Anda di halaman 1dari 3

SEMINAR KEPERAWATAN GAWAT DARURAT

PADA TN. S DENGAN DIAGNOSA MEDIS DM+CKD+CVA+HD


DI RUANG HEMODIALISA RSPAL DR. RAMELAN SURABAYA
OLEH KELOMPOK 3A

Pemateri : Lina Arsita (2030063)


No Tulen : Hanaz Rona A.Q.N (2030042)
Fasilitator :
- Imroatus (2030052)
- Ringga sena (2030095)
- Fera Purvia (2030034)
Link seminar : https://meet.google.com/mvd-gagj-muc
Dokumentasi

1. Pertanyaan Kelompok 3C
Nama : Putri Ayu S (2030091)
Jadi kriteria hasil diagnosa hipertermi mengatakan: suhu tubuh membaik, kadar
glukosa darah membaik, menggigil menurun, tekanan darah membaik,
sedangkan evaluasi di diagnosa hipertermi belum tercantum adanya tekanan
darah dan kadar glukosa sudah membaik, apakah masih dikatakan diagnosa
hipertermi itu teratasi? mohon penjelasannya. Terimakasih.
 Jawaban Kelompok 3A
Nama : Hanaz Rona Ayatillah Qatrun Nada (2030042)
Pada kasus Tn. S peneliti menegakkan diagnosa hipertermi berhubungan
dengan dehidrasi, Pada pasien terjadi peningkatan kadar glukosa dalam darah
yaitu hiperglikemia akan menimbulkan glukosuria berat. Glukosuria dan
ketonuria dapat menyebabkan diuresis osmotik, dehidrasi, dan kehilangan
elektrolit. demam yang tinggi didukung oleh data yaitu demam mulai tanggal
15 april 2021, hasil obsevasi S: 38’3C, dan pasien tampak berkeringat. akral
teraba hangat. Hasil evaluasi didapatkan suhu tubuh 37,2 dan pasien belum di
lakukan pemeriksaan GDA lagi pasca hd, sehingga pada klien masalah belum
teratasi.

2. Pertanyaan Kelompok 3D
Nama : Avita Intan (2030016)
Pada pelaksanaan setelah hemodialisa didaptkan temuan data pada
implementasi adanya penurunan BB (60-57) sedangkan, pada pengkajian
keadaan umum pasien didapati penurunan kesadaran dengan GCS 2.1.5.
Menurut kelompok bagaimanakah cara yang efektif untuk mengetahui
penurunan berat badan pada pasien tersebut? Terimakasih.
 Jawaban kelompok 3A
Nama : Imroatus (2030052)
Pada pasien mengalami penurunan kesadaran, maka diambil data sekunder
yaitu melalui rekam medis pasien dan wawancara keluarga pasien. Pada
pasien tersebut pasien mendapatkan advise dari dokter untuk dilqkukan
hemodialisis dengan penarikan cairan/ UF goals adalah 3 liter, berat badan
pasien 60 kg, diharapkan setelah proses hemodialisis selama 4 jam BB pasien
57 kg dengan keseimbangan cairan terjaga dan edema menurun.

3. Pertanyaan Kelompok 3E
Nama : Siti noviyanti nanik (2030103)
Kenapa kelompok tidak mengangkat masalah kep.pd pengkajian B3 (sistem
persyarafan) apalagi px dengan penurunan kesadan dan dx medisnya CVA
serta terapi yg didapat salah satu nya citicolin untuk memperbaiki sistem
sarafnya? terima kasih.
 Jawaban kelompok 3A
Nama : Lina arsita (2030063)

Anda mungkin juga menyukai