Perencanaan Strategis Sistem Informasi dengan Metodologi Enterprise

Architecture Planning (EAP) dalam Kerangka Zachman Framework

(Studi Kasus: STMIK Hang Tuah Pekanbaru)
Angga Ardiansyah
Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Sains dan Teknologi UIN Suska Riau
JL. HR Soebrantas, KM. 18.5, No.155, Simpang Baru, Pekanbaru, Indonesia, 28293.
Email: 11753102109@students.uin-suska.ac.id

ABSTRAK

STMIK Hang Tuah Pekanbaru merupakan salah satu perguruan tinggi yang memiliki core bisnis yaitu
menyelenggarakan pendidikan dengan fokus pembelajaran di bidang manajemen informatika dan komputer.
Dalam rangka mewujudkan visi dan misi perguruan tinggi maka diperlukan partisipasi SI agar pemanfaatan
SI/TI dapat digunakan sebagai penunjang proses dan strategi untuk mendukung pencapaian tujuan, mewujudkan
visi dan misi, serta melaksanakan tridarma perguruan tinggi dengan baik. Saat ini, pada STMIK Hang Tuah
Pekanbaru belum memiliki perencanaan strategis sistem informasi yang tersusun, sehingga belum adanya acuan
ataupun portofolio dalam penerapan SI/TI. Permasalahan lainya penerapan SI/TI tidak terintegrasi dan masih
berorientasi pada bidang tertentu saja ataupun pada suatu kebutuhan sesaat saja. Hal ini membuat data-data dan
informasi yang ada belum dapat di kelola dan di manfaatkan dengan baik. Serta terdapat beberapa sistem
informasi yang tidak digunakan secara maksimal, padahal beberapa sistem telah dibuat misalnya e-learning dan
e-journal. Oleh karena itu, perlu dibangun arsitektur enterprise sebagai pedoman dalam membangun atau
mengembangkan sistem informasi yang terintegrasi dan sesuai dengan tujuan organisasi. Penelitian ini
menggunakan metode Enterprise Architecture Planning (EAP) yang mengacu pada kerangka Zachman
Framework dimana akan di identifikasi arsitektur data, arsitektur aplikasi serta arsitektur teknologi yang
berorientasi pada kebutuhan bisnis serta bagaimana cara implementasi arsitektur yang dibuat sehingga dapat
mendukung pencapaian tujuan organisasi yang ada di STMIK Hang Tuah Pekanbaru.

Kata Kunci: enterprise architecture planning (EAP), perencanaan strategis, zachman framework

ABSTRACT

STMIK Hang Tuah Pekanbaru is one of the private universities that has a core business, namely providing
education with a focus on learning in the field of information and computer management. In order to realize the
vision and mission of higher education institutions, it is necessary to participate in SI so that the use of IS / IT
can be used as a support for processes and strategies to support the achievement of goals, realize the vision and
mission, and carry out the tridarma of higher education properly. Currently, STMIK Hang Tuah Pekanbaru
does not have a compiled strategic planning for an information system, so there is no reference or portfolio in
the application of IS / IT. Another problem is that the application of IS / IT is not integrated and is still oriented
to a particular field or to a momentary need. This makes the existing data and information unable to be properly
managed and utilized. And there are several information systems that are not used optimally, even though
several systems have been made, for example e-learning and e-journal. Therefore, it is necessary to build an
enterprise architecture as a guide in building or developing an integrated information system in accordance
with organizational goals. This research uses the Enterprise Architecture Planning (EAP) method which refers
to the Zachman Framework where data architecture, application architecture and technology architecture are
oriented towards business needs and how to implement the architecture that is made so that it can support the
achievement of organizational goals in STMIK Hang Tuah Pekanbaru..

Keywords:enterprise architecture planning (EAP), strategic planning, zachman framework

A. PENDAHULUAN tidak dapat diprediksi. Lahirnya sistem informasi

A.1 Latar Belakang
Perkembangan teknologi yang sangat cepat,
melahirkan konsep-konsep baru dan kebijakan
dalam suatu organisasi ataupun dunia pendidikan
tidak lepas dari perkembangan teknologi, yang
mana sistem informasi mengharuskan setiap pelaku
industri atau usaha untuk merealisasikanya atau
menerapkanya sesuai sesuai dengan tujuan dan
kebutuhan organisasi agar dapat memenangkan

