Anda di halaman 1dari 1

Shasa

10 Bulan

Riwayat Keluhan Hasil Pemeriksaan Fisik

• Demam sejak 2 hari • Anak tampak rewel


terakhir (naik turun) • Laju nadi 130x/menit
dengan suhu tertinggi • BAB cair sejak 3 hari • Laju napas 30x/menit
38,7’C yang lalu sebanyak 7- • Suhu aksila 38,4’C
• Muntah-muntah sejak 3 8 kali/hari. • Ubun-ubun teraba cekung
hari yang lalu (3-4 • Dengan komposisi • Mata cowong
kali/hari) berisi susu sebanyak ½ - 1 gelas • Bibir kering
dan makanan yang air mineral setiap kali
dimakan BAB. *Pemeriksaan Abdomen*
• Rewel, sering menangis, • Berwarna kuning • Tidak distensi
sering meminta minum cair, ampas sedikit, • Bising usus meningkat
namun dimuntahkan • Turgor kembali lambat
tidak terdapat darah
• BAK terakhir 6 jam maupun lendir • Capillary refill time < 2
sebelumnya (basah & detik
berwarna kuning pekat) • Akral hangat

Defenisi Diare Manifestasi Klinis Interpretasi Normal


Faktor Resiko
pada Anak

Diare akut •Faktor sanitasi


merupakan Muntah, demam,
yang buruk yang kejang, kehilangan • TTV (TD: 90/60
perubahan dapat menjadi Cara Pencegahan
konsistensi tinja yg bb, pucat, cekung mmHg,
penyebab pernapasan:
terjadi tiba’ akibat pada kelopak mata
penularan bakteri
kandungan air dan ubun’, rewel, <50x/menit,• nadi:
Menghindari factor
•Imunodefisiensi
dalam tinja anoreksia, turgor, <160x/menit) resikonya seperti
•Tingkat mencuci tangan,
melebihi batas pengetahuan warna dan • Konsistensi feses:
menjaga kebersihan
normal serta yang rendah konsistensi tinja tidak cair, tidak
& sterilisasi peralatan
dehidrasi yang •Faktor infeksi berubah serta dapat disertai lendir bayi
berlangsung lebih (parenteral dan disertai lendir maupun •
darah,Pemberian ASI
dari 24 jam eksklusif selama 6
enternal) maupun darah, warna bervariasi bulan
Sedangkan untuk •Intoleransi sakit perut tergantung • Penyediaan dan
diare kronik lactose kehilangan makanan yangpenyimpanan
berlangsung elektrolit dan dikonsumsi makanan bayi dengan
selama lebih dari 2
•Syndrom
dehidrasi berat bersih dan sehat
malabsorbsi
minggu • Konsultasikan

Tatalaksana Cara Pencegahan

•Anamnesis (nama, usia, keluhan, • Menghindari factor


riwayat penyakit sebelumnya, resikonya seperti mencuci tangan,
riwayat pengobatan) menjaga kebersihan & sterilisasi
•Pemeriksaan Fisik (Inspeksi, peralatan bayi
Palpasi, Perkusi, Auskultasi) • Pemberian ASI eksklusif
•Rehidrasi,dukungan nutrisi, selama 6 bulan
pemberian antibiotic sesuai indikasi, • Penyediaan dan
pemberian zink selama 10 hari penyimpanan makanan bayi
untuk regenerasi mukosa usus, dengan bersih dan sehat
pemberian cairan tambahan berupa • Konsultasikan dengan
ASI dokter terkait proses tumbuh
•Pemberian edukasi kepada orang tua kembang anak

Anda mungkin juga menyukai