Anda di halaman 1dari 3

SMK KH. A.

WAHAB MUHSIN
PENILAIAN AKHIR TAHUN
TAHUN PELAJARAN 2020/2021
Hari/Tanggal : Sabtu ,12 Juni 2021 Mata Pelajaran : Pelayanan farmasi
Waktu : 07.30-08.30 WIB Kelas : XI (Sebelas)
Guru Mata Pelajaran : Andrianwar Nasihin Kompetensi : FKK

A. Pilihlah salah satu jawaban yang benar! a. Eliksir


1) Zat pengemulsi dicampur dengan b. Lotions
minyakterlebih lampau c. Potio
2) Encerkan dengan air d. Saturatio
3) Tambahkan air untuk membentuk korpus e. Ephitema
Emulsi 9. Peristiwa adanya zat terlarut memiliki kelarutan
4) Zat pengemulsi dimenambahkan kedalam lebih kecil dibandingkan zat utamanya sehingga
air semoga terbentuk mucilage menjadikan kenaikan  kelarutan zat utama
disebut.....
1. urutan yang tepat cara pembuatan emulsi metode a. Salting in
kontinental adalah.... b. Salting out
a. 1-2-3-4 c. Common ion effect
b. 1-3-2 d. Hidrotopi
c. 4-3-2-1 e. Caking
d. 4-1-2 10. Banyaknya air yang digunakan untuk berbagi PGS
e. 3-4-1-2 yaitu......
2. Emulgator yang cocok untuk pembuatan emulsi a. 7 kali zatnya
w/o yaitu.... b. 10 kali zatnya
a. Gom arab c. 15 kali zatnya
b. Lesitin d. 20 kali zatnya
c. Adeps lanae e. 2000 kali zatnya
d. Veegum 11. Khasiat dari asam salysilat pada sediaan topikal
e. Sabun kalium adalah.......
3. Zat cair dalam emulsi yang berfungsi sebagai a. Keratolitikum
materi dasar / materi pendukung emulsi disebut.... b. Anti bakteri
a. Fase dispersi c. Anti nyeri
b. Fase internal d. Anti inflamasi
c. Fase diskontinue e. Antiseptikum
d. Fase luar 12. Metode dalam mengerjakan suspensi yaitu Bahan
e. Emulgator serbuk obat dimenambahkan ke dalam mucilago
4. Dalam kestabilan emulsi terjadi insiden yang sudah terbentuk, kemudian gres di encerkan
berubahnya tipe emulsi o/w menjadi w/o secara hingga terbentuk Corpus disebut..
tiba-tiba dan sebaliknya yang bersifat ireversibel a. Presipitasi
desebut........ b. Dispersi
a. Creaming c. Flokulasi
b. Cracking d. Deflokulasi
c. Koalesensi e. Sedimentasi
d. Inversi fase 13. Sistem dua fase dimana yang salah satu cairannya
e. Cake terdispersi dalam cairan lain dalam bentuk tetesan
5. Berikut ini manakah yang bukan ialah pelarut kecil adalah......
yaitu... a. Suspensi
a. Eter b. Emulsi
b. Gliserin c. Elixir
c. Carboksimetylselulosa d. Sirup
d. Sorbitol e. Solutions
e. Propilen glikol 14. Singkatan latin yang artinya “sampai/ pada”
6. Berikut ini cara untuk membedakan tipe emulsi, yaitu.....
kecuali... a. ad
a. melaluiataubersamaini pengenceran fase b. a.d.
b. melaluiataubersamaini pewarnaan c. add
c. melaluiataubersamaini botol forbes d. adde
d. melaluiataubersamaini kertas saring atau tisue e. adsper
e. melaluiataubersamaini konduktifitas listrik 15. Berikut ini manakah yang termasuk obat golongan
7. Tempat pencampuran obat atau menggerus obat Narkotika...
dengan kadar yang sudah ditentukan disebut.... a. Luminal
a. Cawan penguap b. Phenobarbital
b. Mortir c. Codein HCl
c. Stamper d. Diazepam
d. Batang pengaduk e. Prometazin
e. Erlenmeyer 16. Manakah yang ialah kerugian dari sediaan sirup,
8. Sediaan cair berupa suspensi atau dispersi yang kecuali.......
digunakan sebagai obat luar sanggup berbentuk a. Sirup jarang yang isinya zat tunggal, umumnya