1
persaingan yang semakin kompetitif baik di dunia
bisnis maupun dunia pendidikan saat ini[1].
Dalam dunia pendidikan pemanfaatan SI dan
TI dalam berbagai kegiatan yang berkaitan dengan
proses belajar mengajar di suatu lembaga
pendidikan bukanlah sesuatu yang bersifat
pelengkap ataupun tambahan belaka, tetapi
merupakan suatu kebutuhan dalam meningkatkan
proses dan hasil pendidikan yang diharapkan.
Melalui perencanaan strategis sistem informasi,
suatu lembaga pendidikan dapat secara objektif
memahami kondisi internal dan eksternal, sehingga
dapat memprediksi perubahan lingkungan bisnis,
dan dapat bertahan dalam persaingan yang semakin
ketat antar lembaga pendidikan[2].
Salah satu faktor pendorong penggunaan
sistem informasi dalam organisasi adalah
meningkatnya permintaan untuk mendukung fungsi
bisnis yang dijalankan[3]. Selanjutnya setelah suatu
organisasi menerapkan teknologi informasi dalam
setiap aktivitas bisnis utamanya, maka perencanaan
strategis sistem informasi harus dilakukan.
Perencanaan strategis sistem informasi / teknologi
informasi dalam suatu organisasi adalah proses
berkelanjutan di mana perubahan berkala terjadi
selama periode waktu tertentu yang akan
memerlukan pembaharuan secara berkala sebagai
tanggapan terhadap kekuatan eksternal, peluang
dan kebutuhan bisnis, rencana kerja yang
diusulkan, budaya organisasi dan penerapan
manfaat dari strategi itu sendiri.[4].
STMIK Hang Tuah Pekanbaru merupakan
salah satu perguruan tinggi swasta yang berdiri
sejak tahun 2009, yang memiliki core bisnis yaitu
menyelengarakan pendidikan dengan fokus
pembelajaran di bidang manajemen informatika
dan komputer. STMIK Hang Tuah Pekanbaru
menetapkan prinsip dasar yaitu Berkualitas dan
Lulus Tepat Waktu, dengan melaksanakan
akreditasi secara menyeluruh. Dengan demikian
STMIK Hang Tuah Pekanbaru menyiapkan peserta
didik menjadi lulusan yang berkualitas dibidang
akademik, profesional dan memiliki kemampuan
dalam pengembangan dan penerapan ilmu
pengetahuan yang berbasis teknologi. Dalam
rangka mewujudkan visi dan misi perguruan tinggi
maka diperlukan partisipasi SI agar pemanfaatan
SI/TI dapat digunakan sebagai penunjang proses
dan strategi untuk mendukung pencapaian tujuan,
mewujudkan visi dan misi, serta melaksanakan
tridarma perguruan tinggi dengan baik[1].
Saat ini, pada STMIK Hang Tuah pekanbaru
belum mempunyai perencanaan strategis sistem
informasi yang tersususn, sehingga belum adanya
acuan ataupun portofolio dalam penerapan SI/TI.
Permasalahan lainya penerapan SI/TI tidak
terintegrasi dan masih berorientasi pada bidang
tertentu saja ataupun pada suatu kebutuhan sesaat
saja. Hal ini membuat data-data dan informasi yang
ada belum dapat di kelola dan di manfaatkan
2
dengan baik. Serta terdapat beberapa sistem
informasi yang tidak digunakan secara maksimal,
padahal beberapa sistem telah dibuat misalnya e-
Learning dan e-Journal. Oleh karena itu, perlu
perencanaan arsitektur enterprise sebagai pedoman
dalam membangun atau mengembangkan sistem
informasi yang terintegrasi dan sesuai dengan
tujuan organisasi.
Penelitian ini menggunakan metode
Enterprise Arsitecure Planning (EAP) yang
mengacu pada kerangka Zachman Framework
dimana akan di identifikasi arsitektur data,
arsitektur aplikasi serta arsitektur teknologi yang
berorientasi pada kebutuhan bisnis serta bagaimana
cara implementasi arsitektur yang dibuat sehingga
dapat mendukung pencapaian tujuan organisasi
yang ada di STMIK Hang Tuah Pekanbaru.
A.2 Identifikasi Masalah
Permasalahan yang menjadi ketertarikan
peneliti dalam hal ini berhubungan dengan hal-hal
berikut ini :
1) Belum adanya rencana arsitektur SI/TI
sehingga tidak ada pedoman dalam
pembangunan dan pengembangan sistem
informasi
2) Sistem informasi yang ada belum
terintegrasi dan belum digunakan secara
maksimal sehingga data-data dan
informasi yang ada belum terkelola
dengan baik
A.3 Rumusan Masalah
Berdasarkan identifikasi masalah yang telah
diuraikan sebelumnya, maka dapat dirumuskan
masalah yaitu bagaimana menyusun portofolio
perencanaan arsitektur sistem informasi, yang
dapat digunakan sebagai dasar dalam pembangunan
dan pengembangan sistem informasi di masa
mendatang serta mampu membangun sistem
informasi yang terintegrasi sesuai dengan
kebutuhan yang mampu meningkatkan keunggulan
kompetitif.
A.4 Batasan Masalah
Adapun batasan masalah dari penelitian ini
yaitu sebagai berikut:
1). Model yang akan dibangun menggunakan
model enterprise architecture planning
(EAP) yang dihubungkan dengan
kerangka kerja Zachman Framework.
2). Ruang lingkup pembahasan difokuskan
pada bidang akademik saja.
3). Pada hasil identifikasi arsitektur teknologi
hanya sampai pada desain topologi
jaringan.
A.5 Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan agar STMIK Hang
Tuah Pekanbaru dapat memiliki desain arsitektur
enterprise yang baik dan dapat digunakan untuk
mengembangkan sistem informasinya, serta
menghasilkan roadmap perencanaan implementasi
sistem informasi yang terstruktur yang sesuai
dengan kebutuhan dan tujuan STMIK Hang Tuah
Pekanbaru.
B. LANDASAN TEORI
B.1 Enterprice Architecture Planning (EAP)
Enterprise Architecture Planning atau yang
sering disingkat EAP pertama kali diperkenalkan
oleh Steven H. Spewak dengan tujuan untuk
membangun arsitektur enterprise berdasarkan
dorongan data dan dorongan bisnis[1]. EAP
Merupakan metode perencanaan arsitektur
perusahaan yang menitikberatkan pada arsitektur
data, arsitektur aplikasi, dan arsitektur teknis yang
berorientasi pada kebutuhan bisnis, dan bagaimana
mengimplementasikan arsitektur tersebut, yang
dapat mendukung pencapaian tujuan organisasi[5].
EAP pada dasarnya tidak merancang bisnis
dan arsitekturnya, tetapi mendefinisikan
persyaratan dan arsitektur bisnis[5]. Menurut
Spewak, komponen EAP menggunakan pondasi
dua lapis framework John Zachman, yaitu tinjauaan
dari pihak planner dan owner. EAP memiliki tujuh
komponen utama yang menunjukkan tahapan
penentuan dan perencanaan implementasi arsitektur
sistem informasi [1]. Tujuh komponen utama ini
dikelompokkan menjadi empat lapisan dapat dilihat
pada Gambar 1.
Gambar 1. Komponen utama EAP dari Steven H.
Spewak dalam [1]
Komponen EAP dalam Zachman Framework
dijelaskan pada gambar 2 berikut ini:
struktur organisasi dasar yang mendukung akses
integrasi dan manajemen pengelolaan sistem
informasi.[6]. Zachman Framework merupakan
framework yang digunakan untuk
mengklasifikasikan arsitektur SI / TI yang dapat
dibagi menjadi beberapa bagian dan fungsi sesuai
dengan pendekatan terintegrasi dalam organisasi,
sehingga kelayakan SI / TI dapat dipahami sesuai
dengan tujuan bisnis organisasi [7].
Zachman Framework dikatakan oleh
Widyantoro dalam [8] bukanlah metode untuk
mengembangkan arsitektur perusahaan. Namun
hanya berupa thinking tool yang dapat membantu
arsitek dan pengelola mengisolasi masalah dan
menyusun hal-hal yang perlu diperhatikan. Gambar
3 menunjukan skema umum Zachman Framework:
Gambar 3. Skema umum Zachman Framework[8]
Zachman Framework mempunyai matrik 6x6
yang merepresentasikan interaksi antara dua skema
klasifikasi arsitektur sistem dua dimensi. Dalam
mendeskripsikan konsep dengan menggunakan
Zachman Framework tidak memerlukan urutan
tertentu dari setiap unit dalam matriks, dengan kata
lain tidak ada kolom atau baris prioritas untuk
mengembangkan EA berdasarkan perspektif
masing-masing bagian yang terlibat. Urutan garis
dalam kerangka Zachman menggambarkan level
dari level konteks ke level operasi.
C. Metodologi Penelitian
Metodologi penelitian yang digunakan pada
penelitian ini terdapat pada gambar 4 berikut ini:

Gambar 2. Komponen EAP dalam Zachman

Framework [5]

B.2 Zachman Framework

Zachman Framework pertama kali diusulkan
oleh John A Zachman di IBM System Journal pada
tahun 1987, dan kemudian dikembangkan pada
tahun 1992. Tujuannya adalah untuk menyediakan Gambar 4. Metodologi penelitian

3

Berdasarkan gambar 4. maka dapat dijelaskan
beberapa tahapan dalam melakukan penenlitian ini,
yaitu sebgai berikut:
C.1 Tahap 1: Inisiasi Perencanaan
Pada tahap ini dilakukan identifikasi
kebutuhan organisasi berupa ruang lingkup
organisasi serta visi, misi organisasi dan tujuan
sistem informasi yang mendukung proses bisnis.
C.2 Tahap 2: Posisi Organisasi Saat ini
Pada tahap ini akan di lakukan identifikasi
posisi atau keberadaan organisasi atau perusahaan
saat ini berdasarkan model bisnis yang dipakai
serta perangkat SI/TI yang digunakan saat ini oleh
organisasi terkait dalam mendukung proses bisnis
operasional dan pendukungnya.
C.3 Tahap 3: Tujuan/ posisi yang ingin dicapai
Pada tahap ini dilakukan analisa terhadap
arsitektur data, arsitektur aplikasi dan arsitektur
teknologi yang menunjang proses bisnis dan
diharapkan mampu menjadikan prosesnya lebih
efisien dan efektif. Sehingga dihasilkan usulan
portofolio SI/TI yang telah disesuaikan dengan
kebutuhan pihak terkait
C.4 Tahap 4: Rencana Implementasi / Migrasi
Tahap ini merupakan tahap terakhir yang
dilakukan dalam model EAP, dimana akan
dilakukan proses implementasi aplikasi usulan
yang telah di rancang dan melakukan perencanaan
migrasi SI/TI dari sistem lama ke sistem yang baru.
D. HASIL DAN PEMBAHASAN
Sesuai dengan metodologi EAP pada gambar
3 yang telah disebutkan sebelumnya, maka hasil
analisa yang dilakukan yaitu sebagai berikut:
D.1 Tahap 1: Inisiasi Perencanaan
D.1.1 Lingkup Enterprise dan Tujuan EAP
STMIK Hang Tuah merupakan instansi yang
bergerak di bidang pendidikan tinggi dalam ruang
lingkup ilmu manajemen informatika dan
komputer. Dalam mencapai visi dan misi STMIK
Hang Tuah Pekanbaru dilakukan secara bertahap
dengan memperhatikan kapasitas yang dimiliki.
Tiga tahap tersebut yang dibagi menjadi tahap
jangka pendek, tahap jangkah menengah, dan tahap
jangka panjang. Agar visi dan misi tersebut dapat
tercapai dengan efisien dan efektif maka diperlukan
dukungan SI/TI yang mampu menyediakan data
dan informasi yang berkualitas bagi kebutuhan
organisasi.
Dalam penelitian ini lingkup pembuatan EAP
difokuskan pada bidang adminstrasi akademik yang
merupakan core bisnis utama serta sedikit
dihubungkan dengan pengintegrasian sistem ke
4
bidang kepegawaain dan keuangan dari STMIK
Hang Tuah Pekanbaru. Adapun tujuan dari EAP
adalah untuk membangun arsitektur enterprise guna
mendukung pengembangan sistem informasi
terintegrasi pada STMIK Hang Tuah Pekanbaru
dalam rangka menyediakan data dan informasi
yang berkualitas bagi kebutuhan bisnis dan untuk
memberikan pedoman bagi pengembangan aplikasi
atau sistem informasi untuk pengembangan
organisasi pada masa depan.
D.1.2 Pendefinisian Visi Misi
STMIK Hang Tuah Pekanbaru mempunyai
visi yaitu “Menjadikan Sekolah Tinggi Manajemen
Informatika dan Komputer yang unggul dan
mampu bersaing secara nasional pada tahun 2030”
Untuk mencapai visi tersebut, maka misi
untuk mewujudkanya yaitu sebagai berikut:
1). Menyelenggarakan tata kelola institusi
berdasarkan prinsip-prinsip Good
Governance.
2). Menyelenggarakan pendidikan untuk
menghasilkan sarjana yang memiliki
kompetensi di bidang ilmu komputer
yang profesional.
3). Menyelenggarakan pendidikan dan
penelitian serta pengabdian pada
masyarakat yang berdaya saing.
4). Membina kehidupan akademik yang
bermutu dan mengembangkan IPTEK.
5). Menjalin kerjasama dengan berbagai
institusi untuk meningkatkan kualitas
pelayanan pendidikan, penelitian, dan
pengabdian pada masyarakat.
D.2 Tahap 2: Posisi Organisasi saat ini
Pada tahap ini akan dilakukan identifikasi
keberadaan atau pososi organisasi saat ini
berdasarkan bussines modelling dan sistem dan
teknologi saat ini, adapun untuk hasilnya yaitu
sebagai berikut:
D.2.1 Bussines Modelling (Pemodelan Bisnis)
Pada tahap ini akan menentukan bagian-
bagian fungsional yang ada di lingkungan STMIK
Hang Tuah Pekanbaru yaitu Bagian Administrasi
Akademik, Bagian Keuangan dan Kepegawaiaan,
Bagian Umum dan Perlengkapan, Bagian
Pengendali Mutu, dan Bagian pendukung prodi
lainya. Untuk mengetahui lebih jelas ruang lingkup
organisasi maka dapat dilihat pada struktur
organisasi berikut ini:

Gambar 5. Struktur organisasi
D.2.2 Current System and Technology
Analisis sistem dan teknologi saat ini
menguraikan status sistem informasi dan teknologi
yang digunakan oleh STMIK Hang Tuah
Pekanbaru, serta kebutuhan organisasi akan sistem
informasi terkini yang mendukung fungsi
bisnisnya.
1). Kondisi SI/TI Saat ini
Adapun hasil analisa yang berkaitan dengan
sistem informasi dan teknologi informasi pada
STMIK Hang Tuah Pekanbaru saat ini,
diantaranya yaitu :
a). Sudah mulai diterapkan sistem informasi
yang terintegrasi namun belum terkelola
dengan baik (fungsi sistem hanya
digunakan sebagai bagian pendukung
kegiatan operasional yang tidak memeiliki
nilai tambah).
b). Belum adanya cetak biru perencanaan
pengembangan sistem informasi yang
dapat memberikan arah dan kontrol untuk
pengembangan sistem informasi di masa
mendatang.
c). Belum adanya pengalokasian bandwith
yang baik sehingga masih ada lokasi yang
terganggu akses jaringannya misalnya
lambatnya koneksi internet ketika dalam
jam belajar dan praktikum di labor
komputer.
d). Penggunaan SI/TI belum dimanfaatkan
secara optimal dimana banyaknya fungsi
bisnis yang belum mendapatkan dukungan
sistem informasi berbasis teknologi.
e). Sistem informasi yang ada saat ini sudah
lawas dan diperlukanya upgrade ke sistem
yang baru.
2). Kebutuhan Sistem Informasi saat ini
Adapun kebutuhan SI saat ini, mengacu pada
tujuan dari STMIK Hang Tuah dimasa
5
mendatang yaitu mewujudkan tata kelola yang
baik dengan mengedepankan IPTEK, tentunya
hal ini membutuhakan dukungan SI/TI,
diantaranya sebagai berikut:
a). Sistem Informasi Akademik, merupakan
sistem informasi yang mengelola
keseluruhan alur core bisnis yang
menyangkut hala-hal mulai dari awal
perkulihan, mislanya pengisian KRS,
penjadwalan mata kuliah, dan cetak KRS,
sampai pada akhir perkulihan lihat KHS,
pendaftaran wisuda, pengajuan cuti,
informasi pembayaran uang kuliah, dan
lainya.
b). Sistem Informasi Keuangan, Merupakan
sistem informasi yang menangani
pengelolaan keuangan organisasi meliputi
pembuatan anggaran, alokasi dana,
pemrosesan aliran, kas masuk dan kas
keluar, dan pelaporan keuangan.
c). Sistem Informasi Kepegawaiaan,
merupakan sistem informasi yang
mengelola tentang kebutuhan sumber daya
manusia, mislanya informasi dasar tentang
pegawai, pengajuan kenaikan pangkat,
informasi gaji karyawan dan lainya.
d). Sistem Informasi Layanan Surat
Menyurat, merupakan sistem informasi
yang mendukung proses surat menyurat
bagi mahasiswa dan dosen agar lebih
efisien waktu dan mengurangi penggunaan
kertas.
e). Sistem Informasi Pembelajaran Online (E-
Learning), sistem informasi yang
digunakan untuk pembelajaran daring,
sehingga dalam keadaan apapun proses
belajar mengajar tetap berjalan.
f). Sistem Informasi Perpustakaan Online (E-
Library), merupakan sistem informasi
yang menyediakan akses bagi mahasiswa
dan dosen untuk mendapatkan layanan dan
informasi perpustakaan.
g). Sistem Informasi Jurnal Elektrnonik (E-
Journal), merupakan sistem informasi
yang mengelola dan menyediakan layanan
publikasi jurnal bagi mahasiswa dan
dosen.
h). Sistem Informasi PMB, merupakan sistem
informasi yang digunakan untuk proses
penerimaan mahasiswa baru dan
memberikan informasi seputar penerimaan
mahasiswa baru bagi calon mahasiswa.
i). Website STMIK Hang Tuah, sistem
informasi yang digunakan sebagai media
informasi kepada masyarakat umum
tentang kondisi dan event yang ada di
STMIK Hang Tuah
D.3 Tahap 3: Tujuan atau Posisi yang Ingin di
Capai
 Tahap Selanjutnya menentukan tujuan yang Entitas berita acara ujian
ingin di capai dimasa mendatang yang disesuaikan Entitas nilai
dengan kebutuahn dan keadaan saat ini berdasarkan
arsitektur data, arsitektur aplikasi dan arsitektur Entitas pelepasan Entitas laporan akhir
teknologi. mahasiswa (wisuda) Entitas ijazah, transkrip
nilai dan sertifikat
D.3.1 Arsitektur data
Perencanaan arsitektur data dimulai dengan Entitas sosialisasi dan Entitas target
mengidentifikasikan semua entitas data yang akan promosi Entitas pangsa pasar
dihasilkan, dikelola dan digunakan oleh semua
Entitas penelitian dan Entitas hasil penelitian
fungsi bisnis pada arsitektur enterprise. Untuk
menentukan kandidat entitas, penentuannya pengabdian masyarakat Entitas rencana pengabdian
didasarkan pada kondisi area fungsional utama masyarakat
pada area unit bisnis yang telah ditentukan
Entitas administrasi Entitas biaya pendidikan
sebelumnya. Untuk menggambarkan entitas bisnis
pada STMIK Hang Tuah maka dapat dilihat dari keuangan Entitas honor dosen
hasil analisis value chain berikut ini: Entitas honor karyawan
Entitas kepegawaian Entitas karyawan atau dosen
Entitas gaji
Entitas absensi
Entitas kinerja
Entitas pelatihan

