Anda di halaman 1dari 4

Pada materi pelajaran ini, tamanpustaka akan menjelaskan tentang “Ciri Khusus Makhluk Hidup

dan Lingkungannya”. Materi pelajaran tentang Ciri Khusus Makhluk Hidup dan Lingkungannya
adalah materi pelajaran untuk kelas 6 Sekolah Dasar. Dengan mempelajari materi ini, diharapkan
siswa akan mengetahui hubungan antara ciri khusus makhluk hidup dengan lingkungannya.

Ciri-ciri Makhluk Hidup


Untuk mengetahui ciri-ciri makhluk hidup, anda pasti sudah tentu dapat membedakan makhluk
hidup dan benda tak hidup. Anda sudah pasti dapat menentukan bahwa, manusia, kucing, anjing,
ular,cacing, nyamuk, pohon, dan tanaman bunga merupakan makhluk hidup. Sebaliknya tanah,
batu, kursi, meja, dan pasir adalah termasuk benda tak hidup.

Terdapat berbagai ukuran, bentuk, kebiasaan, ekosistem, dan cara hidup yang dimiliki setiap
makhluk hidup. Walau demikian, semua makhluk hidup memiliki ciri-ciri khusus yang
membedakan antara makhluk hidup dengan makhluk tak hidup.

Berikut adalah ciri-ciri makhluk hidup :

Bergerak
Ciri-ciri makhluk hidup yang umum adalah dapat bergerak. Manusia dan hewan dapat bergerak
bebas atau berpindah tempat. Untuk dapat bergerak bebas atau berpindah tempat, manusia dan
hewan memiliki alat yang disebut alat gerak. Alat gerak manusia dan hewan bermacam-macam
jenisnya. Manusia menggunakan alat gerak berupa kaki, Ikan menggunakan sirip untuk bergerak,
burung menggunakan sayap untuk berpidah tempat.

Bernafas
Setiap makhluk yang hidup pasti bernafas. Makhluk hidup menghirup udara dari luar yang
mengandung oksigen dan menghembuskan udara yang banyak mengandung karbondioksida
keluar dari tubuh. Manusia  menggunakan hidung dan paru-paru untuk bernafas, ikan
menggunakan insang, katak menggunakan insang pada saat masih menjadi berudu kemudian
menggunakan kulit dan paru-paru pada saat dewasa.

Dapat berkembang biak


Untuk dapat mempertahankan atau melestarikan spesiesnya agar tidak punah adalah tujuan setiap
makhluk hidup berkembang biak. Maka dari itu salah satu ciri-ciri makhluk hidup adalah
berkembang biak atau reproduksi.  Cara berkembang biak makhluk hidup beragam, ayam
berkembang biak dengan cara bertelur, manusia dan mamalia lainnya berkembang biak dengan
melahirkan, dan makhluk hidup ber sel tunggal seperti bakteri, amoeba, dan jamur berkembang
biak dengan membelah diri.

Dapat tumbuh dan berkembang


Tumbuh dan berkembang adalah ciri-ciri makhluk hidup juga. Semua makhluk hidup mengalami
pertumbuhan dan perkembangan mulai dari kecil hingga menjadi besar, mulai dari bayi menjadi
dewasa dan menua. Biji tanaman tumbuh menjadi kecambah dan menjadi tanaman yang besar.

Membutuhkan makanan
Makanan merupakan kebutuhan hidup semua makhluk hidup, makanan berfungsi untuk
pertumbuhan, energi, dan mengganti sel tubuh yang rusak.

Membutuhkan air
Makhluk hidup membutuhkan air untuk melangsungkan hidupnya. Air berfungsi zat pelarut di
dalam tubuh makhluk hidup.

Membutuhkan suhu tertentu


Semua makhluk hidup dapat bertahan hidup pada lingkungan dengan suhu tertentu dan makhluk
hidup berusaha untuk mendapatkan suhu lingkungan yang sesuai.

Peka terhadap rangsang


Makhluk hidup memiliki kemampuan untuk menerima dan menanggapi perubahan yang terjadi
pada lingkungannya. Perubahan yang terjadi pada lingkungan disebut rangsang. Rangsang dapat
berupa cahaya, bunyi, suhu, bau, rasa, dan sentuhan. Pada tumbuhan, kemampuan menanggapi
rangsang disebut iritabilitas.

Mengeluarkan zat sisa


Makhluk hidup memerlukan makanan, dan minum. Makanan, dan minuman yang diproses
didalam tubuh makhluk hidup akan diserap oleh tubuh sesuai dengan kebutuhan tubuh makhluk
hidup. Sedangkan sisa-sisa makanan dan minuman yang tidak dapat diserap oleh tubuh disebut
zat sisa. Zat sisa bisa berupa cairan, gas, ataupun zat padat. Zat sisa harus dikeuarkan dari dalam
tubuh karena  akan menimbulkan racun dalam tubuh.