suspensi zat padat dalam serbuk halus dengan kombinasi beberapa zat bermanfaa yang
materi pensuspensi yang cocok, emulsi tipe o/w kadang kala bekerjsama tidak dibutuhkan
dengan surfaktan yang cocok disebut... pasien
b. Tidak sesuai untuk zat yang tidak stabil untuk d. cera alba
dilarutkan e. paraffin liquid
c. Harga relatif mahal lantaran memerlukan 25. Salep berlemak yang mengandung persentase lilin
formulasi dan kemasan khusus yang tinggi sehingga konsistensinya lebih keras
d. Dapat meningkatkan kepatuhan pada pasien disebut ………………….
yang kesusahan menelan obat a. Unguenta
e. Tidak sesuai untuk obat yang bersifat b. Cream
higroskopis c. Pasta
17. Zat cair dalam emulsi yang berfungsi sebagai d. Cerata
materi dasar / materi pendukung emulsi disebut.... e. Gel
a. Fase dispersi 26. Berikut ini ialah dasar salep yang sanggup larut
b. Fase internal dalam air yaitu ……………
c. Fase diskontinue a. Vaselin album
d. Fase luar b. Vaselin flavum
e. Emulgator c. Cera album
18. Dalam kestabilan emulsi terjadi insiden d. Adeps lanae
berubahnya tipe emulsi o/w menjadi w/o secara e. Poly etilen glycol
tiba-tiba dan sebaliknya yang bersifat ireversibel 27. Manakah yang tidak termasuk  kerugian sediaan
desebut........ kapsul…..
a. Creaming a. Tidak sanggup untuk zat-zat simpel menguap
b. Cracking alasannya yakni pori-pori cangkang  tidak
c. Koalesensi menahan penguapan
d. Inversi fase b. Tidak untuk zat-zat yang higroskopis
e. Cake c. Tidak berasa sehingga sanggup menutup rasa
19. Manakah yang ialah komponen sediaan dan anyir dari obat yang kurang enak
emulsi ...... d. Tidak untuk zat-zat yang bereaksi dengan
a. Kloramfenicol, PGS, sirupus thymi cangkang kapsul
b. Codein HCl, CMC Na, sorbitol, sirupus simplex e. Tidak untuk Balita
c. Paraffin liq, PGA, bellad ext, sirupus citri 28. Teknik pengisian kapsul dengan alat bukan mesin.
d. Paracetamol, tragacanth, sirupus simplek 1) Kapsul dibuka dan tubuh kapsul dimasukkan
e. Ampicilin, CMC, sirupus thymi, aquadest kedalam lubang dari bab alat yang tidak
20. Berikut ini manakah yang bukan ialah pelarut bergerak.
yaitu... 2) Serbuk yang akan dimasukkan kedalam
a. Eter kapsul dimasukkan /ditaburkan pada
b. Gliserin permukaan kemudian diratakan dengan kertas
c. Carboksimetylselulosa film.
d. Sorbitol 3) Kapsul ditutup dengan cara
e. Propilenglikol merapatkan/menggerakkan bab yang
21. Berikut ini yang ialah belum sempurnanya sediaan bergerak. melaluiataubersamaini cara
serbuk adalah, kecuali… demikian tiruana kapsul akan tertutup
a. Ketidaknyamanan pasien meminum obat yang urutan yang benar untuk pengisian kapsul
mungkin rasa pahit, atau rasa yang tidak enak. adalah…..
b. Kesusahan menahan terurainya bahan-bahan a. 1-2-3
yang higroscopis. b. 1-3-2
c. cepatdangampang mencair atau menguap zat- c. 2-1-3
zat yang dikandungnya. d. 3-1-2
d. Waktu dan biaya yang digunakan pada e. 2-1-3
pengolahan dan pembungkusan dalam 29. Zat atau materi komplemen yang digunakan untuk
keseragaman takaran tunggal. pembuatan pil, kecuali…..
e. Obat yang terlalu besar volumenya untuk a. Pengisi
dibentuk tablet atau kapsul dalam ukuran yang b. Pengikat/ pembasah
lazim, sanggup dibentuk dalam bentuk serbuk c. Penabur
