FY 2020 TFAS Telefast+Indonesia+Tbk

PT TELEFAST INDONESIA Tbk
DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

TANGGAL 31 DESEMBER 2020
SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR
PADA TANGGAL TERSEBUT
DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN
CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

AS OF DECEMBER 31, 2020
AND FOR THE YEAR THEN ENDED
AND INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT
The original consolidated financial statements included herein are in
the Indonesian language.

DAN ENTITAS ANAKNYA PT TELEFAST INDONESIA Tbk
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN AND ITS SUBSIDIARIES
TANGGAL 31 DESEMBER 2020 CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR AS OF DECEMBER 31, 2020
PADA TANGGAL TERSEBUT AND FOR THE YEAR THEN ENDED
DAN LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN AND INDEPENDENT AUDITOR’S REPORT
Halaman/
Pages
Daftar Isi Table of Contents
Surat Pernyataan Direksi Directors’ Statement Letter
Laporan Auditor Independen Independent Auditor’s Report
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian………….... 1-3 ……Consolidated Statement of Financial Position
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Consolidated Statement of Profit or Loss

Komprehensif Lain Konsolidasian………………. 4-5 ………….and Other Comprehensive Income
Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian…………. 6-7 …..Consolidated Statement of Changes in Equity
Laporan Arus Kas Konsolidasian…………………….. 8-9 …………..Consolidated Statement of Cash Flows
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian…… 10 - 115 ..Notes to the Consolidated Financial Statements
The original report included herein is in the Indonesian language.
Laporan Auditor Independen Independent Auditor’s Report
Laporan No. 00678/2.1051/AU.1/05/0929-1/1/V/2021 Report No. 00678/2.1051/AU.1/05/0929-1/1/V/2021
Pemegang Saham, Dewan Komisaris, dan Direksi The Shareholders, Board of Commissioners, and
PT TELEFAST INDONESIA Tbk Directors
Kami telah mengaudit laporan keuangan konsolidasian We have audited the accompanying consolidated
PT Telefast Indonesia Tbk dan entitas anaknya financial statements of PT Telefast Indonesia Tbk and
terlampir yang terdiri atas laporan posisi keuangan its subsidiaries which comprise the consolidated
konsolidasian tanggal 31 Desember 2020, serta laporan statement of financial position as of December 31,
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, laporan 2020, and the consolidated statements of profit or loss
perubahan ekuitas, dan laporan arus kas konsolidasian and other comprehensive income, changes in equity,
untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut, dan and cash flows for the year then ended, and a summary
suatu ikhtisar kebijakan akuntansi yang signifikan dan of significant accounting policies and other explanatory
informasi penjelasan yang lain. information.
Tanggung jawab manajemen atas laporan keuangan Management’s responsibility for the consolidated
konsolidasian financial statements
Manajemen bertanggung jawab atas penyusunan dan Management is responsible for the preparation and fair
penyajian wajar laporan keuangan konsolidasian presentation of these consolidated financial statements
tersebut sesuai dengan standar akuntansi keuangan di in accordance with financial accounting standards in
Indonesia, dan atas pengendalian internal yang Indonesia, and for such internal control as management
dianggap perlu oleh manajemen untuk memungkinkan determines is necessary to enable the preparation of
penyusunan laporan keuangan konsolidasian yang consolidated financial statements that are free from
bebas dari kesalahan penyajian material, baik yang material misstatement, whether due to fraud or error.
disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan.
Tanggung jawab auditor Auditor’s responsibility
Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan suatu Our responsibility is to express an opinion on these
opini atas laporan keuangan konsolidasian tersebut consolidated financial statements based on our audit.
berdasarkan audit kami. Kami melaksanakan audit kami We conducted our audit in accordance with standards
berdasarkan standar audit yang ditetapkan oleh Institut on auditing established by the Indonesian Institute of
Akuntan Publik Indonesia. Standar tersebut Certified Public Accountants. Those standards require
mengharuskan kami untuk mematuhi ketentuan etika that we comply with ethical requirements and plan and
serta merencanakan dan melaksanakan audit untuk perform the audit to obtain reasonable assurance about
memperoleh keyakinan memadai tentang apakah whether the consolidated financial statements are free
laporan keuangan konsolidasian tersebut bebas dari from material misstatement.
kesalahan penyajian material.
The original report included herein is in the Indonesian language.
Tanggung jawab auditor (lanjutan) Auditor’s responsibility (continued)
Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk An audit involves performing procedures to obtain audit
memperoleh bukti audit tentang angka-angka dan evidence about the amounts and disclosures in the
pengungkapan dalam laporan keuangan. Prosedur financial statements. The procedures selected depend
yang dipilih bergantung pada pertimbangan auditor, on the auditor’s judgment, including the assessment of
termasuk penilaian atas risiko kesalahan penyajian the risks of material misstatement of the financial
material dalam laporan keuangan, baik yang statements, whether due to fraud or error. In making
disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan. those risk assessments, the auditor considers internal
Dalam melakukan penilaian risiko tersebut, auditor control relevant to the entity’s preparation and fair
mempertimbangkan pengendalian internal yang relevan presentation of the financial statements in order to
dengan penyusunan dan penyajian wajar laporan design audit procedures that are appropriate in the
keuangan entitas untuk merancang prosedur audit yang circumstances, but not for the purpose of expressing an
tepat sesuai dengan kondisinya, tetapi bukan untuk opinion on the effectiveness of the entity’s internal
tujuan menyatakan opini atas keefektivitasan control. An audit also includes evaluating the
pengendalian internal entitas. Suatu audit juga appropriateness of accounting policies used and the
mencakup pengevaluasian atas ketepatan kebijakan reasonableness of accounting estimates made by
akuntansi yang digunakan dan kewajaran estimasi management, as well as evaluating the overall
akuntansi yang dibuat oleh manajemen serta presentation of the financial statements.
pengevaluasian atas penyajian laporan keuangan
secara keseluruhan.
Kami yakin bahwa bukti audit yang telah kami peroleh We believe that the audit evidence we have obtained is
adalah cukup dan tepat untuk menyediakan suatu basis sufficient and appropriate to provide a basis for our audit
bagi opini audit kami. opinion.
Opini Opinion
Menurut opini kami, laporan keuangan konsolidasian In our opinion, the accompanying consolidated financial
terlampir menyajikan secara wajar, dalam semua statements present fairly, in all material respects, the
hal yang material, posisi keuangan konsolidasian consolidated financial position of PT Telefast Indonesia
PT Telefast Indonesia Tbk dan entitas anaknya tanggal Tbk and its subsidiaries as of December 31, 2020, and
31 Desember 2020, serta kinerja keuangan, dan arus their consolidated financial performance, and cash flows
kas konsolidasiannya untuk tahun yang berakhir pada for the year then ended in accordance with financial
tanggal tersebut sesuai dengan standar akuntansi accounting standards in Indonesia.
keuangan di Indonesia.
Penekanan suatu hal Emphasis of matter
Sebagaimana dijelaskan dalam Catatan 4 atas laporan As disclosed in Note 4 to the accompanying
keuangan konsolidasian terlampir, angka-angka consolidated financial statements, the corresponding
koresponding periode sebelumnya telah disajikan figures for prior periods have been restated in relation
kembali berkaitan dengan penerapan Pernyataan to the application of the Statement of Financial
Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 38, “Kombinasi Accounting Standards (PSAK) 38, "Business
Bisnis Entitas Sepengendali” dengan menggunakan Combination of Entities Under Common Control" using
metode penyatuan kepemilikan. Opini kami tidak the pooling of interest method. Our opinion is not
dimodifikasi sehubungan dengan hal tersebut. modified in respect of the matter.
KOSASIH, NURDIYAMAN, MULYADI, TJAHJO & REKAN
Drs. Emanuel Handojo Pranadjaja, CA, CPA

Nomor Registrasi Akuntan Publik /Public Accountant Registration Number AP. 0929
28 Mei 2021/May 28, 2021
PT TELEFAST INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA PT TELEFAST INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
Tanggal 31 Desember 2020 As of December 31, 2020
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain) (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
1 Januari 2019/
31 Desember/December 31, 31 Desember 2018/
Catatan/ January 1, 2019/
Notes 2020 2019 December 31, 2018
(Disajikan kembali, Catatan 4/

As restated, Note 4)
ASET ASSETS
ASET LANCAR CURRENT ASSETS
Kas dan setara kas 2d,2p,6,32 23.039.705.426 25.257.090.666 2.001.716.022 Cash and cash equivalents
Investasi lainnya 2e,2p,7,9h,32 - 26.363.470.000 - Other investments
Piutang usaha - neto 2p,8,17,28,32 Trade receivables - net
Pihak ketiga 32.111.025.180 34.982.699.014 35.872.490.706 Third parties
Pihak berelasi 2e,9a 749.613.206 675.995.892 267.442.116 Related parties
Piutang lain-lain - pihak ketiga 2p,10,32 2.636.458.122 815.417.608 18.712.399.850 Other receivables - third parties
Persediaan 2f,11,17,26 95.219.992.007 78.338.758.268 18.418.990.196 Inventories
Uang muka 12 30.911.266.507 41.596.731.819 - Advances
Beban dibayar di muka 2g 43.478.213 367.686.840 223.218.410 Prepaid expenses
Pajak dibayar di muka 2n,19a 388.347.848 6.490.000 - Prepaid taxes
Piutang pihak berelasi 2e,2p,9b,32 13.000.000.000 510.000.000 17.381.815.572 Due from related parties
Deposito yang dibatasi
penggunaannya 2p,13,17,32 13.400.000.000 15.000.000.000 10.000.000.000 Restricted time deposit
Total Aset Lancar 211.499.886.509 223.914.340.107 102.878.072.872 Total Current Assets
ASET TIDAK LANCAR NONCURRENT ASSETS

2h,2j,14,
Aset tetap - neto 28 1.026.570.735 1.360.535.766 1.237.393.563 Property and equipment - net
Aset takberwujud - neto 2j,2k,15,28 7.916.745.736 5.380.818.750 680.500.000 Intangible assets - net
Aset hak-guna - neto 2j,2o,20a,28 2.729.041.168 - - Right-of-use assets - net
Investasi pada entitas asosiasi 2i,16 223.650.000 225.450.000 229.500.000 Investment in associate
Aset pajak tangguhan 2n,19e 593.952.071 294.829.227 144.415.294 Deferred tax assets
Total Aset Tidak Lancar 12.489.959.710 7.261.633.743 2.291.808.857 Total Noncurrent Assets
TOTAL ASET 223.989.846.219 231.175.973.850 105.169.881.729 TOTAL ASSETS
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir The accompanying notes to the consolidated financial
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan statements form an integral part of these consolidated
keuangan konsolidasian secara keseluruhan. financial statements taken as whole.
1
1 Januari 2019/
Notes 2020 2019 December 31, 2018

LIABILITAS LIABILITIES
LIABILITAS JANGKA
PENDEK CURRENT LIABILITIES
2p,8,11,13,
Utang bank jangka pendek 17,29,32 51.889.000.000 70.491.320.000 29.542.500.000 Short-term bank loans
Utang usaha 2p,18,32 Trade payables
Pihak ketiga 9.775.381 - - Third parties
Pihak berelasi 2e,9c 3.348.050.776 653.443.099 363.993.491 Related parties
Utang lain-lain - pihak ketiga 2p,32 15.935.589 279.095.183 - Other payables - third parties
Beban masih harus dibayar 2p,32 260.100.000 456.389.438 374.565.243 Accrued expenses
Uang muka penjualan 2m 3.700.000 112.490.318 - Advances from customers
Utang pajak 2n,19b 5.327.452.195 4.712.885.408 10.123.127.226 Taxes payable
Utang pihak berelasi 2e,2p,9d,32 12.003.333 - 229.500.000 Due to related party
Bagian liabilitas sewa
yang jatuh tempo 2o,2p, Current maturities of
dalam waktu satu tahun 20b,28,29,32 1.072.843.073 - - lease liabilities
Total Liabilitas Jangka Pendek 61.938.860.347 76.705.623.446 40.633.685.960 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA NONCURRENT

PANJANG LIABILITIES
Liabilitas sewa setelah dikurangi
bagian yang jatuh tempo 2o,2p, Lease liabilities -
dalam satu tahun 20b,28,29,32 1.598.980.874 - - net of current maturities
Liabilitas imbalan kerja Employee benefits
karyawan 2l,21,28 2.430.069.153 1.179.316.910 577.661.175 liabilities
Total Liabilitas Total Noncurrent

Jangka Panjang 4.029.050.027 1.179.316.910 577.661.175 Liabilities
TOTAL LIABILITAS 65.967.910.374 77.884.940.356 41.211.347.135 TOTAL LIABILITIES
2
1 Januari 2019/
Notes 2020 2019 December 31, 2018

EKUITAS EQUITY
Ekuitas yang dapat Equity attributable to
diatribusikan kepada Owners of
Pemilik Entitas Induk the Company
Modal saham - nilai nominal Share capital - par value
Rp 20 per saham pada Rp 20 per share as of
tanggal 31 Desember 2020 December 31, 2020
dan 2019, dan Rp 100 and 2019, and Rp 100
per saham pada tanggal per share as of
31 Desember 2018 December 31, 2018
Modal dasar - Authorized capital -
5.000.000.000 saham pada 5,000,000,000 shares
tanggal 31 Desember 2020 as of December 31, 2020
dan 2019 dan 1.000.000.000 and 2019, and 1,000,000,000
saham pada tanggal shares as of
31 Desember 2018 December 31, 2018
Modal ditempatkan
dan disetor penuh - Issued and fully paid capital -
1.666.666.500 saham pada 1,666,666,500 shares
tanggal 31 Desember 2020, as of December 31, 2020
dan 2019, 250.000.000 and 2019, and 250,000,000
saham pada tanggal shares as of
31 Desember 2018 22 33.333.330.000 33.333.330.000 25.000.000.000 December 31, 2018
Tambahan modal disetor 2s,2v,23 69.990.806.187 69.990.806.187 6.385.847.369 Additional paid-in capital
Saham treasuri 2w,22 (1.659.660.900) - - Treasury stock
Capital proforma arising
Proforma modal yang berasal from restructuring
dari transaksi restrukturisasi transactions of entities
entitas sepengendali 2s - 331.500.000 1.049.200.313 under common control
Rugi komprehensif lain - Other comprehensive loss -
kerugian aktuaria 2l,2n,19e,21 (788.596.861) (326.185.209) (110.884.278) actuarial losses
Saldo laba Retained earnings
Telah ditentukan
penggunaannya 24 100.000.000 - - Appropriated
Belum ditentukan
penggunaannya 54.279.383.691 47.894.126.090 29.012.737.768 Unappropriated
Total ekuitas yang dapat

diatribusikan kepada Total equity attributable to
Pemilik Entitas Induk 155.255.262.117 151.223.577.068 61.336.901.172 Owners of the Company
Kepentingan nonpengendali 2b 2.766.673.728 2.067.456.426 2.621.633.422 Noncontrolling interests
TOTAL EKUITAS 158.021.935.845 153.291.033.494 63.958.534.594 TOTAL EQUITY
TOTAL LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES

EKUITAS 223.989.846.219 231.175.973.850 105.169.881.729 AND EQUITY
3
PT TELEFAST INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN PT TELEFAST INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS
Untuk Tahun yang Berakhir Pada Tanggal AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
31 Desember 2020 For The Year Ended December 31, 2020
2019
(Disajikan kembali,
Catatan/ Catatan 4/
2020 Notes As restated, Note 4)
PENJUALAN NETO 568.485.276.455 2e,2m,9e,25 665.609.561.999 NET SALES

2e,2m,9f,
BEBAN POKOK PENJUALAN 523.980.652.549 11,26 610.573.723.460 COST OF GOODS SOLD
LABA KOTOR 44.504.623.906 55.035.838.539 GROSS PROFIT
BEBAN USAHA 2m OPERATING EXPENSES

2e,2o,8,9g,
Beban umum dan 14,15,19f,20a, General and
administrasi 26.649.714.340 20b,21,28 20.092.866.224 administrative expenses
Beban penjualan 3.310.840.682 27 5.624.415.464 Selling expenses
Total Beban Usaha 29.960.555.022 25.717.281.688 Total Operating Expenses
LABA USAHA 14.544.068.884 29.318.556.851 OPERATING INCOME
PENGHASILAN (BEBAN)
LAIN-LAIN 2m OTHER INCOME (EXPENSES)
Pendapatan bunga 763.381.042 2p,6,13 694.201.679 Interest income
2o,2p,
Beban bunga (6.219.609.175) 17,20b,29 (5.391.692.679) Interest expenses
Keuntungan (kerugian) Gain (loss) on
investasi lainnya (330.645.000) 2p,7 263.933.720 other investments
Gain on sale of
Laba penjualan aset tetap - 2h,14 2.563.962 property and equipment
Bagian atas rugi entitas asosiasi (1.800.000) 2i,16 (4.050.000) Share in net loss of associate
Loss on write-off of
Rugi penghapusan aset tetap - 2h,14 (9.673.500) property and equipment
Lain-lain - bersih 1.093.100.152 (171.731.803) Others - net
Total Beban Lain-Lain - Total Other Expenses -

Neto (4.695.572.981) (4.616.448.621) Net
LABA SEBELUM BEBAN INCOME BEFORE

PAJAK PENGHASILAN 9.848.495.903 24.702.108.230 INCOME TAX EXPENSE
BEBAN PAJAK PENGHASILAN 3.386.070.629 2n,19c 6.389.532.804 INCOME TAX EXPENSE
LABA TAHUN BERJALAN NET INCOME FOR THE YEAR

SETELAH DAMPAK AFTER EFFECT OF
PENYESUAIAN PROFORMA 6.462.425.274 18.312.575.426 PROFORMA ADJUSTMENT
Dampak penyesuaian proforma Effect of proforma adjustment

atas laba tahun berjalan - 2s 18.499.181 on net income for the year
LABA NETO TAHUN BERJALAN 6.462.425.274 18.331.074.607 NET INCOME FOR THE YEAR
4

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN PT TELEFAST INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS
Untuk Tahun yang Berakhir Pada Tanggal AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
2019
(Disajikan kembali,
Catatan/ Catatan 4/
2020 Notes As restated, Note 4)
PENGHASILAN (RUGI) OTHER COMPREHENSIVE

KOMPREHENSIF LAIN INCOME (LOSS)
Pos-pos yang tidak akan
direklasifikasikan ke laba Items that will not be
rugi pada periode reclassified to profit or loss
berikutnya: in subsequent period:
Pengukuran kembali Remeasurement of
liabilitas imbalan kerja employee benefits
karyawan terkait (575.205.236) 2l,21 (292.218.949) liabilities
Efek pajak terkait 113.343.213 2n,19e 73.054.737 Related tax effect
RUGI KOMPREHENSIF OTHER COMPREHENSIVE

LAIN - NETO PAJAK (461.862.023) (219.164.212) LOSS - NET OF TAX
TOTAL LABA TOTAL COMPREHENSIVE

KOMPREHENSIF 6.000.563.251 18.111.910.395 INCOME
Laba neto yang dapat Net income for the year

diatribusikan kepada: attributable to:
Pemilik Entitas Induk 6.485.257.601 18.881.388.322 Owners of the Company
Kepentingan nonpengendali (22.832.327) 2b (550.313.715) Noncontrolling interests
Total laba (rugi) komprehensif Total comprehensive income

yang dapat diatribusikan kepada: (loss) attributable to:
Kepentingan nonpengendali (22.282.698) 2b (554.176.996) Noncontrolling interests
TOTAL LABA KOMPREHENSIF 6.000.563.251 18.111.910.395 TOTAL COMPREHENSIVE INCOME
LABA PER SAHAM DASAR BASIC EARNINGS PER SHARE

YANG DIATRIBUSIKAN ATTRIBUTABLE TO
KEPADA PEMILIK OWNERS OF THE
ENTITAS INDUK 3,91 2u,34 12,89 COMPANY
5

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN PT TELEFAST INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
Untuk Tahun yang Berakhir Pada Tanggal CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk/

Equity Attributable to Owners of the Company
Proforma modal
yang berasal dari
transaksi
restrukturisasi
entitas Beban komprehensif
sepengendali/ lain - keuntungan
Capital proforma (kerugian) aktuaria/
arising from Other
Modal saham Tambahan modal restructuring comprehensive Kepentingan
ditempatkan dan disetor/ transactions of income (loss) - nonpengendali/
Catatan/ disetor penuh/ Additional entities under actuarial gains Saldo laba/ Subtotal/ Noncontrolling Total Ekuitas/
Notes Share capital paid-in capital common control (losses) Retained earnings Subtotal interests Total Equity
Balance,
Saldo, 1 Januari 2019 25.000.000.000 6.385.847.369 1.049.200.313 (110.884.278 ) 29.012.737.768 61.336.901.172 2.621.633.422 63.958.534.594 January 1, 2019
Penawaran saham umum 8.333.330.000 66.666.640.000 - - - 74.999.970.000 - 74.999.970.000 Initial Public Offering
Beban emisi saham 2v,23 - (3.060.882.314 ) - - - (3.060.882.314 ) - (3.060.882.314 ) Stock issuance costs
Laba tahun berjalan - - - - 18.881.388.322 18.881.388.322 (550.313.715 ) 18.331.074.607 Net income for the year
Penghasilan (rugi) Other comprehensive

komprehensif lain income (loss)
Pengukuran kembali liabilitas Remeasurement of
imbalan kerja karyawan 2l,21 - - - (287.067.908 ) - (287.067.908 ) (5.151.042 ) (292.218.950 ) employee benefits liabilities
Manfaat pajak penghasilan
terkait 2n,19e - - - 71.766.977 - 71.766.977 1.287.761 73.054.738 Related tax effect
Dampak penyesuaian proforma Effect of proforma adjustment on

atas laba tahun berjalan 2s - - (18.499.181 ) - - (18.499.181 ) - (18.499.181 ) net income for the year
Difference in value arising
from restructuring
Selisih atas transaksi dengan transactions of entities
pihak sepengendali 2s,23 - (798.868 ) (699.201.132 ) - - (700.000.000 ) - (700.000.000 ) under common control
Balance,
Saldo, 31 Desember 2019 33.333.330.000 69.990.806.187 331.500.000 (326.185.209 ) 47.894.126.090 151.223.577.068 2.067.456.426 153.291.033.494 December 31, 2019
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan statements form an integral part of consolidated
6
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN PT TELEFAST INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
Untuk Tahun yang Berakhir Pada Tanggal CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)
Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk/

Equity Attributable to Owners of the Company
Saldo Laba/
Retained Earnings
Proforma modal
yang berasal dari Beban
transaksi komprehensif
restrukturisasi lain -
entitas keuntungan
sepengendali/ (kerugian)
Capital proforma aktuaria/
Modal saham arising from Other
ditempatkan Tambahan restructuring comprehensive Kepentingan
dan modal disetor/ transactions of income (loss) - Telah ditentukan Belum ditentukan nonpengendali/
Catatan/ disetor penuh/ Additional Saham treasuri entities under actuarial gains penggunaannya/ penggunaannya/ Subtotal/ Noncontrolling Total Ekuitas/
Notes Share capital paid-in capital Treasury stock common control (losses Appropriated Unappropriated Subtotal interests Total Equity
Balance,
Saldo, 1 Januari 2020 33.333.330.000 69.990.806.187 - 331.500.000 (326.185.209 ) - 47.894.126.090 151.223.577.068 2.067.456.426 153.291.033.494 January 1, 2020
Laba tahun berjalan - - - - - - 6.485.257.601 6.485.257.601 (22.832.327 ) 6.462.425.274 Net income for the year
Appropriation of retained
Cadangan umum - - - - - 100.000.000 (100.000.000 ) - - - earnings
Penghasilan (rugi) Other comprehensive

komprehensif lain income (loss)
Remeasurement of
Pengukuran kembali liabilitas employee benefits
imbalan kerja karyawan 2l,21 - - - - (576.108.005 ) - - (576.108.005 ) 902.769 (575.205.236) liabilities
terkait 2n,19e - - - - 113.696.353 - - 113.696.353 (353.140) 113.343.213 Related tax effect
Saham treasuri 2w,22 - - (1.659.660.900) - - - - (1.659.660.900 ) - (1.659.660.900 ) Treasury stock

Penempatan saham Issuance of shares to
kepentingan non-pengendali - - - - - - - - 721.500.000 721.500.000 noncontrollinginterests
Difference in value arising
from restructuring
transactions of
Selisih atas transaksi dengan entities under common
pihak sepengendali 2s - - - (331.500.000 ) - - - (331.500.000 ) - (331.500.000 ) control
Balance,
Saldo, 31 Desember 2020 33.333.330.000 69.990.806.187 (1.659.660.900) - (788.596.861 ) 100.000.000 54.279.383.691 155.255.262.117 2.766.673.728 158.021.935.845 December 31, 2020
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan statements form an integral part of consolidated
7

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN PT TELEFAST INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
Untuk Tahun yang Berakhir Pada Tanggal CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS
2019
(Disajikan kembali
Catatan/ Catatan 4/As
2020 Notes restated, Note 4)
ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM

AKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan dari pelanggan 574.556.821.308 660.793.048.415 Receipts from customers
Pendapatan bunga 763.381.042 694.201.679 Interest income
Pembayaran kepada pemasok (527.844.821.039) (711.800.773.743 ) Payment to suppliers
Pembayaran kepada karyawan (18.213.865.215) (14.633.035.436 ) Payment to employees
Pembayaran beban operasi Payment for
lainnya (6.461.715.779) (9.427.068.830 ) other operating expenses
Pembayaran pajak penghasilan (6.296.867.101) (7.005.379.946 ) Payment for income taxes
Pembayaran bunga (6.219.609.175) (5.391.692.679 ) Payment of interest
Penerimaan dari (pembayaran) Receipts from (payment for)
kegiatan operasi lainnya (3.674.715.129) 17.864.342.192 other operating activities
Arus Kas Bersih Diperoleh Dari Net Cash Flows

(Digunakan Untuk) Aktivitas Provided By (Used In)
Operasi 6.608.608.912 (68.906.358.348 ) Operating Activities

AKTIVITAS INVESTASI INVESTING ACTIVITIES
Penjualan investasi lainnya 26.032.825.000 7 - Redemption of other investments
Pencairan (penempatan) deposito
berjangka yang dibatasi Redemption (placement) of
penggunaannya 1.600.000.000 13 (5.000.000.000 ) restricted time deposit
Perolehan aset takberwujud (2.954.835.319) 15 (4.913.300.000 ) Acquisition of intangible assets
Penyertaan saham pada entitas anak (331.500.000) (700.000.000 ) Investment in subsidiaries
Acquisition of
Perolehan aset tetap (152.953.018) 14 (991.653.986 ) property and equipment
Penerimaan dari Proceeds from sale of
penjualan aset tetap - 14 336.000.000 property and equipment
Penempatan investasi lainnya - 7 (26.099.536.280 ) Placement of other investments

(Digunakan Untuk) Provided By (Used In)
Aktivitas Investasi 24.193.536.663 (37.368.490.266 ) Investing Activities
8

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN PT TELEFAST INDONESIA Tbk AND ITS SUBSIDIARIES
Untuk Tahun yang Berakhir Pada Tanggal CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS
2019
(Disajikan kembali
Catatan/ Catatan 4/As
2020 Notes restated, Note 4)

AKTIVITAS PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES
Penerimaan utang bank Proceeds from
jangka pendek 578.924.943.000 17 540.151.881.000 short-term bank loans
Penerbitan saham pada Issuance of shares to
kepentingan nonpengendali 721.500.000 - noncontrolling interests
Pembayaran utang pihak berelasi 12.003.333 9d (229.500.000 ) Payment for due to related party
Pembayaran utang bank Payment of
jangka pendek (597.527.263.000) 17 (499.203.061.000 ) short-term bank loans
Penerimaan dari (pelunasan) Receipts from (additional)
piutang pihak berelasi (12.490.000.000) 9b 16.871.815.572 due from related parties
Pembelian kembali saham Buyback of the Company’s
Entitas Induk (1.659.660.900) 22 - shares
Pembayaran pokok Payment of principal portion of
liabiitas sewa (1.001.053.248) 20b - lease liabilities
Tambahan modal disetor
dari Penawaran Umum Additional paid-in capital
Perdana - 23 63.605.757.686 from Initial Public Offering
Penawaran Umum Perdana Saham - 8.333.330.000 Initial Public Offering

(Digunakan Untuk) Aktivitas Provided By (Used in)
Pendanaan (33.019.530.815) 129.530.223.258 Financing Activities
KENAIKAN (PENURUNAN) NET INCREASER (DECREASE) IN

BERSIH KAS DAN CASH AND CASH
SETARA KAS (2.217.385.240) 23.255.374.644 EQUIVALENTS
KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS

PADA AWAL TAHUN 25.257.090.666 2.001.716.022 AT BEGINNING OF THE YEAR

PADA AKHIR TAHUN 23.039.705.426 25.257.090.666 AT END OF THE YEAR
9
PT TELEFAST INDONESIA Tbk PT TELEFAST INDONESIA Tbk

DAN ENTITAS ANAKNYA AND ITS SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO THE CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Serta Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal Tersebut And For The Year Then Ended
1. INFORMASI UMUM 1. GENERAL INFORMATION
a. Pendirian a. Establishment
PT Telefast Indonesia Tbk (“Entitas Induk”) didirikan PT Telefast Indonesia Tbk (“the Company”) was
berdasarkan Akta Notaris No. 5, tanggal 17 Oktober established based on Notarial Deed No. 5 dated
2008 dari Devi Prihartanti, S.H., notaris di Jakarta. October 17, 2008 of Devi Prihartanti, S.H., public
Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri Hukum dan notary in Jakarta. The deed of establishment was
Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat approved by the Ministry of Law and Human Rights
Keputusan No. AHU-95115.AH.01.01.Tahun 2008 of the Republic of Indonesia through Decision Letter
tanggal 10 Desember 2008 dan diumumkan dalam No. AHU-95115.AH.01.01.Tahun 2008 dated
Berita Negara Republik Indonesia No. 105, December 10, 2008 and was published in the State
Tambahan No. 47162 tahun 2015. Gazette of the Republic of Indonesia No. 105,
Supplement No. 47162 in 2015.
Anggaran Dasar Entitas Induk telah mengalami The Company’s Articles of Association have been
beberapa kali perubahan. Perubahan terakhir amended several times. The latest amendment was
diaktakan dengan Akta Notaris No. 114 tanggal based on Notarial Deed No. 114 dated June 26,
26 Juni 2019 yang dibuat di hadapan Christina Dwi 2019 of Christina Dwi Utami, S.H., M.Hum., M.Kn.,
Utami, S.H., M.Hum., M.Kn., yaitu mengenai regarding the change of Article 4 paragraph 1 and
perubahan Pasal 4 ayat 1 dan ayat 2 Anggaran paragraph 2 of the Company's Articles of Association
Dasar Entitas Induk sehubungan dengan keputusan in connection with the decision to change the
perubahan nilai nominal masing-masing saham yaitu nominal value of each share, that is, the authorized
modal dasar Entitas Induk berjumlah share capital of the Company amounting to
Rp 100.000.000.000, terbagi atas 5.000.000.000 Rp 100,000,000,000, divided into 5,000,000,000
saham, masing-masing saham bernilai nominal shares, each share having a par value of Rp 20 per
Rp 20 dan modal dasar tersebut telah ditempatkan share and the authorized share capital has been
dan disetor penuh sebesar 25%, atau sejumlah issued and fully paid up to 25%, or 1,250,000,000
1.250.000.000 saham dengan nilai nominal shares with nominal value of Rp 25,000,000,000.
seluruhnya sebesar Rp 25.000.000.000. Akta ini The deed was approved by the Ministry of Law and
disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Human Rights of the Republic of Indonesia through
Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan Decision Letter No. AHU-0100811.AH.01.11.TAHUN
No. AHU-0100811.AH.01.11.TAHUN 2019 tanggal 2019 dated June 28, 2019. As of the completion date
28 Juni 2019. Sampai dengan tanggal penyelesaian of the consolidated financial statements, the deed
laporan keuangan konsolidasian, akta ini belum has not yet been published in the State Gazette of
diumumkan dalam tambahan Berita Negara Republik the Republic of Indonesia.
Indonesia.
Berdasarkan pasal 3 Anggaran Dasar Entitas Induk, In accordance with Article 3 of the Company’s
ruang lingkup kegiatan Entitas Induk bergerak dalam Articles of Association, the Company’s scope of
bidang perdagangan besar peralatan dan mesin activities is to engage in large-scale trade in
telekomunikasi, aktivitas telekomunikasi lainnya, telecommunication equipment and machineries,
aktivitas pemrograman komputer lainnya, aktivitas other telecommunication activities, computer
konsultasi komputer dan manajemen fasilitas programming activities, computer consulting
komputer lainnya dan aktivitas teknologi informasi, activities and management of other computer
dan jasa komputer lainnya. Entitas Induk mulai facilities and information technology activities, and
beroperasi pada tahun 2008. other computer services. The Company started its
commercial operations in 2008.
Entitas Induk berdomisili di Jakarta dengan alamat di The Company is domiciled in Jakarta and is located
Mall Ambasador lantai 5, No. 5, Jalan Prof. Dr. Satrio at Mall Ambasador 5th Floor, No. 5 Jalan Prof. Dr.
Kav 8, Kelurahan Karet Kuningan, Kecamatan Satrio Kav 8, Kelurahan Karet Kuningan, Kecamatan
Setiabudi, Jakarta Selatan. Setiabudi, South Jakarta.
Entitas induk langsung Entitas Induk adalah The Company’s immediate parent company is
PT M Cash Integrasi Tbk, yang didirikan dan PT M Cash Integrasi Tbk, established and
terbentuk di Jakarta dan entitas induk utama Entitas incorporated in Jakarta, and its ultimate parent
Induk adalah PT Kresna Prima Invest, yang company is PT Kresna Prima Invest, also
didirikan dan terbentuk di Jakarta. established and incorporated in Jakarta.
10

1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued)
b. Penawaran Umum Saham Entitas Induk b. Public Offering of Shares of the Company
Entitas Induk telah menerima Surat Pernyataan The Company had received the Notice of Effectivity
Efektif dari Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal No. S-127/D.04/2019 dated September 5, 2019 from
atas nama Dewan Komisioner Otoritas Jasa Executive Head of Capital Market Supervisory, on
Keuangan (‘OJK’), dengan surat No. S-127/D.04/ behalf of Board of Commissioners of Financial
2019 tanggal 5 September 2019 untuk melakukan Service Authority (‘OJK’), to conduct initial public
penawaran umum saham kepada masyarakat offering of 416,666,500 shares with par value of
sebanyak 416.666.500 saham dengan nilai nominal Rp 20 per share, at an offering price of Rp 180 per
Rp 20 per saham dengan harga penawaran share. All shares were listed in the Indonesia Stock
Rp 180 per saham. Saham-saham tersebut Exchange on September 17, 2019. Proceeds
seluruhnya telah dicatatkan pada Bursa Efek received by the Company from Initial Public Offering,
Indonesia tanggal 17 September 2019. Dana yang net of stock issuance costs, amounted to
diperoleh Entitas Induk dari hasil Penawaran Umum Rp 71,939,087,686, which are used to increase
Perdana Saham, setelah dikurangi dengan beban- working capital, purchasing hardware and software,
beban emisi sebesar Rp 71.939.087.686 developing applications, and strengthening
dipergunakan untuk meningkatkan modal kerja, distribution network infrastructure and to develop
pembelian hardware dan software, pengembangan human resources.
aplikasi, dan penguatan infrastruktur jaringan
distribusi dan pengembangan dan pembinaan
sumber daya manusia.
c. Kepemilikan pada Entitas Anak c. Ownership in Subsidiaries
i. Laporan keuangan konsolidasian 31 Desember i. The consolidated financial statements as of

2020 dan 2019 dan untuk tahun yang berakhir December 31, 2020 and 2019 and for the
meliputi laporan keuangan Entitas Induk dan years then ended include the financial
Entitas Anak (secara kolektif disebut sebagai statements of the Company and its
“Grup”) yang dimiliki secara langsung lebih dari subsidiaries (collectively referred to as the
50% dengan rincian sebagai berikut: “Group”) that are directly owned for more than
50% with the following details:.
Total Total
Tahun Aset/Total Aset/Total
Beroperasi Assets Assets
Persentase Komersial/ 31 Desember 31 Desember
Jenis Usaha/ Kepemilikan/ Start of 2020/ 2019/
Entitas Anak/ Domisili/ Nature of Percentage of Commercial December 31, December 31,
Subsidiaries Domicile Business Ownership Operations 2020 2019
Langsung dari Entitas
Induk/Directly
through the
Company
Penyedia jasa
produk digital/
PT Bilik Sinergi Digital product
Indonesia (BSI) Jakarta service providers 51,00% 2018 3.641.781.930 3.665.774.529
Penyedia jasa
produk digital/
PT Emitama Wahana Digital product
Mandiri (EWM) Jakarta service providers 70,00% 2017 1.647.837.928 1.356.668.015
PT Logitek Digital Supply chain dan

Nusantara logistic/Supply
(LDN) Jakarta chain and logistic 57,14% 2020 4.733.272.840 510.000.000
PT Bilik Sinergi Indonesia (BSI) PT Bilik Sinergi Indonesia (BSI)
BSI didirikan Berdasarkan Akta Notaris Ajeng BSI was established based on Notarial Deed No. 7
Kumala Indriyani S.H., M.HUM., M.KN., No. 7 dated January 31, 2018 of Ajeng Kumala Indriyani
tanggal 31 Januari 2018, yang bergerak dalam S.H., M.HUM., M.KN., which is to engage in trading,
bidang perdagangan, pengangkutan darat, jasa dan services, land transportation and tourism, and
pariwisata dan berdomisili di Jakarta. Akta pendirian domiciled in Jakarta. The deed of establishment was
tersebut telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak approved by the Ministry of Law and Human Rights
Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat of the Republic of Indonesia through Decision Letter
Keputusan No. AHU-0005689.AH.01.01.Tahun 2018 No. AHU-0005689.AH.01.01.Tahun 2018 dated
tanggal 2 Februari 2018. Sampai dengan tanggal February 2, 2018. As of the completion date of the
laporan keuangan konsolidasian, akta ini belum consolidated financial statements, the deed has not
diumumkan dalam tambahan Berita Negara Republik yet been published in the State Gazette of the
Indonesia. Republic of Indonesia.
11

c. Kepemilikan pada Entitas Anak (lanjutan) c. Ownership in Subsidiaries (continued)
PT Bilik Sinergi Indonesia (BSI) (lanjutan) PT Bilik Sinergi Indonesia (BSI) (continued)
Berdasarkan Akta Notaris Kokoh Henry, S.H., M.Kn., Based on Notarial Deed No. 3 dated December 4,
No. 3 tanggal 4 Desember 2018, Entitas Induk 2018 of Kokoh Henry, S.H., M.Kn., the Company
membeli saham BSI dari Oki Hartanto Bagus purchased shares of BSI from Oki Hartanto Bagus
Wibowo, Ruslina, R Putut Susetyo Bagus W, Bertha Wibowo, Ruslina, R Putut Susetyo Bagus W, Bertha
Sondakh, Moch Rul P.S Suroso, Anjar Budhi Sondakh, Moch Rul P.S Suroso, Anjar Budhi
Prasetyo dan Aditya Ipmi Aribowo, masing-masing Prasetyo and Aditya Ipmi Aribowo, equivalent to 765,
sebesar 765, 153, 1.071, 306, 306, 306 dan 153 153, 1,071, 306, 306, 306 and 153 shares,
saham. Sehingga, kepemilikan saham BSI oleh respectively. Hence, the ownership of the Company
Entitas Induk menjadi sebesar 3.060 saham atau in BSI was equivalent to 3,060 shares or 51% with
sebesar 51% dengan harga perolehan sebesar nominal value of Rp 3,060,000,000. The deed was
Rp 3.060.000.000. Akta tersebut telah disahkan oleh approved by the Ministry of Law and Human Rights
Menteri Kehakiman Republik melalui Surat of the Republic of Indonesia through Decision Letter
Keputusan No. AHU-AH.01.03-0273038 tanggal No. AHU-AH.01.03-0273038 dated December 10,
10 Desember 2018. Sampai dengan tanggal laporan 2018. As of the completion date of the consolidated
keuangan konsolidasian, akta ini belum diumumkan financial statements, the deed has not yet been
dalam tambahan Berita Negara Republik Indonesia. published in the State Gazette of the Republic of
Indonesia.
PT Emitama Wahana Mandiri (EWM) PT Emitama Wahana Mandiri (EWM)
EWM didirikan berdasarkan Akta Notaris Hj. Nurmiati EWM was established based on Notarial Deed
S.H., No. 23 tanggal 29 September 2015, yang No. 23 dated September 29, 2015 of Hj. Nurmiati
bergerak dalam bidang perdagangan umum, S.H., which is to engage in general trading,
kontraktor, garmen, elektrikal, mekanikal, contracting, garment, electrical, mechanical,
perindustrian, pertanian, perbengkelan, keagenan, industrial, agriculture, workshop, agency, printing,
percetakan, jasa, transportasi dan developer, dan services, transportation and developer, and
berdomisili di Jakarta. Akta tersebut telah disahkan domiciled in Jakarta. The deed of establishment was
oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia approved by the Ministry of Law and Human Rights
Republik Indonesia melalui Surat Keputusan of the Republic of Indonesia through Decision Letter
No. AHU - 2460288.AH.01.01.TAHUN 2015 tanggal No. AHU - 2460288.AH.01.01.TAHUN 2015 dated
10 Oktober 2015. Sampai dengan tanggal laporan October 10, 2015. As of the completion date of the
keuangan konsolidasian, akta ini belum diumumkan consolidated financial statements, the deed has not
dalam tambahan Berita Negara Republik Indonesia. yet been published in the State Gazette of the
Republic of Indonesia.
Berdasarkan Akta Notaris Kokoh Henry S.H., M.Kn., Based on Notarial Deed No.8 dated April 8, 2019 of
No.8, tanggal 8 April 2019, disetujui pengalihan Kokoh Henry S.H., M.Kn., approved the transfer of
seluruh saham milik PT Emirindo Dinamika Pratama all 700 shares owned by PT Emirindo Dinamika
sejumlah 700 saham kepada Entitas Induk sehingga Pratama to the Company, so that the ownership of
kepemilikan Entitas Induk atas EWM sebesar 700 the Company in EWM was 700 shares with nominal
saham dengan nilai nominal sebesar value of Rp 700,000,000 or equivalent to 70%.
Rp 700.000.000 atau setara dengan 70%.
PT Logitek Digital Nusantara (LDN) PT Logitek Digital Nusantara (LDN)
PT Logitek Digital Nusantara (dahulu PT Distribusi PT Logitek Distribusi Nusantara (formerly

Token Nusantara) didirikan berdasarkan Akta Notaris PT Distribusi Token Nusantara) was established
Rose Takarina S.H., No. 79 tanggal 26 November based on Notarial Deed No. 79 dated
2015 yang bergerak dalam bidang perdagangan, November 26, 2015 of Rose Takarina,S.H., which is
telekomunikasi, pemrograman, aktivitas teknologi to engage in trading, telecommunication,
informasi dan jasa komputer lainnya, dan berdomisili programming, information technology activities and
di Jakarta. Akta pendirian tersebut telah disahkan other computer services, and domiciled in Jakarta.
oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia The deed of establishment was approved by the
Republik Indonesia melalui Surat Keputusan Ministry of Law and Human Rights of the Republic of
No. AHU2469485.AH.01.01.Tahun 2015 tanggal Indonesia through Decision Letter No. AHU2469485.
1 Desember 2015. Sampai dengan tanggal laporan AH.01.01.Tahun 2015 dated December 1, 2015. As
keuangan konsolidasian, akta ini belum diumumkan of the completion date of the consolidated financial
dalam tambahan Berita Negara Republik Indonesia. statements, the deed has not yet been published in
the State Gazette of the Republic of Indonesia.
12

PT Logitek Digital Nusantara (LDN) (lanjutan) PT Logitek Digital Nusantara (LDN) (continued)
Berdasarkan Akta Notaris Rose Takarina S.H., Based on Notarial Deed No. 71 dated March 27,
No. 71, tanggal 27 Maret 2020, disetujui pengalihan 2020 of Rose Takarina S.H., approved the transfer of
seluruh saham milik PT 1 Inti Dot Com sejumlah all 3,315 shares owned by PT 1 Inti Dot Com to the
3.315 saham kepada Entitas Induk, menyetujui Company and also approved the increase of
peningkatan modal dasar yang semula Rp authorized share capital from Rp 510,000,000 to Rp
510.000.000 menjadi Rp 8.400.000.000 dan 8,400,000,000 and issued and fully paid share
menyetujui peningkatan modal yang disetor yang capital from Rp 510,000,000 to Rp 2,100,000,000,
semula Rp 510.000.000 menjadi Rp 2.100.000.000, which was subscribed by the Company equivalent to
yang diambil oleh Entitas Induk sebesar 8.685 8,685 shares with nominal value amounting to Rp
saham dengan nilai nominal sebesar 868,500,000, so that the ownership of the Company
Rp 868.500.000 sehingga kepemilikan Entitas Induk in LDN is 12,000 shares with nominal value
atas LDN sebesar 12.000 saham dengan nilai amounting to Rp.1,200,000,000 or equivalent to
nominal sebesar Rp 1.200.000.000 atau setara 57.14%.
dengan 57,14%.
ii. Ringkasan informasi keuangan berikut ini ii. The following financial information represents
merupakan jumlah sebelum eliminasi intra grup amounts before intragroup eliminations of non-
dari Entitas Anak yang tidak dimiliki seluruhnya wholly owned Subsidiaries that have material
yang mempunyai kepentingan nonpengendali noncontrolling interests to the Group.
material terhadap Grup.
2020
BSI EWM LDN
Aset lancar 3.246.318.906 1.624.631.458 4.715.041.499 Current assets

Aset tidak lancar 395.463.024 23.206.470 18.231.341 Noncurrent assets
Total aset 3.641.781.930 1.647.837.928 4.733.272.840 Total assets
Liabilitas jangka pendek 467.603.660 242.133.155 2.833.233.250 Current liabilities

Liabilitas jangka panjang - 82.292.468 - Noncurrent liabilities
Ekuitas 3.174.178.270 1.323.412.305 1.900.039.590 Equity
Total liabilitas dan ekuitas 3.641.781.930 1.647.837.928 4.733.272.840 Total liabilities and equity
Penjualan/pendapatan Neto 150.000.000 4.237.590.611 4.559.949.865 Net sales/revenues

Laba (rugi) neto tahun berjalan (44.729.735 ) 282.608.536 (199.960.410 ) Net income (loss) for the year
Total penghasilan (rugi) Total comprehensive
komprehensif (42.048.286 ) 280.060.931 (199.960.410 ) income (loss)
2020
BSI EWM LDN
Kas neto diperoleh dari Net cash provided by

(digunakan untuk): (used in):
Kegiatan Operasi (73.991.022 ) 169.648.464 2.612.284.806 Operating activities
Kegiatan Investasi - - (20.835.818 ) Investing activities
Kegiatan Pendanaan 75.964.819 36.558.000 (791.397.363 ) Financing activities
13

2019
BSI EWM
Aset lancar 3.012.695.428 1.335.459.949 Current assets

Aset tidak lancar 653.079.101 21.208.066 Noncurrent assets
Total aset 3.665.774.529 1.356.668.015 Total assets
Liabilitas jangka pendek 445.382.780 258.810.355 Current liabilities

Liabilitas jangka panjang 4.165.193 54.506.286 Noncurrent liabilities
Ekuitas 3.216.226.556 1.043.351.374 Equity
Total liabilitas dan ekuitas 3.665.774.529 1.356.668.015 Total liabilities and equity
Penjualan neto 2.237.727.450 3.654.740.620 Net revenues

Laba (rugi) neto tahun berjalan (1.139.352.350 ) 26.563.118 Net income (loss) for the year
Total rugi komprehensif (1.142.033.799 ) (18.065.212 ) Total comprehensive loss
Kas neto diperoleh dari (digunakan

untuk): Net cash provided by (used in):
Kegiatan Operasi (3.792.337.346 ) (868.875.655 ) Operating activities
Kegiatan Investasi (100.207.061 ) (3.300.000 ) Investing activities
Kegiatan Pendanaan 3.312.707.452 1.032.726.294 Financing activities
d. Komisaris, Direktur dan Karyawan d. Board of Commissioners, Directors and

Employees
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 susunan As of December 31, 2020 and 2019, the
Komisaris dan Direktur Entitas Induk berdasarkan compositions of Board of Commissioners and
Pernyataan Keputusan Rapat, yang diaktakan sesuai Directors of the Company based on Statement of
dengan Akta Notaris No. 159 tanggal 16 Mei 2019 Meeting Resolutions, which was notarized through
dari Christina Dwi Utami, S.H., M.Hum., M.Kn., Notarial Deed No. 159 dated May 16, 2019 of
adalah sebagai berikut: Christina Dwi Utami, S.H., M.Hum., M.Kn., are as
follows:
Dewan Komisaris/Board of Commissioners
Komisaris Utama Ivan Ekancono President Commissioner

