Anda di halaman 1dari 1

TEORI-TEORI BELAJAR

1. Berdasarkan video, awalnya seorang anak memerhatikn seorang orang dewasa memukul
boneka, hasilnya, anak-anak yang memperhatikan video memukul boneka tersebut
melakukan hal yang sama malah anak-anak tersebut jauh lebih agresif dibandingkan apa
yang dia tontonnya.berdasarkan video tersebut dapat disumpulkan bahwa unsure utama
yang terdapat dalam teori ini adalah pemodelan yaitu anak mengikuti model untuk
mendapatkan mengajaran, selanjutnya anak merekan peristiwa itu,lalu memproduksi
gerak.contoh bandura social dalam kelas adalah apabila seorang guru suka berbicara
kasar maka seorang anak didik akn meniru prilaku guru tersebut berbicara dengan bahasa
yang kasar
2. Berdasarkan video insight learning, dapat diketahui bahwa se ekor burung yang terdapat
di kandang yang melakukan usaha guna mendaptkan makanannya yang berupa pisang.
Hal ini dapat di simpulkan bahwa apabila kita mau mencoba dan berfikir makan kita akan
mendapatkan apa yang kita tuju selama kita memiliki motivasi dalam diri. Contoh insigh
learning dalam kelas adalah seorang anak yang lemah akan pelajaran matematika dia
akan dapat menjadi orang yang jago matematika apabila mau mencoba dan memiliki
keinginan atau motivas dalam diri untuk menguasai pelajaran tersebut
3. Berdasarkan video classical conditioning dapat diketahui bahwa pada saat anjig di
dengarkan musik yang berisik maka dia tidak memberi respon yang baik, sedangkan pada
saat di dengarkan musik dari bola musik yang terdapat lampu anjing tersebut cenderung
lebih memperhatikan. Jadi dapat di simpulkan bahwa seseorang cenderung lebih
memperhatikan apa yang dia sukai daripada yang tidak dia sukai.contoh classical
conditioning adalah apabila seorang anak didik menyukai gaya belajar auditori apabila di
beri gambar-gambar maka di tidak terlalu tertarik, tetapi apabila dia di berikan video-
video pembelajaran makan dia akan lebih memperhatikn pembelajaran tersebut.
4. Berdasarkan video diketahui bahwa apabila seekor tikus memencet bel maka makanan
akan keluar, setelah ikus tersebut mengetahui bahwa apabila dia menekan bel akan keluar
makanan maka dia belakukannya berulang kali, jadi operant conditioning adalah suatu
prilaku yang dilakukan secara berulang yang dapat menjadi kebiasaan. Contoh penerapan
teori ini di dalam kelas adalah apabila seorang anak di biasakan belajar maka dia akan
melakukan nya terus menerus sehingga menjadi kebiasaan

Anda mungkin juga menyukai