1. PERSIAPAN/INTROITUS
a. Doa Konsistorium
b. Berita Jemaat
c. Pengantar :
“Hari ini, Gereja Kalimantan Evangelis beribadah dalam rangka merayakan Hari Anak, Remaja dan Kesejahteraan
Keluarga. Ditetapkannya ada peringatan dan perayaan Hari Anak, Remaja dan Kesejahteraan Keluarga, hendak
menegaskan bahwa GKE memahami pentingnya kedudukan Anak dan Remaja dalam rangka kesejahteraan
Keluarga dan betapa pentingnya Keluarga bagi semua anggota keluarga dan bagi GKE sebagai sebuah Keluarga
Besar Gereja.
Dalam rangka perayaan Hari Anak, Remaja dan Kesejahteraan Keluarga GKE Tahun 2019 ini, tema yang
diusung adalah “Keluarga Sebagai Ecclesia Domestica atau Gereja Kecil”. Untuk memulai ibadah Hari Anak,
Remaja dan Kesejahteraan Keluarga ini, kita bersama-sama bangkit berdiri dan menyanyi dari Pelengkap Kidung
Jemaat 13:1-2 “ Kita Masuk Rumahnya”
d. Salam Presbiter.
P : “Dalam nama Bapa, Anak dan Roh Kudus. Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita
Dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kamu (I Korintus 1:3)
J : Amin
Gambaran Keluarga sebagai Ecclesia Domestica terungkap dalam pemanggilan Abraham sebagai Bapa orang
beriman, ketika Tuhan berfirman: “Pergilah dari negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah bapamu ini ke
negeri yang akan kutunjukkan kepadamu; Aku akan mengangkat engkau menjadi bangsa yang besar, dan memberkati
engkau serta membuat namamu masyhur; dan engkau akan menjadi berkat”. (Kej. 12:1-2).
(Jemaat Duduk)
4. JEMAAT MENYANYI : Kidung Jemaat No 18:1-2,4 “Allah Hadir Bagi Kita”
Liturgos : Marilah kita menaikkan litani puji-pujian kepada Tuhan menurut Mazmur 112:1-7. Haleluya! Berbahagialah
orang yang takut akan TUHAN, yang sangat suka kepada segara perintah-Nya.
Jemaat : Anak cucunya akan perkasa di bumi; angkatan orang benar akan diberkati.
Liturgos : Harta dan kekayaan ada dalam rumahnya, kebajikannya tetap untuk selama-lamanya.
Jemaat : Di dalam gelap terbit terang bagi orang benar; pengasih dan penyayang orang yang adil.
Liturgos : Mujur orang yang menaruh belas kasihan dan yang memberi pinjaman, yang melakukan urusannya
dengan sewajarnya.
Jemaat : Sebab ia takkan goyah untuk selama-lamanya; orang benar itu akan diingat selama-lamanya.
Liturgos : Ia tidak takut kepada kabar celaka, hatinya tetap, penuh kepercayaan kepada TUHAN. Amin
6. MENYANYI KJ 29 : 1-4 “Di Muka Tuhan Yesus”
7. PENGAKUAN DOSA (L)
Liturgos: Dalam membangun keluarga sebagai Gereja Kecil, kita sering gagal, baik sebagai orang tua, maupun
sebagai anak-anak. Berbagai kesibukan masing-masing sering membuat rumah dan keluarga hanya
menjadi persinggahan sementara. Atau ketika bersama-sama di rumah, tetapi tidak sempat memba-ngun
kebersamaan. Karena itu, pada pada saat kita bersama merayakan Hari Anak, Remaja dan Kesejahteraan
Keluarga ini, marilah kita datang ke hadapan Tuhan, tunduk di hadapan-Nya dan mengaku dosa-dosa kita.
Org Tua : Karena banyak pekerjaan dan berupaya keras memenuhi kebutuhan keluarga, kami sering tidak berada di
rumah, tidak sempat memberi perhatian kepada anak-anak. Ampunilah kami ya Tuhan.
Anak : Karena sibuk bersekolah, mengikuti les ini les itu dan berbagai kegiatan ekstra kurikuler, kami sering tidak
sempat bertemu dengan orang tua dan memberi semangat kepada mereka. Ampunilah kami ya Tuhan.
Org Tua : Ketika berada di rumah, kami sering masih membawa pekerjaan yang harus diselesaikan dan menyiapkan
pekerjaan yang akan dikerjakan, sehingga tidak sempat berbagi cerita dengan anak-anak. Ampunilah kami
ya Tuhan.
Anak : Ketika bertemu orang di rumah, kami sering hanya sempat melaporkan apa-apa yang harus disediakan
orang tua untuk memenuhi keperluan kami, tidak sempat memahami kelelahan mereka. Ampunilah kami
ya Tuhan.
Bersama: Ketika sama-sama berada di rumah, kami sering lebih akrab dengan orang-orang di dunia yang jauh
dengan bermain mobile phone. Papa di kamar tamu, Mama di depan TV, Anak-anak di dalam kamar. Kami
bersama tetapi tidak saling bertemu. Ampunilah kami ya Tuhan.
Liturgos: Ya Tuhan, ampunilah kami atas kelemahan dan dosa kami dan mampukan kami untuk mewujudkan
masing-masing keluarga menjadi Gereja Kecil sehingga Kristus sungguh-sungguh menjadi Kepala
Keluarga, kasih Kristus dan kesejahteraan kami alami bersama-sama. Amin.
8. BERITA ANUGERAH & PETUNJUK HIDUP BARU (P) Jemaat Berdiri
a. Berita Anugerah
P : Jemaat dimohon untuk berdiri. Selaku hamba Tuhan Yesus Kristus kami memberitakan keampunan dosa
bagi setiap orang yang telah mengaku dosanya dengan tulus ikhlas di hadapan Tuhan. “Aku telah
menghapus segala dosa pemberontakanmu seperti kabut diterbangkan angin dan segala dosamu seperti
awan yang tertiup. Kembalilah kepada-Ku, sebab Aku telah menebus engkau” (Yesaya 44:22)
b. Menyanyi :Pelengkap Kidung Jemaat No 02:1 “Mulia,Mulia Namanya “
c. Petunjuk Hidup Baru:
P : “Karena itu, sebagai orang-orang pilihan Allah yang dikuduskan dan dikasihi-Nya, kenakanlah
belaskasihan, kemurahan, kerendahan hati, kelemahlembutan dan kesabaran. Sabarlah kamu seorang
terhadap yang lain, dan ampunilah seorang akan yang lain apabila yang seorang menaruh dendam
terhadap yang lain, sama seperti Tuhan telah mengampuni kamu, kamu perbuat jugalah demikian. Dan
diatas semuaya itu: kenakanlah kasih sebagai pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan.
Hendaklah damai sejahtera Kistus memerintah dalam hatimu. Karena untuk itulah kamu telah dipanggil
menjadi satu tubuh. Dan bersyukurlah” (Kolose 3:12-15)
Jemaat duduk
9. MENYANYI: KJ 33 : 1-3 “SUARAMU KUDENGAR”.
12. PUJI-PUJIAN/KOOR
13. MENYANYI: PKJ 15 : 1 “Kusiapkan Hatiku, Tuhan”.
14. PEMBERITAAN FIRMAN
a. Doa
b. Pembacaan Alkitab 1 Tesalonika 4:1-12
c. Khotbah
16. PUJI-PUJIAN/KOOR
“Selamat Hari Anak, Remaja dan Kesejahteraan Keluarga GKE Tahun 2019
Catatan :
1. Dalam rangka Hari Anak, Remaja dan Kesejahteraan Keluarga sedapat mungkin melibatkan anak-anak dan remaja
dalam pelayanan.
2. Anak-anak, remaja dapat dilibatkan dalam pelayanan sebagai penerima tamu dengan di dampingi penetua-diakon,
pengedar kantong kolekte dan pembaca Alkitab.
3. Lagu-lagu yang tertera dalam liturgi dapat disesuaikan dengan kondisi jemaat setempat namun tetap dengan subtema:
Keluarga Sebagai “Ecclesia Domestica” (Gereja Kecil)