Anda di halaman 1dari 7

Dewan Pimpinan Pusat

PERSATUAN ADVOKAT INDONESIA (PERADIN)


Jalan Daan Mogot No.19-C Grogol, Jakarta Barat
Telepon : 021 – 5671304, 5670892, Fax. 5672286 E-mail: dpp.peradin@yahoo.com

Ketua Umum
1. HJR.Abubakar,SH
Surat Keputusan
Ketua Nomor 06/SK-DPP/III/2008/DPP
2. DR.(Iur) A.B.Nasution,SH (Non Aktif)
tentang
3. H.Soenardi,SH.MH
4. DR.Frans H.Winarta,SH.MH
HASIL RAPAT KERJA PERADIN 2009
5. Jimmy B.Hariyanto,SH.MBA.MH Dengan Rachmat Tuhan Yang Esa
6. Timbul Thomas Lubis,SH.LLM
DEWAN PIMPINAN PUSAT PERSATUAN ADVOKAT INDONESIA :
7. Ropaun Rambe

Sekretaris Jenderal
Menimbang : 1. Bahwa berdasarkan Surat Keputusan Nomor : 05/SK-
1. Maruli Simorangkir,SH
Sekretaris
DPP/II/2009/DPP tentang RAPAT KERJA PERADIN
2. Moch.Assegaf,SH
2009 telah diadakan Rapat Kerja PERADIN 2009,
3. H.Eddy Atjo,SH tanggal 13 Maret 2009 di Hotel Twin Plaza, Jakarta ;-
Bendahara 2. Bahwa Rapat Kerja PERADIN 2009 dihadiri unsur DPP
1. DR.O.C.Kaligis,SH.MH dan utusan 20 Korwil serta 21 DPC Peradin dengan
Wakil Bendahara jumlah peserta 130 orang ;-
2. SIA Danuningrat,SH
3. Bahwa Rapat Kerja PERADIN 2009 dibuka oleh Ketua
Komisaris
Umum Persatuan Advokat Indonesia (PERADIN)
1. Bob P Nainggolan,SH.MH
tepat pada Pukul-09.05 Waktu Indonesia Barat ;-
2. JC.Sudjami,SH
3. Banggal Napitupulu,SH 4. Bahwa Bahwa Rapat Kerja PERADIN 2009 memenuhi
4. Syamsul Rakan Chaniago,SH.MH quorum sesuai Anggaran Dasar dan Peraturan Rumah
5. Halim Yeverson, R.SH Tangga Peradin ;-
6. Otto Liah,SH
7. Nurbani Y Kusumanegara,SH Memperhatikan : Mendengar Pandangan Umum dalam Sidang Pleno
Dewan Kehormatan baik secara tertulis maupun lisan yang disampaikan
Ketua Korwil-Korwil dan DPC-DPC, hasil sidang-sidang Komisi
1. Yan Apul,SH I: Rekruitmen Advokat, Komisi II: Pembentukan Bakumdu
Sekretaris Pemilu dan Rekomendasi, Komisi III: Pembentukan
2. DR.SF Marbun,SH.MH Panitia Kongres VII Peradin 2009, dalam Sidang Pleno
Anggota Rapat Kerja berhubung adanya alternatif pandangan
3. H.Adi Andojo Soetjipto,SH.FCB.Arb.
mengenai Substansi Komisi I, II, dan III oleh Sidang Pleno
4. Prof.DR.Laica Marzuki,SH.M.Hum.
Raker dengan suara bulat menyerahkan segala sesuatunya
5. DR.Amir Syamsudin,SH.MH
6. DR.Todung Mulya Lubis,SH.LLM
yang menyangkut hasil Keputusan Komisi I, II dan III
7. DR.Ign. Ridwan Widyadharma,SH
kepada Pimpinan Sidang Raker Peradin dan kemudian
diserahkan untuk diputus oleh DPP Peradin ;-
Dewan Penasehat
Ketua Mengingat : 1. Anggaran Dasar dan Peraturan Rumah Tangga serta
1. DR.Albert Hasibuan,SH.MH Program Umum Peradin.
Sekretaris
2. Undang-undang Advokat Nomor 18 Tahun 2003 Bab
2. Purbadi Hardjoprajitno,SH.MM.MH
II, Pasal-2 ayat (1) dan Pasal 3 ayat (1).
Anggota
3. Moegono,SH MEMUTUSKAN :
4. Murad Harahap,SH.MH
5. Michael Soekarno,SH Menetapkan : 1. Keputusan-keputusan Rapat Kerja Persatuan Advokat
6. Hakim Simamora,SH Indonesia PERADIN tahun 2009 yang ditetapkan oleh
7. Anwar Sulaiman,SH.MH Pimpinan Sidang Raker Peradin 2009 tanggal 13 Maret
2009 sebagai amanah Sidang Pleno untuk merumuskan
hasil Komisi I: Rekruitmen Advokat, Komisi II: Pem
bentukan Bakumdu Pemilu dan Rekomendasi, Komisi
III: Pembentukan Panitia Kongres VII Peradin 2009
terlampir, sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari
keputusan ini, agar dilaksanakan sebagaimana mestinya.
2. Dalam pelaksanaannya DPP Peradin memberikan arahan
dan petunjuknya;-
3. Surat Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal dite-
tapkan dan jika terdapat kekeliruan akan dilakukan
penyempurnaan sebagaimana mestinya ;

