Anda di halaman 1dari 3

PREDIKSI 2: SAINTEK

FISIKA
PROGRAM PERSIAPAN SBMPTN - BIMBINGAN ALUMNI UI

www.bimbinganalumniui.com

1. Sebuah bola ditembakkan dari tanah ke (A) ketinggian yang dicapai menjadi
udara. Pada ketinggian 9,1 m komponen setengahnya
kecepatan bola dalam arah x adalah 7,6 m/s (B) ketinggian yang dicapai menjadi dua
dan dalam arah y adalah 6,1 m/s. Jika kalinya
percepatan gravitasi g = 9,8 m/s2, maka (C) momen inersianya menjadi
ketinggian maksimum yang dapat dicapai seperempatnya
bola kira-kira sama dengan ... (D) energi kinetik totalnya menjadi
(A) 14 m seperempatnya
(B) 13 m (E) energi kinetik totalnya menjadi empat
(C) 12 m kalinya
(D) 11 m
(E) 10 m 4. Tinjau dua kawat sejenis. Kawat pertama
diberi beban 75 N dan kawat kedua
2. Suatu elevator berisikan sebuah balok diberi beban 50 N. Jika diameter kawat
dengan massa total keduanya adalah M = pertama dua kali diameter kawat kedua,
1600 kg. Ketika elevator sedang bergerak maka rasio antara regangan kawat pertama
turun dengan kelajuan awal vo = 12 m/s, dan regangan kawat kedua adalah ...
gerak dari elevator diperlambat dengan (A) 2 : 3
percepatan konstan dan akhirnya berhenti (B) 3 : 4
setelah menempuh jarak L = 36 m. Besar (C) 3 : 8
gaya tegangan tali yang menopang elevator (D) 4 : 5
selama diperlambat adalah ... (E) 5 : 8
(A) 12800 N
(B) 16000 N 5. Air mengalir melewati pipa dengan
(C) 19200 N berbagai diameter. Apabila air mengalir
(D) 24400 N dengan kelajuan 3 m/s ketika melewati
(E) 25600 N pipa dengan diameter 1 cm, maka kelajuan
air ketika melewati pipa dengan diameter 3
3. Sebuah bola pejal homogen dengan cm adalah ...
momen inersia I = Mr2 (A) 0,11 m/s
(B) 0,33 m/s
menggelinding pada lantai dasar datar
(C) 1 m/s
dengan kelajuan v menuju bidang miring.
(D) 3 m/s
Dengan mengabaikan gesekan, bola pejal
(E) 9 m/s
tersebut dapat naik pada bidang miring
setinggi h. Jika v diperkecil menjadi
setengahnya, maka kemungkinan yang
terjadi adalah ...

Program Persiapan SBMPTN, SIMAK UI, dan Ujian Mandiri – Bimbingan Alumni UI
PREDIKSI 2: SAINTEK
FISIKA
6. Sejumlah gas ideal monoatomik pada 8. Seorang anak mengamati adanya
keadaan awal bertekanan 120 kPa dan perubahan gerak ayunan pada sebuah
dengan volume 250 cc/kmol. Kemudian, taman hiburan. Sepekan lalu, ayunan
gas dipanasi pada tekanan tetap sehingga berayun dari posisi dan ke posisi semula 6
mengembang. Misalkan konstanta gas kali dalam satu menit. Saat ini ayunan
PROGRAM PERSIAPAN SBMPTN - BIMBINGAN ALUMNI UI

universal dinyatakan sebagai R berayun 5 kali dala satu menit. Diduga


J . Jika temperatur akhir gas terjadi perubahan panjang tali pada ayunan
38,4/R kelvin, maka volume gas per kmol tersebut. Besarnya rasio panjang tali
adalah ... ayunan sepekan lalu dengan sekarang
(A) 297 cc/kmol adalah ...
(B) 320 cc/kmol (A) √ : √
(C) 343 cc/kmol (B) 6 : 5
(D) 367 cc/kmol (C) 5 : 6
(E) 420 cc/kmol (D) 25 : 36
(E) 36 : 35
7. Energi
4 9. Lamp
u
3
2 C
1
Q
0
Ei W Ef
A
–1
C
–2
–3

