Kuhlen dan Thompson (Hurlock, 1956) Mengemukakan
bahwa perkembangan fisik individu meliputi empat
aspek, yaitu : 1. Sistem syaraf, yang sangat
mempengaruhi perkembangan kecerdasan dan emosi 2.
Otot-otot, yang mempengaruhi perkembangan
kekuatan dan kemampuan motorik 3. Kelenjar
Endokrin, yang menyebabkan munculnya pola-pola
tingkah laku baru, seperti pada usia remaja
berkembang perasaan senang untuk aktif dalam suatu
kegiatan, yang sebagian anggotanya terdiri atas lawan
jenis 4. Struktur Fisik/Tubuh, yang meliputi tinggi, berat,
dan proporsi.
Menurut Seifert dan Hoffnung (1994) Perkembangan fisik
meliputi : 1. Perubahan-perubahan dalam tubuh 2.
Perubahan-perubahan dalam cara individu dalam
menggunakan tubuhnya 3. Perubahan dalam kemampuan
fisik
Menurut Muss yang dikutip oleh Sarlito Wirawan (Sarlito,
1991: 51), urutan perubahan-perubahan fisik adaah sebagai
berikut : Pada anak perempuan : 1. Pertumbuhan tulang 2.
Pertumbuhan payudara 3. Tumbuh bulu halus berwarna
gelap di tangan dan kaki 4. Bulu kemaluan menjadi keriting 5.
Menstruasi atau haid 6. Tumbuh bulu-bulu ketiak 7. Mencapai
pertumbuhan ketinggian badan yang maksimal setiap
tahunnya Pada anak laki-laki : 1. Pertumbuhan tulang-tulang
2. Testis (buah pelir) membesar 3. Tumbuh bulu berwarna
gelap pada kemaluan 4. Awal perubahan nada suara 5.
Ejakulasi 6. Bulu kemaluan menjadi keriting 7. Pertumbuhan
tinggi badan mencapai tingkat maksimal setiap tahunnya 8.
Tumbuh rambut-rambut halus di wajah 9. Tumbuh bulu
ketiak 10. Akhir perubahan suara 11. Rambut-rambut diwajah
bertambah tebal dan gelap 12. Tumbuh bulu di dada dan kaki
1. Perkembangan anatomis Adanya perubahan kuantitatif
pada struktur tulang, indeks tinggi dan berat badan,
proporsi tinggi kepala secara keseluruhan. 2.
Perkembangan fisiologis Ditandai dengan adanya
perubahan secara kualitatif, kuantitaif dan fungsional dari
sistem kerja biologis, seperti konstraksi otot- otot,
peredaran darah dan pernafasan, persyarafan, sekresi
kelenjar dan pencernaan. Laju perkembangan berjalan Perkembangan Fisik
secara berirama, pada masa bayi dan kanak-kanak
perubahan fisik sangat pesat, pada usia sekolah menjadi
lambat, mulai masa remaja terjadi amat mencolok.
Kemudian, pada permulaan masa remaja akhir bagi
wanita dan penghujung masa remaja akhir bagi pria, laju
perkembangan menurun sangat lambat bahkan menjadi
mapan.
Perilaku motorik memerlukan adanya koordinasi fungsional
antara sistem syaraf dan otot serta fungsi psikis (kognitif, afektif
dan konatit). Loree menyatakan bahwa ada dua macam perilaku
psikomotorik utama yang bersifat universal yang harus di kuasai
oleh setiap individu pada masa bayi atau awal masa kanak-
kanaknya ialah berjalan dan memegang benda. Dua prinsip
perkembangan utama yang tampak dalam semua bentuk
perilaku psikomotorik ialah : 1. Bahwa perkembangan itu
berlangsung dari yang sederhana kepada yang kompleks 2. Dari
yang kasar dan global kepada yang harus dan spesifik tetapi
terkoordinasikan.
a. Faktor pola asuh orang tua b. Gen
dari orang tua c. Pengaruh lingkungan
d. Interior ruang belajar
Karakteristik adalah kemampuan untuk
memadukan nilai-nilai yang menjadi filosofi atau
pandangan dunia yang utuh, memperhatikan
komitmen yang teguh dan responden
yangkonsisten terhadap nilai-nilai itu dengan
mengenerasikan pengalaman tertentu menjadi
Pengertian
satu sistem nilai ( Notoatmodjo,2003 : 207 ).
Karakterstik
Perkembangan
Fisik Karakteristik merupakan salah satu aspek
kepribadian yang menggambarkan suatu
susunan batin manusia yang nampak pada
kelakuan dan perbuatan ( Purwato Heri 2000 ).
Perkembangan adalah perubahan yang progesif dan
kontinu (berkesinambungan) dalam diri individu yang
dimulai dari lahir sampai mati
Pengertian lainnya yaitu perubahan yang dialami
individu menuju tingkat kedewasaannya : 1.
Perubahan yang berlangsung secara sistematis
adalah perubahan yang bersifat saling
Pengertian ketergantungan atau saling mempengaruhi antara
Perkembangan bagian – bagian organisme ( fisik & psikis ) dan
merupakan satu kesatuan yang harmonis. 2.
Perubahan yang berlangsung secara progresif adalah
perubahan yang bersifat maju, meningkat, dan
mendalam baik secara kuantitatif (fisik) maupun
secara kualitatif (psikis) 3. Perubahan yang
berlangsung secara berkesinambungan adalah
Karakteristik perubahan pada bagian organisme yang berlangsung
Perkembangan teratur dan terus – menerus.
Fisik Dan
Karakteristik Psikomotorik Masa 1. Keluarga 2. Gizi 3. Gngguan Emosional 4. Jenis
Remaja Serta Kelamin 5. Status Sosial Ekonomi 6. Kesehatan 7.
Faktor yang
Remaja Implikasinya Pengaruh Bentuk Tubuh 8. Pertumbuhan &
memengaruhi
Dalam Pendidikan Perkembangan System Syaraf 9. Pertumbuhan Otot -
perkembangan
Otot 10. Perkembangan dan perubahan fungsi
fisik
kelanjar-kelenjar endokrin 11. Perubahan struktur
jasmani
Pada tahap ini remaja memiliki kemampuan mengkoordinasikan baik
secara serentak / berurutan 2 ragam kemampuan kognitif, yaitu : 1.
Kapasitas menggunakan hipotesis 2. Kapasitas menggunakan prinsip-
prinsip abstrak, logis dan idealisitik (berpikir tentang pemikiran itu
sendiri).
Perkembangan
kedua perkembangan tersebut terhadap pendidikan adalah membimbing
Perilaku
remaja dalam tugas perkembangan masa remaja yaitu: 1. Mencapai
Psikomotorik
hubungan yang lebih matang dengan teman sebaya 2. Mencapai peran
sosial sebagai pria atau wanita 3. Menerima keadaan fisik dan
menggunakannya secara efektif 4. Mencapai kemandirian emosional dari
orang tua dan orang dewasa lainnya. Mencapai jaminan kemandirian
ekonomi 5. Memilih dan mempersiapkan karier. Mempersiapkan
pernikahan dan hidup berkeluarga 6. Mengembangkan keterampilan
Faktor-faktor yang intelektual dan konsep-konsep yang diperlukan bagi warga negara 7.
mempengaruhi Mencapai perilaku yang bertanggung jawab secara sosial. Memperoleh
perkembangan seperangkat nilai sistem etika sebagai petunjuk/pembimbing dalam
psikomotorik berperilaku.