Setelah di uraikan hasil kandidat entitas data,

maka selanjutnya digambarkan diagram ERD untuk
Gambar 6. Hasil analisis value chain menguraikan kebutuhan data dari entitas tersebut.
Dari gambar di atas maka dapat di temukan Seperti pada gambar berikut ini:
beberapa entitas bisnis dari STMIK Hang Tuah
yaitu Seleksi penerimaan mahasiswa baru,
Operasional akademik dan kemahasiswaan,
Pelepasan akademik (wisuda), Sosialisasi dan
Promosi, Penelitian dan Pengabdian kepada
Masyarakat, Manajemen keuangan, Manajemen
sumber daya manusia. Untuk kandidat di setiap
entitas dapat di lihat pada tabel berikut ini:

Tabel 1. Rincian kadidat entitas data

Entitas Bisnis Entitas Data
Entitas penerimaan Entitas pendaftaran
mahasiswa baru Entitas pembayaran Gambar 7. ERD
Entitas jadwal dan hasil tes
ujian
Entitas daftar ulang
Entitas operasional Entitas program studi
akademik dan Entitas ruang belajar
kemahasiswaan Entitas registrasi mahasiswa
baru
Entitas mahasiswa
Entitas dosen
Entitas mata kuliah
Entitas jadwal kuliah
Entitas jadwal ujian
Gambar 8. ERD proses akademik

6
D.3.2 Arsitektur Aplikasi sebelumnya. Untuk lebih lanjut hasil dari pemetaan
Arsitektur aplikasi dibangun berdasarkan kandidat aplikasi yang mendukung proses
arsitektur data dan arsitektur informasi yang telah operasional di STMIK Hang Tuah Pekanbaru yaitu
dibangun serta fungsi bisnis yang telah ditetapkan seperti pada tabel 2 berikut ini:

Tabel 2. Kadidat sistem aplikasi

No Fungsi Bisinis Kelompok aplikasi Kandidat Definisi aplikasi

aplikasi
1 Pengelolaan -Sistem Informasi Aplikasi -Sistem Informasi PMB, merupakan sistem
pendaftaran PMB berbasis web informasi yang digunakan untuk proses
mahasiswa baru penerimaan mahasiswa baru dan memberikan
informasi seputar penerimaan mahasiswa
baru bagi calon mahasiswa.
2 Operasional Sistem informasi Aplikasi Sistem informasi yang mengelola
Akademik akademik berbasis web keseluruhan alur core bisnis yang
kemahasiswaan menyangkut hala-hal mulai dari awal
perkulihan, mislanya pengisian KRS,
penjadwalan mata kuliah, dan cetak KRS,
sampai pada akhir perkulihan lihat KHS,
pendaftaran wisuda, pengajuan cuti,
informasi pembayaran uang kuliah, dan
lainya.
3 Pengelolaan Sistem informasi Aplikasi Merupakan sistem informasi yang mengelola
kepegawaian kepegawaian berbasis web tentang kebutuhan sumber daya manusia,
mislanya informasi dasar tentang pegawai,
pengajuan kenaikan pangkat, informasi gaji
karyawan dan lainya.
4 Pendukung proses Sistem Informasi e- Aplikasi Merupakan sistem informasi yang mengelola
bagian penelitian dan journal berbasis web dan menyediakan layanan publikasi jurnal
pengabdian kepada bagi mahasiswa dan dosen.
masyarakat
5 Pengelolaan keuangan Sistem Informasi Aplikasi Merupakan sistem informasi yang menangani
keuangan berbasis pengelolaan keuangan organisasi meliputi
desktop pembuatan anggaran, alokasi dana,
pemrosesan aliran, kas masuk dan kas keluar,
dan pelaporan keuangan.
6 Pendukung proses E-learning Aplikasi Sistem informasi yang digunakan untuk
pembelajaran berbasis pembelajaran daring, sehingga dalam keadaan
mobile apapun proses belajar mengajar tetap
berjalan.
7 Operasional Sistem Informasi e- Aplikasi Merupakan sistem informasi yang
perpustakaan library berbasis web menyediakan akses bagi mahasiswa dan
dosen untuk mendapatkan layanan dan
informasi perpustakaan
8 Operasional bagian Sistem Informasi Aplikasi Merupakan sistem informasi yang

