Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

PENERAPAN SISTEM INFORMASI DAN


MANAJEMEN DI RUMAH SAKIT

NAMA KELOMPOK:
NAMA NIM

ANDOKO SURYO CAHYONO 2020-02-14201-001


LISKA YANTI 2020-02-14201-012
NOVA PUSPITA 2020-02-14201-016

YAYASAN EKA HARAP PALANGKA RAYA

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

TAHUN 2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul
penerapan sistem informasi dan manajemen di rumah sakit ini tepat pada
waktunya.

Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi
tugas dosen pada mata kuliah sistem informasi keperawatan. Selain itu, makalah
ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang sistem informasi dan
manajemen di rumah sakit bagi para pembaca dan juga bagi penulis.

Kami mengucapkan terima kasih kepada dosen mata kuliah sistem informasi
keperawatan yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah
pengetahuan dan wawasan sesuai bidang studi yang kami tekuni.

Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membagi sebagian pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah
ini.

Kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan
demi kesempurnaan makalah ini.

Palangkaraya, 13 Maret 2021

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................. i

DAFTAR ISI................................................................................ ii

BAB 1 PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG....................................................... 1
B. TUJUAN............................................................................ 2

BAB 2 ANALISA ARTIKEL

A. HASIL ANALISIS............................................................ 3
B. PEMBAHASAN................................................................

BAB 3 PENUTUP

A. KESIMPULAN..................................................................

DAFTAR PUSTAKA..................................................................

ii
BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sebagai organisasi yang kompleks, rumah sakit
memerlukandukungan sistem informasi yang lengkap dan akurat untuk
mengoptimalkan pelayanan. Informasi merupakan aset penting yang
perlu dikelola secara optimal untuk mendukung pengambilan keputusan.
Penerapan sistem informasi di rumah sakit diharapkan dapat mendorong
rumah sakit untuk melaksanakan kegiatan pelayanan dengan lebih
produktif, cepat, mudah, akurat, terpadu, aman dan efisien Penerapan
Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) sangat penting
untuk mengintegrasikan seluruh informasi yang dihasilkan dalam proses
pelayanan. SIMRS dapat mendorong peningkatan efisiensi dan efektivitas
pelayanan di rumah sakit seiring dengan kelancaran arus informasi
yang berasal dari kegiatan operasional rumah sakit.
Sistem Informasi Manajemen di Rumah Sakit berfungsi dari sisi
medis maupun bisnis. Beberapa penelitian institusi kedokteran
mendapatkan bahwa pelayanan pasien dengan kualitas yang
tinggi bergantung pada dokumentasi yang baik dari setiap pasien
mengenai riwayat medis, status kesehatan, kondisi medis saat ini
dan rencana pengobatan. Informasi inansial juga esensial untuk
perencanaan strategis dan pendukung operasional yang eisien
dalam proses perawatan pasien. Undang-undang Nomor 44 Tahun
2009 tentang Rumah Sakit Pasal 52 menyebutkan bahwa setiap
rumah sakit wajib melakukan pencatatan dan pelaporan tentang
semua kegiatan penyelenggaraan rumah sakit dalam bentuk sistem
informasi manajemen rumah sakit. Disamping itu, manajemen rumah
sakit membutuhkan informasi yang dapat diandalkan, akurat, terkini,
aman, dan relevan baik dari segi klinis maupun administratif. Sistem
informasi manajemen rumah sakit didukung oleh petugas yang
melakukan baik keterampilan dan pengetahuan, penyediaan

1
hardware dan sotware, dan manajemen yang mendukung.
Selain itu rumah sakit memerlukan alat canggih berteknologi tinggi
sebagai upaya mendeteksi pencegahan penyakit pasien. Dengan semakin
berkembangnya teknologi komputer dan pengetahuan manajerial dan
bisnis, peran informasi telah berubah dari sekedar alat bantu menjadi
keunggulan kompetitif dan strategi bagi rumah sakit.

