Anda di halaman 1dari 10

Makalah Matematika

Limit dan Turunan


Nama : Derik Yudha Prabowo

Kelas : XI Ipa 3
Kata Pengantar

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.


Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat ,Taufik dan Hidayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan
penyusunan makalah ini dalam bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai salah satu acuan,
petunjuk maupun pedoman bagi pembaca.
Harapan saya semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki
bentuk maupun isi makalah ini sehingga kedepannya dapat lebih baik.
Makalah ini saya akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang saya miliki sangat kurang. Oleh kerena itu saya harapkan kepada para
pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.

Penajam, Januari 2014

Derik Yudha Prabowo


A. Pengertian Limit lim f ( x )
f ( x ) x→ a
lim =
x →a g( x ) lim g ( x ) lim
1. Limit suatu fungsi f(x) untuk x mendekati nilai a adalah harga yang 6. x→ a , dimana x →a g(x) ≠ 0
paling dekat dari f(x) pada f mendekati nilai a.
lim lim
lim 7. x →a [f (x) ]n = [ x →a f (x)]n
2. jika x →a f(x) = L, artinya L adalah nilai pendekatan di sekitarnya. 2. Beberapa rumus limit fungsi trigonometri

a.Limit fungsi sinus


B. TEOREMA LIMIT dan Limit Fungsi Trigonometri x
lim =1
Dalam menentukan limit suatu fungsi diperlukan suatu metode yang dapat x →0 sin x
1.
memudahkan pada sub-bab ini tersajikan beberapa Teorema yang sangat
sin x
berguna untuk menyelesaikan masalah-masalah untuk menentukan fungsi lim =1
2. x →0 x
trigonometri.
ax ax a
lim =1 lim =
1 . untuk k konstanta 3. x →0 sin ax → x →0 sin bx b
sin ax sin ax a
a. billangan f dan g yang mempunyai limit A berlaku teorema berikut : lim =1 lim =
4. x →0 ax → x →0 bx b
lim k =k
1. x →a b. Limit fungsi tangens

lim x=a x
lim =1
2. x →0 tan x
x →a
1.
lim k lim tan x
3. x →a f (x) = k x →a f (x) lim =1
2. x →0 x
lim lim lim
4. x →a [f (x) ± g (x)] = x →a f (x) ± x →a g (x) ax ax a
lim =1 lim =
lim lim lim 3. x →0 tan ax → x →0 tan bx b
5. x →a v [f (x) . g (x)] = x →a f (x) . x →a g (x)
tan ax tan ax a 5 5
lim =1 lim =
4. x →0 ax → x →0 bx b = 1. 1 . 2 = 2
Contoh :
lim sin x 1
×
1. x →0 sin 3 x = sinx sin 3 x
sinx 3x C. Limit Fungsi Aljabar
= ×
x 3 sin3 x
Langkah umum penyelesaian limit fungsi adalah :
1 sin x 3x
=
3 x( ×
sin 3 x ) lim
x →a f (x) sebagai berikut :
1
= 1. Subtitusi
3
sin 3 x sin 3 x 3 x Nilai (x) = a langsung di subtitusikan ke dalam fungsi f(x)
lim lim . Nilai limit dari fungsi f(x) = x2 – 8 dapat kita ketahui secara langsung,
2. x →0 2 x = x →0 3 x 2x yaitu dengan cara mensubtitusikan x =3 ke f(x)
lim ( x 2−8 ) 2
sin 3 x 3x x →3 =3 −8=9−8
lim . lim =1
= x →0 3 x x →0 2 x Artinya bilamana x dekat 3 maka x2 – 8 dekat pada 32 – 8 =9 – 8 = 1
Dengan ketentuan sebagai berikut:
3 3 lim f ( x )=a
Jika f (a) = c, maka x →a
=1. 2 = 2 c
lim f ( x )=~
Jika f (a) = 0 , maka x →a
sin 5 x sin 5 x 2 x 5 x 0
lim lim . . lim f ( x )=0
3. x→0 sin 2 x = x→0 5 x sin 2 x 2 x Jika f (a) = c , maka x →a

