Anda di halaman 1dari 7

TATA TERTIB

PEMAKAIAN LABORATORIUM ANATOMI


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

A. Ketentuan Umum
1. Sebelum pelaksanaan, minimal satu jam sebelum praktikum laboran menyiapkan peralatan
yang diperlukan untuk proses praktikum
2. Praktikan hadir 10 menit sebelum acara praktikum dimulai. Keterlambatan >10 menit,
praktikan tidak diperkenankan untuk mengikuti praktikum kecuali dengan izin khusus.
3. Praktikan sudah mempelajari materi yang akan dipraktikumkan dirumah.
4. Praktikan memasuki dan atau keluar laboratorium dengan seijin asisten mahasiswa/dosen
secara tertib dan tenang.
5. Praktikan meletakkan tas dan barang-barang yang tidak diperlukan saat praktikum ditempat
yang telah disediakan.
6. Selama praktikum, praktikan wajib :
- Menghormati guru besar (Cadaver) dalam melakukan praktikum Anatomi.
- Mengecek jumlah, jenis dan kondisi torso yang akan digunakan dalam praktikum.
- Mengenakan sepatu selama praktikum, jas praktikum dilengkapi tanda pengenal secara benar
dan rapi, memakai dan melepaskan jas praktikum harus diluar ruangan.
- Praktikan pria berambut pendek disisir rapi dan perempuan mengenakan jilbab.
- Praktikan wajib berprilaku sopan, santun dan saling menghargai antara praktikan dengan
praktikan, praktikan dengan dosen, praktikan dengan asisten dan praktikan dengan laboran.
- Tiap kelompok menghadapi 1 meja preparat (cadaver atau preparat lepas atau manequin).
- Menjaga attitude, ketenangan dan ketertiban jalannya acara praktikum.
- Menonaktifkan atau men silent HP/alat komunikasi lainnya.
- Menjaga keutuhan, kelengkapan dan kebersihan torso dan kadaver praktikum yang digunakan.
- Memperhatikan dan melaksanakan acara praktikum sesuai dengan petunjuk dan arahan asisten
mahasiswa/dosen.
- Melaporkan kepada asisten apabila selama praktikum terjadi kecelakaan (alat
hilang/rusak/pecah).
- Mengembalikan torso yang telah digunakan sesuai dengan jumlah kondisi awal sebelum
praktikum.
- Menjaga kebersihan laboratorium, tempat cucian, dan lingkungan disekitar laboratorium.
- Setelah praktikum selesai, pastikan gas, api, kran air, dan listrik sudah dalam keadaan mati.
7. Selama praktikum, praktikan dilarang :
- Memakai kaos oblong.
- Dilarang berkuku panjang.
- Makan, minum, merokok dan melakukan aktivitas yang tidak ada kaitannya dengan acara
praktikum.
- Melakukan aktivitas yang dapat membahayakan diri sendiri maupun oranglain.
- Mengganggu jalannya acara praktikum baik dalam skala kelompok maupun rombongan
praktikum.
- Menggunakan alat-alat laboratorium selain yang digunakan untuk praktikum yang
bersangkutan.
- Membuang bahan/zat berbahaya (korosif, mudah terbakar) kedalam bak cucian.
- Menghilangkan, mengambil, merusak atau memecahkan peralatan dan kelengkapan
laboratorium.
8. Praktikan berhak untuk mengajukan pertanyaan dan meminta petunjuk kepada asisten
mahasiswa/dosen apabila dalam pelaksanaan praktikum ada hal-hal yang kurang jelas.
9. Praktikan wajib mengganti alat yang hilang, rusak/pecah sesuai dengan spesifikasi alat yang
sama.
10. Praktikan wajib mematuhi peraturan yang berlaku yang dibuat oleh laboratorium Anatomi
Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
11. Praktikan yang melanggar tata tertib ini akan dikenakan sanksi mulai dari teguran sampai tidak
diperbolehkan mengikuti praktikum.

B. Ketentuan Khusus atau Akademik


1. Apabila nilai pretest kurang dari 70 wajib keluar meninggalkan ruang anatomi untuk tidak ikut
praktikum anatomi atau belajar dirumah.
2. Praktikan wajib mempunyai nilai minimal pretest 70 agar dapat mengikuti praktikum anatomi.
3. Nilai pretest dan postest praktikan jika dijumlah dan dibagi dua harus minimal 70.
4. Nilai praktikum praktikan yang kurang dari 70 wajib mengikuti inhal.