B. TUJUAN
Untuk Mengetahui Penerapan Sistem Informasi pada dua artikel yang
berbeda.

2
BAB II
ANALISA ARTIKEL
A. HASIL ANALISA
Uraian Artikel 1 Artikel 2
Judul Penerapan Sistem Penerapan Sistem
Informasi Manajemen Informasi Manajemen
di Rumah Sakit Putri Rumah Sakit Sebagai
Hijau Medan Salah Satu Strategi
Peningkatan Mutu
Layanan Rumah Sakit
Tahun Publikasi 2018 2017
Desain Penelitian Jenis Penelitian ini jenis penelitian yang
menggunakan digunakan adalah
rancangan cross deskriptif kualitatif
sectional
Lokasi Penelitian Rumah Sakit Putri Rumah Sakit Santo
Hijau Medan Borromeus Kota
Bandung

1. Artikel 1 Penerapan Sistem Informasi Manajemen di Rumah Sakit Putri Hijau


Medan
Secara keseluruhan penyaji menyajikan data secara jelas sesuai dengan tujuan
penelitian, di dalam pembahasan penulis sudah bisa memberikan data sesuai
dengan tujuan penelitian yang dikemukakan :
a. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang
berpengaruh terhadap penerapan sistem informasi manajemen di Rumah
Sakit Putri Hijau Medan Tahun 2017
1) Berdasarkan hubungan faktor umur, menunjukkan tidak ada
hubungan yang signiikan antara umur dengan penerapan SIM
2) Hasil analisis antara hubungan faktor pendidikan, menunjukkan
tidak ada hubungan yang signiikan antara pendidikan dengan
penerapan SIM

3
3) Berdasarkan hubungan faktor pengetahuan, menunjukkan ada
hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan penerapan
SIM
4) Berdasarkan faktor keterampilan dengan penerapan SIM di Rumah
Sakit Putri Hijau, menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara
keterampilan dengan penerapan
5) Berdasarkan hubungan faktor hardware dengan penerapan SIM di
Rumah Sakit Putri Hijau diperoleh menunjukkan ada hubungan yang
signiikan antara hardware dengan penerapan SIM

2. Artikel 2 Penerapan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Sebagai


Salah Satu Strategi Peningkatan Mutu Layanan Rumah Sakit.
Secara keseluruhan penyaji menyajikan data secara jelas sesuai dengan tujuan
penelitian, di dalam pembahasan penulis sudah bisa memberikan data sesuai
dengan tujuan penelitian yang dikemukakan :
a. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan, hambatan, dan
rencana Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit pada Rumah Sakit
Santo Borromeus Kota Bandung.
1) Penerapan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit pada
Rumah Sakit Santo Borromeus Kota Bandung.
Berdasarkan pada empat pilar sistem informasi yaitu
a) Technoware / Perangkat pengolahan data
Komponen Fisik: hardware, software, perangkat
pendukung spt jaringan komputer, sistem komunikasi,dll.
b) Humanware / Personal
Komponen Fisik: pelaksana manajerial, Data Entry
Operator, Computer Operator, Programmer, System
Analyst, Database Administrator, dsb.
c) Infoware / Data
Komponen Fisik: Data base
d) Organiware / Prosedur ;

4
Komponen Fisik: Kebijakan formal dan petunjuk utk
mengoperasikan sistem. Terdiri dari tatalaksana, prosedur
pengolahan data, dan pedoman pemakai. Pengelolaan
sistem informasi langsung berada dibawah direktur utama.
2) Hambatan Penerapan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit
Pada Rumah Sakit Santo Borromeus Kota Bandung
Hambatan dalam penerapan Sistem Informasi Manajemen Rumah
Sakit pada Rumah Sakit Santo Borromeus Kota Bandung terdiri
dari faktor sumber daya manusia meliputi karakteristik SDM,
pengetahuan mengenai teknologi/komputer dan ketrampilan dalam
penggunaan komputer, faktor teknis meliputi perangkat keras
(hardware), perangkat lunak (software), koneksi jaringan, faktor
saluran komunikasi meliputi sosialisasi, pelatihan, pendampingan
dan Manajemen meliputi struktur organisasi, SOP, kebijakan
berperan dalam keberhasilan implementasi sistem informasi
rumah sakit.
3) Rencana Strategi Penerapan Sistem Informasi Manajemen Rumah
Sakit Dalam Upaya Peningkatan Layanan Rumah Sakit Santo
Borromeus Kota Bandung
Rencana strategi ini dibentuk dalam sebuah kerangka kerja
(framework) berupa rumusan kebijakan strategi serta
kemungkinan penerapannya pada kebijakan SIMRS pada Rumah
Sakit Santo Borromeus Kota Bandung. Strategi ini merupakan
usulan kebijakan baru bagi Rumah Sakit Santo Borromeus Kota
Bandung, yang dalam perkembangannya dapat diubah atau
ditambahkan sesuai dengan kebutuhan rumah sakit.

B. PEMBAHASAN

5
6
DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai