Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH GEOGRAFI REGIONAL ASIA TENGGARA DAN PASIFIK

“Menganalisis Letak, Luas, Keadaan Alam, Penduduk, Sosial Ekonomi


Penduduk Negara Filipina”

Dosen Pengampu : Drs. MBINA PINEM, M.Si.

Oleh Kelompok 7:

1. Eido Arguna Nababan (3193331026)


2. Irma Egita Lumban Gaol (3192431020)
3. Luksiade Saragih (3192431001)

PENDIDIKAN GEOGRAFI

FAKULTAS ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2021

1
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah menganugerahkan kita pikiran dan akal yang
sehat serta badan yang kuat, sehingga kita masih diberikan nikmat untuk menuntut ilmu dunia
dan akhirat.
Shalawat teriring salam, semoga selalu terlimpahkan kepada kekasih Allah SWT yaitu
Nabi Muhammad SAW, yang telah merubah hidup manusia dari penindasan menuju
kepedulian, kasih sayang, serta tolong menolong sesama manusia.
Tak lupa juga ucapan terima kasih saya yang sebesar-besarnya untuk yang terhormat
dosen pembimbing mata kuliah Geografi Regional Asia Tenggara Dan Pasifik, yang mana
tak henti-hentinya berusaha membimbing kami untuk memahami berbagai macam disiplin
ilmu, khususnya ilmu tentang Geografi dalam Regional Dunia meliputi Negara-negara, dan
tak lupa pula ucapan terima kasih untuk teman-teman saya seguru, seilmu, dan seperjuangan.
Dengan izin Allah SWT, Alhamdulillah saya telah selesai membuat rangkuman
Negara Filipina, yang saya tuangkan kedalam sebuah makalah sederhana. Kekurangan dan
kelebihan pasti banyak terdapat didalamnya, oleh karena itu kritik dan saran saya harapkan
bagi pembaca demi terciptanya makalah-makalah yang lebih baik lagi.

Medan, 05 Mei 2021

Penulis

KELOMPOK 7

DAFTAR ISI

2
Kata Pengantar............................................................................................... 2
Daftar Isi........................................................................................................ 3
Bab I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang ........................................................................................ 4
1.2 Rumusan Masalah ................................................................................... 5
1.3 Tujuan ..................................................................................................... 5
Bab II Pembahasan
2.1 Negara Filipina......................................................................................... 6
2.2 Sejarah Berdirinya Negara Filipina......................................................... 8
2.3 Kondisi Geografis Negara Filipina ................................................... 8
2.4 Kondisi Kependudukan Negara Filipina ................................................. 10
2.5 Kondisi Perekonomian Negara Filipina .................................................. 12
2.6 Pariwisata Negara Filipina ...................................................................... 13
Bab III Penutup
3.1 Kesimpulan ............................................................................................ 22
Daftar Pustaka

3
BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Filipina (Filipina : Pilipinas) adalah sebuah negara republik di Asia Tenggara, sebelah
utara Indonesia dan Malaysia. Filipina merupakan sebuah negara kepulauan. Negara ini
terdiri dari 7.107 pulau. Filipina seringkali dianggap sebagai satu-satunya negara Asia
Tenggara di mana pengaruh budaya Barat terasa sangat kuat. Filipina adalah negara
paling maju di Asia setelah Perang Dunia II, namun sejak saat itu telah tertinggal di
belakang negara-negara lain akibat pertumbuhan ekonomi yang lemah, penyitaan
kekayaan yang dilakukan pemerintah, korupsi yang luas, dan pengaruh-pengaruh neo-
kolonial. Saat ini Filipina mengalami pertumbuhan ekonomi yang moderat, yang banyak
disumbangkan dari pengiriman uang oleh pekerja-pekerja Filipina di luar negeri dan
sektor teknologi informasi yang sedang tumbuh pesat. Filipina merupakan anggota aktif
dari PBB sejak penerimaannya pada 24 Oktober 1945. Filipina juga merupakan negara
pendiri ASEAN, dan merupakan pemain aktif dalam APEC, Uni Latin dan anggota dari
Grup 24. Filipina juga merupakan sekutu Amerika Serikat, tetapi juga merupakan
anggota dari Gerakan Non-Blok. Sejarah Awal Berdiri Negara FilipinaFilipina
bersengketa dengan Republik Cina (Taiwan), Republik Rakyat Cina, Vietnam, dan
Malaysia atas minyak dan gas alam di Kepulauan Spratly dan Scarborough Shoa, dan
dengan Malaysia atas Sabah.
Filipina ditata sebagai sebuah republik, dimana presiden berfungsi sebagai Kepala
Negara, Kepala Pemerintahan, dan Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata. Presiden
dipilih dalam pemilu untuk masa jabatan 6 tahun, dan memilih serta mengepalai kabinet.
Dewan Legislatif Filipina mempunyai dua kamar. Kongres terdiri dari senat dan Dewan
Perwakilan, angota keduanya dipilih oleh pemilu. Ada 24 senator yang menjabat selama
6 tahun di senat, sedangkan dewan perwakilan terdiri dari tidak lebih dari 250 anggota
kongres yang melayani selama 3 tahun. Cabang yudikatif pemerintah dikepalai oleh
Mahkamah Agung, yang memiliki seorang Ketua Mahkamah Agung sebagai kepalanya
dan 14 Hakim Agung, semuanya ditunjuk oleh presiden.

4
1.2. Rumusan Masalah
1. Bagaimana Sejarah Berdirinya Negara Filipina?
2. Bagaimana Kondisi Geografis Negara Filipina?
3. Bagaimana Kondisi Kependudukan Negara Filipina?
4. Bagaimana Kondisi Perekonomian Negara Filipina?
5. Bagaimana Pariwisata Negara Filipina?

1.3. Tujuan Penulisan


Tujuan dalam penulisan makalah ini adalah untuk
1. Untuk mengetahui Sejarah Berdirinya Negara Filipina
2. Untuk mengetahui Kondisi Geografis Negara Filipina
3. Untuk mengetahui Kondisi Kependudukan Negara Filipina
4. Untuk mengetahui Kondisi Perekonomian Negara Filipina
5. Untuk mengetahui Pariwisata Negara Filipina

5
BAB II
PEMBAHASAN

Negara Filipina
Republika ng Pilipinas
República de Filipinas
Republic of the Philippines

Motto: Maka-Diyos, Makatao, Makakalikasan, at


Makabansa (Demi Cinta Tuhan, Rakyat, Alam dan Negara)
Lagu kebangsaan: Lupang Hinirang (Tanah Terpilih)

Ibu kota Manila


Kota terbesar Kota Quezon
Bahasa resmi Filipino (Tagalog), Inggris
Pemerintahan Republik
Luas
 -  Total 300,000 km2 (73)
 -  Perairan (%) 0,61%
Penduduk
 -  Perkiraan 2013 98.900.000 (12)
 -  Kepadatan 308,0/km2 (43)

6
PDB (KKB) Perkiraan 2013
 -  Total $454,286 miliar 
 -  Per kapita $4,660 
PDB (nominal) Perkiraan 2013
 -  Total $272,207 miliar 
 -  Per kapita $2.792 
Mata uang Peso Filipina (piso) (PHP)
Zona waktu PHT (UTC+8)
Kode telepon 63

Hari kemerdekaan 12 Juni 1898


Kepala negara Presiden
Lagu kebangsaan Lupang Hirirang
Bahasa Inggris dan Tagalog

2.1. Sejarah berdirinya Filipina


Penyerangan dan invasi Spanyol atas Mindanao. Peninggalan tertulis Filipina dimulai
sekitar abad ke-8 berdasarkan temuan lempeng tembaga di dekat Manila. Dari tulisan pada
lempeng itu diketahui bahwa Filipina berada dalam pengaruh Sriwijaya. Namun bukti tertulis
ini sangat sedikit sehingga bahkan ahli-ahli sejarah Filipina masih beranggapan sejarah
Filipina dimulai pada era kolonialisme.
Sebelum orang-orang Spanyol datang pada abad ke-16, di Filipina berdiri kerajaan-kerajaan
kecil yang bercorak animisme yang terpengaruh sedikit kultur India, dan yang bercorak Islam
di bagian selatan kepulauan. Kerajaan-kerajaan muslim ini mendapat pengaruh kuat dari
Kerajaan Malaka.
Sepanjang masa 265 tahun, Filipina merupakan koloni Kerajaan Spanyol (1565-
1821), dan selama 77 tahun berikutnya diangkat menjadi provinsi Spanyol (1821-1898).
Negara ini mendapat nama Filipina setelah diperintah oleh penguasa Spanyol, Raja Felipe II.
Setelah Perang Spanyol-Amerika pada tahun 1898, Filipina diperintah Amerika Serikat. Ia
kemudian menjadi sebuah persemakmuran di bawah Amerika Serikat sejak tahun 1935.
Periode Persemakmuran dipotong Perang Dunia II saat Filipina berada di bawah pendudukan
Jepang. Filipina akhirnya memperoleh kemerdekaannya (de facto) pada 4 Juli1946. Masa-
masa penjajahan asing ini sangat memengaruhi kebudayaan, dan masyarakat Filipina. Negara