Komisaris Independen Hendrik Independent Commissioner
Direksi/ Directors
Direktur Utama Jody Hedrian President Director

Direktur Setiawan Parikesit Kencana Director
Direktur Risky Nayendra Director
Anggota manajemen kunci Grup adalah Dewan Members of key management personnel of the
Komisaris dan Direksi. Group are the Board of Commissioners and
Directors.
Berdasarkan Surat Ketetapan No. 059/OJK-TI/DIR/ Based on Letter of Decree No. 059/OJK-TI/DIR/
XII/2019 pada tanggal 6 Desember 2019, Entitas XII/2019 dated on December 6, 2019, the Company
Induk menetapkan Fuad Nugraha sebagai Sekretaris assigned Fuad Nugraha as the Company’s
Entitas Induk. Corporate Secretary.
Berdasarkan Surat Ketetapan No. 002/SKDIR/TI/III/ Based on Letter of Decree No. 002/SKDIR/TI/III/
2019 tanggal 28 Mei 2019, Direksi Entitas Induk 2019 dated on May 28, 2019, the Company’s
menetapkan bahwa efektif sejak tanggal tersebut, Directors determined, that effective since that date,
fungsi Kepala Unit Audit Internal dijabat oleh the Head of Internal Audit Unit is Yustana Arnus.
Yustana Arnus.
14

d. Komisaris, Direktur dan Karyawan (lanjutan) d. Board of Commissioners, Directors and

Employees (continued)
Berdasarkan Surat Ketetapan No. 004/SK-DIR/TI/III/ Based on Letter of Decree No. 004/SK-DIR/TI/III/
2019 tanggal 28 Mei 2019, susunan Komite Audit 2019 dated on May 28, 2019, the compositions of
dan Manajemen Risiko Entitas Induk adalah sebagai Audit and Risk Management Committee of the
berikut: Company are as follows:
Ketua Hendrik Chairman

Anggota Dimas Rafi A’Inun Najeb Member
Anggota Bonaventura Aryo Member
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, Grup As of December 31, 2020 and 2019, the Group has a
memiliki masing-masing 29 dan 14 karyawan tetap total of 29 and 14 permanent employees,
(tidak diaudit). respectively (unaudited).
e. Penyelesaian Laporan Keuangan Konsolidasian e. Completion of the Consolidated Financial

Statements
Manajemen Entitas Induk, yang diwakili oleh Jody The management of the Company, represented by
Hedrian, Direktur Utama, bertanggung jawab atas Jody Hedrian, President Director, is responsible for
penyusunan dan penyajian laporan keuangan the preparation and presentation of these
konsolidasian yang telah diselesaikan dan disetujui consolidated financial statements, which were
untuk diterbitkan oleh manajemen Entitas Induk completed and authorized to be issued by the
pada tanggal 28 Mei 2021. Company’s management on May 28, 2021.
2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

SIGNIFIKAN
a. Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan a. Basis of Preparation and Presentation of the
Keuangan Konsolidasian Consolidated Financial Statements
Laporan keuangan konsolidasian telah disajikan The consolidated financial statements have been
sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan (SAK), presented in accordance with financial accounting
yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi standards in Indonesia, which comprise “Pernyataan
Keuangan (PSAK) dan Interpretasi Standar Standar Akuntansi Keuangan” (PSAK/the statements
Akuntansi Keuangan (ISAK) yang dikeluarkan oleh of financial accounting standards) and “Interpretasi
Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Standar Akuntansi Keuangan” (ISAK/the
Indonesia (DSAK-IAI) serta peraturan regulator interpretations of financial accounting standards),
pasar modal untuk entitas yang berada di bawah issued by the Financial Accounting Standards Board
pengawasannya. of the Indonesian Institute of Accountants (DSAK-IAI)
and regulations of capital market regulator for entities
under its control.
Kebijakan akuntansi yang diterapkan dalam The accounting policies adopted in the preparation of
penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah the consolidated financial statements are consistent
selaras dengan kebijakan akuntansi yang diterapkan with those made in the preparation of the Group’s
dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian consolidated financial statements as of
Grup tanggal 31 Desember 2019 serta untuk tahun December 31, 2019 and for the year then ended,
yang berakhir pada tanggal tersebut, kecuali bagi except for the adoption of several amended SAKs.
penerapan beberapa PSAK yang telah direvisi. As disclosed further in the relevant succeeding
Seperti diungkapkan dalam catatan-catatan terkait notes, several amended and published accounting
atas laporan keuangan konsolidasian, beberapa standards were adopted effective January 1, 2020.
standar akuntansi yang telah direvisi dan diterbitkan,
diterapkan efektif tanggal 1 Januari 2020.
Laporan keuangan konsolidasian, kecuali untuk The consolidated financial statements, except for the
laporan arus kas konsolidasian, disusun berdasarkan consolidated statement of cash flows, have been
dasar akrual dengan menggunakan konsep harga prepared on the accrual basis using the historical
perolehan, kecuali beberapa akun tertentu disusun cost basis of accounting, except for certain accounts
berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan which are measured on the bases described in the
dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun related accounting policies for those accounts.
tersebut.
15


SIGNIFIKAN (lanjutan) (continued)
a. Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan a. Basis of Preparation and Presentation of the
Keuangan Konsolidasian (lanjutan) Consolidated Financial Statements (continued)
Laporan arus kas konsolidasian disusun dengan The consolidated statement of cash flows has been
menggunakan metode langsung dengan prepared using the direct method by classifying cash
mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, flows on the basis of operating, investing and
investasi dan pendanaan. financing activities.
Mata uang pelaporan yang digunakan dalam The presentation currency used in the preparation of
penyusunan laporan keuangan konsolidasian adalah the consolidated financial statements is Rupiah,
Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional which is the functional currency of the Group.
Grup.
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai The preparation of consolidated financial statements
dengan standar akuntansi keuangan di Indonesia in conformity with financial accounting standards in
mengharuskan penggunaan estimasi dan asumsi. Indonesia requires the use of certain critical
Hal tersebut juga mengharuskan manajemen untuk accounting estimates and assumptions. It also
membuat pertimbangan dalam proses penerapan requires management to exercise its judgment in the
kebijakan akuntansi Grup. Area yang kompleks atau process of applying the Group’s accounting policies.
memerlukan tingkat pertimbangan yang lebih tinggi The areas involving a higher degree of judgment or
atau area dimana asumsi dan estimasi dapat complexity, or areas where estimates and
berdampak signifikan terhadap laporan keuangan assumptions are significant to the consolidated
konsolidasian diungkapkan di Catatan 3. financial statements, are disclosed in Note 3.
b. Prinsip-prinsip Konsolidasian b. Principles of Consolidation
Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan The consolidated financial statements include the
keuangan Entitas Induk dan entitas anak seperti financial statements of the Company and entities, as
yang disebutkan pada Catatan 1c, dimana Entitas mentioned in Note 1c, in which the Company has the
Induk memiliki pengendalian secara langsung. ability to directly exercise control.
Laporan keuangan entitas anak disusun dengan The financial statements of the subsidiaries are
periode pelaporan yang sama dengan Entitas Induk. prepared for the same reporting period as the
Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam Company. The accounting policies adopted in
penyajian laporan keuangan konsolidasian telah preparing the consolidated financial statements have
diterapkan secara konsisten oleh Grup, kecuali been consistently applied by the Group, unless
dinyatakan lain. otherwise stated.
Entitas anak dikonsolidasi sejak tanggal akuisisi, The Subsidiaries are consolidated from the date of
yaitu tanggal Entitas Induk memperoleh acquisition, being the date on which the Company
pengendalian, sampai dengan tanggal Entitas Induk obtains control, and continue to be consolidated until
kehilangan pengendalian. Pengendalian dianggap the date when such control ceases. Control is
ada ketika Entitas Induk memiliki secara langsung presumed to exist if the Company owns, directly
entitas anak, lebih dari setengah kekuasaan suara through the subsidiaries, more than half of the voting
entitas anak. power of the subsidiaries.
Secara spesifik, Grup mengendalikan investee jika Specifically, the Company controls an investee if and
dan hanya jika Grup memiliki seluruh hal berikut ini: only if the Company has:
1. Kekuasaan atas investee (misal, hak yang ada 1. Power over the investee (i.e., existing rights that
memberikan kemampuan kini untuk give it the current ability to direct the relevant
mengarahkan aktivitas relevan investee); activities of the investee);
2. Eksposur atau atas imbal hasil variabel dari 2. Rights, or is exposed to variable returns from its
keterlibatannya dengan investee; dan involvement with the investee; and
3. Kemampuan untuk menggunakan 3. The ability to use its power over the investee to
kekuasaannya atas investee untuk affect its returns.
mempengaruhi jumlah imbal hasil investor.
Ketika Grup memiliki kurang dari hak suara When the Company has less than a majority of the
mayoritas, Grup dapat mempertimbangkan semua voting or similar right of an investee, the Company
fakta dan keadaan yang relevan dalam menilai considers all relevant facts and circumstances in
apakah memiliki kekuasaan atas investee tersebut: assessing whether it has power over an investee,
including:
16


b. Prinsip-prinsip Konsolidasian (lanjutan) b. Principles of Consolidation (continued)
1. Pengaturan kontraktual dengan pemilik hak 1. The contractual arrangement with the other vote
suara yang lain; holders of the investee;
2. Hak yang timbul dari pengaturan kontraktual 2. Rights arising from other contractual
lain; dan arrangements; and
3. Hak suara dan hak suara potensial Grup. 3. The Company’s voting rights and potential
voting rights.
Entitas Induk menilai kembali apakah investor The Company reassesses whether or not it controls
mengendalikan investee jika fakta dan keadaan an investee if facts and circumstances indicate that
mengindikasikan adanya perubahan terhadap satu there are changes to one or more of the three
atau lebih dari tiga elemen pengendalian. elements of control. Consolidation of a subsidiary
Konsolidasi atas entitas anak dimulai ketika Entitas begins when the Company obtains control over the
Induk memiliki pengendalian atas entitas anak dan subsidiary and ceases when the Company losses
berhenti ketika Entitas Induk kehilangan control of the subsidiary. Assets, liabilities, income
pengendalian atas entitas anak. Aset, liabilitas, and expenses of a subsidiary acquired or disposed
penghasilan dan beban atas entitas anak yang of during the period are included in the consolidated
diakuisisi atau dilepas selama periode termasuk statement of profit or loss and other comprehensive
dalam laporan laba rugi dan penghasilan income from the date the Company gains control
komprehensif lain konsolidasian dari tanggal Entitas until the date the Company ceases to control the
Induk memperoleh pengendalian sampai dengan subsidiary.
tanggal Entitas Induk menghentikan pengendalian
atas entitas anak.
Laba atau rugi dan setiap komponen atas Profit or loss and each component of other
penghasilan komprehensif lain diatribusikan pada comprehensive income are attributed to the owners
pemegang saham Entitas Induk dan pada of the Company and to the noncontrolling interests
kepentingan nonpengendali (KNP), walaupun hasil di (NCI), even if this results to the NCI having a deficit
KNP mempunyai saldo defisit. balance.
Transaksi antar perusahaan, saldo, dan keuntungan Inter-company transactions, balances and unrealized
serta kerugian yang belum direalisasi dari transaksi gains and losses on transactions within the Group
antar Grup dieliminasi. Semua aset dan liabilitas, are eliminated. All intra-group assets and liabilities,
ekuitas, penghasilan, dan beban berkaitan dengan equity, income, expenses and cash flows relating to
transaksi antar anggota Grup juga akan dieliminasi transactions between members of the Group are also
secara penuh dalam proses konsolidasi. Bila eliminated in full on consolidation. When necessary,
diperlukan, penyesuaian dilakukan pada laporan adjustments are made to the financial statements of
keuangan entitas anak agar kebijakan akuntansinya the subsidiaries to bring their accounting policies in
sesuai dengan kebijakan akuntansi Grup. line with the Company’s accounting policies.
Transaksi dengan KNP yang tidak mengakibatkan Transactions with NCI that do not result in loss of
hilangnya pengendalian merupakan transaksi control are accounted for as equity transactions. The
ekuitas. Selisih antara nilai wajar imbalan yang difference between the fair value of any
dibayar dan bagian yang diakuisisi atas nilai tercatat consideration paid and the relevant share acquired of
aset neto entitas anak dicatat pada ekuitas. the carrying amount of net assets of a subsidiary is
Keuntungan atau kerugian pelepasan KNP juga recorded in equity. Gains or losses on disposals to
dicatat pada ekuitas. NCI are also recorded in equity.
Perubahan kepemilikan di entitas anak, tanpa A change in the ownership interest of a subsidiary,
kehilangan pengendalian, dihitung sebagai transaksi without a loss of control, is accounted for as an
ekuitas. Jika Entitas Induk kehilangan pengendalian equity transaction. If the Company losses control
atas entitas anak, maka Grup: over a subsidiary, it:
a. menghentikan pengakuan aset (termasuk a. derecognizes the assets (including goodwill)

setiap goodwill) dan liabilitas entitas anak; and liabilities of the subsidiary;
b. menghentikan pengakuan jumlah tercatat b. derecognizes the carrying amount of any NCI;
setiap kepentingan nonpengendali;
c. menghentikan pengakuan akumulasi selisih c. derecognizes the cumulative translation
penjabaran yang dicatat di ekuitas, bila ada; differences recorded in equity, if any;
d. mengakui nilai wajar pembayaran yang d. recognizes the fair value of the consideration
diterima; received;
e. mengakui setiap sisa investasi pada nilai e. recognizes the fair value of any investment
wajarnya; retained;
17


b. Prinsip-prinsip Konsolidasian (lanjutan) b. Principles of Consolidation (continued)
f. mengakui setiap perbedaan yang dihasilkan f. recognizes any surplus or deficit in profit or
sebagai keuntungan atau kerugian; dan loss; and
g. mereklasifikasi ke laba rugi proporsi g. reclassifies the Company’s share of
keuntungan dan kerugian yang telah diakui components previously recognized in other
sebelumnya dalam penghasilan komprehensif comprehensive income to profit or loss or
lain atau saldo laba, begitu pula menjadi retained earnings, as appropriate, as would be
persyaratan jika Grup akan melepas secara required if the Company had directly disposed
langsung aset atau liabilitas yang terkait. of the related assets or liabilities.
KNP mencerminkan bagian atas laba atau rugi dan NCI represents the portion of the profit or loss and
aset neto dari entitas anak yang tidak dapat net assets of the subsidiaries attributable to equity
diatribusikan secara langsung kepada Entitas Induk, interests that are not owned directly by the
yang masing-masing disajikan dalam laporan laba Company, which are presented in the consolidated
rugi dan penghasilan komprehensif lain statement of profit or loss and other comprehensive
konsolidasian dan dalam ekuitas dalam laporan income and under the equity section of the
posisi keuangan konsolidasian, terpisah dari bagian consolidated statement of financial position,
yang dapat diatribusikan kepada pemilik Entitas respectively, separately from the corresponding
Induk. portion attributable to the owners of the Company.
c. Klasifikasi Lancar dan Tidak Lancar c. Current and Noncurrent Classification
Grup menyajikan aset dan liabilitas dalam laporan The Group presents assets and liabilities in the
posisi keuangan konsolidasian berdasarkan consolidated statement of financial position based on
klasifikasi lancar/tak lancar. Suatu aset disajikan current/noncurrent classification. An asset is current
lancar bila: when it is:
i) akan direalisasi, dijual atau dikonsumsi dalam i) expected to be realized or intended to be sold
siklus operasi normal; or consumed in the normal operating cycle;
ii) untuk diperdagangkan; atau ii) held primarily for the purpose of trading; or
iii) akan direalisasi dalam 12 bulan setelah tanggal iii) expected to be realized within 12 months after
pelaporan, atau kas atau setara kas kecuali the reporting period, or cash or cash
yang dibatasi penggunaannya atau akan equivalent unless restricted from being
digunakan untuk melunasi suatu liabilitas dalam exchanged or used to settle a liability for at
paling lambat 12 bulan setelah tanggal least 12 months after the reporting period.
pelaporan.
Seluruh aset lain diklasifikasikan sebagai aset tidak All other assets are classified as noncurrent assets.
lancar.
Suatu liabilitas disajikan lancar bila: A liability is current when it is:

i) akan dilunasi dalam siklus operasi normal; i) expected to be settled in the normal operating
cycle;
ii) untuk diperdagangkan; ii) held primarily for the purpose of trading;
iii) akan dilunasi dalam 12 bulan setelah tanggal iii) due to be settled within 12 months after the
pelaporan; atau reporting period; or
iv) tidak ada hak tanpa syarat untuk iv) there is no unconditional right to defer the
menangguhkan pelunasannya dalam paling settlement of the liability for at least 12 months
tidak 12 bulan setelah tanggal pelaporan. after the reporting period.
Seluruh liabilitas lain diklasifikasikan sebagai All other liabilities are classified as noncurrent
liabilitas tidak lancar. liabilities.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan diklasifikasikan Deferred tax assets and liabilities are classified as
sebagai aset dan liabilitas tidak lancar. noncurrent assets and liabilities.
18


d. Kas dan Setara Kas, dan Deposito Berjangka d. Cash and Cash Equivalents, and Restricted Time
yang Dibatasi Penggunaannya Deposit
Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dan Cash and cash equivalents consists of cash on hand,
deposito berjangka yang jatuh tempo dalam waktu cash in banks and time deposits with a maturity of
tiga bulan atau kurang dan tidak digunakan sebagai three months or less that are not being used as
jaminan atas pinjaman, serta tidak dibatasi collateral or restricted.
penggunaannya.
Deposito yang dibatasi penggunaannya merupakan Restricted time deposit represents time deposit with
deposito berjangka dengan jatuh tempo lebih dari maturity of more than three months from the date of
tiga bulan sejak tanggal penempatan yang placement, which is used as collateral or restricted.
digunakan sebagai jaminan serta dibatasi
penggunaannya.
e. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi e. Transactions with Related Parties
Pihak-pihak berelasi adalah orang atau entitas yang A related party is a person or entity that is related to
terkait dengan Grup: the Group:
a. Orang atau anggota keluarga dekatnya yang a. A person or a close member of that person's
mempunyai relasi dengan Grup jika orang family is related to the Group if that person:
tersebut:
(i) memiliki pengendalian atau pengendalian (i) has control or joint control over the Group;
bersama atas Grup;
(ii) memiliki pengaruh signifikan atas Grup; (ii) has significant influence over the Group; or,
atau
(iii) personil manajemen kunci Grup atau (iii) is a member of the key management
entitas induk dari Entitas Induk. personnel of the Group or of a parent of the
Company.
b. Suatu entitas berelasi dengan Grup jika b. An entity is related to the Group if any of the
memenuhi salah satu hal berikut: following conditions applies:
(i) entitas dan Grup adalah anggota dari (i) the entity and the Group are members of
kelompok usaha yang sama (artinya the same group (which means that each
entitas induk, entitas anak dan entitas parent, subsidiary and fellow subsidiary is
anak berikutnya saling berelasi dengan related to the others).
entitas lainnya).
(ii) satu entitas adalah entitas asosiasi atau (ii) one entity is an associate or joint venture of
ventura bersama dari entitas lain (atau the other entity (or an associate or joint
entitas asosiasi atau ventura bersama venture of a member of a group of which
yang merupakan anggota suatu kelompok the other entity is a member).
usaha, yang mana entitas lain tersebut
adalah anggotanya).
(iii) kedua entitas tersebut adalah ventura (iii) both entities are joint ventures of the same
bersama dari pihak ketiga yang sama. third party.
(iv) satu entitas adalah ventura bersama dari (iv) one entity is a joint venture of a third entity
entitas ketiga dan entitas yang lain adalah and the other entity is an associate of the
entitas asosiasi dari entitas ketiga. third entity.
(v) entitas tersebut adalah suatu program (v) the entity is a post-employment defined
imbalan paska kerja untuk imbalan kerja benefits plan for the benefits of employees
dari Grup atau entitas yang terkait dengan of either the Group or an entity related to
Grup. the Group.
19


e. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi (lanjutan) e. Transactions with Related Parties (continued)
b. Suatu entitas berelasi dengan Grup jika b. An entity is related to the Group if any of the
memenuhi salah satu hal berikut: (lanjutan) following conditions applies: (continued)
(vi) entitas yang dikendalikan atau (vi) the entity is controlled or jointly controlled
dikendalikan bersama oleh orang yang by a person identified in a).
diidentifikasi dalam huruf a).
(vii) orang yang diidentifikasi dalam huruf a) (i) (vii) a person identified in a) (i) has significant
memiliki pengaruh signifikan atas entitas influence over the entity or is a member of
atau merupakan personil manajemen kunci the key management personnel of the
entitas (atau entitas induk dari entitas). entity (or of a parent of the entity).
(viii) entitas, atau anggota dari kelompok yang (viii) the entity, or any member of a group of
mana entitas merupakan bagian dari which it is a part, provides key
kelompok tersebut, menyediakan jasa management personnel services to the
personil manajemen kunci kepada Grup Group or to the parent of the Company.
atau kepada entitas induk dari Entitas
Induk.
Transaksi ini dilakukan berdasarkan persyaratan The transactions are made based on terms agreed
yang disetujui oleh kedua belah pihak. Beberapa by the parties. Such terms may not be the same as
persyaratan tersebut mungkin tidak sama dengan those of the transactions between unrelated parties.
persyaratan yang dilakukan dengan pihak-pihak
yang tidak berelasi.
Seluruh transaksi dan saldo dengan pihak-pihak All significant balances and transactions with related
berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan parties are disclosed in the relevant notes to the
keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.
f. Persediaan f. Inventories
Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih Inventories are stated at the lower of cost or net
rendah antara biaya perolehan atau nilai realisasi realizable value. The cost of the Group’s inventories
bersih. Biaya perolehan persediaan Grup ditentukan is determined using the weighted average method.
dengan menggunakan metode rata-rata. Nilai Net realizable value is determined based on the
realisasi bersih ditentukan berdasarkan taksiran estimated selling price in the ordinary course of
harga jual dalam kegiatan usaha biasa setelah business less estimated costs necessary to complete
dikurangi dengan taksiran beban yang diperlukan and sell the inventories.
untuk menyelesaikan dan menjual persediaan
tersebut.
Penyisihan untuk penurunan nilai dan persediaan Allowance for decline in market values and
usang, jika ada, ditentukan berdasarkan penelaahan obsolescence of inventories, if any, is determined
atas kondisi persediaan pada akhir periode untuk based on a review of the condition of the inventories
menyesuaikan nilai persediaan ke nilai realisasi at the end of each reporting period to adjust the
bersih. carrying amount of inventories to net realizable
value.
g. Beban Dibayar di Muka g. Prepaid Expenses
Beban dibayar di muka diamortisasi dan dibebankan Prepaid expenses are amortized and charged to
selama manfaat masing-masing beban dengan operations over the periods benefited of each
menggunakan metode garis lurus. expense using the straight-line method.
20


h. Aset Tetap h. Property and Equipment
Aset tetap dinyatakan sebesar biaya perolehan Property and equipment are stated at cost less
dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan accumulated depreciation and any impairment
nilai. Biaya perolehan termasuk biaya penggantian losses. Such cost includes the cost of replacing part
bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika of the property and equipment when the cost is
memenuhi kriteria pengakuan. Selanjutnya, pada incurred, if the recognition criteria are met. Likewise,
saat inspeksi yang signifikan dilakukan, biaya when a major inspection is performed, its cost is
inspeksi itu diakui ke dalam jumlah tercatat aset recognized in the carrying amount of the property
tetap sebagai suatu penggantian jika memenuhi and equipment as a replacement if the recognition
kriteria pengakuan. Semua biaya perbaikan dan criteria are met. All other repairs and maintenance
pemeliharaan yang tidak memenuhi kriteria costs that do not meet the recognition criteria are
pengakuan diakui dalam laporan laba rugi dan recognized in the consolidated statement of profit or
penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada loss and other comprehensive income as incurred.
saat terjadinya.
Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode Depreciation is computed using the straight-line
garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat method based on the estimated useful lives of the
ekonomis aset tetap sebagai berikut: property and equipment as follows:
Tahun/
Years
Inventaris kantor 4-8 Office equipment

Kendaraan 4-8 Vehicles
Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya The carrying amount of property and equipment is
pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat derecognized upon disposal or when no future
ekonomis masa depan yang diharapkan dari economic benefits are expected from its use or
penggunaannya. Saat aset dijual atau dilepaskan, disposal. When property and equipment are sold or
harga perolehan, akumulasi penyusutan dan retired, the cost, accumulated depreciation and any
kerugian penurunan nilai dikeluarkan dari akun. impairment losses are eliminated from the accounts.
Laba atau rugi yang timbul dari penghentian Any gains or losses arising from derecognition of the
pengakuan aset diakui dalam laporan laba rugi dan property and equipment are included in the
penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada consolidated statement of profit or loss and other
periode aset tersebut dihentikan pengakuannya. comprehensive income in the period the property
and equipment are derecognized.
Nilai residu, estimasi masa manfaat dan metode The residual values, estimated useful lives and
penyusutan direview dan disesuaikan, setiap akhir depreciation method are reviewed and adjusted, at
periode, bila diperlukan. the end of each reporting period, if necessary.
i. Investasi Pada Entitas Asosiasi i. Investment in Associate
Investasi Grup pada entitas asosiasi dicatat dengan The Group’s investment in associate is accounted for
mengunakan metode ekuitas. Entitas asosiasi using the equity method. An associate is an entity in
adalah entitas dimana Grup mempunyai pengaruh which the Group has significant influence. Under the
signifikan. Dalam metode ekuitas, biaya investasi equity method, the cost of investment is increased or
ditambah atau dikurangi dengan bagian Grup atas decreased by the Group’s share in net income or
laba atau rugi bersih, dan dikurangi dividen yang loss of, and dividends received from, the investee
diterima dari investee sejak tanggal perolehan. since the date of acquisition.
Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain The consolidated statement of profit or loss and
konsolidasian mencerminkan bagian atas hasil other comprehensive income reflects the results of
operasi dari entitas asosiasi. Bila terdapat perubahan operations of the associate. If there has been a
yang diakui langsung pada ekuitas dari entitas change recognized directly in the equity of the
asosiasi, Grup mengakui bagiannya atas perubahan associate, the Group recognizes its share of any
tersebut dan mengungkapkan hal ini, jika berkaitan, such changes and discloses this, when applicable, in
dalam laporan perubahan ekuitas konsolidasian. the consolidated statement of changes in equity.
Laba atau rugi yang belum direalisasi sebagai hasil Unrealized gains or losses resulting from
dari transaksi-transaksi antara Grup dengan entitas transactions between the Group and the associate
asosiasi dieliminasi pada jumlah sesuai dengan are eliminated to the extent of the Group's interest in
kepentingan Entitas Induk pada entitas asosiasi. the associate.
21


i. Investasi Pada Entitas Asosiasi (lanjutan) i. Investment in Associate (continued)
Bagian laba entitas asosiasi ditampilkan pada The share in net income or loss of the associate is
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain shown on the face of the consolidated statement of
konsolidasian, yang merupakan laba yang dapat profit or loss and other comprehensive income. This
diatribusikan kepada pemegang saham entitas is the net income or loss attributable to equity
asosiasi dan merupakan laba setelah pajak holders of the associate and NCI in the subsidiaries
kepentingan nonpengendali di Entitas Anak dari of the associate, and therefore is income or loss after
entitas asosiasi. income tax.
Laporan keuangan entitas asosiasi disusun dengan The financial statements of the associate are
mengunakan periode pelaporan yang sama dengan prepared on the same reporting period as the Group.
Grup. Bila diperlukan, penyesuaian dilakukan untuk When necessary, adjustments are made to bring the
menjadikan kebijakan akuntansi sama dengan accounting policies in line with those of the Group.
kebijakan Grup.
Grup menentukan apakah perlu untuk mengakui The Group determines whether it is necessary to
tambahan penurunan nilai atas investasi Grup pada recognize an additional impairment loss on the
entitas asosiasi. Grup menentukan pada setiap Group’s investment in associate. The Group
tanggal pelaporan apakah terdapat bukti yang determines at each reporting date whether there is
obyektif yang mengindikasikan bahwa investasi pada any objective evidence that the investment in
entitas asosiasi mengalami penurunan nilai. Dalam associate is impaired. If this is the case, the Group
hal ini, Grup menghitung jumlah penurunan nilai calculates the amount of impairment as the
berdasarkan selisih antara jumlah terpulihkan atas difference between the recoverable amount of the
investasi pada entitas asosiasi dan nilai tercatatnya investment in associate and its carrying amount, and
dan mengakuinya dalam laporan laba rugi dan recognizes the amount in the consolidated statement
penghasilan komprehensif lain konsolidasian. of profit or loss and other comprehensive income.
Jika bagian Grup atas rugi entitas asosiasi sama If the Group’s share of net loss of the associate
dengan atau melebihi kepentingannya pada entitas equals or exceeds its interest in the associate, the
asosiasi, maka Grup menghentikan pengakuan Group discontinues to recognize its share of further
bagiannya atas rugi lebih lanjut. Kepentingan pada losses. The interest in an associate is the carrying
entitas asosiasi adalah jumlah tercatat investasi amount of the investment in associate under the
pada entitas asosiasi dengan metode ekuitas equity method together with any long-term interest
ditambah dengan setiap kepentingan jangka panjang that, in substance, formed part of the investor’s
yang secara substansi, membentuk bagian investasi investment in associate.
neto investor pada entitas asosiasi.
Ketika kehilangan pengaruh yang signifikan terhadap Upon loss of significant influence over the associate,
entitas asosiasi, Grup mengukur dan mengakui the Group measures and recognizes any remaining
setiap investasi yang tersisa pada nilai wajar. Selisih investment at its fair value. Any difference between
antara nilai tercatat entitas asosiasi setelah the carrying amount of the investment in associate
hilangnya pengaruh signifikan dan nilai wajar dari upon loss of significant influence and the fair value of
investasi yang tersisa dan hasil dari penjualan diakui the remaining investment and proceeds from
dalam laba rugi. disposal is recognized in profit or loss.
j. Penurunan Nilai Aset Nonkeuangan j. Impairment of Nonfinancial Assets
Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menilai The Group assesses at each reporting period
apakah terdapat indikasi suatu aset mengalami whether there is any indication that an asset may be
penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut atau impaired. If any such indication exists, or when
pada saat pengujian penurunan nilai aset diperlukan, impairment assessment for an asset is required, the
maka Grup membuat estimasi formal jumlah Group makes an estimate of the asset’s recoverable
terpulihkan aset tersebut. amount.
22


j. Penurunan Nilai Aset Nonkeuangan (lanjutan) j. Impairment of Nonfinancial Assets (continued)
Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset An asset’s recoverable amount is the higher of an
individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara nilai asset’s or cash generating unit’s fair value less costs
wajar aset atau Unit Penghasil Kas (UPK) dikurangi to sell and its value in use and is determined for an
biaya untuk menjual dengan nilai pakainya, kecuali individual asset unless the asset does not generate
aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk cash inflows that are largely independent of those
yang sebagian besar independen dari aset atau from other assets or a group of assets. If the carrying
kelompok aset lain. Jika nilai tercatat aset lebih amount of an asset exceeds its recoverable amount,
besar daripada nilai terpulihkannya, maka aset the asset is considered impaired and is written down
tersebut mengalami penurunan nilai dan nilai tercatat to its recoverable amount.
aset diturunkan menjadi sebesar nilai terpulihkannya.
Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas In assessing the value in use, the estimated net
masa depan bersih didiskontokan ke nilai kini future cash flows are discounted to their present
dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum value using a pre-tax discount rate that reflects
pajak yang menggambarkan penilaian pasar terkini current market assessments of the time value of
atas nilai waktu dari uang dan risiko spesifik dari money and the risks specific to the asset. In
aset. Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya determining fair value less costs to sell, recent
untuk menjual, digunakan harga penawaran pasar market transactions are taken into account, if
terakhir, jika tersedia. Jika tidak terdapat transaksi available. If no such transactions can be identified,
tersebut, Grup menggunakan model penilaian yang an appropriate valuation model is used by the Group
sesuai untuk menentukan nilai wajar aset. to determine the fair value of the assets. These
Perhitungan-perhitungan ini dikuatkan oleh penilaian calculations are corroborated by valuation multiples
berganda atau indikasi nilai wajar yang tersedia. or other available fair value indicators.
Kerugian penurunan nilai dari operasi yang Impairment losses of continuing operations, if any,
dilanjutkan, jika ada, diakui pada laporan laba rugi are recognized in the consolidated statement of profit
dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian or loss and other comprehensive income under
sesuai dengan kategori beban yang konsisten expense categories that are consistent with the
dengan fungsi dari aset yang diturunkan nilainya. functions of the impaired assets.
Penilaian dilakukan pada akhir setiap periode An assessment is made at each reporting period as
pelaporan apakah terdapat indikasi bahwa rugi to whether there is any indication that previously
penurunan nilai yang telah diakui dalam periode recognized impairment losses recognized for an
sebelumnya untuk suatu aset mungkin tidak ada lagi asset may no longer exist or may have decreased. If
atau mungkin telah menurun. Jika indikasi dimaksud such indication exists, the recoverable amount is
ditemukan, maka entitas mengestimasi jumlah estimated.
terpulihkan aset tersebut.
Kerugian penurunan nilai yang telah diakui dalam A previously recognized impairment loss for an asset
periode sebelumnya untuk aset selain goodwill is reversed only if there has been a change in the
dibalik hanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsi assumptions used to determine the asset’s
yang digunakan untuk menentukan jumlah recoverable amount since the last impairment loss
terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai was recognized. If that is the case, the carrying
terakhir diakui. Dalam hal ini, jumlah tercatat aset amount of the asset is increased to its recoverable
dinaikkan ke jumlah terpulihkannya. amount.
Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlah The reversal is limited so that the carrying amount of
tercatat aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya the asset does not exceed its recoverable amount,
maupun jumlah tercatat, neto setelah penyusutan, nor exceeds the carrying amount that would have
seandainya tidak ada rugi penurunan nilai yang telah been determined, net of depreciation, had no
diakui untuk aset tersebut pada tahun sebelumnya. impairment loss been recognized for the asset in
Pembalikan rugi penurunan nilai diakui dalam prior years. Reversal of an impairment loss is
laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain recognized in the consolidated statement of profit or
konsolidasian. Setelah pembalikan tersebut, loss and other comprehensive income. After such a
penyusutan aset tersebut disesuaikan di periode reversal, the depreciation charged on the said asset
mendatang untuk mengalokasikan jumlah tercatat is adjusted in future periods to allocate the asset’s
aset yang direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan revised carrying amount, less any residual value, on
dasar yang sistematis selama sisa umur manfaatnya. a systematic basis over its remaining useful life.
23


k. Aset Takberwujud k. Intangible Assets
Aset takberwujud diukur sebesar nilai perolehan Intangible assets are measured on initial recognition
pada pengakuan awal. Setelah pengakuan awal, at cost. Following initial recognition, intangible assets
aset takberwujud dicatat pada nilai perolehan are carried at cost less any accumulated
dikurangi akumulasi amortisasi dan akumulasi rugi amortization and any accumulated impairment
penurunan nilai. Umur manfaat aset takberwujud losses. The useful life of intangible assets are
dinilai apakah terbatas atau tidak terbatas. assessed to be either finite or indefinite.
Aset takberwujud dengan umur terbatas, yang Intangible assets with finite life, which comprise of
berupa lisensi perangkat lunak komputer, computer software licenses, are amortized using the
diamortisasi dengan menggunakan metode garis straight-line method over the economic useful life
lurus selama umur manfaat ekonomi dan dievaluasi and assessed for impairment whenever there is any
apabila terdapat indikator adanya penurunan nilai indication that the intangible assets may be impaired.
untuk aset takberwujud. Periode dan metode The amortization period and the amortization method
amortisasi untuk aset takberwujud dengan umur for an intangible asset with a finite useful life are
terbatas ditelaah setidaknya setiap akhir tahun reviewed at least at the end of each reporting period.
keuangan. Estimasi umur manfaat lisensi perangkat The estimated useful life of the Group’s computer
lunak komputer Grup adalah 4 tahun. software licenses is 4 years.
Perubahan pada perkiraan umur manfaat atau Changes in the expected useful life or the expected
perkiraan pola konsumsi manfaat ekonomi terjadi pattern of consumption of future economic benefits
pada aset tersebut dicatat dengan mengubah embodied in the intangible assets are accounted for
periode amortisasi atau metode, yang sesuai, dan by changing the amortization period or method, as
diperlakukan sebagai perubahan estimasi akuntansi. appropriate, and are treated as changes in
Beban amortisasi aset takberwujud dengan masa accounting estimates. The amortization expense on
manfaat terbatas diakui dalam laporan laba rugi dan intangible assets with finite lives is recognized in the
penghasilan komprehensif lain konsolidasian dalam consolidated statement of profit or loss and other
kategori biaya yang konsisten dengan fungsi dari comprehensive income in the expense category
aset takberwujud. consistent with the function of the intangible assets.
Keuntungan atau kerugian yang timbul dari Gains or losses arising from derecognition of the
penghentian pengakuan aset takberwujud diukur intangible assets are measured as the difference
sebagai selisih antara hasil pelepasan neto dan nilai between the net disposal proceeds and the carrying
tercatat aset dan diakui dalam laporan laba rugi dan amount of the intangible assets and are recognized
penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada in the consolidated statement of profit or loss and
saat aset tersebut dihentikan pengakuannya. other comprehensive income when the intangible
assets are derecognized.
l. Imbalan Kerja Karyawan l. Employee Benefits
Imbalan kerja jangka pendek Short-term employee benefits
Imbalan kerja jangka pendek adalah imbalan kerja Short-term employee benefits are employee benefits
yang jatuh tempo dalam jangka waktu 12 bulan which are due for payment within 12 months after the
setelah akhir periode pelaporan dan diakui pada saat reporting period and recognized when the employees
pekerja telah memberikan jasa kerjanya. Kewajiban have rendered this related service. Liabilities are
diakui ketika karyawan memberikan jasa kepada recognized when the employee renders services to
perusahaan dimana smua perubahan pada nilai the Group where all changes in the carrying amount
bawaan dari kewajiban diakui pada laba rugi. of the liabilities are recognized in profit or loss.
Manfaat imbalan pasti Defined benefits plan
Grup mengakui kewajiban imbalan kerja yang tidak The Group recognized unfunded employee benefits
didanai sesuai dengan Undang-undang liabilities in accordance with Labor Law
Ketenagakerjaan No. 13/2003, tanggal 25 Maret No. 13/2003 dated March 25, 2003 (the “Labor
2003. Beban pensiun berdasarkan program dana Law”). Pension costs under the Group’s defined
manfaat pasti Grup ditentukan melalui perhitungan benefits plan are determined by periodic actuarial
aktuaria secara periodik dengan menggunakan calculation using the projected-unit-credit method
metode projected-unit credit dan menerapkan and applying the assumptions on discount rate,
asumsi atas tingkat diskonto, imbal hasil atas aset expected returns on plan assets and salary increase
program dan tingkat kenaikan gaji. rate.
24


l. Imbalan Kerja Karyawan (lanjutan) l. Employee Benefits (continued)
Manfaat imbalan pasti (lanjutan) Defined benefits plan (continued)
Pengukuran kembali, terdiri dari keuntungan dan All remeasurements, comprising of actuarial gains
kerugian aktuarial, dampak perubahan pada batas and losses, the effect of the changes to the asset
atas aset (jika ada) dan imbal hasil atas aset ceiling (if applicable) and the expected returns on
program (tidak termasuk bunga), yang tercermin plan assets (excluding interest), are reflected
langsung dalam laporan posisi keuangan immediately in the consolidated statement of
konsolidasian yang dibebankan atau dikreditkan financial position with a charge or credit recognized
diakui dalam penghasilan komprehensif lain pada in other comprehensive income in the period in which
periode terjadinya untuk mencerminkan aset atau they occur in order for the employee benefits
liabilitas pension neto yang diakui pada laporan liabilities recognized in the consolidated statement of
keuangan konsolidasian untuk mencerminkan nilai financial position to reflect the full value of the plan
penuh dari defisit. Pengukuran kembali diakui dalam deficit. Remeasurements recognized in other
penghasilan komprehensif lain tercermin segera comprehensive income are reflected immediately in
dalam saldo laba dan tidak akan direklasifikasi ke retained earnings and will not be reclassified to profit
laba rugi. or loss.
Seluruh biaya jasa lalu diakui pada saat yang lebih All past service costs are recognized at the earlier of
dulu antara ketika amandemen/kurtailmen terjadi when the amendment or curtailment occurs and
atau ketika biaya restrukturisasi atau pemutusan when the related restructuring or termination costs
hubungan kerja diakui. are recognized.
Bunga neto dihitung dengan menggunakan tingkat Net interest is calculated by applying the discount
diskonto terhadap liabilitas atau aset imbalan pasti rate to the employee benefits liabilities. Employee
neto. Biaya imbalan pasti dikategorikan sebagai benefits are categorized as follows:
berikut:
• Biaya jasa (termasuk biaya jasa kini, biaya jasa • Service costs (including current service costs,
lalu serta keuntungan dan kerugian kurtailmen past service costs, as well as gains and losses
dan penyelesaian) on curtailments and settlements)
• Beban atau pendapatan bunga neto • Net interest expense or income
• Pengukuran kembali • Remeasurements
m. Pengakuan Pendapatan dan Beban m. Revenue and Expense Recognition
Efektif tanggal 1 Januari 2020, Grup menerapkan Effective January 1, 2020, the Group applied
PSAK 72, “Pendapatan dari Kontrak dengan PSAK 72, “Revenue from Contracts with Customers”.
Pelanggan”
PSAK 72 menetapkan satu model komprehensif PSAK 72 established a single comprehensive model
untuk digunakan entitas dalam akuntansi untuk for entities to use in accounting for revenue arising
pendapatan yang timbul dari kontrak dengan from contracts with customers. PSAK 72 will
pelanggan. Pada saat berlaku efektif, PSAK 72 akan supersede the current revenue recognition guidance
menggantikan panduan pengakuan pendapatan saat including PSAK 23, “Revenue”, PSAK 34,
ini termasuk PSAK 23, “Pendapatan”, PSAK 34, “Construction Contracts” and the related
“Kontrak Konstruksi” dan interpretasi terkait. interpretations when it becomes effective.
Prinsip utama PSAK 72 adalah bahwa entitas harus The core principle of PSAK 72 is that an entity
mengakui pendapatan untuk menggambarkan should recognize revenue to depict the transfer of
pengalihan barang atau jasa yang dijanjikan kepada promised goods or services to customers in an
pelanggan dalam jumlah yang mencerminkan amount that reflects the consideration to which the
imbalan yang diperkirakan menjadi hak entitas dalam entity expects to be entitled in exchange for those
pertukaran dengan barang atau jasa tersebut. goods or services. Specifically, the standards
Secara khusus, standar memperkenalkan introduces a 5-step approach to revenue recognition:
pendekatan 5 langkah untuk pengakuan
pendapatan:
25


m. Pengakuan Pendapatan dan Beban (lanjutan) m. Revenue and Expense Recognition (continued)
• Langkah 1: Mengidentifikasi kontrak dengan • Step 1: Identify the contract(s) with a customer.
pelanggan.
• Langkah 2: Mengidentifikasi kewajiban • Step 2: Identify the performance obligations in the
pelaksanaan dalam kontrak. contract.
• Langkah 3: Menentukan harga transaksi. • Step 3: Determine the transaction price.
• Langkah 4: Mengalokasikan harga transaksi • Step 4: Allocate the transaction price to the
terhadap kewajiban pelaksanaan dalam kontrak. performance obligations in the contract.
• Langkah 5: Mengakui pendapatan ketika (atau • Step 5: Recognize revenue when (or as) the entity
selama) entitas telah memenuhi kewajiban satisfies a performance obligation.
pelaksanaan.
Berdasarkan PSAK 72, entitas mengakui Under PSAK 72, an entity recognizes revenue when
pendapatan ketika (atau pada saat) kewajiban (or as) a performance obligation is satisfied, i.e.
pelaksanaan terpenuhi, yaitu ketika pengendalian when ‘control’ of the goods or services underlying the
barang atau jasa yang mendasari kewajiban particular performance obligation is transferred to the
pelaksanaan tertentu dialihkan ke pelanggan. customer.
Perusahaan menerapkan PSAK 72 secara The Company adopted PSAK 72 retrospectively with
retrosprektif dengan dampak kumulatif dari the cumulative effect of applying this standard
penerapan standar ini yang diakui pada tanggal recognized at the date of application, which is
penerapannya, yaitu 1 Januari 2020. January 1, 2020.
Penerapan PSAK 72 tidak berdampak material The adoption of PSAK 72 has no material impact on
terhadap jumlah yang dilaporkan untuk periode the amounts reported for the current or previous
keuangan saat ini atau sebelumnya. financial periods.
Mulai tanggal 1 Januari 2020 From January 1, 2020
Pendapatan diukur berdasarkan imbalan yang Grup Revenue is measured based on the consideration to
perkirakan menjadi haknya dalam kontrak dengan which the Group expects to be entitled in a contract
pelanggan dan tidak termasuk jumlah yang ditagih with a customer and excludes amounts collected on
atas nama pihak ketiga. Grup mengakui pendapatan behalf of third parties. The Group recognizes
ketika mengalihkan pengendalian barang atau jasa revenue when it transfers control of a product or
kepada pelanggan. service to a customer.
Penjualan produk kartu perdana, voucher isi ulang Sale of starter pack products, top-up vouchers and
dan digital platform digital platform
- Pendapatan dari penjualan produk kartu - Revenues from sale of starter pack products,
perdana, voucher isi ulang dan digital platform top-up vouchers and digital platform are
diakui diakui pada saat pengendalian atas recognized when control of the goods and
barang dan jasa telah dialihkan, yaitu pada saat services have transferred, being at the point the
pelanggan membeli barang dan jasa diberikan. customer purchases the goods and services are
Pembayaran harga transaksi jatuh tempo rendered. Payment of the transaction price is
segera pada saat pelanggan membeli barang due immediately at the point the customer
sesuai dengan persyaratan penjualan yang purchases the goods and services in
telah disepakat. accordance with the terms of the sale.
Kontrak liabilitas Contract liabilities
Kontrak liabilitas diakui jika pembayaran diterima A contract liability is recognized if a payment is
atau pembayaran jatuh tempo (mana yang lebih received or a payment is due (whichever is earlier)
awal) dari pelanggan sebelum Grup mengalihkan from a customer before the Group transfers the
barang atau jasa terkait. Kontrak liabilitas diakui related goods or services. Contract liabilities are
sebagai pendapatan ketika Grup memenuhi kontrak recognized as revenue when the Group performs
tersebut (yaitu, mengalihkan kendali atas barang dan under the contract (i.e., transfers control of the
jasa terkait kepada pelanggan). Liabilitas kontrak related goods or services to the customer). Contract
disajikan pada “Uang muka dari pelanggan” pada liabilities are presented under “Advances form
laporan posisi keuangan konsolidasian. customers” in the consolidated statement of financial
position.
26


m. Pengakuan Pendapatan dan Beban (lanjutan) m. Revenue and Expense Recognition (continued)
Sebelum 1 Januari 2020 Before January 1, 2020
Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat Revenue is recognized to the extent that it is
ekonomi akan diperoleh Grup dan jumlahnya dapat probable that the economic benefits will flow to the
diukur secara handal. Group and the revenue can be reliably measured.
Pendapatan dari penjualan yang timbul dari Revenue from sales arising from physical delivery of
pengiriman fisik produk-produk Grup diakui bila risiko the Group’s products is recognized when the
dan manfaat yang signifikan telah berpindah kepada significant risks and rewards of ownership of the
pembeli, yang pada umumnya terjadi pada saat yang goods have passed to the buyer, which generally
bersamaan dengan pengiriman dan penerimaan coincide with their delivery and acceptance.
barang.
Uang muka yang diterima dari pelanggan untuk Advances received from customers for the delivery of
pengiriman produk Grup, yang belum selesai pada the Group’s products, which is uncompleted as of the
periode pelaporan, diakui dan disajikan sebagai reporting period, are recognized and presented as
“Uang muka penjualan” dalam laporan posisi “Advances from customers” in the statement of
keuangan. Pendapatan baru akan diakui pada financial position. Revenue is recognized in the
periode pelaporan ketika pengiriman produk Grup reporting period when the delivery of the Group’s
telah selesai. products is completed.
Pendapatan bunga yang timbul dari kas dan setara Interest income arising from the cash and cash
kas dan deposito yang dibatasi penggunaannya equivalents, and restricted time deposit held by the
yang dimiliki oleh Grup diakui pada saat terjadinya. Group is recognized when earned.
Beban diakui pada saat terjadinya (dasar akrual). Expenses are recognized when incurred (accrual
basis).
n. Perpajakan n. Income Taxes
Beban pajak terdiri dari pajak kini dan tangguhan. Income tax expense comprises current and deferred
Beban pajak diakui dalam laba atau rugi tax. Income tax expense is recognized in the
konsolidasian dan penghasilan komprehensif consolidated statement of profit or loss and other
lainnya, kecuali untuk transaksi yang berhubungan comprehensive income, except to the extent that it
dengan transaksi diakui langsung ke ekuitas, dalam relates to items recognized outside profit or loss,
hal ini diakui sebagai penghasilan komprehensif either in other comprehensive income or directly in
lainnya. equity.
Pajak Kini Current Tax
Beban pajak kini dihitung dengan menggunakan tarif Current tax expense is calculated using tax rates that
pajak yang berlaku pada tanggal pelaporan have been enacted or substantively enacted at the
keuangan dan ditetapkan berdasarkan taksiran laba reporting date and is provided based on the
kena pajak tahun berjalan. Manajemen secara estimated taxable income for the year. Management
periodik mengevaluasi posisi yang dilaporkan di periodically evaluates positions taken in tax returns
Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) sehubungan with respect to situations in which applicable tax
dengan situasi dimana aturan pajak yang berlaku regulation is subject to interpretation. It establishes
membutuhkan interpretasi. Jika perlu, manajemen provision where appropriate on the basis of amounts
menentukan provisi berdasarkan jumlah yang expected to be paid to the tax authorities.
diharapkan akan dibayar kepada otoritas pajak.
Kekurangan atau kelebihan pembayaran pajak Underpayment or overpayment of corporate income

