Anda di halaman 1dari 8

Laporan Praktikum

Algoritma dan Pemrograman


Menulis dan Membaca Berkas

Asisten :
Jo Kevin Nathaniel 11201046

Kristoffer Timoty Sugiarto 11201049

Disusun Oleh :
Faizal Almin Nakul 05201027

Astri Lestari 08201009

Nadilla Novianti 08201064

Agnes Beelyada 13201003

Mei 2021

Dasar Teori
A. Menulis dan Membaca Berkas

Pada Python, kita dapat menyimpan suatu teks atau data kedalam persistent storage
(tempat penyimpanan yang tetap dapat dimuat walaupun tidak ada listrik/dimatikan, hardisk, ssd,
dan lain- lain.). Untuk dapat menyimpan atau menulis berkas, fungsi utama yang digunakan
adalah open() yang disertai dengan argumen berupa nama file dan jenis aksi yang akan
dilakukan.

B. Membuka File

File adalah data yang ada pada komputer, berupa teks, gambar, angka suara, video, dan
lain sebagainya. File disimpan secara permanen dalam storage unit seperti harddisk, ssd, dan
lain- lain
.
Sebelum membuka file, terlebih dahulu harus ada file, sebagai contoh misalnya sebuah
file teks dibuat menggunakan notepad dan disimpan dalam drive C:\ dengan nama file
Text1.txt. Python memiliki fungsi open() untuk membuka file, fungsi ini mengembalikan
sebuah objek file yang digunakan untuk membaca atau mengubah file tersebut.

>>>f = open(“C:\\Text1.txt”)

File yang dibuka secara default diatur ke mode baca, namun bisa diganti mode lain seperti
mode baca dengan menggunakan ‘r’, mode tulis dengan menggunakan ‘w’, mode tambah
dengan menggunakan ‘a’, atau mode biner dengan menggunakan ‘b’. Dalam mode baca
dapat diperoleh semua text dalam file. Mode biner digunakan saat berhubungan dengan file
gambar(.jpg , .jpeg , .gif , .png , dll) atau file .exe.

C. Membaca File di Python

Untuk membaca file dalam Python, file harus dibuka dalam mode baca, ada beberapa
metode/fungsi yang tersedia untuk hal ini yaitu:

Metode read(n) , berfungsi untuk membaca sebanyak n karakter. Metode ini membaca file
dan mengembalikan akhir dari file yang d ibaca. Berikut contohnya.

>>> f = open(“C:\\Text1.txt”)

>>> f.read(4)
’This’ #membaca 4 karakter
pertama
>>> f.read(4) #membaca 4 karakter
’ is berikutnya

>>> f.read()
#membaca sisa file sampai akhir
’the first line\nThis is the second line\nThis is the third line\n’

>>> f.read()
#tidak ada lagi karakter
’’
tersisa
3
Metode read(n) mengembalikan garis baru sebagai ‘\n’. Saat file sudah sampai akhir dan
terus dibaca, hasilnya adalah karakter kosong. Letak kursor file(posisi) dapat diubah
menggunakan metode seek() . Sedangkan posisi sekarang(dalam ukuran byte) dapat diperoleh
menggunakan tell() .

Fungsi read() membaca file secara keseluruhan dan menjadikannya satu string. Jika
ingin membaca file per baris, perulangan bisa digunakan. Akhir per baris ditandai dengan
karakter ‘\n’. Dibanding menggunakan perulangan, ada fungsi yang membuatnya lebih ringkas,
yaitu fungsi readline() . Berikut contoh penggunaanya.

>>> f.readline()
’This is the first
line\n ’
>>> f.readline()

’This is the second line\n’

>>> f.readline()

’This is the third line\n’

Terakhir ada fungsi readlines() yang berfungsi untuk mengembalikan list yang
berisi baris-baris file secara menyeluruh
.
>>> f.readlines()

[‘This is the first line\n’,’This is the second line\n’,’This is the third line\n’]

D. Menulis File
Untuk menulis dalam file, gunakan mode ‘w’ saat membuka file, atau menggunakan
mode ‘a’ untuk menambah isi file akhir file awal tanpa menghapur atau menimpa isinya terlebih
dahulu.

Dalam penggunakan mode ‘w’, file dapat tertimpa jika filenya sudah ada, semua data
dalam file yang tertimpa akan terhapus dan digantikan dengan data file yang menimpanya.
Fungis write() mengembalikan jumlah karakter yang dituliskan ke dalam file. Berikt
contohnya.

With open(“C:\\Text1.txt”, ‘w’) as f:


f.write(“This is the first line \n”)
f.write(“This is the second line\n”)
f.write(“This is the third line\n”)
Dari contoh diatas, karena file Text1.txt sdh ada, isinya akan terhapus dan
digantikan dengan yang baru, jika file tersebut belum ada maka akan dibuat file baru
secara otomatis. Hal ini dapat dihindari dengan memilih nama lain selain dari nama
file yang sudah ada.
Source Code
No. Penerjemah_protein.py

1
Screenshot
Tampilan program DaftarTeks, program langsung mencetak Bio_data yang terdapat
didalam file .txt dan menyertakan posisi dari kalimat tersebut

2
Pembahasan
Penerjemah_protein.py
No. Penjelasan

1 Print() untuk menampilkan judul program

3 With open untuk membuka Kalimat.txt kedalam variabel x

4 line sebagai variabel untuk membaca variabel x

5 Membuat variabel k = 1

6 While berfungsi untuk melakukan pengulangan selama kondisi bernilai true


(dalam veriabel line) dan mencetak output string

7 Print() untuk mencetak output program

8 line sebagai variabel dengan fungsi .readline() untuk membaca file kalimat.txt
perbaris

9 Mengisi nilai variabel k dengan nilai k+1

3
Kesimpulan
Pada Python, kita dapat menyimpan suatu teks atau data kedalam persistent storage
(tempat penyimpanan yang tetap dapat dimuat walaupun tidak ada listrik/dimatikan, hardisk,
ssd, dan lain- lain.). Untuk dapat menyimpan atau menulis berkas, fungsi utama yang
digunakan adalah open() yang disertai dengan argumen berupa nama file dan jenis aksi yang
akan dilakukan.File ada berbagai jenis, contohnya file biner (binary file), tapi tutorial ini
bakal membicarakan file berisi teks (text files).
Jika sebuah string terdiri dari rentetan karakter, maka sebuah text file terdiri dari
rentetan baris (line). Baris-baris tersebut dipisahkan oleh sebuah special character, \n, yang
disebut newline. Jika Anda menge-print sebuah variabel string yang mengandung karakter
newline \n, Python bakal menginterpretasikan karakter tersebut sebagai sebuah perintah
untuk menge-print sisa string setelahnya di baris baru. Karena open() tidak membaca
langsung seluruh file, open() selalu memerlukan waktu yang sama tidak peduli besar file
yang dibuka. Menggunakan input (), Anda bisa memberikan pengguna program kemampuan
untuk memasukkan nama file sendiri.

Saran

Anda mungkin juga menyukai