7
ini dikenal mempunyai Gereja Katolik Roma yang kuat, dan merupakan salah satu dari dua
negara yang didominasi umat Katolik di Asia selain Timor Leste.

2.2. Kondisi geografis (letak astronomis letak geografis/batas2 wilayah, iklim,


bentang alam) peta Negara

- Letak astronomis
Negara ini terletak antara 116° 40', dan 126° 34' BT, dan 4° 40', dan 21° 10' LU.

- Letak Geografis

Filipina tediri dari 7.107 pulau dengan luas total daratan diperkirakan 300.000 km.

Disebelah Utara : Samudra Pasifik, Taiwan

Disebelah Timur : Samudra Pasifik, Laut Filipina, Palau

Disebelah Selatan : Laut Sulawesi, Sulawesi

Disebelah Barat : Laut Cina Selatan

- Iklim
Curah hujan tahunan rata-rata Filipina adalah sekitar 2.030 mm dan dapat sangat bervariasi
antara di tiap wilayah. Topan (disebut bagyos di Filipina) terjadi paling sering antara bulan
Juli dan November. Angin kencang dan hujan lebat sering menyebabkan kerusakan besar.
Gempa bumi juga sering terjadi. Suhu tahunan rata-rata adalah 24-29 °C. Musim hujan terjadi
dari bulan Juni sampai Oktober dan musim kemarau dari bulan November sampai Mei.
- Bentang Alam
Filipina terletak di bagian barat Samudera Pasifik, sebelah timur laut Kalimantan dan selatan
Taiwan. Ada tiga kelompok pulau utama. Kelompok Luzon di utara mencakup pulau Luzon
dan Mindoro. Kelompok tengah berisi Pulau Palawan di barat dan Kepulauan Visayan
(termasuk Bohol, Cebu, Leyte, Masbate, Negros, Panay, dan Samar) di timur. Kelompok
Mindanao di selatan terdiri atas Kepulauan Mindanao dan Sulu, yang membentang ke barat
daya menuju Kalimantan.

8
Luzon adalah pulau terbesar. Luzon utara memiliki pegunungan tinggi. Luzon tengah adalah
dataran yang luas, di mana padi dan tebu ditanam. Pulau ini juga memiliki banyak gunung
berapi yang aktif. Gunung Pinatubo, di pusat kota Luzon, meletus pada tahun 1991,
menyebabkan kerusakan yang luas. Gunung Mayon, di tenggara, aktif baru-baru ini.
Pulau terbesar kedua adalah Mindanao. Gunung Apo (2.954 meter), puncak tertinggi di
Filipina, berada di sana. Mindanao memiliki beberapa pelabuhan, seperti Zamboanga dan
Davao. Jagung ditanam di banyak pulau dalam kelompok Visayan.

- Peta Negara

9
2.3. Kondisi kependudukan (menyangkut jumlah penduduk, ras atau suku
yang menghuni negara termasuk dan mayoritas negara)

- Jumlah Penduduk
Pada tahun 2011 : 94,8 Juta jiwa
Pada tahun 2012 : 86.241.697 jiwa
Pada tahun 2013 : 103.775.002 jiwa

- Ras atau Suku

Orang-orang Filipina dikenal dengan nama Filipino yang berasal dari orang aborigin Taiwan,
dan bercampur dengan orang-orang Tiongkok Selatan, Polinesia, dan Spanyol/Amerika.
Orang Filipina terbagi dalam 12 kelompok etnolingustik dengan yang terbesar adalah
Tagalog, Cebuano, dan Ilocano. Penduduk asli Filipina ialah suku Aeta namun sudah
terpinggir, dan populasinya tinggal 30 ribu jiwa.