Diputuskan di : Jakarta
Pada Tanggal : 13 Maret 2009

DEWAN PIMPINAN PUSAT PERADIN

H.J.R ABUBAKAR, SH MARULI SIMORANGKIR,SH


Ketua Sekretaris Jenderal
Keputusan - Keputusan
RAPAT KERJA PERSATUAN ADVOKAT INDONESIA 2009
A. Keputusan Komisi Rekruitmen Advokat :
1. Penerimaan Anggota Peradin ;
a.Landasan Yuridis :
- Undang-undang Organisasi Kemasyrakatan Nomor 8 Tahun 1985 ;
- Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 1986 ;
- Undang-undang Advokat Nomor 18 Tahun 2008
b. Landasan Organisasi :
Anggaran Dasar, dan Peraturan Rumah Tangga, serta Program Umum Peradin ;
c.Registrasi Keanggotaan Peradin berikut dengan lampirannya, kemudian dikeluarkan
Kartu Tanda Pengena l Advokat Peradin ;
2. Pengangkatan Advokat Peradin ;
Standar Operasional Pelaksanaan Ujian dan Pendidikan Advokat Persatuan Advokat
Indonesia tertanggal Jakarta, 14 Maret 2009 (terlampir) ;-
B. Keputusan Komisi Pembentukan Bakumdu Pemilu Dan Rekomendasi :
1. Bakumdu Pemilu Peradin ;
Memperhatikan Peranan Advokat terhadap Implementasi Undang -undang Pemilu
Nomor 10 tahun 2008 Yang Menimbulkan Banyak Perkara. Bahwa estimasi dan pemi-
kiran ini Advokat sebagai Pengawal Konstitusi dengan PERADIN sebagai organisasi
perjuangan perlu untuk menyikapinya untuk membentuk Bantuan Hukum Terpadu
Persatuan Advokat Indonesia di singkat dan disebut BAKUMDU PERADIN dengan
maksud dan tujuannya untuk memberikan Bantuan Hukum Terpadu kepada semua
pihak yang mengalami terjadinya Perselisihan Hasil PEMILU LEGISLATIV, PILPRES,
PEMILUKADA dengan ;
a. Sistim Bantuan Hukum secara terpadu,koordinatif, cepat - efektif melibatkan DPP,
KORWIL dan DPC Peradin di-seluruh Indonesia dengan sinergis dan profesional
sesuai Program Umum Peradin ;-
b. Metode Penanganan kasus secara cepat melalui sarana E -mail, Faximili, Handpone/
SMS diantara Pengurus DPP. dan KORWIL serta DPC Peradin Se-Indonesia ;-
c. Penanganan Perkara atas nama Peradin dengan Penerima Kuasa adalah Pengurus dan
Anggota-anggotanya, dengan ketentuan Ope ration Fee dibagi sesuai porsi tingkatannya ;-
2. Rekomendasi Raker Peradin 2009 ;
Untuk menjalankan Profesi Advokat merupakan jenis pekerjaan Resiko Tinggi dan
dengan penuh dedikasi dan pengabdian dalam kerangka penegakan hukum. Oleh
karena itu setiap Anggota PERADIN harus dilindungi dan memperoleh jaminan sosial
berupa Asuransi. Kepada Pengurus DPP Peradin agar supaya menjalin kerja-sama
dengan Perusahaan Asuransi Jamsostek dan atau Perusahaan Asuransi lainnya dalam
waktu secepatnya ;-
C. Keputusan Komisi Pembentukan Panitia Kongres VII Peradin 2009 :
1. Kongres VII Peradin dilaksanakan sebelum tgl. 17 Oktober 2009 ;
2. Peserta Kongres VII Peradin dihadiri semua Anggota Peradin yang telah Regitrasi
Keanggotaan dan memperoleh Kartu Pengenal Advokat Peradin sebagai Pengenal dan
Peserta Kongres ;
3. Kongres VII Peradin diusulkan agar dilangsungkan di Kota Batam, dan Korwil Peradin
Kepulauan Riau sebagai Panitia Pelaksana ;
4. Namun oleh karena sesuatu dan lain hal maka ketetapan dalam sidang menentukan
Kongres VII Peradin dilaksanakan di Jakarta atau di Jawa Barat (tentative). Dengan
estimasi waktu dan tempat Kongres VII Peradin pada tgl. 30 sampai dengan 31 Juli
2009 di Tugu Bogor, Jawa Barat ;
Jakarta, 13 Maret 2009
PIMPINAN SIDANG RAKER PERADIN 2009 ;