Gas Argon dapat dianggap sebagai gas Sebuah lampu pijar dipasang paralel
ideal. Gas itu mula-mula mempunyai dengan sebuah kapasitor dan keduanya
energi Ei dan temperatur Ti. Gas tersebut dihubungkan dengan sebuah sumber arus
mengalami proses dengan melakukan AC seperti terlihat pada gambar. Untuk
usaha W, melepaskan energi sebesar Q, membuat redup lampu pijar, langkah yang
dan keadaan akhir energi Ef serta dapat dilakukan adalah ...
temperatur Tf. Besarnya perubahan energi (A) dipasang resistor secara paralel dengan
tersebut digambarkan seperti gambar di lampu
atas. Apa simpulan proses tersebut? (B) dipasang kapasitor secara seri dengan
(A) Gas mengalami proses Isobarik dan Tf lampu
< Ti. (C) dipasang induktor secara paralel
(B) Gas mengalami proses Adiabatik dan dengan lampu
Tf < Ti. (D) memperbesar tegangan AC
(C) Gas mengalami proses Isokhorik dan (E) memperbesar frekuensi sumber arus
Tf < Ti. AC
(D) Gas mengalami proses Isotermal dan
Tf = Ti.
(E) Gas mengalami proses Isokhorik dan
Tf = Ti.

Program Persiapan SBMPTN, SIMAK UI, dan Ujian Mandiri – Bimbingan Alumni UI
PREDIKSI 2: SAINTEK
FISIKA
10.

Sumber Arus
𝑩 13. Dua muatan identik q dan Q terpisah
L sejauh x. Energi potensial listrik sistem dua
muatan itu V. Kemudian, satu muatan
identik ke-3 diletakkan tepat di tengah di
antara kedua muatan q dan Q tersebut.
Sebuah batang logam bermassa m = 1 kg Pada kejadian itu gaya Coulomb tidak
dan panjang L = 1 m diletakkan pada melakukan usaha.
suatu rel logam yang terhubung dengan SEBAB
sumber arus konstan sehingga pada Gaya Coulomb total yang bekerja pada
rangkaian mengalir arus listrik sebesar I = muatan ke-3 sama dengan nol.
0,5 A. Rangkaian tersebut berada pada
daerah bermedan magnetik seragam 14. Sebuah bola kecil bermassa m meluncur di
dengan besar B dan berarah seperti pada atas permukaan licin dengan profil
gambar. Jika koefisien gesekan statik mengikuti fungsi y = h0(cos x
antara batang dengan rel adalah s = 0,25  1), dengan y adalah ketinggian bola di
dan percepatan gravitasi adalah g = 10 atas sumbu horizontal x. Jika bola dilepas
m/s2, maka nilai B maksimum agar batang dari titik dengan ketinggian maksimum
tetap diam adalah ... pada sumbu y, tanpa kecepatan awal, maka
(A) 1 T pernyataan yang tepat adalah ...
(B) 2 T (1) kecepatan bola di titik terendah adalah
(C) 3 T 2√
(D) 4 T (2) kecepatan bola setengah dari
(E) 5 T
kecepatan maksimum saat y = ( ) h0

11. Sebuah partikel bergerak relativistik (3) energi mekanik bola adalah 2mgh0
sehingga waktu paruhnya menjadi tiga kali (4) energi kinetik bola sama dengan
dari waktu paruh partikel sejenis yang setengah dari energi mekanik saat
berada di bumi. Rasio antara kecepatan kecepatannya √
partikel tersebut dan kecepatan cahaya
menurut pengamat di bumi adalah ...
15. Pada percobaan pipa organa terbuka,
(A) √
resonansi pertama terdengar pada
(B) √ ketinggian kolom udara 30 cm. Manakah
(C) √ pernyataan berikut yang BENAR?
(1) Panjang gelombangnya adalah 30 cm.
(D) √ (2) Frekuensi resonansi adalah 400 Hz.
(E) √ (3) Resonansi pertama akan terdengar
pada ketinggian kolom udara 60 cm.
(4) Resonansi kedua akan terdengar pada
12. Sifat bayangan yang jatuh ke retina mata
ketinggian kolom udara 60 cm.
normal adalah nyata dan terbalik.
SEBAB
Berkas cahaya yang masuk ke mata normal
difokuskan oleh lensa mata dan jatuh di
retina.

Program Persiapan SBMPTN, SIMAK UI, dan Ujian Mandiri – Bimbingan Alumni UI

Anda mungkin juga menyukai