Bab 5 Hasil
Bab 5 Hasil
Bab berikut merupakan hasil penelitian tentang gambaran jarak dan waktu tempuh oleh PSC
119 Kota Banjarmasin. Sampel yang diambil berdasarkan kriteria inklusi dengan teknik total
sampling yang dilaksanakan di PSC Kota Banjarmasin dari bulan april. Bab dari hasil ini
memaparkan jarak tempuh, waktu tempuh, jenis kejadian, total kejadian di kecamatan Kota
Banjarmasin.
Tabel 5.1 Gambaran Jarak Tempuh PSC Ke lokasi kejadian dari bulan Januari
2020 – Maret 2020 (n=105)
Dari Tabel 5. 1 Bisa kita lihat bahwa dari 105 jumlah titik lokasi kejadian yang di tangani oleh
PSC Kota Banjarmasin mempunyai jarak tempuh yang bervariasi dari setiap lokasi kejadian
di dalam lingkup Kota Banjarmasin dengan rata-rata jarak yang di tempuh 3, 7123 Km, jarak
tempuh minimum dengan nilah 0,9 dan sedangkan jarak tempuh maksimum dengan nilai
9.74 Km.
5.1.2 Waktu Tempuh PSC Kota Banjarmasin
Waktu tempuh dalam penelitian ini ialah wakti yang telah ditempuh oleh PSC 119 Kota
Banjarmasin Dari tempat PSC berada hingga tiba di lokasi kejadian. Data yang di butuhkan
untuk menghitung waktu tempuh oleh peneliti adalah jarak menuju lokasi kejadian dengan
kecepatan kendaraan sesuai dengan peraturan yang telahg ditetapkan. Perhitungan waktu
tempuh menggunakan rumus t = s / v * 60. Dengan keterangan pada waktu tempuh t ( jarak
tempuh), s (kecepatan), v (60 ialah waktu dalam menit). Kecepatan kendaraan maksimum
Adapun tabel terkait gambaran waktu tempuh oleh PSC 119 Kota Banjarmasin ialah:
Tabel 5.2 Gambaran Waktu Tempuh PSC Ke lokasi kejadian dari bulan Januari
2020 – Maret 2020 (n=105)
Dari Tabel 5. 2 Bisa kita lihat bahwa waktu tempuh dari 105 jumlah titik lokasi kejadian yang
di tangani oleh PSC Kota Banjarmasin mempunyai waktu tempuh yang bervariasi dari setiap
lokasi kejadian di dalam lingkup Kota Banjarmasin dengan rata-rata jarak yang di tempuh
dari nilai minimum 0.14 menit, nilai maksimum 14.61 menit dan nilai rata-rata yang
Tabel 5.3 Gambaran waktu tempuh yang telah dicapai oleh PSC 119 Kota Banjarmasin
5.1.3 Jumlah Kejadian di setiap Kecamatan yang ditangani oleh PSC Kota
Banjarmasin
Tabel 5.4 Gambaran Jumlah Keluhan di setiap kecamatan yang ditangani oleh PSC Kota
Banjarmasin
Kecamatan
Banjarmasin Utara 20 19 19
Dari Tabel 5.4 dan Gambar 5.1 Dijelaskan Kecamatan yang memiliki keluhan paling banyak
adalah Banjamasin Selatan dengan jumlah 28 kasus dan yang paling sedikit adalah
Tabel 5.5 Gambaran Jenis kejadian di setiap kecamatan yang ditangani oleh PSC Kota
Banjarmasin
Gambar 5.2 Jenis Kejadian berdasarkan jumlah panggilan PSC119 Kota Banjarmasin
Dari Tabel 5. dan gambar 5.2 Didapatkan bahwa dari 105 jumlah titik kejadian KLL di
dapatkan bahwa merupakan kejadian yang paling sering ditemukan oleh PSC Kota
Banjarmasin yaitu dengan proporsi sebanyak 36 (34,3%), urutan kedua ialah nyeri bagian
tubuh sebanyak 31 (29,5%), hambatan mobilitas fisik dan demam memiliki kasus yang
Gambar 5.3 Titik Kejadian wilayah Kota Banjarmasin pada peta ArcGIS
Pada gambar 5.3 sebaran titik kejadian pada peta ArcGIS serta titik koordinat yang terdiri
dari 5 kecamatan yang ada dikota Banjarmasin dengan jumlah 105 titik dari berbagai jenis
kejadian.