MINLOK PUSKESMAS POMALAA

TANGGAL 20 MARET 2018

Pimpinan Rapat : Kepala TATA USAHA

Peserta Rapat : Staf Puskesmas
Tenaga Honda,Bakesra dan Gemari
1. Agenda Minlok
- Pembukaan oleh protocol
- Sambutan oleh kapus
- Evaluasi kinerja triwulan I
- Pembahasan kegiatan bulan berjalan
- Pembahasan hasil Musrenbang Kecamatan
- Pembahsan hasil kesepakatan minlok bulan lalu
- Pembahasan hal-hal lain yang dianggap perlu

2. Pembacaan hasil SPM

Kegiatan Capaian Target
1. Cakupan kunjungan Bumil K4 17 % 25 %
2. Pelayanan kesehatan Ibu bersalin 21 % 25 %
3. Pelayanan kesehatan bayi baru lahir 24 % 25 %
4. Pelayanan kesehatan balita 12 % 25 %
5. Pelayanan kesehatan pada usia pendidikan 0% 25 %
dasar
6. Pelayanan kesehatan pada usia produktif 4% 25 %
7. Pelayanan kesehatan pada usia lanjut 15% 25 %
8. Pelayanan kesehatan penderita Hipertensi 5% 25 %
9. Pelayanan kesehatan penderita DM 6% 25 %
10. Pelayanan kesehatan orang dengan 30 % 25 %
Gangguan jiwa
11. Pelayanan kesehatan orang dengan TB 18 % 25 %
12. Pelayanan kesehatan orang dengan resiko 13 % 25 %
Terinfeksi HIV

3. Pembacaan hasil kerja Programer

A. Program KIA
Kegiatan Target SPM Pencapaian PKM
1. Kunjungan K1 ibu hamil 95 % 16% 17 %
2. Kunjungan K4 ibu hamil 90 % 14% 17 %
3. Deteksi resiko tinggi 75 % 12,5% 9 %
4. Persalinan nakes 90 % 13% 16 %
5. Persalinan faskes 90 % 13% 15 %
6. Kunjungan KF 3 ( Nifas ) 89 % 12% 15 %
7. Pk Maternal 78 % 13% 7 %
8. Kunjungan KN 1 90 % 15% 14 %
9. Kunjungan KN lengkap 90 % 15% 13 %
10. Penanganan Komplikasi Neonatal 75 % 12,5% 9 %
11. Kunjungan Bayi 95 % 16 % 22 %
12. Pelayanan Anak Balita 85 % 14 % 6%
K 1 Terendah : Pesauha 6 % sedangkan target 16 %
Solusi : - Menjalankan sistem intel agar bisa mendapatkan K 1 murni dengan cara melibatkan
kader,toko masyarakat,ibu-ibu PKK dan petugas kesehatan yang tinggal diwilayah
tersebut.
- Agar bidan-bidan tetap mengaktifkan klas ibu hamil dan memantau bumilnya mulai
saat hamil sampai hamil sampai KB pasca salin.
- Pelasanaan sweeping

K 1 tertinggi : Desa Hakatutobo.

B. Programer Kesling
Klinik sanitasi yang dilayani pada tanggal 28-2-2018 - Gejala Pneumonia ternyata setelah
dikunjungi serampa – Kunjungan klinik sanitasi sudah ada 4 orang
C.Program TB
Bulan Februari yang dilayani ( + ) 4 orang ,Konversi 3 orang , sembuh 3 orang. Pencapaian
s/d bulan Februari 14,7 % dari target 70 % ,Suspek 16 orang. Dari dskusi dismpulkan bahwa
penjaringan suspek masih kurang maksmal
Solousi adalah meniingkatkan jumlah suspek dengan upaya:

 Bekerja sama dengan dr Poli sehingga suspek tidak ada yang lewat dengan kriteria
menjaring orang-orang yang batuknya 2 minggu lebih.Batuk dengan hemoptoe dan
penderita DM yang batuk walaupun baru beberapa hari.
 Pemeriiksaan kontak serumah penderita TB setiap ada kasus
 Pelacakan kasus TB dengan gerakan ketuk rumah.
D.Program Kusta
Pasien yang berobat sebanyak 4 orang , (+) 1 orang didapat pada pemeriksaan baru-baru ini
tinggal dijalan Korapu kelurahan Dawi-Dawi.
Solusi : Pasien tetap dipantau baik dalam pemberian obat maupun pemeriksaan kontak tetap
dilakukan.
E.Programer Surveilans
Potensi KLB dibulan Februari tidak ada.
F.Program Gizi
Indikator Gizi yang belum mencapai target, dan rencana tindak lanjut yang dsepakati untuk
meningkatkan capaian:

