Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PRAKTIKUM BAKTERIOLOGI

PEWARNAAN GRAM

Hari /Tanggal : Senin, 22 Februari 2021

Nama : Tafika Yahsifany Marsal

NIM : PO714203191.034

Kelompok : A2

LABORATORIUM BAKTERIOLOGI
TEKNOLOGI LABORATORIUM MEDIS POLKESMAS
PRODI D4 TLM
2021

Nilai TTD
I. TUJUAN

Sebuah metode untuk mengkategorikan bakteri kedalam dua kelompok


besar, yaitu bakteri gram positif dan bakteri gram negatif

II. PRINSIP KERJA


 Teknik pewarnaan gram mampu membedakan bakteri menjadi 2
kelompok utama, yaitu gram positif dan gram negative
 Kedua kelompok bakteri dibedakan berdasarkan perbedaan
struktur membrane dindingsel

III. TEORI DASAR


pewarnaan gram merupakan suatu teknik pewarnaan untuk membedakan
jenis bakteri berdasarkan sifat kimiawi dan fisik dinding sel yang berupa
peptidoglikan. Perbedaan struktur peptidoglikan pada dinding sel bakteri
akan memberikan perbedaan warna. Perbedaan ini akan
mengklasifikasikan bakteri menjadi 2 kelompok utama, yaitu kelompok
gram positif dan negative (Dwidjoseputro , 2005)
zat warna utama yang digunakan pada pewarnaan gram ada 2 jenisyaitu
crystal violet dansafranin. Crystal violet akan member iwarna ungu dan
safranin akan memberi warna merah. Ketika diaplikasikan bakteri gram
positif akan berwarna ungu, sedangkan bakteri gram negative akan
berwarn amerah. (Madigan, M.T. 2015)
Isolasi bakteri yang di peroleh di amati morfologi koloni dengan melihat
bentuk koloni, warna, tepian dan ekulasi pada medium agar .agar tegak
dan agar miring, sedangkan morfologi sel di tentukan dengan melihat
oksan biakan yang sudah di warnai di bawah mikroko pmembentuk spora
dari bakteri tersebut. (Pelezar.j. danchan.2006)
Yang dimaksud bakteri yang terwarnai adalah organisme yang terlihat dan
di pelajari pada umumnya.Oksan bakteri terwarnai mengungkap kan
ukuran,bentuk, susunan dan adanya struktur seperti spora dan
butiran(Volic.1993)
Metode pewarnaan ini ditemukan pada tahun 1884 oleh seorang ahli
mikrobiologi Denmark yang bernama Hans Christian Gram untuk
membedakan bakteri Pneumococcus danKlebsiella pneumonia. Sehingga
nama gram diabadikan menjadi nama teknik pewarnaan ini. (Pelczar, MJ
dan Chan, 2008)\

IV. ALAT DAN BAHAN


Alat :
1) Mikroskop
2) Objek glass
3) lampuspiritus
4) Pipettetes
5) Bakpewarnaan
6) Ose
7) Korekapi
Bahan :
1) Sampel
2) Carbol gentian violet
3) Minyakimersi
4) Lugol
5) Safranin
6) Alcohol 95%

V. PROSEDUR KERJA
 Pembuatansediaan
1. Menyiapakan alat dan bahan
2. Menyiapkan objek glass yang bersih dan bebas lemak
3. Mengambil sampel kotorangigi / telinga dengan menggunakan
cotton bud
4. Membuat sediaan diatas objek glass dengan cara menggunakan
pola memutar membentuklingkaran
5. Kemudian ulasan dikeringkan dan difiksasi dengan lampu spiritus,
dilewatkan diatas api sebanyak 3x.

 pewarnaan
1. Setelah dilakukan fiksasi , kemudian sediaan diletakkan pada bak
pewarnaan dengan digenangi larutan carbol gentian violet dan
ditunggu selama kurang lebih
2 – 3 menit
2. Cuci dengan air mengalir
3. Tetesi lugol dan diamkan selama 40 detik
4. Cuci dengan air mengalir
5. Tetesi dengan alcohol 95%, lalu bilas dengan air
6. Tetesi dengan safranin selama 2 menit
7. Cuci dengan air mengalir hingga tidak ada zat twarna yang
menetes
8. Keringkan diudara
9. Periksa di bawah mikroskop dengan pembesaran10 x 100 dengan
meneteskan oil immerse.

VI. HASIL PENGAMATAN

Berbentuk basil
Berwarna ungu

VII. PEMBAHASAN
Pada praktikum ini dilakukan pewarnaan gram. Pewarnaan gram
merupakan pewarnaan yang digunakan untuk mengelompokkan bakteri
gram positif dan negative. Bakteri gram posiitif akan mempertahankan
zatwarna Crystal violet setelah dicuci dan akan tampak warna ungu tua
dibawah mikroskop. Adapun gram negative akan kehilangan zat warna
Crystal violet setelah dicuci dengan alcohol. Dan sewaktu diberi zat warna
air fuchsin atau safranin akan tampak berwarna merah. Perbedaan zat
warna ini disebabkan oleh perbedaan dalam struktur kimiawi dinding
selnya. Pewarnaan gram antara lain : Crystal violet, alcohol,safranin, dan
iodine.
Berdasarkan pengamatan yang dilakukan dibawah mikroskop dengan
pembesaran 10X100 untuk melihat warna pada bakteri menghasilkan
warna ungu yang menunjukkan bahwa bakteri tersebut termasuk gram
positif, hasil jenis bakteri yang didapatkan adalah bakteri Bacillus sp.
Selanjutnya dengan pembesaran 100x untuk melihat bentuk dari bakteri
tersebut dan didapatkan hasil adalah bentuk monobacillus.

VIII. KESIMPULAN
Dari pengamatan yang telah dilakukan pada asam pewarnaan
gram di dapatkan bakteri berbentuk basil, gram positif berwarna ungu.

DAFTAR PUSTAKA

Dwidjoseputro. 2005. Dasar-dasarmikrobiologi. Djambatan : Jakarta


Madigan, M.T., Martinko, J.M., Bender, K.S., Buckley, D.H and Stahl, D.A.2015.
Brock Biology of Microorganism 14 th edition. Person Education,
US.

Pelczar, M.J dan Chan, E.C.S. 2008.Dasar – Dasarmikrobiologi. UI Press :


Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai