Anda di halaman 1dari 6

TUGAS RUTIN

Kajian Jurnal Penelitian Olahraga

Oleh :

Nama : MARCO VAN JOHAN MANALU

NIM : 8206118004

Kelas : POR B 2020

Mata Kuliah : Kajian Jurnal Penelitian Olahraga

PASCASARJANA PENDIDIKAN OLAHRAGA

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

TAHUN 2020
Uraikan jenis data dan metode pengumpulan data dalam penelitian !

Data merupakan bahan baku dari informasi. Data bisa saja berbentuk angka, huruf,
gambar, suara, suatu keadaan, bentuk simbol dan lainnya. Dalam sebuah penelitian, data
biasanya diolah sedemikian rupa sehingga dapat menjawab hipotesis dan pertanyaan-
pertanyaan penelitian. Jenis-jenis dan penggolongan data terbagi atas :

1. Data Menurut Sifatnya

Menurut sifatnya, data dapat digolongkan menjadi dua jenis yaitu data kualitatif dan
data kuantitatif.

 Data Kuantitatif
Data kuantitatif adalah data yang disajikan dalam bentuk bilangan angka, sehingga data
kualitatif diolah secara statistik. Data kualitatif terbagi lagi menjadi dua jenis yaitu data
kategorik dan data numerik.
1. Data Kategorik
Data kategorik terbagi lagi menjadi dua yaitu
 Data Nominal
Data nominal adalah data yang diperoleh dengan mengelompkkan suatu
objek dengan tidak memperhatikan urutan atau tingkatan. Contohnya
adalah jenis kelamin (laki-laki dan perempuan), status perkawinan
(belum kawin, kawin, cerai hidup dan cerai mati).

 Data Kualitatif
Data kualitatif adalah data yang disajikan dalam bentuk kata-kata (tulisan), gambar
(audio) atau video yang memiliki makna. Data-data tersebut diperoleh dari wawancara,
pengamatan, pemotretan, perekaman dan lain-lain. Pada intinya data kualitatif adalah
data yang bukan merupakan bilangan angka sehinga tidak dianalisis dengan ilmu
statistik (statistika). Analisis data kualitatif dapat dipelajari lebih lanjut dalam
materi Analisis Data Kualitatif.
 Data Ordinal
Data ordinal adalah data yang mengelompokkan suatu objek dengan
memperhatikan urutan atau tingkatan. Contohnya adalah tingkat
pendidikan (tidak sekolah, SD, SMP, SMA dan Peguruan Tinggi).

2. Data Bukan Kategorik


Data bukan kategorik terbagi lagi menjadi dua, yaitu

 Data Interval
Data interval adalah data yang tidak memiliki nilai nol (0) mutlak, yang
berarti bahwa nilai 0 tersebut memiliki arti misalnya data suhu, tahun
dll.

 Data Rasio
Data rasio adalah data yang memiliki nilai nol (0) mutlak, yang berarti
bahwa nilai 0 benar-benar tidak memiliki nilai contohnya adalah data
tingkat pengangguran, tingkat kemiskinan, rata-rata nilai mahasiswa dll.

2. Data Menurut Sumbernya

1. Data Internal
Data internal adalah data yang menggambarkan situasi dan kondisi dlam suatu
organisasi secara internal. Contohnya adalah data mahasiswa, data pegawai, data
keuangan dan penjualan.
2. Data eksternal
Data eksternal adalah data yang menggambarkan situasi dan kondisi di luar organisasi.
Contohnya adalah data tingkat kepuasan konsumen, data kebahaian masyarakat dan
lain-lain.

3. Data Menurut Cara Memperolehnya

1. Data Primer
Data primer adalah data yang secara langsung diambil dari objek penelitian oleh
peneliti perorangan atau organisasi. Pengumpulan data dapat berupa wawancara atau
observasi. Data yang dikumpulkan tentu saja sesuai dengan peneliti tersebut, namun
kegiatan pengumpulan data banyak menghabiskan waktu, tenaga dan biaya. Contohnya
adalah data hasil wawancara langsung tentang kepuasan suatu produk kepada
pelanggan.

2. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang tidak diperoleh secara langsung dari objek
penelitian. Data ini biasanya diperoleh dari data yang sudah jadi yang dikumpulkan
oleh pihak lain. Contohnya adalah data-data yang diperoleh dari buku, jurnal, laporan,
surat kabar, dan lain-lain.

4. Data Menurut waktu pengumpulannya

1. Data Cross Section


Data cross section adalah data yang menunjukkan titik waktu tertentu. Misalnya
adalah data pengangguran tahun 2018.

2. Data Deret Waktu Time Series


Data deret waktu atau time series adalah data yang menggambarkan sesuatu dari
waktu ke waktu. Misalnya adalah data inflasi per bulan dari tahun 2010-2018.
Analisis untuk data deret waktu dapat dipelajari lebih lanjut pada materi Analisis
Deret Waktu atau Analisis Time Series

Metode Pengupulan Data

1. Sensus
Sensus adalah kegiatan pendataan terhadap seluruh unit populasi yang menjadi objek
pengamatan pada suatu wilayah. Kelebihan dari sensus adalah

o data dapat disajikan hingga level wilayah terendah karena semua unit
populasinya dikumpulkan,
o tidak terdapat kesalahan penarikan sampel,
o dapat membentuk kerangka sampel induk.

Sedangkan kekurangan dari sensus adalah

o jumlah petugas untuk melaksanakan sensus sangat banyak,


o waktu pelaksanaannya lebih lama, termasuk di dalamnya adalah waktu
perencanaan, kegiatan pendataan, input data dan pengolahan serta analisis
data,
o biaya pelaksanaannya lebih mahal,
o variabel/pertanyaan sederhana dan jumlahnya lebih sedikit karena
mempertimbangkan waktu dan biaya pelaksanaan,
o terdapat kesalahan non sampling yang cukup besar

Contoh kegiatan sensus adalah sensus yag dilaksanakan oleh Badan Pusat Statistik
(BPS), yaitu sensus penduduk, sensus pertanian, sensus ekonomi.

2. Survei

Survei adalah pendataan yang dilakukan terhadap sampel (sebagian unit populasi) yang
menjadi objek pengamatan pada suatu wilayah. Kelebihan dari survei adalah

o jumlah petugas pelaksana pendataan survei relatif lebih sedikit, sehingga dapat
dipilih petugas yang berkualitas,
o belaksanaannya lebih cepat,
o biaya yang dikeluarkan lebih murah,
o biasanya kualitas data lebih baik,
o variabelnya/pertanyaan bisa lebih banyak,
o ada kesalahan non sampling, tapi relatif kecil

Sedangkan kekurangan dari survei adalah

o data tidak bisa disajikan hingga level yang paling rendah,


o terdapat kesalahan penarikan sampel,
Contoh kegiatan survei adalah survei kebahagiaan, survei elektabilitas, quick count,
dan lain-lain.

3. Pencatatan Administrasi/Registrasi

Pencatatan administrasi atau registrasi adalah pencatatan secara individu oleh suatu
institusi. Contoh dari catatan administrasi adalah pencatatan/registrasi penduduk oleh
dinas kependudukan dan catatan sipil, registrasi calon mahasiswa baru, registrasi
pembuatan SIM, dan lain-lain.

4. Percobaan (Experiment)

Percobaan adalah kegiatan pengumpulan data untuk tujuan khusus dengan membuat
rancangan percobaan dan mencatat hasil dari setiap percobaan. Contohnya adalah
percobaan daya tahan bakteri dalam suhu tinggi, percobaan pemberantasan hama
penyakit dan lain-lain.

Anda mungkin juga menyukai