KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

JURNAL KEPERAWATAN KEGAWAT DARURATAN

DISUSUN OLEH : KELOMPOK 2

1. Esterlina Nundehu
2. Hendra Tanuele
3. Fraly G.O Pentury
4. Fatmawati Kumkelo
5. Fransiska Tuaputimain
6. Falen Tibalya
7. Heri Tibalya
8. Ilham Taupiq Rumaday
9. Hikma
10. Figlia sabban

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
MALUKU HUSADA
TA.2021
 PENGARUH RESUSITASI CAIRAN TERHADAP STATUS HEMODINAMIK (MAP) DAN
STATUS MENTAL (GCS) PADA PASIEN SYOK HIPOVOLEMIK

DI IGD RSUD DR.MEOWARDI SURAKARTA

No. JUDUL POPULATION INTERVENTION COMPRATION OUTCOME TIME

1. PENGARUH Jumlahsampel 23 Untuk Penelitian Hasil wilcoxcon 2015
RESUSITASI CAIRAN orang mengetahui menunjukkan perbedaan MAP
TERHADAP STATUS pengaruh bahwa setelah sebelum dengan
HEMODINAMIK resusitasi cairan 30 menit sesudah resusitasi
(MAP) pre derajat diberikan cairan pada pasien
(MAP) DAN STATUS
syok,jenis dan resusitasi cairan syok hipovolemik
MENTAL(GCS) PADA jumblah terhadap terjadi didapat nilai p
PASIEN SYOK perubahan peningkatan 0.000 (<0.05) nilai
HIPOVOLEMIK DI IGD hemodinamik (MAP) sebesar signifikan GCS
RSUD DR.MEOWARDI dengan nilai serata 60% p=0.001(p<0,05)
SURAKARTA signifikan dapat terapi resusitasi
(0,01)penanganan meningkatkan cairan
kasus syok nilai MAP memebrikan hasil
hipovolemik di peningkatan status
IGD RSUD hemodinamik
DR.Moewardi (MAP)dan status
sudah mempunyai mental
SOP yaitu : (GCS)dengan
pemberian cairan pasien syok
(kristaloid,koloid) hipovolemik
dan pemantauan sehingga efektif
resusitasi cairan untuk
(status memperbaiki
hemodinamik) status
dan pemeriksaan hemodinamika dan
penunjang ststus mental.