4. Kerangka Teori:
- Pilih middle range theory (lihat PPT ttg Teori)
- Dalam menulis kerangka teori ini anda harus menjelaskan:
(1) Bagian pertama: Alasan pemilihan teori atau teori-teori tersebut.
Jelaskan juga apakah anda menggunakan SEMUA proposisi dalam
teori atau teori-teori tersebut dan jelaskan alasannya.
(2) Bagian kedua: jelaskan secara lebih detil teori yang anda pilih
tersebut dengan menegaskan argumen utama teori tersebut. INGAT
dalam penjelasan di bagian ini BUKAN HANYA
MENDESKRIPSIKAN DEFINISI SAJA karena isi teori adalah
kaitan antar konsep untuk menjelaskan sebuah fenomena. Jika anda
menggunakan lebih dari satu teori atau meggabungkan teori dengan
konsep, anda harus menjelaskan bagaimana anda mengkaitkannya.
(3) Bagian ketiga: Jelaskan bagaimana anda menggunakan kerangka
teori (2) anda dengan studi kasus yang anda pilih. Hal yang anda
lakukan dalam bagian ini sebenarnya adalah
mengkontekstualisasikan kerangka teori dalam penelitian anda.
5. Hipotesis
- Saya putuskan SEMUA menggunakan Hipotesis saja karena memang
tujuannya adalah agar anda dapat memformulasikan jawaban sementara
dari pertanyaan penelitian anda.
- Hipotesis ditulis dalam pointers dan tidak perlu diberi penjelasan
tambahan tentang hipotesis ini.
- Gunakan hasil kontekstualisasi kerangka teori dalam penelitian ini
untuk memformulasikan hipotesis.
2
BIBLOGRAPHY (DAFTAR PUSTAKA)/ REFERENCE LIST (DAFTAR
REFERENSI)
- Beda antara keduanya adalah yang pertama adalah daftar SEMUA
literatur dan sumber yang anda baca MESKIPUN tidak anda
sitasi/kutip; yang kedua adalah daftar literatur yang anda gunakan
dalam sitasi/kutipan dalam CRD.
- Penulisan Daftar Pustaka atau Daftar Referensi harus disesuaikan
dengan style yang anda gunakan (APA/HARVARD atau yang lainnya).
Pemilihan style ini juga akan digunakan dalam anda mensitasi atau
mengutip dalam footnote ataupun intext citation.