TUGAS RESUME KOMUNIKASI

Bu Ns. Septi Wardani, M.Kep

DISUSUN OLEH:

RANI YUNITA_20.0601.0048

D3 KEPERAWATAN

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG

TEKNIK TEKNIK KOMUNIKASI TERAUPETIK

Pengertian

Hubungan interpersonal antara perawat dan klien, yang dilakukan perawat untuk
membantu klien mencapai kembali kondisi yang sehat, adaptif dan positif

Tujuan komunikasi teraupetik

o Membantu klien untuk memperjelas dan mengurangi beban perasaan, pikiran serta
dapat mengambil keputusan
o Membantu klien beradaptasi
o Klien belajar menerima dan diterima orang lain, klien belajar bersikap terbuka, jujur
dan menerima apa adanya
o Membantu klien merealisasikan dirinya sebagai upaya mempertahankan sikap
penerimaan diri dan peningkatan penghormatan dirinya
o Peningkatan fungsi dan kemampuan untuk memuaskan kebutuhan serta mencapai
tujuan yang realistis
o Meningkatkan rasa identitas personal yang jelas dan peningkatan integritas diri
o Memperkuat hubungan interpersonal antara perawat klien .

Teknik teknik

Listening

o proses aktif dan penerimaan informasi serta penelaahan reaksi seseorang terhadap
pesan yang diterima
o memberi kesempatan lebih banyak pada klien untuk berbicara
o perawat harus menjadi pendengar yang aktif.
o perawat harus mengikuti apa yang dibicarakan klien dengan penuh perhatian.
o Perawat memberikan tanggapan dengan tepat dan tidak memotong pembicaraan
klien.
o Tunjukkan perhatian bahwa perawat mempunyai waktu untuk mendengarkan

Yang harus dilakukan :

Pandang klien ketika sedang bicara ,Pertahankan kontak mata yang memancarkan keinginan
untuk mendengarkan, Sikap tubuh yang menunjukan perhatian dengan tidak menyilangkan
kaki atau tangan , Hindarkan gerakan yang tidak perlu ,Angkat kepala jika klien
membicarakan hal penting atau memerlukan umpan balik, Condongkan tubuh kearah lawan
bicara (pasien).

Penerimaan
 o mendukung dan menerima informasi dengan tingkah laku yang menunjukkan
ketertarikan
o Penerimaan bukan berarti persetujuan, tetapi bersedia untuk mendengarkan orang
lain tanpa menunjukan keraguan atau tidak setuju
o Hindari ekspresi wajah dan gerakan tubuh yang menunjukkan tidak setuju
(mengerutkan kening/ menggelengkan kepala seakan tidak percaya).

Restating (mengulangi)

mengulang pokok pikiran yang diungkapkan klien dengan menggunakan katakata sendiri
untuk menguatkan ungkapan klien dan member indikasi perawat mengikuti pembicaraan/
sebagi bentuk memperhatikan klien.

Clarification

o penjelasan kembali ide atau pikiran klien yang tidak jelas

o meminta klien untuk menjelaskan arti dari ungkapannya
o Dilakukan bila :perawat ragu, tidak jelas, tidak mendengar atau klien malu
mengemukakan informasi
o informasi yang diperoleh tidak lengkap atau mengemukakannya berpindah-pindah.
o Pada saat klarifikasi perawat tidak boleh menginterpretasikan apa yang dikatakan
klien, juga tidak boleh menambahkan informasi

Reflection

o mengarahkan kembali ide, perasaan, pertanyaan, dan isi pembicaraan kepada klien.
o Refleksi menganjurkan klien untuk mengungkapkan dan menerima ide dan
perasaannya sebagai bagian dari dirinya sendiri
o Apabila klien bertanya apa yang harus ia pikirkan dan kerjakan atau rasakan maka
perawat dapat menjawab; bagaimana menurutmu?

Focusing

bertujuan memberikan kesempatan kepada klien untuk membahas masalah inti dan
mengarahkan komunikasiklien pada pencapaian tujuan

Silence

o Teknik diam digunakan untuk memberikan kesempatan pada klien sebelum

menjawab pertanyaan perawat.
o Diam akan memberikan kesempatan kepada perawat dan klien untuk
Mengorganisasi pikiran masing-masing

Informing

o Memberikan informasi tambahan

 o merupakan tindakan penyuluhan kesehatan untuk klien.
o Teknik ini sangat membantu dalam mengajarkan kesehatan atau pendidikan pada
klien tentang aspek-aspek yang relevan dengan perawatan diri dan penyembuhan
klien.
o Informasi tambahan yang diberikan pada klien harus dapat memberikan pengertian
dan pemahaman yang lebih baik tentang masalah yang dihadapi klien serta
membantu dalam memberikan alternative pemecahan masalah

Summerizing

Menyimpulkan adalah teknik komunikasi yang membantu klien mengeksporasi point

penting dari interaksi perawat-klien. Teknik ini membantu perawat danklien untuk memiliki
pikiran dan ide yang sama saat mengakhiri pertemuan

Reframing (mengubah cara pandang)

Digunakan untuk memberikan cara pandang lain sehingga klien tidak melihat sesuatu atau
masalah dari aspek negatifnya saja sehingga memungkinkan klien untuk membuat
perencanaan yang lebih baik dalam mengatasi masalah yang dihadapi.

Eksplorasi

Bertujuan untuk mencari atau menggali lebih dalam masalah yang dialami klien

Sharing perception

Meminta pendapat klien tentang hal yang perawat rasakan atau pikirkan, teknik ini
digunakan ketika perawat merasakan atau melihat ada perbedaan antara respons nonverbal
dari klien

Identifikasi tema

Perawat harus tanggap terhadap cerita yang disampaikan klien dan harus mampu
menangkap tema dari seluruh pembicaraan.

Humor

Humor merangsang produksi catecholamine dan hormone yang menimbulkan perasaan

sehat dan meningkatkan toleransi terhadap rasa sakit, mengurangi ansietas, memfasilitasi
relaksasi pernafasan.

Reinforcement

Berguna untuk meningkatkan harga diri dan menguatkan perilaku klien

Menawarkan diri

Kadang klien belum siap unruk berkomunikasi secara verbal dengan orang lain.
Memberikan pernghargaan

Yaitu bisa dengan memberi salam pada klien dan keluarga dengan menyebut nama

Asertif

Menyakinkan untuk mengekspresikan pikiran dan perasaan diri dengan tetap menghargai
orang lain.

SIKAP YANG HARUS DILAKUKAN PERAWAT

1. Rileks
2. Berhadapan
3. Pertahankan kontak mata
4. Membungkuk ke arah klien
5. Memperlihatkan sikap terbuka