Anda di halaman 1dari 3

Ummu Umayah

1843050051
Manajemen Produksi

Perencanaan
Kegiatan yang menghasilkan rencana kegiatan serta petunjuk pengambilan keputusan
Perencanaan dibagi menjadi 8 macam, yaitu :
Sistem konversi
Strategi operasi
Peran dan produksi
Pilihan jenis produksi dan proses produksi
Lokasi pabrik
Penggunaan kapasitas
Lay out

Manajemen Produksi/operasi
Pengelolaan proses ke versi yang mengubah masukan berupa tanah, pekerja, modal dan
manajemen ke suatu keluaran yang dikehendaki berupa produk manufaktur atau produksi
jasa.

Pengorganisasian
Kegiatan yang menghasilkan struktur drpd semua tugas dan kewenangan. Meliputi desain
kerja, standar produksi dan pengukuran kerja.

Model
Suatu ilustrasi tentang penyederhanaan situasi yg bersifat kompleks. Model melambangkan
sifat minimal drpd situasi tersebut dengan harapan sifat sifat maximal yg menyertai siatusi
tersebut dapat di ungkap. Model bisa bersifat verbal, dan matematis.

Ilmu perilaku
Teoti tentang perilaku manusia dan bagaimana perilaku tersebut berdampak kepada
kepemimpinan, motivasi, komunikasi, hubungan interpersonal maupun perubahan sikap.

Model Matematis
Mengandung unsur unsur masalah manajemen produksi, masalah organisasi dalam
menentukan kekuasaan sebagai akibat proses konversi yg dikerjakan dalam proses
manufaktur.

Efisiensi
Perbandingan antara Input atau output

Efektivitas
Saat mencapai tujuan perusahaan dalam memproduksi produk

Strategi Operasi
Untuk menyelesaikan suatu tujuan perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan, prosuk
data jasa yg dihasilkan harus kompetitif dengan sifat sifat harus berkualitas, harga rendah,
dapat diandalkan dan tanggal terhadap keinginan konsumen dan perusahaan volume
produksi.

Produktivitas
Sering digunakan sama dengan efisiensi, yaitu ada Produktivitas total dan Produktivitas
partial.

Jasa
Jasa bersifat tidak dapat ditampilkan

Peramalan
Data data sebelumnya untuk menentukan kejadian yang akan dateng, suatu perhitungan
yang nyata.

Penggunaan kapasitas
Dinyatakan dalam volume keluaran dalam satuan waktu, tingkat maksimum dri produksi
atau kemampuan konversi peralatan dan perusahaan manufaktur.

Lay out
Lokasi atau konfigurasi dri suatu departemen produksi, pusat kerja, peralatan peralatan
pabrik merupakan unsur proses konversi atau pengaturan ruang dri sumber daya yg dipakai
dalam proses produksi untuk menghasilkan produk atau jasa.

Design kerja
Mempunyai rincian tugas tugas yg ditentukan oleh suatu pembagian kerja sehingga tugas
perusahan dapat diselesaikan

Standar kerja
Kriteria yg dipakai sehingga dasar drpd membandingkan keluaran kerja dengan keinginan
keluaran kerja yang dihasilkan nyata.

Pengukuran kerja
Penentuan tingkat atau kuantitas suatu hasil seorg pekerja dalam suatu tugas menghasilkan
produk oleh pekerja yg bersangkutan

Sistem
Suatu kumpulan drpd objek yg bersama sama membentuk suatu tatanan yg berintegrasj dan
bergantung satu sama lain secara teratur

Penyediaan
Pemyimpanan produk menufaktur atau persediaan bahan bahan yg dihasilkan atau
digunakan dalam proses produksi.

Pengendalian persediaan
Teknik dalam Pemyimpanan produk manufaktur/bahan baku pada tingkat yang diinginkan
atau menguntungkan.

Material requirment planning


Sistem perencanaan atau penyaluran dri penggunaan bahan baku dri waktu yang
dibutuhkan proses produk manufaktur.

Manajemen kualitas
Pengelolaan suatu produk sehingga spesifikasi Design sesuai dengan fungsi dan kegunaan
dalam pengoperasian produk

Pengendalian kualitas
Terhadap setiap proses produk sehingga mencapai stabilitas, sesuai dengan keinginan
pelanggan dengan sedikit bahan tersisa maupun proses ulang.

Penentuan lokasi fasilitas produksi manufaktur dan usaha jasa.

1. Pendahuluan
kapasitas disebut sebagai proses konversi dapat diukur dalam bentuk pengukuran
besaran pada Input maupun output. Kapasitas dalam jangka panjang lebih sulit
ditentukan drpd penentuan kebutuhan kepasitas jangka pendek.

Perencanaan kapasitas bertujuan :


1. Penggunaan kapasitas facility production manufaktur yg ada dalam jangka pendek
secara efektif.
2. Ada kaitannya dengan kebutuhan pasar terhadap produk manufaktur atau jasa
secara jangka panjang
3. Menyangkut misi dri perusahaan yg dibangun.
kapasitas dalam operasi dalam berkurang maupun bertambah, karena diperlukan oleh
perusahaan seperti tingkat penggunaan tenaga kerja maupun sub-kontraktor. Keputusan ttg
besaran kapasitas memberi pengatuh terhadap kebutuhan akan jasa layanan.

Anda mungkin juga menyukai