22. Berikut ini yang ialah perlakuan khusus sulfur pada d. Penghancur
pembuatan pulvis yaitu….. e. Penyalut
a. Ditetesi etanol 90% terlebih lampau sebelum 30. Berdasarkan beratnya, pil yang memiliki bobot
digerus lebih dari 300 mg disebut…..
b. Ditetesi  etanol 70 % terlebih lampau sebelum a. Pil
digerus b. Boli
c. Diayak dengan mesh 100 c. Granula
d. Diayak dengan mesh 60 d. Parvul
e. Tidak boleh diayak e. Pulveres
23. Apabila didalam resep salep terdapat camphor dan 31. Urutan yang benar dari tehnik pembuatan pil
menthol maka…. 1) Campur Bahan Obat + pengisi + materi
a. Ditetesi etanol terlebih lampau sebelum digerus pengikat + materi pemecah sesuai aturan.
b. Digerus satu-persatu dalam mortir yang tidak 2) Tambahkan materi pembasah sedikit-sedikit
sama ke dalam camp digilas berpengaruh ad
c. Digerus bahu-membahu dalam satu mortir yang massa pil yg baik (elastis, tidak lengket di
sama mortir, dan tidak pecah digulung).
d. Hanya camphor yang ditetesi etanol 3) Tentukan bobot Bahan Obat untuk 1 pil.
e. Hanya menthol yang ditetesi etanol 4) Tentukan macam dan jumlah materi
24. Zat yang harus dilebur diatas penangas air komplemen yang dibutuhkan sesuai dengan
sebelum dicampurkan pada pembuatan salep jumlah dan sifat materi obat.
yaitu..
a. hidrocortison a. 1-2-3-4
b. klorampenicol b. 2-3-4-1
c. asetosal c. 3-4-1-2
d. 1-2-4-3 38. Salah satu komponen pil yang digunakan sebagai
e. 4-3-2-1 pengisi
32. Zat pengikat pada sediaan pil… a. Akar tapak dara
a. Talk b. Akar tuba
b. Gliserol c. Akar manis
c. Succus Liquiritiae d. Akar wangi
d. Gelatin e. Akar pinus
e. Gula 39. Yang bukan merupakan faktor yang
33. Bedak tabur yang mengandung lemak (adeps mempengaruhi stabilitas suspensi adalah
lanae) memakai mesh ukuran… a. Ukuran partikel
a. 40 b. Kekentalan (viscositas)
b. 60 c. Jumlah partikel (konsentrasi)
c. 80
d. Sifat / muatan partikel
d. 100
e. Suhu
e. 800
34. Tujuan asam asetil salisilat sebelum digerus harus 40. Kuning telur adalah emulgator yang berasal dari…
di tetesi etanol terlebih lampau adalah.. a. Nabati
a. Supaya larut b. Hayati
b. Supaya homogen ketika dicampur c. Alam
c. Karena ringan, supaya tidak berhamburan d. Hewan
diudara e. Sintetis
d. Karena terlalu keras supaya simpel digerus
e. Supaya bermanfaat
35. Salep yang materi obatnya menembus kedalam
kulit, tetapi tidak melaui kulit, terabsorpsi
sebagian, digunakan untuk melunakan kulit atau
selaput lendir adalah…
a. Salep epidermis
b. Salep endodermis
c. Salep diadermis B. ESSAI
d. Salep eksodermis
e. Salep hidrokarbon 1. Jelaskan metode pembuatan pil
36. Berikut ini zat padat yang harus diayak terlebih 2. Jelaskan metode pembuatan emulsi gom basah
lampau sebelum digunakan adalah… 3. Jelaskan teori terjadinya emulsi tegangan
a. Belerang permukaan
b. Talk 4. Sebutkan dan Jelaskan faktor yang mempengaruhi
c. Zink oksida stabilitas suspensi
d. Asam asetil salisilat 5. Jelaskan metode pembuatan suspensi praesipitasi
e. Salisilamid
37. Tujuan penyalutan sediaal pil yaitu, kecuali…..
a. Melindungi Bahan Obat dari efek lingkungan.
b. Menutupi rasa materi yg tak enak
c. Memperbaiki penampilan pil
d. Supaya pil larut di usus
e. Supaya simpel dalam pembentukan pil

Anda mungkin juga menyukai