Beradaptasi
Makhluk hidup memiliki kemampuan beradaptasi terhadap lingkungannya. Tujuan makhluk
hidup beradaptasi terhadap lingkungannya adalah untuk bertahan hidup. Adaptasi makhluk hidup
dibedakan menjadi Adaptasi morfologi, Adaptasi tingkah laku, dan Adaptasi fisiologi.
Adaptasi Morfologi adalah penyesuaian terhadap lingkungan yang berhubungan dengan bentuk
tubuh atau alat tubuh. Contoh: Tumbuhan yang hidup di air seperti teratai memiliki bentuk daun
yang lebar, sedangkan tumbuhan yang hidup di gurun seperti kaktus tidak memiliki daun.
Burung memiliki bentuk paruh yang berbeda sesuai dengan jenis makanannya.
Adaptasi tingkah laku adalah penyesuaian terhadap lingkungan dalam bentuk tingkah laku
contoh: cicak akan memutuskan ekornya apabila diserang oleh predator.
Adaptasi fisiologi adalah penyesuaian fungsi alat tubuh terhadap lingkungan. Contoh: Manusia
berkeringat saat cuaca panas.
Ciri-ciri khusus Hewan dan Manusia
Hewan dan manusia memiliki ciri khusus yang membedakannya dengan makhuk hidup yang
lain. Ciri-ciri khusus tersebut adalah:

1. Bergerak secara aktif atau dapat berpindah tempat.


2. Tidak dapat memproduksi bahan makanannya sendiri. Hewan dan manusia berperan
sebagai konsumen di dalam ekosistem(heterotrof). Hewandan manusia mendapatkan zat
organik dari produsen atau konsumen lain yang menjadi mangsanya. Berdasarkan jenis
makanannya, konsumen dikelompokkan sebagai berikut:
3. Pemakan tumbuhan (herbivora), seperti: sapi, kambing, kelinci, dan kerbau.
4. Pemakan daging (karnivora), seperti: singa, harimau, burung elang, dan serigala.
5. Pemakan tumbuhan dan daging, seperti: manusia, ayam, dan itik.
Ciri-ciri khusus Tumbuhan
Tumbuhan memiliki ciri khusus yang membedakannya dengan manusia dan hewan. Ciri-ciri
khusus tersebut adalah:

1. Tidak dapat bergerak secara aktif atau berpindah tempat.


2. Dapat memproduksi bahan makannya sendiri dengan cara fotosintesis. Zat makanan yang
terbentuk dari proses fotosintesis digunakan oleh tumbuhan sebagai bahan makanannya
sendiri, sedangkan sisanya disimpan sebagai cadangan makanan dan dimanfaatkan oleh
hewan dan manusia. Kemampuan tumbuhan membuat makanan sendiri menjadikan
tanaman sebagai produsen di dalam ekosistem. Anggota ekosistem lainnya seperti hewan
dan manusia sangat bergantun terhadap keberadaan tumbuhan, jika tidak ada tumbuhan
maka kelangsungan hidup organisme lain akan terganggu.

Tujuan klasifikasi makhluk hidup Makhluk hidup yang ada di Bumi ini beraneka ragam jenis, sifat,
dan ciri-cirinya. Itu sebabnya mengapa diperlukan klasifikasi makhluk hidup. Untuk mempermudah
dalam mempelajari keanekaragaman makhluk hidup tersebut, manusia melakukan pengelompokan
makhluk hidup. Pengelompokan makhluk hidup ini disebut dengan klasifikasi

Tujuan dilakukannya pengklasifikasian makhluk hidup adalah untuk mempermudah mengenali,


membandingkan, dan mempelajari makhluk hidup. Tujuan khusus dari klasifikasi makhluk hidup
adalah: Mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri-ciri yang
dimiliki; Mendeskripsikan ciri-ciri suatu jenis makhluk hidup untuk membedakannya dengan makhluk
hidup dari jenis yang lain; Mengetahui hubungan kekerabatan antarmakhluk hidup; Memberi nama
makhluk hidup yang belum diketahui namanya. Dasar-dasar klasifikasi makhluk hidup adalah:
Klasifikasi makhluk hidup berdasarkan persamaan dan perbedaan yang dimiliki; Klasifikasi makhluk
hidup berdasarkan ciri bentuk tubuh (morfologi) dan alat dalam tubuh (anatomi); Klasifikasi makhluk
hidup berdasarkan manfaat, ukuran, tempat hidup, dan cara hidupnya.

Anda mungkin juga menyukai