ADVOKAT H. SOENARDI ADVOKAT BOB P.NAINGGOLAN ADVOKAT ROPAUN RAMBE

Raker Peradin 2009 -1


Persatuan Advokat Indonesia
LEMBAGA PENDIDIKAN ADVOKAT INDONESIA
Ja lan Daan Mogot No. 19 – C Grogol, Ja ka rta Barat
Telp. : 021-5671304, 5670892, Fax. 5672285 e-mail : rambe@cbn.net.id

Standar Operasional Pelaksanaan


UJIAN DAN PENDIDIKAN ADVOKAT
PERSATUAN ADVOKAT INDONESIA
Pendahuluan :
Dalam usaha mewujudkan prinsip-prinsip Negara hukum dalam kehidupan
bermasyarakat dan bernegara, peran dan fungsi advokat sebagai profesi
yang bebas dan mandiri dan bertanggung jawab merupakan hal yang
penting, disamping Lembaga Peradilan dan Instansi Penegak Hukum seperti
Kepolisian dan Kejaksaan serta Kehakiman. Melalui jasa hukum yang
diberikan, Advokat menjalankan tugas profesinya demi tegaknya keadilan
berdasarkan hukum untuk kepentingan masyarakat pencari keadilan
termasuk usaha memberdayakan masyarakat dalam menyadari hak-hak
fundamental mereka didepan hukum. Advokat sebagai salah satu unsur
sistim peradilan merupakan salah satu pilar dalam menegakkan supremasi
hukum dan hak asasi manusia.
Advokat berstatus sebagai penegak hukum, bebas dan mandiri yang dijamin
oleh hukum dan peraturan perundang-undangan, lebih lanjut mengatur
mengenai organisasi advokat untuk mengatur dan melindungi serta meni-
ngkatkan kualitas profesinya sesuai Undang-undang Advokat Nomor 18
tahun 2003 .-
Kondisi Peradin :
Persatuan Advokat Indonesia sebagai wadah bersatunya Para Advokat
Indonesia (Indonesia Bar Associates) disingkat dan disebut “PERADIN
(IBA)” didirikan sejak 30 Agustus 1964 di Kota Surakarta. Telah mempu-
nyai 30 Koordinator Wilayah dan 50 DPC Peradin seluruh Indonesia, dan
mengenai kegiatan pelaksanaan konsolidasi organisasi terus berjalan
sesuai Program Umum Peradin.-
Legalitas Peradin :
1. Surat Keterangan Terdaftar Peradin Nomor 114/D.III.2/XI/2008 tanggal
7 Nopem ber 2008 yang dikeluarkan Departemen Dalam Negeri R.I
2. Surat Keterangan Terdaftar Korwil Peradin yang dikeluarkan Pemerintah
Provinsi Seluruh Indonesia .-
3. Anggaran Dasar Peradin hasil Kongres Ke-VI Bandung tanggal 6 Juni
1981 Jam 18.oo W.I.B.
4. Peraturan Rumah Tangga Peradin tanggal 23 April 1982
5. Program Kerja Peradin tanggal 11 Oktober 2008
6. Susunan Pengurus DPP Peradin dengan Surat Keputusan No.001/SK/X/
2008/DPP. tgl.17 Oktober 2008
7. Surat Keterangan Domisili Peradin dari Lurah Tanjung Duren Utara.
8. NPWP Peradin dari Kantor Pelayanan Pajak Jakarta Grogol Petamburan.
9. Surat Keputusan DPP PERADIN Nomor: 04/SK-DPP/XII/2008/DPP
tentang Ujian Calon Advokat dan Pendidikan Advokat tanggal 10
Desember 2008