10
Tiga kelompok minoritas terbesar asing adalah orang Tionghoa, Amerika, dan Asia Selatan.
Sisanya adalah orang-orang Eropa, Arab, Indonesia, Korea, dan Jepang. Orang-orang
Mestizo adalah minoritas sebesar 1-2% yang berpengaruh.

- Agama

Penduduk Filipina mayoritas beragama Katolik 80%, hal ini disebabkan Filipina merupakan
bekas jajahan Spanyol, dilanjutkan dengan Protestan 10%, hal ini karena Filipina dijajah
Amerika Serikat, dilanjutkan dengan Islam 5% yang mayoritas berada di Pulau Mindanao,
lalu Buddha 2.5% yang merupakan penduduk pendatang dari Korea Selatan, Republik Rakyat
China, Malaysia, Singapura, Jepang, India, dan Vietnam. Sebanyak 0.4% menyatakan dirinya
Atheis, dan 2.1% beragama lain.

- Budaya

Kebanyakan masyarakat Filipina gemar menyanyi serta menari pada setiap kali pesta
keramaian. Tarian bambu ini memerlukan pergerakan kaki yang cocok.

Bahay Kubo merupakan rumah tradisional yang terkenal di Filipina, yang dibuat dari daun
kelapa, nipah, dan bambu. Terdapat tanglung berbentuk bintang yang digantung di hadapan
rumah yang bernama Parol. Semasa Natal, kebanyakan masyarakat di sana gemar
menjadikan parol sebagai hiasan rumah mereka.

Organ bambu ini menggunakan lebih kurang 1.000 batang bambuh. Konon ini adalah satu-
satunya organ yang dibuat dari bambu di dunia.

2.4. Kondisi perekonomian ( termasuk penghasilan barang dan sda)

Filipina terkenal dengan pertanian padi bukitnya, yang diperkenalkan kira-kira 2.000
tahun lalu oleh suku Batad. Padi-padi bukit tersebut terletak di lereng-lereng Gunung Ifugao,
dan berada di ketinggian 5.000 kaki dpl. Luasnya mencakup 4.000 mil² serta diusahakan
secara tradisional tanpa penggunaan pupuk. Ia dinyatakan sebagai Warisan Dunia oleh
UNESCO (Badan PBB untuk Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan) pada tahun
1995.

11
Pada 1998 ekonomi Filipina, sebuah campuran dari pertanian, industri ringan, dan
jasa pendukung; mengalami kemunduran sebagai akibat dari krisis finansial Asia, dan cuaca
yang buruk. Pertumbuhan jatuh ke 0,6% pada 1998 dari 5% pada 1997, tetapi kembali ke
sekitar 3% pada 1999, dan 4% pada 2000. Pemerintah telah menjanjikan untuk terus
mereformasi ekonominya untuk membantu Filipina setanding dengan perkembangan negara
industri Asia Timur. Hutang besar ("public debt" sekitar 77% dari PDB), menghambat
perbaikan situasi ekonomi. Alokasi dana untuk hutang lebih tinggi dari pada untuk
Departemen Pendidikan, dan militer digabungkan.

Strategi yang dilakukan termasuk peningkatan infrastruktur, merombak sistem pajak


