Anda di halaman 1dari 5

Seorang anak perempuan usia 5 tahun dibawa ibu ke dokter dengan keluhan tampak pucat

ANAMNESIS
- Sejak 2-3 hari lalu
- Anak lemas
- Anak mengeluh pusing kunang-kunang
- Riwayat trauma/jatuh (-)
- Makan malas, tidak ada penurunan BB
- Makanan: telur, ayam, sop, jarang makan daging
- Aktifitas di sekolah agak lembat
- Kulit anak lebih pucat dibanding ibu
- Perut buncit (-)
- Diare (-)
- BAK, warna kuning biasa
- Nyeri menelan (-)
- BAB lancar, kadang telat 2-3 hari
- Riwayat ASI sampai 6 bulan
- Riwayat kelahiran, normal, cukup bulan, langsung menangis
- Riwayat imunisasi sesuai posyandu
- Riwayat anemia ibu (blm pernah periksa)
- Riwayat cacingan (-)
- Anak terlihat lebih kurus dari teman sebayanya
- Gizi ibu: naik 15kg,
- Riwayat operasi (-)
- Riwayat mimisan (-)
- Kuku anak melengkung
- Riwayat pengobatan (-)
- Sering bolak-balik berobat gak??
- Ada nyeri sendi gak??
- Main tanah gak??

DD:
- C (kongenital)  talasemia, hemofilia, anemia sel sabit (sickle cell anemia), def.
G6PD, anemia pernisiosa kongenital  apakah terjadi hemolitik??
*Hemolitik  ada riwayat jaundice atau tidak?
Icterus neonatorum
patologis fisiologis
awal muncul <24 jam >24 jam
etiologi - proses hemolisis (def. G6PD - Usia eritrosit: <1thn:
- Beda gol. darah dgn ibu 90hari; >1thn:
- Infeksi (hepatitis neonatal) 120hari
- Kelainan hormonal - Siklus hepar belum
(hipotiroid prolonged jaundice) sempurna
(atresia biliaris  BAB pucat - Kurang ASI
dempul)
hilang dalam >18 hari (memanjang)
- I (infeksi)  infeksi parasit, anemia aplastic, infeksi malaria, TB
*Parasit : Anchilostoma  perdarahan usus
*Anemia aplastic : sumsum tulang rusak  hasil lab SEMUA turun
*Kloramfenikol!! dapat menyebabkan anemia aplastic
*Hepatosplenomegali (-)
*Malaria : oleh plasmodium falciparum  anemia berat

- N (neoplasia)  leukimia, anemia hemolitik autoimun (AHA)


*Leukimia : ALL (sering, prognosis: kemungkinan remisi)
*Hepatosplenogali (+)

- T (trauma)  anemia pasca perdarahan akut

- O (others)  nutrisi  def. asam folat, def. besi, gizi buruk

DIAGNOSIS KERJA
Anemia def. besi  riwayat kurang konsumsi daging,

PEMERIKSAAN FISIK
KU : tampak sakit sedang
Tanda Vital :
Hb <6  ada palpitasi  jantung diharapkan memompa darah lebih cepat  cardiac
ouput meningkat  gagal jantung (sesak napas, terdengar murmur)

Anemia tidak berat : dalam batas normal

Kepala
- Rambut rontok & mudah dicabut, warna kemerahan (spt rambut jagung)  gizi buruk
(BB, TB)
- Konjungtiva anemis
- Sklera tidak ikterik
- Stomatitis angularis (bercak disudut mulut)
- Papil lidah atrofi
- Nyeri menelan (dispagia)
- Glossitis

Leher
- Anemia akibat infkesi (TB)  limfadenitis TB  ada KGB >1, tidak nyeri
*Multiple limfadenopati  kentang dalam karung??
- KGB di aksila dan inguinal (Normal pada anak: tidak ada sama sekali)

Thoraks
- Penyakit kronik  ada infeksi di paru-paru

Jantung
- Anemia berat (Hb <6)  gagal jantung, kardiomegali, murmur

Abdomen
- Hepatosplenomegaly (-)
*anemia def besi
*anemia aplastic (-)
*leukimia (+)
*pasca perdarahan (-/+)
*penyakit kronis

Ekstremitas
- Spoon nail (kukunya seperti sendok)
- Palmar pucat

PEMERIKSAAN PENUNJANG
- Anemia def besi:
 Hb : turun
 Ht : turun
 Trombosit : normal; kalau meningkat  karna perdarahan, peny kronis
 Leukosit : normal; aplasticturun (pansitopenia); leukimiameningkat
 MCV : turun
 MCH : turun
 MCHC : turun
 Ferritin : turun
 Fe serum : turun sekitar 10-12%
 TIBC : meningkat
 RDW
 Elektroforesis Hb  thalassemia
 Faktor pembekuan darah (F. VIII dan IX)
 Apusan darah tepi  ada pencil cell (sel pensil)
*Anemia def asam folat  megaloblastic (ukuran selnya besar)
*Thalasemia  sel target
*Leukimia  sel-sel muda (blast)

Deplesi besi
Ketika cadangan besi menurun

Defisiensi besi
Besi mulai turun, masih normositik normokrom
Simpanan besi susah habis  proses eritropoesis meningkat  retikulosit meningkat, Hb
turun

Anemia def besi


Cadangan besi habis,
Fe serum : TIBC = saturasi transferrin <16%  ANEMIA DEF BESI
HB NORMAL
6 bulan – 6 tahun  11-14,5 gr/dL
6 tahun – 14 tahun  12 – 15,5 gr/dL
TATA LAKSANA
- Dirawat kalo sudah berat

- Preparate besi (Fe)


Dosis : 3-5 mg/kgBB/hari dibagi 3 dosis per hari, diberikan antara waktu makan
Pemberian Fe elemental sampai 3 bulan  evaluasi lab

BB x Hb yg diinginkan x 2,5

BB x Target 12 gr/dL x 2,5

- Transfusi darah
Kalo Hb <4
PRC 2-3 mL/kgBB/kali selama 4 jam
Furosemide 1mg/kgBB 1 kali aja  agar tidak over volume

Whole blood  pasca perdarahan


PRC  anemia def besi

- Vitamin C
Asam askorbat 100 mg setiap 15 mg Fe elemental (masing-masing 3 kali)

PENCEGAHAN
- Tidak boleh diberikan susu sapi sampai usia 1 tahun

PROGNOSIS
Ad bonam

Megalo (def 12)  MCV ningkat, makrositer

Def asam folat  kasih asam folat 5 mg selama 4 bulan (dosis 100 mcg/kgBB/hari)
*sediaan Tablet 0,1 mg – 1g??

Thalassemia
 elektroforesis Hb
*Mayor  gangguan pembentukan rantai Hb (alpha, beta)
*Minor  sebagai gen pembawa
 Tata Laksana : transfuse darah berulang  penumpukan zat besi  deferoksamin
 Dosis PRC 10 – 15 ml/kgBB setiap 4 minggu, target >10 gr/dL

Hemofilia
 A=F. VIII; B=F. IX
 hematom dimana-mana, trauma ringan sudah pendarahan

Anda mungkin juga menyukai