Anda di halaman 1dari 1

Kasusnya :

Tak Kunjung Disahkannya RUU-PKS


Kasus kekerasan seksual di Indonesia kian meningkat tiap waktunya, bahkan statusnya sudah
dikatakan darurat. Komnas Perempuan mencatat , sebanyak 35 orang perempuan
mengalami kekerasan seksual setiap harinya. Meski kasus kekerasan seksual banyak
dilaporkan, tidak semua kasus tersebut dapat diproses secara hukum. Dari seluruh kasus
yang dilaporkan, hanya kurang 30 persen yang dapat diproses secara hukum. Mengapa
demikian? Karena aturan yang terdapat dalam undang-undang saat ini belum memadai
karena fokus pada aspek pidana dan pemidanaan pelaku. Kendala lainnya, terbatasnya
definisi kekerasan seksual dalam hukum Indonsesia dari 15 jenis kekerasan seksual yang
sudah diidentifikasi Komnas Perempuan, semuanya dapat diterima oleh hukum di
Indonesia.
Dampaknya :
Tak kunjung disahkan RUU-PKS ini tentu menyebabkan kasus kekerasan seksual terus
meningkat. Pun tidak semua kasus dapat diproses oleh hukum karena terkendala aturan yang
terdapat dalam undang-undang tersebut. Sehingga hak-hak korban tidak dapat terpenuhi,
seperti hak penanganan, perlindungan, serta pemulihan. Sudah sepatutnya hukum yang
berjalan dapat memenuhi hak warga negaranya.
Kendala atau Penyimpangan :
Meski sudah masuk Prolegnas Prioritas, Komnas Perempuan, badan yang mendesak atau urgent
pengesahan RUU ini secepatnya, melihat bahwa proses pengesahan aturan ini masih sangat
panjang, karena DPR akan menyusun draf itu dari awal.
Solusi :
Solusi terbaiknya adalah dengan segera men-sahkan RUU-PKS ini agar kasus mengenai
kekerasan atau kejahatan seksual tidak terus merebak di kalagan masyarakat.
Pendapat dan Sikap :
Sudah sepatutnya pemerintah sadar akan pemenuhan hak masyarakatnya terkait keamanan dari
kasus kekerasan atau kejahatan seksual, serta harus adanya pemberatan hukum terhadap pelaku.
Menurut saya, dengan segera men-sahkan RUU-PKS ini kasus kekerasan seksual di Indonesia
pasti bisa ditekan, korban juga medapat hak penanganan dan pemulihannya, pelaku terkait juga
bisa memperoleh akses rehabilitasi . Dengan ini, saya sebagai pemudi nasional, menyatakan
sikap agar pemerintah segera mensahkan RUU-PKS.

Anda mungkin juga menyukai