Anda di halaman 1dari 2

Nama : Asysyifa Wulansari

NIM : P07131219002
Prodi : Sarjana Terapan Gizi dan Dietetika Tk.1
Mata kuliah : Sosio-Antropologi
Materi : Manusia dan Perubahan Sosial

Secara umum perubahan sosial bisa diartikan sebagai perubahan yang terjadi pada
masyarakat terkait dengan norma, nilai-nilai, dan berbagai pola kehidupan manusia. Pada
dasarnya setiap manusia itu mengalami perubahan baik disengaja atau tidak baik dari luar
maupun dalam diri manusia itu sendiri.

Perubahan antara satu manusia maupun suatu masyarakat itu berbeda-beda. Hal itu
disebabkan setiap kelompok masyarakat ataupun individu mempunyai kemampuan dan
pemikiran yang berbeda-beda pula.

Kondisi masyarakat yan majemuk membuat suatu kelompok masyarakat mudah


mengalami perubahan sosial yang menghasilkan suatu tatanan baru dari hasil pencampuran
kebudayaan tersebut.

Secara umum ada dua hal yang memengaruhi perubahan sosial :

1. Faktor eksternal merupakan faktor yang berasal dari luar individu atau kelompok
masyarakat. Contohnya seperti peperangan yang mengubah tatanan sosial dalam lingkungan
masyarakat tersebut. Peperangan akan merusak fisik dan fasilitas di masyarakat. Contoh lain
yaitu bencana alam membuat masyarakat trauma dan harus memperbaiki tatanan sosial
kembali, kebudayaan asing yang berkembang dan perkembangan teknologi serta
infomasinya yang cepat.

2. Faktor internal merupakan faktor yang bersumber dari dalam individu atau kelompok
masyarakat. Semakin tinggi dan berkualitas pendidikan membuat lebih banyak masyarakat
yang terjamin taraf hidupnya.

Faktor penghambat perubahan sosial yaitu adanya adat istiadat atau kebiasaan yang kental
cenderung sulit untuk mengalami perubahan sosial karena lebih menolak kebudayaan luar yang
berusaha masuk. Sebagai contoh : yang terjadi pada suku Baduy dalam. Selain itu juga ideologi
yang dipegang teguh cenderung membuat berpikiran sempit.

Ciri-ciri perubahan sosial :

1. Berkelanjutan, akan terus terjadi dan berkembang

2. Dilakukan secara sengaja, sebagai contoh telepon seluler untuk mempermudah dalam
berkomunikasi

3. Bersifat imitatif, kelompok masyarakat yang hidup berdampingan secara disengaja maupun
tidak akan meniru hal yang menurutnya akan menguntungkan dan bermanfaat. Contoh :
desain baju

4. Menimbulkan kontroversi, contoh semakin banyaknya tenaga pabrik yang diganti menjadi
teknologi mesin karena lebih efisien. Hal ini menimbulkan aksi protes dari para buruh.

5. Disorganisasi sementara, karena adanya adaptasi terhadap beberapa unsur sosial yang
berlaku agar mencapai suatu tatanan masyarakat yang teratur

6. Terjadi dimana-mana, baik pada masyarakat modern dan tradisional walaupun berjalan
lambat

Secara umum, dampak terjadinya perubahan sosial yaitu :

1. Dampak positif, meningkatnya taraf pendidikan dan kehidupan berkat adanya teknologi.

2. Dampak negatif, semakin memudarnya budaya asli dan interaksi secara langsung semakin
berkurang

Anda mungkin juga menyukai