untuk menambah pendapatan pemerintah, juga deregulasi, dan penswastaan ekonomi, dan
meningkatkan integrasi perdagangan di wilayah sekitar. Prospek masa depan sangat
tergantung dari performa ekonomi dari dua partner dagang utama, Amerika Serikat, dan
Jepang, dan administrasi yang lebih tepercaya, dan kebijakan pemerintah yang konsisten.
Filipina merupakan anggota dari Bank Pengembangan Asia.
Filipina pernah menjadi bangsa agraris, tapi sekarang, seperti banyak negara lain, banyak
output mereka berasal dari jasa. Tantangan pemerintah adalah untuk meningkatkan
pertumbuhan ekonomi lebih tinggi. Hal ini akan membantu menciptakan lapangan kerja bagi
banyak anak muda Filipina yang ingin memasuki dunia kerja setiap tahun. Hal ini juga akan
membantu mengurangi kemiskinan. Sekitar 40 persen warga Filipina ada di bawah garis
kemiskinan. Akibatnya, banyak orang Filipina mencari pekerjaan di luar negeri, dan uang
yang mereka kirim ke rumah adalah sumber pendapatan yang besar bagi negara.
- Sumber Daya Alam
Sumber daya alam negara itu meliputi kayu, minyak bumi, nikel, kobalt, perak, emas,
garam, dan tembaga. Sebagian besar tanah di Filipina tropis dan tak terlalu subur. Hanya
sekitar seperlima dari tanahnya yang cocok untuk pertanian. Tanah terkaya berada di dataran
tengah dan lembah Sungai Cagayan di Luzon dan di beberapa bagian Mindanao. Hujan deras
dan penyalahgunaan tanah telah menyebabkan erosi serius.
Karena eksploitasi komersial ilegal dan pembukaan lahan pertanian, hanya sekitar sepertiga
dari negara itu yang berupa hutan. Nipah dan hutan bakau ditemukan di wilayah pesisir.
Beberapa daerah dataran rendah masih ditutupi hutan hujan tropis. Pohon-pohon yang ada di
daerah ini memiliki nilai komersial. Anggrek langka dan tanaman tropis berlimpah di hutan
hujan. Daerah Filipina lain menghasilkan bunga dan tanaman indah. Bunga nasional Filipina
adalah sampaguita yang harum.

12
Banyak hewan liar seperti musang, luwak, musang Malaya, landak, tamarau liar (kerbau
kecil), dan kera ekor panjang hidup di Filipina. Ada sekitar 1.000 jenis burung, termasuk
burung beo berwarna cerah. Lebih dari 2.000 spesies ikan menghuni perairan Filipina. Tapi
sumber daya ini terancam oleh penangkapan ikan berlebihan, polusi, dan perusakan
ekosistem terumbu karang.

2.5. Pariwisata Negara Filipina

1.Intramuros
Dibangun pada tahun 1571, Intramuros dibangun oleh Spanyol selama pendudukan
mereka atas negara ini . Tempat ini mencakup luas sekitar 160 hektar.  Pastikan untuk
melihat tempat-tempat ini ketika Anda mengunjungi Intramuros: Katedral Manila, St
Agustinus Gereja, San Agustin Museum dan Fort Santiago.

2. Taal Volcano

Salah satu gunung berapi aktif di negara itu, Taal Volcano terletak antara kota Talisay
dan San Nicolas di Batangas. Badan air di sekitar gunung berapi yang sebenarnya diyakini
sebagai bekas kawah atau mulut gunung berapi yang lebih besar. Tempat ini adalah bagian
dari Cincin Api Pasifik, sehingga sangat volatile. Gunung berapi ini telah menjadi tempat
wisata yang cukup terkenal.

3. Rizal Park

Rizal Park atau Luneta adalah tempat yang baik untuk berelaksasi dan piknik. Taman
ini didedikasikan untuk Jose Rizal, pahlawan nasional Filipina, dokter, penyair yang
dieksekusi di tempat ini pada tanggal 30 Desember 1896 atas tuduhan menghasut
pemberontakan.
4. Tubbataha Reef

Reef Tubbataha adalah rumah bagi terumbu karang yang sangat indah. Terletak di
Laut Sulu (sekitar 150 kilometer tenggara Puerto Princesa City, Palawan) dan merupakan
rumah-rumah dari banyak hewan laut. Karang ini dinyatakan sebagai taman laut nasional

13
oleh lalu-Presiden Cory Aquino pada tahun 1988. Tempat ini terbuka bagi para penyelam dari
seluruh penjuru dunia, dari Maret sampai Juni setiap tahun.

5. Baywalk

Baywalk adalah jalan untuk pejalan kaki menuju Taman Rizal. Di sini pengunjung
disuguhi berbagai kelompok usaha ritel dan restoran yang menawarkan wisata kuliner. 
Sebuah tempat yang sangat baik untuk berjalan santai di mana berbagai pertunjukan musik
live, festival dan acara khusus lainnya yang di-host setiap hari disepanjang jalan.