penghasilan badan dicatat sebagai bagian dari tax are presented as part of current tax expense in
beban pajak kini dalam laporan laba rugi dan the consolidated statement of profit or loss and other
penghasilan komprehensif lain konsolidasian. comprehensive income.
Koreksi terhadap liabilitas perpajakan diakui pada Amendments to tax obligations are recorded when a
saat surat ketetapan pajak diterima. Jika Grup tax assessment letter is received. If the Group files
mengajukan keberatan, Grup mempertimbangkan an appeal, the Group considers whether it is
apakah besar kemungkinan otoritas pajak akan probable that a taxation authority will accept the
menerima keberatan tersebut dan merefleksikan appeal and reflect its effect on the Group’s tax
dampaknya terhadap liabilitas perpajakan Grup. obligations.
27


n. Perpajakan (lanjutan) n. Income Taxes (continued)
Pajak Tangguhan Deferred Tax
Pajak tangguhan diukur dengan metode liabilitas Deferred tax is provided using the liability method on
atas beda waktu pada tanggal pelaporan antara temporary differences at the reporting date between
dasar pengenaan pajak untuk aset dan liabilitas the tax bases of assets and liabilities and their
dengan nilai tercatatnya untuk tujuan pelaporan carrying amounts for financial reporting purposes.
keuangan. Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk Deferred tax liabilities are recognized for all taxable
semua perbedaan temporer kena pajak dengan temporary differences with certain exceptions.
beberapa pengecualian. Aset pajak tangguhan diakui Deferred tax assets are recognized for deductible
untuk perbedaan temporer yang boleh dikurangkan temporary differences and tax losses carryforward to
dan rugi fiskal apabila terdapat kemungkinan besar the extent that it is probable that taxable income will
bahwa jumlah laba kena pajak pada masa be available in future years against which the
mendatang akan memadai untuk mengkompensasi deductible temporary differences and tax losses
perbedaan temporer dan rugi fiskal. carryforward can be utilized.
Jumlah tercatat aset pajak tangguhan dikaji ulang The carrying amount of a deferred tax asset is
pada akhir periode pelaporan dan mengurangi reviewed at each reporting date and reduced to the
jumlah tercatat jika kemungkinan besar laba kena extent that it is no longer probable that sufficient
pajak tidak lagi tersedia dalam jumlah yang memadai taxable income will be available to allow all or part of
untuk mengkompensasi sebagian atau seluruh aset the benefit of that deferred tax asset to be utilized.
pajak tangguhan. Aset pajak tangguhan yang belum Unrecognized deferred tax assets are reassessed at
diakui dinilai kembali pada setiap akhir periode each reporting date and are recognized to the extent
pelaporan dan diakui sepanjang kemungkinan besar that it has become probable that future taxable
laba kena pajak mendatang akan memungkinkan income will allow the deferred tax assets to be
aset pajak tangguhan tersedia untuk dipulihkan. recovered.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan dihitung Deferred tax assets and liabilities are measured at
berdasarkan tarif yang akan dikenakan pada periode the tax rates that are expected to apply to the period
saat aset direalisasikan atau liabilitas tersebut when the asset is realized or the liability is settled,
diselesaikan, berdasarkan undang-undang pajak based on tax laws that have been enacted or
yang berlaku atau berlaku secara substantif pada substantively enacted at the end of the reporting
akhir periode laporan keuangan. Pengaruh pajak period. The related tax effects of the provisions for
terkait dengan penyisihan dan/atau pemulihan and/or reversals of all temporary differences during
semua perbedaan temporer selama tahun berjalan, the year, including the effect of change in tax rates,
termasuk pengaruh perubahan tarif pajak, are credited or charged to current period operations,
dibebankan atau dikreditkan pada operasi periode except to the extent that they relate to items
berjalan, kecuali untuk transaksi-transaksi yang previously charged or credited to other
sebelumnya telah langsung dibebankan atau comprehensive income or directly in equity.
dikreditkan ke ekuitas.
Aset dan liabilitas pajak tangguhan disajikan secara Deferred tax assets and liabilities are offset when a
saling hapus saat hak yang dapat dipaksakan secara legally enforceable right exists to offset current tax
hukum ada untuk saling hapus aset pajak kini dan assets against current tax liabilities, or the deferred
liabilitas pajak kini, atau aset pajak tangguhan dan tax assets and the deferred tax liabilities relate to the
liabilitas pajak tangguhan berkaitan dengan entitas same taxable entity, or the Group intends to settle its
kena pajak yang sama, atau Grup bermaksud untuk current assets and liabilities on a net basis.
menyelesaikan aset dan liabilitas pajak kini dengan
dasar neto.
o. Sewa o. Leases
Efektif tanggal 1 Januari 2020, Grup menerapkan Effective January 1, 2020, the Group applied
PSAK 73, “Sewa”. PSAK 73, “Leases”.
Perubahan dalam definisi sewa terutama terkait The change in definition of a lease mainly relates to
dengan konsep kontrol. PSAK 73 menentukan suatu the concept of control. PSAK 73 determines whether
kontrak mengandung sewa apabila pelanggan a contract contains a lease on the basis of whether
memiliki hak untuk mengendalikan penggunaan aset the customer has the right to control the use of an
yang diidentifikasi untuk periode waktu tertentu. identified asset for a period of time.
28


o. Sewa (lanjutan) o. Leases (continued)
PSAK 73 mensyaratkan penyewa untuk mengakui PSAK 73 requires lessees to recognize most leases
sebagian besar sewa pada laporan posisi keuangan on the consolidated statement of financial position.
konsolidasian. Standar ini mencakup dua The standard includes two recognition exemptions
pengecualian pengakuan untuk penyewa - sewa aset for lessees - leases of “low value” assets and
“bernilai rendah” dan sewa jangka pendek. Pada short-term leases. At commencement date of a
tanggal dimulainya sewa, penyewa akan mengakui lease, a lessee will recognize a liability to make a
liabilitas untuk melakukan pembayaran sewa lease payment (the lease liability) and an asset
(liabilitas sewa) dan aset yang mewakili hak untuk representing the right to use the underlying asset
menggunakan aset pendasar selama masa sewa during the lease term (the right-of-use asset).
(aset hak guna). Penyewa akan diminta untuk secara Lessees will be required to separately recognize the
terpisah mengakui beban bunga atas liabilitas sewa interest expense on the lease liability and the
dan biaya penyusutan atas aset hak guna. depreciation expense on the right-of-use asset.
Aset hak guna awalnya diukur pada biaya perolehan The right-of-use asset is initially measured at cost
dan kemudian diukur pada biaya perolehan (tunduk and subsequently measured at cost (subject to
pada pengecualian tertentu) dikurangi akumulasi certain exceptions) less accumulated depreciation
penyusutan dan akumulasi kerugian penurunan nilai, and impairment losses, adjusted for any
disesuaikan untuk setiap pengukuran kembali remeasurement of the lease liability. The lease
liabilitas sewa. Liabilitas sewa awalnya diukur pada liability is initially measured at the present value of
nilai kini dari pembayaran sewa yang belum the lease payments that are not paid at that date.
dibayarkan pada tanggal tersebut. Selanjutnya, Subsequently, the lease liability is adjusted for
liabilitas sewa disesuaikan antara lain dengan interest and lease payment, as well as the impact of
pembayaran bunga dan sewa, serta dampak lease modifications, amongst others. Furthermore,
modifikasi sewa. Dengan demikian, klasifikasi arus the classification of cash flows will also be affected
kas juga akan terpengaruh sebagai pembayaran as operating lease payments under PSAK 30 are
sewa operasi berdasarkan PSAK 30 disajikan presented as operating cash flows; whereas under
sebagai arus kas operasi; sedangkan berdasarkan the PSAK 73 model, the lease payments will be split
model PSAK 73, pembayaran sewa akan dibagi into a principal and an interest portion which will be
menjadi bagian pokok dan bagian bunga yang akan presented as financing and operating cash flows,
disajikan masing-masing sebagai arus kas respectively.
pendanaan dan operasi.
Berbeda dengan akuntansi penyewa, PSAK 73 In contrast to lessee accounting, PSAK 73 does not
secara substansial meneruskan persyaratan substantially change how a lessor accounts for
akuntansi pesewa dalam PSAK 30, dan tetap leases. Under PSAK 73, a lessor continues to
mensyaratkan pesewa untuk mengklasifikasikan classify leases as either finance leases or operating
sewa baik sebagai sewa operasi atau sewa leases and accounts for those two types of leases
pembiayaan. differently.
Grup menerapkan PSAK 73 dengan menggunakan The Group adopted PSAK 73 using the modified
metode retrospektif yang dimodifikasi. Dengan retrospective method. Under this method, the
metode ini, standar diterapkan secara retrospektif standard is applied retrospectively with the
dengan efek kumulatif dari penerapan standar yang cumulative effect of applying the standard
diakui pada tanggal penerapan. recognized at the date of application.
Grup memilih menggunakan kebijaksanaan praktis The Group elected to use the transition practical
transisi untuk tidak menilai kembali apakah suatu expedient to not reassess whether a contract is, or
kontrak adalah, atau mengandung sewa pada contains a lease on January 1, 2020. Instead, the
tanggal 1 Januari 2020. Sebaliknya, Grup Group applied the standard only to contracts that
menerapkan standar hanya pada kontrak yang were previously identified as leases applying
sebelumnya diidentifikasi sebagai sewa yang PSAK 30 at the date of application.
menerapkan PSAK 30 pada tanggal penerapan.
29


Grup, sebagai penyewa, memiliki sewa yang The Group, as lessee, has leases previously
sebelumnya diklasifikasikan dalam sewa operasi. classified under operating leases. These lease
Liabilitas sewa diukur pada nilai kini dari sisa liabilities are measured at the present value of the
pembayaran sewa, didiskontokan dengan remaining lease payments, discounted using the
menggunakan suku bunga pinjaman inkremental Group’s incremental borrowing rate on January 1,
pada tanggal 1 Januari 2020. Rata-rata tertimbang 2020. The weighted average of the Group’s
suku bunga inkremental yang digunakan sebesar incremental borrowing rate applied is 10.25%. Right-
10,25%. Aset hak guna diukur pada jumlah yang of-use assets are measured at amounts equal to the
sama dengan liabilitas sewa, disesuaikan dengan lease liabilities, adjusted by the amount of any
jumlah pembayaran di muka atau pembayaran sewa prepaid or accrued lease payments relating to that
yang masih harus dibayar sehubungan dengan sewa lease recognized in the consolidated statement of
yang diakui di laporan posisi keuangan konsolidasian financial position as of December 31, 2019.
pada tanggal 31 Desember 2019.
Dalam menerapkan PSAK 73 untuk pertamakalinya, In applying PSAK 73 for the first time, the Company
Perusahaan menerapkan cara praktis berikut yang used the following practical expedients permitted by
diizinkan oleh standar: the standard:
• penggunaan tingkat diskonto tunggal untuk • use of a single discount rate to a portfolio of
portofolio sewa dengan karakteristik yang leases with reasonably similar characteristics.
cukup serupa.
• pengakuan liabilitas sewa dan aset hak guna • recognition of lease liabilities and right-of-use
tidak termasuk sewa dengan persyaratan sewa assets not to include leases with lease terms
yang berakhir selama tahun keuangan berjalan that ends during the current financial year or for
atau untuk sewa aset bernilai rendah. leases of low-value assets.
• pengecualian biaya langsung awal dari • exclusion of initial direct costs for the
pengukuran aset hak-guna pada tanggal measurement of the right-of-use assets on
1 Januari 2020. January 1, 2020.
• penentuan jangka waktu sewa pada 1 Januari • determination of lease term on January 1, 2020
2020 dengan menggunakan tinjau balik di using hindsight where the contract contained
mana kontrak berisi opsi untuk memperpanjang options to extend or terminate the lease.
atau mengakhiri sewa.
• pemilihan berdasarkan kelas aset pendasar • election by class of underlying asset not to
untuk tidak memisahkan komponen non-sewa separate non-lease components from lease
dari komponen sewa. components.
• ketergantungan pada penilaian apakah sewa • reliance on its assessment of whether leases
bersifat memberatkan sebelum tanggal are onerous immediately before the date of
penerapan. application.
Pengaruh penerapan PSAK 73 pada tanggal The effects of the application of PSAK 73 on
1 Januari 2020 adalah sebagai berikut: January 1, 2020 are as follows:
Kenaikan (Penurunan)
/Increase (Decrease)
Aset Assets
Aset hak-guna 2.256.903.839 Right-of-use assets
Biaya dibayar dimuka (222.966.018 ) Prepaid expenses
Total aset 2.033.937.821 Total assets
Liabilitas Liabilities
Liabilitas sewa 2.033.937.821 Lease liabilities
Aset hak-guna disajikan sebagai pos terpisah dalam The right-of-use assets are presented as a separate
laporan posisi keuangan konsolidasian. line item in the consolidated statement of financial
position.
30


Sebagai Penyewa As Lessee
Grup menilai apakah sebuah kontrak mengandung The Group assesses whether a contract is or
sewa, pada tanggal insepsi kontrak. Grup mengakui contains a lease, at the inception of the contract. The
aset hak-guna dan liabilitas sewa terkait sehubungan Group recognizes a right-of-use asset and a
dengan seluruh kesepakatan sewa di mana Grup corresponding lease liability with respect to all lease
merupakan penyewa, kecuali untuk sewa jangka arrangements in which it is the lessee, except for
pendek (yang didefinisikan sebagai sewa yang short-term leases (defined as leases with a lease
memiliki masa sewa 12 bulan atau kurang) dan sewa term of 12 months or less) and leases of low value
yang aset pendasarnya bernilai rendah. Untuk sewa- assets. For these leases, the Group recognizes the
sewa tersebut, Grup mengakui pembayaran sewa lease payments as an operating expense on a
sebagai beban operasi secara garis lurus selama straight-line basis over the term of the lease unless
masa sewa kecuali dasar sistematis lainnya lebih another systematic basis is more representative of
merepresentasikan pola konsumsi manfaat penyewa the time pattern in which economic benefits from the
dari aset sewa. leased assets are consumed.
Liabilitas sewa awalnya diukur pada nilai kini The lease liability is initially measured at the present
pembayaran sewa masa depan yang belum value of the lease payments that are not paid at the
dibayarkan pada tanggal permulaan, yang commencement date, discounted by using the rate
didiskontokan menggunakan suku bunga implisit implicit in the lease. If this rate cannot be readily
dalam sewa. Jika suku bunga ini tidak dapat determined, the Group uses the incremental
ditentukan, Grup menggunakan suku bunga borrowing rate specific to the lessee.
pinjaman inkremental khusus untuk penyewa.
Pembayaran sewa yang diperhitungkan dalam Lease payments included in the measurement of the
pengukuran liabilitas sewa terdiri atas: lease liability comprise:
• pembayaran tetap (termasuk pembayaran tetap • fixed lease payments (including in-substance
secara-substansi), dikurangi insentif sewa; fixed payments), less any lease incentives;
• pembayaran sewa variabel yang bergantung • variable lease payments that depend on an
pada indeks atau suku bunga yang pada index or rate, initially measured using the
awalnya diukur dengan menggunakan indeks index or rate at the commencement date;
atau suku bunga pada tanggal permulaan;
• jumlah yang diperkirakan akan dibayarkan oleh • the amount expected to be payable by the
penyewa dalam jaminan nilai residual; lessee under residual value guarantees;
• harga eksekusi opsi beli jika penyewa cukup • the exercise price of purchase options, if the
pasti untuk mengeksekusi opsi tersebut; dan lessee is reasonably certain to exercise the
options; and
• pembayaran penalti karena penghentian sewa, • payments of penalties for terminating the
jika masa sewa merefleksikan penyewa lease, if the lease term reflects the exercise
mengeksekusi opsi untuk menghentikan sewa. of an option to terminate the lease.
Liabilitas sewa disajikan sebagai pos terpisah dalam The lease liability is presented as a separate line in
laporan posisi keuangan konsolidasian. the consolidated statement of financial position.
Liabilitas sewa selanjutnya diukur dengan The lease liability is subsequently measured by
meningkatkan jumlah tercatat untuk mereflesikan increasing the carrying amount to reflect the interest
bunga atas liabilitas sewa (menggunakan metode on the lease liability (using the effective interest
suku bunga efektif) dan dengan mengurangi jumlah method) and by reducing the carrying amount to
tercatat untuk merefleksikan sewa yang telah reflect the lease payments made.
dibayar.
Setiap pembayaran sewa dialokasikan antara Each lease payment is allocated between the liability
liabilitas dan biaya keuangan. Biaya keuangan and finance cost. The finance cost is charged to
dibebankan pada laba rugi selama periode sewa profit or loss over the lease period so as to produce a
sehingga menghasilkan tingkat suku bunga periodik constant periodic rate of interest on the remaining
yang konstan atas saldo liabilitas untuk setiap balance of the liability for each period.
periode.
31


Mulai tanggal 1 Januari 2020 (lanjutan) From January 1, 2020 (continued)
Sebagai Penyewa (lanjutan) As Lessee (continued)
Grup mengukur kembali liabilitas sewa (dan The Group remeasures the lease liability (and
melakukan penyesuaian terkait terhadap aset hak- makes a corresponding adjustment to the related
guna) jika: right-of-use assets) whenever:
• terdapat perubahan dalam masa sewa atau • the lease term has changed or there is a
perubahan dalam penilaian atas eksekusi opsi change in the assessment of the exercise of
pembelian, di mana liabilitas sewa diukur a purchase option, in which case the lease
dengan mendiskontokan pembayaran sewa liability is remeasured by discounting the
revisian menggunakan tingkat diskonto revised lease payments using a revised
revisian; discount rate;
• terdapat perubahan sewa masa depan • the lease payments change due to changes
sebagai akibat dari perubahan indeks atau in an index or rate or a change in expected
perubahan perkiraan pembayaran payment under a guaranteed residual value,
berdasarkan nilai residual jaminan di mana in which cases the lease liability is
liabilitas sewa diukur kembali dengan remeasured by discounting the revised lease
mendiskontokan pembayaran sewa revisian payments using the initial discount rate
menggunakan tingkat diskonto awal (kecuali (unless the lease payments change is due to
jika pembayaran sewa berubah karena a change in a floating interest rate, in which
perubahan suku bunga mengambang, di case a revised discount rate is used); or
mana tingkat diskonto revisian digunakan);
atau
• kontrak sewa dimodifikasi dan modifikasi • a lease contract is modified and the lease
sewa tidak dicatat sebagai sewa terpisah, di modification is not accounted for as a
mana liabilitas sewa diukur dengan separate lease, in which case the lease
mendiskontokan pembayaran sewa revisian liability is remeasured by discounting the
menggunakan tingkat diskonto revisian. revised lease payments using a revised
discount rate.
Aset hak guna terdiri dari pengukuran awal atas The right-of-use assets comprise the initial
liabilitas sewa, pembayaran sewa yang dilakukan measurements of the corresponding lease liability,
pada saat atau sebelum permulaan sewa dan biaya lease payments made at or before the
langsung awal. Aset hak guna selanjutnya diukur commencement date and any initial direct costs.
sebesar biaya dikurangi akumulasi penyusutan dan They are subsequently measured at cost less
kerugian penurunan nilai. accumulated depreciation and impairment losses.
Jika Grup dibebankan kewajiban atas biaya Whenever the Group incurs an obligation for costs to
membongkar dan memindahkan aset sewa, dismantle and remove a leased asset, restore the
merestorasi tempat di mana aset berada atau site on which it is located or restore the underlying
merestorasi aset pendasar ke kondisi yang assets to the conditions required by the terms and
disyaratkan oleh syarat dan ketentuan sewa, provisi conditions of the lease, a provision is recognized and
diakui dan diukur sesuai PSAK 57. Biaya tersebut measured under PSAK 57. The costs are included in
diperhitungkan dalam aset hak guna terkait, kecuali the related right-of-use asset, unless those costs are
jika biaya tersebut terjadi untuk memproduksi incurred to produce inventories.
persediaan.
Aset hak guna selanjutnya diukur dengan harga Right-of-use assets are subsequently measured at
perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan cost less accumulated depreciation and impairment
penurunan nilai. Aset hak guna disusutkan secara losses. Right-of-use assets are depreciated on a
garis lurus selama jangka waktu sewa yang lebih straight-line basis over the shorter of the lease term
pendek dan estimasi masa manfaat aset, sebagai and the estimated useful lives of the assets, as
berikut: follows:
Tahun/Years
Ruang kantor 0-4 Office buildings
Kendaraan 2-3 Vehicles
32


Sebagai Penyewa (lanjutan) As Lessee (continued)
Aset hak-guna disusutkan selama periode yang lebih Right-of-use assets are depreciated over the shorter
singkat antara masa sewa dan masa manfaat aset period of lease term and useful life of the underlying
pendasar. Jika sewa mengalihkan kepemilikan aset assets. If a lease transfers ownership of the
pendasar atau jika biaya perolehan aset hak guna underlying assets or the cost of the right-of-use
merefleksikan Grup akan mengeksekusi opsi beli, assets reflects that of the Group expects to exercise
aset hak guna disusutkan selama masa manfaat a purchase option, the related right-of-use asset is
aset pendasar. Penyusutan dmulai pada tanggal depreciated over the useful life of the underlying
permulaan sewa. assets. The depreciation starts at the
commencement date of the lease.
Selain itu, aset hak-guna juga disesuaikan untuk In addition, the right-of-use assets are also adjusted
pengukuran kembali liabilitas sewa tertentu. Aset for certain remeasurement of the lease liabilities. The
hak-guna disajikan sebagai pos terpisah di laporan right-of-use assets are presented as a separate line
posisi keuangan konsolidasian. item in the consolidated statement of financial
position.
Grup menerapkan PSAK 48 untuk menentukan The Group applies PSAK 48 to determine whether a
apakah aset hak-guna mengalami penurunan nilai right-of-use asset is impaired and accounts for any
dan mencatat kerugian penurunan nilai yang identified impairment loss as described in the
teridentifikasi sebagaimana dijelaskan dalam impairment of non-financial assets policy.
kebijakan penurunan nilai aset non-keuangan.
Sebelum tanggal 1 Januari 2020 Before January 1, 2020
Grup mengklasifikasikan sewa berdasarkan pada The Group classifies leases based on the extent to
tingkat risiko dan manfaat yang terkait dengan which risks and rewards incidental to the ownership
kepemilikan aset sewa yang dimiliki oleh lessor atau of a leased asset are vested upon the lessor or the
lessee, dan substansi transaksi dicatat dibandingkan lessee, and the substance of the transaction rather
dengan kontrak. than the form of the contract.
Sebagai Penyewa As Lessee
Pembayaran sewa operasi diakui sebagai beban Operating lease payments are recognized as an
dengan dasar garis lurus (straight-line basis) selama expense on a straight-line basis over the lease term,
masa sewa, kecuali terdapat dasar sistematis lain except where another systematic basis is more
yang dapat lebih mencerminkan pola waktu dari representative of the time pattern in which economic
manfaat aset yang dinikmati pengguna. Sewa benefits from the leased asset are consumed.
kontijen diakui sebagai beban di dalam periode Contingent rentals arising under operating leases are
terjadinya. recognized as an expense in the period in which they
are incurred.
Dalam hal insentif diperoleh dalam sewa operasi, In the event that lease incentives are received to
insentif tersebut diakui sebagai liabilitas. enter into operating leases, such incentives are
Keseluruhan manfaat dari insentif diakui sebagai recognized as a liability. The aggregate benefit of
pengurangan dari biaya sewa dengan dasar garis incentives is recognized as a reduction of rental
lurus kecuali terdapat dasar sistematis lain yang expense on a straight-line basis, except where
lebih mencerminkan pola waktu dari manfaat yang another systematic basis is more representative of
dinikmati pengguna. the time pattern in which economic benefits from the
leased asset are consumed.
33


p. Instrumen Keuangan p. Financial Instruments
Grup menerapkan PSAK 71, “Instrumen Keuangan” The Group applied PSAK 71, “Financial Instruments”
efektif mulai tanggal 1 Januari 2020. PSAK 71 effective beginning January 1, 2020. PSAK 71
menggantikan ketentuan PSAK 55 yang terkait replaces the provisions of PSAK 55 that relate to the
dengan pengakuan, klasifikasi dan pengukuran aset recognition, classification and measurement of
keuangan dan liabilitas keuangan, penghentian financial assets and financial liabilities, derecognition
pengakuan instrumen keuangan, penurunan nilai of financial instruments, impairment of financial
aset keuangan dan akuntansi lindung nilai. assets and hedge accounting.
Amandemen tersebut mengharuskan instrumen The amendments require financial instruments to be

keuangan diukur baik pada biaya perolehan measured either at amortized cost, fair value through
diamortisasi, nilai wajar melalui penghasilan other comprehensive income (FVOCI) or fair value
komprehensif lain (FVOCI) atau nilai wajar melalui through profit or loss (FVTPL). Classification of
laba rugi (FVTPL). Klasifikasi instrumen keuangan, financial instruments, depends on the entity’s
tergantung pada model bisnis entitas untuk business model for managing the financial assets
mengelola aset keuangan dan apakah arus kas and whether the contractual cash flows represent
kontraktual hanya mewakili pembayaran pokok dan solely payments of principal and interest (SPPI). An
bunga (SPPI). Model bisnis entitas adalah entity’s business model is how an entity manages its
bagaimana entitas mengelola aset keuangannya financial assets in order to generate cash flows and
untuk menghasilkan arus kas dan menciptakan nilai create value for the entity either from collecting
bagi entitas baik dari mengumpulkan arus kas contractual cash flows, selling financial assets or
kontraktual, menjual aset keuangan, atau keduanya. both. If a financial instrument is held to collect
Jika instrumen keuangan dimiliki untuk contractual cash flows, it is measured at amortized
mengumpulkan arus kas kontraktual, diukur pada cost if it also meets the SPPI requirement. Financial
biaya perolehan diamortisasi jika juga memenuhi instruments that meet the SPPI requirement that are
persyaratan SPPI. Instrumen keuangan yang held both to collect the assets’ contractual cash flows
memenuhi persyaratan SPPI yang dimiliki untuk and to sell the assets are measured at FVOCI.
mengumpulkan arus kas kontraktual aset dan untuk Financial assets are measured at FVTPL if they do
menjual aset diukur di FVOCI. Aset keuangan diukur not meet the criterial of FVOCI or amortized cost.
pada FVTPL jika tidak memenuhi kriteria FVOCI
atau biaya perolehan diamortisasi.
Penilaian model bisnis dan apakah aset keuangan The assessment of the business model and whether
memenuhi persyaratan SPPI dibuat pada tanggal the financial assets meet the SPPI requirements was
1 Januari 2020, dan kemudian diterapkan secara made as of January 1, 2020, and then applied
retrospektif pada aset keuangan yang tidak retrospectively to those financial assets that were not
dihentikan pengakuannya sebelum tanggal 1 Januari derecognized before January 1, 2020.
2020.
Instrumen keuangan Grup memiliki arus kas The Group’s financial instruments have contractual
kontraktual yang semata-mata merupakan cash flows that are solely payments of principal and
pembayaran pokok dan bunga. Grup memiliki aset interest. The Group holds its current financial assets
keuangan saat ini untuk mengumpulkan arus kas to collect contractual cash flows, and accordingly
kontraktual, dan karenanya diukur pada biaya measured at amortized cost when it applies PSAK
perolehan diamortisasi ketika menerapkan PSAK 71. 71.
PSAK 71 mengharuskan semua instrumen ekuitas PSAK 71 requires all equity instruments to be carried
dilakukan pada FVTPL, kecuali jika entitas memilih at FVTPL, unless an entity chooses on initial
pengakuan awal, untuk menyajikan perubahan nilai recognition, to present fair value changes in other
wajar dalam penghasilan komprehensif lain. comprehensive income.
Dampak terhadap pos-pos dalam laporan keuangan The impact to the Group’s consolidated financial
konsolidasian Grup atas penerapan PSAK 71 secara statements line items upon the adoption of PSAK 71
retrospektif adalah sebagai berikut: are as follows:
i) Pinjaman yang diberikan dan piutang, termasuk di i) Loans and receivables, including cash and
dalamnya adalah kas dan setara kas, piutang cash equivalents, trade receivables - third parties
usaha - pihak ketiga dan pihak berelasi, piutang and related parties, other receivables - third
lain-lain - pihak ketiga, deposito yang dibatasi parties, restricted time deposit and due from
penggunaanya dan piutang pihak berelasi, akan related parties, will be classified as financial
diklasifikasi sebagai aset keuangan yang diukur assets at amortized cost.
pada biaya perolehan diamortisasi.
34


p. Instrumen Keuangan (lanjutan) p. Financial Instruments (continued)
PSAK 71 mengharuskan Grup untuk mencatat PSAK 71 requires the Group to record expected
kerugian kredit ekspektasian ("ECL") pada semua credit losses (“ECL”) on all of its financial assets
aset keuangannya yang diukur pada biaya perolehan measured at amortized cost or FVOCI and financial
diamortisasi atau FVOCI dan jaminan keuangan. guarantees. The Group previously recorded
Grup sebelumnya mencatat penurunan nilai impairment based on the incurred loss model when
berdasarkan model kerugian yang terjadi ketika there is objective evidence that financial asset is
terdapat bukti objektif bahwa aset keuangan impaired.
mengalami penurunan nilai.
Setelah penerapan PSAK 71, Grup menerapkan Upon adoption of PSAK 71, the Group applies the
pendekatan yang disederhanakan menggunakan simplified approach using provision matrix to assess
matriks ketentuan untuk menilai ECL pada semua the ECL on all trade receivables. The Group has
piutang dagang. Grup telah menilai dan assessed and concluded that the ECL is nil for trade
menyimpulkan bahwa ECL adalah nihil untuk piutang receivables - related parties in view of the risk of
usaha - pihak berelasi mengingat risiko gagal bayar default is low or remote. As for trade receivables
itu rendah atau jauh. Sedangkan untuk piutang - third parties, the balance is not material, hence,
usaha - pihak ketiga, adalah tidak material, oleh management has concluded no ECL is provided.
karena itu, manajemen menyimpulkan tidak ada ECL
yang disediakan.
Berdasarkan penilaian model bisnis Grup pada Based on the assessment of the Group’s business
tanggal penerapan, tanggal 1 Januari 2020, kas dan model as of the date of application, January 1, 2020,
setara kas, piutang usaha - pihak ketiga dan pihak cash and cash equivalents, trade receivables - third
berelasi, piutang lain-lain - pihak ketiga, deposito parties and related parties, other receivables - third
berjangka yang dibatasi penggunaannya dan piutang parties, restricted time deposit and due from related
pihak berelasi yang sebelumnya diklasifikasikan parties, which were previously classified as loans
sebagai pinjaman dan piutang dimiliki untuk and receivables, are held to collect contractual cash
mengumpulkan arus kas kontraktual dan flows and give rise to cash flows representing solely
memberikan kenaikan untuk arus kas yang semata- payments of principal and interest. These financial
mata mewakili pembayaran pokok dan bunga. Aset assets are now classified and measured as financial
finansial ini sekarang diklasifikasikan dan diukur assets at amortized cost. The change of the
sebagai aset keuangan dengan biaya perolehan classification of the Group’s financial assets do not
diamortisasi. Perubahan klasifikasi aset keuangan result in changes in their measurement.
Grup tidak mengakibatkan perubahan dalam
pengukurannya.
Grup belum menetapkan liabilitas keuangan pada The Group has not designated any financial liabilities
nilai wajar melalui laba rugi konsolidasian. Tidak ada at fair value through profit or loss. There are no
perubahan dalam klasifikasi dan pengukuran untuk changes in the classification and measurement for
liabilitas keuangan Grup. the Group’s financial liabilities.
Penerapan PSAK 71 juga mengubah akuntansi Grup The adoption of PSAK 71 also changed the Group’s
untuk kerugian penurunan nilai atas aset keuangan accounting for impairment losses for financial assets
dengan mengganti pendekatan kerugian yang terjadi by replacing PSAK 55’s incurred loss approach with
pada PSAK 55 dengan pendekatan kehilangan kredit a forward-looking expected credit loss (“ECL”)
(“ECL”) berwawasan ke depan. PSAK 71 diterapkan approach. PSAK 71 was applied retrospectively as of
secara retrospektif pada tanggal 1 Januari 2020, January 1, 2020, but with no restatement of
tetapi tanpa penyajian kembali informasi komparatif comparative prior year’s information. The adoption of
tahun sebelumnya. Penerapan PSAK 71 tidak PSAK 71 has no material impact on the amounts
berdampak material terhadap jumlah yang reported for the current or previous financial periods.
dilaporkan untuk periode keuangan saat ini atau
sebelumnya.
35


Klasifikasi Classification
Grup mengklasifikasikan instrumen keuangan The Group classifies financial instruments into
menjadi aset keuangan dan liabilitas keuangan. financial assets and financial liabilities. A financial
Instrumen keuangan adalah setiap kontrak yang instrument is any contract that gives rise to a
menimbulkan aset keuangan pada satu entitas dan financial asset of one entity and a financial liability or
liabilitas keuangan atau instrumen ekuitas pada equity instrument of another entity.
entitas lain.
i. Aset keuangan i. Financial assets
Aset keuangan diklasifikasikan pada saat Financial assets are classified, at initial
pengakuan awal dan selanjutnya diukur pada recognition, and subsequently measured at
biaya perolehan diamortisasi, nilai wajar amortized cost, fair value through OCI
melalui penghasilan komprehensif lain (“FVOCI”) and fair value through profit or loss
(“FVOCI”), dan nilai wajar melalui laba rugi (“FVTPL”).
(“FVTPL”).
Aset keuangan Grup terdiri dari kas dan setara The Group’s financial assets consist of cash and
kas, piutang usaha pihak ketiga dan pihak cash equivalents, trade receivables - third
berelasi, piutang lain-lain - pihak ketiga, parties and related parties, other receivables -
deposito yang dibatasi penggunaannya dan third parties, restricted time deposit and due
piutang pihak berelasi yang diklasifikasikan from related parties classified as financial assets
sebagai aset keuangan pada biaya perolehan at amortized cost and other investments which
diamortisasi dan investasi lainnya is classified as financial assets at FVTPL.
diklasifikasikan sebagai aset keuangan pada
FVTPL.
ii. Liabilitas keuangan ii. Financial liabilities
Grup mengklasifikasikan liabilitas keuangannya The Group classifies its financial liabilities as:
sebagai (i) liabilitas keuangan diukur pada (i) financial liabilities at FVTPL or
FVTPL atau (ii) liabilitas keuangan diukur pada (ii) financial liabilities measured at amortized
biaya perolehan diamortisasi. cost.
Liabilitas keuangan Grup terdiri dari utang bank The Group’s financial liabilities consist of short-
jangka pendek, utang usaha pihak ketiga dan term bank loans, trade payables - third parties
pihak berelasi, utang lain-lain pihak ketiga, and related parties, other payables - third
beban masih harus dibayar, utang pihak parties, accrued expenses, due to related party
berelasi dan liabilitas sewa diklasifikasikan and lease liabilities, which are classified as
sebagai liabilitas keuangan, yang diukur pada financial liabilities measured at amortized cost.
biaya perolehan amortisasi.
Aset keuangan dalam lingkup PSAK 55 Financial assets within the scope of
diklasifikasikan sebagai (i) aset keuangan yang PSAK 55 are classified as (i) financial assets at
diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, fair value through profit or loss, (ii) loans and
(ii) pinjaman yang diberikan dan piutang, (iii) receivables, (iii) held-to-maturity investments, or
investasi dimiliki hingga jatuh tempo, (iv) atau (iv) available for sale financial assets, as
aset keuangan tersedia untuk dijual, mana appropriate. The Group determines the
yang sesuai. Grup menentukan klasifikasi aset classification of its financial assets at initial
keuangan tersebut pada saat pengakuan awal recognition and, where allowed and appropriate,
dan, jika diperbolehkan dan sesuai, re-evaluates the designation of such assets at
mengevaluasi kembali pengklasifikasian aset each financial year end.
tersebut pada setiap akhir tahun keuangan.
36


Klasifikasi (lanjutan) Classification (continued)
Sebelum tanggal 1 Januari 2020 (lanjutan) Before January 1, 2020 (continued)
i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)
Aset keuangan Grup terdiri dari kas dan setara The Group’s financial assets consist of cash and
kas, piutang usaha - pihak ketiga dan pihak cash equivalents, trade receivables - third
berelasi, dan piutang lain-lain - pihak ketiga, parties and related parties, other receivables -
deposito yang dibatasi penggunaannya dan third parties, restricted time deposit and due
piutang pihak berelasi yang diklasifikasikan from related parties, which are classified as
sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang, loans and receivables, and other investments,
dan investasi lainnya yang diklasifikasikan which are classified as financial assets at vair
sebagai asset keuangan yang diukur pada nilai value through profit or loss.
wajar melalu laba rugi.
Liabilitas keuangan dalam lingkup Financial liabilities within the scope of

PSAK 55 dapat dikategorikan sebagai (i) PSAK 55 are classified as (i) financial liabilities
liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar at fair value through profit or loss,(ii) financial
melalui labarugi, (ii) liabilitas keuangan yang liabilities measured at amortized cost, or (iii) as
diukur pada biaya perolehan diamortisasi, atau derivatives designated as hedging instruments
(iii) derivatif yang ditetapkan sebagai instrumen in an effective hedge, as appropriate. The
lindung nilai dalam lindung nilai yang efektif, Group determines the classification of its
mana yang sesuai. Grup menentukan financial liabilities at initial recognition.
klasifikasi liabilitas keuangan pada saat
pengakuan awal.
Liabilitas keuangan Grup terdiri dari utang bank The Group’s financial liabilities consist of short-
jangka pendek, utang usaha - pihak berelasi, term bank loans, trade payables - related
utang lain-lain - pihak ketiga dan beban masih parties, other payables - third parties and
harus dibayar yang diklasifikasikan sebagai accrued expenses, which are classified as
liabilitas keuangan, yang diukur pada biaya financial liabilities measured at amortized cost.
perolehan amortisasi.
Pengakuan dan Pengukuran Recognition and Measurement
Klasifikasi aset keuangan pada pengakuan The classification of financial assets at initial
awal tergantung pada karakteristik arus kas recognition depends on the financial asset’s
kontraktual aset keuangan dan model bisnis contractual cash flow characteristics and the
Grup dalam mengelola aset keuangan tersebut. Group’s business model for managing them.
Kecuali untuk piutang usaha yang tidak With the exception of trade receivables that do
memiliki komponen pendanaan yang signifikan not contain a significant financing component for
dan atau saat Grup menerapkan panduan which the Group has applied the practical
praktis, pada saat pengakuan awal Grup expedient, the Group initially measures a
mengukur aset keuangan pada nilai wajarnya financial asset at its fair value plus, in the case
ditambah, dalam hal aset keuangan tidak of a financial asset not at FVTPL, transaction
diukur pada FVTPL, biaya transaksi. Untuk costs. Trade receivables that do not contain a
piutang usaha yang tidak memiliki komponen significant financing component or which the
pendanaan yang signifikan atau ketika Grup Group has applied the practical expedient are
menerapkan panduan praktis, diukur sesuai measured at the transaction price determined
harga transaksi seperti yang didefinisikan under PSAK 72.
dalam PSAK 72.
37


Pengakuan dan Pengukuran (lanjutan) Recognition and Measurement (continued)
Agar dapat diklasifikasikan dan diukur pada In order for a financial asset to be classified and
biaya perolehan diamortisasi atau FVOCI, aset measured at amortized cost or FVOCI, it needs
keuangan harus memiliki arus kas yang semata to give rise to cash flows that are solely
dari pembayaran pokok dan bunga dari jumlah payments of principal and interest on the
pokok terutang. Pengujian ini dikenal sebagai principal amount outstanding. This assessment
SPPI testing dan dilakukan pada tingkat is referred to as the SPPI testing and it is
instrumen. performed at instrument level.
Model bisnis Grup dalam mengelola aset The Group’s business model for managing
keuangan mengacu kepada bagaimana Grup financial assets refers to how it manages its
mengelola aset keuangan untuk menghasilkan financial assets in order to generate cash flows.
arus kas. Model bisnis menentukan apakah The business model determines whether cash
arus kas akan dihasilkan dari memperoleh arus flows will result from collecting contractual cash
kas kontraktual, menjual aset keuangan atau flows, selling the financial assets, or both.
keduanya.
Pembelian atau penjualan aset keuangan yang Purchases or sales of financial assets that
memerlukan penyerahan aset dalam kurun require delivery of assets within a time frame
waktu yang telah ditetapkan oleh peraturan established by regulation or convention in the
atau kebiasaan yang berlaku di pasar marketplace (regular way trades) are
(pembelian yang lazim) diakui pada tanggal recognized on the trade date, i.e., the date that
perdagangan, yaitu tanggal Grup berkomitmen the Group commits to buy or sell the asset.
untuk membeli atau menjual aset tersebut.
Pengukuran kembali aset keuangan tergantung The measurement of financial assets depends
pada klasifikasi sebagai berikut: on their classifiation as follows:
- Aset keuangan yang diukur pada nilai - Financial assets at fair value through profit
wajar melalui laba rugi or loss.
Aset keuangan yang diukur pada nilai Financial assets at fair value through profi
wajar melalui laba rugi mencakup aset tor loss include financial assets held for
keuangan yang dimiliki untuk trading, financial assets designated upon
diperdagangkan, aset keuangan yang initial recognition at fair value through profit
ditetapkan pada saat pengakuan awal or loss, or financial assets mandatorily
pada nilai wajar melalui laba rugi, atau required to be measured at fair value.
aset keuangan yang disyaratkan untuk Financial assets are classified as held for
diukur pada nilai wajarnya. Aset keuangan trading if they are acquired for the purpose
diklasifikasikan dalam kelompok of selling or repurchasing in the near term.
diperdagangkan jika dibeli dengan tujuan
untuk dijual atau dibeli kembali dalam
waktu dekat.
Derivatif, termasuk derivatif melekat yang Derivatives, including separated embedded
dipisahkan, juga diklasifikasikan sebagai derivatives, are also classified as held for
diperdagangkan kecuali derivatif sebagai trading unless they are designated as
instrumen lindung nilai yang ditetapkan effective hedging instruments. Financial
dan efektif. Aset keuangan yang tidak assets with cash flows that are not fulfilled
memenuhi SPPI testing diukur pada with solely payments of principal and
FVTPL, terlepas apapun model bisnisnya. interest (SPPI) testing are classified and
Terlepas dari kriteria untuk instrument measured at FVTPL, irrespective of the
utang yang akan diklasifikasikan pada business model. Notwithstanding the
biaya perolehan diamortisasi atau pada criteria for debt instruments to be classified
FVTOCI, seperti dijelaskan di atas, at amortized cost or at FVTOCI, as
instrumen utang dapat ditetapkan pada described above, debt instruments may be
FVTPL pada pengakuan awal jika designated at FVTPL on initial recognition if
penerapan itu dapat menghilangkan, atau doing so eliminates, or significantly
secara signifikan mengurangi, reduces, an accounting mismatch.
inkonsistensi pengukuran atau pengakuan.
38



- Aset keuangan yang diukur pada nilai - Financial assets at fair value through profit
wajar melalui laba rugi (lanjutan). or loss (continued).
Aset keuangan kategori ini pada laporan Financial assets at FVTPL are carried in
posisi keuangan diukur pada FVTPL yang the statement of financial position at fair
timbul sebagai hasil dari perubahan nilai value with net changes in fair value
wajar diakui dalam laporan laba rugi. Aset recognized in the statement of profit or
keuangan Grup diukur pada FVTPL terdiri loss. The Group’s financial assets at
dari investasi lainnya. FVTPL consists of other investments
- Aset keuangan yang diukur pada biaya - Financial assets at amortized cost (financial
perolehan diamortisasi (instrumen instruments)
keuangan)
Kategori ini merupakan yang paling This category is the most relevant to the
relevan bagi Grup. Grup mengukur aset Group. The Group measures financial
keuangan pada biaya perolehan assets at amortized cost if both of the
diamortisasi jika kedua kondisi berikut following conditions are met:
terpenuhi:
- Aset keuangan dikelola dalam model - The financial asset is held within a
bisnis yang bertujuan untuk memiliki business model with the objective to
aset keuangan dalam rangka hold the financial assets in order to
mendapatkan arus kas kontraktual; collect contractual cash flows; and
dan
- Persyaratan kontraktual dari aset - The contractual terms of the financial
keuangan menghasilkan arus kas asset give rise on specified dates to
pada tanggal tertentu yang semata cash flows that are solely payments of
dari pembayaran pokok dan bunga principal and interest on the principal
dari jumlah pokok terutang. amount outstanding.
Aset keuangan diukur pada biaya Financial assets at amortized cost are
perolehan diamortisasi setelah pengakuan subsequently measured using the effective
awal diukur menggunakan metode suku interest rate (EIR) method and are
bunga efektif (SBE) dan merupakan subjek subjected to impairment. Gains and losses
penurunan nilai. Keuntungan dan kerugian are recognized in profit or loss when the
diakui pada laba rugi saat aset dihentikan asset is derecognized, modified or
pengakuannya, dimodifikasi atau impaired. The Company’s financial assets
mengalami penurunan nilai. Aset at amortized cost consist of cash and cash
keuangan Perusahaan pada kategori ini equivalents, trade receivables - third parties
meliputi kas dan setara kas, piutang usaha and related parties, other receivables - third
- pihak ketiga dan pihak berelasi, piutang parties, restricted time deposit and due
lain-lain - pihak ketiga, deposito berjangka from related parties.
yang dibatasi penggunaannya dan piutang
pihak berelasi.
Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai Financial liabilities are classified as financial
liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar liabilities at fair value through profit or loss or
melalui laba rugi atau liabilitas keuangan pada financial liabilities at amortized cost. The Group
biaya perolehan diamortisasi. Grup menentukan determines the classification of their financial
klasifikasi liabilitas keuangan mereka pada saat liabilities at initial recognition.
pengakuan awal.
39



ii. Liabilitas keuangan (lanjutan) ii. Financial liabilities (continued)
Instrumen keuangan yang diterbitkan atau Issued financial instruments or their
komponen dari instrumen keuangan components, which are not classified as
tersebut,yang tidak diklasifikasikan sebagai financial liabilities at FVTPL are classified as
liabilitas keuangan yang diukur pada FVTPL other financial liabilities, where the substance of
diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan lain- the contractual arrangements results in the
lain, jika substansi perjanjian kontraktual Group having an obligation either to deliver cash
mengharuskan Grup untuk menyerahkan kas or another financial asset to the holder, or to
atau aset keuangan lain kepada pemegang satisfy the obligation either by the exchange of a
instrumen keuangan, atau jika liabilitas tersebut fixed amount of cash or another financial asset
diselesaikan tidak melalui penukaran kas atau for a fixed number of own equity shares.
aset keuangan lain atau saham sendiri yang
jumlahnya tetap atau telah ditetapkan.
Pengukuran liabilitas keuangan tergantung The measurement of financial liabilities depends
pada klasifikasinya sebagai berikut: on their classification as follows:
- Liabilitas keuangan yang diukur pada - Financial liabilities measured at amortized
biaya perolehan diamortisasi cost
Kategori ini merupakan yang paling This category is the most relevant to the
relevan bagi Grup. Setelah pengakuan Group. After initial recognition, loans and
awal, pinjaman diukur pada biaya borrowings are subsequently measured at
perolehan yang diamortisasi dengan amortized cost using the EIR method. Gains
menggunakan metode SBE. Keuntungan and losses are recognized in profit or loss
dan kerugian diakui dalam laba rugi hingga when the liabilities are derecognized, as
liabilitas dihentikan pengakuannya melalui well as through the amortization process
proses amortisasi menggunakan metode using the EIR method. Amortized cost is
SBE. Biaya perolehan dimortisasi dihitung calculated by taking into account any
dengan mempertimbangkan setiap diskon discount or premium on acquisition and fees
atau premi pada perolehan awal dan biaya or costs that are an integral part of the EIR.
yang merupakan bagian integral dari The EIR amortization is included as
metode SBE. Amortisasi metode SBE “Finance expenses” in profit or loss.
diakui sebagai “Beban keuangan” pada
laba rugi.
Aset keuangan pada awalnya diakui sebesar Financial assets are recognized initially at fair
nilai wajarnya dalam hal investasi yang tidak value plus, in the case of investments not at fair
diukur pada nilai wajar melalui laba rugi value through profit or loss, directly attributable
ditambah biaya transaksi yang dapat transaction costs. Measurement of financial
diatribusikan secara langsung. Pengukuran aset assets after initial recognition depends on their
keuangan setelah pengakuan awal tergantung classification.
pada klasifikasi.
Pembelian atau penjualan aset keuangan yang Purchases or sales of financial assets that
mensyaratkan penyerahan aset dalam kurun require delivery of assets within a time frame
waktu yang ditetapkan oleh peraturan atau established by regulation or convention in the
kebiasaan yang berlaku di pasar (pembelian market place (regular way trades) are
yang lazim/reguler) diakui pada tanggal recognized on the trade date, i.e., the date that
perdagangan, yaitu tanggal Grup berkomitmen the Group commits to purchase or sell the
untuk membeli atau menjual aset tersebut. assets.
40


Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar Financial assets at fair value through profit or
melalui laba rugi loss
melalui laba rugi termasuk aset keuangan untuk loss includes financial assets held for trading
diperdagangkan dan aset keuangan yang and financial assets designated upon initial
ditetapkan pada saat pengakuan awal untuk recognition at fair value through profit or loss.
diukur pada nilai wajar melalui laba rugi.
Aset keuangan diklasifikasikan sebagai Financial assets are classified as held for
kelompok diperdagangkan jika mereka diperoleh trading if they are acquired for the purpose of
untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam selling or repurchasing in the near term.
waktu dekat.
Aset derivatif juga diklasifikasikan sebagai Derivative assets are also classified as held for
kelompok diperdagangkan kecuali mereka trading unless they are designated as effective
ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai hedging instruments. Financial assets at fair
efektif. Aset keuangan yang diukur pada nilai value through profit or loss are carried in the
wajar melalui laba rugi ditetapkan pada nilai consolidated statement of financial position at
wajar dalam laporan posisi keuangan fair value with changes in fair value recognized
konsolidasian dengan perubahan nilai wajar in finance income or finance costs in profit or
diakui sebagai pendapatan keuangan atau biaya loss.
keuangan dalam laba rugi.
Grup mengevaluasi aset keuangan untuk The Group evaluated its financial assets held for
diperdagangkan, selain derivatif, untuk trading, other than derivatives, to determine
menentukan apakah niat untuk menjualnya whether the intention to sell them in the near
dalam waktu dekat masih sesuai. Ketika Grup term is still appropriate. When the Group is
tidak mampu untuk memperdagangkan aset unable to trade these financial assets due to
keuangan karena pasar tidak aktif dan niat inactive markets and management’s intention to
manajemen untuk menjualnya di masa sell them in the foreseeable future significantly
mendatang secara signifikan berubah, Grup changes, the Group may elect to reclassify
dapat memilih untuk mereklasifikasi aset these financial assets in rare circumstances.
keuangan, dalam kondisi yang jarang terjadi.
41


melalui laba rugi (lanjutan) loss (continued)
Reklasifikasi ke pinjaman yang diberikan dan The reclassification to loans and receivables,
piutang, tersedia untuk dijual atau dimiliki hingga available for sale or held to maturity depends on
jatuh tempo tergantung pada sifat aset tersebut. the nature of the asset. This evaluation does not
Evaluasi ini tidak mempengaruhi aset keuangan affect any financial assets designated at fair
yang ditetapkan pada nilai wajar melalui laba value through profit or loss using the fair value
rugi menggunakan opsi nilai wajar pada saat option at designation.
penentuan
Setelah pengakuan awal, aset keuangan yang Subsequent to initial recognition, financial
diukur pada nilai wajar melalui laba rugi assets at fair value through profit or loss are
ditetapkan pada nilai wajar dalam laporan posisi measured at fair value in the consolidated
keuangan konsolidasian. Keuntungan atau statement of financial position. Any gains or
kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar losses arising from changes in fair value of the
aset keuangan diakui melalui laba rugi. financial assets are recognized in profit or loss.
Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah Loans and receivables are nonderivative
aset keuangan nonderivatif dengan financial assets with fixed or determinable
pembayaran tetap atau telah ditentukan dan payments that are not quoted in an active
tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Setelah market. Subsequent to initial recognition, such
pengakuan awal, aset keuangan tersebut financial assets are carried at amortized cost
dicatat pada biaya perolehan diamortisasi using the effective interest rate method less
menggunakan metode suku bunga efektif impairment, except for those assets in which the
kecuali jika dampak diskonto tidak material, interest calculation is not material. Gains or
maka dinyatakan pada biaya perolehan. losses are recognized in the consolidated
Keuntungan atau kerugian diakui pada laporan statement of profit or loss and other
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain comprehensive income when the financial
konsolidasian ketika aset keuangan tersebut assets are derecognized or impaired, as well as
dihentikan pengakuannya atau mengalami through the amortization process.
penurunan nilai dan melalui proses amortisasi.
Liabilitas keuangan diakui pada awalnya Financial liabilities are recognized initially at fair
sebesar nilai wajar, dan dalam hal pinjaman value and, in the case of financial liabilities
dan utang, termasuk biaya transaksi yang dapat measured at amortized cost, inclusive of directly
diatribusikan secara langsung. attributable transaction costs.
42


ii. Liabilitas keuangan (lanjutan) ii. Financial liabilities (continued)
Liabilitas keuangan yang diukur pada biaya Financial liabilities measured at amortized cost
perolehan diamortisasi
Liabilitas keuangan yang diukur pada biaya Financial liabilities measured at amortized cost
perolehan diamortisasi, selanjutnya setelah are measured, subsequent to initial recognition,
pengakuan awal diukur pada biaya perolehan at amortized cost using the effective interest
diamortisasi, menggunakan suku bunga efektif rate unless the discount effect is not material,
kecuali jika dampak diskonto tidak material, then it is stated at cost. Interest expense is
maka dinyatakan pada biaya perolehan. Beban recognized in the consolidated statement of
bunga diakui dalam laporan laba rugi dan profit or loss and other comprehensive income.
penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Gains or losses are recognized in the
Keuntungan atau kerugian diakui pada laporan consolidated statement of profit or loss and
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain other comprehensive income when the financial
konsolidasian ketika liabilitas keuangan tersebut liabilities are derecognized, as well as through
dihentikan pengakuannya dan melalui proses the amortization process.
amortisasi.
Saling Hapus Instrumen Keuangan Offsetting of Financial Instruments
Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus Financial assets and financial liabilities are offset and
dan nilai bersihnya dilaporkan dalam laporan posisi the net amount reported in the consolidated
keuangan konsolidasian jika, dan hanya jika, statement of financial position if, and only if, there is
terdapat memiliki hak yang berkekuatan hukum a currently enforceable legal right to offset the
untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang recognized amounts and there is an intention to
telah diakui dan terdapat maksud untuk settle on a net basis, or to realize the assets and to
menyelesaikan secara neto, atau untuk settle the liabilities simultaneously.
merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas
secara bersamaan.
Nilai Wajar dari Instrumen Keuangan Fair Value of Financial Instruments
Nilai wajar instrumen keuangan yang diperdagangkan The fair values of financial instruments that are
secara aktif di pasar keuangan yang terorganisasi, actively traded in organized financial markets, if any,
jika ada, ditentukan dengan mengacu pada kuotasi are determined by reference to quoted market bid or
harga penawaran atau permintaan (bid or ask prices) ask prices at the close of business at the end of the
pada penutupan perdagangan pada akhir periode reporting period.
pelaporan.
Untuk instrumen keuangan yang tidak memiliki pasar For financial instruments where there is no active
aktif, nilai wajar ditentukan dengan menggunakan market, fair value is determined using valuation
teknik penilaian. Teknik penilaian mencakup techniques. Such techniques may include using
penggunaan transaksi pasar terkini yang dilakukan recent arm’s length market transactions; reference to
secara wajar oleh pihak-pihak yang berkeinginan dan the current fair value of another instrument that is
memahami (recent arm’s length market transactions); substantially the same; discounted cash flow
penggunaan nilai wajar terkini instrumen lain yang analysis; or other valuation models.
secara substansial sama; analisa arus kas yang
didiskonto; atau model penilaian lain.
Bila nilai wajar instrumen keuangan yang tidak When the fair value of the financial instruments not
diperdagangkan di pasar aktif tidak dapat ditentukan traded in an active market cannot be reliably
secara handal, instrumen keuangan tersebut diakui determined, such financial instruments are
dan diukur pada nilai tercatatnya. recognized and measured at their carrying amounts.
43


Biaya Perolehan Diamortisasi dari Instrumen Amortized Cost of Financial Instruments

Keuangan
Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan Amortized cost is computed using the effective
menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi interest rate method less any allowance for
dengan penyisihan atas penurunan nilai dan impairment and principal repayment or reduction.
pembayaran pokok atau nilai yang tidak dapat The calculation takes into account any premium or
ditagih. Perhitungan tersebut mempertimbangkan discount on acquisition and includes transaction
premium atau diskonto pada saat perolehan dan costs and fees that are an integral part of the
termasuk biaya transaksi dan biaya yang merupakan effective interest rate.
bagian yang tak terpisahkan dari suku bunga efektif.
Penurunan Nilai Aset Keuangan Impairment of Financial Assets
Grup mengakui cadangan untuk kerugian kredit The Group recognizes an allowance for expected
ekspektasian (“ECL”) untuk seluruh aset keuangan credit losses (“ECL”) for all financial assets not held
yang tidak diklasifikasikan sebagai diukur pada at FVTPL. ECL are based on the difference between
FVTPL. ECL didasarkan pada perbedaan antara the contractual cash flows due in accordance with
arus kas kontraktual yang tertuang dalam kontrak the contract and all the cash flows that the Group
dan seluruh arus kas yang diharapkan akan diterima expects to receive, discounted at an approximation
Grup, didiskontokan menggunakan suku bunga of the original effective interest rate. The expected
efektif awal. Arus kas yang diharapkan akan diterima cash flows will include cash flows from the sale of
tersebut mencakup arus kas dari penjualan agunan collateral held or other credit enhancements that are
yang dimiliki atau perluasan kredit lainnya yang integral to the contractual terms.
merupakan bagian integral dari persyaratan kontrak.
ECL diakui dalam dua tahap. Untuk risiko kredit atas ECL are recognized in two stages. For credit
instrumen keuangan yang tidak mengalami exposures for which there has not been a significant
peningkatan secara signifikan sejak pengakuan increase in credit risk since initial recognition, ECL
awal, pengukuran penyisihan kerugian dilakukan are provided for credit losses that result from default
sejumlah ECL 12 bulan. Untuk risiko kredit atas events that are possible within the next 12-months (a
instrumen keuangan yang mengalami peningkatan 12-month ECL). For those credit exposures for which
secara signifikan sejak pengakuan awal, penyisihan there has been a significant increase in credit risk
kerugian dilakukan sepanjang sisa umurnya, since initial recognition, a loss allowance is required
terlepas dari waktu terjadinya default (sepanjang for credit losses expected over the remaining life of
umur ECL). the exposure, irrespective of the timing of the default
(a lifetime ECL).
Untuk piutang usaha, Grup menerapkan panduan For trade receivables, the Group applies a simplified
praktis dalam menghitung ECL. Oleh karena itu, approach in calculating ECL. Therefore, the Group
Grup tidak mengidentifikasi perubahan dalam risiko does not track changes in credit risk, but instead
kredit, melainkan mengukur penyisihan kerugian recognizes a loss allowance based on lifetime ECL
sejumlah ECL sepanjang umur. Grup telah at each reporting date. The Group has established a
membentuk matriks provisi yang didasarkan pada provision matrix that is based on its historical credit
data historis kerugian kredit, disesuaikan dengan loss experience, adjusted for forward-looking factors
faktor-faktor perkiraan masa depan (forward-looking) specific to the debtors and the economic
khusus terkait pelanggan dan lingkungan ekonomi. environment.
Grup mempertimbangkan aset keuangan memenuhi The Group considers a financial asset in default
definisi default ketika telah menunggak lebih dari 90 when contractual payments are 90 days past due.
hari. Namun, dalam kasus-kasus tertentu, Grup juga However, in certain cases, the Group may also
dapat menganggap aset keuangan dalam keadaan consider a financial asset to be in default when
default ketika informasi internal atau eksternal internal or external information indicates that the
menunjukkan bahwa Grup tidak mungkin menerima Group is unlikely to receive the outstanding
arus kas kontraktual secara penuh tanpa melakukan contractual amounts in full before taking into account
perluasan persyaratan kredit. Piutang usaha any credit enhancements held by the Group. Trade
dihapusbukukan ketika kecil kemungkinan untuk receivables is written off when there is low possibility
memulihkan arus kas kontraktual, setelah semua of recovering the contractual cash flows, after all
upaya penagihan telah dilakukan dan telah collection efforts have been done and have been fully
sepenuhnya dilakukan penyisihan. provided for allowance.
44


Penurunan Nilai Aset Keuangan (lanjutan) Impairment of Financial Assets (continued)
Setiap akhir periode pelaporan, Grup mengevaluasi The Group assess at the end of each reporting
apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset period whether there is any objective evidence that a
keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami financial asset or a group of financial assets is
penurunan nilai. Aset keuangan atau kelompok aset impaired. A financial asset or a group of financial
keuangan diturunkan nilainya dan kerugian assets is deemed to be impaired and impairment
penurunan nilai telah terjadi jika, dan hanya jika, losses have occured if, and only if, there is objective
terdapat bukti yang obyektif mengenai penurunan evidence of impairment as a result of one or more
nilai tersebut sebagai akibat dari satu atau lebih events that have occurred after the initial recognition
peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset of the asset (an incurred ‘loss event’) and that loss
tersebut (peristiwa yang merugikan), dan peristiwa event has an impact on the estimated future cash
yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi flows of the financial asset or the group of financial
arus kas masa depan atas aset keuangan atau assets that can be reliably estimated.
kelompok aset keuangan yang dapat diestimasi
secara handal.
i. Aset Keuangan Yang Dicatat Pada Biaya i. Financial Assets Carried At Amortized Cost
Perolehan Diamortisasi
Untuk aset keuangan yang dicatat pada biaya For financial assets carried at amortized cost,
perolehan diamortisasi, Grup pertama kali the Group first assesses whether objective
menentukan apakah terdapat bukti obyektif evidence of impairment exists individually for
mengenai adanya penurunan nilai secara financial assets that are individually significant,
individual atas aset keuangan yang signifikan or collectively for financial assets that are not
secara individual atau untuk aset keuangan individually significant.
yang tidak signifikan secara individual terdapat
bukti penurunan nilai secara kolektif.
Jika Grup menentukan tidak terdapat bukti If the Group determines that no objective
obyektif mengenai penurunan nilai atas aset evidence of impairment exists for an individually
keuangan yang dinilai secara individual, assessed financial asset, whether significant or
terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau not, the Group includes the asset in a group of
tidak, maka Grup memasukkan aset tersebut ke financial assets with similar credit risk
dalam kelompok aset keuangan yang memiliki characteristics and collectively assesses them
karakteristik risiko kredit yang sejenis dan for impairment. Assets that are individually
menilai penurunan nilai kelompok tersebut assessed for impairment and for which an
secara kolektif. Aset yang penurunan nilainya impairment loss is, or continues to be,
dinilai secara individual, dan untuk itu kerugian recognized are not included in a collective
penurunan nilai diakui atau tetap diakui, tidak assessment of impairment.
termasuk dalam penilaian penurunan nilai
secara kolektif.
Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian If there is objective evidence that an impairment
penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian loss has occurred, the amount of the loss is
tersebut diukur sebagai selisih antara nilai measured as the difference between the asset’s
tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas carrying amount and the present value of
masa datang (tidak termasuk ekspektasi estimated future cash flows (excluding future
kerugian kredit masa datang yang belum expected credit losses that have not yet been
terjadi). incurred).
Nilai kini estimasi arus kas masa datang The present value of the estimated future cash
didiskonto menggunakan suku bunga efektif flows is discounted at the financial asset’s initial
awal dari aset keuangan tersebut. Jika effective interest rate. If a loan and receivables
pinjaman yang diberikan dan piutang memiliki have a variable interest rate, the discount rate
suku bunga variabel, tingkat diskonto untuk for measuring any impairment loss is the current
mengukur kerugian penurunan nilai adalah suku effective interest rate. The carrying amount of
bunga efektif terkini. Nilai tercatat aset tersebut the asset is reduced through the use of an
berkurang melalui penggunaan akun penyisihan allowance account and the amount of the loss is
dan jumlah kerugian diakui dalam laba rugi. recognized in profit or loss.
45


Penurunan Nilai Aset Keuangan (lanjutan) Impairment of Financial Assets (continued)
i. Aset Keuangan Yang Dicatat Pada Biaya i. Financial Assets Carried At Amortized Cost
Perolehan Diamortisasi (lanjutan) (continued)
Ketika aset tidak tertagih, nilai tercatat atas aset When the asset becomes uncollectible, the
keuangan yang telah diturunkan nilainya carrying amount of the financial assets is
dikurangi secara langsung atau jika ada suatu reduced directly or if an amount was charged to
jumlah telah dibebankan ke akun cadangan the allowance account, the amounts charged to
penurunan nilai, jumlah tersebut the allowance account are written off against the
dihapusbukukan terhadap nilai tercatat aset carrying amount of the financial asset.
keuangan tersebut.
Jika pada periode berikutnya, jumlah kerugian If in a subsequent period, the amount of the
penurunan nilai berkurang dan penurunan nilai impairment loss decreases and the impairment
tersebut diakui, maka kerugian penurunan nilai was recognized, the previously recognized
yang sebelumnya diakui dipulihkan, sepanjang impairment loss is reversed to the extent that
nilai tercatat aset tidak melebihi biaya perolehan the carrying amount of the asset does not
diamortisasi pada tanggal pemulihan dengan exceed its amortized cost at the reversal date by
menyesuaikan akun cadangan. Jumlah adjusting the allowance account. The amount of
pemulihan aset keuangan diakui pada laba rugi. the reversal is recognized in profit of loss.
Penerimaan kemudian atas piutang yang telah Subsequent recoveries of previously written off
dihapusbukukan sebelumnya, jika pada periode receivables, if in the current period, are credited
berjalan dikreditkan dengan menyesuaikan to the allowance accounts, but if after the end of
pada akun cadangan penurunan nilai, reporting period, are credited to other operating
sedangkan jika setelah akhir periode pelaporan income.
dikreditkan sebagai pendapatan operasional
lainnya.
Penghentian Pengakuan Derecognition
Suatu aset keuangan, atau mana yang berlaku, A financial asset, or where applicable a part of a
bagian dari aset keuangan atau bagian dari financial asset or part of a group of similar
kelompok aset keuangan sejenis, dihentikan financial assets, is derecognized when:
pengakuannya pada saat:
a. hak kontraktual atas arus kas yang berasal a. the contractual rights to receive cash flows
dari aset keuangan tersebut berakhir; atau from the financial asset have expired; or
b. Grup mentransfer hak kontraktual untuk b. the Group has transferred its contractual
menerima arus kas yang berasal dari aset rights to receive cash flows from the
keuangan atau menanggung kewajiban financial asset or has assumed an
untuk membayar arus kas yang diterima obligation to pay them in full without
tanpa penundaan yang signifikan kepada material delay to a third party under a
pihak ketiga melalui suatu kesepakatan “pass-through” arrangement and either
penyerahan dan (i) secara substansial (i) has transferred substantially all the risks
mentransfer seluruh risiko dan manfaat atas and rewards of the financial asset, or
kepemilikan aset keuangan tersebut, atau (ii) has neither transferred nor retained
(ii) secara substansial tidak mentransfer dan substantially all the risks and rewards of the
tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat financial asset, but has transferred control
atas kepemilikan aset keuangan tersebut, of the financial asset.
namun telah mentransfer pengendalian atas
aset keuangan tersebut.
46


Penghentian Pengakuan (lanjutan) Derecognition (continued)
Ketika Grup telah mentransfer hak untuk When the Group has transferred its rights to
menerima arus kas dari aset atau telah receive cash flows from an asset or has entered
menandatangani kesepakatan pelepasan (pass into a pass-through arrangement, and has
through arrangement), dan secara substansial neither transferred nor retained substantially all
tidak mentransfer dan tidak memiliki seluruh of the risks and rewards of the asset nor
risiko dan manfaat atas aset keuangan, maupun transferred control of the asset, the asset is
mentransfer pengendalian atas aset, aset recognized to the extent of the Group’s
tersebut diakui sejauh keterlibatan berkelanjutan continuing involvement in the asset.
Grup terhadap aset keuangan tersebut.
Keterlibatan berkelanjutan yang berbentuk Continuing involvement that takes the form of a
pemberian jaminan atas aset yang ditransfer guarantee over the transferred asset is
diukur sebesar jumlah terendah dari jumlah measured at the lower of the original carrying
tercatat aset dan jumlah maksimal dari amount of the asset and the maximum amount
pembayaran yang diterima Grup yang mungkin of consideration that the Group could be
harus dibayar kembali. required to repay.
Dalam hal ini, Grup juga mengakui liabilitas In that case, the Group also recognizes an
terkait. Aset yang ditransfer dan liabilitas terkait associated liability. The transferred asset and
diukur dengan dasar yang mencerminkan hak the associated liability are measured on a basis
dan liabilitas yang masih dimiliki Grup. that reflects the rights and obligations that the
Group has retained.
Pada saat penghentian pengakuan atas aset On derecognition of a financial asset in its
keuangan secara keseluruhan, maka selisih entirety, the difference between the carrying
antara nilai tercatat dan jumlah dari amount and the sum of (i) the consideration
(i) pembayaran yang diterima, termasuk setiap received, including any new asset obtained less
aset baru yang diperoleh dikurangi setiap any new liability assumed; and (ii) any
liabilitas baru yang harus ditanggung; dan cumulative gain or loss that has been
(ii) setiap keuntungan atau kerugian kumulatif recognized directly in equity is recognized in
yang telah diakui secara langsung dalam profit or loss.
ekuitas harus diakui pada laba rugi.
Liabillitas keuangan dihentikan pengakuannya A financial liabilities is derecognized when the

ketika liabilitas yang ditetapkan dalam kontrak liabilities specified in the contract is discontinued
dihentikan atau dibatalkan atau kadaluwarsa. or cancelled or expired.
Ketika liabilitas keuangan saat ini digantikan When an existing financial liability is replaced by
dengan yang lain dari pemberi pinjaman yang another from the same lender on substantially
sama dengan persyaratan yang berbeda secara different terms, or the terms of an existing
substansial, atau modifikasi secara substansial liability are substantially modified, such an
atas ketentuan liabilitas keuangan yang saat ini exchange or modification is treated as a
ada, maka pertukaran atau modifikasi tersebut derecognition of the original liability and the
dicatat sebagai penghapusan liabilitas recognition of a new liability, and the difference
keuangan awal dan pengakuan liabilitas in the respective carrying amounts is recognized
keuangan baru, dan selisih antara nilai tercatat in profit or loss.
liabilitas keuangan tersebut diakui dalam laba
rugi.
47


q. Pengukuran Nilai Wajar q. Fair Value Measurement
Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk Fair value is the price that would be received to sell
menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar an asset or paid to transfer a liability in an orderly
untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi transaction between market participants at the
teratur di antara pelaku pasar pada tanggal measurement date. The fair value measurement is
pengukuran. Pengukuran nilai wajar didasarkan based on the presumption that the transaction to sell
pada asumsi bahwa transaksi untuk menjual aset the asset or transfer the liability takes place either:
atau mengalihkan liabilitas akan terjadi:
1. di pasar utama untuk aset atau liabilitas 1. in the principal market for the asset or liability; or
tersebut atau;
2. jika tidak terdapat pasar utama, di pasar yang 2. in the absence of a principal market, in the most
paling menguntungkan untuk aset atau liabilitas advantageous market for the asset or liability.
tersebut.
Grup harus memiliki akses ke pasar utama atau The principal or the most advantageous market must
pasar yang paling menguntungkan. be accessible to the Group.
Nilai wajar aset atau liabilitas diukur menggunakan The fair value of an asset or a liability is measured
asumsi yang akan digunakan pelaku pasar ketika using the assumptions that market participants would
menentukan harga aset atau liabilitas tersebut, use when pricing the asset or liability, assuming that
dengan asumsi bahwa pelaku pasar bertindak dalam market participants act in their best economic
kepentingan ekonomi terbaiknya. interest.
Pengukuran nilai wajar aset nonkeuangan A fair value measurement of a nonfinancial asset
memperhitungkan kemampuan pelaku pasar untuk takes into account a market participant’s ability to
menghasilkan manfaat ekonomis dengan generate economic benefits by using the asset in its
menggunakan aset dalam penggunaan tertinggi dan highest and best use or by selling it to another
terbaiknya, atau dengan menjualnya kepada pelaku market participant that would use the asset in its
pasar lain yang akan menggunakan aset tersebut highest and best use.
dalam penggunaan tertinggi dan terbaiknya.
Seluruh aset dan liabilitas, baik yang diukur pada All assets and liabilities for which fair value is
nilai wajar, atau dimana nilai wajar aset atau liabilitas measured or disclosed in the financial statements
tersebut diungkapkan, dikategorikan dalam hirarki are categorized within the fair value hierarchy,
nilai wajar, berdasarkan tingkat input terendah yang described as follows, based on the lowest level input
signifikan terhadap keseluruhan pengukuran, that significant to fair value measurement as a whole:
sebagai berikut:
1. Tingkat 1 - Harga kuotasian (tanpa 1. Level 1 - Quoted (unadjusted) market prices in

penyesuaian) di pasar aktif untuk aset atau active markets for identical assets or liabilities;
liabilitas yang identik;
2. Tingkat 2 - Teknik penilaian dimana tingkat 2. Level 2 - Valuation techniques for which the
input terendah yang signifikan terhadap lowest level input that is significant to the fair
pengukuran nilai wajar dapat diobservasi, baik value measurement is directly or indirectly
secara langsung maupun tidak langsung; dan observable; and
3. Tingkat 3 - Teknik penilaian dimana tingkat 3. Level 3 - Valuation techniques for which the
input terendah yang signifikan terhadap lowest level input that is significant to the fair
pengukuran nilai wajar tidak dapat diobservasi. value measurement is unobservable.
Untuk aset dan liabilitas yang diukur pada nilai wajar For assets and liabilities that are recognized in the
secara berulang dalam laporan keuangan consolidated financial statements on a recurring
konsolidasian, maka Grup menentukan apakah telah basis, the Group determines whether transfers have
terjadi transfer di antara tingkat hirarki nilai wajar occurred between levels in the hierarchy by
dengan cara menilai kembali pengkategorian tingkat reassessing categorization (based on the lowest
nilai wajar (berdasarkan tingkat input terendah yang level input that is significant to the fair value
signifikan terhadap keseluruhan pengukuran) pada measurement as a whole) at the end of each
setiap akhir periode pelaporan. reporting period.
48


r. Informasi Segmen r. Segment Information
Segmen adalah komponen yang dapat dibedakan A segment is a distinguishable component of the
dari Grup yang terlibat baik dalam menyediakan Group that is engaged either in providing certain
produk-produk tertentu (segmen usaha), atau dalam products (business segment), or in providing
menyediakan produk dalam lingkungan ekonomi products within a particular economic environment
tertentu (segmen geografis), yang memiliki risiko dan (geographical segment), which is subject to risks and
imbalan yang berbeda dari segmen lainnya. rewards that are different from those of other
segments.
Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas segmen Segment revenues, expenses, results, assets and
termasuk hal-hal yang dapat diatribusikan secara liabilities include items directly attributable to a
langsung kepada suatu segmen, serta hal-hal yang segment, as well as those that can be allocated on a
dapat dialokasikan dengan dasar yang memadai reasonable basis to that segment. They are
untuk segmen tersebut. Segmen ditentukan sebelum determined before intra-group balances and
saldo dan transaksi antar perusahaan dieliminasi intragroup transactions are eliminated as part of the
sebagai bagian dari proses konsolidasi. consolidated process.
s. Transaksi Restrukturisasi Antara Entitas s. Restructuring Transactions of Entities Under

Sepengendali Common Control
Berdasarkan PSAK 38, pengalihan bisnis antara Under PSAK 38, transfer of business within entities
entitas sepengendali tidak mengakibatkan under common control does not result in a change of
perubahan substansi ekonomi kepemilikan atas the economic substance of ownership of the
bisnis yang dialihkan dan tidak dapat menimbulkan business being transferred and would not result in a
laba atau rugi bagi Grup secara keseluruhan gain or loss to the Group or to the individual entity
ataupun bagi entitas individual dalam Grup tersebut. within the Group. Since the transfer of business of
Karena pengalihan bisnis antara entitas entities under common control does not result in a
sepengendali tidak mengakibatkan perubahan change of the economic substance, the business
substansi ekonomi, bisnis yang dipertukarkan dicatat being exchanged is recorded at carrying amount as a
pada nilai buku sebagai kombinasi bisnis dengan business combination using the pooling-of-interest
menggunakan metode penyatuan kepemilikan. method.
Dalam menerapkan metode penyatuan kepemilikan, In applying the pooling-of-interest method, the
komponen laporan keuangan untuk periode components of the financial statements for the period
terjadinya kombinasi bisnis dan periode lain yang during which the restructuring occurred and for other
disajikan untuk tujuan perbandingan disajikan periods presented for comparison purposes are
sedemikian rupa seolah-olah kombinasi bisnis telah presented in such a manner as if the restructuring
terjadi sejak awal periode terjadi sepengendalian. has already happened since the beginning of the
Selisih antara nilai tercatat transaksi kombinasi period during which the entities were under common
bisnis dan jumlah imbalan yang dialihkan diakui control. The difference between the carrying amount
dalam akun “Tambahan modal disetor”. of the business combination transaction and the
consideration transferred is recognized under the
“Additional paid-in capital" account.
t. Kombinasi Bisnis t. Business Combination
Kombinasi bisnis dicatat menggunakan metode Business combinations are accounted for using
akuisisi. Biaya suatu akuisisi diakui sebagai acquisition method. The cost of an acquisition is
penjumlahan atas imbalan yang dialihkan, yang measured as aggregate of the consideration
diukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisi, dan transferred, measured at acquisition date fair value,
jumlah atas kepentingan nonpengendali dientitas and the amount of any noncontrolling interest in the
yang diakuisisi. Biaya akuisisi yang terjadi acquiree. The acquision costs incurred are expensed
dibiayakan dan dicatat sebagai beban pada periode in the current period.
berjalan.
Selisih lebih antara penjumlahan imbalan yang The excess of the aggregate of the consideration
dialihkan dan jumlah yang diakui untuk kepentingan transferred and the amount recognized for
nonpengendali dengan aset teridentifikasi dan noncontrolling interest over the net indentified assets
liabilitas yang diambil-alih (aset neto) dicatat sebagai and liabilities assumed is recorded as goodwill. In
goodwill. Dalam kondisi sebaliknya, Grup mengakui contrary, the Group recognizes the lower amount as
selisih kurang tersebut sebagai keuntungan dalam gain in profit or loss on the date of acquisition.
laba rugi pada tanggal akuisisi.
49


t. Kombinasi Bisnis (lanjutan) t. Business Combination (continued)
Setelah pengakuan awal, goodwill diukur sebesar After initial recognition, goodwill is measured at cost
biaya perolehan dikurangi dengan akumulasi less any accumulated impairment losses. For the
penurunan nilai. Untuk tujuan penurunan nilai, purpose of impairment testing, goodwill acquired in
goodwill yang diperoleh dari kombinasi bisnis, sejak the business combination is, from the acquisition
tanggal akuisisi dialokasikan ke setiap unit penghasil date, allocated to each of the Group’s cash-
kas yang diharapkan mendapatkan manfaat dari generating units that are expected to benefit from the
kombinasi bisnis tersebut terlepas apakah aset dan business combination, irrespective of whether other
liabilitas lainnya dari entitas yang diakuisisi assets or liabilities of the acquiree are assigned to
ditetapkan ke unit tersebut. those units.
Goodwill merupakan selisih lebih antara harga Goodwill represents the excess of the cost of an
perolehan investasi entitas anak, entitas asosiasi acquisition of a subsidiary, associate or business
atau bisnis dan nilai wajar bagian Grup atas aset over the fair value of the Group’s share of the
neto entitas anak/entitas asosiasi atau bisnis yang identifiable net assets of the acquired subsidiary,
dapat diidentifikasi pada tanggal akuisisi. associate or business at the acquisition date.
Goodwill dihentikan pengakuannya pada saat Goodwill is derecognized upon disposal or when no
dilepaskan atau ketika tidak ada lagi manfaat masa future benefits are expected from its use or disposal.
depan yang diharapakan dari penggunaan atau
pelepasannya.
u. Laba per Saham u. Earnings per Share
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi Basic earnings per share are computed by dividing
total laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan net income for the year attributable to owners of the
kepada pemilik Entitas Induk dengan jumlah rata- Company by the weighted average number of
rata tertimbang saham biasa yang beredar pada ordinary shares outstanding during the year.
tahun yang bersangkutan.
v. Beban Emisi Saham v. Stock Issuance Costs
Beban emisi saham merupakan beban-beban yang Stock issuance costs are expenses paid for Initial
dikeluarkan dalam rangka Penawaran Umum Public Offering of shares, deducted from the
Perdana Saham, disajikan sebagai pengurang akun additional paid-in capital of the related proceeds from
tambahan modal disetor. the issuance of shares.
w. Saham Treasuri w. Treasury Stock
Instrumen ekuitas sendiri yang diperoleh kembali Own equity instruments that are reacquired (treasury
(saham treasuri) diakui pada harga perolehan stock) are recognized at cost and deducted from
Kembali dan dikurangi dari ekuitas. Tidak ada laba equity. No gain or loss is recognized in profit or loss
rugi yang diakui pada laba rugi atas perolehan, on the purchase, sale, issue or cancellation of the
penjualan kembali, penerbitan atau pembatalan dari Group’s own equity instruments. Any difference
instrument ekuitas Grup. Selisih antara jumlah between the carrying amount and the consideration,
tercatat dan penerimaan, bila diterbitkan kembali, if reissued, is recognized as part of additional paid-in
diakui sebagai bagian dari tambahan modal disetor capital in equity.
pada ekuitas.
x. Peristiwa Setelah Tanggal Pelaporan x. Events After the Reporting Period
Peristiwa setelah akhir periode yang memerlukan Events after reporting period which require
penyesuaian dan menyediakan informasi Grup pada adjustment and provide information on the Group at
tanggal pelaporan tercermin dalam laporan the reporting date are reflected in the consolidated
keuangan konsolidasian. financial statements.
Peristiwa setelah akhir periode yang tidak Events after the reporting period which do not require
memerlukan penyesuaian diungkapkan dalam adjustment are disclosed in the consolidated
laporan keuangan konsolidasian apabila material. financial statements if they are material.
50


y. Standar, Amandemen/Penyesuaian dan y. Standards, Amendments/Improvements and

Interpretasi Standar Telah Diterbitkan Tapi Belum Interpretations to Standards Issued but not yet
Diterapkan Adopted
Standar dan interpretasi standar akuntansi baru Certain new accounting standards and
tertentu telah dikeluarkan tetapi tidak wajib interpretations have been published that are not
diterapkan pada tahun yang berakhir 31 Desember mandatory for the year ended December 31, 2020
2020 dan belum diterapkan secara dini oleh Grup. and have not been early adopted by the Group. The
Grup telah mengkaji dampak dari standar dan Group has assessed the impact of these new
interpretasi tersebut sebagaimana dijabarkan di standards and interpretations as set out below:
bawah ini:
- Amandemen PSAK 1, “Penyajian Laporan - Amendments to PSAK 1, “Presentation of

Keuangan” Financial Statements”
Amandemen PSAK 1 mengklarifikasi bahwa The narrow-scope amendments to PSAK 1

kewajiban diklasifikasikan sebagai lancar atau clarify that liabilities are classified as either
tidak lancar, berdasarkan pada hak yang ada current or non-current, depending on the rights
pada akhir periode pelaporan. Klasifikasi tidak that exist at the end of the reporting period.
terpengaruh oleh ekspektasi entitas atau Classification is unaffected by the expectations
peristiwa setelah tanggal pelaporan (misalnya of the entity or events after the reporting period
penerimaan waiver atau pelanggaran (i.e. the receipt of a waiver or a breach of
perjanjian). Amandemen tersebut juga covenant). The amendments also clarify what
mengklarifikasi apa yang dimaksud PSAK 1 PSAK 1 means when it refers to the ‘settlement’
perihal 'penyelesaian' liabilitas. of a liability.
Amandemen tersebut dapat memengaruhi The amendments could affect the classification
klasifikasi liabilitas, terutama untuk entitas yang of liabilities, particularly for entities that
sebelumnya mempertimbangkan intensi previously considered management’s intentions
manajemen untuk menentukan klasifikasi dan to determine classification and for some
untuk beberapa liabilitas yang dapat dikonversi liabilities that can be converted into equity.
menjadi ekuitas.
Standar ini harus diterapkan secara retrospektif They must be applied retrospectively in
sesuai dengan persyaratan normal dalam accordance with the normal requirements in
PSAK 25, “Kebijakan Akuntansi, Perubahan PSAK 25, “Accounting Policies, Changes in
Estimasi Akuntansi, dan Kesalahan”. Accounting Estimates and Errors”. The
Amandemen tersebut akan berlaku efektif pada amendments will become effective on
1 Januari 2023 dan penerapan lebih awal January 1, 2023 and earlier application is
diizinkan. permitted.
- Amandemen PSAK 22, “Kombinasi Bisnis: - Amendments to PSAK 22, “Business

Definisi Bisnis” Combinations: Definition of Business”
Amandemen ini mengklarifikasi definisi bisnis These amendments clarify the definition of
dengan tujuan untuk membantu entitas dalam business for the purpose of assisting the entity
menentukan apakah suatu transaksi in determining whether a transaction should be
seharusnya dicatat sebagai kombinasi bisnis accounted for as a business combination or an
atau akuisisi aset. Secara umum, amandemen asset acquisition. In general, the amendments
PSAK 22 tersebut: to PSAK 22:
a. mengamandemen definisi bisnis; a. amended the definition of business;
b. menambahkan pengujian konsentrasi c. b. added an optional concentration test that
opsional yang mengizinkan penilaian yang allows a simplified assessment of whether
disederhanakan apakah rangkaian aktivitas the acquired set of activities and assets is
dan aset yang diakuisisi bukan merupakan not a business;
suatu bisnis;
51



Diterapkan (lanjutan) Adopted (continued)

Definisi Bisnis” (lanjutan) Combinations: Definition of Business”
(continued)
c. mengklarifikasi unsur bisnis bahwa untuk d. c. clarified the business element that to be
dipertimbangkan sebagai suatu bisnis, suatu considered as a business, an integrated set
rangkaian terintegrasi dari aktivitas dan aset of activities and assets acquired includes, as
yang diakuisi mencakup, minimum, input dan a minimum, substantive inputs and
proses substantif yang bersama-sama processes that together contribute
berkontribusi secara signifikan terhadap significantly to the ability to produce outputs;
kemampuan untuk menghasilkan output; dan and
d. menambahkan pedoman dan contoh ilustratif d. e.
added illustrative guidance and examples to
untuk membantu entitas enilai apakah help the entity assess whether substantive
proses substantif telah diakuisisi. processes have been acquired.
Amandemen PSAK 22, “Kombinasi Bisnis: The amendments to PSAK 22, “Business
Definisi Bisnis” akan berlaku efektif pada Combinations: Definition of Business” will
1 Januari 2021 dan penerapan dini become effective on January 1, 2021 and earlier
diperkenankan. application is permitted.

Referensi ke Kerangka Konseptual” Combinations: Reference to Conceptual
Framework”
Amandemen PSAK 22, “Kombinasi Bisnis: The amendments to PSAK 22, “Business
Referensi ke Kerangka Konseptual” ini Combinations: Reference to Conceptual
mengklarifikasi interaksi antara PSAK 22, Framework” clarifies the interaction between
PSAK 57, ISAK 30 dan Kerangka Konseptual PSAK 22, PSAK 57, ISAK 30 and the
pelaporan keuangan. Conceptual Framework for financial reporting.
Secara umum, Amandemen PSAK 22 ini: In general, the amendments to PSAK 22:
• Menambahkan deskripsi terkait “liabilitas • Add descriptions regarding “liabilities and
dan liabilitas kontinjensi dalam ruang lingkup contingent liabilities within the scope of
PSAK 57 atau ISAK 30” yang dinyatakan PSAK 57 or ISAK 30” stated in paragraphs
dalam paragraf 21A-21C. 21A-21C.
• Mengubah paragraf 23 dengan e. • Amend paragraph 23 by clarifying the
mengklarifikasi liabilitas kontinjesi yang contingent liabilities recognized at the
diakui pada tanggal akuisisi. acquisition date.
• Menambahkan paragraf 23A terkait definisi f. • Adding paragraph 23A regarding the
aset kontinjensi dan perlakuan akuntansinya. definition of a contingent asset and its
accounting treatment.
Amandemen PSAK 22, “Kombinasi Bisnis: The amendments to PSAK 22, "Business
Referensi ke Kerangka Konseptual” akan Combinations: Reference to Conceptual
berlaku efektif pada 1 Januari 2022 dengan Framework" will become effective on January 1,
penerapan dini diperkenankan. 2022 and earlier application is permitted.
- Amandemen PSAK 57, “Provisi, Liabilitas - Amendments to PSAK 57, "Provisions,

Kontinjensi dan Aset Kontinjensi: Kontrak Contingent Liabilities and Contingent Assets:
Memberatkan - Biaya Memenuhi Kontrak” Onerous Contracts - Cost of Fulfilling the
Contracts”
Amandemen ini mengklarifikasi biaya untuk These amendments clarify the cost of fulfilling a
memenuhi suatu kontrak dalam kaitannya contract when assessing whether a contract is
dalam menentukan apakah suatu kontrak onerous.
merupakan kontrak memberatkan.
52



- Amandemen PSAK 57, “Provisi, Liabilitas - Amendments to PSAK 57, "Provisions,

Memberatkan - Biaya Memenuhi Kontrak” Onerous Contracts - Cost of Fulfilling the
(lanjutan) Contracts” (continued)
Amandemen PSAK 57 mengatur bahwa biaya The amendments to PSAK 57 specify that the
untuk memenuhi kontrak terdiri dari biaya yang cost of fulfilling a contract comprises the costs
berhubungan langsung dengan kontrak. Biaya that relate directly to the contract. Costs that
yang berhubungan langsung dengan kontrak relate directly to a contract consist of:
terdiri dari:
1. Biaya inkremental untuk memenuhi kontrak 1. Incremental costs of fulfilling that contract;
tersebut; dan and
2. Alokasi biaya lain yang berhubungan g. 2. Allocation of other costs that relate directly to
langsung untuk memenuhi kontrak. fulfilling contracts.
Amandemen PSAK 57, “Provisi, Liabilitas The amendments to PSAK 57, "Provisions,
Memberatkan - Biaya Memenuhi Kontrak” akan Onerous Contracts - Cost of Fulfilling the
berlaku efektif pada 1 Januari 2022 dengan Contracts” will become effective on January 1,
penerapan dini diperkenankan. 2022 and earlier application is permitted.
- Amandemen PSAK 71, “Instrumen Keuangan”, - Amendments to PSAK 71, "Financial

Amandemen PSAK 55, “Instrumen Keuangan: Instruments", Amendments to PSAK 55,
Pengakuan dan Pengukuran”, Amandemen "Financial Instruments: Recognition and
PSAK 60, “Instrumen Keuangan: Measurement", Amendments to PSAK 60,
Pengungkapan”, Amandemen PSAK 62, "Financial Instruments: Disclosures",
“Kontrak Asuransi” dan Amandemen PSAK 73, Amendments to PSAK 62, "Insurance
“Sewa” tentang Reformasi Acuan Suku Bunga - Contracts" and Amendments to PSAK 73,
Tahap 2 "Leases" about Interest Rate Benchmark
Reform - Phase 2
Reformasi Acuan Suku Bunga - Tahap 2 Interest Rate Benchmark Reform - Stage 2
membahas isu yang mungkin mempengaruhi addresses issues that may affect financial
pelaporan keuangan selama reformasi acuan reporting during the interest rate benchmark
suku bunga, termasuk dampak perubahan arus reform, including the effects of changes in
kas kontraktual atau hubungan lindung nilai contractual cash flows or hedging relationships
yang timbul dari penggantian acuan suku bunga that arise from replacing the interest rate
dengan acuan alternatif yang baru. benchmark with a new alternative reference.
Amandemen ini mengubah persyaratan dalam These amendments amend the requirements in
PSAK 71, “Instrumen Keuangan”, PSAK 55, PSAK 71, “Financial Instruments”, PSAK 55,
“Instrumen Keuangan: Pengakuan dan “Financial Instruments: Recognition and
Pengukuran”, PSAK 60, “Instrumen Keuangan: Measurement”, PSAK 60, “Financial
Pengungkapan”, PSAK 62, “Kontrak Asuransi” Instruments: Disclosures”, PSAK 62, “Insurance
dan PSAK 73, “Sewa” yang terkait dengan: Contracts” and PSAK 73, “Leases” related to:
• perubahan dasar untuk menentukan arus • changes in the basis for determining the
kas kontraktual dari aset keuangan, liabilitas contractual cash flows from financial assets,
keuangan dan liabilitas sewa; financial liabilities and lease liabilities;
• akuntansi lindung nilai; dan h. • hedge accounting; and
• pengungkapan. i. • disclosures.
53



- Amandemen PSAK 71, “Instrumen Keuangan”, - Amendments to PSAK 71, "Financial

Amandemen PSAK 55, “Instrumen Keuangan: Instruments", Amendments to PSAK 55,
Pengakuan dan Pengukuran”, Amandemen "Financial Instruments: Recognition and
PSAK 60, “Instrumen Keuangan: Measurement", Amendments to PSAK 60,
Pengungkapan”, Amandemen PSAK 62, "Financial Instruments: Disclosures",
“Kontrak Asuransi” dan Amandemen PSAK 73, Amendments to PSAK 62, "Insurance
“Sewa” tentang Reformasi Acuan Suku Bunga - Contracts" and Amendments to PSAK 73,
Tahap 2 (lanjutan) "Leases" about Interest Rate Benchmark
Reform - Phase 2 (continued)
Reformasi Acuan Suku Bunga - Tahap 2 hanya Interest Rate Benchmark Reform - Stage 2 only
berlaku untuk perubahan yang disyaratkan oleh applies to changes required by the interest rate
reformasi acuan suku bunga untuk instrumen benchmark reform for financial instruments and
keuangan dan hubungan lindung nilai. hedging relationships. These amendments will
Amandemen tersebut akan berlaku efektif pada become effective on January 1, 2021 and earlier
1 Januari 2021 dengan penerapan dini application is permitted.
diperkenankan.
- Amandemen PSAK 73, “Sewa: Konsesi Sewa - Amendments to PSAK 73, “Leases: Rental
terkait COVID-19” Concessions related to COVID-19”
Sebagai akibat dari pandemi COVID-19, As a result of the COVID-19 pandemic, rental
konsesi sewa telah diberikan kepada penyewa. concessions have been granted to lessees.
Konsesi tersebut dapat diberikan dalam Such concessions might take a variety of forms,
berbagai bentuk, termasuk pengampunan including payment holidays and deferral of lease
pembayaran dan penangguhan pembayaran payments. The standard board made an
sewa. Dewan standar membuat amandemen amendment to PSAK 73 which provides lessees
terhadap PSAK 73 yang memberi penyewa with an option to treat qualifying rent
pilihan untuk memperlakukan konsesi sewa concessions in the same way as they would if
yang memenuhi syarat dengan cara yang sama they were not lease modifications. In many
seperti jika mereka bukan modifikasi sewa. cases, this will result in accounting for the
Dalam banyak kasus, hal ini akan concessions as variable lease payments in the
menghasilkan perlakuan akuntansi untuk period in which they are granted.
konsesi sebagai pembayaran sewa variabel
selama periode pemberiannya.
Entitas yang menerapkan kebijakan praktis Entities applying the practical expedients must
harus mengungkapkan fakta ini, apakah disclose this fact, whether the expedient has
kebijakan telah diterapkan pada semua konsesi been applied to all qualifying rental concessions
sewa yang memenuhi syarat atau, jika tidak, or, if not, information about the nature of the
informasi tentang sifat kontrak yang telah contracts to which it has been applied, as well
diterapkan, serta jumlah yang diakui dalam laba as the amount recognized in profit or loss
rugi, yang timbul dari konsesi sewa. arising from the rental concessions.
Amandemen PSAK 73, "Sewa: Konsesi Sewa The amendments to PSAK 73, “Leases: Rental
terkait COVID-19" akan berlaku efektif untuk Concessions related to COVID-19” will become
periode pelaporan tahunan yang dimulai pada effective for the annual reporting period starting
atau setelah 1 Juni 2020 dengan penerapan on or after June 1, 2020 and earlier application
dini diperkenankan. is permitted.
- Penyesuaian Tahunan 2020 (efektif pada - 2020 Annual Improvements (effective on

1 Januari 2022 dengan penerapan dini January 1, 2022 and earlier application is
diperkenankan) permitted)
• PSAK 71, “Instrumen Keuangan” j. • PSAK 71, “Financial Instruments”
• PSAK 73, “Sewa” k. • PSAK 73, “Leases”
Grup sedang menganalisa dampak penerapan The Group is still assessing the impact of these
standar akuntansi dan interpretasi tersebut di atas accounting standards and interpretations on the
terhadap laporan keuangan konsolidasian Grup. Group’s consolidated financial statements.
54


z. Standar, Amandemen/Penyesuaian dan z. Standards, Amendments/Improvements and

Interpretasi Standar yang Berlaku Efektif pada Interpretations to Standards Effective in the
Tahun Berjalan Current Year
Dalam tahun berjalan, Grup telah menerapkan In the current year, the Group has applied standards
standar dan sejumlah amandemen/penyesuaian/ and a number of amendments/improvements/
interpretasi PSAK yang relevan dengan operasinya interpretations to PSAK that are relevant to its
dan efektif untuk periode akuntansi yang dimulai operations and effective for accounting period
pada atau setelah 1 Januari 2020. beginning on or after January 1, 2020.
- Amandemen PSAK 71, “Instrumen Keuangan: - Amendments to PSAK 71, “Financial

Fitur Percepatan Pelunasan dengan Instruments: Prepayment Features with
Kompensasi Negatif” Negative Compensation”
Amandemen PSAK 71 mengamandemen Amendments to PSAK 71 amend paragraphs

paragraf PP4.1.11(b) dan PP4.1.12(b), dan PP4.1.11(b) and PP4.1.12(b), and add
menambahkan paragraf PP4.1.12A sehingga paragraph PP4.1.12A so that financial assets
mengatur bahwa aset keuangan dengan fitur with accelerated repayment features that can
percepatan pelunasan yang dapat produce negative compensation qualify as
menghasilkan kompensasi negatif memenuhi contractual cash flows that originate solely from
kualifikasi sebagai arus kas kontraktual yang payment of principal and interest from the
berasal semata dari pembayaran pokok dan principal amount owed.
bunga dari jumlah pokok terutang.
- Amandemen PSAK 15, “Investasi pada Entitas - Amendments to PSAK 15, “Investments in
Asosiasi dan Ventura Bersama: Kepentingan Associates and Joint Ventures: Long-term
Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Interests in Associates and Joint Ventures”
Ventura Bersama”
Amandemen ini menambahkan paragraf 14A This amendment adds paragraph 14A so that it
untuk mengatur bahwa entitas juga stipulates that the entity also applies PSAK 71
menerapkan PSAK 71 atas instrumen to financial instruments in associates or joint
keuangan pada entitas asosiasi atau ventura ventures where the equity method is not
bersama ketika metode ekuitas tidak applied. This includes long-term interests which
diterapkan. Hal ini termasuk kepentingan substantially form part of the entity's net
jangka panjang yang secara substansi investment in associates or joint ventures as
membentuk bagian investasi neto entitas pada referred to in PSAK 15 paragraph 38.
entitas asosiasi atau ventura bersama
sebagaimana dimaksud dalam PSAK 15
paragraf 38.

