Anda di halaman 1dari 9

250 Hitung jenis leukosit Leukosit adalah sel darah Bayi Baru Lahir : Penurunan jumlah Peningkatan jumlah

h Peningkatan jumlah 1. HIV


putih yang di produksi oleh 9000-30000/mm3 leukosit (disebut leukosit (disebut 2. Leukimia
jaringan hemopoetik yang Bayi/anak : leukopeni) dapat terjadi leukositosis) 3. Anemia aplastik
berfungsi untuk membantu 9000-12000/mm3 pada infeksi tertentu menunjukan adanya 4. Neutropenia
tubuh melawan berbagai Dewasa : terutama virus, malaria, peroses infeksi atau 5. Hipertiroidisme
penyakit infeksi sebagai 4000-10000/mm3 alkoholik, dll. radang akut, 6. Gangguan kongential
bagian dari kekebalan tubuh misalnya peniumunia
Selain itu juga dapat (Radang paru-paru),
disebabkan oleh obat- meningitis (radang
obatan terutama selaput otak),
asetaminofen, apendiksitis (radang
parcetamol, kemoterapi usus buntu),
kanker, anti diabetika, tubercolosis,
oral, antibiotika tonsislitis, dll.
(penisilin,
cephalosporin,
kloramvenikol)
sulponamide (obat anti
infeksi terutama
disebabkan bakteri.
251 HIV western blot Adalah proses pemindahan
protein dari jel hasil
elektroporesis ke membran.
Membran ini dapat
diperlakukan lebih fleksibel
dari pada jel, sehingga protein
yang terblot pada membran
dapat dideteksi secara visual
maupun fluoresensi.
252 HIV western blot Adalah proses pemindahan
protein dari jel hasil
elektroporesis ke membran.
Membran ini dapat
diperlakukan lebih fleksibel
dari pada jel, sehingga protein
yang terblot pada membran
dapat dideteksi secara visual
maupun fluoresensi.
253 HIV-1RNA (Real time HIV-1RNA (Real time pcr)
pcr) adalah pemeriksaan
kuantitatif human
imunodeficiency virus tife 1
(HIV-1) RNA dalam sempel
plasma yang memiliki
sensitifitas yang lebih baik dan
rentang pengukuran yang
lebih luas dalam
mengkuantitasi HIV RNA.

254 HLA-B27 (Human HLA-B27 (Human Leukocyte


Leukocyte anti anti genB27) adalah suatu alel
genB27) dari lokus HLA-B pada manusia
yang ada pada sejumlah kecil
dari populasi umumnya
255 HLA-AB
256 HLA-ABC Human HLA-ABC Human Leukocyte
Leukocyte antigen antigen system (HLA)
system (HLA) Merupakan sebutan untuk
major histocompati bility
complex (MHC) yang terdapat
pada manusia. Kelompok gen
tersebut terletak pada
kromosom 6 dan menandai
antigen berupa protein pada
permukaan sel dan gen-gen
yang lain. Anti gen HLA major
berperan penting dalam fungsi
imun dan dapat dibedakan
menjadi 2 kelas yang memiliki
fungsi berbeda yaitu,
1. Antigen kelas 1 (ABC)
Antigen kelas 2 (DR,DP dan
DQ)
257 HLA –DR HLA –DR Human Leukocyte
antigen system (HLA)
Merupakan sebutan untuk
major histocompati bility
complex (MHC) yang terdapat
pada manusia. Kelompok gen
tersebut terletak pada
kromosom 6 dan menandai
antigen berupa protein pada
permukaan sel dan gen-gen
yang lain. Anti gen HLA major
berperan penting dalam fungsi
imun dan dapat dibedakan
menjadi 2 kelas yang memiliki
fungsi berbeda yaitu,
2. Antigen kelas 1 (ABC)
3. Antigen kelas 2 (DR,DP
dan DQ)
258 Homocysteine Adalah asam amino (bagian Tingkat Normal : Peningkatan
terkecil dari protein) yang berada dalam konsentrasi
merupakan produk antara kisaran 5-15 homosistein dapat
dalam siklus metionin menjadi micromoles (unit mengakibatkan
sistein. Proses perubahan pengukuran dari peradangan kronis
bentuk hemosistein menjadi sejumlah kecil pada pembuluh
sitein melibatkan vit B6, molekul) per Liter. darah yang memicu
Sementara Homosistein dapat terbentuknya plak
diubah kembali menjadi aterosklerosis hingga
meteonin dengan melibatkan menyebabkan aliran
vit B12 dan asam polat darah vena
259 HPSA
260 HPV genotipe Pemeriksaan HPV genotipe
mendeteksi tipe human
papiloma virus (HPV) high
risk/probable high risk untuk
membedakan apakah hasil
pemeriksaan HPV-DNA high
risk positif yang terdeteksi
pada dua rentang waktu yang
berbeda, merupakan infeksi
persisten tipe yang sama atau
merupakan RE-infeksi oleh
tipe lain
261 HPV-DNA (high Risk
type)
262 HS-CRP Adalah suatu protein yang CRP resiko untuk Peningkatan
dikeluarkan oleh hati serta penyakit konsentrasi CRP jauh
dihasilkan dalam jumlah besar Kardiovaskular lebih kecil meskipun
saat terjadi infeksi, pada kurang dari 1.0 demikian,
peradangan yang terjadi mg/liter. peningkatannya
dalam proses perkembangan Rendah 1.0-2.9 cukup bermakna
aterosklerosis mg/liter dibandingkan kondisi
Menengah lebih normal, pemerikaan
besar dari 3.0 high Sensitiviti CRP
mg/liter (HS-CRP) dapat
digunakan untuk
mendeteksi
konstentrasi CRP
yang sangat kecil
tersebut
263 Hydroxy
progesterone, 17 alpa

51 Vitamin D 25-OH Pemeriksaan dilakukan nilai rujukan adalah Level vitamin d 25-oh Kegemukan ,alzheimer
6 total melalalui laboratorium yang 30-100 ng /ml total yang rendah ,parkison ,depresi ,darah
disebut pemeriksaan D 25-OH menunjukan paparan tinggi ,kesehatan gigi ,nyeri ,
TOTAL biasanya dilakukan sinar matahari (vitamin kelelahan ,nyeri sendi sakit
dengan metode CLIA )tidak cukup untuk kepala ,kram,tidur gelisah
(chemiluminscent memenuhi kebutuhan
immunoassay)KOMPETETIF kesehatan tubuh yang
pada pemeriksaan vitamin D bisa jadi juga
25-OH TOTAL DAPAT menunjukan
DIGUNAKAN UNTUK kemungkinan adanya
menentukan apakah level ganguan absosrsi
suplementasi vitamin d 25-oh intestianal
total sudah sesuai
kebutuhan ,jika mendapat
terapi pengganti vitamin d
51 VMA Urine Merupakan salah satu Nilai normal VMA
7 metabolik catecholamines dalam urin 0,35
epinephirin (aderenaline) dan mol/24 jam
norepinephirine. Pemeriksaan
VMA mengukur jumlah VMA
yang diexkresikan kedalam
urine, biasa selama 24 jam,
untuk mendeteksi produksi
katekholamine yang
berlebihan.
51 Von Willebrend Merupakan salah satu
8 faktor komponen dari sistem
kuagulasi yang bekerja untuk
menghentikan pendarahan
dalam tubuh. Pemeriksaan
VWF mengukur jumlah dan
mengevaluasi fungsi protein
VWF dalam darah.
51 Waktu Pembekuan Merupakan pemeriksaan yang
9 digunakan terutama untuk
memantau terapi heparin
dosis tinggi, heparin adalah
obat yang menghambat
pembekuan darah atau anti
koagulan dan biasanya
diberikan secara intervena
dengan injeksi atau invus
kontinu
52 Waktu perdarahan Merupakan pemeriksaan
0 untuk skirinning yang
digunakan untuk mengetahui
capilary function, jumlah
platelet. Dan kemampuan
platelet menempel pada
dinding pembuluh plug.
Waktu pendarahan
merupakan prediktor yang
baik, pendarah opratik pada
pasien dengan riwayat negatif
bleeding diagtesis
52 Waktu protombin Masa tromboplastin parsial Nilai normal uji Jika faktor-faktor 1. Hemopilia
1 teraktivitasi adalah uji APTT adalah 10-15 koagulasi tersebut 2. Penyakit hati
laboratorium untuk menilai Detik namun hasil normal kemungkinan 3. Leukimia
aktivitas faktor koagulasi jalur ini bervariasi, kekurangan HMW 4. Malaria
intrinsik dan jalur bersama, Kiminogen 5. Kuagulopati
yaitu faktor xll atau faktor 6. Konsumitip
hagamen, prekalikrein,
kiminogen, faktor xl atau
plasma tromboplastin
antesenden, PTA, faktor lx
(faktor krismas), faktor VIII
anti (antihemipilic, AHV)
faktor x (Faktor stuart) faktor
V (Faktor proaksilin) Faktor II
(Protombin) dan faktor I
fibrinogen.
52 Waktu rekalsifikasi Merupakan waktu yang
2 dibutuhkan untuk menyusun
pibrin dari plasma rendah
trombosit dan CA2+ dengan
adanya CACL2.
52 Waktu trombin Adalah test yang mengukur Manual
3 waktu yang dibutuhkan untuk : 15-19 detik
membentuk bekuan dan
plasma setelah penambahan Semi otomatik
trombin dalam sejumlah : 8-14 detik
pibrinogen normal nilai TT
memanjang pada penurun
nilai pibrinogen, disfungsi
molekul pibrinogen
(disprinogenemia).
52 Well Felix test Merupakan uji yang dilakukan
4 terhadap infeksi oleh reketsia,
uji ini melibatkan antigen
heteropil beberapa riketsia
memiliki anti gen yang sama
seperti yang terdapat pada
galur-galur oteus spp artinya
serum dari pasien yang
menderita infeksi oleh riketsia
akan mengaglutinasikan
suspensi bakteri proteus spp.
Reaksi well felix ini bersifat
diperensial atau dianogstik
terhadap penyaki-penyakit
tertentu yang disebabkan
oleh riketsia, karna terjadinya
aglutinasi galur-galur ini
secara efektif.
52 Widal Merupakan penentuan kadar
5 aglutinasi anti bodi terhadap
anti gen O dan H dalam darah
(Anti bodi O muncul pada hari
ke 6-8 dan anti bodi H muncul
pada hari K 10-12)
pemeriksaan widal
memberikan hasil negatif
sampai 30% dari sempel
biakan positif penyakit tifus,
sehingga hasil tes widal
negarif bukan berarti dapat
dipastikan tidak terjadi infeksi.
52 Zinc (Zn) serum Zinc merupakan salah satu Kelebihan zinc 1. Inpontensi
6 jenis tracelemen (mineral dalam jumlah yang 2. Haid
yang dibutuhkan tubuh sangat besar dapat 3. Inpertilitas
manusia dalam jumlah sangat menyebabkan 4. Pembekuan/penutupan
kecil) dalam pertumbuhan, toksitas, yang luka
perkembangan dan fisiologis menimbulkan mual, 5. Keguguran
normal. Namun tidak dapat muntah, nyeri
diproduksi sendiri oleh tubuh. perut, diare, pusing,
dll

Anda mungkin juga menyukai