PENDAHULUAN
Laporan laba rugi merupakan suatu laporan keuangan untuk perusahaan yang disiapkan oleh
sektor keuangan tertentu. Laporan ini berisi data pendapatan dan biaya yang ditanggung
perusahaan. Laporan ini dibuat untuk menjelaskan posisi keuangan suatu perusahaan setiap saat.
Oleh karena itu, sebagian besar laporan dibuat pada akhir tahun atau pada akhir tahun, sesuai
dengan kebijakan perusahaan.
Laporan keuangan ini memberikan gambaran kepada atasan tentang posisi keuangan
perusahaan saat ini. Untuk dapat menggunakan laporan tersebut sebagai dasar untuk menilai
langkah politik selanjutnya. Berdasarkan definisi di atas, laporan ini adalah laporan keuangan
lengkap yang dihasilkan oleh personel keuangan atau akuntansi dan kemudian digunakan sebagai
sarana untuk menilai kebijakan tingkat tinggi selama periode waktu tertentu.
Informasi laba sering menjadi tujuan rekayasa dengan tindakan manajemen oportunistik
untuk memaksimalkan kepuasan. Tindakan mementingkan diri sendiri (oportunistik) dilakukan
dengan memilih prinsip akuntansi tertentu, dan keuntungan dapat diatur, ditambah atau dikurangi
sesuai keinginan mereka. Perilaku manajemen dalam mengelola pendapatan sesuai dengan yang
diinginkan dikenal dengan manajemen pendapatan (Tahrir dan Restie, 2010).
Dikenal sebagai Tanggung Jawab Sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR) yang
berorientasi pada komunitas dan bisnis. Menurut Malhun (2001) dalam Sueb, jika suatu
perusahaan tidak memperhatikan faktor-faktor di sekitarnya sebagai satu kesatuan yang saling
mendukung, dapat mengakhiri eksistensi perusahaan itu sendiri. Pelaksanaan tanggung jawab
sosial sendiri dipublikasikan melalui pengungkapan sosial dalam laporan tahunan (Yap dan
Widyaningdyah, 2009).
Kami telah menemukan bahwa mekanisme tata kelola perusahaan yang baik terkait erat
dengan kinerja keuangan atau kualitas laba yang dilaporkan perusahaan. (Murhadi, 2009).
Penerapan tata kelola perusahaan didasarkan pada teori keagenan. Fenomena Agency Theoretical
(Jensen dan Meckling, 1976) menunjukkan bahwa perbedaan kepentingan antara pihak internal
dan eksternal dapat menyebabkan penyalahgunaan laporan keuangan tahunan. Ini karena kami
menggunakan laporan keuangan internal kami untuk menunjukkan bahwa kinerja terlihat bagus
untuk mencegah investor berinvestasi di perusahaan, bahkan jika perusahaan tidak dalam kondisi
yang baik. Pentingnya laporan keuangan tahunan bagi pihak luar sebagai tujuan dari laporan
keuangan tahunan adalah untuk mengetahui keadaan perusahaan yang sebenarnya pada saat itu
sehingga keadaan perusahaan dimasa yang akan datang dapat diprediksi.
Mengatasi hal ini membutuhkan mekanisme tata kelola yang efektif untuk pengawasan dan
operasi bisnis. Sejumlah penelitian saat ini tersedia tentang efektivitas mekanisme tata kelola
perusahaan dan dampaknya terhadap manajemen pendapatan. Hasil yang diungkapkan juga
berbeda. Ujiyantho dan Pramuka (2007), yang melakukan survei di Indonesia, menemukan
bahwa keberadaan komite independen mempengaruhi manajemen pendapatan, dan keberadaan
komite independen di dewan direksi mengurangi langkah-langkah manajemen pendapatan. Xie
dkk. (2003) Sebuah survei di Amerika Serikat menemukan bahwa manajemen pendapatan cukup
langka untuk perusahaan yang dijalankan oleh anggota komite dengan latar belakang keuangan.
Conger dkk. (1998) Sebuah survei dilakukan di Amerika Serikat dan menemukan bahwa semakin
sering dewan, semakin efektif dewan. Dewan yang bertemu secara aktif cenderung berbuat lebih
banyak untuk kepentingan terbaik pemegang saham (Vafeas, 1999) dan untuk memantau
integritas laporan keuangan.
Manajemen laba artinya keberadaan komisaris independen pada dewan komisaris akan
mengurangi tindakan manajemen laba. Sementara Xie et al. (2003) melakukan penelitian di
Amerika Serikat menemukan bahwa manajemen laba cenderung jarang terjadi pada perusahaan-
perusahaan yang dijalankan oleh dewan komisaris yang memiliki latar belakang keuangan.
Conger et al. (1998) melakukan penelitian di Amerika Serikat, menyatakan semakin sering
diadakannya pertemuan dewan, maka akan meningkatkan efektivitas dewan. Dewan yang aktif
mengadakan pertemuan lebih cenderung untuk melakukan tugasnya sesuai dengan kepentingan
pemegang saham (Vafeas, 1999) dan lebih berupaya dalam memantau integritas laporan
keuangan.
1
MS-DOS adalah singkatan dari Microsoft Disk Operating Sistem, yaitu sebuah sistem operasi yang berbasis baris-perintah
(command-line) yang digunakan pada PC.
Lotus 1-2-3. Microsoft excel memiliki keunggulan dimana disetiap 2 atau 3 tahun sekali merilis
ke versi baru, dan terakhir sudah beralih ke versi microsoft 2019.
Kemudian, microsoft ini menambahkan sebuah IDE 2 (Integrated Development
Environment) dalam bahasa VBA excel, dengan begitu dapat memudahkan programmer ketika
ingin melakukan pembuatan program berikutnya. Hal ini mampu membuat automatisaasi pada
beberapa tugas. VBA memiliki fungsi control yang terdapat pada worksheet ketika disaat ingin
melakukan komunikasi pada si pengguna. Bahasa dari VBA dapat mendukung peggunaan
ActiveX/COM3 walaupun tidak dibuat. Fungsi Automatisasi ialah fungsi yang berguna sebagai
sasaran untuk virus-virus pada makro. Sehingga dungsi ini dapat mencegah terjadinya
penyalahgunaan makro dan tidak mengaktifkan makro secara seluruhnya kemudian mengaktifkan
workbook.
2
Integrated development environment (IDE) adalah aplikasi yang memfasilitasi pengembangan aplikasi lain.
3
ActiveX adalah kerangka kerja perangkat lunak dari Microsoft yang memungkinkan aplikasi untuk berbagi fungsionalitas
dan data satu sama lain melalui browser web, terlepas dari bahasa pemrograman apa yang mereka gunakan.
Dengan adanya fitur ini kita dapat mencatat dan merekap suatu data yang dikeluarkan
dalamsehariataupun sebulan. Memiliki fitur-fitur berupa pengurangan, perkalian,
penambahan, dll.
b. Membuat Grafik Riset dari Harga Produk
Dimana kita dapat mengelola sebuah keuangan yang menggunakanfitur-fitur dalam
microsoft excel, dengan membuat sebuah catatan berupa mengeluaran dan pemasukkan
dengan rapih dan tersusun.
c. Membuat laporan Keuangan dalam Sektor Bisnis.
Fungsi ini ketika suatu perusahaan ingin membuat laporan keuangan bisnis pribadi
dengan menggunakan microsoft excel, sehingga dapat lebih terarah.
d. Menyelesaikan soal dalam bentuk matematika dan logika
Fitur dalam rxcel dapat menyelesaikan soal berupa logika dan matematika. Alat ini
menjadi materi yang wajib di mata pelajaran TIK dan Teknologi Informasi pada
Komputer.
e. Kalkulator cepat
Alat ini berfungsi sebagai operasi dalam melakukanperhitungan dankalkulasi data dalam
waktu bersamaan. Sehingga tidakperlu melakukan perhitungan dengan manual lagi, dan
tidak perlu meng input data satu per satu seperti kalkulator biasanya.
f. Menghitung besar Investasi, Pinjaman, dan Penjualan dengan lebih Akurat
Operasi ini memiliki fungsi ketika kita inginmelakukan investasi dalamberjualan dan
ketika ingin meminjam dana dari bank ataupun instansi lain, denganbegitu didapatkan
hasil yang lebihakurat.
Seperti gambar diatas, tombol “Simpan” atau save digunakan untuk memanipulasi data
yang di inputkan pada sheets Form ke sheet Laporan. Kemudian akam muncul suatu
pemberitahuan “Apakah Anda ingin menyimpan Input ini?” kepada pengguna. Jika pengguna
mengklik “NO” maka tidak akan terjadi apapun, sedangkan jika pengguna mengklik “YES” maka
akan ke fungsi macro selanjutnya, seperti yang terlihat dibawah ini.
Selanjutnya data yang diinputkan pada tabel Data Transaksi pada sheet 1 (form) akan berpindah
ke Jurnal pada sheet 2 (laporan) sesuai lentak cells yang di inputkan pada fungsi macro di atas.
Kemudian kita menginputkan rumus pada tabel neraca dan Laba Rugi terlebih dahulu,
dengan rumus:
=SUMIF(akun,I10,debet)-SUMIF(akun,I10,kredit)
Untuk baris tabel jumlah pada keterangan Aktiva Lancar, Aktiva Tetap, dan Biaya-biaya.
=SUMIF(akun,I23,kredit)-SUMIF(akun,I23,debet)
Untuk baris tabel jumlah pada keterangan Modal dan Kewajiban
Kemudian kita menggunakan rumus SUM / penjumlahan biasa untu menambahkan Debet
menjadi Kredit.
3.3 Menambahkan Fungsi Baru
3.3.1 Fungsi Baru pada Fungsi Macro
Sebelum kita memasukkan rumus diatas, kita pertama kali mengubah nama kolom akun,
debit, dan kredit sehingga dapat diinputkan kedalam rumus dengan mudah. Kemudian ada rumus
untuk dapat memanipukasi tombol pada excel.
Fungsi pada rumus ini dapat memanipulasi tombol ketika di klik pengguna dan
tersambung dengan fungsi macro pada program excel tersebut.
Setelah data yang diinputkan secara otomatis pindah ke table jurnal maka data akun yang
diklik pada table jurnal secara otomatis akan mengubah kode sesuai kode yang ada pada table
neraca dan tabel laba rugi. Sehingga secara otomatis data yang diinputkan pengguna melalui tabel
Data Transaksi pada sheet pertama dapat mengubah secara keseluruhan hingga didapatkannya
secara otomatis jumlah Laba dan Rugi.
Fungsi tombol simpan pada sheet pertama adalah untuk menyimpan data yang telah di
inputkan pada table data transaksi dan kemudian akan muncul opsi untuk menyimpannya atau
tidak setelah menklik tombol simpan. Tombol Laporan pada Data Transaksi dapat memudahkan
kita untuk pindah ke sheet Laporan secara cepat, begitupun sebaliknya, tombol Kembali pada
sheet Laporan memudahkan kita Kembali kepada sheet Form ataupun table Data Transaksi.
Daftar pustaka
https://accurate.id/akuntansi/laporan-laba-rugi/
http://scholar.unand.ac.id/22766/2/BAB%20I%20WATERMARK.pdf
https://portal.bangkabaratkab.go.id/content/mengenal-microsoft-excel-fungsi-dan-rumus-yang-sering-digunakan
https://support.microsoft.com/id-id/office/fungsi-string-dan-cara-menggunakannya-965efa84-7009-4603-9765-
2eb4a099ec72