3. Gunung Pinatubo
Gunung megah yang meletus pada tahun 1991 mendatangkan malapetaka
dalam kehidupan ratusan ribu warga Filipina. Tapi itu dulu, hari ini, Gunung Pinatubo
adalah tempat yang tepat untuk dikunjungi. Di sini pengunjung bisa mendaki. Anda
juga dapat berenang menyegarkan badan di danau kawah 2,5 kilometer Pinatubo itu.

7. Mayon Volcano
Terletak di Legaspi City, ini adalah salah satu gunung berapi yang paling aktif
di negara ini. gunung memiliki bentuk kerucut yang hampir sempurna dan juga
merupakan tempat favorit para pendaki gunung ‘karena tantangan mendaki gunung
ini. Terlihat di dekat gunung berapi adalah menara lonceng gereja kota Cagsawa. 
Letusan yang paling merusak terjadi pada 1 Februari 1814.

8. The Chocolate Hills

Satu lagi kebanggaan Filipina, yang satu ini terletak di Bohol dan dianggap salah satu
atraksi ini tempat yang paling terkenal. Jumlah perbukitan bervariasi. Ada yang mengatakan
sekitar 1.200 bukit-bukit, yang lain sekitar 1.700 bukit. Terlepas dari jumlah perbukitan
adalah kurang lebih seragam dalam bentuk (sekitar 30 sampai 50 meter). Mengapa mereka
disebut bukit coklat? Karena bukit-bukit yang tertutup rumput, yang selama akhir musim
panas berubah cokelat.

14
9. Gunung Makiling

Yang satu ini adalah gunung api “aktif” atau berpotensi aktif. Terletak di Laguna,
adalah salah satu tujuan paling populer. Gunung ini memiliki banyak mata air panas yang
merupakan sumber satu resor air panas di sekitar gunung.

10. Banaue Rice Terraces

Secara luas dianggap sebagai “Keajaiban Kedelapan Dunia”.Banaue Rice Terraces


sudah ada sejak 2.000 tahun yang lalu, diukir di pegunungan Ifugao dan masih digunakan
untuk menanam padi dan sayuran. tempat ini diyakini dibuat dengan alat sederhana (dengan
peralatan minimal atau tidak ada sama sekali). Banaue Rice Terraces ini adalah salah satu
Situs Warisan Dunia UNESCO.

15
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Negara Filipina (Filipina : Pilipinas) adalah sebuah negara yang terletak dibenua asia
dan termasuk negara ASEAN yang berwilayah di asia tenggara. Negara filipina ber ibu
kotakan Manila. Secara resmi dikenal sebagai negara republik filipina.
Letak Astronomis Negara Filipina, terletak antara116° 40', dan 126° 34' BT, dan 4° 40',
dan 21° 10' LU. Dengan begitu, Filipina beriklim musim tropis dengan suhu rata-rata 250
C. Pada bulan November-Maret, Filipina bagian timur mengalami musim penghujan.
Pada bulanJuni-Oktober, Filipina mengalami musim kemarau.
Letak Geografis Negara Filipina, yaitu berbatasan dengan Utara : Samudera Pasifik,
Taiwan Timur : Samudra Pasifik, Laut Filipina Selatan : Laut Sulawesi, Sulawesi Barat :
Laut Cina Selatan.
Luzon adalah pulau terbesar, Gunung Apo (2.954 meter), puncak tertinggi di Filipina,
jumlah penduduk di filipina ada tahun 2013 sebanyak 103.775.002 jiwa. Orang-orang
Filipina dikenal dengan nama Filipino yang berasal dari orang aborigin Taiwan, dan
bercampur dengan orang-orang Tiongkok Selatan, Polinesia, dan Spanyol/Amerika.
Orang Filipina terbagi dalam 12 kelompok etnolingustik dengan yang terbesar adalah
Tagalog, Cebuano, dan Ilocano. Penduduk asli Filipina ialah suku Aeta namun sudah
terpinggir, dan populasinya tinggal 30 ribu jiwa. Filipina pernah menjadi bangsa agraris,
tapi sekarang, seperti banyak negara lain, banyak output mereka berasal dari jasa.

16
Daftar Pustaka
https://rivanputra.wordpress.com/2012/04/12/10-tempat-terindah-di-filipina/
http://id.wikipedia.org/wiki/Filipina

17

Anda mungkin juga menyukai