Keuangan: Definisi Material” dan Amandemen Financial Statements: Definition of Material” and
PSAK 25, “Kebijakan Akuntansi, Perubahan Amendments to PSAK 25, “Accounting Policies,
Estimasi Akuntansi dan Kesalahan: Definisi Changes in Accounting Estimates and Errors:
Material” Definition of Material”
Definisi yang baru menyatakan bahwa The new definition states that “Information is
“Informasi adalah material jika menghilangkan, material if omitting, misstating or obscuring it
salah saji atau mengaburkannya yang diyakini could reasonably be expected to influence
dapat diharapkan untuk mempengaruhi decisions that the primary users of general
keputusan yang dibuat oleh pengguna utama purpose financial statements make on the basis
laporan keuangan tujuan umum yang dibuat of those financial statements, which provide
berdasarkan laporan keuangan tersebut, yang financial information about a specific reporting
menyediakan informasi keuangan tentang entity”.
entitas pelaporan tertentu".
55


z. Standar, Amandemen/Penyesuaian dan z. Standards, Amendments/Improvements and

Interpretasi Standar yang Berlaku Efektif pada Interpretations to Standards Effective in the
Tahun Berjalan (lanjutan) Current Year (continued)

Keuangan: Definisi Material” dan Amandemen Financial Statements: Definition of Material” and
PSAK 25, “Kebijakan Akuntansi, Perubahan Amendments to PSAK 25, “Accounting Policies,
Estimasi Akuntansi dan Kesalahan: Definisi Changes in Accounting Estimates and Errors:
Material” (lanjutan) Definition of Material” (continued)
Amandemen tersebut mengklarifikasi bahwa The amendments clarify that materiality will
materialitas akan tergantung pada sifat atau depend on the nature or magnitude of
besarnya informasi. Sebuah entitas perlu information. An entity will need to assess
menilai apakah informasi tersebut, baik secara whether the information, either individually or in
individu atau kombinasi dengan informasi lain, combination with other information, is material in
adalah material dalam konteks laporan the context of the financial statements. A
keuangan. Salah saji informasi adalah material misstatement of information is material if it could
jika diyakini dapat diharapkan untuk reasonably be expected to influence decisions
mempengaruhi keputusan yang dibuat oleh made by the primary users.
pengguna utama.

Keuangan: Judul Laporan Keuangan” Financial Statements: Titles of Financial
Statements”
Amandemen ini menambahkan kalimat The amendments add the sentence “adjusting
“menyesuaikan deskripsi yang digunakan the description used for” before the sentence
untuk” sebelum kalimat “…laporan keuangan itu “… financial statements itself” to make it
sendiri” agar sesuai dengan intensi dari IAS 1, consistent with the intention of paragraph 5 of
“Presentation of Financial Statements” IAS 1, “Presentation of Financial Statements”.
paragraf 5.
Penerapan dari interpretasi dan penyesuaian- The adoption of the above interpretations and annual
penyesuaian tahunan diatas tidak memiliki dampak improvements has no significant impact on the
signifikan terhadap laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.
3. PERTIMBANGAN KRITIS AKUNTANSI DAN SUMBER 3. CRITICAL ACCOUNTING JUDGMENTS AND KEY
UTAMA KETIDAKPASTIAN ESTIMASI SOURCES OF ESTIMATION UNCERTAINTY
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian Grup The preparation of the Group’s consolidated financial
mengharuskan manajemen untuk membuat statements requires management to make judgments,
pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi estimates and assumptions that affect the reported
jumlah yang dilaporkan dari pendapatan, beban, aset dan amounts herein, and the related disclosure, at the end of
liabilitas, dan pengungkapan atas liabilitas kontinjensi, the reporting period. However, uncertainty about these
pada akhir periode pelaporan. Ketidakpastian mengenai estimates and assumptions could result in outcomes that
asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan require a material adjustment to the carrying amount of
penyesuaian material terhadap nilai tercatat aset dan the asset and liability affected in future periods.
liabilitas dalam tahun pelaporan berikutnya.
Pertimbangan Judgments
Dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Grup, In the process of applying the Group’s accounting
manajemen telah membuat pertimbangan berikut, yang policies, management has made the following judgments,
memiliki pengaruh paling signifikan terhadap jumlah yang which have the most significant effect on the amounts
diakui dalam laporan keuangan konsolidasian: recognized in the consolidated financial statements:
56

UTAMA KETIDAKPASTIAN ESTIMASI (lanjutan) SOURCES OF ESTIMATION UNCERTAINTY
(continued)
Pertimbangan (lanjutan) Judgments (continued)
Kelangsungan Usaha Going Concern
Manajemen Grup telah melakukan penilaian terhadap The Group’s management has made an assessment of
kemampuan Grup untuk mempertahankan kelangsungan the Group’s ability to continue as a going concern and is
usaha dan menilai keyakinan bahwa Grup memiliki satisfied that the Group has the resources to continue in
sumber daya untuk melanjutkan bisnis di masa business for the foreseeable future. Furthermore, the
mendatang. Selain itu, manajemen menilai tidak adanya management is not aware of any material uncertainties
ketidakpastian material yang dapat menimbulkan that may cast significant doubt upon the Group’s ability to
keraguan signifikan terhadap kemampuan Grup untuk continue as a going concern. Therefore, the consolidated
mempertahankan kelangsungan usahanya. Oleh karena financial statements continue to be prepared on the going
itu, laporan keuangan konsolidasian dilanjutkan untuk concern basis. Further details are disclosed in Note 37.
disusun atas basis kelangsungan usaha. Penjelasan lebih
lanjut diungkapkan dalam Catatan 37.
Klasifikasi Aset Keuangan dan Liabilitas Keuangan Classification of Financial Assets and Financial Liabilities
Grup menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas The Group determines the classification of certain assets
tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan and liabilities as financial assets and financial liabilities by
dengan mempertimbangkan bila definisi yang ditetapkan judging if the meet the definition set forth in PSAK 71
PSAK 71 (mulai tanggal 1 Januari 2020) dan PSAK 55 (from January 1, 2020) and PSAK 55 (before January 1,
(sebelum tanggal 1 Januari 2020) dipenuhi. Dengan 2020). Accordingly, the financial assets and financial
demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui liabilities are accounted for in accordance with the
sesuai dengan kebijakan akuntansi seperti yang accounting policies as disclosed in Note 2p.
diungkapkan pada Catatan 2p.
Penilaian Model Bisnis Business Model Assessment
Klasifikasi dan pengukuran aset keuangan bergantung Classification and measurement of financial assets
pada hasil SPPI dan uji model bisnis. Grup menentukan depends on the results of the SPPI and the business
model bisnis pada tingkat yang mencerminkan model. The Group determines the business model at a
bagaimana kelompok aset keuangan dikelola bersama level that reflects how companys of financial assets are
untuk mencapai tujuan bisnis tertentu. Penilaian ini managed together to achieve a particular business
mencakup penilaian yang mencerminkan semua bukti objective. This assessment includes judgment reflecting
yang relevan termasuk bagaimana kinerja aset dievaluasi all relevant evidence including how the performance of
dan kinerjanya diukur, risiko yang memengaruhi kinerja the assets is evaluated and their performance measured,
aset dan bagaimana hal ini dikelola dan bagaimana the risks that affect the performance of the assets and
manajer aset diberi kompensasi. Grup memantau aset how these are managed and how the managers of the
keuangan yang diukur pada biaya perolehan diamortisasi assets are compensated. The Group monitors financial
atau nilai wajar melalui penghasilan komprehensif lain assets measured at amortized cost or fair value through
yang dihentikan pengakuannya sebelum jatuh tempo other comprehensive income that are derecognized prior
untuk memahami alasan pelepasannya dan apakah to their maturity to understand the reason for their
alasan tersebut konsisten dengan tujuan bisnis di mana disposal and whether the reasons are consistent with the
aset tersebut dimiliki. Pemantauan adalah bagian dari objective of the business for which the asset was held.
penilaian berkelanjutan Grup atas apakah model bisnis di Monitoring is part of the Group’s continuous assessment
mana aset keuangan yang tersisa dimiliki tetap sesuai of whether the business model for which the remaining
dan jika tidak sesuai apakah telah terjadi perubahan financial assets are held continues to be appropriate and
dalam model bisnis dan dengan demikian terdapat if it is not appropriate whether there has been a change in
perubahan prospektif terhadap klasifikasi aset keuangan business model and so a prospective change to the
tersebut. Tidak ada perubahan yang diperlukan selama classification of those assets. No such changes were
periode yang disajikan. required during the periods presented.
Penentuan Mata Uang Fungsional Determination of Functional Currency
Mata uang fungsional Grup adalah mata uang dari The Group’s functional currency is the currency of the
lingkungan ekonomi primer tempat Grup beroperasi. Mata primary economic environment in which the Group
uang tersebut adalah mata uang yang mempengaruhi operates. It is the currency that mainly influences the net
penjualan neto dan beban pokok penjualan. Berdasarkan sales and cost of goods sold. Based on the Group’s
penilaian manajemen Grup, mata uang fungsional Grup management assessment, the Group’s functional
adalah Rupiah. currency is Rupiah.
57

(continued)
Pertimbangan (lanjutan) Judgments (continued)
Penentuan Persyaratan Sewa - Grup sebagai penyewa Determination of Lease Terms - the Group as Lessee
Grup menentukan jangka waktu sewa sebagai jangka The Group determines the lease term as thee non-
waktu sewa yang tidak dapat dibatalkan, bersama dengan cancellable term of the lease, together with any periods
periode apa pun yang dicakup oleh opsi untuk covered by an option to extend the lease if it is
memperpanjang sewa jika cukup pasti untuk dilakukan, reasonably certain to be exercised, or any periods
atau periode apa pun yang dicakup oleh opsi untuk covered by an option to terminate the lease, if it is
mengakhiri sewa, jika cukup pasti untuk tidak dilakukan. reasonably certain not to be exercised.
Grup menerapkan pertimbangan dalam mengevaluasi The Group applies judgment in evaluating whether it is
apakah wajar dan pasti untuk mengeksekusi opsi untuk reasonably certain whether or not to exercise the option
pembaruan atau penghentian sewa atau tidak. Untuk to renew or terminate the lease. For lease contracts with
kontrak sewa dengan opsi perpanjangan atau extension or termination options, management need to
pengakhiran, manajemen perlu mengestimasi masa sewa estimate the lease term which requires consideration of
yang memerlukan pertimbangan atas semua fakta dan all facts and circumstances that creates an economic
keadaan yang menciptakan insentif ekonomi untuk incentive to exercise an extension option or not to
menggunakan opsi perpanjangan atau tidak untuk exercise termination options, including any expected
menggunakan opsi pengakhiran, termasuk setiap changes in facts and circumstances from commencement
perubahan yang diharapkan dalam fakta dan keadaan date until the exercise date of the options. Extension
dari tanggal dimulainya sampai tanggal pelaksanaan opsi. options (or periods after termination options) are only
Opsi perpanjangan (atau periode setelah opsi included in lease terms if the Group is reasonably certain
penghentian) hanya termasuk dalam persyaratan sewa to exercise the extension options or not to exercise the
jika Grup cukup yakin untuk menggunakan opsi termination options. If a significant event or a significant
perpanjangan atau tidak menggunakan opsi penghentian. change in circumstances occurs which affects this
Jika terjadi peristiwa signifikan atau perubahan signifikan assessment and that is within the control of the lessee,
dalam keadaan yang memengaruhi penilaian ini dan the above assessment will be reviewed.
berada dalam kendali penyewa, penilaian di atas akan
ditinjau.
Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions
Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi The key assumptions concerning the future and other key
ketidakpastian lain pada tanggal pelaporan yang memiliki sources of estimation uncertainty at the reporting date
risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap that have a significant risk of causing a material
nilai tercatat aset dan liabilitas untuk periode berikutnya adjustment to the carrying amounts of assets and
diungkapkan di bawah ini. Grup mendasarkan asumsi dan liabilities within the next financial period are disclosed
estimasi pada parameter yang tersedia pada saat laporan herein. The Group based its estimates and assumptions
keuangan konsolidasian disusun. Asumsi dan situasi on parameters available when the consolidated financial
mengenai perkembangan masa depan mungkin berubah statements were prepared. Existing circumstances and
akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Grup. assumptions about future developments however, may
Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait change due to market changes or circumstances arising
pada saat terjadinya. beyond the control of the Group. Such changes are
reflected in the assumptions when they occur.
Penilaian Instrumen Keuangan Fair Value of Financial Instruments
Grup mencatat aset dan liabilitas keuangan tertentu pada The Group carries certain financial assets and financial
nilai wajar, yang mengharuskan penggunaan estimasi liabilities at fair values, which requires the use of
akuntansi. Sementara komponen signifikan atas accounting estimates. While significant components of
pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan bukti fair value measurement were determined using verifiable
obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai objective evidences, the amount of changes in fair values
wajar dapat berbeda bila Grup menggunakan metodologi would differ if the Group utilized different valuation
penilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar instrumen methodology. Any changes in fair values of these
keuangan tersebut dapat mempengaruhi secara langsung financial instruments would affect directly the Group’s
laba atau rugi Grup. Penjelasan lebih lanjut diungkapkan profit or loss. Further details are disclosed in Note 32.
dalam Catatan 32.
58

(continued)
Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)
Provisi Ekspektasi Kerugian Kredit Piutang Usaha Provision for Expected Credit Losses of Trade
Receivables
Grup menggunakan matriks provisi untuk menghitung The Group uses a provision matrix to calculate ECLs for
ECL piutang usaha. Tingkat provisi didasarkan pada hari trade receivables. The provision rates are based on days
lewat jatuh tempo. past due.
Matriks provisi awalnya didasarkan pada tingkat default The provision matrix is initially based on the Group’s
yang diamati secara historis Grup. Grup akan historical observed default rates. The Group will calibrate
mengkalibrasi matriks untuk menyesuaikan pengalaman the matrix to adjust the historical credit loss experience
kerugian kredit historis dengan informasi berwawasan ke with forward-looking information. For instance, if forecast
depan. Misalnya, jika prakiraan kondisi ekonomi (yaitu, economic conditions (i.e., gross domestic product) are
produk domestik bruto) diperkirakan akan memburuk expected to deteriorate over the next year which can lead
selama tahun depan yang dapat menyebabkan to an increased number of defaults in the Group does
peningkatan jumlah default di sektor di mana Grup business sector, the historical default rates are adjusted.
menjalankan bisnisnya, maka tingkat default historis At every reporting date, the historical observed default
disesuaikan. Pada setiap tanggal pelaporan, tingkat rates are updated and changes in the forward-looking
default yang diamati secara historis diperbarui dan estimates are analyzed.
perubahan dalam estimasi berwawasan ke depan
dianalisa.
Penilaian korelasi antara tingkat default yang diamati The assessment of the correlation between historical
secara historis, prakiraan kondisi ekonomi, dan ECL observed default rates, forecast economic conditions and
adalah estimasi signifikan. Jumlah ECL sensitif terhadap ECLs is a significant estimate. The amount of ECLs is
perubahan keadaan dan prakiraan kondisi ekonomi. sensitive to changes in circumstances and of forecast
Pengalaman kerugian kredit historis Grup dan prakiraan economic conditions. The Group’s historical credit loss
kondisi ekonomi mungkin tidak mewakili default aktual experience and forecast of economic conditions may also
pelanggan di masa depan. Informasi mengenai ECL pada not be representative of customer’s actual default in the
piutang usaha Grup diungkapkan dalam Catatan 8. future. The information about the ECLs on the Group’s
trade receivables is disclosed in Note 8.
Penyisihan Penurunan Nilai Pasar dan Keusangan Allowance for Decline in Market Values and
Persediaan Obsolescence of Inventories
Penyisihan penurunan nilai dan persediaan usang Allowance for decline in market values and obsolescence
diestimasi berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, of inventories are estimated based on provided facts and
termasuk namun tidak terbatas kepada, kondisi fisik circumstances, including but not limited to, the physical
persediaan yang dimiliki, harga jual pasar, estimasi biaya condition of inventories held, market price, estimated
penyelesaian dan estimasi biaya yang timbul untuk completion cost, and estimated costs incurred for selling
penjualan. Penyisihan penurunan nilai dievaluasi kembali of inventories. Obsolescence of inventories are re-
dan disesuaikan jika terdapat tambahan informasi yang evaluated and adjusted as additional information received
mempengaruhi jumlah yang diestimasi. affects the estimated amounts.
Penyusutan Aset Tetap dan Amortisasi Aset Takberwujud Depreciation of Property and Equipment and Amortization
of Intangible Assets
Biaya perolehan aset tetap dan aset takberwujud The costs of property and equipment, and intangible
disusutkan atau diamortisasi dengan menggunakan assets are depreciated or amortized on a straight-line
metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat basis over their estimated useful lives. Management
ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat estimates the useful lives of property and equipment to
ekonomis aset tetap antara 4 sampai dengan 8 tahun dan be within 4 to 8 years and intangible assets to be 4 years.
aset takberwujud yaitu 4 tahun. Ini adalah umur yang These are common life expectancies applied in the
secara umum diharapkan dalam industri dimana Grup industries where the Group conducts their businesses.
menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian Changes in the expected level of usage and technological
dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa development could impact the economic useful lives and
manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya the residual values of these assets, and therefore future
biaya penyusutan atau amortisasi masa depan mungkin depreciation or amortization charges could be revised.
direvisi. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Further details are disclosed in Notes 2h, 2k,14 and 15.
Catatan- Catatan 2h, 2k, 14 dan 15.
59

(continued)
Penurunan Nilai Aset Nonkeuangan Impairment of Nonfinancial Assets
Penelaahan atas penurunan nilai dilakukan apabila The review for impairment is performed if there are
terdapat indikasi penurunan nilai aset tertentu. Penentuan indications of impairment of certain assets. Determination
nilai wajar aset membutuhkan estimasi arus kas yang of fair value of assets requires the estimation of cash
diharapkan akan dihasilkan dari pemakaian berkelanjutan flows expected to be generated from the continuous use
dan pelepasan akhir atas aset tersebut. Perubahan and disposal of the asset. Significant changes in the
signifikan dalam asumsi-asumsi yang digunakan untuk assumptions used to determine fair value can have a
menentukan nilai wajar dapat berdampak signifikan pada significant impact on the recoverable amount and the
nilai terpulihkan dan jumlah kerugian penurunan nilai amount of impairment loss occurs, that may materially
yang terjadi mungkin berdampak material pada hasil affect recoverable amount the Group's results of
operasi Grup. operations.
Liabilitas Imbalan Pasca Kerja Employee Benefits Liabilities
Penentuan utang dan biaya pensiun dan liabilitas imbalan The determination of the Group’s obligations and cost for
kerja Grup bergantung pada pemilihan asumsi yang pension and employee benefits liabilities is dependent on
digunakan oleh aktuaris independen dalam menghitung its selection of certain assumptions used by the
jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara independent actuaries in calculating such amounts.
lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji, usia pensiun Those assumptions include among others, discount rate,
normal, tingkat kematian, tingkat kecacatan dan tingkat salary increase rate, normal retirement age, mortality
pengunduran diri karyawan per usia. Hasil aktual yang rate, disability rate and employees’ resignation rate per
berbeda dari asumsi yang ditetapkan Grup diakui segera age. Actual results that differ from the Group’s
pada laporan posisi keuangan konsolidasian dengan debit assumptions are recognized immediately in the
atau kredit ke saldo laba melalui penghasilan consollidated statement of financial position with a
komprehensif lainnya dalam periode terjadinya. corresponding debit or credit to retained earnings through
Sementara Grup berkeyakinan bahwa asumsi tersebut other comprehensive income in the period which they
adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil occur. While the Group believes that its assumptions are
aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang reasonable and appropriate, significant differences in the
ditetapkan Grup dapat mempengaruhi secara material Company’s actual experiences or significant changes in
liabilitas diestimasi atas pensiun dan imbalan kerja dan the Group’s assumptions may materially affect its
beban imbalan kerja neto. Penjelasan lebih rinci estimated liabilities for pension and employee benefits
diungkapkan dalam Catatan 2l dan 21. and net employee benefits expense. Further details are
disclosed in Notes 2l and 21.
Pajak Penghasilan Income Taxes
Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan Significant judgment is involved in determining the
penyisihan atas pajak penghasilan badan. Terdapat provision for corporate income tax. There are certain
transaksi dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak transactions and computation for which the ultimate tax
akhirnya adalah tidak pasti dalam kegiatan usaha normal. determination is uncertain during the ordinary course of
Grup mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan business. The Group recognizes liabilities for expected
berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan corporate income tax issues based on estimates of
pajak penghasilan badan. whether additional corporate income tax will be due.
Aset Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets
Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh beda temporer Deferred tax assets are recognized for all temporary
antara laporan keuangan jumlah tercatat aset dan differences between the financial statements’ carrying
liabilitas yang ada dan masing-masing berdasarkan pajak amounts of existing assets and liabilities and their
sepanjang besar kemungkinannya bahwa penghasilan respective taxes bases to the extent that it is probable
kena pajak akan tersedia di beda temporer kena pajak that taxable profits will be available against which the
tersebut dapat digunakan. Estimasi signifikan oleh temporary differences can be utilized. Significant
manajemen diharuskan dalam menentukan jumlah aset management estimates are required to determine the
pajak tangguhan yang dapat diakui, berdasarkan saat amount of deferred tax assets that can be recognized,
penggunaan dan tingkat penghasilan kena pajak serta based upon the likely timing and the level of future
strategi perencanaan pajak masa depan. Rincian taxable profits together with future tax planning
diungkapkan dalam Catatan 19e. strategies. Further details are disclosed in Note 19e.
60

(continued)
Estimasi Bunga Pinjaman Inkremental untuk Sewa Estimating the Incremental Borrowing Rate for Leases
Grup tidak dapat langsung menentukan tingkat bunga The Group cannot readily determine the interest rate
implisit dalam sewa, oleh karena itu, Grup menggunakan implicit in the lease, therefore, it uses its incremental
suku bunga pinjaman tambahan (IBR) untuk mengukur borrowing rate (IBR) to measure lease liabilities. The IBR
kewajiban sewa. IBR adalah tingkat bunga yang harus is the rate of interest that the Group would have to pay to
dibayar Grup untuk meminjam dalam jangka waktu yang borrow over a similar term, and with a similar security, the
sama, dan dengan jaminan serupa, dana yang diperlukan funds necessary to obtain an asset of a similar value to
untuk memperoleh aset dengan nilai yang sama dengan the right-of-use asset in a similar economic environment.
aset hak guna dalam lingkungan ekonomi yang sama. IBR therefore reflects what the Group ‘would have to
Oleh karena itu, IBR mencerminkan apa yang 'harus pay’, which requires estimation when no observable rates
dibayar' oleh Grup, yang memerlukan perkiraan ketika are available or when they need to be adjusted to reflect
tidak ada tarif yang tersedia sebagai acuan atau ketika the terms and conditions of the lease. The Group
perlu disesuaikan untuk mencerminkan syarat dan estimates the IBR using observable inputs (such as
ketentuan sewa. Grup memperkirakan IBR menggunakan market interest rates).
input yang dapat diamati (seperti suku bunga pasar).
4. PENYAJIAN KEMBALI ATAS LAPORAN KEUANGAN 4. RESTATEMENT OF THE CONSOLIDATED FINANCIAL

KONSOLIDASIAN STATEMENTS
Pada tanggal 27 Maret 2020, Entitas Induk membeli On March 27, 2020, the Company purchased LDN’s
saham LDN dari PT 1 Inti Dot Com sebesar 3.315 saham, shares from PT 1 Inti Dot Com equivalent to 3,315 shares
LDN melakukan peningkatan modal dasar yang semula LDN increase in authorized share capital from Rp
Rp 510.000.000 menjadi Rp 8.400.000.000 dan 510,000,000 to Rp 8,400,000,000 and approved the
menyetujui peningkatan modal yang disetor yang semula increase in issued and fully paid share capital from
Rp 510.000.000 menjadi Rp 2.100.000.000, yang diambil Rp 510,000,000 to Rp 2,100,000,000, which was
oleh Entitas Induk sebesar 8.685 saham dengan nilai subscribed by the Company equivalent to 8,685 shares
nominal sebesar Rp 868.500.000 sehingga kepemilikan with nominal value amounting to Rp 868,500,000, so that
Entitas Induk atas LDN sebesar 12.000 saham dengan the Company’s ownership in LDN is 12,000 shares with
nilai nominal sebesar Rp 1.200.000.000 atau setara nominal value amounting to Rp 1,200,000,000 or
dengan 57,14%. equivalent to 57.14%.
Atas transaksi pembelian tersebut, laporan posisi On this purchase transaction, the consolidated
keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2019 statements of financial position as of December 31, 2019
dan 2018 dan laporan laba rugi dan penghasilan and 2018 and consolidated statement of profit or loss and
komprehensif lain konsolidasian untuk tahun yang other comprehensive income for the year ended
berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 telah disajikan December 31, 2019 have been restated in accordance
kembali sehubungan dengan penerapan with the application of PSAK 38, “Business Combination
PSAK 38, “Kombinasi Bisnis Entitas Sepengendali” of Entities Under Common Control“,
yang berlaku retrospektif. Laporan keuangan untuk which is applied retrospectively. The consolidated
periode sebelum akuisisi disajikan kembali untuk financial statements for the period prior to the acquisition
mencerminkan pengaruh penyajian kembali laporan are restated to reflect the effect of the restatement of
posisi keuangan konsolidasian pada tanggal consolidated statements of financial position as of
31 Desember 2019 dan 2018 dan laporan laba rugi dan December 31, 2019 and 2018 and consolidated
penghasilan komprehensif lain konsolidasian untuk tahun statement of profit or loss and other comprehensive
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2019 sebagai income for the year ended December 31, 2019, as
berikut: follows:
61


KONSOLIDASIAN (lanjutan) STATEMENTS (continued)
31 Desember 2019/
December 31, 2019
Sebelum Setelah
disajikan disajikan
kembali/ kembali/
Before restated After restated
Laporan posisi keuangan Consolidated statement of

konsolidasian financial position
ASET ASSETS
Kas dan setara kas 25.257.090.666 25.257.090.666 Cash and cash equivalents
Investasi lainnya 26.363.470.000 26.363.470.000 Other investments
Piutang usaha Trade receivables
Pihak ketiga 34.982.699.014 34.982.699.014 Third parties
Pihak berelasi 675.995.892 675.995.892 Related parties
Piutang lain-lain - pihak ketiga 815.417.608 815.417.608 Other receivables - third parties
Persediaan 78.338.758.268 78.338.758.268 Inventories
Uang muka 41.596.731.819 41.596.731.819 Advances
Beban dibayar di muka 367.686.840 367.686.840 Prepaid expenses
Pajak dibayar di muka 6.490.000 6.490.000 Prepaid taxes
Piutang pihak berelasi - 510.000.000 Due from related parties
Deposito berjangka yang
dibatasi penggunaannya 15.000.000.000 15.000.000.000 Restricted time deposit
Total Aset Lancar 223.404.340.107 223.914.340.107 Total Current Assets
Aset tetap - neto 1.360.535.766 1.360.535.766 Property and equipment - net
Aset tak berwujud - neto 5.380.818.750 5.380.818.750 Intangible assets - net
Investasi pada entitas asosiasi 225.450.000 225.450.000 Investment in associate
Aset pajak tangguhan 294.829.227 294.829.227 Deferred tax assets
Total Aset Tidak Lancar 7.261.633.743 7.261.633.743 Total Noncurrent Assets

TOTAL ASET 230.665.973.850 231.175.973.850 TOTAL ASSETS
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES
Utang bank jangka pendek 70.491.320.000 70.491.320.000 Short-term bank loans
Utang usaha - pihak berelasi 653.443.099 653.443.099 Trade payables - related parties
Utang lain-lain - pihak ketiga 279.095.183 279.095.183 Other payables - third parties
Beban masih harus dibayar 456.389.438 456.389.438 Accrued expenses
Uang muka penjualan 112.490.318 112.490.318 Advances from customers
Utang pajak 4.712.885.408 4.712.885.408 Taxes payable
Total Liabilitas Jangka Pendek 76.705.623.446 76.705.623.446 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NONCURRENT LIABILITY

karyawan 1.179.316.910 1.179.316.910 liabilities
TOTAL LIABILITAS 77.884.940.356 77.884.940.356 TOTAL LIABILITIES
62


31 Desember 2019/
December 31, 2019
Sebelum Setelah
disajikan disajikan
kembali/ kembali/

konsolidasian (lanjutan) financial position (continued)
EKUITAS EQUITY
Modal saham 33.333.330.000 33.333.330.000 Share capital
Tambahan modal disetor 69.990.806.187 69.990.806.187 Additional paid-in capital
entitas sepengendali - 331.500.000 under common control
Rugi Komprehensif lain - Other comprehensive loss -
kerugian aktuaria (326.185.209 ) (326.185.209) actuarial losses
Saldo laba 47.894.126.090 47.894.126.090 Retained earnings

Kepentingan nonpengendali 1.888.956.426 2.067.456.426 Noncontrolling interests
TOTAL EKUITAS 152.781.033.494 153.291.033.494 TOTAL EQUITY
TOTAL LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES

EKUITAS 230.665.973.850 231.175.973.850 AND EQUITY
31 Desember 2019/
December 31, 2019
Sebelum Setelah
disajikan disajikan
kembali/ kembali/
Laporan laba rugi dan penghasilan Consolidated statement of profit or loss
komprehensif lain konsolidasian and other comprehensive income
PENJUALAN NETO 665.609.561.999 665.609.561.999 NET SALES
BEBAN POKOK PENJUALAN 610.573.723.460 610.573.723.460 COST OF GOODS SOLD
LABA BRUTO 55.035.838.539 55.035.838.539 GROSS PROFIT

BEBAN USAHA OPERATING EXPENSES
Beban umum dan administrasi 20.092.866.224 20.092.866.224 General and administrative expenses
Beban penjualan 5.624.415.464 5.624.415.464 Selling expenses
Total Beban Usaha 25.717.281.688 25.717.281.688 Total Operating Expenses
LABA USAHA 29.318.556.851 29.318.556.851 OPERATING INCOME
63


31 Desember 2019/
December 31, 2019
Sebelum Setelah
disajikan disajikan
kembali/ kembali/

komprehensif lain konsolidasian and other comprehensive
(lanjutan) (continued)
PENGHASILAN (BEBAN)
LAIN-LAIN OTHER INCOME (EXPENSES)
Keuntungan investasi lainnya 263.933.720 263.933.720 Gain on other investments
Gain on sale of
Laba penjualan aset tetap 2.563.962 2.563.962 property and equipment
Beban bunga (5.391.692.679) (5.391.692.679) Interest expenses
Rugi penghapusan Loss on write-off of
aset tetap (9.673.500) (9.673.500) property and equipment
Bagian atas rugi entitas asosiasi (4.050.000) (4.050.000) Share in net loss of associate
Lain-lain - net (171.731.803) (171.731.803) Others - net
Total Beban Lain-lain - Neto (4.616.448.621) (4.616.448.621) Total Other Expenses - Net
LABA SEBELUM BEBAN INCOME BEFORE

PAJAK PENGHASILAN 24.702.108.230 24.702.108.230 INCOME TAX EXPENSE
BEBAN PAJAK PENGHASILAN 6.389.532.804 6.389.532.804 INCOME TAX EXPENSE

PENYESUAIAN PROFORMA 18.312.575.426 18.312.575.426 PROFORMA ADJUSTMENT
atas laba tahun berjalan 18.499.181 18.499.181 on net income for the year
PENGHASILAN (RUGI) OTHER COMPREHENSIVE

Pos-pos yang tidak akan Items that will
direklasifikasikan ke laba not be reclassified
rugi pada periode to profit or loss in
berikutnya: subsequent period:
Pengukuran kembali liabilitas Remeasurement of
imbalan kerja (292.218.950) (292.218.950) employee benefits liabilities
terkait 73.054.738 73.054.738 Related tax effect
RUGI KOMPREHENSIF LAIN - OTHER COMPREHENSIVE

PAJAK NETO (219.164.212) (219.164.212) LOSS - NET OF TAX
64


31 Desember 2019/
December 31, 2019
Sebelum Setelah
disajikan disajikan
kembali/ kembali/

komprehensif lain konsolidasian and other comprehensive income
(lanjutan) (continued)
Laba neto tahun berjalan yang
dapat diatribusikan kepada: Net income for the year attributable to:
Kepentingan nonpengendali (550.313.715 ) (550.313.715) Noncontrolling interests
Total laba komprehensif yang Total comprehensive income

dapat diatribusikan kepada: attributable to:
Kepentingan nonpengendali (554.176.996 ) (554.176.996) Noncontrolling interests
LABA NETO PER SAHAM

YANG DIATRIBUSIKAN BASIC EARNINGS PER SHARE
KEPADA PEMILIK ATRRIBUTABLE TO
ENTITAS INDUK 12,89 12,89 OWNERS OF THE COMPANY
31 Desember 2019/
December 31, 2019
Sebelum Setelah
disajikan disajikan
kembali/ kembali/
Laporan arus kas Consolidated statement of

konsolidasian cash flows
AKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITIES
Penerimaan dari pelanggan 660.793.048.415 660.793.048.415 Receipts from customers
Pembayaran kepada pemasok (711.800.773.743 ) (711.800.773.743) Payment to suppliers
Pembayaran kepada karyawan (14.633.035.436 ) (14.633.035.436) Payment to employees
Pembayaran beban operasi Payment for
lainnya (9.427.068.830 ) (9.427.068.830) other operating expenses
Pembayaran pajak penghasilan (7.005.379.946 ) (7.005.379.946) Payment for income taxes
Pembayaran bunga (5.391.692.679 ) (5.391.692.679) Payment of interest
Penerimaan dari kegiatan Receipts from
operasi lainnya 17.864.342.192 17.864.342.192 other operating activities
Arus Kas Bersih Digunakan Net Cash Flows Used In

Untuk Aktivitas Operasi (68.906.358.348 ) (68.906.358.348) Operating Activities
65


31 Desember 2019/
December 31, 2019
Sebelum Setelah
disajikan disajikan
kembali/ kembali/
Laporan arus kas Consolidated statement of

konsolidasian (lanjutan) cash flows (continued)
AKTIVITAS INVESTASI INVESTING ACTIVITIES
Penerimaan dari Proceeds from sale of
penjualan aset tetap 336.000.000 336.000.000 property and equipment
Penempatan investasi lainnya (26.099.536.280 ) (26.099.536.280) Placement of other investments
Penempatan deposito yang Placement of
dibatasi penggunaannya (5.000.000.000 ) (5.000.000.000) restricted time deposits
Perolehan aset takberwujud (4.913.300.000 ) (4.913.300.000) Acquisition of intangible assets
Perolehan aset tetap (991.653.986 ) (991.653.986) Acquisition of property and equipment
Penyertaan saham pada
entitas anak (700.000.000 ) (700.000.000) Investment in subsidiary
Arus Kas Bersih Digunakan Net Cash Flows Used In

Untuk Aktivitas Investasi (37.368.490.266 ) (37.368.490.266) Investing Activities

AKTIVITAS PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES
Penerimaan utang bank Proceeds from
jangka pendek 540.151.881.000 540.151.881.000 short-term bank loans
Tambahan modal disetor
dari Penawaran Umum Additional paid-in capital
Perdana 63.605.757.686 63.605.757.686 from Initial Public Offering
Penerimaan dari piutang Receipts from
pihak berelasi 16.871.815.572 16.871.815.572 due from related parties
Penawaran Umum Perdana
Saham 8.333.330.000 8.333.330.000 Initial Public Offering
Pembayaran utang bank Payment of
jangka pendek (499.203.061.000 ) (499.203.061.000) short-term bank loans
Pembayaran utang pihak berelasi (229.500.000 ) (229.500.000) Payment for due to related party
Arus Kas Bersih Diperoleh Net Cash Flows Provided By

Untuk Aktivitas Investasi 129.530.223.258 129.530.223.258 Investing Activities
KENAIKAN BERSIH INCREASE IN

KAS DAN SETARA KAS 23.255.374.644 23.255.374.644 CASH AND CASH EQUIVALENTS

PADA AWAL TAHUN 2.001.716.022 2.001.716.022 AT BEGINNING OF THE YEAR

PADA AKHIR TAHUN 25.257.090.666 25.257.090.666 AT END OF THE YEAR
66


31 Desember 2018/
December 31, 2018
Sebelum Setelah
disajikan disajikan
kembali/ kembali/

konsolidasian financial position
ASET ASSETS
Piutang lain-lain - Other receivables -
pihak ketiga 18.712.399.850 18.712.399.850 third parties
Persediaan 18.418.990.196 18.418.990.196 Inventories
Beban dibayar di muka 223.218.410 223.218.410 Prepaid expenses
Piutang pihak berelasi 16.871.815.572 17.381.815.572 Due from related parties
Total Aset Lancar 102.368.072.872 102.878.072.872 Total Current Assets

Aset tetap - neto 1.237.393.563 1.237.393.563 Property and equipment - net
Aset tak berwujud - neto 680.500.000 680.500.000 Intangible assets - net
Investasi pada entitas asosiasi 229.500.000 229.500.000 Investment in associate
Aset pajak tangguhan 144.415.294 144.415.294 Deferred tax assets
Total Aset Tidak Lancar 2.291.808.857 2.291.808.857 Total Noncurrent Assets
TOTAL ASET 104.659.881.729 105.169.881.729 TOTAL ASSETS
LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES
Utang lain-lain - pihak berelasi 229.500.000 229.500.000 Other payables - related party
Utang pajak 10.123.127.226 10.123.127.226 Taxes payable
Total Liabilitas Jangka Pendek 40.633.685.960 40.633.685.960 Total Current Liabilities
LIABILITAS JANGKA PANJANG NONCURRENT LIABILITY

karyawan 577.661.175 577.661.175 liabilities
TOTAL LIABILITAS 41.211.347.135 41.211.347.135 TOTAL LIABILITIES
67


31 Desember 2018/
December 31, 2018
Sebelum Setelah
disajikan disajikan
kembali/ kembali/

Konsolidasian (lanjutan) financial position (continued)
EKUITAS EQUITY
Modal saham 25.000.000.000 25.000.000.000 Share capital
Tambahan modal disetor 6.385.847.369 6.385.847.369 Additional paid-in capital
entitas sepengendali 717.700.313 1.049.200.313 under common control
Komprehensif lain - Other comprehensive - loss
kerugian aktuaria (110.884.278) (110.884.278) actuarial losses
Saldo laba 29.012.737.768 29.012.737.768 Retained earnings

Kepentingan nonpengendali 2.443.133.422 2.621.633.422 Noncontrolling interests
TOTAL EKUITAS 63.448.534.594 63.958.534.594 TOTAL EQUITY
TOTAL LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES AND

EKUITAS 104.659.881.729 105.169.881.729 EQUITY
5. AKUISISI ENTITAS ANAK 5. ACQUISITION OF SUBSIDIARY
PT Bilik Sinergi Indonesia (BSI) PT Bilik Sinergi Indonesia (BSI)
BSI didirikan berdasarkan Akta Notaris No. 7 tanggal BSI was established based Notarial Deed No. 7 dated
31 Januari 2018 Ajeng Kumala Indriyani S.H., M.HUM., January 31, 2018 of Ajeng Kumala Indriyani S.H.,
M.KN. Akta pendirian tersebut telah disahkan oleh M.HUM., M.KN. The deed of establishment was approved
Menteri Kehakiman Republik Indonesia melalui Surat by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic
Keputusan No. AHU - 0005689.AH.01.01. Tahun 2018 of Indonesia through Decision Letter No. AHU -
tanggal 2 Februari 2018. Berdasarkan Akta Notaris No. 3 0005689.AH.01.01. Year 2018 dated February 2, 2018.
tanggal 4 Desember 2018 Kokoh Henry, S.H., M.Kn., Based on Notarial Deed No. 3 dated December 4, 2018
Entitas Induk membeli saham BSI dari Oki Hartanto of Kokoh Henry, S.H., M.Kn., the Company purchased
Bagus Wibowo, Ruslina, R Putut Susetyo Bagus W, shares of BSI from Oki Hartanto Bagus Wibowo, Ruslina,
Bertha Sondakh, Moch Rul P.S Suroso, Anjar Budhi R Putut Susetyo Bagus W, Bertha Sondakh, Moch Rul
Prasetyo dan Aditya Ipmi Aribowo masing-masing P.S Suroso, Anjar Budhi Prasetyo and Aditya Ipmi
sebesar 765, 153, 1.071, 306, 306, 306 dan 153 saham, Aribowo equivalent to 765, 153, 1,071, 306, 306, 306 and
sehingga kepemilikan saham BSI oleh Entitas Induk 153 shares, respectively, so that the ownership of the
menjadi sebesar 3.060 saham atau setara 51% dengan Company in BSI is 3,060 shares or 51% with nominal
harga perolehan sebesar Rp 3.060.000.000. Akta value of Rp 3,060,000,000. The deed was approved by
tersebut telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of
Indonesia melalui Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03- Indonesia through Decision Letter No. AHU-AH.01.03-
0273038 tanggal 10 Desember 2018. 0273038 dated December 10, 2018.
68

5. AKUISISI ENTITAS ANAK (lanjutan) 5. ACQUISITION OF SUBSIDIARY (continued)
Akibat akuisisi tersebut, Grup berharap dapat As a result of the acquisition, the Group is expected to
meningkatkan keberadaannya dalam bidang digital and increase its presence in digital and integrated human
integrated human resource management. resource management.
BSI bergerak dalam bidang jasa pemberi kerja. BSI is engaged in employee services.
Nilai wajar dari kepentingan nonpengendali pada The fair value of the noncontrolling interests in
BSI pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 masing- BSI as of December 31, 2020 and 2019 amounted to
masing sebesar Rp 1.555.347.352 dan Rp 1.575.951.012. Rp 1,555,347,352 and Rp 1,575,951,012.
6. KAS DAN SETARA KAS 6. CASH AND CASH EQUIVALENTS
Akun ini terdiri dari: This account consists of:
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Kas Cash on hand

Rupiah 1.054.514.487 1.062.549.453 Rupiah
Bank Cash in banks

Rupiah Rupiah
PT Bank Mandiri PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk 18.618.700.681 324.687.274 (Persero) Tbk
PT Bank Central Asia Tbk 949.279.142 3.262.024.333 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia
(Persero) Tbk 505.600.458 559.909.315 (Persero) Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 116.341.768 - PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank Nationalnobu Tbk 39.115.524 - PT Bank Nationalnobu Tbk
PT Bank QNB Indonesia Tbk 34.806.040 5.000.000 PT Bank QNB Indonesia Tbk
PT Bank Permata Tbk 21.347.326 52.920.291 PT Bank Permata Tbk
Total bank 20.285.190.939 4.204.541.213 Total cash in banks
Deposito berjangka Time deposits

Rupiah Rupiah
PT Bank QNB Indonesia Tbk 1.700.000.000 15.000.000.000 PT Bank QNB Indonesia Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk - 4.990.000.000 PT Bank CIMB Niaga Tbk
Total deposito berjangka 1.700.000.000 19.990.000.000 Total time deposits
Total 23.039.705.426 25.257.090.666 Total
Tingkat bunga tahunan deposito berjangka adalah 4,25% The annual interest rates of time deposits are 4.25% -
- 7,50% masing-masing pada tanggal 31 Desember 2020 7.50% as of December 31, 2020 and 2019, respectively
dan 2019.
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, tidak ada kas As of December 31, 2020 and 2019, there is no restricted
dan setara kas yang dibatasi penggunaannya dan cash and cash equivalents balance nor placed at related
ditempatkan pada pihak berelasi. parties.
7. INVESTASI LAINNYA 7. OTHER INVESTMENTS
Akun ini merupakan investasi surat berharga yang dimiliki This account represents trading-securities investment in
untuk diperdagangkan berupa saham melalui PT Kresna shares through PT Kresna Asset Management, which are
Asset Management yang dikelola oleh bank kustodian managed by custodian bank of PT Bank CIMB Niaga
PT Bank CIMB Niaga Tbk, pihak ketiga sebanyak Tbk, a third party, equivalent to 8,017,000 units as of
8.017.000 unit pada tanggal 31 Desember 2019 December 31, 2019 (Note 9h).
(Catatan 9h).
69

7. INVESTASI LAINNYA (lanjutan) 7. OTHER INVESTMENTS (continued)
Mutasi atas investasi lainnya adalah sebagai berikut: Mutations of other investments are as follows:
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Saldo awal 26.363.470.000 - Beginning balance

Penempatan - 26.099.536.280 Placement
Penjualan (26.363.470.000) - Redemption
Laba investasi lain-lain yang Unrealized gain on
belum terealisasi - 263.933.720 other investments
Saldo akhir - net - 26.363.470.000 Ending balance - net
Untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal For the years ended on December 31, 2020 and 2019,
31 Desember 2020 dan 2019, rugi yang telah terealisasi realized loss on other investments amounted to
sebesar Rp 330.645.000 dan laba yang belum terealisasi Rp 330,645,000 and unrealized gain on other
sebesar Rp 263.933.720. Laba (rugi) ini dicatat pada investments amounted to Rp 263,933,720. This gain
akun “Keuntungan (kerugian) investasi lainnya” sebagai (loss) is recorded in the “Gain (loss) on other
bagian dari “Penghasilan (beban) lain-lain” dalam laporan investments” account as part of “Other income
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain (expenses)” in the consolidated statement of profit or loss
konsolidasian untuk tahun-tahun yang berakhir pada and other comprehensive income for the years ended
tanggal 31 Desember 2020 dan 2019. December 31, 2020 and 2019.
PT Kresna Asset Management, entitas sepengendali, PT Kresna Asset Management, entity under common
bertindak sebagai pengelola investasi atas investasi control, acts as investment manager of other
lainnya milik Entitas Induk sebesar Rp 26.363.470.000, investments owned by the Group amounting to
yang terdiri dari investasi pada PT NFC Indonesia Tbk Rp 26,363,470,000, which consist of investment on
dan PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk masing-masing PT NFC Indonesia Tbk and PT Distribusi Voucher
senilai Rp 14.280.000.000 dan Rp 12.083.470.000 Nusantara Tbk amounting to Rp 14,280,000,000 and
(Catatan 9h). Rp 12,083,470,00, respectively (Note 9h).
8. PIUTANG USAHA 8. TRADE RECEIVABLES
Akun ini merupakan piutang usaha dalam mata uang This account represents trade receivables denominated
Rupiah yang terdiri dari: in Rupiah, which consists of:
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)

