Anda di halaman 1dari 16

MATEMATIKA DASAR 1B

Submodul 6: Aplikasi Turunan (Lanjutan)

Tim Matematika

TAHAP PERSIAPAN BERSAMA


INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA - LAMPUNG SELATAN
18 AGUSTUS 2019
PENDAHULUAN

Dalam Modul 6 ini akan diberikan materi tentang subbab


menggambarkan kurva fungsi dengan menggunakan kalkulus dan
pemodelan matematika. Perlu diketahui bahwa dalam mempelajari
aplikasi turunan yang dibutuhkan adalah pemahaman tentang konsep
dari modul-modul sebelumnya terutama tentang turunan, maksimum
minimum, kemonotonan dan kecekungan.
Aplikasi turunan digunakan dalam memecahkan masalah dalam
kehidupan sehari-hari contohnya dipakai untuk penerapan ekonomi.
Salah satunya dipakai sebagai konsep dasar untuk sebuah perusahaan
mencari laba yaitu selisih antara pendapatan dan biaya produk.
Seorang petani ingin memperoleh berbagai jenis tanaman yang dapat
menghasilkan keuntungan terbesar (maksimum). Seorang kepala
produksi di pabrik ingin menekan sekecil mungkin biaya produksinya
(minimum). Masalah semacam ini dapat dimodelkan dengan
melibatkan aplikasi turunan khususnya masalah maksimum atau
minimum.
Berdasarkan penjelasan diatas, tujuan instruksional khusus yang harus
dicapai yaitu
 Mampu menentukan nilai maksimum atau minimum suatu fungsi
 Mampu menentukan dimana suatu fungsi turun atau naik, cekung
keatas atau ke bawah
 Mampu menggambarkan kurva suatu fungsi menggunakan
konsep turunan
 Mampu menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan
aplikasi turunan
1

APLIKASI TURUNAN (Lanjutan)

6.1. Menggambar Kurva Fungsi menggunakan Kalkulus

6.1.1. Tujuan kegiatan belajar


Setelah mempelajari kegiatan belajar ini, anda diharapkan dapat
menggambarkan kurva dari suatu fungsi dengan menggunakan kalkulus.

6.1.2. Uraian materi


Pembuatan kurva pada materi-materi sebelumnya yang telah dipelajari yaitu
dengan memplot cukup banyak titik sehingga bentuk dasar kurva terlihat
jelas. Namun apabila bentuk persamaan yang harus digambarkan kurvanya
cukup sulit atau rumit maka teknik tersebut tidak memadai lagi.
Kalkulus menyediakan alat untuk menggambar kurva secara baik, khususnya
mengenali perubahan ciri-ciri kurva seperti kemonotonannya, kecekungan,
titik balik, maksimum-minimum lokal serta maksimum-minimum global. Untuk
itu, sebelum menggambarkan kurva maka harus dicari terlebih dahulu
informasi tentang selang kemonotonan, selang kecekungan, titik balik,
semua titik ekstrim lokal beserta jenisnya dan beberapa titik lain yang
diperlukan. Kemudian untuk kesimpulannya kita gunakan seperti tabel 6.1
berikut untuk menggambarkan kurva menggunakan kalkulus.

Table 6.1 sketsa grafik


Kemonotonan Kecekungan
Keterangan Keterangan Gambar
+ Monoton naik + Cekung ke
atas

+ Monoton naik - Cekung Ke


bawah

- Monoton turun + Cekung Ke


atas

1
2
- Monoton Turun - Cekung ke
bawah

Berikut ini diberikan langkah-langkah sketsa grafik


 Langkah 1. Gunakan turunan pertama untuk mencari titik kritis dan
menentukan kemonotonan kurva.
 Langkah 2. Menentukan maksimum dan minimum lokal.
 Langkah 3. Gunakan turunan kedua untuk mengetahui kecekungan
dan titik balik.
 Langkah 4. Membuat kesimpulan seperti pada tabel 6.1.

Contoh 6.1
1. Sketsakan kurva fungsi pada interval [ ].
Penyelesaian
Langkah 1. menggunakan turunan pertama untuk mencari titik kritis dan
menentukan kemonotonan kurva.
Mencari titik kritis dari pada [ ]
i. Ujung interval: dan
ii. Titik stasioner
Turunan dari yaitu .
Syarat untuk mencari titik stasioner adalah sehingga
menjadi , diperoleh titik
stasioner dan .
iii. Tidak ada titik singular, karena selalu ada nilainya
(atau terdefinisi) pada interval [ ].
Jadi titik-titik kritisnya adalah .
Menentukan kemonotonan fungsi
Dari diperoleh titik-titik pemisahnya yaitu dan
.
Uji tanda pada garis bilangan Riil

2
3

Dari tanda pada garis bilangan, kita dapatkan monoton naik pada
dan monoton turun pada .
Langkah 2. Menentukan maksimum dan minimum lokal.
Diketahui turunannya . Dari
diperoleh titik dan .
Uji tanda pada garis bilangan

Untuk memberikan maksimum lokal


Untuk memberikan minimum lokal
Langkah 3. Gunakan turunan kedua untuk mengetahui kecekungan dan titik
balik.
(Kecekungan) Diketahui maka dan
. Dari diperoleh . Periksa tanda pada garis bilangan Riil.