 Capaian bayi mendapat bayi ekskulif masih kurang dari target. Rencana tindak lanjut:
Penyuluhan ASI eksklusif yg dilaksanakan setiap ada ibu hamil dan ibu yang baru
melahirkan di Posyandu dan di Puskesmas
 Masih ada bayi dengan BBLR. Rencana tindak lanjut: Memberikan penyuluhan pada ibu
hamil agar rajin memeriksakan kehamilan dan memperbaiki nutrisi pada kehamilan
setiap kali memeriksakan kehamilan dan di kelas ibu hamil.
 Cakupan balita yang memiliki KMS, karena kurangnya stok KMS di puskesmas.
Rencana tindak lanjut: Meminta KMS ke dinas kesehatan.
 Cakupan balita yang ditimbang tidak naik berat badannya, salah satu penyebab adalah
anak sakit atau selera makan yang kurang. Rencana tindak lanjut: Penyuluhan dan
pemberian makanan tambahan, direncanakan juli dan Agustus
 Cakupan balita yang ditimbang berat badannya (D/S) belum mencapai target, salah satu
penyebab adalah kesulitan akses. Rencana tindak lanjut: Sweeping.
  Cakupan ibu hamil yang mendapat tablet tambah darah minimal 90 tablet. Dari diskusi
ditemukan salah satu penyebab adalah kemasan obat yang kurang menarik. Rencana
tindak lanjut: Mempertimbangkan mengganti obat yang dibagikan dengan kemasannya
lebih menarik
- Gizi kurang dan gizi buruk yang ditemukan 17 orang, semuanya ditangani. Yang gizi buruk
ditangani Randy dan Fadil.
Muhammad Rendy: Pada maret ini sudah dikunjungi lagi dan BB telah naik dari 6,6Kg menjadi
7,0 Kg, status gizi sekarang sudah gizi kurang
Sedangkan Fadil
Dawi-Dawi 5 0rang, Tonggoni 5 orang, Pesauha 2 orang, Huko-Huko 2 orang, Hakatutobo 1
orang, Oko-Oko 1 0rang.
G. Program Imunisasi
Cakupan imunisasi dasar lengkap (IDL) untuk untuk tingkat kecamatan sudah mencapai
target. Rencana tindak lanjut: Tetap melaksnakan sweeping pada bulan maret dengan tujuan
menyisir anak yang tertinggal tahapan imunisasinya dan untuk desa atau kelurahan yang belum
tercapai target IDL
H. Program Diare
Penemuan kasus diare masih belum mencapai target, dari diskusi ditemukan salah satu
penyebabnya adalah pencatatan dan diagnosis kasus diare belum maksimal. Rencana tindak
lanjut: Diharapkan dokter untuk lebih memperhatikan penegakan diagnosis kasus diare.
I. Program Kesehatan Jiwa
Target penanganan penderita gangguan jiwa belum mencapai target. Dari diskusi mengenai
analisis masalah adalah kurangnya pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang penanganan
kasus gangguan jiwa. RTL: Penyuluhan sekaligus advokasi tentang gangguan jiwa saat
Lokakarya lintas sector bidang kesehatan.
J. Program Lansia
Target cakupan pelayanan kesehatan lansia masih belum mencapai target.
K. Perkesmas
Target cakupan pelayanan asuhan keperawatan pada keluarga belum mencapai target.
Rencana tindak lanjutnya adalah: Pendataan keluarga beresiko dengan meliibatkan tenaga
perawat yang ada didesa masing-masing.
4. Penjelasan Bendahara BOK

 SPJ untuk bulan januari s/d Februari : Melengkapi foto sebelum mengumpulkan
mengumpulkan laporan masing-masing punya arsip untuk kelengkapan
dokumentasi.
 Sweeping bumil sudah jalan,PMT pemulihan,perawatan kasusn gizi buruk dan
gizi kurang, TP2P,TP sudah berjalan.Pelaksanaan kelas bumil sudah
berjalan,Posyandu,Gizi,Posyandu ibu,Pemeriksaan IVA dan kelas ibu hamil.

Masalah-masalah yang ada diruangan

 Apotik : Suhu ruangan yang panas mempengaruhi penyimpanan obat,Solusi
pengadaan AC
 KIA : Membutuhkan kipas angin
 POLI 2 : Membutuhkan kipas angin
 LAB : Membutuhkan kipas angin
  TB : Membutuhkan bilik untuk pemeriksaan dahak
 Persalinan : Membutuhkan dispenser
5. Evaluasi Tindak lanjut kesepakatan Minlok
 KIA
- Pemeriksaan golongan darah untuk persapan donor telah berjalan dengan koordinasi
KIA dan lab.
- Pengadaan pengadaan stik HB sudah terlaksana
- Dana dan pertanggung jawaban pemeriksaan golongan darah yang ada di BOK
sudah disepakati

 program kesling

-
Sudah ada peningkatan kunjungan klinik sanitasi
-
Kesling : kecendurungan ISPA, Diare, gangguan kulit
-
Sudah dipetakan rumah warga yang belum punya jamban. Rencana akan
dibicarakan di MMD desa Pesouha
 Program TB
- Pasien resistant obat sudah ditangani ahli paru Kolaka
- Penjaringan suspek sudah meningkat tapi belum maksimal.

