Globalisasi secara umum adalah proses mendunia atau menyeluruh dimana setiap
orang tidak mengenal atau terikat oleh batas-batas wilayah negara. Di era globalisasi
seperti saat ini, stratifikasi semakin berkembang luas. Kecanggihan teknologi pun
berdampak pada pengelompokkan masyarakat terutama kaum muda atau remaja.
Remaja lebih memilih memanfaatkan teknologi khususnya penggunaan media sosial.
Media sosial yang paling diminati remaja adalah instagram, youtube, dan twitter.
Melalui media sosial tersebut terjadi startifikasi sosial di dalamnya.
Dalam hal ini, remaja tidak harus memiliki harta yang berlimpah, jabatan yang tinggi,
atau pendidikan yang baik. Remaja hanya membutuhkan konten-konten yang menarik
minat warganet sehingga warganet menjadi followers atau subscribersnya. Remaja
dengan jumlah followers atau subscribers yang banyak di media sosial cenderung
bergaul dengan “sesamanya”. Hal itu terlihat dari unggahan-unggahan bersama di
media sosialnya atau dijadikan mutual. Mutual dalam hal ini adalah saling memfollow
akun media sosial. Tak jarang akun yang dirasa tidak “selevel” dibiarkan menjadi fans
atau tidak di followback. Begitu juga dengan youtube, youtubers terkenal tidak
mungkin sembarangan memilih teman kolaborasi di channelnya. Setidaknya jumlah
subscribersnya tidak beda jauh.