 detik.
4. Hembuskan nafas melalui mulut secara perlahan-lahan.
5. Menarik nafas lagi melalui hidung dan menghembuskannya lagi
6. Melalui mulut secara perlahan-lahan.
7. Anjurkan untuk mengulangi prosedur hingga nyeri terasa
berkurang.
8. Ulangi sampai 15 kali, dengan selingi istirahat singkat setiap 5 kali.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai