Anda di halaman 1dari 6

DESA BALANTANG

BAB I
DATA ADMINISTRASI

A. Latar Belakang
Pelayanan angkutan umum khususnya angkutan sekolah
merupakan salah satu bentuk pelayanan perhubungan yang menjadi
kewajiban pemerintah untuk diselenggarakan. Pelayanan Angkutan
Sekolah merupakan suatu kegiatan pemindahan orang dalam hal ini
para pelajar dari area tempat mereka tinggal menuju ke lokasi sekolah.
Memperhatikan perkembangan kebutuhan perjalanan para pelajar
menuju ke sekolah, maka penyelenggaraan bus sekolah menjadi hal
yang penting untuk dilaksanakan. Selain itu tingginya tingkat
kecelakaan pada usia produktif, dengan adanya penyelenggaraan
angkutan sekolah dapat menjadi solusi permasalahan tersebut.
Pelayanan angkutan sekolah di Luwu Timur sudah mulai Sampai
dengan saat ini pelayanan angkutan sekolah di Luwu Timur dilayani
dengan menggunakan armada bus sekolah dengan berbagai macam
ukuran. Minat masyarakat pada pelayanan bus sekolah saat ini cukup
tinggi, ditandai dengan penuhnya penumpang pada setiap armada
yang disediakan. Kurangnya kapasitas yang disediakan tidak
sebanding dengan permintaan perjalanan, membuat banyak pelajar
banyak yang tidak mendapatkan pelayanan angkutan sekolah tersebut.
Kondisi pelayanan Bus Sekolah pada saat ini menandakan
tingginya minat masyarakat atau permintaan masyarakat khususnya
para siswa untuk menggunakan angkutan Bus Sekolah. Kurangnya
jumlah armada mengakibatkan kurangnya kapasitas untuk melayani
permintaan perjalanan tersebut. Sehingga mengakibatkan tingginya
faktor muat pada pelayanan angkutan Bus Sekolah di Luwu Timur.
Berkenaan dengan hal di atas dengan proposal ini, kami
bermaksud untuk mengajukan permohonan armada Bus Sekolah untuk
menambah kapasitas pelayanan di bidang pendidikan untuk Desa
Balantang.

B. Maksud dan Tujuan


Maksud :

 Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap jasa pelayanan


transportasi yang aman, nyaman dan efisien khususnya bagi
pelajar.
 Mempermudah pelayanan angkutan pelajar kepada Masyarakat.

Tujuan :

 Mengurangi angka kecelakaan terhadap pengguna jasa


transportasi terutama pada pelajar.
 Mengurangi angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas
terhadap pelajar di bawah umur.
 mengurangi angka putus sekolah

Proposal Moda Transportasi Darat (Bus Sekolah) Desa Balantang


2
DESA BALANTANG

C. Letak Geografis Desa Balantang


Secara umum keadaan topografi Desa Balantang adalah daerah
dataran rendah dan daerah perbukitan serta perairan. Wilayah Dusun
Toddopuli merupakan daratan rendah dan perbukitan sedangkan
Dusun Mallusetasi merupakan daratan rendah perairan. Sebagian
besar wilaya diapik oleh daratan, gunung dan perairan.
Pemanfaan sebagai Lahan Tambak, Perkebunan, Tempat Tinggal, dan
Sarana Prasarana Umum Pemerintahan. Iklim Desa Balantang
sebagaimana Desa lain di Wilayah Indonesia beriklim Tropis dengan
dua musim, yakni musim hujan dan musim kemarau. Desa Balantang
terdiri atas 2 (dua) Dusun yakni Dusun Toddopuli, Dusun Mallusetasi
dan dengan jumlah Rukun Tetangga (RT) sebanyak 8 (sembilan).

DATA UMUM

Tipologi Desa : RENDAH


Tingkat Perkembangan Desa : Swasembada/Swadaya/Swakarya
Luas Wilayah : 13,4 km2

Sebelah Utara : Desa Ussu Kecamatan Malili


Sebelah Selatan : Sungai Malili
Sebelah Barat : Teluk Bone
Sebelah Timur : Desa Baruga Kecamatan Malili
D. Kependudukan dan Pendidikan

Proposal Moda Transportasi Darat (Bus Sekolah) Desa Balantang


3
DESA BALANTANG

E. Kondisi Transportasi Saat Ini


Orbitasi (Jarak dari Sekolah & Pusat Pemerintahan)
1. Jarak dari SMP / MTS Negeri : 3 km
2. Jarak dari SMA / MA Negeri : 3 km
3. Jarak dari Pusat Pemerintahan Kecamatan : 4 km
4. Jarak dari Pusat Pemerintahan Kota : 5 km
5. Jarak dari Ibukota Kabupaten : 2 km
6. Jarak dari Ibukota Provinsi : 600 km

BAB II
DATA TEKNIS
PELAYANAN BUS SEKOLAH (KONDISI EKSISTING)
 Waktu Operasi :
Waktu operasi kendaraan adalah waktu yang digunakan
kendaraan untuk beroperasi melayani penumpang dalam satu hari
sebanyak 2 kali, yaitu pagi hari saat pelajar berangkat sekolah
beroperasi dari pukul 06.30 s.d. 07.30 WIB selanjutnya siang hari
saat pelajar pulang dari sekolah beroperasi dari pukul 12.00 s.d.
14.30 WIB.

Proposal Moda Transportasi Darat (Bus Sekolah) Desa Balantang


4
DESA BALANTANG

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Transportasi merupakan kebutuhan dasar bagi manusia dan
barang dalam melakukan aktivitas yang dinamis di era modern.
Kelancaran arus pengangkutan penumpang terutama pelajar dari desa
menuju ke sekolah-sekolah, akan berdampak pada percepatan
pembangunan sumber daya manusia, tidak ada lagi keterlambatan
masuk sekolah dan juga mengurangnya angka putus sekolah
dikarenakan masih ada biaya tidak terduga.

B. Saran dan Harapan


Dengan tersedianya sarana angkutan Bus Sekolah di Desa
Balantang secara tidak langsung akan mempercepat pertumbuhan dan
kemajuan sumber daya manusia yang berpendidikan baik di masa kini
maupun masa depan, sekaligus berdampak terhadap percepatan
pembangunan kawasan daerah tertinggal sesuai dengan tujuan
pembangunan nasional, maka Pemerintah Desa menaruh harapan
besar terhadap perusahaan untuk memberikan bantuan sarana
transportasi darat yaitu Bus Sekolah.

Demikian proposal ini disampaikan atas bantuan, dukungan dan


kerjasama semua pihak diucapkan terima kasih.

Balantang, 12 Januari 2021


Pemerintah Desa

MUSAKKIR LAIMING
Kepala Desa

Proposal Moda Transportasi Darat (Bus Sekolah) Desa Balantang


5
DESA BALANTANG

Rancangan Anggaran Biaya

Uraian Vol Harga satuan Jumlah


Rp. Rp.
Bus umum sekolah desa 1 Unit 300.000.000 300.000.000
Boardir gambar 1 Set 5.000.000 5.000.000
Staff pengantar (driver) 1 Org/Th 6.000.000 6.000.000
Seragam pdh sopir 1 Set 600.000 600.000
Media informasi 1 - 1.000.000 1.000.000
Adminstarasi 1 - 1.000.000 1.000.000
Jumlah Total 312.600.000

“tiga ratus dua belas juta enam ratus ribu rupiah”

Proposal Moda Transportasi Darat (Bus Sekolah) Desa Balantang


6
DESA BALANTANG

Contoh bus sekolah :

Proposal Moda Transportasi Darat (Bus Sekolah) Desa Balantang


7

Anda mungkin juga menyukai