PENERAPAN
METODE ILMIAH
1. Melakukan Observasi
Observasi adalah keterampilan dalam mengamati objek dan fenomena melalui panca
indera, yaitu melihat, menyentuh, mengecap, mendengar, dan membau. Observasi juga
dapat dilakukan dengan menggunakan alat bantu, seperti penggaris, mikroskop,
termometer, lup, dan neraca. Hasil Observasi dapat ditampilkan dalam bentuk gambar,
bagan, tabel grafik, deskripsi atau penjelasan.
Contoh hasil dalam bentuk deskripsi:
Daun berukuran panjang 8 cm dan lebar 5 cm. Warna daun hijau, bentuk daun elips/oval.
Tulang daun menyirip. Permukaan daun kasar. Tepi daun bergerigi.
1) Carilah 5 helai daun dari tanaman yang berbeda dengan ukuran dan warna yang
bervariasi (ukuran jangan terlalu kecil)
2) Tempelkan pada buku tugas kalian masing-masing dan ukurlah panjang dan lebar
daunnya
3) Berikan deskripsi dari daun tersebut yaitu bentuk daun, warna daun, pertulangan daun,
permukaan daun dan tepi daun.
4) Penempelan daun jangan terlalu rapat.
Contoh:
2. Mengidentifikasi Variabel
Variabel adalah sesuatu yang menjadi pusat atau fokus perhatian, yang memberikan
pengaruh dan memiliki nilai sehingga dapat berubah. Variabel merupakan objek penelitian
yang dapat menentukan hasil penelitian.
Ada beberapa macam variabel yaitu:
a. Variabel bebas/manipulasi, yaitu variabel yang sengaja dapat diubah dan
dimanipulasi oleh peneliti. Variabel manipulasi sengaja dibuat bervariasi oleh peneliti.
b. Variabel terikat/respon, yaitu variabel yang dipengaruhi oleh variabel manipulasi.
Ketika manipulasi berubah, variabel respon ikut berubah.
c. Variabel kontrol/pengendali, yaitu variabel yang berada diluar variabel manipulasi dan
variabel respon. Variabel ini dibuat sama dan terkendali agar tidakberpengaruh
tehadap hasil penelitian.
C. Metode Ilmiah
Metode Ilmiah adalah langkah-langkah sistematis, logis, dan teratur yang digunakan untuk
memecahkan atau mencari jawaban atas masalah-masalah yang dihadapi dalam penelitian.
variabel terikat
3. Merumuskan hipotesis
Hipotesis adalah kesimpulan/jawaban sementara dari permasalahan suatu penelitian.
Dalam merumuskan hipotesis hendaknya harus memperhatikan hal-hal berikut:
Ditulis dalam pernyataan
Sederhana dan jelas, mengandung variabel-variabel yang menjadi perhatian.
Berdasarkan keterangan-keterangan atau informasi yang dikaji baik dari sumber bacaan
maupun fakta.
Ada 2 macam Hipotesis yaitu:
1. Hipotesis Null (Ho), merupakan jawaban sementara yang menyatakan tidak ada
pengaruh antar variabel.
2. Hipotesis Alternatif (HA), merupakan jawaban sementara yang menyatakan ada
hubungan antar variabel.
Hipotesis nol berlawanan dengan hipotesis alternatif.
Hipotesis null (Ho) : Tidak ada pengaruh limbah pabrik terhadap populasi ikan di sungai
4. Melakukan Eksperimen
Eksperimen dapat dilakukan dengan memberi perlakuan pada populasi ikan berupa
mengalirkan air limbah sedikit demi sedikit sesuai kehendak peneliti. Hal ini dilakukan untuk
melihat adakah pengaruh limbah pabrik terhadap populasi ikan.
Contoh urutan kerja eksperimen:
1) Menyiapkan ikan misalnya ikan yang digunakan berjumlah 10 ekor.
2) Menyiapkan media tempat tinggal populasi ikan, dalam hal ini ikan harus hidup di air
mengalir seperti sungai. Misalnya di kolam yang air nya selalu mengalir.
3) Menyiapkan limbah sesuai dengan kadar kandungan limbah yang sebenarnya.
4) Membuat rancangan berapa lama waktu percobaan akan dilakukan.
5) Mencatat data yang didapat untuk setiap perlakuan.
20
40
10
10
60 9
80 8
10
Jumlah populasi ikan
6
0
0 20 40 60 80
Volume limbah pabrik
6. Menarik klesimpulan
Kesimpulan didapat dari data hasil eksperimen. Ada dua kemungkinan kesimpulan,
yaitu hipotesis diterima dan hipotesis ditolak. Hipotesis diterima jika hasil eksperimen sesuai
dengan hipotesis, yaitu ada keterkaitan antar variabel. Hipotesis ditolak jika hasil
eksperimen tidak sesuai dengan hipotesis dan tidak ada keterkaitan antar variabel.
Contoh kesimpulan hasil eksperimen:
Terdapat pengaruh limbah pabrik terhadap populasi ikan di sungai. Atau Ho ditolak
dan HA diterima
7. Mempublikasikan Hasil
Mempublikasikan hasil adalah menginformasikan pada orang lain hasil dari eksperimen
yang telah dilakukan, agar orang lain mengetahui atau dapat mengujicobakan kembali.
Mempublikasikan hasil dapat dilakukan dengan menyusun laporan hasil penelitian (laporan
ilmiah), menerbitkan dalam jurnal penelitian, atau koran sekolah.
Setelah kalian melakukan penerapan metode ilmiah dalam penelitian, maka langkah terakhir
adalah membuat laporan atau publikasi hasil penelitian.
1. Setelah kalian mempelajari metode ilmiah, kemudian terapkan metode ilmiah tersebut
melalui penelitian yang kalian lakukan.
2. Ikuti langkah-langkah dalam metode ilmiah untuk memecahkan masalah yang diberikan
dalam Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) yang ada di Classroom.
3. Kumpulkan laporan ilmiah tersebut ke guru.