C. Ketentuan Lain
1. Peserta praktikum wajib mematuhi peraturan yang berlaku yang dibuat oleh Laboratorium
Anatomi Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
2. Peserta praktikum yang melanggar ketentuan tersebut tidak diperbolehkan mengikuti
praktikum.
Urinary System consist of: e. Columnae renalis
A. Ren / Kidney f. Calyx renalis major
g. Calyx renalis minor
B. Ureter
h. Pelvis renali
C. Vesicaurinaria
D. Urethra

A. REN

1. Quantity: 2 (dextra et sinistra)


2. Position: Regio Lumbal 11. Blood vessel of the kidneys :
3. Vaskularisasi: a.v. renalis a. Aa. / vv. Interlobares
4. Inervasi: pleksus renalis b. Aa. / vv. Arcuata
5. Skeletopi: c. Aa. / vv. Interlobulares
a. Dextra: Vertebrae L2-L4 d. Aa. Segmentales
b. Sinistra: Vertebrae T12-L3
6. Margo: medial et lateral
7. Facies : anterior et posterior e.
8. Segments: Anterius (superius et
inferius), poserius, superius, inferius
9. Layers of tissue (outer to inside)
a. fascia renalis
b. capsula adiposa
c. capsula fibrosa
d. corpus adipose
10. Segment of the kidney :
a. Cortex renalis
b. Medulla renalis
c. Pyramidesrenales
d. Papillae renales

31
Picture of Renal Vascularization
1. Nephron : the smallest structures that
can carry out all the
functions of a system
a) Glomerulus
b) Proximal convoluted tubule
c) Distal convoluted tubule
d) Ansahenle / loop of henle
e) Collectives duct

Picture of Renal Vascularization

32
Picture Structure of Nephrone ▪ Mid-ureter:KGB iliaka
internal (KGB
hipogastrikus) dan KGB
iliaka komunis
▪ Bawah: KGB vesikalis dan
hipogastrikus

f. Inervasi:
▪ Atas: pleksus renalis dan
pleksus mesentericus
▪ tengah: plexus
hypogastricus inferior T11-
L2

B. URETER
Are a pair of muscular tubes that extend
from thekidneys to the urinary bladder
(Vesica urinaria).
a. Distance: 10-12 Inchi (25-30cm)
b. Pars: Abdominal et cervical
c. Constringency
▪ Junctura Pelvic ureterica
▪ Crossed in front of a. iliaca
▪ Junctura uretero vesicae
d. Vaskularisasi:
▪ Bagian atas: a.renalis
▪ Mid-ureter: a.spermatika
interna / a.ovarika).
▪ Bawah:cabang a.iliaka
komunis, a.iliaka internal
(a.hipogastrika), dan
a.vesikalis
e. KGB:
▪ Atas: KGB lumbalis

33
C. VESICA URINARIA g) Inervasi: cabang-cabang plexus
hypogastricus inferior
The urinary bladder is a hollow,
muscular organ that serves as a
temporary reservoir for urine D. URETHRA

a) Position: The urethra extends from the neck


• Male: anterior rectum, superior of the urinary bladder and transports
glandula prostat urine to the exterior of the body.
• Female: Anterior rectum
b) Layers : musculus detrusor vesicae a) Urethrae masculina
c) Ostium: • Vaskularisation: The branch from
• Ostium ureteris dextra et sinistra
a.vesicalis inferior and a.dorsalis
(from ureter)
penis
• Ostium urethrae internum (to
• KGB: iliaca interna (hipogastrica),
urethra)
limfonodi inguinalis
The triangular area bounded by • Inervation: r. perinealis n.pudendus
the openings of the ureters and the b) Divided into 5 parts:

entrance to the urethra makes up a • Urethtrae pars intramural

region called the trigoneof the urinary • Urethrae pars prostatica


• Urethrae pars membranancea
bladder.
• Urethrae pars bulbourethralis
d) Ligamentum • Urethrae pars spongiosa
▪ Ligamentum umbilicalis medialis E. Urine Pathway
▪ Ligamentum umbilicalis mediana
e) Vaskularisasi: a. vesicalis superior
dan pleksus venosus vesicalis
f) KGB: nodi limphatici iliaca interna
dan eksterna

34

Anda mungkin juga menyukai