sin 5 x 2x 5x 2. Pemfaktoran
lim . lim . lim
= x →0 5 x x →0 sin2 x x → 0 2 x
Cara ini digunakan ketika fungsi-fungsi tersebut bisa difaktorkan sehingga Cara yang ke-tiga ini digunakan apanila penyebutnya berbentuk akar yang
tidak menghasilkan nilai tak terdefinisi. perlu dirasionalkan, sehingga tidak terjadi pembagian angka 0 dengan 0.
Perhatikanlah contoh berikut!
Contoh:
Perhatikanlah contoh berikut!
x 2 −3 x+2
lim
Tentukan nilai x →2 √ x−2 !
Penyelesaian:
2
x −9 x 2 −3 x+2 x 2 −3 x+2 √ x−2
lim lim lim .
Contoh: Tentukan nilai x →3 x−3 ! x →2 √ x−2 = x →2 √ x−2 √ x−2
( x 2 −3 x+2 ) ( √ x−2 )
3 2−9 0 lim 2
= = x →2 ( √ x−2 )
Jika x = 3 kita subtitusikan maka f (3) = 3−3 0 .
Kita telah mengetahui bahwa semua bilangan yang dibagi dengan 0 tidak ( x−1 ) ( x−2 ) ( √ x −2 )
lim
x 2 −9 = x →2 ( x−2 )
lim
terdefinisi. Ini berarti untuk menentukan nilai x →3 x−3 , kita harus lim ( x−1 ) √ x−2
= x →2
mencari fungsi yang baru sehingga tidak terjadi pembagian dengan nol.
Untuk menentukan fungsi yang baru itu, kita tinggal menfaktorkan fungsi = ( 2−1 ) . √2−2
f (x) sehingga menjadi: =1.0
=0
( x−3 )( x +3 ) x−3
( x−3 )
=( x +3 ) . ( )
x−3
=1
4.Merasionalkan Pembilang
Perhatikanlah contoh berikut!
x 2 −9 lim
( x−3 )( x +3 )
lim Contoh:
Jadi, x →3 x−3 = x →3 ( x−3 )
3 x−2− √ 4 x−3
lim ( x+3 ) lim √
= x →3 Tentukan nilai x →1 x−1 !
=3+3=6 Penyelesaian:

lim
√3 x−2− √ 4 x−3
x →1 x−1
3 Merasionalkan Penyebut
3 x−2− √ 4 x−3 √3 x−2+√ 4 x−3 4 x−1
lim √ lim
= x →1 x−1 . √3 x−2+√ 4 x−3 untuk menentukan nilai dari x→~ 2 x+1 perhatikan pangkat tertinggi
2 2 dari x pada f (x ) = 4x – 1 dan g(x) = 2x + 1. ternyata pangkat tertinggi dari
( √3 x−2 ) −( √ 4 x−3 ) x adalah satu.
lim 4x 1
= x →1 ( x−1 ) ( √ 3 x−2+ √ 4 x−3 ) −
x x
−x +1 lim
lim 4 x−1 x →~ 2 x 1
x →1 ( x−1 ) ( √ 3 x−2+ √ 4 x−3 ) lim +
= x→~ 2 x+1 = x x
−( x−1 ) 1
lim 4−
= x →1 ( x−1 ) ( √ 3 x−2+ √ 4 x−3 ) x
lim
−1 x →~ 1
lim 2+
x →1 √ 3 x−2+ √ 4 x −3 = x
=
−1 1
4−
~
= √3 . 1−2+ √ 4 . 1−3 1
−1 −1 1 2+
− = ~
= √1+ √ 1 = 1+1 = 2 4−0 4
= 2+0 = 2 =2
5. Membagi dengan pangkat tertinggi
4 x +1
f ( x)
lim Perhatikan fungsi h (x) = x 2−2 ! Fungsi tersebut memiliki x dengan
Cara ini digunakan untuk mencari nilai x→~ g( x ) . Caranya dengan pangkat tertinggi 2, yaitu x2 yang terdapat pada x2 – 2. jadi, untuk
membagi f(x) dan g(x) dengan pangkat yang tertinggi dari n yang terdapat 4 x +1
pada f(x ) atau g (x). lim2
Contoh: menentukan nilai x →~ x −x maka fungsi 4x + 1 dan x2 – 2 harus
2
Tentukan nilai limit dari: dibagi dengan x .
4 x−1 4 x +1 4x 1
lim lim 2 +
a. x→~ 2 x+1 b. x →~ x −x x2 x2
lim 2
Penyelesaian: 4 x +1 x →~ x 2
lim 2 2
− 2
x →~ x −x = x x
4 1 Penyelesaian:
+
x x2 lim √ x 2 + 2 x− √ x 2 + x
lim x →~
x →~ 2
1− 2
= x 2 2
√ x 2+2 x+ √ x 2 −x
lim √ x + 2 x− √ x + x
4 1
+ = x →~ . √ x 2+2 x+ √ x 2 −x
~ (~ )2 2 2
( x + 2 )−( x +1 )
2 lim
1− 2
(~)
= x →~ √ x 2 +2 x+ √ x 2 −x
= 3x
0+0 lim
= x →~ √ x +2 x+ √ x 2 −x
2
= 1−0 3x
0
x
= 1 = 0
lim
x →~ x2 2 x x2 x
6. Mengalikan dengan faktor lawan