Dari tanda pada garis bilangan, kita peroleh cekung ke bawah pada
dan cekung ke atas pada .
(Titik balik) Pada , fungsi cekung ke bawah pada
dan cekung ke atas pada , sehingga terjadi perubahan
kecekungan pada . Oleh karena itu, ( ) disebut titik
balik.

3
4

Berdasarkan hasil diatas kita ambil kesimpulan seperti pada table 6.2 berikut
Table 6.2

Keterangan Gambar

Minimum

Monoton naik
+ -
Cekung Ke bawah

3 Maksimum lokal

Monoton Turun
- -
Cekung ke bawah

Titik Balik

Monoton turun
- +
Cekung Ke atas

Minimum lokal

Monoton Naik
+ +
Cekung ke atas

Berdasarkan informasi pada tabel diatas kita dapat membuat sketsa kurva
sebagai berikut

4
5

Gambar 6.1

2. Sketsakan kurva fungsi dengan daerah asal adalah


bilangan Riil.
Penyelesaian
Langkah 1. Menggunakan turunan pertama untuk mencari titik kritis dan
menentukan kemonotonan kurva.
Mencari titik kritis dari .
i. Titik stasioner
Untuk mencari titik stasioner kita faktorkan
menjadi sehingga diperoleh titik stasioner dan .
ii. Tidak ada titik singular
Jadi titik-titik kritisnya adalah .
(Kemonotonan) Diketahui maka
jika dan hanya jika dan . Periksa tanda pada garis
bilangan Riil

5
6
Dari tanda pada garis bilangan, kita dapatkan monoton turun pada
dan monoton naik pada .

Langkah 2. Menentukan maksimum dan minimum lokal.


Uji tanda pada garis bilangan

Untuk memberikan minimum lokal, karena dari (-) ke (+)


Untuk memberikan maksimum lokal, karena dari (+) ke (-)

Langkah 3. Menggunakan turunan kedua untuk mengetahui kecengungan


dan titik balik.
(Kecekungan) Diketahui maka dan

. Dari diperoleh . Uji pada garis

bilangan

Dari tanda pada garis bilangan, kita peroleh cekung ke atas pada

( ) dan cekung ke bawah pada ( ).

(Titik balik) Pada , fungsi cekung ke atas pada ( ) dan

cekung ke bawah pada ( ), sehingga terjadi perubahan kecekungan

pada . Oleh karena itu, ( ( )) ( ) disebut titik balik.

Berdasarkan hasil diatas kita ambil kesimpulan seperti pada tabel berikut

6
7

Keterangan Gambar

Monoton turun
- +
Cekung Ke atas

Minimum lokal

Monoton Naik
( ) + +
Cekung ke atas

Titik Balik

Monoton naik
( ) + - Cekung Ke
bawah

Maksimum lokal

Monoton Turun
- - Cekung ke
bawah

Berdasarkan informasi diatas kita dapat membuat sketsa kurva sebagai


berikut

Gambar 6.2
7
8
Pemodelan Matematika

Setelah mempelajari subbab sebelumnya, pada subbab pemodelan


matematika akan dipelajari mengenai aplikasi dari teori pada subbab
maksimum minimum, kemonotonann dan kecekungan, dan ekstrim lokal.
Langkah-langkah berikut dapat diterapkan dalam pemecahan soal cerita
yang terkait dengan menentukan maksimum atau minimum.

•Langkah 1: Deskripsikan permasalahan dengan gambar dan dilengkapi


notasi/lambang beserta definisi variabel.

•Langkah 2: Tentukan rumus untuk fungsi tujuan yang akan dioptimalkan


(maksimum/minimum) dalam bentuk variabel-variabel pada langkah 1.

•Langkah 3: Gunakan kondisi yang diberikan agar fungsi tujuan menjadi fungsi
satu variabel.

•Langkah 4: Tentukan titik kritis (titik ujung, titik stasoner, titik singular)

•Langkah 5: Substitusikan titik-titik kritis ke dalam fungsi tujuan atau gunakan uji
turunan pertama atau uji turunan kedua untuk menentukan nilai maksimum
atau minimum. Simpulkan sesuai pertanyaan soal.

Contoh 6.2
Sebuah terowongan berbentuk lengkungan dengan persamaan
dan akan dilewati sebuah peti dengan penampang berbentuk bujursangkar.
Berapa luas maksimum penampang peti yang dapat melewati terowongan
tersebut.
Penyelesaian

8
9

Gambar 6.3

Misalkan merupakan jarak dari ujung peti ke tengah peti.