Implementasi Ujian dan Pendidikan Advokat Persatuan Advokat Indonesia - 1


10.MoU Persatuan Advokat Indonesia (PERADIN) dengan Lembaga Pen-
didikan Advokat Indonesia(LPAI) tanggal 12 Desember 2008
11.Izin Menyelenggarakan Kursus berdasarkan Surat Keputusan Dinas
Pendidikan Menengah dan Tinggi No.: 3972/-1.851.31 tgl. 2 Desember 2008

Dasar Hukum Pelaksanaan Ujian dan Pendidikan Advokat :


1.Undang-undang Organisasi Kemasyrakatan Nomor 8 Tahun 1985 jo.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 1986
Pasal-6 ayat(1)sub b.”pendidikan dan latihan keterampilan” ;
2.Undang-undang Advokat Nomor 18 Tahun 2008 Pasal-3 ayat(1) “Untuk
dapat diangkat menjadi Advokat harus memenuhi persyaratan sebagai
berikut pada sub.f.Lulus ujian yang diadakan oleh organisasi Advokat.-
pada sub.g.Magang sekurang-kurangnya 2(dua) tahun terus-menerus
pada kantor Advokat.-
3.Undang-undang Advokat Nomor 18 tahun 2003 Pasal-2 ayat(1) “Untuk
pengangkatan Advokat harus terlebih dahulu mengikuti Pendidikan
Khusus Profesi Advokat yang dilaksanakan oleh Organisasi Advokat”.
4.Undang-undang Pendidikan Nasional Nomor 20 tahun 2003 Pasal-62
“Setiap satuan pendidikan formal dan non formal yang didirikan wajib
memperoleh izin pemerintah atau pemerintah daerah”.
5.Memorandum of Understanding (MoU) Persatuan Advokat Indonesia
(PERADIN) dengan Lembaga Pedididikan Advokat Indonesia (LPAI)
tanggal 12 Desember 2008 ;
6.Izin Menyelenggarakan Kursus berdasarkan Surat Keputusan Dinas
Pendidikan Menengah dan Tinggi Nomor : 3972/-1.851.31 tanggal 2 De-
sember 2008.
Mekanisme dan Sistim Ujian dan Pendidikan Advokat :
Pelaksanaan Ujian Calon Advokat :
1.Untuk membangun Advokat Profesional dengan kemampuan yang
memadai untuk menjalankan tugas-tugas sebagai Penegak Hukum,
mutlak harus diberikan pembekalan dan penguasaan Kode Etik Catur
Wangsa Penegak Hukum dengan maksud dan tujuan agar setiap Advokat
benar-benar memahami dan menghormati setiap Kode Etik Profesi
Penegak Hukum dalam prakteknya.
2.Kepanitiaan Ujian Advokat, terdiri dari Panitia Nasional ditingkat Pusat dan
Panitia Wilayah ditingkat Daerah dengan Surat Keputusan DPP. Peradin.
a. Personalia Panitia Pusat adalah Pengurus DPP.Peradin yang memu-
tuskan tentang kelulusan bagi Peserta Ujian Calon Advokat dengan
memperhatikan penilaian dan pertimbangan Panitia Wilayah serta
kemampuan dan dedikasi yang bersangkutan.
b. Personalia Panitia Wilayah adalah Korwil Peradin bersama-sama dengan
Pengurus DPC.Peradin yang ada diwilayahnya.
c. Team Penguji Calon Advokat adalah Advokat Senior, Hakim Senior,
Jaksa Senior, Polisi Senior,
3.Waktu dan Tempat :
Pelaksanaan Ujian Calon Advokat mengenai waktu dan tempatnya akan
ditentukan kemudian setelah memperhatikan situasi dan kondisi yang
kondusif serta representatif.
4.Materi Ujian adalah [1].Kode Etik Advokat, [2].Kode Etik Hakim, [3].Kode
Etik Jaksa, [4].Kode Etik Kepolisian, [5].Pengetahuan Umum dan Hukum
[6].Makalah dengan bahasan tentang Lembaga Advokat minimal 10(se-
puluh) halaman ukuran kertas kwarto.