Cara ini digunakan untuk menyelesaikan


lim [ f ( x )±g ( x ) ]
x →~ . Jika kita
=
3
√ +
x2 x 2
+
√ −
x2 x2

lim [ f ( x )±g ( x ) ]
dimitai menyelesaikan x →~ maka kita harus mengalikan = √1+0+ √ 1−0
[ f ( x)− g ( x)] 3
[f (x) + g (x)] dengan [ f ( x)− g ( x)] sehingga bentuknya menjadi: = 2
[ f ( x)− g ( x)]
lim [ f ( x )±g ( x ) ] D.Turunan
x →~ . [ f ( x)− g ( x)]
{[ f ( x )]2−[g ( x )]2 } Turunan adalah suatu objek yang berdasarkan atau dibuat dari
lim
= x →~ f ( x )− g ( x ) ataupun sebaliknya. suatu sumber dasar. Turunan didasari dari teori turun menurun yang
ditemukan oleh 4 Sekawan apank.Cheebodh.Ubaid & ardizzoro.
Arti ini penting dalam linguistik dan etimologi, dimana bentuk
Contoh:
turunan dari suatu kata terbentuk dari beberapa kata dasar. Dalam
lim √ x 2 + 2 x− √ x 2 + x
Tentukan nilai dari x →~ kimia, turunan adalah senyawa yang terbentuk dari beberapa
senyawa. Dalam finansial, turunan adalah kependekan dari jaminan
turunan.proses dari menirunkan disebut diferensiasi f(x) = cos x  f’(x) = -sin x
Dalam matematika, turunan dari suatu fungsi adalah satu dari dua f(x) = tg x  f’(x) = sec2x
konsep utama dalam kalkulus. Invers dari turunan disebut f(x) = sec x  f’(x) = sec x.tan x
f(x) = cosec(x)  f’(x) = -cotan x.cosec x
antiturunan atau integral tak tentu. f(x) = ctg x  f’(x) = -cosec2 x
f(x) = u(x).v(x)  f’(x) = u’(x).v(x)+u(x).v’(x)
u(x) u' ( x ) . v ( x )−u ( x ) . v ' (x )
f(x) =  f’(x) =
 v (x ) v ' (x )

contoh :
 a. y = sinx.cosx
 = u’v – uv’
= cosx.cosx-sinx(-sinx)
= cos2x + sin2x
 y‘ adalah simbol untuk turunan pertama.
=1
 y” adalah simbol untuk turunan kedua.
sin x
 y”’ adalah simbol untuk turunan ketiga.
b. f(x) = tan x = cos x
missal : u = sin x → u’ = cos x
simbol lainnya selain dan adalah
v = cos x → v’ = - sin x
u ' v  uv'
dan f’ (x) = v2
FUNGSI TURUNAN cos x. cos x  sin x.( sin x )
f ( a+h )−f (a) cos 2 x
f ' (x )=lim =
h →0 h
cos 2 x  sin 2 x
TURUNAN FUNGSI ALJABAR
f(x) = axn  f’(x)=n.a.xn-1 = cos 2 x
Sifat-sifat yang berlaku untuk fungsi turunan: 1
1. f(x) = c.g(x) maka f’(x) = c.g’(x), di mana c adalah konstanta. 2
= cos x
2. f(x) = g(x)±h(x) maka f’(x) = g’(x)±h(x).
= cos2 x
TURUNAN FUNGSI TRIGONOMETRI
f(x) = sin x  f’(x) = cos x

Anda mungkin juga menyukai