Berdasarkan gambar diketahui panjang peti dan lebar , sehingga
luas penampang peti ( ) adalah

Batas interval : Karena panjang dan lebar harus positif dan tidak
mungkin negatif maka disyaratkan panjang sehingga dan
lebar sehingga dan ,
diperoleh batas interval yaitu .
Menentukan titik kritis
i. Ujung interval : dan
ii. Titik stasioner

Diperoleh dan (diambil nilai yang positif saja jadi ).


√ √ √

Diperoleh titik kritis: .


Menentukan ukuran peti terbesar yaitu dengan mensubstitusi titik krtitis


ke dalam .
 Untuk maka

 Untuk maka ( ) ( )( ( ) )
√ √ √ √

 Untuk maka

Jadi, luas peti terbesar adalah pada .


9
1
0
Contoh 6.3
Sebuah pipa lentur mempunyai panjang akan dibengkokkan sehingga
membentuk huruf . Dimana pipa harus dibengkokkan agar jarak antara
kedua ujung pipa minimum.
Penyelesaian
Misalakan pipa dibengkokkan pada jarak dari salah satu ujung pipa atau
berjarak dari ujung yang lain, dan

dengan dan

Hubungan dan diberikan oleh

Dari (*) dan (**), diperoleh


√ atau √
Mencari minimum dari , cukup dengan mengerjakan salah satu saja, dari
atau saja.
Misal yang dikerjakan adalah ,

√ dengan

Mencari titik kritis dari √


 Ujung interval dan
 Titik stasioner

( )( ) diperoleh
√ √ √

sehingga .
Jadi titik kritisnya adalah dan .
Substitusi titik kritis ke √ , diperoleh
10
1
1
{ √

Jadi, jarak kedua ujung pipa akan minimum jika pipa dibengkokkan pada
jarak m dari ujung pipa.

11
1
2
Rangkuman

1. Dalam menggambar sketsa grafik fungsi yang harus dilakukan adalah


Langkah 1. Gunakan turunan pertama untuk mencari titik kritis dan
menentukan kemonotonan kurva.
Langkah 2. Menentukan maksimum dan minimum lokal.
Langkah 3. Gunakan turunan kedua untuk mengetahui kecekungan
dan titik balik.
Langkah 4. Membuat kesimpulan seperti pada tabel 6.1.
2. Ada beberapa langkah yang mungkin bisa membantu dalam
memodelkan permasalahan matematika, yaitu
Langkah 1: Deskripsikan permasalahan dengan gambar dan
dilengkapi notasi/lambang beserta definisi variabel.
Langkah 2: Tentukan rumus untuk fungsi tujuan yang akan dioptimalkan
(maksimum/minimum) dalam bentuk variabel-variabel pada langkah
1.
Langkah 3: Gunakan kondisi yang diberikan agar fungsi tujuan menjadi
fungsi satu variabel
Langkah 4: Tentukan titik kritis (titik ujung, titik stasoner, titik singular)
Langkah5: Substitusikan titik-titik kritis ke dalam fungsi tujuan atau
gunakan uji turunan pertama atau uji turunan kedua untuk
menentukan nilai maksimum atau minimum. Simpulkan sesuai
pertanyaan soal

12
1
3
Soal-soal Latihan

1. Sketsakan kurva fungsi daerah asal bilangan Riil.

2. Sketsakan kurva fungsi dengan daerah asal bilangan

Riil.
3. Sketsakan kurva fungsi dengan daerah asal
bilangan Riil.

4. Tentukan titik pada kurva yang terdekat dan terjauh dari titik

A(0,4).
5. Sebuah terowongan berbentuk kurva dan akan dilewati
sebuah peti dengan penampang berbentuk bujursangkar. Berapa luas
maksimum penampang peti yang dapat melewati terowongan
tersebut.
6. Sebuah kotak terbuka dibuat dari selembar kertas persegi panjang
ukuran (satuan panjang) dengan memotong sisi-sisi pada
keempat sudutnya sepanjang cm dan melipatnya. Tentukan ukuran
kotak (panjang, lebar, tinggi) agar diperoleh volume terbesar dari
kotak tersebut.
7. Sebuah tanah lapang berbentuk persegi panjang akan dipagari.
Bagian pojok tanah berupa siku-siku sepanjang 30 meter dan 10 meter
tidak dipagar. Jika tersedia 50 meter pagar. Tentukan luas maksimum
tanah yang dipagar.

13
1
4
DAFTAR PUSTAKA

Martono, Koko. 2007. Kumpulan Makalah Hakekat Pembelajaran Matematika. ITB.

Neuhauser, Claudia. 1962. Calculus for Biology and Medicine. 3th Ed.
Pearson, New York.

Varberg, D., Purcell, E.J., dan Rigdon, S.E. 2007. Calculus. 9th edition. Pearson,
New York.

14

Anda mungkin juga menyukai