Anda di halaman 1dari 3

Tanggal : 21-10-2020

Nama : Tasya Kalalo


NIM : 20101105063
Nilai :
PRAKTIKUM 6 Paraf Pengawas:

1. Judul Fisiologi Hewan: Enzim

2. Tujuan

a. Mempelajari pengaruh enzim katalase terhadap hidrogen peroksida.


b. Mempelajari faktor-faktor yang mempengaruhi aktivitas enzim.

3. Teori
Enzim merupakan senyawa organik yang berfungsi sebagai katalisator reaksi-reaksi
metabolisme dalam tubuh organisma. Enzim pencernaan banyak terdapat dalam sel-sel
tubuh. Salah satu contohnya yaitu enzim katalase yang banyak terdapat di sel hati
hewan. Kegunaan enzim katalase yaitu untuk menguraikan Hidrogen Peroksida (H₂O₂),
dimana bila tidak segera diuraikan maka senyawa tersebut akan bersifat racun dan merusak
sel. Enzim katalase menguraikan H₂O₂ menjadi air (H₂O) dan oksigen (O₂) yang tidak
berbahaya bagi sel.
Enzim dapat bekerja optimal pada kondisi tertentu. Beberapa faktor yang
mempengaruhi kerja enzim yaitu suhu, derajat keasaman (pH), konsentrasi enzim,
konsentrasi substrat dan inhibitor. Jika kondisi faktor-faktor tersebut berubah maka laju
reaksi enzim juga akan berubah dan enzim tersebut tidak dapat bekerja secara optimal.

4. Alat dan Bahan


a. Alat
 es batu  pipet tetes
 akuades  kertas label
 tabung reaksi  gelas ukur
 hot plate

b. Bahan
 Ekstrak hati ayam segar sebanyak 12 ml  NaOH
 Hidrogen Peroksida (H₂O₂)  HCl
5. Cara Kerja
a. Buatlah ekstrak dari hati ayam segar sebanyak 12 m! Lalu masukkan ke dalam 6
tabung reaksi masing-masing sebanyak 2 ml ekstrak hati ayam. Kemudian berikan
label A, B, C, D, E dan F!
b. Berikan perlakuan terhadap ekstrak hati ayam pada masing-masing tabung sebagai
berikut:
 Tabung A dibiarkan tanpa perlakuan
 Tabung B diberikan 2 tetes NaOH
 Tabung C diberikan 2 tetes HCl
 Tabung D dipanaskan dalam air mendidih selama 5 menit
 Tabung E direndam dalam es selama 10 menit
 Tabung F ditambahkan 4 ml aquades
c. Tambahkanlah 2 ml Hidrogen Peroksida (H₂O₂) ke dalam setiap tabung reaksi.
Amati gelembung gas yang terbentuk!
d. Catatlah hasil pengamatan!

6. Hasil
Perlakuan Gelembung gas Catatan
Ekstrak hati + H₂O₂ ++++ Gelembung banyak sekali,
nyala api terang
Ekstrak hati + NaOH + H₂O₂ +++ Gelembung banyak, nyala api
cukup terang
Ekstrak hati + HCl + H₂O₂ ++ Gelembung sedang, nyala api
redup
Ekstrak hati + dipanaskan + Gelembung sedikit, nyala api
+ redup
H₂O₂
Ekstrak hati + direndam es + Gelembung sedang, nyala api
++ cukup terang
H₂O₂

Ekstrak hati + aquades + H₂O₂

Keterangan:
 ++++ = gelembung banyak sekali
 +++ = gelembung banyak
 ++ = gelembung sedang
 + = gelembung sedikit
 - = tidak ada gelembung
7. Pembahasan
a. Senyawa apakah gelembung gas yang terbentuk?
Gelembung gas yang terbentuk adalah Oksigen (O2)

b. Tuliskan persamaan reaksi sehingga terbentuk gelembung gas tersebut!


Katalase
2H2O2 2H2O + O2
(Hidrogen Peroksida) (Air) (Oksigen)

c. Dari percobaan di atas, faktor-faktor apa yang mempengaruhi aktifitas enzim


katalase?
 Suhu
 PH
 Konsentrasi

8. Kesimpulan dan Saran


a. Kesimpulan
Dari hasil percobaan, dapat disimpulkan bahwa enzim akan bekerja secara optimal jika
tidak mendapat perlakuan atau tidak dipengaruhi factor-faktor seperti factor suhu, PH, dan
konsentrasi ditandai dengan terbentuknya gelembung gas oksigen yang banyak dan
menghasilkan nyala api yang terang setelah di tes menggunakan bara api.
Enzim yang dipengaruhi oleh PH Basa, menghasilkan gelembung gas oksigen yang
relatif banyak dan nyala api yang cukup terang. Enzim yang dipengaruhi oleh PH Asam
menghasilkan gelembung gas oksigen sedang dan nyala api yang redup.
Enzim yang dipengaruhi oleh factor suhu panas, menghasilkan gelembung gas oksigen
sedikit dan nyala api redup. Enzim yang dipengaruhi oleh factor suhu dingin, menghasilkan
gelembung gas oksigen sedang dengan nyala api cukup terang.

b. Saran (jika ada)

Pustaka (hanya yang digunakan dalam praktikum ini)


 Kurnia, (2020). “Praktikum Uji Enzim Katalase”. [Online]. Diakses di:
https://www.youtube.com/watch?v=VUMuU9ZNoTs

Anda mungkin juga menyukai