Implementasi Ujian dan Pendidikan Advokat Persatuan Advokat Indonesia - 2


5.Penilaian hasil Ujian Calon Advokat dilaksanakan Panitia Wilayah dan
memberikan pertimbangan kelulusan disampaikan kepada Panitia Pusat.
6.Nilai kelulusan adalah angka 6(enam)
7.Pengumuman Hasil Ujian Transparan yang Lulus dan Tidak Lulus.-
.
Pelaksanan Pendidikan Advokat :
1.Maksud dan Tujuan Pendidikan Advokat :
a. Menciptakan Advokat mempunyai Kredibilitas Tinggi dan Profesional.
b. Advokat yang mempunyai pengabdian tinggi terhadap profesinya.
c. Advokat mampu menangani persoalan hukum di tengah masyarakat.
d. Advokat yang berkepribadian baik dan berwatak luhur.
2.Waktu dan Tempat :
a. Paket setiap Angkatan 40 orang. Pendidikan Khusus Profesi Advokat
3 hari dalam seminggu, Kelas Sore pukul 16.oo sampai dengan 18.oo
wib dan Malam Pukul 18.30 sampai dengan 20.30 wib
Untuk Korwil Peradin Jakarta :
b. Tempat pendaftaran & pendidikan di Sekretariat, Jalan. Daan Mogot
No.19 C Grogol – Jakarta Barat Telepon : (021) 567 1304 – 567-0892
Fax (021) 567 2285, E-mail : rambe@cbn.net .id – www.peradin.com
Untuk Korwil Peradin diluar Jakarta :
c. Tempat pendaftaran & pendidikan di Sekretariat Korwil Peradin
setempat sesuai dengan domisilinya.-
3.Lama Pendidikan :
Pendidikan Advokat dilangsungkan selama 3(tiga) bulan dengan 30 (tiga
puluh) tatap muka, untuk seminggu 3(tiga) hari kuliah.-
4.Biaya Pendidikan :
Biaya pelaksanaan Pendidikan Khusus Profesi Advokat tidak membe-
ratkan peserta,dengan taksiran kehidupan ekonomi di Kabupaten dan
Kota, semua pihak mampu mengikutinya.
Pembayaran disetorkan ke Rekening atas nama Korwil Peradin.-
5. Management pelaksanaan Ujian dan Pendidikan Advokat ini diatur
tersendiri dengan Peraturan DPP PERADIN.-
6.Garis Besar Program Kuliah :
a. Jenis pendidikan : Pendidikan Khusus Profesi Advokat.
b. Gugus Mata Kuliah : Penunjang Profesionalisme
c. Tujuan Kurikulum : Peserta memiliki pengetahuan dan kemampuan
Profesional Advokat sebagai Penegak Hukum.-
d. Tujuan Instruksional : - Peserta dapat memahami Fungsi Advokat
sebagai Praktisi Hukum.
- Peserta dapat memahami sejarah Lembaga
Advokat dan Instansi lainnya.
- Peserta mampu beracara di Pengadilan dan
Lembaga Instansi lainnya.
- Peserta mampu bertindak sebagai Penasehat
hukum Perusahaan.
- Peserta memahami prinsip dasar dan sistim
serta mekanisme kerja Advokat.
e. Pokok Bahasan/ Sub : - Beracara didalam dan diluar Pengadilan
Pokok Bahasan - Upaya Hukum dan Upaya Hukum luar biasa.
- Mempelajari/studi kasus.
- Mekanisme dan Tata kerja Advokat.

Implementasi Ujian dan Pendidikan Advokat Persatuan Advokat Indonesia - 3


f. Keterangan : - Bahan Pendidikan Khusus Profesi Advokat
disediakan 10 (sepuluh) buku.
- Sertifikat diberikansebagai bukti telah mengikuti
Pendidikan Khusus Profesi Advokat.-
g. Materi Kuliah : 1. Teknik Praktek Advokat
2. Management Advokasi
3. Implementasi Hukum Pidana
4. Implementasi Hukum Militer
5. Implementasi Hukum Perdata
h. Magang Advokat di : 1. Kantor Advokat dengan Predikat Senior
2. Pos Bantuan Hukum Peradin
3. Lembaga Bantuan Hukum Peradin
Kelengkapan :
Untuk mencapai tujuan Pendidikan Khusus Profesi Advokat ini mutlak
Tenaga Pengajar (Dosen) yang berpengalaman dengan Predikat Senior
dibidang pekerjaannya sebagai Advokat, Polisi, Jaksa, Hakim, atau dengan
latar belakang pendidikan minimal S-2 Ilmu Hukum.
Kesekretariatan, juga sangat menunjang kegiatan pelaksanaan Pendidikan
Khusus Profesi Advokat pada Lembaga Pendidikan Advokat Indonesia
dengan Tata Usaha yang dikelola profesional administrasi untuk kelancaran
dan pelaksanaan dengan baik.
Jakarta, 13 Maret 2009,

ADVOKAT H. SOENARDI ADVOKAT BOB P.NAINGGOLAN

ADVOKAT ROPAUN RAMBE

Implementasi Ujian dan Pendidikan Advokat Persatuan Advokat Indonesia - 4

Anda mungkin juga menyukai