Cadangan kerugian Allowance for
penurunan nilai (96.280.986) - expected credit losses
Subtotal 32.111.025.180 34.982.699.014 Subtotal

Subtotal (Catatan 9a) 749.613.206 675.995.892 Subtotal (Note 9a)
Total 32.860.638.386 35.658.694.906 Total
70

8. PIUTANG USAHA (lanjutan) 8. TRADE RECEIVABLES (continued)
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Belum jatuh tempo 26.133.487.293 27.744.919.773 Current

Sudah jatuh tempo Past due
1 - 30 hari 6.375.962.411 7.706.305.533 1 - 30 days
31 - 60 hari 327.500.000 133.203.283 31 - 60 days
61 - 90 hari 96.486.747 74.266.317 61 - 90 days
Lebih dari 90 hari 25.576.598 - More than 90 days
Total 32.860.638.386 35.658.694.906 Total
Mutasi penyisihan kerugian penurunan nilai piutang usaha The changes in the allowance for expected credit losses
adalah sebagai berikut: of trade receivables are as follows:
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Saldo awal - - Beginning balance

Penyisihan atas kerugian penurunan Allowance for expected credit losses
nilai piutang usaha (Catatan 28) 98.374.663 - of trade receivables (Note 28)
Total 98.374.663 - Total
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan piutang Based on the review of the status of the individual trade
usaha masing-masing pelanggan pada tanggal receivable as of December 31, 2020, the Group’s
31 Desember 2020, manajemen Grup berkeyakinan management believes that the allowance for expected
bahwa penyisihan atas kerugian penurunan nilai cukup credit losses is adequate to cover any possible losses on
untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak uncollectible trade receivables in the future.
tertagihnya piutang usaha di kemudian hari.
Pada tanggal 31 Desember 2019, Grup tidak membentuk As of December 31, 2019, the Group did not provide any
penyisihan atas kerugian penurunan nilai piutang usaha allowance for expected credit losses of trade receivables,
karena manajemen berkeyakinan seluruh piutang usaha as the management believes that all trade receivables are
dapat tertagih sepenuhnya. fully collectible.
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, piutang As of December 31, 2020 and 2019, trade receivables
usaha sebesar Rp 8.400.000.000 digunakan sebagai amounting to Rp 8,400,000,000 were pledged as
jaminan untuk utang bank jangka pendek Entitas Induk collateral for short-term bank loans of the Company
yang diperoleh dari PT Bank Permata Tbk (Catatan 17). obtained from PT Bank Permata Tbk (Note 17).
9. SIFAT, SALDO DAN TRANSAKSI HUBUNGAN 9. NATURE, BALANCES AND TRANSACTIONS WITH
BERELASI RELATED PARTIES
Dalam kegiatan usaha normal, Grup melakukan transaksi In the normal course of business, the Group entered into
usaha dan keuangan dengan pihak - pihak berelasi yang business and financial transactions with related parties,
dilakukan berdasarkan syarat dan ketentuan yang which are conducted based on the terms and conditions
disepakati oleh kedua belah pihak. agreed by both parties.
Rincian sifat hubungan dan jenis transaksi yang signifikan The nature of relationship with related parties are as
dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut: follows:
71

BERELASI (lanjutan) RELATED PARTIES (continued)
Pihak-pihak berelasi/ Sifat dan hubungan/ Jenis transaksi/

Related parties Nature of relationship Type of transaction
PT Emirindo Dinamika Pratama Pemegang saham/ Piutang usaha - pihak berelasi dan penjualan
Shareholder neto/Trade receivables - related parties and net
sales
PT Emitama Inti Surya Entitas sepengendali/ Piutang usaha - pihak berelasi dan penjualan neto/
Entity under common control Trade receivables - related parties and net sales
PT M Cash Integrasi Tbk Pemegang saham/ Piutang pihak berelasi, utang usaha - pihak berelasi,
Shareholder utang pihak berelasi, penjualan neto dan
pembelian/Due from related parties, trade
payables - related parties, due to related party,
net sales and purchases
PT Hikmat Sukses Sejahtera Pemegang saham/ Piutang pihak berelasi/Due from related parties
Shareholder
PT Inova Duapuluh Duapuluh Entitas sepengendali/ Utang usaha - pihak berelasi dan pembelian/
Entity under common control Trade payables - related parties and purchases
PT NFC Indonesia Tbk Entitas sepengendali/ Utang usaha - pihak berelasi dan pembelian/Trade
Entity under common control payables - related parties and purchases
PT Mitra Cipta Teknologi Entitas sepengendali/ Utang usaha - pihak berelasi dan pembelian/
PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk Entitas sepengendali/ Utang usaha - pihak berelasi dan pembelian/
PT Abdi Anugerah Persada Entitas sepengendali/ Piutang usaha - pihak berelasi, utang usaha - pihak
Entity under common control berelasi, penjualan neto dan pembelian/Trade
receivables - related parties, trade payables - related
parties, net sales and purchases
PT Chat Bot Nusantara Entitas sepengendali/ Utang usaha - pihak berelasi dan pembelian/
PT Berkah Karunia Kreasi Entitas sepengendali/ Utang usaha - pihak berelasi dan pembelian/
PT Omega Kreasi Bersama Entitas sepengendali/ Utang usaha - pihak berelasi dan pembelian/
PT Anugerah Wicaksana Digital Entitas sepengendali/ Utang usaha - pihak berelasi dan pembelian/
PT Nusantara Inti Karunia Entitas sepengendali/ Utang usaha - pihak berelasi dan pembelian/
PT Anugerah Teknologi Mandiri Entitas sepengendali/ Utang usaha - pihak berelasi dan pembelian/
PT Digital Maxima Kharisma Entitas sepengendali/ Piutang usaha - pihak berelasi dan penjualan neto/
Entity under common control Trade receivable - related parties and net sales
PT Multidaya Dinamika Entitas sepengendali/ Utang usaha - pihak berelasi dan pembelian/Trade
PT 1 Inti Dot Com Entitas sepengendali/ Piutang pihak berelasi/Due from related parties
Entity under common control
PT Digital Mediatama Maxima Tbk Entitas sepengendali/ Utang usaha - pihak berelasi dan pembelian/Trade
PT Media Karya Nusantara Entitas sepengendali/ Utang usaha - pihak berelasi dan pembelian/Trade
PT Sentra Anugerah Lestari Entitas sepengendali/ Pembelian/Purchases
PT Kresna Aset Management Entitas sepengendali/ Investasi lainnya/Other investments
72

Saldo dan transaksi dengan pihak berelasi adalah Balances and transactions with related parties are as
sebagai berikut: follows:
a. Piutang usaha - neto - pihak berelasi (Catatan 8) a. Trade receivables - net - related parties (Note 8)
Piutang usaha merupakan piutang yang timbul dari This account represents trade receivables from
transaksi penjualan barang dagangan dengan pihak- transactions with the related parties relating to sale of
pihak berelasi dengan rincian sebagai berikut: inventories with details as follows:
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
PT Emitama Inti Surya 505.334.428 4.605.752 PT Emitama Inti Surya

PT Emirindo Dinamika Pratama 244.635.190 671.390.140 PT Emirindo Dinamika Pratama
PT Digital Maxima Kharisma 1.500.000 - PT Digital Maxima Kharisma
PT Abdi Anugerah Persada 237.265 - PT Abdi Anugerah Persada
Subtotal 751.706.883 675.995.892 Subtotal

Penyisihan atas kerugian penurunan Allowance for expected credit losses
nilai piutang usaha (2.093.677) - of trade receivables
Total 749.613.206 675.995.892 Total
Persentase* 0,33% 0,29% Percentage*
*) Persentase terhadap total aset konsolidasian/Percentage to total consolidated assets
b. Piutang pihak berelasi b. Due from related parties
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
PT M Cash Integrasi Tbk 13.000.000.000 - PT M Cash Integrasi Tbk

PT 1 Inti Dot Com - 331.500.000 PT 1 Inti Dot Com
PT Hikmat Sukses Sejahtera - 178.500.000 PT Hikmat Sukses Sejahtera
Total 13.000.000.000 510.000.000 Total
*) Persentase terhadap total aset konsolidasian/Percentage to total consolidated assets
Pada tanggal 31 Desember 2020, piutang dari As of December 31, 2020, due from PT M Cash
PT M Cash Integrasi Tbk terkait pinjaman modal Integrasi Tbk pertains to working capital loans.
kerja.
Pada 30 dan 31 Maret 2021, seluruh piutang dari On March 30 and 31, 2021, all due from PT M Cash
PT M Cash Integrasi Tbk telah dilunasi (Catatan 38). Integrasi Tbk has been fully collected (Note 38).
73

b. Piutang pihak berelasi (lanjutan) b. Due from related parties (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2019, piutang pihak As of December 31, 2019, due from related parties
berelasi dari PT 1 Inti Dot Com dan PT Hikmat from PT 1 Inti Dot Com and PT Hikmat Sukses
Sukses Sejahtera merupakan piutang atas setoran Sejahtera pertains to issued share capital by the
modal saham kepada Entitas Anak yang belum Subsidiaries that have not been paid. On March 27,
disetorkan. Pada tanggal 27 Maret 2020, seluruh 2020, all due from PT 1 Inti Dot Com and PT Hikmat
piutang masing-masing dari PT 1 Inti Dot Com dan Sukses Sejahtera were transferred to the Company
PT Hikmat Sukses Sejahtera dialihkan kepada Entitas and PT SiriusTeknologi Informa. On April 3, 2020
Induk dan PT Sirius Teknologi Informa. Pada tanggal and May 13, 2020, the Company and PT Sirius
3 April 2020 dan 13 Mei 2020, Entitas Induk dan Teknologi Informa have paid, respectively.
PT Sirius Teknologi Informa telah melunasi seluruh
piutang tersebut.
c. Utang usaha - pihak berelasi (Catatan 18) c. Trade payables - related parties (Note 18)
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
PT M Cash Integrasi Tbk 2.925.947.969 200.571.608 PT M Cash Integrasi Tbk

PT Inova Duapuluh Duapuluh 242.025.041 162.993.746 PT Inova Duapuluh Duapuluh
PT NFC Indonesia Tbk 120.194.093 113.458.517 PT NFC Indonesia Tbk
PT Abdi Anugerah Persada 30.029.221 33.917.825 PT Abdi Anugerah Persada
PT Multidaya Dinamika 16.412.180 - PT Multidaya Dinamika
PT Omega Kreasi Bersama 5.648.956 6.083.260 PT Omega Kreasi Bersama
PT Chat Bot Nusantara 4.105.246 31.677.250 PT Chat Bot Nusantara
PT Nusantara Inti Karunia 1.642.564 571.800 PT Nusantara Inti Karunia
PT Anugerah Teknologi Mandiri 899.543 - PT Anugerah Teknologi Mandiri
PT Anugerah Wicaksana Digital 782.761 3.459.475 PT Anugerah Wicaksana Digital
PT Berkah Karunia Kreasi 194.895 7.716.971 PT Berkah Karunia Kreasi
PT Distribusi Voucher PT Distribusi Voucher
Nusantara Tbk 104.900 38.528.725 Nusantara Tbk
PT Digital Mediatama PT Digital Mediatama
Maxima Tbk 43.790 - Maxima Tbk
PT Media Karya Nusantara 19.617 - PT Media Karya Nusantara
PT Mitra Cipta Teknologi - 54.463.922 PT Mitra Cipta Teknologi
Total 3.348.050.776 653.443.099 Total
*) Persentase terhadap total liabilitas konsolidasian/Percentage to total consolidated liabilities
d. Utang pihak berelasi d. Due to related party
Utang pihak berelasi kepada PT M Cash Integrasi Due to related party - PT M Cash Integrasi Tbk
Tbk sebesar Rp 12.003.333 pada tanggal amounting to Rp 12,003,333 as of December 31,
31 Desember 2020 merupakan utang Grup atas biaya 2020 represents the Group's payables for operational
operasional yang dibayarkan terlebih dahulu, dengan expenses that are paid in advance, with a
persentase terhadap total liabilitas konsolidasian percentage to total consolidated liabilities of 0.02%.
sebesar 0,02%.
74

e. Penjualan neto pihak berelasi (Catatan 25) e. Net sales to related parties (Note 25)
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
PT Emirindo Dinamika Pratama 2.256.473.318 3.654.740.620 PT Emirindo Dinamika Pratama

PT Emitama Inti Surya 968.472.348 - PT Emitama Inti Surya
PT M Cash Integrasi Tbk 30.299.040 43.286.312.568 PT M Cash Integrasi Tbk
PT Abdi Anugerah Persada 3.500.000 - PT Abdi Anugerah Persada
PT Digital Maxima Kharisma 1.500.000 - PT Digital Maxima Kharisma
Total 3.260.244.706 46.941.053.188 Total
*) Persentase terhadap total penjualan neto konsolidasian/Percentage to total consolidated net sales
f. Pembelian dari pihak berelasi (Catatan 26) f. Purchases from related parties (Note 26)
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
PT M Cash Integrasi Tbk 4.568.150.702 13.527.182.742 PT M Cash Integrasi Tbk

PT Inova Duapuluh Duapuluh 333.613.152 162.958.489 PT Inova Duapuluh Duapuluh
PT NFC Indonesia Tbk 60.678.948 263.053.431 PT NFC Indonesia Tbk
PT Abdi Anugerah Persada 55.948.128 33.729.841 PT Abdi Anugerah Persada
PT Omega Kreasi Bersama 40.993.282 5.530.236 PT Omega Kreasi Bersama
PT Chat Bot Nusantara 17.647.369 72.478.294 PT Chat Bot Nusantara
PT Mitra Cipta Teknologi 10.840.963 57.463.922 PT Mitra Cipta Teknologi
PT Digital Mediatama Maxima Tbk 7.066.574 - PT Digital Mediatama Maxima Tbk
PT Nusantara Inti Karunia 6.394.272 1.537.524 PT Nusantara Inti Karunia
PT Anugerah Wicaksana Digital 2.622.103 3.338.023 PT Anugerah Wicaksana Digital
PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk 2.339.418 43.487.160 PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk
PT Berkah Karunia Kreasi 1.308.524 15.418.841 PT Berkah Karunia Kreasi
PT Sentra Anugerah Lestari 335.036 - PT Sentra Anugerah Lestari
PT Media Karya Nusantara 68.897 - PT Media Karya Nusantara
PT Anugerah Teknologi Mandiri - 43.281.711.336 PT Anugerah Teknologi Mandiri
Total 5.108.007.368 57.467.889.839 Total
*) Persentase terhadap total pembelian konsolidasian/Percentage to total consolidated purchases
g. Gaji dan tunjangan kepada Dewan Komisaris dan g. Salaries and allowances to Board of Commissioners
Direksi (Catatan 28) and Directors (Note 28)
Jumlah gaji dan tunjangan yang dibayarkan kepada Total salaries and allowances paid to the
Dewan Komisaris dan Direksi Grup untuk tahun- Group’s Board of Commissioners and Directors for
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 the years ended December 31, 2020 and
dan 2019 masing-masing sebesar Rp 1.628.331.500 2019 amounted to Rp 1,628,331,500 and
dan Rp 1.342.000.000 atau setara dengan 5,43% dan Rp 1,342,000,000 or equivalent to 5.43% and 5.22%
5,22% dari total beban usaha konsolidasian. to total consolidated operating expenses,
respectively.
75

h. Investasi lainnya (Catatan 7) h. Other investments (Note 7)
Investasi lainnya merupakan investasi surat berharga This account represents trading-securities
yang dimiliki untuk diperdagangkan berupa saham investment in shares through PT Kresna Asset
melalui PT Kresna Asset Management sebesar Management amounting to Rp 26,363,470,000 as of
Rp 26.363.470.000 pada tanggal 31 Desember 2019 December 31, 2019 or equivalent to 11.40% to total
atau setara dengan 11,40% dari total asset consolidated assets. On March 30, 2020, the
konsolidasian. Pada tanggal 30 Maret 2020 Entitas Company has sold of its other investments.
Induk menjual seluruh investasi lainnya yang dimiliki.
10. PIUTANG LAIN-LAIN - PIHAK KETIGA 10. OTHER RECEIVABLES - THIRD PARTIES
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Insentif 2.018.693.723 463.273.609 Incentives

Total 2.636.458.122 815.417.608 Total
Insentif pada tanggal 31 Desember 2020 dan As of December 31, 2020 and 2019, incentives pertain to
2019 merupakan kompensasi atas penjualan produk kartu compensation for the sale of initial starter pack products
perdana dan voucher isi ulang yang diberikan kepada and top-up vouchers given to the Group.
Grup.
Manajemen berpendapat bahwa seluruh piutang Management believes that all other receivables - third
lain-lain - pihak ketiga tersebut dapat tertagih, sehingga parties are fully collectible, therefore no allowance for
tidak perlu dibuat cadangan kerugian penurunan nilai expected credit losses was provided.
piutang.
11. PERSEDIAAN 11. INVENTORIES
Seluruh persediaan merupakan persediaan berupa All inventories represent digital products as of
produk digital pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 December 31, 2020 and 2019.
Mutasi persediaan adalah sebagai berikut: Mutations of inventories are as follows:
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Saldo awal 78.338.758.268 18.418.990.196 Beginning balance

Pembelian 540.861.886.288 670.493.491.532 Purchases
Beban Pokok Penjualan (Catatan 26) (523.980.652.549) (610.573.723.460) Cost of goods sold (Note 26)
Saldo akhir 95.219.992.007 78.338.758.268 Ending balance
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan Based on the review of the status of inventories at the
persediaan pada akhir tahun, manajemen Grup year end, the Group management believes that there is
berpendapat bahwa tidak diperlukan cadangan no allowance for decline in market values and
penurunan nilai dan persediaan usang pada tanggal obsolescence of inventories as of December 31, 2020
31 Desember 2020 dan 2019. and 2019.
76

11. PERSEDIAAN (lanjutan) 11. INVENTORIES (continued)
Seluruh persediaan merupakan persediaan yang dimiliki All inventories are owned by the Group and no
oleh Grup dan tidak terdapat persediaan yang inventories are consigned to any other parties.
dikonsinyasikan kepada pihak lain.
Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 As of December 31, 2020 and 2019, inventories
persediaan masing - masing sebesar Rp 75.600.000.000, amounting to Rp 75,600,000,000, respectively, were
digunakan sebagai jaminan untuk utang bank jangka pledged as collateral for the short-term bank loans of the
pendek Entitas Induk yang diperoleh dari PT Bank Company obtained from PT Bank Permata Tbk
Permata Tbk (Catatan 17). (Note 17).
Persediaan Grup telah diasuransikan terhadap The Group’s inventories are covered by insurance
risiko kebakaran, pencurian dan risiko kerugian against losses from fire, theft and other risks to
lain kepada PT Asuransi Kresna Mitra Tbk dengan PT Asuransi Kresna Mitra Tbk with a total coverage
nilai pertanggungan masing-masing sebesar amounting to Rp 4,617,000,000 and Rp 16,871,093,500
Rp 4.617.000.000 dan Rp 16.871.093.500 pada tanggal as of December 31, 2020 and 2019, respectively.
31 Desember 2020 dan 2019.
12. UANG MUKA 12. ADVANCES
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Pembelian persediaan 30.770.071.241 41.082.753.432 Purchase of inventories

Lain-lain 141.195.266 513.978.387 Others
Total 30.911.266.507 41.596.731.819 Total
13. DEPOSITO YANG DIBATASI PENGGUNAANNYA 13. RESTRICTED TIME DEPOSIT
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
PT Bank Permata Tbk 13.400.000.000 15.000.000.000 PT Bank Permata Tbk
PT Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, deposito As of December 31, 2020 and 2019, restricted time
berjangka yang dibatasi penggunaannya milik Entitas deposit owned by the Company amounted to
Induk masing-masing senilai Rp 13.400.000.000 dan Rp 13,400,000,000 and Rp 15,000,000,000, which is
Rp 15.000.000.000 digunakan sebagai jaminan untuk pledged as collateral for short-term bank loans from
utang bank jangka pendek dari PT Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk (Note 17).
(Catatan 17).
Suku bunga tahunan atas deposito berjangka yang The annual interest rate of restricted time deposit placed
dibatasi penggunaannya yang ditempatkan pada PT Bank in PT Bank Permata Tbk is 5.75% and 6.75% per year for
Permata Tbk masing-masing sebesar 5,75% dan 6,75% the years ended on December 31, 2020 and 2019,
per tahun untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal respectively.
31 Desember 2020 dan 2019.
77

14. ASET TETAP 14. PROPERTY AND EQUIPMENT
Saldo Saldo
1 Januari 2020/ 31 Desember 2020/
Balance as of Penambahan/ Pengurangan/ Balance as of
January 1, 2020 Additions Deductions December 31, 2020
Biaya Perolehan Cost

Inventaris kantor 2.093.570.017 152.953.018 - 2.246.523.035 Office equipment
Kendaraan 475.879.090 - - 475.879.090 Vehicles
Total biaya perolehan 2.569.449.107 152.953.018 - 2.722.402.125 Total cost
Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation

Inventaris kantor 1.129.490.274 379.198.276 - 1.508.688.550 Office equipment
Kendaraan 79.423.067 107.719.773 - 187.142.840 Vehicles
Total akumulasi penyusutan 1.208.913.341 486.918.049 - 1.695.831.390 Total accumulated depreciation
Nilai buku neto 1.360.535.766 1.026.570.735 Net book value
Saldo Saldo

Inventaris kantor 1.455.994.121 650.744.896 13.169.000 2.093.570.017 Office equipment
Kendaraan 700.531.863 340.909.090 565.561.863 475.879.090 Vehicles
Total biaya perolehan 2.156.525.984 991.653.986 578.730.863 2.569.449.107 Total cost
Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation

Inventaris kantor 669.056.655 463.929.119 3.495.500 1.129.490.274 Office equipment
Kendaraan 250.075.766 61.473.126 232.125.825 79.423.067 Vehicles
Total akumulasi penyusutan 919.132.421 525.402.245 235.621.325 1.208.913.341 Total accumulated depreciation
Nilai buku neto 1.237.393.563 1.360.535.766 Net book value
Beban penyusutan untuk tahun - tahun yang berakhir Depreciation for the years ended December 31, 2020 and
pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 masing- 2019 amounting to Rp 486,918,049 and Rp 525,402,245,
masing sebesar Rp 486.918.049 dan Rp 525.402.245 respectively, is allocated to general and administrative
dialokasikan ke beban umum dan administrasi expenses (Note 28).
(Catatan 28).
Entitas Induk melakukan penjualan atas beberapa aset The Company has sold several property and equipment
berupa kendaraan untuk tahun yang berakhir pada in the form of vehicles for the year ended December 31,
tanggal 31 Desember 2019, dengan rincian sebagai 2019, with the following details:
berikut:
Kendaraan/
Vehicles
Nilai perolehan 565.561.863 Cost
Akumulasi penyusutan (232.125.825) Accumulated depreciation
Nilai buku bersih 333.436.038 Net book value
Harga jual 336.000.000 Selling price
Gain on sale of
Keuntungan penjualan aset tetap 2.563.962 property and equipment
78

14. ASET TETAP (lanjutan) 14. PROPERTY AND EQUIPMENT (continued)
Entitas Induk melakukan penghapusan atas beberapa The Company has written off several property and
aset berupa inventaris kantor dalam akun “Pendapatan equipment in the form of office equipment to “Other
(Beban) Lain-lain” dalam laporan laba rugi dan Income (Expenses)” account in the consolidated
komprehensif lain konsolidasian pada tahun yang berakhir statement of profit or loss and comprehensive income for
pada the year ended December 31, 2019, with the following
31 Desember 2019, dengan rincian sebagai berikut: details:
Inventaris Kantor/
Office Equipment
Nilai perolehan 13.169.000 Cost
Akumulasi penyusutan (3.495.500) Accumulated depreciation
Loss on write-off of
Rugi penghapusan aset tetap 9.673.500 property and equipment
Manajemen Grup berkeyakinan bahwa tidak terdapat The Group’s management believes that there are neither
kejadian-kejadian atau perubahan-perubahan yang events nor conditions that may indicate impairment of
mengindentifikasikan adanya penurunan nilai aset tetap. property and equipment.
Jumlah tercatat bruto dari aset tetap yang telah The costs of property and equipment which are fully
disusutkan penuh dan masih digunakan, adalah sebagai depreciated and are still in use, are as follows:
berikut:
2020 2019
Inventaris kantor 288.380.903 171.229.903 Office equipment
15. ASET TAKBERWUJUD 15. INTANGIBLE ASSETS
31 Desember 2019/December 31, 2019

Saldo Awal/
Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Saldo Akhir/
Balance Additions Deductions Reclassification Ending Balance
Piranti lunak 867.300.000 - - 4.850.000.000 5.717.300.000 Software
Aset dalam penyelesaian Asset in progress

Piranti lunak 4.850.000.000 2.954.835.319 - (4.850.000.000 ) 2.954.835.319 Software
Total 5.717.300.000 2.954.835.319 - - 8.672.135.319 Total

Accumulated
Akumulasi Penyusutan Amortization
Piranti lunak 336.481.250 418.908.333 - - 755.389.583 Software
Nilai Buku Neto 5.380.818.750 7.916.745.736 Net Book Value
Saldo Saldo

Piranti lunak 804.000.000 63.300.000 - 867.300.000 Software
Aset dalam penyelesaian Asset in progress

Piranti lunak - 4.850.000.000 - 4.850.000.000 Software
Total Biaya Perolehan 804.000.000 4.913.300.000 - 5.717.300.000 Total Cost
Akumulasi Amortisasi Accumulated Amortization

Piranti lunak 123.500.000 212.981.250 - 336.481.250 Software
Nilai buku neto 680.500.000 5.380.818.750 Net book value
79

15. ASET TAKBERWUJUD (lanjutan) 15. INTANGIBLE ASSETS (continued)
Beban amortisasi untuk tahun - tahun yang berakhir pada Amortization for the years ended December 31, 2020
tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 masing-masing and 2019 amounting to Rp 418,908,333 and
sebesar Rp 418.908.333 dan Rp 212.981.250 Rp 212,981,250, respectively, is allocated to general and
dialokasikan ke beban umum dan administrasi administrative expenses (Note 28).
(Catatan 28).
Pada tanggal 31 Desember 2020, piranti lunak yang As of December 31, 2020, the Group’s software which is
masih dalam penyelesaian Grup memiliki persentase in progress has been 25% completed. The Group’s
penyelesaian 25%. Piranti lunak Grup yang akan software is estimated to be completed estiated in two
diselesaikan dalam estimasi waktu dua tahun. years.
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap nilai yang dapat Based on the review of the carrying amount of the
diperoleh kembali dari aset takberwujud, manajemen intangible assets, the Group’s management believes that
Grup berkeyakinan bahwa tidak ada kejadian-kejadian there are neither events nor conditions that may indicate
atau perubahan-perubahan yang mengindikasikan impairment of intangible assets value.
adanya penurunan nilai aset takberwujud.
16. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 16. INVESTMENT IN ASSOCIATE
PT Mcash Telefast Indonesia PT Mcash Telefast Indonesia
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Saldo awal 225.450.000 229.500.000 Beginning balance

Bagian atas rugi neto tahun berjalan (1.800.000) (4.050.000) Share in net loss of associate
Nilai tercatat pada Carrying amount of

entitas asosiasi dengan investment in associate
metode ekuitas 223.650.000 225.450.000 under equity method
Pada tanggal 29 November 2017, berdasarkan Akta On November 29, 2017, based on Notarial Deed No. 63 of
Notaris No. 63 yang dibuat dihadapan Rose Takarina, Rose Takarina, S.H., the Company participated in the
S.H., Entitas Induk ikut serta dalam pendirian PT Mcash establishment of PT Mcash Telefast Indonesia (MTI) with
Telefast Indonesia (MTI) dengan investasi sebesar investments amounting to Rp 229,500,000, or equivalent
Rp 229.500.000, atau setara dengan 2.295 saham to 2,295 shares at par value of Rp 100,000 per share and
dengan nilai nominal Rp 100.000 per lembar dan 45% ownership.
kepemilikan sebesar 45%.
MTI bergerak dalam bidang perdagangan, jasa, MTI is to engage in services, trading, industry,
pembangunan, industri, percetakan, pengangkutan darat, development, printing, land transportation, workshop and
perbengkelan dan pertanian. agriculture.
2020 2019
Total aset 510.000.000 510.000.000 Total assets
Total liabilitas (13.000.000) (9.000.000 ) Total liabilities
Aset neto 497.000.000 501.000.000 Net assets
Berdasarkan hasil penelaahan terhadap jumlah Based on periodic review of the carrying amount of the
terpulihkan dari investasi pada entitas asosiasi, invesment in associate, the Group’s management
manajemen Grup berkeyakinan bahwa tidak terdapat believes that there is no indication of impairment as of
indikasi penurunan pada tanggal 31 Desember 2020 dan December 31, 2020 and 2019.
2019.
Tujuan dari pendirian entitas asosiasi ini adalah untuk The purpose of establishing investment in associate is to
mendapatkan wilayah-wilayah pemasaran baru. get new marketing areas.
80

17. UTANG BANK JANGKA PENDEK 17. SHORT-TERM BANK LOANS
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Entitas Induk The Company

PT Bank Permata Tbk PT Bank Permata Tbk
1. Fasilitas Revolving Loan dengan batas maksimum 1. Revolving Loan Facility with maximum loan limit
pinjaman sebesar Rp 97.000.000.000. amounting to Rp 97,000,000,000.
Fasilitas kredit ini dikenai bunga sebesar 10,00% per This credit facility bears interest at 10,00% per
tahun pada tanggal 31 Desember 2020 dan 10,20% annum dated December 31, 2020 and 10.20% per
per tahun pada tanggal 31 Desember 2019. Fasilitas annum dated December 31, 2019. This credit facility
kredit ini digunakan untuk membiayai pembelian is used to finance the purchase of inventories from
persediaan dari PT Indosat Tbk. PT Indosat Tbk.
2. Fasilitas Revolving Loan dengan batas maksimum 2. Revolving Loan Facility with maximum loan limit
pinjaman sebesar Rp 3.000.000.000. amounting to Rp 3,000,000,000.
Fasilitas kredit ini dikenai bunga sebesar 10,00% per This credit facility bears interest at 10,00% per
tahun pada tanggal 31 Desember 2020 dan 10,20% annum dated December 31, 2020 and 10.20% per
per tahun pada tanggal 31 Desember 2019. Fasilitas annum dated December 31, 2019. This credit facility
kredit ini digunakan untuk membiayai pembelian is also used to finance the purchase of inventories
persediaan dari PT Indosat Tbk. from PT Indosat Tbk.
Berdasarkan Akta Notaris Drs. Gunawan Tedjo, SH. MH., Based on Notarial Deed No. 30 dated 16 July 2020 of
perjanjian pemberian fasilitas No. 30, tanggal 16 Juli Drs. Gunawan Tedjo, SH. MH., the loan facilities have
2020, fasilitas pinjaman ini telah diperpanjang oleh Entitas been extended by the Company until April 6, 2021. This
Induk hingga tanggal 6 April 2021. Perjanjian ini dapat agreement can be extended automatically for the next
diperpanjang otomatis untuk tiga bulan berikutnya. three months.
Fasilitas-fasilitas kredit tersebut dijamin dengan jaminan The loan facilities are secured by the following collaterals:
sebagai berikut:
1. Piutang usaha sebesar Rp 8.400.000.000 1. Trade receivables amounting to Rp 8,400,000,000

(Catatan 8). (Note 8).
2. Persediaan sebesar Rp 75.600.000.000 (Catatan 2. Inventories amounting to Rp 75,600,000,000
11). (Note 11).
3. Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya 3. Restricted time deposit as of December 31, 2020
pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 masing- and 2019 amounting to Rp 13,400,000,0000 and
masing sebesar Rp 13.400.000.000 dan Rp 15,000,000,000 (Note 13).
Rp 15.000.000.000 (Catatan 13).
Selama jangka waktu fasilitas pinjaman Entitas Induk During the term of the loan facilities, the Company is
harus menjaga dan mempertahankan rasio keuangan required to maintain financial ratio covenants as follows:
sebagai berikut:
1. Debt Service Coverage Ratio minimum 1,5x. 1. Debt Service Coverage Ratio of minimum 1.5x.
2. Inventory Days On Hand + Account Receivable Days 2. Inventory Days On Hand + Account Receivable Days
On Hand maksimal 60 hari. On Hand of maximum 60 days.
3. Positif Total Net Worth. 3. Positive Total Net Worth.
81

17. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 17. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)
PT Bank Permata Tbk (lanjutan) PT Bank Permata Tbk (continued)
Rasio keuangan Entitas Induk, pada tanggal The Company‘s, financial ratios as of December 31, 2020
31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut: and 2019 are as follows:
1. Debt Service Current Ratio = 6,61x dan 9,28x. 1. Debt Service Current Ratio = 6.61x and 9.28x.
2. Inventory Days on Hand + Account Receivables 2. Inventory Days on Hand + Account Receivables
Days on Hand = 82 hari dan 49 hari. Days on Hand = 82 days and 49 days.
3. Positif Total Net Worth = Rp 156.584.305.671 dan 3. Positive Total Net Worth = Rp 156,584,305,671
Rp 152.281.455.558. and Rp 152,281,455,558.
Pada tanggal 31 Desember 2020, Entitas Induk tidak As of December 31, 2020 and 2019, the Company does
memenuhi persyaratan Inventory Days on Hand + not meet the requirements Inventory Days on Hand +
Account Receivables Days on Hand tersebut. Account Receivables Days on Hand .
Entitas Induk telah mengajukan permohonan waiver atas the Company has applied for waiver of financial covenant
financial covenant tersebut (Catatan 38). (Note 38).
Pada tanggal 31 Desember 2019, Entitas Induk telah As of December 31, 2020 and 2019, the Company has
memenuhi persyaratan pinjaman tersebut. fulfilled the loan requirements.
Beban bunga dari utang bank jangka pendek dari Interest expenses of short-term bank loans from PT Bank
PT Bank Permata Tbk untuk tahun - tahun yang berakhir Permata Tbk for the years ended December 31, 2020
pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, disajikan and 2019 are presented as “Interest Expenses” in the
sebagai “Beban Bunga” dalam laporan laba rugi dan consolidated statement of profit or loss and other
penghasilan komprehensif lain konsolidasian comprehensive income (Note 29).
(Catatan 29).
18. UTANG USAHA 18. TRADE PAYABLES
Akun ini merupakan utang atas pembelian persediaan This account represents payables for purchase of
pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019. inventories as of December 31, 2020 and 2019.
Rincian utang usaha berdasarkan nama pemasok adalah The details of trade payables based on nature of
sebagai berikut: relationship are as follows:
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Pihak berelasi (Catatan 9c) 3.348.050.776 653.443.099 Related parties (Note 9c)
Pihak ketiga 9.775.381 - Third parties
Total 3.357.826.157 653.443.099 Total
Rincian umur utang usaha adalah sebagai berikut: The details of aging of trade payables are as follows:
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Telah jatuh tempo Past due

1 - 30 hari 3.357.826.157 653.443.099 1 - 30 days
82

19. PERPAJAKAN 19. TAXATION
a. Pajak dibayar di muka a. Prepaid taxes
Akun ini merupakan Pajak Pertambahan Nilai This account represents Value Added Tax of the
dibayar di muka Entitas Induk sebesar Company amounting to Rp 388,347,848 as of
Rp 388.347.848 pada tangal 31 Desember 2020 dan December 31, 2020 and of the Subsidiaries
Entitas Anak sebesar Rp 6.490.000 pada tanggal amounting to Rp 6,490,000 as of December 31,
31 Desember 2019. 2019.
b. Utang Pajak b. Taxes Payable
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)

Pajak penghasilan Income taxes
Pasal 4 ayat 2 4.211.109 4.304.987 Article 4(2)
Pasal 21 65.222.149 - Article 21
Pasal 23 1.565.003 462.430 Article 23
Pasal 25 - 9.851.871 Article 25
Pasal 29 19.923.623 52.737.607 Article 29
Pajak Pertambahan Nilai 5.166.296.401 4.566.623.364 Value Added Tax
Entitas Anak Subsidiaries

Pajak penghasilan Income taxes
Pasal 4 ayat 2 6.360.710 11.401.420 Article 4(2)
Pasal 23 979.677 2.399.079 Article 23
Pasal 29 9.208.760 - Article 29
Final PP 23 Final tax PP 23
2020 23.312.954 - 2020
2019 - 16.382.417 2019
Pajak Pertambahan Nilai 30.371.809 48.722.233 Value Added Tax
Subtotal 70.233.910 78.905.149 Subtotal
Total 5.327.452.195 4.712.885.408 Total
83

19. PERPAJAKAN (lanjutan) 19. TAXATION (continued)
c. Beban Pajak Penghasilan c. Income Tax Expense
Akun ini terdiri dari: This account consists of the following:
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)

Kini 3.562.641.500 6.466.892.000 Current
Tangguhan (181.271.500) (66.417.778) Deferred
Entitas Anak Subsidiaries

Kini 9.208.760 - Current
Tangguhan (4.508.131) (10.941.418) Deferred
Subtotal 4.700.629 (10.941.418) Subtotal
Total 3.386.070.629 6.389.532.804 Total
d. Pajak Penghasilan - Pajak Kini d. Income Tax - Current Tax
Rekonsiliasi antara laba sebelum beban pajak The reconciliations between income before income
penghasilan seperti yang disajikan dalam laporan tax expense as presented in the consolidated
laba rugi dan penghasilan komprehensif lain statement of profit or loss and other comprehensive
konsolidasian dengan laba kena pajak Entitas Induk income with taxable income of the Company for the
untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal years ended December 31, 2020 and 2019 are as
31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut: follows:
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Laba sebelum beban pajak Income before income tax

penghasilan menurut laporan expense per consolidated
laba rugi dan penghasilan statement of profit or loss and
komprehensif lain konsolidasian 9.848.495.903 24.702.108.230 other comprehensive income
Bagian rugi penyertaan saham
pada Entitas Asosiasi 1.800.000 4.050.000 Share in net loss of associate
Laba (rugi) sebelum beban pajak Income (loss) before income tax
penghasilan Entitas Anak (42.619.019) 1.123.730.646 expense of Subsidiaries

penghasilan Entitas Induk 9.807.676.884 25.829.888.876 expense of the Company
Beda temporer: Temporary differences:

Imbalan kerja karyawan 651.181.124 265.671.111 Employee benefits
Sewa 171.338.332 - Leases
Penurunan nilai piutang Allowance for expected credit
usaha 96.280.986 - losses of trade receivables
Beda permanen: Permanent differences:

Pemasaran 3.214.559.696 - Marketing
Pajak 2.266.523.827 529.176.023 Taxes
Gaji dan tunjangan 331.990.212 144.320.846 Salaries and allowances
Laba (rugi) investasi dari Gain (loss) on
portofolio efek 330.645.000 (263.933.720) other investments
84

d. Pajak Penghasilan - Pajak Kini (lanjutan) d. Income Tax - Current Tax (continued)
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Beda permanen: (lanjutan) Permanent differences: (continued)

Sumbangan dan jamuan 35.165.000 23.930.000 Donations and entertainment
Penyusutan Depreciation of
aset tetap - 27.145.761 property and equipment
Penghasilan bunga yang telah Interest income subjected
dikenai pajak final (711.535.644) (688.629.926) to final tax
Laba kena pajak 16.193.825.417 25.867.568.971 Taxable income
Laba kena pajak -

dibulatkan 16.193.825.000 25.867.568.000 Taxable income - rounded
Beban Pajak Kini Current Tax Expense

(22% di 2020 dan (22% in 2020
25% di 2019) and 25% in 2019)
Entitas Induk 3.562.641.500 6.466.892.000 The Company
Entitas Anak 9.208.760 - Subsidiaries
Total 3.571.850.260 6.466.892.000 Total
Pajak dibayar di muka Prepaid taxes

Pasal 23 1.913.780.837 2.033.030.386 Article 23
Pasal 25 1.628.937.040 4.381.124.007 Article 25
Total pajak dibayar dimuka Total prepaid taxes

Utang Pajak
Penghasilan - Pasal 29 Income Tax - Article 29
Entitas Induk 19.923.623 52.737.607 The Company
Entitas Anak 9.208.760 - Subsidiaries
Total 29.132.383 52.737.607 Total
Laba kena pajak hasil rekonsiliasi di atas menjadi The taxable income resulting from the above
dasar dalam pengisian SPT Tahunan Pajak reconciliation provides the basis in the admission of
Penghasilan (PPh) Badan untuk tahun 2020. the Company’s Annual Corporate Income Tax
Returns for the year 2020.
Rekonsiliasi antara beban pajak kini yang dihitung The reconciliations between the current tax expense
dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku dari calculated by applying the applicable tax rate on the
laba sebelum beban pajak penghasilan seperti yang income before income tax expense as shown in the
dilaporkan pada laporan laba rugi dan penghasilan consolidated statement of profit or loss and other
komprehensif lain konsolidasian adalah sebagai comprehensive income are as follows:
berikut:
85

d. Pajak Penghasilan - Pajak Kini (lanjutan) d. Income Tax - Current Tax (continued)
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)

penghasilan menurut laporan expense per consolidated
laba rugi dan penghasilan statement of profit or loss and
komprehensif lain konsolidasian 9.848.495.903 24.702.108.230 other comprehensive income
Bagian rugi penyertaan saham
pada entitas asosiasi 1.800.000 4.050.000 Share in net loss of associates
Laba (rugi) sebelum beban pajak Income (loss) before income tax
penghasilan Entitas Anak (42.619.019) 1.123.730.646 expense of Subsidiaries
Laba sebelum beban pajak Income before income tax expense

penghasilan Entitas Induk 9.807.676.884 25.829.888.876 of the Company
Pajak dihitung pada tarif pajak Tax calculated based on applicable
yang berlaku (22% di tahun tax rate (22% in 2020
2020 dan 25% di tahun 2019) 2.157.688.914 6.457.472.219 and 25% in 2019)
Pengaruh pajak atas beda Tax effect of the Company’s
permanen 1.202.816.580 (56.997.754) permanent differences
Tax effect of the Company’s
Pengaruh pajak atas beda temporer 202.136.096 66.417.778 temporary differences
Beban pajak kini Current tax expense

Efek pembulatan (90) (243) Rounding effect
Beban pajak kini Current tax expense

e. Pajak Penghasilan - Pajak Tangguhan e. Income Tax - Deferred Tax
Rincian manfaat pajak tangguhan berdasarkan beda Details of income tax benefits from temporary
temporer antara pelaporan komersial dan pajak differences between commercial and tax reporting by
dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku pada using the applicable tax rate as of December 31,
tanggal 31 Desember 2020 dan 2019 adalah 2020 and 2019 are as follows:
sebagai berikut:
2020
Dampak perubahan tariff pajak/
Effect of the change in tax rates
Dikreditkan pada Dikreditkan ke

Penghasilan Dikreditkan penghasilan
Komprehensif (dibebankan) komprehensif
Manfaat Pajak Lain/Credited to ke laba rugi/ lain/Charged to
Saldo Awal/ Tangguhan/ Other Charged to other Saldo Akhir/
Beginning Deferred Tax Comprehensive profit or loss comprehensive Ending
Balance Benefit Income for the year income Balance
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets
karyawan 280.161.357 143.259.847 126.709.029 (20.864.596) (12.754.765) 516.510.872 liabilities
Sewa - 37.694.432 - - - 37.694.432 Leases
Allowance for
Cadangan kerugian expected credit
penurunan nilai piutang losses of trade
usaha - 21.181.817 - - - 21.181.817 receivables
Total deferred tax
Total aset pajak tangguhan assets - the
- Entitas Induk 280.161.357 202.136.096 126.709.029 (20.864.596) (12.754.765) 575.387.121 Company
Deferred tax
Aset pajak tangguhan - assets - the
Entitas Anak 14.667.870 5.803.405 (271.135) (1.295.274) (339.916) 18.564.950 Subsidiaries
Total 294.829.227 207.939.501 126.437.894 (22.159.870) (13.094.681) 593.952.071 Total
86

e. Pajak Penghasilan - Pajak Tangguhan (lanjutan) e. Income Tax - Deferred Tax (continued)
2019
Dikreditkan pada
Penghasilan
Komprehensif
Manfaat Pajak Lain/Credited to
Tangguhan/ Other Saldo Akhir/
Saldo Awal/ Deferred Tax Comprehensive Ending
Beginning Balance Benefit Income Balance
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets
karyawan 144.415.294 66.417.778 69.328.285 280.161.357 liabilities
Total aset pajak Total deferred tax
tangguhan - assets - the
Entitas Induk 144.415.294 66.417.778 69.328.285 280.161.357 Company
Aset pajak tangguhan Deferred tax assets -
- Entitas Anak - 10.941.418 3.726.452 14.667.870 the Subsidiaries
Total 144.415.294 77.359.196 73.054.737 294.829.227 Total
f. Surat Tagihan Pajak (STP) f. Notice of Tax Collection (STP)
LDN, entitas anak menerima Surat Tagihan Pajak LDN, subsidiary receives Notice of Tax Collection
penghasilan untuk tahun pajak 2019 sebesar (STP) for income taxes for the tax period 2019
Rp 1.000.000 dan disajikan sebagai bagian dalam amounting to Rp 1,000,000, which is included in
akun “Pajak” sebagai bagian dari “Beban Umum dan "Taxes" as part of "General and administrative
Administrasi” pada laporan laba rugi konsolidasian expenses" in the consolidated statement of profit or
dan penghasilan komprehensif lain untuk tahun yang loss and other comprehensive income for the year
berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 ended December 31, 2020 (Note 28).
(Catatan 28).
g. Perubahan Tarif Pajak Badan g. Changes in Corporate Tax Rate
Pada tanggal 31 Maret 2020, sebagai bagian dari On March 31, 2020, as part of the economic stimulus
stimulus ekonomi untuk perlindungan dampak protection against the impact of COVID-19, the
COVID-19, Pemerintah Republik Indonesia Government of the Republic of Indonesia announced
mengumumkan Peraturan Pemerintah Pengganti Government Regulation in Lieu of Acts (“Perpu”)
Undang-undang (“Perpu”) No. 1 Tahun 2020 tentang No. 1 Year 2020 Regarding State Financial Policy
Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem and Financial System Stability for Handling of
Keuangan untuk Penanganan Pandemi COVID-19 COVID-19 Pandemic and/or in Order to Counter
dan/atau Dalam Rangka Menghadapi Ancaman yang Threats which are Dangerous to National Economy
Membahayakan Perekonomian Nasional dan/atau and/or Financial System Stability.
Stabilitas Sistem Keuangan.
Perpu No. 1 Tahun 2020 mengatur, antara lain, Perpu No. 1 Year 2020 regulates, among others, a
penurunan tarif pajak badan sebagai berikut: decrease in the corporate tax rate as follows:
• Untuk tahun pajak 2020 dan 2021: dari 25% • For fiscal years 2020 and 2021: from 25% to
menjadi 22%; 22%;
• Mulai tahun pajak 2022: dari 22% menjadi 20%; • Starting fiscal year 2022: from 22% to 20%; and
dan
• Perusahaan terbuka dalam negeri yang • Domestic public listed companies that fulfill
memenuhi kriteria tambahan tertentu dapat certain additional criteria will be eligible for a tax
memperoleh tarif pajak sebesar 3% lebih rendah rate which is lower by 3% from the
dari tarif pajak yang disebutkan di atas. abovementioned tax rates.
Pada tanggal 18 Mei 2020, Perpu No.1 Tahun 2020 On May 18, 2020, Perpu No. 1 Year 2020 has been
telah disahkan menjadi Undang-Undang No. 2 legalized into Law No. 2 Year 2020.
Tahun 2020.
87

20. SEWA 20. LEASES
a. Aset hak-guna a. Right-of-use assets
Grup memiliki kontrak sewa gedung perkantoran dan The Group has lease contracts for office buildings
kendaraan yang digunakan dalam operasinya. and vehicles used in its operations. Office buildings
Gedung kantor dan kendaraan memiliki jangka waktu and vehicles have lease terms of 2-4 years with no
sewa 2-4 tahun tanpa batasan atau perjanjian yang restrictions or covenants imposed and includes
diberlakukan dan termasuk opsi perpanjangan dan extension and termination options.
penghentian.
2020
31 Desember Pernerapan
2019/ PSAK 73/ Saldo awal/ Saldo Akhir/
December 31, Adoption of Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Ending
2019 PSAK 73 Balance Additions Deductions Balance
Gedung kantor - 1.692.647.942 1.692.647.942 1.638.939.374 - 3.331.587.316 Office buildings
Kendaraan - 564.255.897 564.255.897 - - 564.255.897 Vehicles
Total biaya perolehan - 2.256.903.839 2.256.903.839 1.638.939.374 - 3.895.843.213 Total cost
Akumulasi Accumulated
Penyusutan Depreciation
Gedung kantor - - - 892.940.199 - 892.940.199 Office buildings
Kendaraan - - - 273.861.846 - 273.861.846 Vehicles
Total akumulasi Total accumulated
penyusutan - - - 1.166.802.045 - 1.166.802.045 depreciation
Nilai buku neto - 2.729.041.168 Net book value
b. Utang sewa b. Lease liabilities
Di bawah ini adalah jumlah tercatat liabilitas sewa Set out below are the carrying amount of lease
dan mutasinya selama tahun berjalan: liabilities and the movements during the year:
2020
Saldo pada tanggal 1 Januari 2020 2.033.937.821 As of January 1, 2020

Penambahan pokok 1.638.939.374 Additions
Penambahan bunga 291.513.414 Accretion of interest
Pembayaran Payments
Pokok (1.001.053.248) Principal
Bunga (291.513.414) Interest
Saldo akhir 2.671.823.947 Ending balance
Lancar 1.072.843.073 Current

Tidak lancar 1.598.980.874 Noncurrent
Total 2.671.823.947 Total
Rata-rata tertimbang dari kenaikan suku bunga The weighted average of the Company’s incremental
pinjaman yang ditetapkan Grup adalah 10,25%. borrowing rate applied is 10.25%.
Analisis jatuh tempo atas sewa telah diungkapkan The maturity analysis of lease liabilities are disclosed
pada Catatan 30. in Note 30.
Jumlah total yang diakui dalam laba rugi terdiri dari: Total amount recognized in profit or loss consists of
the following:
2020
Beban depresiasi atas aset hak guna

(Catatan 28) 1.166.802.045 Depreciation of right-of-use assets (Note 28)
Beban bunga atas kewajiban sewa Interest expenses on
(Catatan 29) 291.513.414 lease liabilities (Note 29)
Biaya yang berkaitan dengan sewa Expenses relating to
jangka pendek (Catatan 28) 387.611.924 short-term leases (Note 28)
Total yang diakui dalam laba rugi 1.845.927.383 Total amount recognized in profit or loss
Total arus kas keluar untuk tahun yang berakhir pada The total cash outflows for the year ended
tanggal 31 Desember 2020 untuk semua kontrak December 31, 2020 for all lease contracts amounted
sewa sebesar Rp 1.680.178.586. to Rp 1,680,178,586.
88

21. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN 21. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES
Besarnya imbalan kerja karyawan dihitung berdasarkan The amount of employee benefits liabilities is determined
peraturan yang berlaku, yakni Undang-undang based on Labor Law No. 13 Year 2003. No funding of
Ketenagakerjaan No. 13 Tahun 2003. Tidak terdapat the employee benefits has been made to date.
pendanaan khusus yang disisihkan sehubungan dengan
imbalan kerja karyawan tersebut.
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, Grup As of December 31, 2020 and 2019, the Group
mencatat penyisihan imbalan pascakerja karyawan recognizes employee benefits based on the independent
masing-masing berdasarkan perhitungan aktuaris actuary’s calculation by independent actuaries on their
independen atas penilaian aktuaria dengan menggunakan actuarial valuation reports using the “Projected Unit
metode “Projected Unit Credit”, dengan asumsi-asumsi Credit” method, with the following assumptions:
sebagai berikut:
2020 2019
19 April 2021/ 24 Februari 2020/
Aktuaria Arya Bagiastra April 19, 2021 February 24, 2020 Aktuaria Arya Bagiastra
Entitas Anak The Subsidiaries
Aktuaria Tubagus Syafrial dan 15 Maret 2021/ 24 Februari 2020/ Aktuaria Tubagus Syafrial dan Amran
Amran Nangasan March 15, 2021 February 24, 2020 Nangasan
2020 2019
Tingkat diskonto 6,39%-6,66% 6,94%-7,62% Discount rate
Kenaikan gaji rata-rata 10% 10% Salary increase rate
Usia pensiun normal 55 Tahun/Years 55 Tahun/Years Normal retirement age
TMI III-2019/ TMI III-2011/
Tingkat mortalitas TMI III-2019 TMI III-2011 Mortality rate
Tingkat cacat 10% dari tingkat 10% dari tingkat Disability rate
mortalitas/from mortalitas/from
mortality rate mortality rate
Tingkat pengunduran diri per usia 10% untuk 10% untuk Employees’ resignation rate per age
karyawan karyawan
sebelum usia 30 sebelum usia 30
tahun dan akan tahun dan akan
menurun sampai menurun sampai
0% pada usia 2 0% pada usia 2
tahun sebelum usia tahun sebelum usia
pensiun normal/ pensiun normal/
10% for employee 10% for employee
before the age of before the age of
30 years old and 30 years old and
will decrease until will decrease until
0% at the age 2 0% at the age 2
years before years before
normal retirement normal retirement
age age
Rekonsiliasi jumlah liabilitas imbalan kerja karyawan pada The details of employee benefits liabilities in the
laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai consolidated statement of financial position are as
berikut: follows:
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Present value of
Nilai kini liabilitas imbalan pasti 2.430.069.153 1.179.316.910 defined benefits obligation
89

21. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan) 21. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued)
Rincian imbalan kerja karyawan yang diakui dalam laba Details of employee benefits recognized in profit or loss
rugi adalah sebagai berikut: are as follows:
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Beban jasa kini 587.915.300 239.729.778 Current service costs

Beban bunga 88.221.636 50.822.363 Interest expense
Beban jasa lalu - 18.884.644 Past service costs
Total beban imbalan Total employee benefits

kerja karyawan (Catatan 28) 676.136.936 309.436.785 (Note 28)
Rincian imbalan kerja karyawan yang diakui dalam Details of employee benefits recognized in other
penghasilan komprehensif lain adalah sebagai berikut: comprehensive income are as follows:
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Pengukuran kembali Remeasurement

Pengaruh perubahan asumsi Effect of changes in
keuangan 575.205.236 292.218.950 financial assumptions
Mutasi liabilitas imbalan kerja karyawan adalah sebagai Movements in employee benefits liabilities are follows:
berikut:
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Saldo awal tahun 1.179.316.910 577.661.175 Beginning balance

Imbalan kerja karyawan (Catatan 28) 676.136.936 309.436.786 Employee benefits (Note 28)
Keuntungan aktuarial 575.205.236 292.218.949 Actuarial gains
Penghapusan imbalan kerja karyawan (589.929) - Write-off of employee benefits
Saldo akhir 2.430.069.153 1.179.316.910 Ending balance
Manajemen berkeyakinan bahwa jumlah liabilitas imbalan The management believes that the sum of employee
kerja karyawan pada tanggal 31 Desember 2020 dan benefits liabilities as of December 31, 2020 and 2019 are
2019 tersebut cukup untuk memenuhi persyaratan adequate to cover the requirement of Labor Law.
Undang-undang Ketenagakerjaan.
Analisa sensitivitas didasarkan pada perubahan atas satu The sensitivity analysis is based on a change in an
asumsi aktuaria dimana asumsi lainnya dianggap assumption while holding all other assumptions constant.
konstan. Dalam prakteknya, hal ini jarang terjadi dan In practice, this is unlikely to occur, and changes in some
perubahan beberapa asumsi mungkin saling berkorelasi. of the assumptions may be correlated. When calculating
Dalam perhitungan sensitivitas kewajiban imbalan pasti the sensitivity of the defined benefits obligation to
atas asumsi aktuaria utama, metode yang sama significant actuarial assumptions, the same method
(perhitungan nilai kini kewajiban imbalan pasti dengan (present value of the defined benefits obligation
menggunakan metode projected unit credit di akhir calculated with the projected unit credit method at the end
periode) telah diterapkan seperti dalam penghitungan of the reporting period) has been applied, as when
kewajiban pensiun yang diakui dalam laporan posisi calculating the employee benefits liabilities recognized
keuangan konsolidasian. within the consolidated statement of financial position.
90

21. LIABILITAS IMBALAN KERJA KARYAWAN (lanjutan) 21. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (continued)
2020 2019
Analisis sensitivitas Sensitivity analysis

Asumsi tingkat diskonto Discount rate assumptions
Tingkat diskonto + 1% (2.171.066.836) (1.040.947.820) Discount rate + 1%
Tingkat diskonto - 1% 2.728.223.555 1.339.330.099 Discount rate - 1%
Asumsi tingkat kenaikan gaji Salary increase rate assumptions
Tingkat kenaikan gaji + 1% 2.747.388.864 1.329.838.586 Salary increase rate + 1%
Tingkat kenaikan gaji - 1% (2.197.304.252) (1.045.884.970) Salary increase rate - 1%
Jatuh tempo kewajiban manfaat pasti pada tanggal The maturity of defined benefits obligations as of
31 Desember 2020 dan 2019 adalah sebagai berikut. December 31, 2020 and 2019 is as follows:
2020 2019
Lebih dari 10 tahun 2.430.069.153 1.179.316.910 Over 10 years
Rata-rata durasi kewajiban imbalan pasti adalah 13,92 The weighted average duration of the defined benefits
tahun. obligation is 13.92 years.
22. MODAL SAHAM 22. SHARE CAPITAL
2020 2020
Komposisi pemegang saham Entitas Induk pada tanggal The compositions of the Company’s shareholders as of
31 Desember 2020 berdasarkan laporan yang dikelola December 31, 2020 based on the reports managed by
oleh PT Adimitra Jasa Korpora, Biro Administrasi Efek, PT Adimitra Jasa Korpora, the Securities Administration
adalah sebagai berikut: Bureau, are as follows:
Jumlah Saham
Ditempatkan dan
Disetor Penuh/ Persentase
Number of Shares Kepemilikan/
Issued and Fully Percentage of
Pemegang Saham Paid Ownership Total/Total Shareholders
PT M Cash Integrasi Tbk 739.926.500 44,66% 14.798.530.000 PT M Cash Integrasi Tbk
PT Telefast Investama PT Telefast Investama
Indonesia 423.000.000 25,53% 8.460.000.000 Indonesia
Nusantara Tbk 296.611.100 17,90% 5.932.222.000 Nusantara Tbk
Risky Nayendra 11.300 0,00% 226.000 Risky Nayendra
Masyarakat (di bawah 5%) 197.268.000 11,91% 3.945.360.000 Public (below 5%)
Jumlah saham beredar 1.656.816.900 100,00% 33.136.338.000 Total outstanding shares
Saham treasuri 9.849.600 - 196.992.000 Treasury stock
Total 1.666.666.500 100,00% 33.333.330.000 Total
2019 2019
Berdasarkan Akta Notaris No. 20 dari Rose Takarina, Based on Notarial Deed No. 20 dated February 12, 2019
S.H., tanggal 12 Februari 2019 mengenai Pernyataan of Rose Takarina, S.H., regarding Circular Decision
Keputusan Sirkuler Para Pemegang Saham, dengan Statement of Shareholders, with decisions as follows:
keputusan sebagai berikut:
Memberi persetujuan kepada: Give approval to:

a. PT Emirindo Dinamika Pratama menjual seluruh a. PT Emirindo Dinamika Pratama sold all 42,300,000
saham sebanyak 42.300.000 saham kepada shares to PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk
PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk sebanyak equivalent to 18,950,000 shares and PT Telefast
18.950.000 saham dan PT Telefast Investama Investama Indonesia equivalent to 23,350,000
Indonesia sebanyak 23.350.000 saham, dengan nilai shares, at par value.
nominal.
b. PT Hikmat Sukses Sejahtera menjual seluruh saham b. PT Hikmat Sukses Sejahtera sold all 61,250,000
sebanyak 61.250.000 saham kepada PT Telefast shares to PT Telefast Investama Indonesia, at par
Investama Indonesia, dengan nilai nominal. value.
91

22. MODAL SAHAM (lanjutan) 22. SHARE CAPITAL (continued)
2019 (lanjutan) 2019 (continued)
Pada tanggal 14 Maret 2019 modal saham ditempatkan On March 14, 2019 the issued and fully paid share capital
dan disetor penuh telah disetor oleh pemegang saham was paid by the shareholders of the Company totalling to
Entitas Induk sebesar Rp 14.636.176.624, berdasarkan Rp 14,636,176,624, based on Notarial Deed No. 68 dated
Akta Notaris No. 68 tanggal 31 Mei 2018 dari Rose 31 May 2018 from Rose Takarina, S.H.
Takarina, S.H.
Berdasarkan Akta Notaris No. 159 dari Christina Dwi Based on Notarial Deed No. 159 dated May 16, 2019 of
Utami, S.H., M.Hum., M.Kn., tanggal 16 Mei 2019, para Christina Dwi Utami, S.H., M.Hum., M.Kn., the
pemegang saham menyetujui beberapa hal antara lain: shareholders approved several things, among others:
• Menyetujui rencana Entitas Induk untuk melakukan • Agree the Company’s plan to conduct an Initial
Penawaran Umum melalui pasar modal. Public Offering through capital market.
• Menyetujui perubahan nama Entitas Induk menjadi • Agree to change the Company’s name to
PT Telefast Indonesia Tbk. PT Telefast Indonesia Tbk.
• Menyetujui untuk mengeluarkan saham dalam • Agree to issue shares in deposits with the maximum
simpanan dengan jumlah sebanyak-banyaknya amount of 83,333,300 new shares with par value of
83.333.300 saham baru dengan nilai nominal Rp 100.
sebesar Rp 100.
• Menyetujui untuk mencatatkan seluruh saham, • Agree to register all shares, after the implementation
setelah dilaksanakannya Penawaran Umum of the Initial Public Offering, on shares offered and
Perdana, atas saham-saham yang dtawarkan dan sold to the public through the capital market and
dijual kepada masyarakat melalui pasar modal dan shares owned by current shareholders, at the
saham-saham yang dimiliki oleh pemegang saham Indonesia Stock Exchange, as well as agreeing to
saat ini, pada Bursa Efek Indonesia, serta register shares in the Collective Custody in
menyetujui untuk mendaftarkan saham-saham accordance with the Rules of the Indonesian
dalam Penitipan Kolektif sesuai dengan Peraturan Central Securities Depository.
Kustodia Sentral Efek Indonesia.
• Memberhentikan dengan hormat seluruh anggota • Honorably dismissed all current members of Board
Dewan Komisaris dan Direksi Entitas Induk yang of Commissioners and Directors of the Company by
lama dengan memberikan pembebasan dan giving exemption and entire repayment to them and
pelunasan sepenuhnya kepada mereka dan seketika instantly appoint the Company’s new members of
itu juga mengangkat anggota Dewan Komisaris dan Board of Commissioners and Directors.
Direksi Entitas Induk yang baru. • Authorize the Directors of the Company, with
• Memberikan kuasa kepada Direksi Entitas Induk, substitution rights, to do all and any actions needed
dengan hak substitusi untuk melakukan semua dan in connection with the Initial Public Offering of
setiap tindakan yang diperlukan sehubungan dengan shares to the public through the capital market.
Penawaran Umum Perdana saham kepada
masyarakat melalui pasar modal. • Authorize the Directors of the Company, to declare
• Memberikan kuasa kepada Direksi Entitas Induk, in a separate deed made before a notary, regarding
untuk menyatakan dalam akta tersendiri yang dibuat the certainty of the number of issued and fully paid
dihadapan Notaris, mengenai kepastian jumlah shares, including stating the compositions of the
saham yang ditempatkan dan disetor penuh, shareholders of the Company in the deed, after the
termasuk menyatakan susunan pemegang saham Initial Public Offering is completed.
Entitas Induk dalam akta tersebut, setelah
Penawaran Umum Perdana selesai. • Agree the amendment of the entire Articles of
• Menyetujui perubahan seluruh Anggaran Dasar Association of the Company, including adjusting
Entitas Induk, termasuk menyesuaikan Pasal 3 Article 3 of the Company's Articles of Association, in
Anggaran Dasar Entitas Induk, dalam rangka the context of the Initial Public Offering of shares to
Penawaran Umum Perdana saham kepada the public through the capital market in accordance
masyarakat melalui pasar modal sesuai dengan with the prevailing laws and regulations in the
paraturan perundang-undangan dan peraturan yang capital market.
berlaku di pasar modal.
92

Berdasarkan Akta Notaris No. 114 dari Christina Dwi Based on Notarial Deed No. 114 dated June 26, 2019 of
Utami, S.H., M.Hum., M.Kn., tanggal 26 Juni 2019, para Christina Dwi Utami, S.H., M.Hum., M.Kn., the
pemegang saham terlebih dahulu menerangkan dan shareholders first explain and declare that in the context
menyatakan bahwa dalam rangka Penawaran Umum of the Initial Public Offering of the shares of the Company
Perdana saham-saham Entitas Induk kepada masyarakat to the public through the capital market, the shareholders
melalui pasar modal, para pemegang saham bermaksud intend to change the par value of each of the original the
merubah nilai nominal masing-masing saham Entitas Company of Rp 100 to Rp 20 and change the number of
Induk semula sebesar Rp 100 menjadi sebesar Rp 20 shares to be issued from the Company’s deposit/portfolio
dan merubah jumlah saham baru yang akan dikeluarkan that will be offered/sold through the Initial Public Offering,
dari simpanan/portepel Entitas Induk yang akan of a maximum of 83,333,300 new shares with par value
ditawarkan/dijual melalui Penawaran Umum Perdana of Rp 100 per share to a maximum of 416,666,500 new
tersebut, dari jumlah sebanyak-banyaknya 83.333.300 shares with par value of per share Rp 20.
saham baru dengan nilai nominal saham sebesar Rp 100
menjadi sebanyak-banyaknya 416.666.500 saham baru
dengan nilai nominal masing-masing saham sebesar
Rp 20.
Para pemegang saham menyetujui beberapa hal antara The shareholders approved several things, among
lain: others:
1. Menegaskan dan menyetujui rencana Entitas Induk 1. Affirming and agree the Company’s plan to conduct
untuk melakukan Penawaran Umum melalui pasar an Initial Public Offering through capital market.
modal.
2. Menyetujui perubahan nilai nominal saham dari 2. Approved changes in the par value per share from
Rp 100 menjadi Rp 20. Rp 100 to Rp 20.
3. Menegaskan dan menyetujui untuk mengeluarkan 3. Affirming and agree to issue shares in deposits with
saham dalam simpanan dengan jumlah sebanyak- the maximum of 416,666,500 new shares with par
banyaknya 416.666.500 saham baru dengan nilai value of Rp 20 per share.
nominal sebesar Rp 20 per saham.
4. Menegaskan dan menyetujui untuk mencatatkan 4. Affirming and agree to register all shares, after the
seluruh saham, setelah dilaksanakannya Penawaran implementation of the Initial Public Offering, on
Umum Perdana, atas saham-saham yang dtawarkan shares offered and sold to the public through the
dan dijual kepada masyarakat melalui pasar modal capital market and shares owned by current
dan saham-saham yang dimiliki oleh pemegang shareholders, at the Indonesia Stock Exchange, as
saham saat ini, pada Bursa Efek Indonesia, serta well as agreeing to register shares in the Collective
menyetujui untuk mendaftarkan saham-saham dalam Custody in accordance with the Rules of the
Penitipan Kolektif sesuai dengan Peraturan Kustodia Indonesian Central Securities Depository.
Sentral Efek Indonesia.
5. Menegaskan dan memberi kuasa kepada Direksi 5. Affirming and authorize the Directors of the
Entitas Induk, dengan hak substitusi untuk Company, with substitution rights to do all and any
melakukan semua dan setiap tindakan yang actions needed in connection with the Initial Public
diperlukan sehubungan dengan Penawaran Umum Offering of shares to the public through the capital
Perdana saham kepada masyarakat melalui pasar market.
modal.
6. Menegaskan dan memberikan kuasa kepada Direksi 6. Affirming and authorize the Directors of the
Entitas Induk, untuk menyatakan dalam akta Company, to declare in a separate deed made
tersendiri yang dibuat dihadapan Notaris, mengenai before a notary, regarding the certainty of the
kepastian jumlah saham yang ditempatkan dan number of issued and fully paid shares, including
disetor penuh, termasuk menyatakan susunan stating the compositions of the shareholders of the
pemegang saham Entitas Induk dalam akta tersebut, Company in the deed, after the Initial Public Offering
setelah Penawaran Umum Perdana selesai. is completed.
7. Menyetujui dan merubah Pasal 4 ayat 1 dan ayat 2 7. Approve and amend Article 4 paragraph 1 and
Anggaran Dasar Entitas Induk sehubungan dengan paragraph 2 of the Company's Articles of
keputusan perubahan nilai nominal masing-masing Association in connection with the decision to
saham, sehingga untuk selanjutnya ketentuan change the par value per share, so that further, the
Anggaran Dasar Entitas Induk menjadi sebagai provisions of the Company's Articles of Association
berikut: are as follows:
93

a. Modal dasar Entitas Induk berjumlah a. The authorized share capital of the Company
Rp 100.000.000.000, terbagi atas 5.000.000.000 amounting to Rp 100,000,000,000, divided into
saham, masing-masing saham bernilai nominal 5,000,000,000 shares, each share having par
Rp 20 per saham. value of Rp 20 per share.
b. Dari modal dasar tersebut telah ditempatkan dan b. The authorized share capital has been issued and
disetor penuh sebesar 25%, atau sejumlah fully paid up to 25%, or 1,250,000,000 shares with
1.250.000.000 saham dengan nilai nominal nominal value of Rp 25,000,000,000.
seluruhnya sebesar Rp 25.000.000.000.
Komposisi pemegang saham Entitas Induk pada tanggal The compositions of the Company’s shareholders as of
31 Desember 2019 berdasarkan laporan yang dikelola December 31, 2019 based on the reports managed by
oleh PT Adimitra Jasa Korpora, Biro Administrasi Efek, PT Adimitra Jasa Korpora, the Securities Administration
adalah sebagai berikut: Bureau, are as follows:
Jumlah Saham
Ditempatkan dan Persentase
Disetor Penuh/ Kepemilikan/
Number of Issued Percentage of
Pemegang Saham and Fully Paid Ownership Total/Total Shareholders
PT M Cash Integrasi Tbk 732.250.000 43,94% 14.645.000.000 PT M Cash Integrasi Tbk
PT Telefast Investama PT Telefast Investama
Indonesia 423.000.000 25,37% 8.460.000.000 Indonesia
PT Sentra Rejeki Lestari 137.971.800 8,28% 2.759.436.000 PT Sentra Rejeki Lestari
Nusantara Tbk 94.750.000 5,69% 1.895.000.000 Nusantara Tbk
Masyarakat (di bawah 5%) 278.694.700 16,72% 5.573.894.000 Public (below 5%)
Total 1.666.666.500 100,00% 33.333.330.000 Total
Saham Treasuri Treasury Stock
Entitas Induk menyampaikan keterbukaan informasi On March 18, 2020, the Company submitted Information
tanggal 18 Maret 2020, No. 074/OJK-TI/DIR/III/2020 Disclosure No. 074/OJK-TI/DIR/III/2020 regarding the
mengenai rencana pembelian kembali saham Entitas Company’s share buyback plan to the Financial Services
Induk kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Sampai Authority (OJK). As of December 31, 2020, the Company
dengan tanggal 31 Desember 2020, Entitas Induk telah has bought back 9,849,600 shares for a total purchase
membeli kembali 9.849.600 saham dengan total nilai price of Rp 1,659,660,900.
pembelian sebesar Rp 1.659.660.900.
23. TAMBAHAN MODAL DISETOR 23. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, rincian As of December 31, 2020 and 2019, the details of
tambahan modal disetor terdiri dari: additional paid-in capital are as follows:
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)

Agio saham dari Penawaran Capital paid in excess of par value
Umum Perdana 66.666.640.000 66.666.640.000 from Initial Public Offering
Beban emisi saham (3.060.882.314) (3.060.882.314) Stock issuance costs

Pengampunan pajak 6.385.847.369 6.385.847.369 Tax amnesty
Selisih nilai transaksi Difference in value arising from
restrukturisasi entitas restructuring transactions of
sepengendali (798.868) (798.868) entities under common control
Total 69.990.806.187 69.990.806.187 Total
94

23. TAMBAHAN MODAL DISETOR (lanjutan) 23. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019, tambahan As of December 31, 2020 and 2019, additional paid-in
modal disetor masing-masing sebesar Rp 6.385.847.369 capital of Rp 6,385,847,369, respectively, are from tax
berasal dari pengampunan pajak Entitas Induk amnesty of the Company in 2017 and 2016 amounting to
tahun 2017 dan 2016 masing-masing sebesar Rp 5,787,183,006 and Rp 598,664,363, respectively,
Rp 5.787.183.006 dan Rp 598.664.363, yang merupakan which are due from related parties and, property and
piutang pihak berelasi dan aset tetap. equipment.
24. CADANGAN UMUM 24. GENERAL RESERVES
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Based on General Meeting of Shareholders held on
yang diadakan pada tanggal 21 Juli 2020, yang diaktakan July 21, 2020, notarized by Notarial Deed No. 209 on the
berdasarkan Akta Notaris No. 209 pada tanggal yang same date of Notary Christina Dwi Utami, S.H, MHum,
sama, yang dibuat di hadapan Notaris Christina Dwi MKn the shareholders approved:
Utami, S.H, MHum, MKn para pemegang saham
menyetujui:
a. Pembentukan cadangan umum sebesar a. The appropriation of general reserves amounting to
Rp 100.000.000; dan Rp 100,000,000; and
b. Membukukan sebesar Rp 18.881.388.322 sebagai b. Recognized amounting to Rp 18,881,388,322 as
laba ditahan untuk tambahan modal kerja Entitas retained earnings for the Company’s additional
Induk. working capital.
25. PENJUALAN NETO 25. NET SALES
Seluruh pendapatan Grup merupakan penjualan neto All of the Group’s net sales represents sale of digital
produk dan jasa digital, dan supply chain untuk tahun- products and services, and supply chain for the years
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 dan ended December 31, 2020 and 2019.
2019.
Tidak ada transaksi penjualan kepada satu pelanggan No sale transactions to the customers that exceed 10% to
dengan jumlah kumulatifnya di atas 10% dari jumlah total consolidated net sales for the years ended
penjualan neto konsolidasian untuk tahun yang berakhir December 31, 2020 and 2019.
pada tanggal 31 Desember 2020 dan 2019.
Grup melakukan penjualan kepada pihak-pihak berelasi The Group made sales to related parties (Note 9e).
(Catatan 9e).
26. BEBAN POKOK PENJUALAN 26. COST OF GOODS SOLD
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Persediaan awal 78.338.758.268 18.418.990.196 Beginning balance

Pembelian 540.861.886.288 670.493.491.532 Purchases
Barang tersedia untuk dijual 619.200.644.556 688.912.481.728 Goods available for sale
Persediaan akhir (Catatan 11) (95.219.992.007) (78.338.758.268) Ending balance (Note 11)
Total 523.980.652.549 610.573.723.460 Total
Total pembelian kepada pemasok yang melebihi 10% dari Total purchases from suppliers that exceed 10% to total
jumlah pembelian konsolidasi adalah kepada PT Indosat consolidated purchases is to PT Indosat Tbk amounting
Tbk masing-masing sebesar Rp 531.875.192.385 to Rp 531,875,192,385 (98.34%) and
(98,34%) dan Rp 616.516.781.000 (91,95%) untuk tahun- Rp 616,516,781,000 (91.95%) for the years ended
tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 dan December 31, 2020 and 2019, respectively.
2019.
Grup melakukan pembelian persediaan dari pihak-pihak The Group purchased inventories from related parties
berelasi (Catatan 9f). (Note 9f).
95

27. BEBAN PENJUALAN 27. SELLING EXPENSES
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Pemasaran dan promosi 3.310.840.682 5.624.415.464 Marketing and promotions
28. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 28. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Gaji dan tunjangan (Catatan 9g) 18.213.865.215 14.633.035.436 Salaries and allowances (Note 9g)
Pajak (Catatan 19f) 2.309.914.819 609.357.142 Taxes (Note 19f)
Penyusutan aset hak-guna Depreciation of
(Catatan 20b) 1.166.802.045 - right-of-use assets (Note 20b)
Utilitas 716.792.145 617.807.609 Utilities
Imbalan kerja (Catatan 21) 676.136.936 309.436.786 Employee benefits (Note 21)
Jasa profesional 653.464.617 635.663.271 Professional fees
Perlengkapan 550.012.532 278.545.437 Supplies
Penyusutan aset tetap Depreciation of
(Catatan 14) 486.918.049 525.402.245 property and equipment (Note 14)
Amortisasi aset takberwujud Amortization of
(Catatan 15) 418.908.333 212.981.250 intangible assets (Note 15)
Sewa (Catatan 20b) 387.611.924 1.224.416.347 Rent (Note 20b)
Transportasi 368.247.680 327.915.519 Transportation
Perijinan dan keamanan 168.038.025 157.179.737 Permit and licenses
Sumbangan dan jamuan 155.165.000 25.430.000 Donations and entertainment
Pemeliharaan dan perawatan 114.009.368 212.131.519 Repairs and maintenance
Penurunan nilai piutang Allowance for expected credit losses
usaha (Catatan 8) 98.374.663 - of trade receivables (Note 8)
Perjalanan dinas 41.883.870 163.105.442 Business travel
Lainnya 123.569.119 160.458.484 Others
Total 26.649.714.340 20.092.866.224 Total
29. BEBAN BUNGA 29. INTEREST EXPENSES
Perincian beban bunga berdasarkan sumber pendanaan The details of interest expenses based on funding
terdiri dari: sources are as follows:
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Utang bank jangka pendek (Catatan 17) Short-term bank loans (Note 17)
Utang sewa (Catatan 20b) 291.513.414 - Lease liabilities (Note 20b)
Total 6.219.609.175 5.391.692.679 Total
96

30. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT
Tingkat probabilitas risiko yang sangat potensial terjadi Potential risks arising from the Group’s financial
dari instrumen keuangan Grup adalah risiko pasar (yaitu instruments relates to market risk (interest rate risk),
risiko suku bunga), risiko kredit, dan risiko likuiditas. credit risk and liquidity risk. Policies of the importance of
Kebijakan akan pentingnya mengelola tingkat risiko ini managing the risk level have increased significantly
telah meningkat secara signifikan dengan considering changes of several parameters and volatility
mempertimbangkan beberapa parameter perubahan dan of financial markets both in Indonesia and international.
volatilitas pasar keuangan baik di Indonesia maupun The Group’s Directors review and approve risk policies
internasional. Direksi Grup menelaah dan menyetujui covering the risk tolerance in the strategy to manage the
kebijakan risiko yang mencakup toleransi risiko dalam risks which are summarized herein.
strategi mengelola risiko-risiko yang dirangkum di bawah
ini.
RISIKO PASAR MARKET RISK
Risiko pasar adalah risiko dimana nilai wajar dari arus kas Market risk is the risk that the fair value of future cash
masa depan dari suatu instrumen keuangan akan flows of a financial instrument will fluctuate because of
berfluktuasi karena perubahan harga pasar. Grup changes in market prices. The Group is affected by
dipengaruhi oleh risiko pasar, terutama risiko tingkat suku market risks, especially interest rate risk.
bunga.
Risiko Suku Bunga Interest Rate Risk
Risiko suku bunga adalah risiko dalam hal nilai wajar atau Interest rate risk is the risk in terms of fair value or future
arus kas kontraktual masa datang dari suatu instrumen contractual cash flows of a financial instrument will be
keuangan akan terpengaruh akibat perubahan suku affected due to changes in market interest rates.
bunga pasar. Eksposur Grup yang terpengaruh risiko Exposure of the Group to interest rate risk is mainly
suku bunga terutama terkait dengan bank dan setara kas, related to cash in banks and cash equivalents, restricted
deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya, utang time deposit, short-term bank loans and lease liabilities.
bank jangka pendek dan utang sewa.
Grup memonitor secara ketat fluktuasi suku bunga pasar The Group closely monitors fluctuations in market interest
dan ekspektasi pasar sehingga dapat mengambil rates and market expectations so that they can take the
langkah-langkah yang paling menguntungkan Grup most profitable steps for the Group in a timely manner.
secara tepat waktu. Manajemen tidak menganggap Management does not consider the need for interest rate
perlunya melakukan swap suku bunga saat ini. swaps at this time.
Tabel berikut adalah nilai tercatat, berdasarkan jatuh The following tables are the carrying amount, by maturity,
temponya, atas aset dan liabilitas keuangan Grup yang on the Group's financial assets and liabilities related to
terkait risiko suku bunga: interest rate risk:

Rata-rata
Suku
Bunga Jatuh Jatuh Jatuh Jatuh Jatuh
Efektif/ Tempo Tempo Tempo Tempo Tempo
Average dalam Satu Pada Pada Pada Pada
Effective (1)Tahun/ Tahun ke - Tahun ke - Tahun ke - Tahun ke -
Interest Within One 2/In the 2nd 3/In the 3rd 4/In the 4th 5/In the 5th
Rate (1) Year Year Year Year Year Total/Total
Aset/Assets
Bunga Tetap/Fixed
Rate
Bank dan setara
kas/Cash in
banks and cash
equivalents 0,25%-7,50% 21.985.190.939 - - - - 21.985.190.939
Deposito berjangka
yang dibatasi
penggunaannya/
Restricted time
deposit 5,75% 13.400.000.000 - - - - 13.400.000.000
Liabilitas/Liabilities
Bunga Tetap/Fixed
Rate
Utang bank jangka
pendek/Short-
term bank loans 10,00% 51.889.000.000 - - - - 51.889.000.000
Liabilitas sewa/Lease
liabilities 10,25% 1.072.843.073 1.598.980.874 - - - 2.671.823.947
97

30. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 30. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
RISIKO PASAR (lanjutan) MARKET RISK (continued)
Risiko Suku Bunga (lanjutan) Interest Rate Risk (continued)

Rata-rata
Suku
Bunga Jatuh Jatuh Jatuh
Efektif/ Jatuh Tempo Tempo Tempo Tempo Jatuh
Average dalam Satu Pada Pada Pada Tempo
Effective (1)Tahun/ Tahun ke - Tahun ke - Tahun ke - Pada Tahun
Interest Within One 2/In the 2nd 3/In the 3rd 4/In the 4th ke - 5/In the
Rate (1) Year Year Year Year 5th Year Total/Total
Aset/Assets
Bunga Tetap/Fixed
Rate
Bank dan setara
kas/Cash in
bank and cash
equivalents 0,25% - 7,50% 24.194.541.213 - - - - 24.194.541.213
Deposito berjangka
yang dibatasi
penggunaannya/
Restricted time
deposits 6,75% 15.000.000.000 - - - - 15.000.000.000
Liabilitas/Liabilities
Bunga Tetap/Fixed
Rate
Utang bank jangka
pendek/Short-
term bank loans 10,20% 70.491.320.000 - - - - 70.491.320.000
RISIKO KREDIT CREDIT RISK
Risiko kredit adalah risiko bahwa pihak ketiga tidak akan Credit risk is the risk that a third party failed to discharge
memenuhi liabilitasnya berdasarkan instrumen keuangan its obligation based on financial instrument or customer
atau kontrak pelanggan, yang menyebabkan kerugian contract, which will incur a financial loss. Credit risks
keuangan. Risiko kredit terutama berasal dari kas di bank arise mainly from cash in banks and cash equivalents,
dan setara kas, investasi lainnya, piutang usaha - neto - other investments, trade receivables - net - third parties
pihak ketiga dan pihak berelasi, piutang lain-lain pihak and related parties, other receivables - third parties,
ketiga, deposito berjangka yang dibatasi penggunaannya restricted time deposits and due from related parties.
dan piutang pihak berelasi.
Risiko kredit yang berasal dari piutang usaha dikelola Credit risks arising from trade receivables are managed
oleh manajemen Grup sesuai dengan kebijakan, prosedur by the management of the Group in accordance with the
dan pengendalian dari Grup yang berhubungan dengan policies, procedures and control of the Group relating to
pengelolaan risiko kredit pelanggan. Batasan kredit customer credit risk management. Credit limits are
ditentukan untuk semua pelanggan berdasarkan kriteria determined for all customers based on internal
penilaian secara internal. Saldo piutang pelanggan assessment criteria. The balance of customer receivables
dimonitor secara teratur oleh manajemen. Dan untuk kas is monitored regularly by the management. And for cash
di bank dan setara kas, investasi lainnya dan deposito in banks and cash equivalents, other investment and
berjangka yang dibatasi penggunaannya. Grup restricted time deposits, the Company minimizes the
meminimalkan risiko kredit dengan melakukan credit risk by placement of funds with reputable financial
penempatan pada lembaga keuangan yang bereputasi. institutions.
Tidak ada batasan kredit yang dilampaui selama periode No credit limits were exceeded during the reporting
pelaporan dan manajemen tidak mengharapkan kerugian period, and management does not expect any losses
dari kegagalan pihak-pihak dalam melunasi utangnya. from non-performance by these counterparties.
98

RISIKO KREDIT (lanjutan) CREDIT RISK (continued)
Tabel berikut ini memberikan informasi mengenai The following table provides information regarding the
maksimum kredit yang dihadapi oleh Grup pada tanggal maximum exposure to Group’s credit risk as of
31 Desember 2020 dan 2019: December 31, 2020 and 2019:
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Bank dan setara kas 21.985.190.939 24.194.541.213 Cash in banks and cash equivalents
Investasi lainnya - 26.363.470.000 Other investments
Piutang usaha - neto Trade receivables - net
Piutang lain-lain - pihak ketiga 2.636.458.122 815.417.608 Other receivables - third parties
Deposito berjangka yang dibatasi
penggunaannya 13.400.000.000 15.000.000.000 Restricted time deposit
Piutang pihak berelasi 13.000.000.000 510.000.000 Due from related parties
Total 83.882.287.447 102.542.123.727 Total
Grup melakukan hubungan usaha dengan pihak-pihak The Group conducts business relationships only with
yang diakui dan kredibel. Grup memiliki kebijakan untuk recognized and credible parties. The Group has policy to
semua pelanggan yang akan melakukan perdagangan go through customers credit verification procedures. In
secara kredit harus melalui prosedur verifikasi kredit. addition, the amounts of receivables are monitored
Sebagai tambahan jumlah piutang dipantau secara terus continuously to reduce the risk for impairment.
menerus untuk mengurangi risiko penurunan nilai piutang.

Belum Jatuh
Tempo Dan Telah jatuh
Tidak Ada tempo dan
Penurunan Telah Jatuh Tempo Tetapi Belum Diturunkan Nilainya/ mengalami
Nilainya/ Past Due but Not Impaired penurunan
Neither Past nilai/Past
Due nor 1 - 30 Hari / 31 - 60 Hari / 61 - 90 Hari / due and
Impaired 1 - 30 Days 31 - 60 Days 61 - 90 Days Impaired Total / Total
Bank dan setara
kas /Cash in banks and
cash equivalents 21.985.190.939 - - - - 21.985.190.939
Piutang usaha/Trade
receivables
Pihak ketiga/Third parties 25.812.790.515 6.060.528.903 217.500.000 116.486.747 (96.280.985) 32.111.025.180
Pihak berelasi/Related
parties 320.696.772 315.433.508 110.000.000 5.576.598 (2.093.672) 749.613.206
Piutang lain-lain - pihak ketiga/

Other receivables - third
parties 2.636.458.122 - - - - 2.636.458.122
Piutang pihak berelasi/Due

from related parties 13.000.000.000 - - - - 13.000.000.000
dibatasi penggunaannya
/Restricted time deposit 13.400.000.000 - - - - 13.400.000.000
77.155.136.348 6.375.962.411 327.500.000 122.063.345 (98.374.657) 83.882.287.447
99

RISIKO KREDIT (lanjutan) CREDIT RISK (continued)

Belum Jatuh
Tempo Dan Telah jatuh
Tidak Ada tempo dan
Penurunan Telah Jatuh Tempo Tetapi Belum Diturunkan Nilainya/ mengalami
Nilainya/ Past Due but Not Impaired penurunan
Neither Past nilai/Past
Due nor 1 - 30 Hari / 31 - 60 Hari / 61 - 90 Hari / due and
Impaired 1 - 30 Days 31 - 60 Days 61 - 90 Days Impaired Total / Total
Bank dan setara
kas/Cash in banks and
cash equivalents 24.194.541.213 - - - - 24.194.541.213
Investasi lainnya/Other
investment 26.363.470.000 - - - - 26.363.470.000
Piutang usaha/Trade
receivables
Pihak ketiga/Third
parties 27.068.923.881 7.706.305.533 133.203.283 74.266.317 - 34.982.699.014
Pihak berelasi/Related
parties 675.995.892 - - - - 675.995.892
Piutang lain-lain - pihak
ketiga/Other
receivables - third
parties 815.417.608 - - - - 815.417.608
Piutang pihak berelasi/Due
from related parties 510.000.000 - - - - 510.000.000
dibatasi penggunaannya
/Restricted time deposit 15.000.000.000 - - - - 15.000.000.000
94.628.348.594 7.706.305.533 133.203.283 74.266.317 - 102.542.123.727
100
The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.
PT TELEFAST INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAK PT TELEFAST INDONESIA Tbk AND SUBSIDIARIES
RISIKO LIKUIDITAS LIQUIDITIES RISK
Risiko likuiditas merupakan risiko dalam hal Grup tidak bisa memenuhi liabilitas pada Liquidity risk is the risk when the Group is unable to meet its obligations when it is due.
saat jatuh tempo. Manajemen melakukan evaluasi dan pengawasan yang ketat atas arus The management evaluates and monitors cash-in flows and cash-out flows to ensure the
kas masuk (cash-in) dan kas keluar (cash-out) untuk memastikan tersedianya dana untuk availability of funds to settle the due obligation. In general, the funds needed for settlement
memenuhi kebutuhan pembayaran liabilitas yang jatuh tempo. Secara umum, kebutuhan of current and long-term liabilities is obtained from sale activities to customers.
dana untuk pelunasan liabilitas jangka pendek maupun jangka panjang yang jatuh tempo
diperoleh dari penjualan kepada pelanggan.
Tabel di bawah merupakan profil jatuh tempo liabilitas keuangan Grup berdasarkan The following below summarize the maturity profile of the Group’s financial liabilities based
pembayaran kontraktual yang tidak terdiskonto pada tanggal 31 Desember 2020 dan on contractual undiscounted payments as of December 31, 2020 and 2019:
2019:

<=1 tahun/ >1-2 tahun/ >2-5 tahun/ >= 5 tahun/ Total/ Nilai wajar
<= 1 year >1-2 years >2-5 years >= 5 years Total Fair value
Utang bank jangka pendek 51.889.000.000 - - - 51.889.000.000 51.889.000.000 Short-term bank loans
Utang usaha Trade payables
Pihak ketiga 9.775.381 - - - 9.775.381 9.775.381 Third parties
Pihak berelasi 3.348.050.776 - - - 3.348.050.776 3.348.050.776 Related parties
Other payables -
Utang lain-lain - pihak ketiga 15.935.589 - - - 15.935.589 15.935.589 third parties
Beban masih harus dibayar 260.100.000 - - - 260.100.000 260.100.000 Accrued expenses
Utang pihak berelasi 12.003.333 - - - 12.003.333 12.003.333 Due to related parties
Liabilitas sewa 1.072.843.073 1.150.527.068 448.453.806 - 2.671.823.947 2.671.823.947 Lease liabilities
Total Liabilitas 56.607.708.152 1.150.527.068 448.453.806 - 58.206.689.026 58.206.689.026 Total Liabilities

<=1 tahun/ >1-2 tahun/ >2-5 tahun/ >= 5 tahun/ Total/ Nilai wajar
<= 1 year >1-2 years >2-5 years >= 5 years Total Fair value
Utang bank jangka pendek 70.491.320.000 - - - 70.491.320.000 70.491.320.000 Short-term bank loans
Trade payables -
Utang usaha - pihak berelasi 653.443.099 - - - 653.443.099 653.443.099 related parties
Beban masih harus dibayar 456.389.438 - - - 456.389.438 456.389.438 Accrued expenses
Other payable - third
Utang lain-lain - pihak ketiga 279.095.183 - - - 279.095.183 279.095.183 parties
Total Liabilitas 71.880.247.720 - - - 71.880.247.720 71.880.247.720 Total Liabilities
101
31. MANAJEMEN MODAL 31. CAPITAL MANAGEMENT
Tujuan utama dari pengelolaan modal Grup adalah untuk The primary objective of the Groups’s capital management
memastikan bahwa pemeliharaan peringkat kredit yang is to ensure credit ratings and healthy capital ratios are
tinggi dan rasio modal yang sehat dalam rangka maintained in order to support its business and maximize
mendukung bisnis dan memaksimalkan nilai pemegang shareholder value. The Group is not required to meet any
saham. Grup tidak diwajibkan untuk memenuhi syarat- capital requirements.
syarat modal tertentu.
Manajemen Grup mengelola struktur permodalan dan The Group’s management manages its capital structure
melakukan penyesuaian, berdasarkan perubahan kondisi and make adjustments, based on changes in economic
ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan struktur conditions. To maintain and adjust the capital structure,
permodalan, Grup dapat memilih menyesuaikan the Group may adjust the dividends payment to
pembayaran dividen kepada pemegang saham atau shareholders or issue new shares. No changes were
menerbitkan saham baru. Tidak ada perubahan yang made in the objectives, policies or processes during the
dibuat dalam tujuan, kebijakan, atau proses selama periods presented.
periode yang disajikan.
Sebagaimana praktik yang berlaku umum, Grup As generally accepted practice, the Group evaluates its
mengevaluasi struktur permodalan melalui rasio utang capital structure through debt-to-equity ratio (gearing
terhadap modal (gearing ratio) yang dihitung melalui ratio), which is calculated as net debt divided by total
pembagian antara pinjaman bersih dengan modal. equity. Net debt is total liabilities as presented in the
Pinjaman bersih adalah jumlah liabilitas sebagaimana consolidated statement of financial position less cash and
disajikan di dalam laporan posisi keuangan konsolidasian cash equivalents and restricted time deposit. Whereas,
dikurangi dengan jumlah kas dan bank dan deposito yang total equity is all components of equity in the consolidated
dibatasi penggunaannya. Sedangkan modal meliputi statement of financial position. As of December 31, 2020
seluruh komponen ekuitas dalam laporan posisi and 2019, the ratio calculations are as follows:
keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2020
dan 2019, perhitungan rasio adalah sebagai berikut:
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Total liabilitas 65.967.910.374 77.884.940.356 Total liabilities

Dikurangi: Less:
Deposito yang dibatasi
penggunaannya 13.400.000.000 15.000.000.000 Restricted time deposit
Liabilitas neto 29.528.204.948 37.627.849.690 Net debt

Total ekuitas 158.021.935.845 153.291.033.494 Total equity
Rasio liabilitas neto terhadap ekuitas 0,19 0,25 Debt-to-equity ratio
32. INSTRUMEN KEUANGAN 32. FINANCIAL INSTRUMENTS
Tabel di bawah ini adalah perbandingan nilai tercatat dan The following tables are comparison of the carrying
nilai wajar instrumen keuangan Grup yang dicatat amount and fair value of the Group’s financial instruments
di laporan keuangan konsolidasian: recorded in the consolidated financial statements:
102
32. INSTRUMEN KEUANGAN (lanjutan) 32. FINANCIAL INSTRUMENTS (continued)
Nilai tercatat/ Nilai wajar/

Carrying amount Fair value
ASET KEUANGAN FINANCIAL ASSETS

Aset keuangan yang dicatat
berdasarkan biaya perolehan Financial assets measured at
diamortisasi amortized cost
Piutang usaha - neto Trade receivables - net
Piutang lain-lain - pihak ketiga 2.636.458.122 2.636.458.122 Other receivables - third parties
Piutang pihak berelasi 13.000.000.000 13.000.000.000 Due from related parties
Total Aset Keuangan 84.936.801.934 84.936.801.934 Total Financial Assets
LIABILITAS KEUANGAN FINANCIAL LIABILITIES

Liabilitas keuangan yang
dicatat berdasarkan biaya Financial liabilities measured
perolehan diamortisasi at amortized cost
Utang usaha Trade payables
Pihak ketiga 9.775.381 9.775.381 Third parties
Pihak berelasi 3.348.050.776 3.348.050.776 Related parties
Utang lain-lain - Other payables -
pihak ketiga 15.935.589 15.935.589 third parties
Utang pihak berelasi 12.003.333 12.003.333 Due to related party
Liabilitas sewa 2.671.823.947 2.671.823.947 Lease liabilities
Total Liabilitas Keuangan 58.206.689.026 58.206.689.026 Total Financial Liabilities


ASET KEUANGAN FINANCIAL ASSETS

Pinjaman yang diberikan
dan piutang Loans and receivables
Piutang pihak berelasi 510.000.000 510.000.000 Due from related parties
Total aset keuangan 77.241.203.180 77.241.203.180 Total loans and receivables
Aset keuangan yang diukur pada Financial assets at fair value

nilai wajar melalui laba rugi through profit or loss
Investasi lainnya 26.363.470.000 26.363.470.000 Other investments
Total Aset Keuangan 103.604.673.180 103.604.673.180 Total Financial Assets
103