7
 umum layanan surat- layanan surat
menyurat
9 Wadah Informasi dan Website STMIK
promosi institusi Hang Tuah
pendidikan
.
D.3.3 Arsitektur Teknologi
Merupakan kebutuhan infrastruktur yang
harus disediakan untuk mendukung jalannya data
dan aplikasi yang digunakan oleh perusahaan.
Sehingga pada penelitian ini digambarkan hasil
pemetaan topologi jaringan yang ada pada STMIK
Hang Tuah Pekanbaru.
Gambar 9. Topologi jaringan
D.4 Tahap 4: Perencanaan untuk Mencapai
Tujuan (Impelementasi / Migrasi Sistem)
Tahap penelitian terakhir menggunakan
metode EAP adalah rencana implementasi.
impelementasi dari arsitektur perusahaan
digunakan untuk mengidentifikasi sistem informasi
dan sistem pengembangan yang ada saat ini.
Pengembangan aplikasi disesuaikan dengan
kebutuhan masing-masing perusahaan atau
organisasi.
D.4.1 Pengelompokan arsitektur aplikasi
Untuk mengelompokan arsitektur aplikasi
menggunakan analisis MC Farlan Strategy Grid.
Dimana akan dilakukan pemetaan dengan
membagi kontribusi menjadi empat bagian, yaitu:
strategi, potensi tinggi, operasional utama dan
pendukung. Kemudian diletakan bagian-bagian
tersebut dalam empat kuadran terpisah, adapaun
hasilnya yaitu sebagai berikut:
berbasis web mendukung proses surat menyurat bagi
mahasiswa dan dosen agar lebih efisien
waktu dan mengurangi penggunaan kertas.
Aplikasi Sistem informasi yang digunakan sebagai
berbasis web media informasi kepada masyarakat umum
tentang kondisi dan event yang ada di STMIK
Hang Tuah serta dapat dijadikan media
promosi institusi pendidikan
Tabel 3. Portofolio rencana implementasi sistem
Berdasarkan tabel 3 maka dapat
didefiniskan maksud tiap kuadran yaitu sebagai
berikut:
1). Kuadran 1: Strategis merupakan posisi
aplikasi penunjang lapisan bisnis masa
depan yang mampu bertahan dari persaingan
dari institusi pendidikan lain, sertan dapat
memberikan perluasan kontribusi dalam
menambah calon mahasiswa yang berasal
dari luar kota Pekanbaru.
2). Kuadran 2 : Key Operational meruapakan
kunci merupakan posisi aplikasi yang
ditujukan untuk keberhasilan organisasi,
aplikasi digunakan dalam waktu jangka
pendek, karena implementasi aplikasi atau
sistem informasi ini membutuhkan
persiapan yang sangat matang oleh semua
pihak STMIK Hang Tuah Pekanbaru juga
membutuhkan penggunaan teknologi yang
tepat oleh karenanya dibutukan pengujian
sistem dan pelatihan user.
3). Kuadran 3 : High Potential merupakan
posisi aplikasi yang mungkin memiliki nilai
di masa depan, yang dapat direalisasikan
untuk secara langsung maupun tidak
langsung menghasilkan manfaat terkait,
sehingga berdampak signifikan terhadap
peningkatan kinerja bisnis.
4). Kuadran 4 : Support merupakan aplikasi
yang mendukung terhadap aktifitas
operasional bisnis untuk mencapai tujuan
dan strategi bisnis STMIK Hang Tuah
8
 Pekanbaru. Namun, keberadaan sistem ini dari organisasi dalam hal keunggulan
tidak memberikan pengaruh yang segnifikan bersaing.
jika terjadi kerusakan atau kegagalan sistem. c. Perencanaan strategis SI/TI menghasilkan
suatu rekomendasi portofolio arsitektur
D.4.2 Jadwal Rencana Implementasi enterprise sebagai pedoman dalam
Tabel dibawah ini adalah tabel estimasi waktu membangun atau mengembangkan sistem
yang dibutuhkan untuk pembangunan aplikasi- informasi yang terintegrasi dan sesuai dengan
aplikasi yang telah direncanakan sebelumnya tujuan organisasi.
didalam hasil portofolio Mc Farlan, setiap aplikasi
yang akan di bangun diperkirakan akan E.2 Saran
menghabiskan kurun waktu lebih kurang 2 tahun. Beberapa hal yang dapat disarankan kepada
Adapaun rincian waktunya sebagai berikut: pihak dinas terkait dan untuk peneliti selanjutnya:
a. Hasil dari perencanaan strategis SI/TI ini
Tabel 4. Rencana estimasi waktu hendaknya dapat dipertimbangkan dan
impelementasi. dijadikan acuan di STMIK Hang Tuah
No Jenis Pekerjaan Waktu Yang
Pekanbaru dalam menerapkan sistem
dibutuhkan informasi di masa mendatang.
1 Pembentukan Team Leader 2 minggu b. Untuk penelitian selanjutnya dapat
memperluas ruang lingkup penelitian yang
2 Perencanaan dan tidak terbatas hanya pada bidang akademik
3 minggu
Penyetujuan Proyek saja dan penelitian dapat diperluas tentang
kebutuhan arsitektur teknologi dalam
3 Analisis kebutuhan sistem 10 minggu
mengidentifikasi hardware maupun software
4 Perancangan dan yang dibutuhkan oleh pihak terkait dalam
8 minggu
penyusuan database mengimplementasikan SI/TI di masa
mendatang.
5 Perancangan Desain
8 minggu
anatarmuka (interface) REFERENSI
6 Persentasi GUI Sistem 2 minggu [1] M. Hidayat, “Penyusunan Rencana
Strategis Sistem Informasi STKIP PGRI
7 Pembuatan aplikasi 26 minggu
Banjarmasin Menggunakan Enterprise
8 Pengujian dan perbaikan Architecture Planning,” vol. 2, no. 2, pp.
16 minggu
sistem 63–72, 2017.
[2] F. N. Salisah and Syaifullah, “Analisis
9 Training user aplikasi 20 minggu
Perencanaan Strategi Sistem Informasi
10 Melakukan setting Pada Institusi Pendidikan,” J. Sains,
3 minggu Teknol. Ind., vol. Vol.11 No., pp. 1–9,
penyesuaiaan
2013.
11 Instalisasi aplikasi 2 minggu [3] R. Subagjo, “Pemodelan Arsitektur
12 Membuat laporan akhir 4 minggu Enterprise STMIK CIC Cirebon
Menggunakan Enterprise Architecture
104 minggu
Total Planning,” J. Tek. Inform. dan Sist. Inf.,
(2 tahun) vol. 7, no. 2, pp. 113–122, 2012.
[4] M. Ervina, C. Rudianto, and P. Chernovita,
“PERENCANAAN STRATEGIS SISTEM
E. Penutup INFORMASI MENGGUNAKAN
METODE WARD AND PEPPARD
E.1 Kesimpulan (STUDI KASUS : DINAS
Berdasarkan hasil analisis yang telah KEPENDUDUKAN DAN
dilakukan pada penelitian ini, maka dapat diambil PENCATATAN SIPIL KOTA
beberapa kesimpulan, yaitu: TOMOHON),” SEBATIK, pp. 604–610,
a. STMIK Hang Tuah Pekanbaru sudah mulai 2019.
menerapakan SI/TI namun belum digunakan [5] B. Kurniawan, “Enterprise architecture
secara maksimal dan belum adanya planning sistem informasi pada perguruan
perencanaan strategi SI/TI di masa tinggi swasta dengan Zachman
mendatang Framework,” Maj. Ilm. UNIKOM, vol. 9,
b. Perencanaan strategis SI/TI digunakan untuk no. 1, pp. 21–32, 2011.
menyelaraskan kebutuhan strategi bisnis dan [6] A. A. Slameto, E. Utami, and A. A.
strategi SI/TI guna memperoleh nilai tambah Pangera, “Penerapan Zachman Framework
dalam Merancang Sistem Pelaporan

9
 Kerusakan Komputer,” Semin. Nas. Teknol.
Inf. dan Multimed. 2013, pp. 27–34, 2013.
[7] A. F. W. Adi Kuntoro, Imanuel Susanto,
“Perencanaan Strategis Sistem
Informasi/Teknologi Informasi
Menggunakan Zachman Framework (Studi
Kasus: Perpustakaan dan Arsip Daerah
Kota Salatiga),” 2016.
[8] F. Rhohman, M. Pd, R. Indriati, and M.
Kom, “Strategi Enterprise Architecture
Perpustakaan Go to Goal Menggunakan
Metode Zachman Framework,” Simki-
Techsain Vol. 02 No. 04 Tahun 2018, vol.
02, no. 04, 2018.

10