 Program KUSTA
- Hasil dari supervisi program kusta dari provinsi:

 Programer Gizi
- Penanganan gizi buruk:
5. Persiapan untuk Lokakarya lintas sector bidang Kesehatan
- Sudah dipersiapkan dan akan dilaksnakan 29 Maret
6. Tgl 22 februari musrembang kecamatan dilaksanakan dikantor camat.
- Semua hasil musrenbang kecamatan adalah usulan fisik berupa pengadaan
pengolahan limbah padat dan pembuatan pagar Puskesmas sudah disetujui
dan akan masuk diperencanaan dinas kesehatan
- Usulan got didepan Puskesmas juga disetujui masuk di pengusulan kelurahan
dawi-dawi.
7. Saran-saran peruangan
- Obat psikotropika sudah ada resep dokter
- Laporan alat dari masing-masing ruangan kebendahara barang sudah
dilaksanakan
- Petugas di UGD sudah ada buffer stok.
Alat-alat khusus untuk live saving drugs sementara diusahakan oleh apotik
- Sudah laporan penerimaan dan pengeluaran uang
- Jam pelayanan mulai jam 08.00- 12.00, sudah berjalan dan sudah diselesaikan
- Kerusakan bangunan didepan ruangan UGD dan ruang jaga bidan sudah
diperbaiki
- Pasien UGD obat untuk 1 kali minum sudah diberlakukan
- Regulator tabung O2 sudah ada
- Tensi sudah terpenuhi
- Pengadaan dopler untuk KIA
 - Cleaning service sudah membersihkan koridor dan halaman luar meskipun
belum maksimal
Setiap petugas sjudah bertanggung jawab atas kebersihan ruangan masing-
masing
Kehadiran di jam apel pagi dan apel siang sudah dicatat.
- Dari hasil pemaparan pencapaian program dan sosialisasi jadwal kegiatan
UKM sudah dilaksanakan tgl 28 februari 2018 termasuk s sosialisasi aturan
internal dan tata nilai UKM.
4. Kamar kartu: Masalah di kamar kartu telah selesai
5. Penggalangan komitmen sudah di lakukan pada hari senin tgl 19 feb 2018 dikantor camat
. semua lintas program yang terlihat hadir dan ikut menandatangani penggalangan
komitmen berkaitan dengan penilaian akreditas PKM yang di jadwalkan pada bulan
september atau November 2018.
6. Pembahasan Visi, Misi, Tujuan, Tata nilai PKM dan Tata nilai UKM akan di laksanakan
sudah dilaksnakan pada tangggal 20 Februari 2018
7. Pembahasan awal RUK sudah dilaksanakan pada tgl 23 feb 2018
8. Sosialisasi Visi, Misi, Tujuan PKM dan tata nilai sudah dilaksankan pada hari selasa tgl
27 feb 2018
9. Pertemuan dan pengarahan kapus tentang pemberian inovasi dalam pengembangan pel.
PKM dan pembentukan TIM mutu sudah dilaksnakan pada hari senin tgl 26-02-2018
*Penyusunan struktur organisasi puskesmas sudah disusun oleh Tata Usaha
* *Penetapan jenis-jenis pelayanan dan penetapan jenis dan waktu pelayanan dalam gedung
sudah dibicarakan pada tanggal 5 maret 2018.
Adapun hasil penentuan Indikator mutu yang sudah dirapatkan dengan kapus pada tanggal 15
maret 2018

 Dijadwalkan pada tanggal 26 maret 2018 akan dilakukan pelaksanaan Audit UKP
sekaligus membicarakan pertemuan dan pengarahan kapus tentang pemberian
inovasi dalam pengembangan pelayanan puskesmas dan pembentukan Tim Mutu.
 Rapat minlok lintas sektor dijadwalkan pada hari kamis tanggal 29 maret
2018.Diharapkan setiap Programer membuat capaian kerja tahun 2017 dengan
melihat masalah-masalah apa yang dicapai didalam melaksanakan program
apakah tercapai sesuai target atau tidak.
 Pembagian tugas Tim Mutu layanan klinis dijadwalkan pertemuannya pada
tanggal 30 maret 2018 agar semua yang terlibat dapat menghadiri pertemuan
tersebut.
 Pertemuan pengarahan Kapus tentang pemberian inovasi dalam pengembangan
pelayanan Puskesmas dan pembentukan Tim Mutu dibahas pada hari ini,dimana
melihat dari data PIS PK,tenyata masih banyak masyrakat yang tidak tahu bila
penderita Hipertensi itu harus rutin minum obat hipertensi.

Mengetahui Notulen
Kepala Puskesmas Pomalaa

dr. Kamrullah Hj. Syamsiah Nur, SKM

Nip. 197507032006041020 Nip. 197102101990032001