LIABILITAS KEUANGAN FINANCIAL LIABILITIES

Liabilitas keuangan yang
dicatat berdasarkan biaya Financial liabilities measured
perolehan diamortisasi at amortized cost
Utang lain-lain - pihak ketiga 279.095.183 279.095.183 Other payables - third parties
Total Liabilitas Keuangan 71.880.247.720 71.880.247.720 Total Financial Liabilities
Berikut metode dan asumsi yang digunakan untuk The following methods and assumptions are used to
mengestimasi nilai wajar: estimate the fair value:
1. Kas dan setara kas, piutang usaha - neto - pihak 1. Cash and cash equivalents, trade receivables - net -
ketiga dan pihak berelasi, piutang lain-lain - pihak third parties and related parties, other receivables -
ketiga, deposito berjangka yang dibatasi third parties, restricted time deposit, due from related
penggunaannya, piutang pihak berelasi, utang bank parties, short-term bank loans, trade payables - third
jangka pendek, utang usaha - pihak ketiga dan pihak parties and related parties, other payables - third
berelasi, utang lain-lain - pihak ketiga, beban masih parties, accrued expenses and due to related party
harus dibayar dan utang pihak berelasi mendekati approximate their carrying amounts due to the
nilai tercatatnya karena bersifat jangka pendek yang short-term term nature that will be due within 12
akan jatuh tempo dalam waktu 12 bulan. months.
2. Untuk investasi lainnya dicatat sebesar nilai wajar 2. Other investments are carried at fair value using the
mengacu pada harga kuotasi yang berlaku pada quoted prices published in the active market.
pasar aktif.
3. Liabilitas sewa diukur sebesar nilai kini dari 3. Lease liabilities are measured at the present value of
pembayaran kontraktual lessor selama masa sewa, the contractual payments due to the lessor over the
dengan tingkat diskonto yang ditentukan dengan lease term, with the discount rate determined by
mengacu pada tarif implisit dalam sewa kecuali hal reference to the rate implicit in the lease unless this
ini tidak dapat segera ditentukan, dalam hal ini, is not readily determinable, in which case, the
bunga pinjaman inkremental Grup saat dimulainya Group’s incremental borrowing rate on
sewa digunakan. commencement of the lease is used.
Pada tanggal 31 Desember 2019, Grup memiliki As of December 31, 2019, the Group had the following
instrumen keuangan berikut yang dicatat pada nilai wajar financial instruments carried at fair value in the
dalam laporan posisi keuangan konsolidasian: consolidated statement of financial position:
Tingkat 1/ Tingkat 2/ Tingkat 3/

2019 Level 1 Level 2 Level 3
Aset keuangan yang diukur pada nilai
wajar melalui laba rugi/Financial
assets at fair value through profit or
loss:
Investasi lainnya/Other
investments 26.363.470.000 26.363.470.000 - -
104
Nilai wajar instrumen keuangan yang diperdagangkan di The fair value of financial instruments traded in active
pasar aktif adalah berdasarkan kuotasi harga pasar pada markets is based on quoted market prices at the
tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian. Pasar consolidated statement of financial position date. A
dianggap aktif apabila kuotasi harga tersedia sewaktu- market is regarded as active if quoted prices are readily
waktu dan dapat diperoleh secara rutin dari bursa, and regularly available from an exchange, dealer, or
pedagang efek, perantara efek, kelompok industri atau broker, industry group or pricing service organization, or
badan penyedia jasa penentuan harga, atau badan regulatory agency, and those prices represent actual and
pengatur, dan harga tersebut mencerminkan transaksi regularly occurring market transaction on an arm’s
pasar yang aktual dan rutin dalam suatu transaksi yang lengths basis. The quoted market price used for financial
wajar. Kuotasi harga pasar yang digunakan untuk aset assets held by the Group is the current bid price. These
keuangan yang dimiliki oleh Grup adalah harga instruments are included in Level 1.
penawaran (bid price) terkini. Instrumen keuangan seperti
ini termasuk dalam hierarki Tingkat 1.
33. INFORMASI SEGMEN 33. SEGMENT INFORMATION
Grup mengelompokkan dan mengevaluasi usahanya The Group manages and evaluates its operations based
secara segmen bisnis yang dijual yaitu produk digital dan on business segment that consists of digital products and
jasa, dan supply chain dan logistik. services, and supply chain and logistics.
Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Consolidated Statement of Profit or Loss and Other
Lain Konsolidasian Comprehensive Income
Produk dan jasa Supply chain dan

digital/Digital logistik/Supply chain Total/
products and services and logistics Total
PENJUALAN NETO 568.256.446.255 228.830.200 568.485.276.455 NET SALES
BEBAN POKOK PENJUALAN 523.870.162.168 110.490.381 523.980.652.549 COST OF GOODS SOLD

LABA KOTOR 44.386.284.087 118.339.819 44.504.623.906 GROSS PROFIT

Beban umum dan administrasi
yang tidak dapat Unallocated general and
dialokasikan 26.649.714.340 administrative expenses
Beban penjualan yang tidak Unallocated selling
dapat dialokasikan 3.310.840.682 expenses
Total beban usaha yang tidak Total unallocated operating
LABA USAHA 14.544.068.884 OPERATING INCOME
Beban lain-lain neto yang tidak Unallocated other

dapat dialokasikan (4.695.572.981 ) expenses - net
LABA SEBELUM BEBAN PAJAK INCOME BEFORE INCOME

PENGHASILAN 9.848.495.903 TAX EXPENSE
BEBAN PAJAK PENGHASILAN
YANG TIDAK DAPAT UNALLOCATED INCOME
DIALOKASIKAN 3.386.070.629 TAX EXPENSE
LABA NETO TAHUN BERJALAN 6.462.425.274 NET INCOME FOR THE YEAR
105
33. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 33. SEGMENT INFORMATION (continued)

digital/Digital products logistik/Supply chain Total/
and services and logistics Total
LABA (RUGI) OTHER COMPREHENSIVE

Pos-pos yang tidak akan Items that will
direklasifikasi ke laba not be reclassified to profit
rugi periode berikutnya: loss in subsequent period:
Pengukuran kembali liabilitas Remeasurement of employee
Imbalan kerja karyawan (575.205.236 ) benefits liabilities
Efek pajak terkait 113.343.213 Related tax effect
RUGI KOMPREHENSIF OTHER COMPHREHENSIVE

LAIN - PAJAK NETO (461.862.023 ) LOSS - NET OF TAX
TOTAL LABA TOTAL COMPHREHENSIVE

KOMPREHENSIF 6.000.563.251 INCOME

(Disajikan kembali, Catatan 4/As restated, Note 4)

digital/Digital product and logistik/Supply chain Total/
services and logistics Total
PENJUALAN NETO 665.609.561.999 - 665.609.561.999 NET SALES
BEBAN POKOK PENJUALAN 610.573.723.460 - 610.573.723.460 COST OF GOODS SOLD

LABA KOTOR 55.035.838.539 - 55.035.838.539 GROSS PROFIT

Beban penjualan yang tidak Unallocated selling
Beban umum dan administrasi
yang tidak dapat Unallocated general and
dialokasikan 20.092.866.224 administrative expenses
Total beban usaha yang tidak Total unallocated operating
LABA USAHA 29.318.556.851 OPERATING INCOME
Beban lain-lain neto yang tidak Unallocated other

dapat dialokasikan (4.616.448.621 ) expenses - net
LABA SEBELUM BEBAN PAJAK INCOME BEFORE INCOME

PENGHASILAN 24.702.108.230 TAX EXPENSE
BEBAN PAJAK PENGHASILAN
YANG TIDAK DAPAT UNALLOCATED INCOME
DIALOKASIKAN (6.389.532.804 ) TAX EXPENSE

PENYESUAIAN PROFORMA 18.312.575.426 PROFORMA ADJUSTMENT
atas laba tahun berjalan 18.499.181 on net income for the year
LABA NETO TAHUN BERJALAN 18.331.074.607 NET INCOME FOR THE YEAR
LABA (RUGI) KOMPREHENSIF OTHER COMPREHENSIVE

LAIN INCOME (LOSS)
Pos-pos yang tidak akan Items that will not be
akan direklasifikasi ke laba reclassified to profit or
rugi periode berikutnya: loss in subsequent period:
Pengukuran kembali liabilitas Remeasurement of employee
Imbalan kerja karyawan (292.218.949 ) benefits liabilities
Efek pajak terkait 73.054.737 Related tax effect
TOTAL RUGI KOMPREHENSIF OTHER COMPHREHENSIVE

LAIN - PAJAK NETO (219.164.212 ) LOSS - NET OF TAX
TOTAL LABA TOTAL COMPHREHENSIVE

KOMPREHENSIF 18.111.910.395 INCOME
106
33. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 33. SEGMENT INFORMATION (continued)
Untuk tujuan pengawasan kinerja segmen dan For the purpose of monitoring segment performance and
pengalokasian sumber daya di antara segmen, seluruh allocating resources between segments, all assets and
aset dan liabilitas dialokasikan ke segmen dilaporkan. liabilities are allocated to reportable segments.
31 Desember 31 Desember
2020/ 2019/
December 31, December 31,
2020 2019
Aset Segmen Segment Assets
Produk dan jasa digital 224.456.082.790 234.923.687.401 Digital products and services
Supply chain dan logistik 4.733.272.840 - Supply chain and logistics
Eliminasi (5.199.509.411) (3.747.713.551) Elimination
Konsolidasian 223.989.846.219 231.175.973.850 Consolidated
Liabilitas Segmen Segment Liabilities

Produk dan jasa digital 63.671.730.103 78.230.532.408 Digital products and services
Supply chain dan logistik 2.833.233.250 - Supply chain and logistics
Eliminasi (537.052.979) (345.592.052) Elimination
Konsolidasian 65.967.910.374 77.884.940.356 Consolidated
34. LABA NETO PER SAHAM DASAR 34. BASIC EARNINGS PER SHARE
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Laba neto untuk Net income for the year attributable

perhitungan saham 6.485.257.601 18.881.388.322 to Owners of the Company
Rata-rata tertimbang saham
biasa untuk perhitungan Weighted average number
laba per lembar saham 1.656.816.900 1.464.611.786 of shares outstanding
Laba neto per saham dasar 3,91 12,89 Basic earnings per share
35. INFORMASI TAMBAHAN UNTUK LAPORAN ARUS 35. SUPPLEMENTAL DISCLOSURES FOR
KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED CASH FLOWS
a. Aktivitas investasi a. Significant noncash investing activities
2019
(Disajikan kembali,
Catatan 4/
As restated,
2020 Note 4)
Penambahan aset hak-guna Acquisition of right-of-use assets

melalui utang sewa 1.638.939.374 - through lease liabilities
107
35. INFORMASI TAMBAHAN UNTUK LAPORAN ARUS 35. SUPPLEMENTAL DISCLOSURES FOR
KAS KONSOLIDASIAN (lanjutan) CONSOLIDATED CASH FLOWS (continued)
b. Rekonsiliasi utang bersih b. Net debt reconciliation
Utang bank jangka

pendek/
Short-term Utang pihak berelasi/ Liabilitas sewa/
bank loans Due to related party Lease liabilities Total/Total
Pinjaman bersih pada 1 Januari Net debt as of
2019 29.542.500.000 229.500.000 - 29.772.000.000 January 1, 2019
Arus kas 40.948.820.000 (229.500.000 ) - 40.719.320.000 Cash flows
Pinjaman bersih pada Net debt as of
31 Desember 2019 70.491.320.000 - - 70.491.320.000 December 31, 2019
Pinjaman bersih pada 1 Januari Net debt as of
2020 70.491.320.000 - - 70.491.320.000 January 1, 2020
Penerapan PSAK 73 - - 2.033.937.821 2.033.937.821 Adoption of PSAK 73
Non kas - - 1.638.939.374 1.638.939.374 Noncash
Penambahan bunga - - (291.513.414) (291.513.414 ) Accretion of interest
Arus kas (18.602.320.000 ) 12.003.333 (1.292.566.662) (19.882.883.329 ) Cash flows
Pinjaman bersih pada Net debt as of
31 Desember 2020 51.889.000.000 12.003.333 2.088.797.119 53.989.800.452 December 31, 2020
36. PERJANJIAN PENTING 36. SIGNIFICANT AGREEMENTS
Perjanjian Kerja Sama Cooperation Agreements
PT Indosat Tbk PT Indosat Tbk
Pada tanggal 2 Februari 2017, Entitas Induk On February 2, 2017, the Company entered into a
menandatangani perjanjian kerja sama dengan cooperation agreement with PT Indosat Tbk, third party,
PT Indosat Tbk, pihak ketiga, sehubungan dengan in connection with the submission of becoming a cluster
pengajuan menjadi mitra pengelola cluster yang management partner that markets Indosat products. This
memasarkan produk-produk PT Indosat Tbk. Perjanjian agreement is valid for two years from April 1, 2017 to
ini berlaku dua tahun sejak tanggal 1 April 2017 sampai March 31, 2019.
dengan tanggal 31 Maret 2019.
Pada tanggal 1 Juli 2019, Entitas Induk memperoleh surat On May 17, 2019, the Company obtained a statement of
keterangan perpanjangan perjanjian kerjasama mitra extension of the cluster management partner agreement
pengelola cluster (MPC), sehubungan dengan (MPC), in connection with the second amendment of the
amandemen kedua perjanjian kerjasama antara cooperation agreement between PT Indosat Tbk and the
PT Indosat Tbk dengan Entitas Induk, yang berlaku sejak Company, which is effective from July 1, 2019 to
tanggal 1 Juli 2019 sampai dengan tanggal 30 Juni 2022. June 30, 2022.
PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk (DIVA) PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk (DIVA)
Pada tanggal 7 Februari 2018, Entitas Induk melakukan On February 7, 2018, the Company entered into a multi-
perjanjian kerja sama penjualan voucher multi dengan voucher sales agreement with DIVA. This agreement is
DIVA. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal 7 Februari 2018 valid from February 7, 2018 and will expire on
dan akan berakhir pada tanggal 7 Februari 2020. February 7, 2020. This agreement can be extended
Perjanjian ini dapat diperpanjang otomatis untuk 12 bulan automatically for the next 12 months as long as it is not
berikutnya selama tidak diakhiri oleh DIVA. terminated by DIVA.
Pada tanggal 6 Juli 2018, Entitas Induk melakukan On July 6, 2018, the Company entered into a cooperation
perjanjian kerja sama dengan DIVA. Entitas Induk agreement with DIVA. The Company rents from DIVA
menyewa Jasa Managed Service I-sales milik DIVA untuk Managed Service I-sales for office and business
kepentingan kantor dan usaha. Perjanjian ini berlaku purposes. This agreement is effective from July 6, 2018
sejak tanggal 6 Juli 2018 dan akan berakhir pada tanggal and will expire on July 6, 2023.
6 Juli 2023.
PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS)
Pada tanggal 7 Februari 2018, Entitas Induk melakukan On February 7, 2018, the Company entered into a multi
perjanjian kerja sama penjualan voucher multi dengan voucher sales agreement with MCAS. This agreement is
MCAS. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal 7 Februari valid from February 7, 2018 and will expire on
2018 dan akan berakhir pada tanggal 7 Februari 2020. February 7, 2020. This agreement can be extended
berikutnya selama tidak diakhiri oleh MCAS. terminated by MCAS.
108
36. PERJANJIAN PENTING (lanjutan) 36. SIGNIFICANT AGREEMENTS (continued)
Entitas Induk (lanjutan) The Company (continued)
Perjanjian Kerja Sama (lanjutan) Cooperation Agreements (continued)
PT NFC Indonesia Tbk (NFC) PT NFC Indonesia Tbk (NFC)
perjanjian kerja sama penjualan voucher multi dengan voucher sales agreement with NFC. This agreement is
NFC. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal 7 Februari 2018 valid from February 7, 2018 and will expire on
berikutnya selama tidak diakhiri oleh NFC. terminated by NFC.
PT Chat Bot Nusantara (CBN) PT Chat Bot Nusantara (CBN)
perjanjian kerja sama penjualan voucher multi dengan voucher sales agreement with CBN. This agreement is
CBN. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal 7 Februari 2018 valid from February 7, 2018 and will expire on
berikutnya selama tidak diakhiri oleh CBN. terminated by CBN.
PT Mitra Cipta Teknologi (MCT) PT Mitra Cipta Teknologi (MCT)
perjanjian kerja sama penjualan voucher multi dengan voucher sales agreement with MCT. This agreement is
MCT. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal 7 Februari 2018 valid from February 7, 2018 and will expire on
berikutnya selama tidak diakhiri oleh MCT. terminated by MCT.
PT Sentra Rejeki Lestari (SRL) PT Sentra Rejeki Lestari (SRL)
perjanjian kerja sama penjualan voucher multi dengan voucher sales agreement with SRL. This agreement is
SRL. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal 7 Februari 2018 valid from February 7, 2018 and will expire on
berikutnya selama tidak diakhiri oleh SRL. terminated by SRL.
LDN, entitas anak LDN, subsidiary
PT Sicepat Ekspres Indonesia PT Sicepat Ekspres Indonesia
Pada tanggal 18 Juni 2020, LDN, entitas anak, On June 18, 2020, LDN, subsidiary, signed a cooperation
menandatangani perjanjian kerja sama dengan agreement with PT Sicepat Ekspres Indonesia regarding
PT Sicepat Ekspres Indonesia tentang penunjukkan LDN, the appointment of LDN, subsidiary, for the provision of
entitas anak, untuk penyediaan sistem cashless digital cashless payment system at the PT Sicepat Ekspres
payment di outlet PT Sicepat Ekspres Indonesia dan Indonesia’s outlet and one of the COD payment
salah satu metode pembayaran COD. Perjanjian ini methods. This agreement is valid for 1 year and can be
berlaku selama 1 tahun dan dapat diperpanjang selama 3 extended for 3 consecutive years through an addendum.
tahun berturut-turut melalui adendum.
Pada tanggal 24 Juni 2020, LDN, entitas anak, On June 24, 2020, LDN, subsidiary, signed a cooperation
menandatangani perjanjian kerja sama dengan agreement with PT Sicepat Ekspres Indonesia regarding
PT Sicepat Ekspres Indonesia tentang penyediaan jasa the provision of courier services by PT Sicepat Ekspres
kurir oleh PT Sicepat Ekspres Indonesia kepada LDN, Indonesia to LDN, subsidiary. This agreement is valid
entitas anak. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal 24 Juni from 24 June 2020 and will end on 24 June 2021. This
2020 dan akan berakhir pada tanggal 24 Juni 2021. agreement can be extended with the agreement of the
Perjanjian ini dapat diperpanjang diperpanjang dengan parties.
persetujuan para pihak.
109
Perjanjian Kerja Sama (lanjutan) Cooperation Agreements (continued)
LDN, entitas anak (lanjutan) LDN, subsidiary (continued)
PT Wicaksana Anugerah Solusindo PT Wicaksana Anugerah Solusindo
Pada tanggal 13 Juli 2020, LDN, entitas anak, On July 13, 2020, LDN, subsidiary signed a cooperation
menandatangani perjanjian kerja sama dengan agreement with PT Wicaksana Anugerah Solusindo
PT Wicaksana Anugerah Solusindo tentang penunjukkan regarding the appointment of PT Wicaksana Anugerah
PT Wicaksana Anugerah Solusindo sebagai agen untuk Solusindo as an agent for pick-up locations (receiving
lokasi jemput (menerima dan menyerahkan paket kepada and delivering packages to couriers). This agreement is
kurir). Perjanjian ini berlaku sejak tanggal 13 Juli 2020 valid from 13 July 2020 and ends on 13 July 2021. This
dan berakhir pada tanggal 13 Juli 2021. Perjanjian ini agreement can be extended with the agreement of the
dapat diperpanjang dengan persetujuan para pihak. parties.
PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk dan PT SiCepat PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk dan PT SiCepat
Ekspres Indonesia Ekspres Indonesia
Pada tanggal 9 September 2020, LDN, entitas anak, On September 9, 2020, LDN, subsidiary signed a
menandatangani perjanjian kerja sama tentang Drop cooperation agreement regarding Drop and/or Pick Up
dan/atau Pick Up Point di gerai Alfamart dengan Points at Alfamart outlets with PT Sumber Alfaria Trijaya
PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk dan PT SiCepat Ekspres Tbk and PT SiCepat Ekspres Indonesia. This agreement
Indonesia. Perjanjian ini berlaku untuk jangka waktu 3 is valid for a period of 3 years starting August 1, 2020
tahun sejak tanggal 1 Agustus 2020 dan akan berakhir and will end on July 31, 2023. This agreement can be
tanggal 31 Juli 2023. Perjanjian ini dapat diperpanjang automatically extended for a maximum of 2 years.
otomatis maksimal sebanyak 2 tahun.
Perjanjian Sewa Rent Agreements
Pada tanggal 15 November 2016, Entitas Induk On November 15, 2016, the Company entered into a rent
menandatangani perjanjian sewa menyewa yang agreement with Yetti Erina in connection with the rent of
beralamat di Jl. Sultan Agung No. 31C Tegal, Jawa building located Jl. Sultan Agung No. 31C Tegal, Central
Tengah dengan Yetti Erina sehubungan dengan Java. This agreement is valid for two years from
penyewaan bangunan. Perjanjian ini berlaku dua tahun November 15, 2016 to November 15, 2018. On
sejak tanggal 15 November 2016 sampai dengan tanggal November 15, 2018, the rent agreement has been
15 November 2018. Pada tanggal 15 November 2018, extended for two years from November 15, 2018 until
perjanjian sewa ini telah diperpanjang selama 2 tahun November 15, 2020. After November 15, 2020, the rent
sejak tanggal 15 November 2018 sampai dengan tanggal agreement has not anymore been extended.
15 November 2020. Setelah tanggal 15 November 2020,
perjanjian sewa ini sudah tidak diperpanjang.
Pada tanggal 15 Mei 2017, Entitas Induk menandatangani On May 15, 2017, the Company entered into a rent
perjanjian sewa menyewa beralamat Jl. Pandanaran agreement with Ade Agus Saputro in connection with the
No. 36, Rancah Wetan RT 02 RW 11. Siswodipuran rent of building located at Jl. Pandanaran
Boyolali dengan Ade Agus Saputro sehubungan dengan No. 36, Rancah Wetan RT 02 RW 11. Siswodipuran
penyewaan bangunan. Perjanjian ini berlaku 2 tahun Boyolali. This agreement is valid for two years from
sejak tanggal 15 Mei 2017 sampai dengan tanggal 15 Mei May 15, 2017 to May 15, 2019. On May 8, 2019, the rent
2019. Pada tanggal 8 Mei 2019, Entitas Induk agreement has been extended for two years from
menandatangani perpanjangan perjanjian sewa May 15, 2019 to May 15, 2021. This agreement has been
Perjanjian ini berlaku selama 2 tahun sejak tanggal extended until May 15, 2022 (Note 38).
15 Mei 2019 sampai dengan tanggal 15 Mei 2021.
Perjanjian ini telah diperpanjang sampai dengan tanggal
15 Mei 2022 (Catatan 38).
110
Perjanjian Sewa (lanjutan) Rent Agreements (continued)
Pada tanggal 15 Maret 2018, Entitas Induk On March 15, 2018, the Company entered into a rent
menandatangani perjanjian sewa menyewa beralamat di agreement with Dwi Wiyati in connection with the rent of
PCI Blok C60/19 RT 04/06, DS Harjatani, Kec. building located at PCI Blok C60/19 RT 04/06, DS
Kramawaru dengan Dwi Wiyati sehubungan dengan Harjatani, Kec. Kramawaru. This agreement is valid for a
penyewaan bangunan. Perjanjian ini berlaku 1 tahun year from April 1, 2018 to April 1, 2019. After April 1,
sejak tanggal 1 April 2018 sampai dengan tanggal 1 April 2019, the rent agreement has not anymore been
2019. Setelah tanggal 1 April 2019 perjanjian sewa ini extended.
sudah tidak diperpanjang.
Pada tanggal 1 April 2018, Entitas Induk menandatangani On April 1, 2018, the Company entered into a rent
perjanjian sewa menyewa bangunan berupa ruko agreement building with Imam Susyanto in connection
berlantai 2 beralamat di Ruko Shaphire Resident Blok 8.a with the rent of building in the form of a two-storey shop
Jl. Perintis Kemerdekaan, Beji - Taman Pemalang dengan located at Ruko Shaphire Resident Blok 8.a
luas tanah 6x12 dengan Imam Susyanto sehubungan Jl. Perintis Kemerdekaan, Beji - Pemalang Park with a
dengan penyewaan bangunan. Perjanjian ini berlaku land area of 6x12 sqm. This agreement is valid for a year
1 tahun sejak tanggal 1 April 2018 sampai dengan from April 1, 2018 to March 31, 2019. After March 31,
tanggal 31 Maret 2019. Setelah tanggal 31 Maret 2019 2019, the rent agreement has not anymore been
perjanjian sewa ini sudah tidak diperpanjang. extended.
Pada tanggal 5 April 2018, Entitas Induk menandatangani On April 5, 2018, the Company entered into a rent
perjanjian sewa menyewa ruko beralamat Jl. Jendral agreement with Yusuf Junaidi in connection with the rent
Sudirman RT.03/RW.01 Randudongkal dengan luas of building located at Jl. Jendral Sudirman RT.03/RW.01
tanah 5x18 m2 dengan Yusuf Junaidi sehubungan dengan Randudongkal with a land area of 5x18 sqm. This
penyewaan bangunan. Perjanjian ini berlaku 1 tahun agreement is valid for a year from May 1, 2018 to
sejak tanggal 1 Mei 2018 sampai dengan tanggal 30 April April 30, 2019. On April 30, 2019, the rent agreement has
2019. Pada tanggal 30 April 2019, Entitas Induk been extended until April 3, 2021. This agreement has
menandatangani perpanjangan sampai dengan tanggal been extended until April 30, 2022 (Note 38).
3 April 2021. Perjanjian ini telah diperpanjang sampai
dengan tanggal 30 April 2022 (Catatan 38).
perjanjian sewa menyewa beralamat di Mal Ambasador agreement with Eka Hartati in connection with the rent of
Lt.5 No. 5 Jl Prof. Dr. Satrio Kav.8 Setiabudi Jakarta building located at Mal Ambasador 5th Floor, No. 5
Selatan dengan Eka Hartati sehubungan dengan Jl Prof. Dr. Satrio Kav.8 Setiabudi, South Jakarta. This
penyewaan bangunan. Perjanjian ini berlaku 5 tahun agreement is valid for five years from May 1, 2018 to
sejak tanggal 1 Mei 2018 sampai dengan tanggal 30 April April 30, 2023.
2023.
perjanjian sewa menyewa yang beralamat di Jl. Pemuda agreement with Anisah Ade Oktaviani in connection with
No. 18, Klaten dengan Anisah Ade Oktaviani sehubungan the rent of building located at Jl. Pemuda No. 18, Klaten.
dengan penyewaan bangunan. Perjanjian ini berlaku This agreement is valid for a year from June 1, 2018 to
1 tahun sejak tanggal 1 Juni 2018 sampai dengan tanggal May 31, 2019. On May 1, 2019, the rent agreement has
31 Mei 2019. Pada tanggal 1 Mei 2019, Entitas Induk been extended until May 31, 2021.
menandatangani perpanjangan perjanjian sewa sampai
dengan tanggal 31 Mei 2021.
Pada tanggal 1 Juni 2018, Entitas Induk menandatangani On June 1, 2018, the Company entered into a rent
perjanjian sewa menyewa rumah yang beralamat di agreement with HJ. Urip Sugiarti in connection with the
Jl. Raja Procot Banjaran, Slawi dengan Hj. Urip Sugiarti rent of building located at Jl. Raja Procot Banjaran, Slawi.
sehubungan dengan penyewaan bangunan. Perjanjian ini This agreement is valid for a year from June 1, 2018 to
berlaku 1 tahun sejak tanggal 1 Juni 2018 sampai dengan June 1, 2019. On June 1, 2019, the rent agreement has
tanggal 1 Juni 2019. Perjanjian sewa ini telah been extended until June 1, 2021.
diperpanjang sampai dengan tanggal 1 Juni 2021.
Pada tanggal 1 Agustus 2018, Entitas Induk On August 1, 2018, the Company entered into a rent
menandatangani perjanjian sewa menyewa rumah yang agreement with H.M. Djaliyudin in connection with the
beralamat di Jl. Siliwangi No. 3A, Kp Djaura Rangkas rent of building located at Jl. Siliwangi No. 3A, Kp Djaura
Bitung - Banten dengan H.M. Djaliyudin sehubungan Rangkas, Bitung - Banten. This agreement is valid for a
dengan penyewaan bangunan. Perjanjian ini berlaku year from August 1, 2018 to August 1, 2019. After
1 tahun sejak tanggal 1 Agustus 2018 sampai dengan August 1, 2019, the rent agreement has not anymore
tanggal 1 Agustus 2019. Setelah Agustus 2019, perjanjian been extended.
sewa ini sudah tidak diperpanjang.
111
Perjanjian Sewa (lanjutan) Rent Agreements (continued)
Pada tanggal 15 Maret 2019, Entitas Induk On March 15, 2019, the Company entered into a rent
menandatangani perjanjian sewa beralamat Jl. Kh. Abdul agreement with Subli in connection with the rent of
Latif Blok, Madrasah Blok, Madrasah No. 93, Sumur building located at Jl. Kh. Abdul Latif Blok, Madrasah
Pucung, Kec. Serang, Kota Serang, Banten 42117 Blok, Madrasah No. 93, Sumur Pucung, Sub-district
dengan Subli sehubungan dengan penyewaan bangunan. Serang, Serang City, Banten 42117. This agreement is
Perjanjian ini berlaku 1 tahun sejak tanggal valid for one year from April 1, 2019 to March 31, 2020.
1 April 2019 sampai dengan tanggal 31 Maret 2020. Pada On February 17, 2020, the rent agreement has been
tanggal 17 Februari 2020, Entitas Induk menandatangani extended for one year from April 1, 2020 to
perpanjangan perjanjian sewa ini berlaku sejak tanggal March 31, 2021. This agreement has been extended until
1 April 2020 sampai dengan tanggal 31 Maret 2021. Maret 31, 2022 (Note 38).
Perjanjian ini telah diperpanjang sampai dengan tanggal
31 Maret 2022 (Catatan 38).
Pada tanggal 15 Agustus 2019, Entitas Induk On August 15, 2019, the Company entered into a rent
menandatangani perjanjian sewa beralamat Jl. Soekarno agreement with Mulyadi Mulya in connection with the rent
Hatta, Desa Kaduagung Timur, Rangkas Bitung dengan of building located at Jl. Soekarno Hatta, Kaduagung
Mulyadi Mulya sehubungan dengan penyewaan Timur Village, Rangkas Bitung. This agreement is valid
bangunan. Perjanjian ini berlaku 1 tahun sejak tanggal for one year from August 2, 2019 to August 2, 2020. On
2 Agustus 2019 sampai dengan tanggal 2 Agustus 2020. August 10, 2020, the Company signed an extension to
Pada tanggal 10 Agustus 2020, Entitas Induk the rent agreement. This agreement is valid from
menandatangani perpanjangan perjanjian sewa August 3, 2020 to August 3, 2021.
Perjanjian ini berlaku sejak tanggal 3 Agustus 2020
sampai dengan tanggal 3 Agustus 2021.
37. KETIDAKPASTIAN KONDISI EKONOMI 37. ECONOMIC ENVIRONTMENT UNCERTAINITY
Pada tanggal 11 Maret 2020, Organisasi Kesehatan On March 11, 2020, the World Health Organization
Dunia telah menetapkan penyebaran wabah virus corona declared the outbreak of coronavirus (“COVID-19”) as a
(“COVID-19”) sebagai pandemi global. Wabah Covid-19 global pandemic. This COVID-19 outbreak has caused
telah menyebabkan terjadinya perlambatan ekonomi global and domestic economic slowdown, which in turn
global dan domestik, yang kemudian mempengaruhi affected the operations of the Group, its customers and
operasi Grup serta pelanggan dan pemasok Perusahaan. vendors. While disruption is expected to be temporary,
Meskipun gangguan ini diperkirakan hanya bersifat there is considerable uncertainty about the extent of the
sementara, namun terdapat ketidakpastian yang cukup impact of COVID-19 on the Group’s operations and
tinggi terkait luas dampaknya terhadap operasi dan consolidated financial performance.
kinerja keuangan konsolidasian Grup.
Luas dampak tersebut bergantung pada beberapa The extent of such impact will depend on certain future
perkembangan tertentu di masa depan yang tidak dapat development which cannot be predicted at this moment,
diprediksi pada saat ini, termasuk durasi penyebaran including the duration of the spread of the outbreak,
wabah, kebijakan ekonomi dan kebijakan lainnya yang economic and social measures that are being taken by
diterapkan Pemerintah untuk menangani ancaman the government authorities to handle COVID-19 threat,
COVID-19, serta dampak faktor-faktor tersebut terhadap and the impact of such factors to the Group’s employees,
pegawai, pelanggan dan pemasok Grup. Manajemen customers and vendors. The management is closely
terus memantau secara seksama operasi, likuiditas dan monitoring the Group’s operations, liquidity and
sumber daya yang dimiliki Grup, serta bekerja secara aktif resources, and is actively working to minimize the current
untuk mengurangi dampak saat ini dan dampak masa and future impact of this unprecedented situation. These
depan dari situasi ini yang belum pernah dialami consolidated financial statements do not include any
sebelumnya. Laporan keuangan ini tidak mencakup adjustment that might result from the outcome of the
penyesuaian yang mungkin timbul dari ketidakpastian aforementioned uncertainty.
yang diungkapkan di atas.
112
38. KEJADIAN SETELAH TANGGAL PELAPORAN 38. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD
Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2021 Government Regulation Number 35 Year 2021
Pada tanggal 2 Februari 2021, Pemerintah On February 2, 2021, the Government promulgated and
mengumumkan dan memberlakukan Peraturan enforced Government Regulation Number 35 Year 2021
Pemerintah Nomor 35 Tahun 2021 (PP 35/2021) untuk (PP 35/2021) to implement the provisions of Article 81
melaksanakan ketentuan Pasal 81 dan Pasal 185 (b) UU and Article 185 (b) of Law No. 11/2020 concerning Job
No. 11/2020 tentang Cipta Kerja, yang bertujuan untuk Creation (Cipta Kerja), which aims to create the widest
menciptakan kesempatan kerja seluas-luasnya bagi possible employment opportunities for the Indonesian
masyarakat Indonesia secara merata, guna memenuhi people evenly, in order to fulfill a decent living.
kehidupan yang layak. PP 35/2021 mengatur perjanjian PP 35/2021 regulates the work agreement for a certain
kerja untuk waktu tertentu (pegawai tidak tetap), time (non-permanent employees), outsourcing, working
outsourcing, waktu kerja, waktu istirahat, dan pemutusan time, rest time and termination of employment, which can
hubungan kerja, yang dapat mempengaruhi tunjangan affect the minimum benefits that must be paid to
minimum yang harus dibayarkan kepada pegawai. employees.
Grup masih menilai dampak penerapan PP 35/2021 The Group is still assessing the impact of the
terhadap laporan keuangan konsolidasian Grup. implementation of PP 35/2021 on the Group’s
consolidated financial statements.
Piutang pihak berelasi - PT M Cash Integrasi Tbk Due from related party - PT M Cah Integrasi Tbk
Pada 30 dan 31 Maret 2021, seluruh piutang dari On March 30 and 31, 2021, all due from related party -
PT M Cash Integrasi Tbk telah dilunasi (Catatan 9b). PT M Cash Integrasi Tbk has been fully collected (Note
9b).
PT Bank Permata Tbk (Permata) PT Bank Permata Tbk (Permata)
Berdasarkan surat No. 0077/SK/COMMJKT1/WB/05/2021 Based on letter No. 0077/SK/COMMJKT1/WB/05/2021

tanggal 28 Mei 2021, Entitas Induk mendapatkan dated May 28, 2021, the Company obtained waiver
persetujuan pengesampingan (waiver) terhadapy approval for the fulfillment of Permata's reverence ratios
pemenuhan referensi rasio Permata atas syarat Inventory on Inventory Days on Hand + Account Receivables Days
Days on Hand + Account Receivables Days on Hand requirements for consolidated financial statements as of
untuk laporan keuangan konsolidasian tanggal 31 December 2020.
31 Desember 2020.
Perjanjian Sewa Rent Agreements
Pada tanggal 22 Februari 2021, Entitas Induk On February 22, 2021, the Company signed an
menandatangani perpanjangan perjanjian sewa menyewa extension of the lease agreement located at Jl. Kh. Abdul
beralamat di Jl. Kh. Abdul Latif Blok, Madrasah Blok, Latif Blok, Madrasah Blok, Madrasah No. 93, Sumur
Madrasah No. 93, Sumur Pucung, Kec. Serang, Kota Pucung, Kec. Serang, Kota Serang, Banten 42117 with
Serang, Banten 42117 dengan Subli sehubungan dengan Subli in connection with leasing a building. This
penyewaan bangunan. Perjanjian ini berlaku 1 tahun agreement is valid for 1 year from April 1, 2021 to March
sejak tanggal 1 April 2021 sampai dengan tanggal 31, 2022 (Note 36).
31 Maret 2022 (Catatan 36).
Pada tanggal 23 Februari 2021, Entitas Induk On February 23, 2021, the Company signed an
menandatangani perpanjangan perjanjian sewa menyewa extension of the lease agreement located at Jl
beralamat di Jl Pandanaran No.36 Rancah Wetan Pandanaran No.36 Rancah Wetan RT 02/RW11
RT 02/RW11 Siswodipuran Boyolali dengan Ade Agus Siswodipuran Boyolali with Ade Agus Saputro in
Saputro sehubungan dengan penyewaan bangunan. connection with leasing a building. This agreement is
Perjanjian ini berlaku 1 tahun sejak tanggal 15 Mei 2021 valid for 1 year from May 15, 2021 to May 15, 2022
sampai dengan tanggal 15 Mei 2022 (Catatan 36). (Note 36).
Pada tanggal 10 April 2021, Entitas Induk On April 10, 2021, the Company signed an extension of
menandatangani perpanjangan perjanjian sewa menyewa the lease agreement located at Jl Jendral Sudirman RT
beralamat di Jl Jendral Sudirman RT 03/01, Kel. 03/01, Kel. Randudongkal, Kec. Randudongkal, Kab.
Randudongkal, Kec. Randudongkal, Kab. Pemalang Pemalang with Yusuf Junaidi in connection with leasing a
dengan Yusuf Junaidi sehubungan dengan penyewaan building. This agreement is valid for 1 year from April 30,
bangunan. Perjanjian ini berlaku 1 tahun sejak tanggal 2021 to April 30, 2022 (Note 36).
30 April 2021 sampai dengan tanggal 30 April 2022
(Catatan 36).
113
38. KEJADIAN SETELAH TANGGAL PELAPORAN 38. EVENT AFTER THE REPORTING PERIOD (continued)
(lanjutan)
Entitas Anak The Subsidiary
PT Logitek Digital Nusantara (LDN) PT Logitek Digital Nusantara (LDN)
Modal Saham Share Capital
Berdasarkan Akta Notaris No. 43 tanggal 17 Maret 2021 Based on Notarial Deed No. 43 dated March 17, 2021 of
dari Rose Takarina, S.H., para pemegang saham Rose Takarina, S.H., the shareholders approved several
menyetujui beberapa hal antara lain: things, among others:
1. PT Sirius Teknologi Informa untuk menjual seluruh 1. PT Sirius Teknologi Informa to sell all its 6,000
saham yang dimilikinya sebesar 6.000 lembar saham shares to PT Telefast Indonesia Tbk.
kepada PT Telefast Indonesia Tbk.
2. Timotius Wigianto menjual seluruh saham yang 2. Timotius Wigianto to sell all its 3,000 shares to
dimilikinya sebesar 3.000 lembar saham kepada PT Sinergi Cepat Indonesia.
PT Sinergi Cepat Indonesia.
Berdasarkan Akta Notaris No. 48 tanggal 18 Maret 2021 Based on Notarial Deed No. 48 dated March 18, 2021 of
dari Rose Takarina, S.H., para pemegang saham Rose Takarina, S.H., the shareholders approved several
menyetujui beberapa hal antara lain: things, among others:
1. Peningkatan modal dasar Perusahaan dari 1. The increase of LDN’s authorized share capital from
Rp 8.400.000.000 menjadi Rp 88.400.000.000. Rp 8,400,000,000 to Rp 88,400,000,000.
2. Peningkatan modal ditempatkan dan disetor penuh 2. The increase of LDN’s issued and fully
dari Rp 2,100,000,000 menjadi Rp 22.100.000.000 paid share capital from Rp 2,100,000,000 to
melalui setoran modal. Rp 22,100,000,000 derived from capital
contributions.
Dalam peningkatan modal tersebut diterbitkan sebanyak- With the increase of LDN’s issued and fully paid share
banyaknya 200.000 saham baru, dengan nilai nominal capital, there are 200,000 new shares, with par value of
masing-masing sebesar Rp 100.000, sehingga Rp 100,000, or equivalent to nominal value
seluruhnya bernilai nominal sebesar Rp 20.000.000.000, of Rp 20,000,000,000 taken by the shareholders, namely:
yang diambil bagian oleh para pemegang saham yaitu:
a. PT Telefast Indonesia Tbk, sejumlah 70.401 saham, a. PT Telefast Indonesia Tbk, totalling to 70,401
dengan nilai nominal seluruhnya sebesar shares, with nominal value of Rp 7,040,100,000.
Rp 7.040.100.000.
b. PT Sinergi Cepat Indonesia sejumlah 21.309 saham, b. PT Sinergi Cepat Indonesia totalling to 21,309
dengan nilai nominal seluruhnya sebesar shares, with nominal value of Rp 2,130,900,000.
Rp 2.130.900.000.
c. Onstar Express Pte., Ltd., Singapura, sejumlah c. Onstar Express Pte., Ltd., Singapore, totaling to
108.290, dengan nilai nominal seluruhnya sebesar 108,290 shares, with nominal value
Rp 10.829.000.000. Rp 10,829,000,000.
Susunan pemegang saham LDN, entitas anak, dan The compositions of LDN’s shareholders and their
persentase kepemilikannya adalah sebagai berikut: percentage of ownership become, as follows:
Jumlah Saham
Ditempatkan
dan Disetor
Penuh/ Persentase
Number of Kepemilikan/
Shares Issued Percentage of
Pemegang Saham and Fully Paid Ownership Total/Total Shareholders
PT Telefast Indonesia Tbk 88.401 40,00% 8.840.100.000 PT Telefast Indonesia Tbk
PT Sinergi Cepat Indonesia 24.309 11,00% 2.430.900.000 PT Sinergi Cepat Indonesia
Onstar Express Pte., Ltd., Onstar Express Pte., Ltd.,
Singapura 108.290 49,00% 10.829.000.000 Singapore
Total 221.000 100,00% 22.100.000.000 Total
114
38. KEJADIAN SETELAH TANGGAL PELAPORAN 38. EVENT AFTER THE REPORTING PERIOD (continued)
(lanjutan)
Entitas Anak (lanjutan) The Subsidiary (continued)
PT Logitek Digital Nusantara (LDN) (lanjutan) PT Logitek Digital Nusantara (LDN) (continued)
Perjanjian Kerja Sama Cooperation Agreements
PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk dan PT SiCepat Ekspress PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk and PT SiCepat Ekspress
Indonesia Indonesia
Pada tanggal 1 Maret 2021, LDN, entitas anak, On March 1, 2021, LDN, subsidiary, signed the first
menandatangani adendum pertama perjanjian kerja sama addendum to the cooperation agreement regarding Drop
tentang Drop dan/atau Pick Up Point di gerai Alfamart and/or Pick Up Points at Alfamart outlets with PT Sumber
dengan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk dan PT SiCepat Alfaria Trijaya Tbk and PT SiCepat Ekspress Indonesia.
Ekspress Indonesia. Ketentuan dalam adendum pertama The provisions in this first addendum take effect from
ini berlaku sejak tanggal 01 Maret 2021 dan berlaku untuk March 1, 2021 and are valid for one year and thereafter
satu (1) tahun dan selanjutnya akan dilakukan peninjauan will be reviewed.
kembali.
PT Media Karya Nusantara PT Media Karya Nusantara
Pada tanggal 09 Maret 2021, LDN, entitas anak, On March 9, 2021, LDN, subsidiary, signed a cooperation
menandatangani perjanjian kerja sama dengan PT Media agreement with PT Media Karya Nusantara regarding
Karya Nusantara tentang layanan SiCepat Point di SiCepat Point services in the Mitra Bisnis network. This
jaringan Mitra Bisnis. Perjanjian ini berlaku sejak tanggal agreement is valid from March 9, 2021 and will expire on
09 Maret 2021 dan akan berakhir pada tanggal 09 Maret March 9, 2022. This agreement can be extended for
2022. Perjanjian ini dapat diperpanjang diperpanjang satu another one year based on a written agreement between
tahun berikutnya berdasarkan kesepakatan tertulis para the parties, with restrictions on automatic renewal of a
pihak, dengan pembatasan perpanjangan otomatis maximum of two years.
maksimal sebanyak dua tahun.
115

FY 2020 TFAS Telefast+Indonesia+Tbk

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

FY 2020 TFAS Telefast+Indonesia+Tbk

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PT TELEFAST INDONESIA Tbk

DAN ENTITAS ANAKNYA/AND ITS SUBSIDIARIES

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

PT TELEFAST INDONESIA Tbk

Daftar Isi Table of Contents

Surat Pernyataan Direksi Directors’ Statement Letter

Laporan Auditor Independen Independent Auditor’s Report

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian………….... 1-3 ……Consolidated Statement of Financial Position

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Consolidated Statement of Profit or Loss

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian…………. 6-7 …..Consolidated Statement of Changes in Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian…………………….. 8-9 …………..Consolidated Statement of Cash Flows

Laporan Auditor Independen Independent Auditor’s Report

Laporan No. 00678/2.1051/AU.1/05/0929-1/1/V/2021 Report No. 00678/2.1051/AU.1/05/0929-1/1/V/2021

Tanggung jawab auditor Auditor’s responsibility

Tanggung jawab auditor (lanjutan) Auditor’s responsibility (continued)

Penekanan suatu hal Emphasis of matter

KOSASIH, NURDIYAMAN, MULYADI, TJAHJO & REKAN

Drs. Emanuel Handojo Pranadjaja, CA, CPA

(Disajikan kembali, Catatan 4/

Total Aset Lancar 211.499.886.509 223.914.340.107 102.878.072.872 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NONCURRENT ASSETS

TOTAL ASET 223.989.846.219 231.175.973.850 105.169.881.729 TOTAL ASSETS

(Disajikan kembali, Catatan 4/

LIABILITAS JANGKA NONCURRENT

Total Liabilitas Total Noncurrent

TOTAL LIABILITAS 65.967.910.374 77.884.940.356 41.211.347.135 TOTAL LIABILITIES

(Disajikan kembali, Catatan 4/

Total ekuitas yang dapat

TOTAL EKUITAS 158.021.935.845 153.291.033.494 63.958.534.594 TOTAL EQUITY

TOTAL LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES

PT TELEFAST INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA

PENJUALAN NETO 568.485.276.455 2e,2m,9e,25 665.609.561.999 NET SALES

LABA KOTOR 44.504.623.906 55.035.838.539 GROSS PROFIT

BEBAN USAHA 2m OPERATING EXPENSES

Total Beban Usaha 29.960.555.022 25.717.281.688 Total Operating Expenses

LABA USAHA 14.544.068.884 29.318.556.851 OPERATING INCOME

Total Beban Lain-Lain - Total Other Expenses -

LABA SEBELUM BEBAN INCOME BEFORE

BEBAN PAJAK PENGHASILAN 3.386.070.629 2n,19c 6.389.532.804 INCOME TAX EXPENSE

LABA TAHUN BERJALAN NET INCOME FOR THE YEAR

Dampak penyesuaian proforma Effect of proforma adjustment

PT TELEFAST INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA

PENGHASILAN (RUGI) OTHER COMPREHENSIVE

RUGI KOMPREHENSIF OTHER COMPREHENSIVE

TOTAL LABA TOTAL COMPREHENSIVE

Laba neto yang dapat Net income for the year

Total laba (rugi) komprehensif Total comprehensive income

TOTAL LABA KOMPREHENSIF 6.000.563.251 18.111.910.395 TOTAL COMPREHENSIVE INCOME

LABA PER SAHAM DASAR BASIC EARNINGS PER SHARE

PT TELEFAST INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA

Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk/

Penghasilan (rugi) Other comprehensive

Dampak penyesuaian proforma Effect of proforma adjustment on

Ekuitas yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk/

Penghasilan (rugi) Other comprehensive

Saham treasuri 2w,22 - - (1.659.660.900) - - - - (1.659.660.900 ) - (1.659.660.900 ) Treasury stock

PT TELEFAST INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM

Arus Kas Bersih Diperoleh Dari Net Cash Flows

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM

Arus Kas Bersih Diperoleh Dari Net Cash Flows

PT TELEFAST INDONESIA Tbk DAN ENTITAS ANAKNYA

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM